imunologi dasar i
TRANSCRIPT
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
1/31
IMUNOLOGI DASAR
Tubuh kita secara terus-menerus terpapar oleh mikroorganisme ang !apat menebabkan
penakit" Namun kita belum tentu sakit# hal ini !ikarenakan a!ana peran !ari sistem imun"
Mikroorganisme ang menerang tubuh kita !apat berupa $
- %akteri - mcoplasma
- &irus - 'amur
- Riketsial - bahan kimia
Respon tubuh terha!ap imun pa!a !asarna berupa proses pengenalan !an eliminasi" (ika
salah satu atau ke!ua proses ini terganggu maka akan ter'a!i gangguan seperti $ autoimun#
hipersensisti)# !an imuno!e)isienc"
*etika a!a antigen masuk# sistem imun +spesi)ik !an non-spesi)ik, merespon# mengeliminasi
ben!a asing"
*egagalan eliminiasi menebabkan patologis
ase respon imun
." ase pengenalan
Ter'a!i ikatan antara antigen asing !engan reseptor ang a!a !i leukosit mature +makro)ag,
/" ase akti0asi
Ter'a!i proli)erasi !an !i)erensiasi sel imunokompeten
1" ase e)ektor
Ter'a!i eliminasi !ari antigen ang masuk" ase ini berbe!a-be!a tiap sel imunokompeten"Misal
o pa!a makro)ag $ ter'a!i kematian sel
o sel T $ membentuk sitokin2interleukin
o Sel % $ pro!uksi antibo!
o Sel N* $ ter'a!i lisis sel tumor atau sel ang terin)eksi 0irus
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
2/31
Reaksi imunitas !alam tubuh !apat !ibe!akan men'a!i / $
." 3umoral $ melibatkan molekul ang a!a !i sirkulasi +antibo!# komplemen,
/" Seluler $ !iperankan oleh sel T +sel T sitotoksik24D5# sel N*,
Sistem imunitas tubuh +sistem limphoreticular, tersusun oleh
- Sel $ baso)il# eosino)il# sel T# sel %#
Termasuk 'uga subset-subsetna +Th# Tc# Ts# antibo!i,
- Organ2 'aringan
6rimer $ timus# sumsum tulang
Sekun!er $ limpa !an no!us lim)atikus
Sistem imun !ibe!akan 'a!i spesi)ik !an nonspesi)ik +tambahan a'a,
- Asam neuraminik $ 6a!a keringat
- Inter)eron $
o Salah satu sitokin ang !ipro!uksi sel normal atas in)eksi 0irus"
o Inter)eron ini ber)ungsi menghambat replikasi 0irus"
o 4arana $
Inter)eron mengakti)kan /-7 oligonukleoti!8 9 !ibentuk oligonukleoti! 9 mengakti)kan
RNAse 9 RNA rusak 9 replikasi 0irus terganggu
- Monosit !i sirkulasi# !i 'aringan namana makro)ag
- Sel null $ sel imunokompeten ang ti!ak puna penan!a permukaan
- T helper $ 4D:
- T sitotoksik $ 4D5
6erbe!aan sistem imun nonspesi)ik !an spesi)ik
Nonspesi)ik
- %eker'a segera +sebagai pertahanan pertama,
- Respon non-spesi)ik
- Si)at resistensi tetap# ti!ak meningkat oleh in)eksi ulang
- Molekul pengenal !i permukaan semua a!a secara alamiah" 6una banak reseptor
pengenal"
- Mengenal komplek karbohi!rat g men'a!i bagian !ari sel kuman"
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
3/31
- Molekulna complement
- Selna )agosit +makro)ag# !en!ritik# neutro)il# monosit,
Spesi)ik
- 6erlu ;aktu untuk akti0asi
- 3ana merespon antigen ang su!ah pernah masuk
- Resistensi meningkat oleh in)eksi ulang +sbg !asar untuk 0aksinasi,
- A!a seleksi klonal" Reseptor g berkembang a!alah reseptor ang su!ah tersensitasi"
- 3ana mengenal pepti!e kecil ang !ipresentasikan oleh sel aksesori
- Molekul sirkulasi berupa antibo!
- Sel lim)osit
3LA . berperan pa!a 4D5Antigen 0irus !i sitosol masuk 9 pa!a sitoplasma 9 ter'a!i pelepasan !in!ing 0irus 9 !egra!asi
oleh komplek en
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
4/31
A!a beberapa mekanisme$
o Mempresentasikan antigen se!ikit !emi se!ikit
o Merangsang molekul 4o stimulator +a!a g !i sel aksesori# a!a g !i sel T,
@ang !i sel aksesori ? 4D :# puna ligan +ikatan, 4D :L# %B. liganna 4/5# %1/ liganna
4TLA:"
- Signal $ antigen 3LA !an molekul co-stimulator" Tanpa molekul co-stimulator bisa
presentasi# tapi ti!ak a!a respon sel T" Ter'a!i imunologi toleran"
- Imunologi toleran $ ti!ak a!a respon sel T"
Antigen !alam tubuh kita sen!iri bersi)at toleran" (ika a!a gangguan toleran maka ter'a!i
penakit autoimun" Atau molekul ang si)atna tersembuni +kornea mata# protein histon,#
'ika a!a in)eksi molekul tersembuni ini akan keluar !an ter'a! kontak shg ter'a!i proses
autoimun"
Imunologi a!alah cabang ilmu biome!is luas ang meliputi stu!i tentang semua aspek !ari
sistem kekebalan pa!a semua organisme" Ini berkaitan !engan# antara lain# )ungsi )isiologis
!ari sistem kekebalan tubuh !alam kea!aan kesehatan !an penakit# mal)ungsi !ari sistem
kekebalan pa!a gangguan imunologi +penakit autoimun# hpersensiti0ities# !e)isiensi imun#
penolakan transplantasi,# kimia# )isik !an )isiologis karakteristik komponen !ari sistem
kekebalan tubuh in 0itro# in situ# !an in 0i0o" Imunologi memiliki aplikasi !alam beberapa
!isiplin ilmu pengetahuan# !an !engan !emikian lebih lan'ut !ibagi"
%ahkan sebelum konsep kekebalan +!ari immunisCCCC# bahasa Latin untuk !ibebaskan,
!ikembangkan# !itan!ai banak !okter a;al organ ang kemu!ian akan terbukti men'a!i
bagian !ari sistem kekebalan tubuh" Organ lim)oi! kunci utama !ari sistem kekebalan tubuh
!an tulang sumsum timus# !an 'aringan lim)atik sekun!er seperti limpa# tonsil# pembuluh
getah bening# kelen'ar getah bening# kelen'ar gon!ok# !an kulit" *etika kon!isi kesehatan
;aran# organ-organ sistem kekebalan tubuh termasuk timus# limpa# bagian !ari sumsum
tulang# kelen'ar getah bening !an 'aringan lim)atik sekun!er !apat operasi !ipotong untuk
pemeriksaan sementara pasien masih hi!up"
%anak komponen sistem kekebalan tubuh sebenarna seluler !i alam !an ti!ak berhubungan
!engan organ tertentu melainkan tertanam atau bere!ar !i berbagai 'aringan !i seluruh tubuh "
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
5/31
%A% II
6>M%A3ASAN
SIST>M *>*>%ALAN TU%U3
/". 6engertian
Sistem kekebalan tubuh + imunitas , a!alah sistem mekanisme pa!aorganismeang melin!ungi
tubuh terha!ap pengaruh biologis luar !enganmengi!enti)ikasi !an membunuhpatogenserta
seltumor" Sistem inimen!eteksi berbagai macam pengaruh biologis luar ang luas#
organismeakan melin!ungi tubuh !ariin)eksi#bakteri#0irussampaicacing parasit#serta
menghancurkan
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
6/31
akni $
ERintangan MekanisRintangan mekanis merupakan sstem pertahanan tubuh angpertama !an
umumna terletak !i bagian permukaan tubuh"
Ter!iri atas$
E *ulit$ Ter!iri !ari lapisan tan!uk ang ti!ak mu!ah!itembus oleh ben!a asing kecuali 'ika kulit
!alam kea!aanterluka"Asam lemak !an keringat ang !ihailkan olehkelen'ar !i kulit 'uga akan
mencegah ben!a asing masuk ke!alam tubuh"
E Selaput Len!ir$ Merupakan hasil sekresi !ari selang ter!apat !i sepan'ang saluran pernapasan
!an saluranpencernaan"6a!a saluran pernapaan#Selaput len!ir ber)ungi!alam menangkap
bakteri 2 ben!a asing ang masuk ke!alam tubuh melalui saluran pernapasan"4ontoh $
Selaputlen!er pa!a hi!ung" Selaput len!er pa!a saluranpencernaan ber)ungsi sebagai rintangan
ang melin!ungisel !iluar sstem pencernaan"
ERambut-rambut halus$ Sebagian besar ter!apat pa!asaluran pernapasan"4ontoh $ !i
hi!ung#rambut-rambuthalus ber)ungsi sebagai penaring u!ara ang masukmelalui hi!ung"
ERintangan *imia;i
E3asil Sekresi$berperan untuk membunuh ben!aasing !engan menggunakan
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
7/31
E6rotein *omplemen$merupakan protein !arahang ber)ungsi membantu sstem pertahanan sel
!arahputih"6rotein komplemen membantu sstem kekebalantubuh !engan cara$
."Menghasilkan opsonin #kemotoksin# !an kinin"Opsonin untuk mempermu!ah ter'a!ina
)agositosis"*emotoksin ber)ungsi sebagai penarik sel !arah putihmenu'u ke in)eksi # se!angkan
kinin untukmeningkatkan permeabilitas pembuluh !arah"
/"%erperan !alam proses penghancuran membrane selmikroorganisme ang menerang tubuh"
1"Menstimulasi sel !arah putih agar men'a!i lebih akti)"
EInter)eron$ Sel ang berperan !alam mensekresikansekumpulan protein saat tubuh kita terserang
0irus"Inter)eron akan bertin!ak sebagai anti0irus !an bereaksisengan sel ang belum terin)eksi
oleh 0irus" Inter)eron 'uga!apat merangsang lim)osit untuk mengahncurkan !anmembunuh sel-
sel ang terin)eksi 0irus"
E*ekebalan tubuh spesi)ik + kekebalan a!apti) 2 *ekebalantubuh buatan ,*ekebalan tubuh
spesi)ik a!alah sstem kekebalan ang!iakti)kan oleh kekebalan tubuh nonspesi)ik
!anmerupakan sstem pertahanan tubuh ang ketiga"4iri-cirina$
E%ersi)at selekti) terha!ap ben!aasing ang masuk ke!alam tubuh"
ESistem reaksi ini ti!ak memiliki reaksi ang samaterha!ap semua 'enis ben!a asing
EMemiliki kemampuan untuk mengingat in)eksisebelumna
EMelibatkan pembentukan sel-sel tertentu !an
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
8/31
EAntibo!i + Imunoglobulin 2 Ig,$ merupakan
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
9/31
oleh antibo!i"
/"1"Imunisasi
Merupakan salah satu usaha manusia untuk men'a!ikan in!i0i!ukebal terha!ap suatu
penakit"Imunisasi terbagi /#aitu$
EImunisasi akti) $ Diperoleh karena tubuh secara akti) membuatantibo! sen!iri"
EImunisasi akti) Alami*ekebalan ang Diperoleh seseorang setelah sembuh !ari sakittertentu""
EImunisasi Akti) %uatan
Imunisasi merupakan pemberian mikroorganisme ang telahmati atau !ilemahkan ke !alam
tubuh manusia supaa tubuhmembentuk antibo!
EMelibatkan pembentukan antibo! !i !alam tubuh sebagairespon terha!ap masukna antigen
tertentu ke !alam tubuh "
E%ertu'uan untuk merangsang tubuh agar membentuk antibo!ang !apat mengakti)kan sstem
kekebalan tubuh"
EDilakukan !engan pemberian 0aksin ke !alam tubuh"
NO TI6> &A*SIN *OM6OSISI &A*SIN 4ONTO3
. &aksin ang !i lemahkan &irus hi!up ang !ilemahkan
/ &aksin inakti0asi %akteri atau 0irus ang su!ah !i inakti0asi
1 &aksin toksoi!toksin+racun, ang !ihasilkan oleh bakteri
: &aksin aseluler !an subunit
EImunisasi 6asi) $ kekebalan ang !i!apat !ari pemin!ahanantibo! !ari suatu in!i0i!u ke
in!i0i!u lainna"
EImunisasi 6asi) Alami Ter'a!i pa!a bai !alam kan!ungan# !imana antibo! sang ibuakan
masuk ke !alam tubuh bai melalui plasenta#!an ASIpertama"
EImunisasi 6asi) %uatan*ekebalan ang !iperoleh !engan memasukkan antibo! 2serum ang
telah kebal penakit ang !ilakukan melaluisuntikan"Tu'uana a!alah untuk memberikan
kekebalan tubuhsecepatna karena tubuh penerima ti!ak memiliki banakeaktu untuk
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
10/31
membentuk antibo!"
/": *elainan !an 6enakit pa!a Sstem *ekebalan Tubuh
EAlergiMerupakan suatu reaksi abnormal ang ter'a!i pa!aseseorang"Umumna alergi bersi)at
khusus !an hana muncul 'ikapen!erita melakukan kontak !engan penebab alergi"Alergi
!apat!iturunkan !ari orang tua 2 keluarga !ekat"Alergi !apat ter'a!!isecara tiba-tiba !an bersi)at
)atal terha!ap pen!erita"Seseorangang alergi akan mengalami gangguan
emosi#konsentrasi#!anlain-lain"Alergi ter'a!i karena pen!erita sangat sensiti0e terha!apallergen"
EAIDSAIDS merupakan suatu sin!rom atau penakit ang !isebabkan oleh0irus 3I& +3uman
Immuno!e)icienc &irus,"6a!a tubuh manusia#0irus 3I&hana menerang sel ang memiliki
protein tertentu"protein itu ialah angter!apat pa!a
sel !arah putih T:# aitu sel !arah putih ang berperanmen'aga sstem kekebalan tubuh" Apabila
0irus 3I& mengin)eksi tubuh#manusia akan mengalami penurunan sstem
kekebalantubuh"Akibatna#para pen!erita 3I&-AIDS akan mu!ah terin)eksi berbagai 'enis
penakit"6en!erita 3I& positi) umumna masih !apat hi!up !engan normal !antampak
sehat#tetapi !apat menularkan 0irus 3I&"6en!erita AIDS a!alahpen!erita 3I& positi) ang telah
menun'ukkan ge'ala penakit AIDS"Faktuang !ibutuhkan seorang pen!erita 3I& positi) untuk
men'a!i pen!erita AIDSrelati) lama#aitu antara 7-. tahun"%ahkan a!a pen!erita 3I& positi)
angseumur hi!upna ti!ak men'a!i pen!erita AIDS"3al tersebut !ikarenakan
0irus 3I& !i!alam tubuh membutuhkan ;aktu untuk menghancurkan sstem kekebalan tubuh
pen!erita" *etika sstem kekebalan tubuh su!ahhancur#pen!erita 3I& positi) akan menun'ukkan
ge'ala penakit AIDS"6en!erita ang telah mengalami ge'ala AIDS atau pen!erita AIDS
umumna hana mampu bertahan hi!up selama !ua tahun"Ge'ala-ge'ala penakit AIDS a!alah$
Ganguan pa!a sstem sara)
6enurunan libi!o
Sakit kepala
Demam
%erkeringat pa!a malam hari selama berbulan-bulan
Diare
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
11/31
Ter!apat bintik-bintik ber;arna hitam atau keungu-unguan!iseku'ur tubuh
Ter!apat banak bekas luka ang belum sembuh total
Ter'a!i penurunan berat ba!an secara !rastis6enularan 0irus 3I&$
Eumumna ter'a!i melalui hubungan seks !engan pen!erita3I&
E6emakaian 'arum suntik bersama-sama !engan pen!erita 3I&
E Trans)usi !arah ang terin)eksi 3I&
E%ai ang minum ASI pen!erita 3I& atau !ilahirkan oleh ibupen!erita 3I&4ara menghin!ari
3I&$
Menghin!ari hubungan seks !iluar nikah
Menggunakan kon!om 'ika melakukan hubungan seksual
Memakai 'arum suntik ang ter'amin sterilisasina
Menghin!ari kontak langsung !engan pen!erita 3I& 'ika se!ang terluka
Menghin!ari kehamilan bagi ;anita pen!erita 3I&
Menerima trans)usi !arah ang ti!ak terin)eksi 3I&
EAutomunitas*egagalan !aa !iskriminasi en!ogen pa!a sstem kekebalantubuh sen!iri
!ianggap sebagai n
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
12/31
kanker pankreas pa!a ;anita" Sebuah hasil penelitian !i In!iamenun'ukkan# likopen !apat
menambah 'umlah sperma pa!a laki-lakiterutama ang struktur spermana ti!ak normal !an
pergerakanna lamban
1" *e!elai
Dalam kacang ke!elai ter!apat Iso)la0on# en
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
13/31
." Sistem imun Non Spesi)ik +Sistem imun alami,
/" Sistem imun Spesi)ik +Sistem imun ang !i!apat2hasil a!aptasi,
%er!asarkan mekanisme ker'ana# sistem imun terbagi# aitu$
." Sistem imun humoral +sistem imun 'aringan atau !iluar sel# angberperan a!alah Sel %
antibo!i
/" Sistem imun cellular +sistem imun ang beker'a pa!a sel angterin)eksi antigen# ang berperan
a!alah sel T +Th# Tc# Ts,Imunisasi Merupakan salah satu usaha manusia untuk
men'a!ikanin!i0i!u kebal" terha!ap suatu penakit"Imunisasi terbagi /#aitu$
EImunisasi akti) $ Diperoleh karena tubuh secara akti) membuatantibo! sen!iri"
EImunisasi 6asi) $ kekebalan ang !i!apat !ari pemin!ahan antibo! !arisuatu in!i0i!u ke
in!i0i!u lainna"*elainan !an 6enakit pa!a Sstem *ekebalan Tubuh ter!iri
!alergi#AIDS#autoimunitas" *ekebalan tubuh kita 'uga !apat !itingkatkan !engan memakan
buah-buahan seperti semangka#belimbing#brokoli#!an lain-lain"
6engertian imunologi
Imunologi a!alah suatu cabang ang luas !ari ilmu biome!is ang mencakup ka'ian mengenai
semua aspek sistem imun +kekebalan, pa!a semua organisme" Imunologi antara lain
mempela'ari peranan )isiologis sistem imum baik !alam kea!aan sehat maupun sakit?
mal)ungsi sistem imun pa!a gangguan imunologi +penakit autoimun# hipersensiti0itas#
!e)isiensi imun# penolakan allogra)t,? karakteristik )isik# kimia;i# !an )isiologis komponen-
komponen sistem imun in 0itro# in situ# !an in 0i0o" Imunologi memiliki berbagai penerapan
pa!a berbagai !isiplin ilmu !an karenana !ipecah men'a!i beberapa sub!isiplin"
Mekanisme Sistem *ekebalan Tubuh
Tubuh !iibaratkan sebagai sebuah negara" (ika negara itu ti!ak memiliki pertahanan ang
kuat# akan mu!ah men!apatkan perla;anan baik !ari !alam maupun !ari luar# sehinggalambat laun negara itu akan hancur" %egitupun halna tubuh kita" (ika kita ti!ak memiliki
pertahanan tubuh ang tinggi pa!a akhirna tubuh kita akan 'atuh sakit !an mungkin akan
beru'ung kepa!a kematian" Dibutuhkan sistem kekebalan tubuh untuk men'aga agar tubuh
kita bisa mela;an serangan apapun baik !ari !alam maupun !ari luar"
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
14/31
Sistem imunitas ang sehat a!alah 'ika !alam tubuh bisa membe!akan antara !iri sen!iri !an
ben!a asing ang masuk ke !alam tubuh" %iasana ketika a!a ben!a asing ang ang memicu
respons imun masuk ke !alam tubuh +antigen, !ikenali maka ter'a!ilah proses pertahanan !iri"
Secara garis besar# sistem imun menurut sel tubuh !ibagi men'a!i sistem imun humoral !an
sistem imun seluler" Sistem imun humoral ter!iri atas antibo! +Imunoglobulin, !an sekret
tubuh +sali0a# air mata# serumen# keringat# asam lambung# pepsin# !ll," Se!angkan sistem
imun !alam bentuk seluler berupa makro)ag# lim)osit# neutro)il bere!ar !i !alam tubuh kita"
Tubuh kita mempunai banak sekali mekanisme pertahanan ang ter!iri !ari berbagai
macam sistem imun aitu organ lim)oi! +thmus# lien# sumsum tulang, beserta sistem
lim)atikna" Organ tubuh kita ang 'uga termasuk !alam mekanisme pertahanan tubuh aitu
'antung# hati# gin'al !an paru-paru"
Sistem lim)atik baru akan !ikatakan mengalami gangguan 'ika muncul ton'olan kelen'ar ang
membesar !iban!ingkan pa!a umumna" 3al ini !ikarenakan kelen'ar lim)e se!ang berperang
mela;an kuman ang masuk ke !alam tubuh"
Organ lim)oi! seperti thmus sen!iri mempunai tanggung 'a;ab !alam pembentukan sel T
!an penting bagi para bai baru lahir# karena tanpa thmus# bai ang baru lahir akan
mempunai sistem imun ang buruk" Leukosit +sel !arah putih, !ihasilkan oleh Thmus# lien
!an sumsum tulang" Leukosit bersirkulasi !i !alam ba!an antara organ tubuh melalui
pembuluh lim)e !an pembuluh !arah" Dengan begitu# sistem imun beker'a terkoor!inasi baik
memonitor tubuh !ari kuman ataupun substansi lain ang bisa menebabkan problem bagi
tubuh"
A!a !ua tipe leukosit pa!a umumna# aitu )agosit ang bertugas memakan organisme ang
masuk ke !alam tubuh !an lim)osit ang bertugas mengingat !an mengenali ang masuk ke
!alam tubuh serta membantu tubuh menghancurkan mereka" Se!angkan sel lainna a!alah
netro)il# ang bertugas mela;an bakteri" (ika ka!ar netro)il meningkat# maka bisa 'a!i a!a
suatu in)eksi bakteri !i !alamna"
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
15/31
Lim)osit sen!iri ter!iri !ari !ua tipe aitu lim)osit % !an lim)osit T" Lim)osit !ihasilkan oleh
sumsum tulang# tinggal !i !alamna !an 'ika matang men'a!i lim)osit sel %# atau
meninggalkan sumsum tulang ke kelen'ar thmus !an men'a!i lim)osit sel T" Lim)osit % !an
T mempunai )ungsi ang berbe!a !imana lim)ost % ber)ungsi untuk mencari target !an
mengirimkan tentara untuk mengunci kebera!aan mereka" Se!angkan sel T merupakan tentara
ang bisa menghancurkan ketika sel % su!ah mengi!enti)ikasi kebera!aan mereka"
(ika ter!apat antigen +ben!a asing ang masuk ke !alam tubuh, ter!eteksi# maka beberapa
tipe sel beker'asama untuk mencari tahu siapa mereka !an memberikan respons" Sel-sel ini
memicu lim)osit % untuk mempro!uksi antibo!i# suatu protein khusus ang mengarahkan
kepa!a suatu antigen spesi)ik" Antibo!i sen!iri bisa menetralisir toksin ang !ipro!uksi !ari
berbagai macam organisme# !an 'uga antibo!i bisa mengakti0asi kelompok protein ang
!isebut komplemen ang merupakan bagian !ari sistem imun !an membantu menghancurkan
bakteri# 0irus# ataupun sel ang terin)eksi"
%eberapa kasus penakit ang !isebabkan oleh keti!akseimbangan sstem kekebalan tubuh#
!iantarana$
K 6enakit autoimun !imana sistem imun ang ka!angkala salah mengira bagian tubuh kita
sen!iri !ikenal sebagai ben!a asing !an menerang !iri kita sen!iri" %iasana antibo!i ang
menerang !iri sen!iri ini bisa terbentuk karena a!ana rangsangan 0irus sebelumna#
sehingga antibo!i ikut bere!ar ke seluruh tubuh !an !apat memberikan kerusakan organ pa!a
tubuh kita" Salah satu contoh penakit ang paling nata aitu Sistemic Lupus >rhtematosus
+Lupus,"
Ge'ala-ge'ala ang umum !i'umpai a!alah$
*ulit ang mu!ah gosong akibat sinar matahari serta timbulna gangguan pencernaan"
Ge'ala umumna pen!erita sering merasa lemah# kelelahan ang berlebihan# !emam !an
pegal-pegal" Ge'ala ini terutama !i!apatkan pa!a masa akti)# se!angkan pa!a masa remisi
+nonakti), menghilang"
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
16/31
6a!a kulit# akan muncul ruam merah ang membentang !i ke!ua pipi# mirip kupu-kupu"
*a!ang !isebut +butter)l rash," Namun ruam merah menerupai cakram bisa muncul !i kulit
seluruh tubuh# menon'ol !an ka!ang-ka!ang bersisik" Melihat banakna ge'ala penakit ini#
maka ;anita ang su!ah terserang !ua atau lebih ge'ala sa'a# harus !icurigai mengi!ap
Lupus"
Anemia ang !iakibatkan oleh sel-sel !arah merah ang !ihancurkan oleh penakit LU6US
ini
Rambut ang sering rontok !an rasa lelah ang berlebihan
Sistem imun ka!ang merespons secara berlebihan atau hipereakti) terha!ap suatu ben!a asing
sehingga antigen ang masuk ini !isebut alergen !an bisa menumbulkan ge'ala seperti
bengkak# mata berair# pilek alergi# bahkan bisa menimbulkan reaksi alergi hebat ang
mengancam 'i;a ang !isebut ana)ilaksis" %erbagai macam reaksi alergi ang !itimbulkan
antara lain a!alah asma# eksim# pilek alergi# batuk alergi# alergi makanan# alergi obat !an
alergi terha!ap toksin"
(umlah antibo!i bisa !iukur secara tak langsung !engan 'umlah 4D:" (ika 'umlahna kurang
maka !icurigai seseorang mempunai penakit immunocompromi
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
17/31
a, Sitotoksitas melalui sel T
*ontak langsung antara sel target !an lim)osit T menebabkan interaksi antara reseptor
spesi)ik pa!a permukaan sel T !engan antigen membran sel target ang mencetuskan in!uksi
kerusakan membran ang bersi)at lethal" 6eningkatan ka!ar cclic A!enosine Monophosphate
+cAM6, !alam sel T !apat menghambat sitotoksisitas !an e)ek inhibisi
6rostaglan!in +6G, > . !an 6G>/ terha!ap sitotoksisitas mungkin !iperantarai cAM6"
Mekanisme penghancuran sel tumor ang pasti masih belum !iketahui ;alaupun pengrusakan
membran sel target !engan hilangna integritas osmotik merupakan peristi;a akhir" 6elepasan
Lim)otoksin +LT,# interaksi membran-membran langsung !an akti)itas T cell associate!
en
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
18/31
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
19/31
!apat pula ber)ungsi sebagai e)ektor pa!a AD44 terha!ap tumor" Di samping itu makro)ag
!apat menimbulkan e)ek negati) berupa supresi ang !isebut makro)ag supresor" 3al tersebut
!apat !isebabkan oleh tumor itu sen!iri atau akibat pengobatan +/#.
Respon Imun
Respon imun bera;al se;aktu sel % atau T berikatan# seperti kuci !engan anak gembokna#
!engan suatu protein ang !ii!enti)ikasi oleh sel T atau % sebagai ben!a asing" Selama
perkembangan masa 'anin !i hasilkan ratusan ribu sel % !an sel T ang memilki potensi ang
berikatan !engan protein spesi)ik" 6rotein ang !apat berikatan !engan sel T !an % mencakup
protein ang ter!apat !i membran sel bakteri# mikoplasma# selubung 0irus# atau serbuk bunga#
!ebu# atau makanan tertentu" Setiuap sel !ari seseotang memilki proitein-protein permukaan
ang !ikenali berbagai ben!a asing oleh sel T atau % milik orang lain" 6rotein ang !apat
berikatan !engan sel? T atau % !i sebut !eengan antigen# apabila suatu antigen menebabkan
sel T atau % men'a!i akti) bermultiplikasi !an ber!e)erensiaasi lebih lan'ut# maka antigen
tersebut !apat bersi)at imunogenik"
Imunitas
Untuk melin!ungi !iri !ari ancaman terha!ap 'ati !irina# tubuh manusia telah
mengembangkan reaksi pertahanan seluler ang !isebut respon imun"
*ata imunologi !an imunitas berasal !ari kata latin immunitas# ang pa!a
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
20/31
6eranna !alam homeostasis a!alah membersihkan sisa-sisa sel !an
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
21/31
Gambaran Singkat Sistem Imun
Sistem Lim)oi! +Imun,
Sistem lim)oi! ter!iri !ari berbagai sel# 'aringan !an organ ang merupakan tempat prekursor
!an turunan lim)osit berasal# ber!i)erensiasi# mengalami pematangan !an tersangkut" Semua
sel !arah berasal !ari prekursor bersama# aitu sel bakal pluripotensial" Sel bakal
pluripotensial a!alah sel-sel embrionik ang !apat membentuk bermacam-macam sel
hematopoetik !an !apat membelah !iri" Sel-sel ini !itemukan !alam sumsum tulang !an
'aringan hematopoetik lain serta menghasilkan semua komponen !arah +misalna# eritrosit#
trombosit# granulosit# monosit !an lim)osit,"
Organ Lim)oi! 6rimer
Falaupun ter!apat !i semua bagian tubuh# namun lim)oi! cen!erung terkonsentrasi !i
beberapa organ lim)oi!# termasuk sumsum tulang# timus# limpa# kelen'ar getah bening !an
'aringan lim)oi! terkait organ" Sumsum tulang !an timus !ianggap sebagai organ lim)oi!
primer"
Organ Lim)oi! Sekun!er
Organ lim)oi! sekun!er mencakup limpa# kelen'ar getah bening !an 'aringan ti!ak berkapsul"
4ontoh-contoh 'aringan ti!ak berkapsul a!alah tonsil# a!enoi! !an bercak-bercak 'aringan
lim)oi! !i lamina propria +'aringan ikat )ibrosa ang terletak tepat !i ba;ah epitel permukaan
selaput len!ir, !an !i sub mukosa saluran cerna"
Imunitas Selular
6eran sel T !apat !ibagi men'a!i !ua )ungsi utama $ )ungsi regulator !an )ungsi e)ektor"
ungsi regulator terutama !ilakukan oleh salah satu subset sel T# sel T penolong +4D:," Sel-
sel 4D: mengeluarkan molekul ang !ikenal !engan nama sitokin +protein berberat molekul
ren!ah ang !isekresikan oleh sel-sel sistem imun, untuk melaksanakan )ungsi regulatorna"
Sitokin !ari sel 4D: mengen!alikan proses imun seperti pembentukan imunoglobulin oleh sel
%# pengakti0an sel T lain !an pengakti)an makro)ag" ungsi e)ektor !ilakukan oleh sel T
sitotoksik +sel 4D5," Sel-sel 4D5 ini mampu mematikan sel ang terin)eksi oleh 0irus# sel
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
22/31
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
23/31
Memungkinkan ter'a!ina imunisasi pasi)
Meningkatkan opsonisasi +pengen!apan komplemen pa!a suatu antigen sehingga
kontak lekat !engan sel )agositik men'a!i lebih stabil,"
Mengakti)kan komplemen +kumpulan glikoprotein serum,
Menebabkan ana)ilaksis"
Imunitas $ Alami Dan Di!apat
A!a !ua tipe umum imunitas# aitu $ alami +natural, !an !i!apat +akuisita," Imunitas alami
ang merupakan kekebalan non spesi)ik su!ah !itemukan pa!a saat lahir" Se!angkan imunitas!i !apat atau imunitas spesi)ik terbentuk sesu!ah lahir"
Imunitas alami akan memberikan respon nonspesi)ik terha!ap setiap penerang asing tanpa
memperhatikan komposisi penerang tersebut" Dasar pertahanan alami semata-mata berupa
kemampuan untuk membe!akan antara sahabat !an musuh atau antara !iri sen!iri !an
bukan !iri sen!iri" Mekanisme alami semacam ini mencakup sa;ar +barier, )isik !an kimia#
ker'a sel-sel !arah putih !an respon in)lamasi"
Imunitas !i !apat biasana ter'a!i setelah seseorang ter'angkit penakit atau men!apatkan
imunisasi ang menghasilkan respon imun ang bersi)at protekti)" %eberapa minggu atau
bulan sesu!ah seseorang ter'angkit penakit atau men!apatkan imunisasi akan timbul respon
imun ang cukup kuat untuk mencegah ter'a!ina penakit atau 'angkitan ulang" A!a !ua tipe
imunitas ang !i !apat# aitu akti) !an pasi)"
6a!a imunitas ang !i!apat akti)# pertahanan imunologi akan !ibentuk oleh tubuh orang ang
!ilin!ungi oleh imunitas tersebut" Imunitas ini umumna berlangsung selama bertahun-tahun
atau bahkan seumur hi!up"
Imunitas !i!apat ang pasi) merupakan imunitas temporer ang !itransmisikan !ari sumber
lain ang su!ah memiliki kekebalan setelah men!erita sakit atau men'alani imunisasi"
Mekanisme >liminasi Antigen
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
24/31
ungsi akhir !ari sistim imun a!alah mengeliminir bahan asing" 3al ini !ilakukan melalui
berbagai 'alan$
., Sel Tc !apat menghancurkan antigen asing seperti sel kanker !an sel ang mengan!ung
0irus secara langsung melalui penglepasan sitotoksin"
/, Antibo!i ber)ungsi !alam respons imun melalui beberapa'alan
a,Neutralisasi toksin
Antibo!i ang spesi)ik +IgG# IgA, untuk toksin bakteri atau bisa serangga2ular !apat mengikat
antigen !an menginakti)-kanna" *ompleks ikatan tersebut selan'utna akan !ieliminir oleh
sistim )agosit makro)ag"
b,Neutralisasi 0irus Antibo!i ang spesi)ik +IgG# IgA, ter-ha!ap epitop pa!a permukaan
0irus akan mencegah ikatan 0irus !engan sel mukosa sehingga mencegah in)eksi# Sel N*
!apat menghancurkati sel ang !iin)eksi 0irus"
c, Opsonisasi bakteri
Antibo!i +IgG# IgM, !apat menelimuti permukaan bakteri sehingga memu!ahkan eliminasi
oleh )agosit +ang memiliki reseptor untuk c !ari Ig," Ikatan !engan makro)ag tersebut
memu!ahkan )agositosis +opsonin,"
!,Akti0asi komplemen
%eber!pa kelas antibo!i +IgG# IgM# IgA, !apat mengakti)-kan komplemeti" %ila epitop a!a
pa!a permukaan sel misalna bakteri# maka komplemen ang !iakti)kan !apat
menghancurkan sel tersebu melalui e)ek en" coil !an S" aureus !apat mengakti)-kan komplemen langsung
melalui 'alur alternati)" Respons me-lalui komplemen sangat kompleks !an penting !alam
in)lamasi ang 'uga merupakan mekanisme pertahanan" Sistim en
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
25/31
pa!a in)lamasi ialah sistim kinin# clotting !an )ibrinolitik"
e, AD44
Antibo!i utama IgG !apat !iikat *iller cell +sel *, +atau sel lain seperti eosino)il# neutro)il#
ang memiliki reseptor untuk c !ari IgG," Sel ang !ipersen'atai olch IgG tersebut !apat
mengikat sel sasaran +bakteri# sel tumor# penolakan transplan#penakit autoimun !an parasit,
!an membunuhna" %e!a sel * !ari sel Tc ialah karena sel * ti!ak memiliki petan!a 4D5 !an
memerlukan antibo!i !alam )ungsina"
1, In)lamasi !an hipersensiti0itas lambat +Delae! Tpe 3persensiti0it# DT3,
Menusul presentasi antigen oleh sel A64# sel Th melepas lim)okin ang mengerahkan !an
mengaktilkan makro)ag !an menimbulkan reaksi in)lamasi" Respons in)lamasi ini !isebut"
lambat atau hiperreakti0itas lambat oleh karena memerlukan /:-/5 'am se!ang respons
in)lamasi ang ter'a!i melalui antibo!i ter'a!i !alam beberapa menit-'am" *e!ua respons
in)lamasi tersebut 'uga berbe!a !alam 'enis sel ang !ikerahkan$ pa!a respons lambat sel
mononuklear !an pa!a in)lamasi antibo!i-komplemen# terutama sel polimor)onuklear"
In)lamasi mempunai e)ek baik !an buruk oleh karena !i samping eliminasi bahan asing# 'uga
!apat menimbulkan kerusakan 'aringan"
:,>liminasi protoliminasi 'amur
Respons imun terha!ap 'amur a!alah kompleks? ang penting antara lain mekanisme selular
clan e)ek toksik melalui neutro)il" Din!ing sel 'amur !apat mengakti)kan komplemen +'alur
alternati), ang menghasilkan opsonin !an memu!ahkan )agositosis"
*ekebalan Dan 3ipersensiti0itas
3ubungan Antara *e!uana
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
26/31
Dahulu# reaksi hipersensiti0itas ang !iperan-tarai oleh imunoglobulin ka!ang-ka!ang !isebut
sebagai reaksi hipersensiti0itas tipe cepat# se!angkan ang !iperantarai oleh mekanisme
kekebalan seluler !inamakan reaksi hipersensiti0itas tipe lambat" +ka!ang-ka!ang reaksi ang
terakhir ini 'uga !isebut sebagai reaksi hipersensiti0itas tipe tuberkulin atau reaksi
hipersensiti0itas bakteri# karena contoh-contoh prototipe," Meskipun istilah ini ka!ang-ka!ang
masih !igunakan akan tetapi oleh karena banak sekali reaksi ang kecepatanna saling
bertumpang tin!ih maka istilah ini men'a!i kurang cepat" Suatu klasi)ikasi kelainan-kelainan
imunologis ang lebih berguna telah !iusulkan oleh Gell !an 4oombs"
4ara-4ara Ter'a!ina 4e!era (aringan
Reaksi Tipe I 2 Ana)ilaktik
6a!a reaksi tipe I" Disebut 'uga sebagai reaksi tipe ana)ilaktik# sub'ek harus !isensitisasi lebih
!ahulu oleh antigen tertentu" Selama respon )ase in!ukti) !ibentuk antibo!i Ig>" Antibo!i ini
bersirkulasi !an melekat pa!a permukaan sel mast ang terbesar !iseluruh tubuh" (ika antigen
kemu!ian !imasukkan ke !alam sub'ek# maka interaksi antigen !engan antibo!i ang terikat
pa!a sel mast mengakibatkan pelepasan eksplosi) !ari
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
27/31
Reaksi tipe III mempunai berbagai bentuk# tetapi pa!a akhirna reaksi-reaksi tersbut sama-
sama !iperantarai oleh kompleks imun# aitu kompleks antigen !engan antibo!i# biasana !ari
'enis IgD" 6rototipe !ari reaksi 'enis ini a!alah reaksi arthus" Secara klasik# 'enis reaksi ini
!itimbulkan !engan cara mensensitisasi sub'ek !engan beberapa protein asing !an selan'utna
seub'ek tersebut !iberi suntikan antigen ang sama secara intrakutan" Reaksi itu secara khas
timbul sesu!ah beberapa 'am# !engan melalui )ase pembengkakan !an kemerahan kemu!ian
nekrotik serta pa!a kasus ang berat ter'a!i per!arahan"
Reaksi Tipe I& 2 Diperantarai Sel
Reaksi tipe I& !iperantarai oleh kontakna lim)osit T ang telah mengalami sensitisasi
!engan antigen ang sesuai" *e'a!ian ini !apat terlihat pa!a berbagai kea!aan" Tuberkulosis
merupakan contoh klasik" Menertai reaksi ini# biasana akan ter!apat nekrosis luas pa!a
'aringan ang merupakan tan!a ang cukup khas untuk penakit ini" Nekrosis semacam ini
sekarang !iakui sebagai akibat kekebalan ang !iperantarai sel# bukan langsung !isebabkan
oleh racun !ari basil tuberkulosis" Tampakna nekrosis ini a!alah akibat !ari
lim)ositotoksisitas +aitu pengaruh !ari lim)osit ang !iakti)kan oleh tuberkuloprotein basil,"
Reaksi tipe I& 'uga !iperlihatkan oleh !ermatitis kontak alergi ang !apat !itimbulkan secara
percobaan maupun secara spontan pa!a manusia"
Ringkasan Reaksi 3ipersensiti0itas
Tipe
Mekanisme
4ONTO3$$
Tipe I $ Ana)ilaktik
Antigen bereaksi !engan antibo!i Ig> ang terikat ke permukaan sel mast? menebabkan
pelepasan me!iator !an e)ek me!iator
U'i gores alergi ang positi)
Ana)ilaksis
Alergi saluran napas
%isa serangga
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
28/31
Tipe II $ Sitotoksik
Antibo!i berikatan !engan antigen ang merupakan bagian !ari sel atau 'aringan tubuh?
ter'a!i pengakti)an komplemen# atau )agositosis sel sasaran !an mungkin sitotoksisitas ang
!iperantarai oleh sel ang !epen!en-antibo!i
Anemia hemolitik imun
Sin!rom goo!pasture
Tipe III $ *ompleks Imun
6enatuan antigen !an antibo!i membentuk suatu kompleks ang mengakti)kan komplemen#
menarik leukosit !an menebabkan kerusakan 'aringan oleh pro!uk-pro!uk leukosit"
Serum sickness
%eberapa bentuk glomerulone)ritis
Lesi pa!a lupus eritematosus sistemik
Tipe I& $ Diperantarai Sel Reaksi lim)osit T !engan antigen menebabkan pelepasan
lim)okin# sitotoksisitas langsung !an pengerahan sel-sel reakti)"
Dermatitis kontak alergi
6enolakan alogra)
Lesi2u'i kulit tuberkulosis
Ana)ilaksis
De)inisi
Ana)ilaksis a!alah suatu reaksi alergi ang bersi)at akut# meneluruh !an bisa men'a!i berat"
Ana)ilaksis ter'a!i pa!a seseorang ang sebelumna telah mengalami sensitisasi akibat
pemaparan terha!ap suatu alergen" Ana)ilaksis ti!ak ter'a!i pa!a kontak pertama !engan
alergen" 6a!a pemaparan ke!ua atau pa!a pemaparan berikutna# ter'a!i suatu reaksi alergi"
Reaksi ini ter'a!i secara tiba-tiba# berat !an melibatkan seluruh tubuh"
6enebab
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
29/31
Ana)ilaksis bisa te'a!i sebagai respon terha!ap berbagai alergen" 6enebab ang sering
!itemukan a!alah$
K Gigitan2sengatan serangga
K Serum ku!a +!igunakan pa!a beberapa 'enis 0aksin,
K Alergi makanan
K Alergi obat" Serbuk sari !an alergen lainna 'arang menebabkan ana)ilaksis"
Ana)ilaksis mulai ter'a!i ketika alergen masuk ke !alam aliran !arah !an bereaksi !engan
antibo!i Ig>" Reaksi ini merangsang sel-sel untuk melepaskan histamin !an
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
30/31
- mual# muntah - !iare - neri atau kram perut - bengek - kulit kemerahan"
Diagnosa
6emeriksaan )isik menun'ukkan$ - kaligata !i kulit !an angioe!ema +pembengkakan mata atau
;a'ah, - kulit kebiruan karena kekurangan oksigen atau pucat karena sok" - !enut na!i
cepat - tekanan !arah ren!ah" 6emeriksaan paru-paru !engan stetoskop akan ter!engar buni
mengi +bengek, !an ter!apat cairan !i !alam paru-paru +e!ema pulmoner,"
6engobatan
Ana)ilaksis merupakan kea!aan !arurat ang memerlukan penanganan segera" %ila perlu#
segera lakukan resusitasi kar!iopulmonal# intubasi en!otrakeal +pemasangan selang melalui
hi!ung atau mulut ke saluran perna)asan, atau trakeostomi2krikotirotomi +pembuatan lubang!i trakea untuk membantu perna)asan," >pine)rin !iberikan !alam bentuk suntikan atau obat
hirup# untuk membuka saluran perna)asan !an meningkatkan tekanan !arah" Untuk mengatasi
sok# !iberikan cairan melalui in)us !an obat-obatan untuk menokong )ungsi 'antung !an
pere!aran !arah" Antihistamin +contohna !iphenh!ramine, !an kortikosteroi! +misalna
pre!nison, !iberikan untuk meringankan ge'ala lainna +setelah !ilakukan tin!akan
penelamatan !an pemberian epinephrine,"
6encegahan
3in!ari alergen penebab reaksi alergi" Untuk mencegah ana)ilaksis akibat alergi obat#
ka!ang sebelum obat penebab alergi !iberikan# terlebih !ahulu !iberikan kortikosteroi!#
antihistamin atau epine)rin"
Otoimunitas
6a!a umumna )enomena imunologis meliputi pengenalan !iri sehingga sistem lim)oi! !ari
hospes ti!ak bereaksi !engan antigen !ari tubuh hospes" Namun# sekarang telah !iketahui
bah;a !alam se'umlah reaksi-reaksi ang !iperantarai oleh antibo!i atau sel terha!ap antigen
sen!iri !apat !iperlihatkan" Meskipun beberapa reaksi ini ti!ak terlalu penting akan tetapi
pa!a hal-hal lain otoimunitas !ianggap sebagai kunci !ari patogenesis penakit" Sering kali
pencetus otoimunitas ti!ak !iketahui akan tetapi a!a beberapa kemungkinan ang teoritis
ang mungkin !apat menerangkan hilangna toleransi terha!ap antigen itu sen!iri" 6a!a
-
7/21/2019 Imunologi Dasar I
31/31
beberapa hal ternata agen in)eksi mungkin mempunai kelompok-kelompok antigenik ang
sama seperti ang ter!apat pa!a 'aringan tertentu !ari hospes" *emu!ian !alam reaksi !engan
agen itu# 'aringan hospes !apat ce!era oleh karena reaksi silang" *ea!aan ke!ua mengenai
perubahan struktur antigenik !ari protein hospes ang !isebabkan oleh ce!era# in)eksi atau
membuat kompleks !engan hapten !ari luar hospes"
Dengan struktur antigenik ang berubah# 'aringan tertentu mungki menimbulkan reaksi
imunologis seperti ben!a asing" 6en'elasan lain a!alah pemaparan ang men!a!ak !ari
antigen itu sen!iri ang sebelumna !iisolasi atau terpisah !ari 'aringan lim)oi!" enomena
ini !apat !ilihat !alam reaksi otoimun terha!ap unsur-unsur pokok sperma atau mata setelah
ce!era )isik ang mengganggu anatomi normal" Akhirna ternata beberapa reaksi otoimun
!apat !ipercepat oleh hilangna )ungsi sel T# melibatkan sel T supresor ang umunna
mengontrol reaksi imun"