imunisasi 2.docx

Upload: mardoni-efrijon

Post on 13-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    1/12

    Arti Definisi/Pengertian Imunisasi, Tujuan, Manfaat, Cara dan Jenis Imunisasi Pada

    Manusia

    Imunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit denganmemasukkan sesuatu ke dalam tubuh agar tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang

    mewabah atau berbahaya bagi seserang! Imunisasi berasal dari kata imun yang berarti

    kebal atau resisten! Imunisasi terhadap suatu penyakit hanya akan memberikan kekebalanatau resistensi pada penyakit itu saja, sehingga untuk terhindar dari penyakit lain

    diperlukan imunisasi lainnya!

    Imunisasi biasanya lebih fkus diberikan kepada anak"anak karena sistem

    kekebalan tubuh mereka masih belum sebaik rang dewasa, sehingga rentan terhadapserangan penyakit berbahaya! Imunisasi tidak #ukup hanya dilakukan satu kali, tetapi

    harus dilakukan se#ara bertahap dan lengkap terhadap berbagai penyakit yang sangat

    membahayakan kesehatan dan hidup anak!

    Tujuan dari diberikannya suatu imunitas dari imunisasi adalah untuk mengurangi

    angka penderita suatu penyakit yang sangat membahayakan kesehatan bahkan bisamenyebabkan kematian pada penderitanya! $eberapa penyakit yang dapat dihindari

    dengan imunisasi yaitu seperti hepatitis $, #ampak, pli, difteri, tetanus, batuk rejan,gndngan, #a#ar air, tb#, dan lain sebagainya!

    Ma#am"ma#am / jenis"jenis imunisasi ada dua ma#am, yaitu imunisasi pasif yang

    merupakan kekebalan bawaan dari ibu terhadap penyakit dan imunisasi aktif di mana

    kekebalannya harus didapat dari pemberian bibit penyakit lemah yang mudah dikalahkanleh kekebalan tubuh biasa guna membentuk antibdi terhadap penyakit yang sama baik

    yang lemah maupun yang kuat!

    Teknik atau #ara pemberian imunisasi umumnya dilakukan dengan melemahkan%irus atau bakteri penyebab penyakit lalu diberikan kepada seserang dengan #ara suntikatau minum / telan! &etelah bibit penyakit masuk ke dalam tubuh kita maka tubuh akan

    terangsang untuk melawan penyakit tersebut dengan membantuk antibdi! Antibdi itu

    uumnya bisa terus ada di dalam tubuh rang yang telah diimunisasi untuk melawanpenyakit yang men#ba menyerang!

    IM'(I&A&I) Pengertian dan *uang +ingkup

    Definisi Cara untuk meningkatkan kekebalan seserang se#ara aktif terhadap suatu Ag,

    sehingga bila ia terpapar pada Ag yang serupa, tidak terjadi penyakit!

    &istem Imun &pesifik -anya dapat menghan#urkan benda asing yang dikenalsebelumnya!

    Tujuan Imunisasi

    . Men#egah terjadinya penyakit tertentu pada seserang

    . Menghilangkan penyakit tertentu pada ppulasi

    Keberhasilan Imunisasi tergantung faktor:

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    2/12

    ! &tatus Imun Penjamu

    0! geneti#

    1! kualitas %aksin di antaranya a! #ara pemberian

    b! Dsis %aksin

    #! 2rekuensi Pemberian d! Aju%an 3at yang meningkatkan respn imun terhadap Ag

    e! Jenis 4aksin

    Macam-macam imunisasi :

    IMUNISASI BC

    4aksin $C5 tidak dapat men#egah seserang terhindar dari infeksi M!

    tuber#ulsa 667, tapi dapat men#egah penyebaran penyakit lebih lanjut, $erasal daribakteri hidup yang dilemahkan 8 Pasteur Paris 91 P0:, Ditemukan leh Calmette dan

    5uerin!

    . Diberikan sebelum usia 0 bulan Disuntikkan intra kutan di daerah inserti m! deltid

    dengan dsis 6,6; ml, sebelah kanan. Imunisasi ulang tidak perlu, keberhasilan diragukan

    4aksin $C5 berbentuk bubuk kering harus dilarutkan dengan < ## (aCl 6,=7!

    &etelah dilarutkan harus segera dipakai dalam waktu 1 jam, sisanya dibuang!

    Penyimpanan pada suhu > ;?C terhindar dari sinar matahari 8indr day"light:!

    IMUNISASI !"#ATITIS B

    . 4aksin berisi -$sAg murni. Diberikan sedini mungkin setelah lahir

    . &untikan se#ara Intra Muskular di daerah deltid, dsis 6,; ml!

    . Penyimpanan %aksin pada suhu 0"@?C

    . $ayi lahir dari ibu -$sAg 8: diberikan imunglbulin hepatitis $ 0 jam setelah lahir

    imunisasi -epatitis $

    . Dsis kedua bulan berikutnya

    . Dsis ketiga ; bulan berikutnya 8usia B bulan:

    . Imunisasi ulangan ; tahun kemudian

    . adar pen#egahan anti -$sAg 6mg/ml

    . Prduksi %aksin -epatitis $ di Indnesia, mulai prgram imunisasi pada tahun ==9

    MUNISASI CAM#AK

    4aksin dari %irus hidup 8CAM 96" #hi#k #hriallantnik membrane: yang dilemahkan

    kanamisin sulfat dan eritrmisin $erbentuk beku kering, dilarutkan dalam ; ## pelarutaEuades!

    . Diberikan pada bayi umur = bulan leh karena masih ada antibdi yang diperleh dari

    ibu!

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    3/12

    . Dsis 6,; ml diberikan sub kutan di lengan kiri!

    . Disimpan pada suhu 0"@?C, bisa sampai F 06 derajat Celsius

    . 4aksin yang telah dilarutkan hanya tahan @ jam pada suhu 0"@?C

    . Jika ada wabah, imunisasi bisa diberikan pada usia B bulan, diulang B bulan kemudian

    Gfek samping demam, diare, knjungti%itis, ruam setelah 9 F 0 hari pas#a imunisasi!ejadian en#efalitis lebih jarang!

    IMUNISASI MM$

    Merupakan %aksin hidup yang dilemahkan terdiri dari F Measles strain mraten 8#ampak:

    F Mumps strain Jeryl lynn 8partitis:

    F *ubela strain *A 8#ampak jerman:. Diberikan pada umur ; bulan! 'langan umur 0 tahun

    . Dsis 6,; ml se#ara sub kutan, diberikan minimal bulan setelah suntikan imunisasi

    lain!ntra indikasi wanita hamil, imun kmprmise, kurang 0"1 bulan sebelumnya

    mendapat transfusi darah atau tH imunglbulin, reaksi anafilaksis terhadap telur

    IMUNISASI T%#!US

    Tersedia 0 jenis %aksin

    F suntikan 8typhim: 0 tahunF ral 8%i%tif: B tahun, 1 dsis

    . Typhim 8Capsular 4i plysa##haride"TypheriH: diberikan dengan dsis 6,; ml se#ara

    IM! 'langan dilakukan setiap 1 tahun!

    . Disimpan pada suhu 0"@?C. Tidak men#egah &almnella paratyphi A atau $. Imunitas terjadi dalam waktu ; hari sampai 1 minggu setelah imunisasi

    *eaksi pas#a imunisasi demam, nyeri ringan, kadang ruam kulit dan eritema, indurasi

    tempat suntikan, daire, muntah!

    IMUNISASI &A$IC"''A

    4aksin %ari#ella 8%a*i+riH: berisi %irus hidup strain A yang dilemahkan! $isa

    diberikan pada umur tahun, ulangan umur 0 tahun! 4aksin diberikan se#ara sub kutan

    Penyimpanan pada suhu 0"@?C

    ntraindikasi demam atau infeksi akut, hipersensitifitas terhadap nemisin, kehamilan,tH imunsupresan, keganasan, -I4, T$C belum tH, kelainan darah! *eaksi imunisasi

    sangat minimal, kadang terdapat demam dan erupsi papul"%esikuler!

    IMUNISASI !"#ATITIS A

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    4/12

    Imunisasi diberikan pada daerah kurang terpajan, pada anak umur 0 tahun!

    Imunisasi dasar 1H pada bulan ke 6, , dan B bulan kemudian! Dsis %aksin 8-ar%iH"

    ina#ti%ated %irus strain -M 9;: 6,; ml se#ara IM di daerah deltid! *eaksi yag terjadiminimal kadang demam, lesu, lelah, mual"muntah dan hialng nafsu makan!

    &AKSIN C(MB(

    5abungan beberapa antigen tunggal menjadi satu jenis prduk antigen untuk

    men#egah penyakit yang berbeda, misal DPT hepatitis $ -i$ atau 5abunganbeberapa antigen dari galur multipel yg berasal dari rganisme penyakit yang sama,

    misal P4

    Tujuan pemberian

    . Jumlah suntikan kurang

    . Jumlah kunjungan kurang

    . +ebih praktis, #mplian#e dan #akupan naik. Penambahan prgram imunisasi baru mudah

    . Imunisasi terlambat mudah dikejar

    . $iaya lebih murah

    Daya prteksi

    Titer antibdi salah satu antigen lebih rendah namun masih diatas ambang

    prtektif! Gfekti%itasnya sama di berbagai jadwal imunisasi! $isa terjadi kemampuanmembuat antibdi utk mengikat antigen berkurang! Dapat terjadi respn imun antigen

    kedua berubah! *eaktgenitas yang ditentukan terutama leh aju%an tidak berbeda jauh!

    (yeri berat lebih sering terjadi pada %aksin kmb 8$gaerts, $elgia:! Cakupanimunisasi menjadi lebih tinggi! IPI pada dsis %aksin ekstra tidak bertambah

    C+D C-AI( 8*A(TAI DI(5I(:

    . 4aksin harus disimpan dalam keadaan dingin mulai dari pabrik sampai ke sasaran!

    . &impan %aksin di lemari es pada suhu yang tepat

    . Pintu lemari es harus selalu tertutup dan terkkunsi

    . &impan termmeter untuk memnitr lemari es!

    . Taruh %aksin Pli, Campak, pada rak I dekat freeKer!

    . 'ntuk membawa %aksin ke Psyandu harus menggunakan %a##ine #arrier/ terms yang

    berisi es!

    Apa saja imunisasi wajib

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    5/12

    BCGVaksin BCG diberikan pada bayi sejak lahir, untuk mencegah penyakitTBC. Jika bayi sudah berumur lebih dari tiga bulan, harus dilakukan ujituberkulin terlebih dulu. BCG dapat diberikan apabila hasil ujituberkulin negatif.

    Hepatitis BHepatitis B diberikan tiga kali. Yang pertama dalam aktu !" jamsetelah lahir. #munisasi ini dilanjutkan saat bayi berumur ! bulan,kemudian diberikan lagi saat $%& bulan.

    Polio#munisasi yang satu ini belakangan sering didengung%dengungkanpemerintah karena telah memakan k'rban cukup banyak. Targetpemerintah membebaskan anak%anak #nd'nesia dari penyakit p'li'.('li'%) diberikan saat kunjungan pertama setelah lahir. *elanjutnya

    +aksin ini diberikan $ kali, saat bayi berumur ", , dan & bulan.(emberian +aksin ini dulang pada usia !- bulan dan tahun.

    /T(/T( diberikan untuk mencegah tiga macam penyakit sekaligus, yaitu/ifteri, Tetanus, dan (ertusis. Vaksin ini diberikan pertama kali saatbayi berumur lebih dari enam minggu. 0alu saat bayi berumur dan &bulan. 1langan /T( diberikan umur !- bulan dan tahun. (ada anakumur !" tahun, imunisasi ini diberikan lagi dalam pr'gram B#2* */kelas V#.

    CampakCampak pertama kali diberikan saat anak umur 3 bulan. Campak%"diberikan pada pr'gram B#2* */ kelas !, umur & tahun.

    4etujuh penyakit tersebut harus dicegah dengan imunisasi secaraajib. 5engapa6 74arena penyakit%penyakit tersebut yangmenimbulkan kematian, cacat, serta pasiennya juga paling banyak.8*etiap negara akan berbeda apa yang diajibkan, tergantungk'ndisinya. 75isalnya TBC, di 2merika mungkin sudah enggak adaTBC, jadi anak%anak di sana enggak perlu lagi dikasih imunisasi BCG.Begitu juga jika kita membaa bayi ke 9e Y'rk, misalnya,

    (neum'k'kus mungkin menjadi ajib di sana,8 jelas *ri.

    Kondisi Harus Fit*elain tujuh penyakit yang ajib dicegah, ada penyakit%penyakit lainyang bisa dicegah dan ada imunisasinya. 7Yang ini sifatnya dianjurkan,tergantung 'rangtuanya.8 4alau yang ajib, pemerintah memberikansecara cuma%cuma, jika datang ke instansi kesehatan yang ada dipemerintah, misalnya rumah sakit pemerintah, p'syandu, dan

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    6/12

    puskesmas, kecuali ke d'kter sasta, ya, harus bayar. 7Tapi kalau yangdianjurkan, tidak diberikan secara cuma%cuma,8 ujar *ri. Vaksin%+aksintersebut adalah Hib, (neum'k'kus :(CV;, #n, Tif'id,Hepatitis 2, dan Varisela.

    Hib dan (neum'k'kus :(CV; mencegah penyakit paru%paru dan radang'tak. Vaksin diberikan mulai umur " bulan dengan inter+al dua bulan,sebanyak $ kali. #munisasi Hib kemudian diulang saat anak berumur!%!- bulan, sedangkan (CV diulang saat anak berusia !"%! bulan.

    Vaksin #n merupakanpengulangan +aksin campak, ditambah dengan G'nd'ngan dan >ubela:Campak Jerman;. /iberikan saat anak usia ! bulan dan diulang saatanak berusia & tahun.

    Tiga +aksin lain yang dianjurkan adalah Tif'id untuk mencegah Typus,Hepatitis 2, dan Varisela untuk mencegah penyakit cacar air. Tif'id danHepatitis 2 diberikan pada anak usia di atas " tahun. Tif'id dapatdiulang setiap $ tahun, sedangkan Hepatitis 2 hanya diberikan dua kalidengan inter+al &%!" bulan. Varisela mulai diberikan saat anak berusiadi atas !) tahun.

    2nak yang akan mendapat imunisasi harus dalam k'ndisi sehat.5enurut *ri, imunisasi diberikan dengan memasukkan +irus, bakteri,atau bagian dari bakteri ke dalam tubuh, dan kemudian menimbulkanantib'di :kekebalan;. 1ntuk membentuk kekebalan yang tinggi, anak

    harus dalam k'ndisi ?t. 2nak yang sedang sakit, misalnya diare ataudemam berdarah, badannya sedang memerangi penyakit. Jikadimasukkan kuman atau +irus lain dalam imunisasi, maka tubuhnyaakan bekerja sangat berat, sehingga kekebalan yang terbentuk tidaktinggi. 7Tapi kalau penyakit ringan seperti batuk%pilek biasa, enggakapa%apa. 4ecuali batuk%pilek dengan demam tinggi, ya, jangan. 4alaudiare%diare sedikit, juga enggak apa%apa,8 jelas *ri.

    Yang sangat berbahaya, menurut *ri, jika anak memiliki kekebalantubuh yang rendah. 5isalnya anak itu kena 2#/*, atau penyakit beratlain seperti kanker. Berbahaya juga jika anak tengah meminum 'bat%

    'bat khusus yang menurunkan daya tahan. 7#tu enggak b'leh. Jika adaanak yang mengalami k'ndisi%k'ndisi seperti ini, harus menungguhingga ia sembuh, minimal hingga k'ndisinya sedang bagus. Jikasedang minum 'bat, ditunggu hingga 'batnya selesai.8

    G5'(AA( IM'(I&A&I

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    7/12

    Jenis dan Manfaat Imunisasi

    Kita sering mendengar kata "Imunisasi". Apa sebenarnya arti kata tersebut?Dalam Kamus BesarBahasa Indonesia, imunisasi diartikan "pengebalan"(terhadap penyakit). Kalau dalam istilah kesehatan imunisasi diartikanpemberian vaksin untukmenegah ter!adinya penyakit tertentu. Biasanyaimunisasi bisa diberikan dengan ara disuntikk

    an maupun diteteskan pada mulutanak balita (baah lima tahun).

    #aksin adalah suatu obat yang diberikan untuk membantu menegah suatupenyakit. #aksin membantu tubuh untuk menghasilkan antibodi. Antibodi iniber$ungsi melindungi terhadap penyakit. #aksin tidak hanya men!aga agar anaktetap sehat, tetapi !uga membantu membasmi penyakit yang serius yang timbulpada masa kanak%kanak.

    #aksin seara umum ukup aman. Keuntungan perlindungan yang diberikanvaksin !auh lebih besar daripada e$ek samping yang mungkin timbul. Denganadanya vaksin maka banyak penyakit masa kanak%kanak yang serius, yangsekarang ini sudah !arang ditemukan.

    Jenis-jenis Imunisasi

    Imunisasi BCG

    #aksinasi B&' memberikan kekebalan akti$ terhadap penyakit tuberkulosis(B&). B&' diberikan kali sebelum anak berumur * bulan. #aksin inimengandung bakteri Baillus &almette%'uerrin hidup yang dilemahkan, sebanyak+.%.. partikel-dosis.

    Imunisasi DPT

    Imunisasi D adalah suatu vaksin /%in%yang melindungi terhadap di$teri,pertusis dan tetanus. Di$teri adalah suatu in$eksi bakteri yangmenyerangtenggorokan dan dapat menyebabkan komplikasi yang serius atau $atal. ertusis(batuk re!an) adalah inteksi bakteri pada saluran udara yang ditandai denganbatuk hebat yang menetap serta bunyi pernapasan yang melengking. ertusisberlangsung selama beberapa minggu dan dapat menyebabkan serangan batukhebat sehingga anak tidak dapat bernapas, makan atau minum. ertusis !ugadapat menimbulkan komplikasi serius, seperti pneumonia, ke!ang dankerusakan otak. etanus adalah in$eksi bakteri yang bisa menyebabkankekakuan pada rahang serta ke!

    ang.

    Imunisasi DT

    Imunisasi D memberikan kekebalan akti$ terhadap toksin yang dihasilkan olehkuman penyebabdi$teri dan tetanus. #aksin D dibuat untuk keperluan khusus,misalnya pada anak yang tidak bol

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    8/12

    eh atau tidak perlu menerima imunisasipertusis, tetapi masih perlu menerima imunisasi di$teridan tetanus.

    Imunisasi TT

    Imunisasi tetanus (,tetanus toksoid) memberikan kekebalan akti$ terhadappenyakit tetanus. A0 (Anti etanus0erum) !uga dapat digunakan untukpenegahan (imunisasi pasi$) maupun pengobatan penyakit tetanus.

    Imunisasi Campak

    Imunisasi ampak memberikan kekebalan akti$ terhadap penyakit ampak(tampek). Imunisasi ampak diberikan sebanyak dosis pada saat anak berumur1 bulan atau lebih.

    Imunisasi MMR

    Imunisasi 223 memberi perlindungan terhadap ampak, gondongan dan ampak4erman dan disuntikkan sebanyak dua kali. &ampak menyebabkan demam, ruamkulit, batuk, hidung meler danmata berair. &ampak !uga menyebabkan in$eksitelinga dan pneumonia. &ampak !uga bisa menyebabkan masalah yang lebihserius, seperti pembengkakan otak dan bahkan kematian. 'ondonganmenyebabkan demam, sakit kepala dan pembengkakan pada salah satu maupunkedua kelen!ar liur utama yang disertai nyeri.

    'ondongan bisa menyebabkan meningitis(in$eksi pada selaput otak dan kordaspinalis) dan pembengkakan otak. Kadang gondongan !ugamenyebabkanpembengkakan pada buah 5akar sehingga ter!adi kemandulan. &ampak 4erman(rubella) menyebabkan demam ringan, ruam kulit dan pembengkakan kelen!argetah bening leher.3ubella !uga bisa menyebabkan pembengkakan otak ataugangguan perdarahan.

    Imunisasi Hib

    Imunisasi 6ib membantu menegah in$eksi oleh 6aemophilus in$luen5a tipe b.7rganisme ini bis

    a menyebabkan meningitis,pneumonia dan in$eksitenggorokan berat yang bisa menyebabkan anak tersedak.

    Imunisasi Varisella

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    9/12

    Imunisasi varisella memberikan perlindungan terhadap aar air. &aar airditandai dengan ruamkulit yang membentuk lepuhan, kemudian seara perlahanmengering dan membentuk keropengyang akan mengelupas.

    Imunisasi HBV

    Imunisasi 6B# memberikan kekebalan terhadap hepatitis B. 6epatitisB adalahsuatu in$eksi hati yang bisa menyebabkan kanker hati dan kematian.

    Imunisasi Pneumokokus Konjuata

    Imunisasi pneumokokus kon!ugata melindungi anak terhadap se!enis bakteriyang sering menyebabkan in$eksi telinga. Bakteri ini !uga dapat menyebabkanpenyakit yang lebih serius, seperti meningitis dan bakteremia (in$eksi darah).

    Macam-macam / jenis-jenis imunisasi ada dua macam, yaitu imunisasi

    pasif yang merupakan kekebalan bawaan dari ibu terhadap penyakitdan imunisasi aktif di mana kekebalannya harus didapat dari

    pemberian bibit penyakit lemah yang mudah dikalahkan olehkekebalan tubuh biasa guna membentuk antibodi terhadap penyakit

    yang sama baik yang lemah maupun yang kuat.

    #519#*2*#

    !. #munisasi

    a. (engertian imunisasi

    4ata imun berasal dari bahasa 0atin :immunitas; yang berarti pembebasan :kekebalan; yang diberikan kepadapara senat'r >'mai selama masa jabatan mereka terhadap keajiban sebagai arganegara biasa dan terhadap

    dakaan. /alam sejarah, istilah ini kemudian berkembang sehingga pengertiannya berubah menjadiperlindungan terhadap penyakit, dan lebih spesi?k lagi, terhadap penyakit menular :The'philus, ")))@ 5ehl dan5adr'na, "))!;.

    *istem imun adalah suatu sistem dalam tubuh yang terdiri dari sel%sel serta pr'duk =at%=at yang dihasilkannya,yang bekerja sama secara k'lektif dan terk''rdinir untuk melaan benda asing seperti kuman%kuman penyakitatau racunnya, yang masuk ke dalam tubuh. 4uman termasuk antigen yang masuk ke dalam tubuh, makasebagai reaksinya tubuh akan membuat =at anti yang disebut dengan antib'di. (ada umumnya, reaksi pertamatubuh untuk membentuk antib'di tidak terlalu kuat, karena tubuh belum mempunyai 7pengalaman8. (ada reaksiyang ke%", ke%$ dan seterusnya, tubuh sudah mempunyai mem'ri untuk mengenali antigen tersebut sehinggapembentukan antib'di terjadi dalam aktu yang lebih cepat dan dalam jumlah yang lebih banyak. #tulahsebabnya, pada beberapa jenis penyakit yang dianggap berbahaya, perlu dilakukan tindakan imunisasi atau+aksinasi. Hal ini dimaksudkan sebagai tindakan pencegahan agar tubuh tidak terjangkit penyakit tersebut, atauseandainya terkena pun, tidak akan menimbulkan akibat yang fatal :G'rd'n, "))!;.

    /i #nd'nesia imunisasi mempunyai pengertian sebagai tindakan untuk memberikan perlindungan :kekebalan; didalam tubuh bayi dan anak, agar terlindung dan terhindar dari penyakit%penyakit menular dan berbahaya bagi

    bayi dan anak :>*1/ />. *aiful 2nar, "))";.

    b. Jenis imunisasi ajib

    Berdasarkan pr'gram pengembangan #katan /'kter 2nak #nd'nesia :#/2#;. (r'gram (engembangan #munisasi:((#; yang diajibkan dan (r'gram #munisasi 9'n ((# yang dianjurkan. Aajib jika kejadian penyakitnya cukuptinggi dan menimbulkan cacat atau kematian. *edangkan imunisasi yang dianjurkan untuk penyakit%penyakitkhusus yang biasanya tidak seberat kel'mp'k pertama. Jenis imunisasi ajib terdiri dari :*ri >e=eki, "));

    !;. BCG :Bacille Calmette Guerin;

    #munisasi BCG berguna untuk mencegah penyakit tuberkul'sis berat. 5isalnya TB paru berat. #munisasi inisebaiknya diberikan sebelum bayi berusia " $ bulan. /'sis untuk bayi kurang setahun adalah ),) ml dan anak

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    10/12

    ),!) ml. /isuntikkan secara intra dermal di baah lengan kanan atas. BCG tidak menyebabkan demam. Tidakdianjurkan BCG ulangan. *untikan BCG akan meninggalkan jaringan parut pada bekas suntikan.

    BCG tidak dapat diberikan pada pasien pengidap leukemia, dalam peng'batan ster'id jangka panjang, ataupengidap H#V. 2pabila BCG diberikan pada usia lebih dari $ bulan, sebaiknya dilakukan uji tuberkulin terlebihdahulu.

    ";. Hepatitis B

    #munisasi Hepatitis B diberikan sedini mungkin setelah lahir. (emberian imunisasi Hepatitis B pada bayi baru lahirharus berdasarkan apakah ibu mengandung +irus Hepatitis B aktif atau tidak pada saat melahirkan. 1langanimunisasi Hepatitis B dapat dipertimbangkan pada umur !)%!" tahun. 2pabila sampai usia tahun anak belumpernah memper'leh imunisasi hepatitis B maka diberikan secepatnya.

    (enyakit ini dapat ditemukan di seluruh dunia yang disebabkan +irus Hepatitis B. (enyakit ini sangat menular dandisebabkan +irus yang menimbulkan peradangan pada hati. (ada bayi resp'n imun alami tidak dapatmembersihkan +irus dari dalam tubuh. 4urang lebih 3) persen bayi dan persen 'rang deasa akan terusmembaa +irus ini dalam tubuhnya setelah masa akut penyakit ini berakhir.

    *e'rang anita hamil pembaa +irus Hepatitis B atau menderita penyakit itu selama kehamilannya, maka diadapat menularkan penyakit itu pada anaknya. (aling tidak $,3 persen ibu hamil merupakan pengidap hepatitisdengan risik' transmisi maternal kurang lebih sebesar persen. 4arena itu, +aksinasi hepatitis B merupakancara terbaik untuk memastikan bayi terlindungi dari Hepatitis B. Jika tidak dilakukan, hati akan mengeras danmenimbulkan kanker hati di kemudian hari.

    $;. /(T :/ifteri, (ertusis, Tetanus;

    #munisasi /(T untuk mencegah bayi dari tiga penyakit, yaitu difteri, pertusis, dan tetanus. /ifteri disebabkanbakteri C'rynebacteriumdiphtheriae yang sangat menular. /imulai dengan gangguan tengg'r'kan dan dengancepat menimbulkan gangguan pernapasan dengan terhambatnya saluran pernapasan 'leh karena terjadi selaputdi tengg'r'kan dan menyumbat jalan napas, sehingga dapat menyebabkan kematian. *elain itu jugamenimbulkan t'ksin atau racun yang berbahaya untuk jantung.

    Batuk rejan yang juga dikenal (ertusis atau batuk !)) hari, disebabkan bakteri B'rdetella pertussis. (enyakit inimembuat penderita mengalami batuk keras secara terus menerus dan bisa berakibat gangguan pernapasan dansaraf. 7Bila dibiarkan berlarut%larut, pertusis bisa menyebabkan infeksi di paru%paru.8 *elain itu, karena sipenderita mengalami batuk keras yang terus menerus, membuat ada tekanan pada pembuluh darah hingga bisamengakibatkan kerusakan 'tak.

    Tetanus merupakan penyakit infeksi mendadak yang disebabkan t'ksin dari cl'stridium tetani, bakteri yangterdapat di tanah atau k't'ran binatang dan manusia. 4uman%kuman itu masuk ke dalam tubuh melalui lukag'resan atau luka bakar yang telah terk'ntaminasi 'leh tanah, atau dari gigi yang telah busuk atau dari cairanc'ngek. 0uka kecil yang terjadi pada anak%anak pada saat bermain dapat terinfeksi kuman ini. 2pabila tidakdiraat penyakit ini dapat mengakibatkan kejang dan kematian. 5anusia tidak mempunyai kekebalan alamiterhadap tetanus sehingga perlindungannya harus diper'leh leat imunisasi.

    #munisasi /(T dasar diberikan $ kali sejak anak umur dua bulan dengan inter+al & minggu. /(T ! diberikanumur " bulan, /(T " umur $ bulan, dan /(T $ umur & bulan. 1langan selanjutnya, yaitu /(T diberikan satu tahun setelah /(T $ pada usia !- " bulan, dan /(T pada usia D tahun. *ejak tahun !33-,/(T dapat diberikan pada kegiatan imunisasi di sek'lah dasar. 1langan /(T & diberikan usia !" tahunmengingat masih dijumpai kasus difteri pada umur lebih besar dari !) tahun. /'sis /(T adalah ), ml.

    #munisasi /(T pada bayi tiga kali :$ d'sis; akan memberikan imunitas satu sampai $ tahun. 1langan /(T umur !- " bulan :/(T ; akan memperpanjang imunitas tahun sampai umur &%D tahun. /'sis t'ks'id tetanus kelima:/(TE/T ; bila diberikan pada usia masuk sek'lah akan memperpanjang imunitas !) tahun lagi, yaitu sampaiumur !D%!- tahun. #munisasi ini akan melindungi bayi dari tetanus apabila anak%anak tersebut sudah menjadi ibukelak. /'sis t'ks'id tetanus tambahan yang diberikan tahun berikutnya akan memperpanjang imunitas ") tahunlagi.

    ;. ('li'

    1ntuk imunisasi dasar :$ kali pemberian; +aksin diberikan " tetes per 'ral dengan inter+al tidak kurang dari duaminggu. 5engingat #nd'nesia merupakan daerah endemik p'li', sesuai ped'man ((# imunisasi p'li' diberikansegera setelah lahir pada kunjungan pertama. /engan demikian diper'leh daerah cakupan yang luas.

    (emberian p'li' ! saat bayi masih berada di rumah sakit atau rumah bersalin dianjurkan saat bayi akandipulangkan. 5aksudnya tak lain agar tidak mencemari bayi lain 'leh karena +irus p'li' hidup dapat dikeluarkanmelalui tinja. #munisasi p'li' ulangan diberikan satu tahun sejak imunisai p'li' . *elanjutnya saat masuk sek'lahusia %& tahun.

    ;. Campak

    Vaksin campak diberikan dalam satu d'sis ), ml pada usia 3 bulan. Hanya saja, mengingat kadar antib'dicampak pada anak sek'lah mulai berkurang, dianjurkan pemberian +aksin campak ulangan pada saat masuk

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    11/12

    sek'lah dasar pada usia %& tahun. Biasanya melalui pr'gram Bulan #munisasi 2nak *ek'lah :B#2*;.

    C. 5anfaat imunisasi

    5anfaat imunisasi bagi anak dapat mencegah penyakit, cacat dan kematian. *edangkan manfaat bagi keluargaadalah dapat menghilangkan kecemasan dan mencegah biaya peng'batan yang tinggi bila anak sakit. /i duniaselama tiga dekade 1nited 9ati'ns Childrens Funds :19#CF; telah menggalakkan pr'gram +aksinasi untuk anak%anak di negara berkembang dengan pemberian bantuan +aksinasi /ipteria, Campak, (ertusis, ('li', Tetanus, dan

    TBC. Bila dibandingkan, risik' kematian anak yang menerima +aksin dengan yang tidak menerima +aksin kira%kira! 3 sampai ! :9yark' et al., "))!;.

    /i 2merika #munisasi pada masa anak%anak merupakan salah satu sukses terbesar dari sejarah kesehatanmasyarakat 2merika pada abad "). *ejarah mencatat di 2merika *erikat terdapat empat jenis imunisasi yangberhasil, seperti /ipteri, (ertussis, ('li', dan Campak :Baker, ")));.

    Unsur-unsur yang Umum Terkandung dalamVaksin

    Aluminum

    Aluminum ini biasanya berupa jel atau garam yang fungsinya untuk

    membantu vaksin dalam merangsang terbentuknya antibodi.

    Antibiotik

    Antibiotik terkadang ditambahkan juga ke dalam vaksin tertentu

    untuk mencegah berkembangnya bakteri selama masa pembuatan

    vaksin dan penyimpanannya. Namun biasanya vaksin tidak

    mengandung penisilin.

    Protein Telur

    Vaksin yang menggunakan protein ini adalah vaksin influenza dan

    demam kuning. Vaksin ini aman digunakan oleh siapa saja yang

    tidak memiliki pantangan terhadap telur.

    Formaldehyde

    Biasanya digunakan untuk vaksin yang memakai racun bakteri

    untuk memicu imunitas. Formaldehyde juga digunakan untuk

    membunuh berbagai virus dan bakteri berbahaya yang dapat

    mencemari proses pembuatan vaksin. Nantinya, sebelum bvksin

  • 7/23/2019 IMUNISASI 2.docx

    12/12

    dikemas untuk didistribusikan, formaldehyde akan dibuang terlebih

    dulu.

    Monosodium Glutamate (MSG)

    !" dan Fenoksi #tanol $ digunakan sebagai penyeimbang pada

    sebagian vaksin, sehingga kualitas vaksin tidak terganggu ketika

    terkena panas, lembab, dan sebagainya.

    Thimerosal

    erupakan penga%et yang mengandung merkuri yang digunakan

    pada vaksin yang dikemas dengan botol kecil untuk pemakaian

    lebih dari satu dosis. Vaksin jenis ini dikha%atirkan dapat tercemar

    dengan bakteri yang berbahaya, karena setelah dipakai akan

    disimpan untuk digunakan lagi pada imunisasi berikutnya. &ntuk

    mencegah serangan bakteri tersebut, biasanya digunakan

    'himerosal.