intusepsi usus pada anak

Upload: epoi89

Post on 24-Feb-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    1/34

    Referat INTUSUSEPSI PADA ANAK

    SMF/Lab Ilmu Bedah Referat

    Fakultas Kedokteran

    Universitas Mulawarman

    RSU AWS Samarinda

    I!USUS"#SI #A$A AAK

    %leh &

    Kasma

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    2/34

    IM& '()*++,*)'',,()'-

    #embimbin.&

    dr) $adik A.us S)S0)B)S0)BA1K2

    FAKUL!AS K"$%K!"RA

    UI3"RSI!AS MULAWARMA

    SAMARI$A

    ,'4,

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    3/34

    L"MBAR #"5"SA6A

    R"F"RA!

    I!USUS"#SI #A$A AAK

    %leh &

    Kasma

    IM& '()*++,*)'',,()'-

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    4/34

    Samarinda Maret ,'4,

    Men.etahui

    #embimbin.

    dr) $adik A.us S)S0)B) S0)BA1K2

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    5/34

    $AF!AR ISI

    Halaman

    6ALAMA 7U$UL i

    L"MBAR #"5"SA6A ii

    $AF!AR ISI iii

    BAB I #"$A6ULUA 4

    1. Latar Belakang 1

    2. Tujuan 3

    BAB II !I7AUA #US!AKA *

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    6/34

    1. Definisi Intususepsi 4

    2. Epidemiologi 4

    3. Etiologi 5

    4. Patogenesis 7

    5. aktor!faktor "ang di#u$ungkan dengan

    Terjadin"a intususepsi %

    6. &enis Intususepsi '

    7. (am$aran klinis '

    8. Diagnosis 11

    9. Pemeriksaan Penunjang 13

    1. Pemeriksaan La$oratorium 13

    2. Pemeriksaan )adiologi 13

    10. Diagnosis Banding 17

    11. Penatalaksanaan 1%

    12. *omplikasi +3

    13. Pera,atan pas-a operasi +4

    14. Prognosis +4

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    7/34

    BAB III #"U!U# ,(

    1. *esimpulan +5

    K"#US!AKAA ,8

    BAB I

    #"$A6ULUA

    1. Latar Belakang

    Intususepsi adala# proses dimana suatu segmen usus $agian proksimal

    masuk ke dalam lumen usus $agian distaln"a se#ingga men"e$a$kan

    o$struksi usus dan dapat menjadi strangulasi kemudian mengalami

    komplikasi "ang $erujung pada sepsis dan kematian. Intususepsi

    merupakan sala# satu kega,atdaruratan "ang umum pada anak. *elainan

    ini #arus dikenali dengan -epat dan tepat serta memerlukan penanganan

    segera karena misdiagnosis atau keterlam$atan diagnosis akan

    meningkatkan angka mor$iditas(1-6).

    Intususepsi pertama kali digam$arkan ole# Paul Bar$ette di /msterdam

    pada ta#un 1074. &onat#an Hut-#inson melaporkan operasi pertama

    intususepsi "ang $erjalan sukses ter#adap anak usia + ta#un pada ta#un

    1%73(7). Literatur lain men"e$utkan ilson merupakan "ang pertama

    sukses dalam melakukan terapi pem$eda#an intususepsi pada ta#un

    1%31(2). Di ta#un 1%702 Harald Hirs-#prung menggam$arkan pendekatan

    sistematik dengan reduksi #idrostatik. Di /merika erikat2 )ait-#

    mempopulerkan penggunaan reduksi $arium enema untuk mengatasi

    intususepsi(7).

    Estimasi insidensi akurat dari intususepsi tidak tersedia untuk se$agian

    $esar negara $erkem$ang2 demikian juga di $an"ak negara maju(8). Iris#

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    8/34

    +611 men"e$utkan insiden intususepsi adala# 125!4 kasus per 1666

    kela#iran #idup(2). Berdasarkan usia2 intususepsi paling $an"ak dialami

    ole# anak usia kurang dari 1 ta#un dengan pun-ak usia 4!% $ulan (8,9).

    Berdasarkan jenis kelamin2 laki!laki paling $an"ak mengalami

    intususepsi dengan rasio "ang $er$eda di masing!masing ,ila"a# dimana

    rasio laki!laki dan perempuan untuk ,ila"a# /sia adala# '81.

    Berdasarkan keterkaitan kejadian intususepsi dengan musim2 didapatkan

    #asil penelitian "ang $erariasi di masing!masing ,ila"a# di dunia (8).

    Intususepsi dilaporkan se$agai suatu kejadian musiman dengan pun-ak

    pada musim semi2 musim panas2 dan pertenga#an musim dingin(2).

    Berdasarkan penelitian epidemiologi intususepsi di ingapura ta#un

    1''7!+6642 insidensi intususepsi mengalami penurunan dan tidak terkait

    dengan musim(9).

    (ejala klasik "ang paling umum %59 dari intususepsi adala# n"eri

    perut "ang sifatn"a mun-ul se-ara ti$ati$a2 kolik2 intermiten2

    $erlangsung #an"a selama $e$erapa menit. (ejala a,al lain "ang

    sering dikelu#kan "aitu munta#. *erusakan usus $erupa nekrosis

    #ingga perforasi usus dapat terjadi antara #ari ke +!5 dengan

    pun-akn"a pada #ari ke 3 setela# gejala klinis terjadi. Hal terse$ut

    akan memper$erat gejala o$struksi "ang ditim$ulkan ole# intususepsi

    dan akan meningkatkan mor$iditas dan mortalitas(2,9).

    Di negara maju2 outcomedari pasien dengan intususepsi memiliki

    prognosis "ang le$i# $aik karena diagnosis "ang tegak se-ara dini diikuti

    dengan prosedur terapi "ang kurang inasif seperti reduksi $arium

    enema. e$alikn"a2 di negara $erkem$ang2 $an"ak anak dengan

    intususepsi dilaporkan mengalami keterlam$atan untuk mendapatkan

    terapi definitif(10). Tertundan"a diagnosis "ang $erlanjut menjadi nekrosis

    usus2 diikuti dengan terapi reduksi operasi2 memiliki angka fatalitas "ang

    tinggi2 misaln"a 1%9 di :igeria2 +69 di Indonesia(11)dan #ingga 549 di

    Et#iopia(9). Berdasarkan penelitian "ang dilakukan ole# an Heek et al

    1''0 angka kematian anak!anak dengan intususepsi di pedesaan

    Indonesia jau# le$i# tinggi daripada di perkotaan di Indonesia atau di

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    9/34

    Belanda2 mungkin karena pengo$atan "ang terlam$at2 "ang

    meng#asilkan le$i# $an"ak pasien "ang menjalani operasi dalam kondisi

    fisik "ang $uruk(11). ;ortalitas intususepsi meningkat se-ara signifikan

    le$i# dari 16 kali pada pasien intususepsi "ang $aru datang $ero$at

    setela# 4% jam sejak onset gejala di$andingkan dengan pasien intususepsi

    "ang datang $ero$at sejak +4 jam onset gejala(8).

    Berdasarkan data di atas2 menjadi suatu ke#arusan $agi para -alon dokter

    umum "ang nantin"a juga akan terjun ke mas"arakat untuk mema#ami

    dan mengenali gejala a,al dari intususepsi se#ingga dapat melakukan

    tindakan sesegera mungkin untuk memper$aiki keadaan umum pasien

    kemudian merujuk ke spesialis $eda# "ang tepat se#ingga $erdampak

    pada menurunn"a angka mor$iditas dan mortalitas dari intususepsi.

    2. Tujuan

    etela# mem$a-a referat ini2 di#arapkan panitra klinik mampu mengenal

    gejala intususepsi serta mem$erikan penatalaksanaan "ang tepat $aik

    terapi penda#uluan maupun rujukan pada pasien se#ingga dapat $erperan

    menurunkan angka mor$iditas dan mortalitas ketika terjun ke mas"arakat

    se$agai dokter.

    BAB II

    !I7AUA #US!AKA

    1. Definisi Intususepsi

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    10/34

    Intususepsi adala# proses dimana suatu segmen usus $agian proksimal

    masuk ke dalam lumen usus $agian distaln"a se#ingga men"e$a$kan

    o$struksi usus dan dapat $erak#ir dengan strangulasi (1-4).

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    11/34

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    12/34

    ;enurut kepustakaan2 '6!'5 9 intususepsi pada anak di $a,a# umur

    satu ta#un tidak dijumpai pen"e$a$ "ang spesifik se#ingga digolongkan

    se$agai infantile idiophatic intussusceptions(13).

    *epustakaan lain men"e$utkan di /sia2 etiologi idiopatik dari

    intususepsi $erkisar antara 4+!1669(8).

    Definisi dari istila# intususepsi >idiopatik? $erariasi di antara penelitian

    terkait intususepsi. e$agian $esar peneliti menggunakan istila#

    >idiopatik? untuk menggam$arkan kasus dimana tidak ada a$normalitas

    spesifik dari usus "ang diketa#ui dapat men"e$a$kan intususepsi seperti

    dierti-ulum me-kel atau polip "ang dapat diidentifikasi saat

    pem$eda#an(8).

    Dalam kasus idiopatik2 pemeriksaan "ang teliti dapat mengungkapkan

    #ipertrofi jaringan limfoid mural Pe"er pat-#2 "ang dise$a$kan ole#

    infeksi adenoirus atau rotairus(2).

    Intususepsi idiopatik memiliki etiologi "ang tidak jelas. ala# satu teori

    untuk menjelaskan kemungkinan etiologi intususepsi idiopatik adala#

    $a#,a #al itu terjadi karena Pe"er pat-# "ang mem$esar@ #ipotesis ini

    $erasal dari 3 pengamatan8 1 pen"akit ini sering dida#ului ole# infeksi

    saluran pernapasan atas2 + ,ila"a# ileokolika memiliki konsentrasi

    tertinggi dari kelenjar geta# $ening di mesenterium2 dan 3 pem$esaran

    kelenjar geta# $ening sering dijumpai pada pasien "ang memerlukan

    operasi. /paka# Pe"er pat-# "ang mem$esar adala# reaksi ter#adap

    intususepsi atau se$agai pen"e$a$ intususepsi2 masi# tidak jelas(1).

    5. *ausal

    Pada penderita intususepsi "ang le$i# $esar le$i# dua ta#un2 adan"a

    kelainan usus dapat menjadi pen"e$a$ intususepsi atau lead

    point seperti8 inverted Meckels diverticulum2 polip usus2

    leiomioma2 leiosarkoma2 #emangioma2 blue rubber blep nevi2

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    13/34

    l"mp#oma dan duplikasi usus(13). Diertikulum ;e-kel adala# pen"e$a$

    paling utama2 diikuti dengan polip sepertipeutz-jeghers

    syndrome,dan duplikasi intestinal. Lead pointlain

    diantaran"a lymphangiectasias2 perdara#an su$mukosa

    dengan enoch-!ch"nlein

    purpura2 trichobezoarsdengan #apunzel

    syndrome2 caseatinggranulomas "ang $er#u$ungan dengan

    tu$erkulosis a$dominal(2).

    L"mp#osar-oma sering dijumpai se$agai pen"e$a$ intususepsi pada

    anak "ang $erusia di atas enam ta#un. Intususepsi dapat juga terjadi

    setela# laparotomi2 "ang $iasan"a tim$ul setela# dua minggu pas-a

    $eda#2 #al ini terjadi aki$at gangguan peristaltik usus2 dise$a$kan

    manipulasi usus "ang kasar dan lama2 diseksi retroperitoneal "ang luas

    dan #ipoksia lokal(13).

    6. Patogenesis

    Patogenesis dari intususepsi di"akini aki$at sekunder dari

    ketidakseim$angan pada dorongan longitudinal sepanjang dinding

    intestinal. *etidakseim$angan ini dapat dise$a$kan ole# adan"a massa

    "ang $ertindak se$agai lead pointatau ole# pola "ang tidak teratur

    dari peristalsis -onto#n"a2 ileus pas-a operasi. (angguan elektrolit

    $er#u$ungan dengan $er$agai masala# kese#atan "ang dapat

    mengaki$atkan motilitas intestinal "ang a$normal2 dan mengara# pada

    terjadin"a inaginasi. Be$erapa penelitian ter$aru pada $inatang

    menunjukkan pelepasan nitrit oksida pada usus2 suatu neurotransmitter

    peng#am$at2 men"e$a$kan relaksasi dari katu$ ileo-ae-al dan

    mempredisposisi intususepsi ileo-ae-al. Penelitian lain tela#

    mendemonstrasikan $a#,a penggunaan dari $e$erapa anti$iotik tertentu

    dapat men"e$a$kan #iperplasia limfoid ileal dan dismotilitas intestinal

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    14/34

    dengan intususepsi(1).

    e$agai #asil dari ketidakseim$angan2 area dari dinding usus

    terinaginasi ke dalam lumen. Proses ini terus $erjalan2 dengan diikuti

    area proAimal dari intestinal2 dan mengaki$atkan intususeptum $erproses

    sepanjang lumen dari intususipiens. /pa$ila terjadi o$struksi sistem

    limfatik dan ena mesenterial2 aki$at pen"akit $erjalan progresif dimana

    ileum dan mesenterium masuk ke dalam -ae-um dan -olon2 akan

    dijumpai mukosa intussusseptum menjadi oedem dan kaku.

    ;engaki$atkan o$struksi "ang pada ak#irn"a akan dijumpai keadaan

    strangulasi dan perforasi usus(1,13).

    Pem$ulu# dara# mesenterium dari $agian "ang terjepit mengaki$atkan

    gangguan venous returnse#ingga terjadi kongesti2 oedem2

    #iperfungsi go$let sel serta laserasi mukosa usus. Hal inila# "ang

    mendasari terjadin"a sala# satu manifestasi klinis intususepsi "aitu B/B

    dara# lendir "ang dise$ut juga red currant jelly stool(1,2,13).

    7. aktor!faktor "ang di#u$ungkan dengan terjadin"a intususepsi

    Pen"akit ini sering terjadi pada umur 3!1+ $ulan2 dimana pada saat itu

    terjadi peru$a#an diet makanan dari -air ke padat2 peru$a#an pem$erian

    makanan ini di-urigai se$agai pen"e$a$ terjadi intususepsi. Intususepsi

    kadang!kadang terjadi setela#selama enteritis akut2 se#ingga di-urigai

    aki$at peningkatan peristaltik usus. (astroenteritis akut "ang dijumpai

    pada $a"i2 tern"ata ditemukan kuman rotairus menjadi agen

    pen"e$a$n"a2 dimana pengamatan 36 kasus intususepsi $a"i ditemukan

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    15/34

    irus ini dalam feses se$an"ak 379. Pada $e$erapa penelitian terak#ir ini

    didapati peninggian insidens adenoirus dalam feses penderita

    intususepsi(13).

    8. &enis Intususepsi(13)

    &enis intususepsi dapat di$agi menurut lokasin"a pada $agian usus mana

    "ang terli$at2 pada ileum dikenal se$agai jenis ileo!ileal.

    Pada kolon dikenal dengan jenis -olo!-oli-a dan sekitar ileo!-ae-al

    dise$ut ileo-ae-al2 jenis!jenis "ang dise$utkan di atas dikenal dengan

    intususepsi tunggal dimana dindingn"a terdiri dari tiga lapisan.

    &ika dijumpai dinding "ang terdiri dari lima lapisan2 #al ini sering pada

    keadaan "ang le$i# lanjut dise$ut jenis intususepsi ganda2 se$agai -onto#

    adala# jenis ileo!ileo!-oli-a atau -olo!-oli-a. u,andi &.ija"anto E. di

    emarang selama 3 ta#un 1'%1!1'%3 pada pengamatann"a

    mendapatkan jenis intususepsi se$agai $erikut8 Ileo!ileal +592 ileo!-oli-a

    ++2592 ileo!ileo!-oli-a 569 dan -olo!-oli-a ++259.

    9. (am$aran klinis

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    16/34

    e-ara klasik perjalanan suatu intususepsi memperli#atkan gam$aran

    se$agai $erikut 8

    /nak atau $a"i "ang semula se#at dan $iasan"a dengan keadaan giCi

    "ang $aik2 ti$a!ti$a menangis kesakitan2 terli#at kedua kakin"a terangkat

    ke atas2 penderita tampak seperti kejang dan pu-at mena#an sakit2

    serangan n"eri perut seperti ini $erlangsung dalam $e$erapa menit. Di

    luar serangan2 anak$a"i keli#atan seperti normal kem$ali. Pada ,aktu

    itu suda# terjadi proses intususepsi. erangan n"eri perut datangn"a

    $erulang!ulang dengan jarak ,aktu 15!+6 menit dengan lama serangan +!

    3 menit. Pada umumn"a selama serangan n"eri perut itu diikuti dengan

    munta# $erisi -airan dan makanan "ang ada di lam$ung(2,13).

    esuda# $e$erapa kali serangan dan setiap kalin"a memerlukan tenaga2

    maka di luar serangan si penderita terli#at lela# dan lesu dan tertidur

    sampai datang serangan kem$ali. Proses intususepsi pada mulan"a $elum

    terjadi gangguan pasase isi usus se-ara total2 anak masi# dapat defekasi

    $erupa feses $iasa2 kemudian feses $er-ampur dara# segar dan lendir2

    kemudian defekasi #an"a $erupa dara# segar $er-ampur lendir tanpa

    feses. B/B dara# dan lendir $red currant jelly stool%$aru dijumpai

    sesuda# 0!% jam serangan sakit "ang pertama kali2 kadang!kadang

    sesuda# 1+ jam. B/B dara# lendir ini $erariasi jumla#n"a dari kasus

    per kasus2 ada juga "ang dijumpai #an"a pada saat melakukan -olok

    du$ur.

    *arena sum$atan $elum total2 perut $elum kem$ung dan tidak tegang2

    dengan demikian muda# tera$a gumpalan usus "ang terli$at intususepsi

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    17/34

    se$agai suatu massa tumor $er$entuk curved sausage di dalam perut

    di $agian kanan atas2 kanan $a,a#2 atas tenga# atau kiri $a,a#(4). Tumor

    le$i# muda# tera$a pada ,aktu terdapat peristaltik2 sedangkan pada perut

    $agian kanan $a,a# tera$a kosong "ang dise$ut dances sign. Hal

    ini aki$at -ae-um dan kolon naik ke atas2 ikut proses intususepsi(1-4,7,13).

    esuda# 1%!+4 jam serangan sakit "ang pertama2 usus "ang tadin"a

    tersum$at partial $eru$a# menjadi sum$atan total2 diikuti proses oedem

    "ang semakin $ertam$a#2 se#ingga pada pasien dijumpai tanda!tanda

    o$struksi2 seperti perut kem$ung dengan gam$aran peristaltik usus "ang

    jelas2 munta# ,arna #ijau dan de#idrasi(13).

    le# karena perut kem$ung maka massa tumor tidak dapat dira$a lagi

    dan defekasi #an"a $erupa dara# dan lendir. /pa$ila keadaan ini

    $erlanjut terus akan dijumpai munta# feses2 dengan demam tinggi2

    asidosis2 toksis dan terganggun"a aliran pem$ulu# dara# arteri. Pada

    segmen "ang terli$at men"e$a$kan nekrosis usus2 gangren2 perforasi2

    peritonitis umum2 s#o-k dan kematian.

    Pada pemeriksaan -olok du$ur didapati8

    Tonus sp#in-ter melema#2 mungkin inaginat dapat dira$a $erupa massa

    seperti portio

    Bila jari ditarik2 keluar dara# $er-ampur lendir.

    Perlu per#atian $a#,a untuk penderita malnutrisi2 gejala!gejala intususepsi tidak k#as. Tanda!

    tanda o$struksi usus $aru tim$ul dalam $e$erapa #ari. Pada penderita ini tidak jelas tanda adan"a

    sakit $erat. Pada defekasi tidak ada dara#. Intususepsi dapat mengalami prolaps mele,ati anus.

    Hal ini mungkin dise$a$kan pada pasien malnutrisi2 memiliki tonus "ang melema#2 se#ingga

    o$struksi tidak -epat tim$ul(13).

    elain "ang tela# dise$utkan di atas2 dikenal juga suatu keadaan "ang dise$ut dengan intususepsi

    atipikal "aitu $ila dalam kasus terse$ut gagal di$uat diagnosis "ang tepat ole# seorang a#li

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    18/34

    $eda#2 meskipun keadaan ini ke$an"akan terjadi karena ketidakta#uan dokter di$andingkan

    dengan gejala tidak laCim pada penderita(13).

    1. Diagnosis

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    19/34

    mem$uktikan apaka# kasus terse$ut adala# intususepsi (2).

    1. *riteria ;a"or

    1. /dan"a $ukti dari o$struksi usus $erupa adan"a ri,a"at munta#

    #ijau2 diikuti dengan distensi a$domen dan $ising usus "ang

    a$normal atau tidak ada sama sekali.

    2. /dan"a gam$aran dari inaginasi usus2 dimana setidakn"a ter-akup

    #al!#al $erikut ini8 massa a$domen2 massa re-tum atau prolaps

    re-tum2 terli#at pada gam$aran foto a$domen2

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    20/34

    Berikut ini adala# pengelompokkan $erdasarkan tingkat pem$uktian2 "aitu 8

    1. Leel 1 G eniteditemukann"a satu kriteria di $a,a# ini

    1. *riteria Pem$eda#an G Inaginasi usus "ang ditemukan saat

    pem$eda#an

    2. *riteria )adiologi G.ir enemaatau li/uid contrast

    enemamenunjukkan inaginasi dengan manifestasi spesifik

    "ang $isa di$uktikan dapat direduksi ole#enema terse$ut.

    3. *riteria /utopsi G Inagination dari usus

    2. Leel + G 0robablesala# satu kriteria di $a,a#

    1. Dua kriteria ma"or

    2. atu kriteria ma"or dan tiga kriteria minor

    3. Leel 3 G 0ossible

    Empat atau le$i# kriteria minor

    1. Pemeriksaan Penunjang

    1. Pemeriksaan La$oratorium(13,16)

    ;eskipun #asil la$oratorium tidak spesifik untuk menegakkan diagnosis

    intususepsi2 se$agai proses dari progresiitas2 akan didapatkan

    a$normalitas elektrolit "ang $er#u$ungan dengan de#idrasi2 anemia dan

    atau peningkatan jumla# leukosit leukositosis 16.666mm3.

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    21/34

    2. Pemeriksaan )adiologi

    1. oto polos a$domen

    Didapatkan distri$usi udara di dalam usus tidak merata2 usus terdesak

    ke kiri atas2 $ila tela# lanjut terli#at tanda!tanda o$struksi usus dengan

    gam$aran air 1uid level. Dapat terli#at free air$ila terjadi

    perforasi(13).

    Literatur lain men"e$utkan $a#,a foto polos #an"a memiliki akurasi

    diagnostik 459 untuk menegakkan diagnosis intususepsi se#ingga

    penggunaann"a tidak diindikasikan jika ada fasilitas

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    22/34

    3. Barium enema

    Dikerjakan untuk tujuan diagnosis dan terapi2 untuk diagnosis

    dikerjakan $ila gejala!gejala klinik meragukan. Pada $arium enema

    akan tampak gam$aran cupping, coiled spring

    appearance(13).

    4.

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    23/34

    sering terlokalisir pada kuadran kanan $a,a# atau region

    perium$ilikal2 memiliki diameter anteroposterior "ang le$i# ke-il

    123% -m s +253 -m2 memiliki garis luar "ang le$i# tipis 62+0 -m s

    6253 -m2 dan tidak memiliki nodus limfatikus2 dimana $er$anding

    ter$alik dengan intususepsi ileo-oli-(2).

    e$ua# studi ole# ;unden et al +667 mendukung penemuan ini2

    dengan diameter anteroposterior rata!rata adala# 125 -m pada

    intususepsi ileoileal dan 327 -m pada intususepsi ileo-oli- dan panjang

    rata!ratan"a $erkisar +25 -m dan %2+ -m se-ara respektif(2).

    1. =T -an

    Intususepsi "ang digam$arkan pada =T s-an merupakan gam$aran klasik seperti pada

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    24/34

    2. (astroenteritis2 $ila diikuti dengan intususepsi dapat ditandai jika

    dijumpai peru$a#an rasa sakit2 munta# dan perdara#an.

    3. Diertikulum ;e-kel2 dengan perdara#an2 $iasan"a tidak ada rasa n"eri.

    4. Disentri amoe$a2 disini diare mengandung lendir dan dara#2 serta adan"a

    o$stipasi2 $ila disentri $erat disertai adan"a n"eri di perut2 tenesmus dan

    demam.

    5. Enterokolitis2 tidak dijumpai adan"a n"eri di perut "ang #e$at.

    6. Prolapsus re-ti atau )e-tal prolaps2 dimana $iasan"a terjadi $erulang kali

    dan pada -olok du$ur didapati #u$ungan antara mukosa dengan kulit

    perianal2 sedangkan pada intususepsi didapati adan"a -ela#.

    7. Penatalaksanaan

    Pada $a"i maupun anak "ang di-urigai intususepsi atau inaginasi2 penatalaksanaan lini pertama

    sangat penting dilakukan untuk men-ega# komplikasi "ang le$i# lanjut. elang lam$ung

    :asogastri- tu$e #arus dipasang se$agai tindakan kompresi pada pasien dengan distensi

    a$domen se#ingga $isa diealuasi produksi -airann"a. etela# itu2 re#idrasi -airan "ang adekuat

    dilakukan untuk meng#indari kondisi de#idrasi dan pemasangan selang -at#eter untuk memantau

    ouput dari -airan. Pemeriksaan dara# lengkap dan elektrolit dara# dapat dilakukan(2,16).

    0neumaticF atau kontras enema masi# menjadi pili#an utama untuk diagnosa maupun terapi

    reduksi lini pertama pada intususepsi di $an"ak pusat kese#atan. :amun untuk meminimalisir

    komplikasi2 tindakan ini #arus dilakukan dengan memper#atikan $e$erapa panduan. ala#

    satun"a adala# men"ingkirkan kemungkinan adan"a peritonitis2 perforasi ataupun gangrene pada

    usus. emakin lama ri,a"at perjalanan pen"akitn"a2 semakin $esar kemungkinan kegagalan dari

    terapi reduksi terse$ut(16).

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    25/34

    1. Tindakan :on peratif

    ydrostatic #eduction

    ;etode reduksi #idrostatik tidak mengalami peru$a#an signifikan sejak

    dideskripsikan pertama kali pada ta#un 1%70. ;eskipun reduksi

    #idrostatik dengan menggunakan $arium di $a,a# panduan fluoroskopi

    tela# menjadi metode "ang dikenal sejak pertenga#an 1'%6!an2

    ke$an"akan pusat pediatrik menggunakan kontras -airan saline

    isootonik karena $arium memiliki potensi peritonitis "ang $er$a#a"a

    pada perforasi intestinal(16).

    Berikut ini adala# ta#apan pelaksanaann"a(2,4,16)8

    1. ;asukkan kateter "ang tela# dilu$rikasi ke dalam re-tum dan

    difiksasi kuat diantara pertenga#an $okong.

    2. Pengem$angan $alon kateter ke$an"akan di#indari ole# para

    radiologis se#u$ungan dengan risiko perforasi dan o$struksi loop

    tertutup.

    3. Pelaksanaann"a memper#atikan #ule of three"ang terdiri

    atas8 1 reduksi #idrostatik dilakukan setinggi 3 kaki di atas pasien@

    + tidak $ole# le$i# dari 3 kali per-o$aan@ 3 tiap per-o$aan

    masing!masing tidak $ole# le$i# dari 3 menit.

    4. Pengisian dari usus dipantau dengan fluoroskopi dan tekanan

    #idrostatik konstan diperta#ankan sepanjang reduksi $erlangsung.

    5. )eduksi #idrostatik tela# sempurna jika media kontras mengalir

    $e$as melalui katup ileo-ae-al ke ileum terminal. )eduksi $er#asil

    pada rentang 45!'59 dengan kasus tanpa komplikasi.

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    26/34

    elain penggunaan fluoroskopi se$agai pemandu2 saat ini juga dikenal reduksi menggunakan air

    dilusi antara air dan kontras solu$le dengan per$andingan '81 dengan panduan

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    27/34

    kateter dilepas.

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    28/34

    Diseksi

    Teknik pemisa#an otot dimulai dari eksternal2 o$lius internus2 dan

    fas-ia transersalis.

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    29/34

    ;enutup

    etela# reduksi di-apai atau reseksi dilakukan jika diperlukan dan

    #emostasis dipastikan2 penutupan fasia perut dilakukan di lapisan

    menggunakan $enang a$sor$a$le 3!6.

    *ulit reappro5imated dengan ja#itan subcuticular5!6 "ang

    diserap.

    1. *omplikasi

    Intususepsi dapat men"e$a$kan terjadin"a o$struksi usus. *omplikasi lain "ang dapat terjadi

    adala# de#idrasi dan aspirasi dari emesis "ang terjadi. Iskemia dan nekrosis usus dapat

    men"e$a$kan perforasi dan sepsis. :ekrosis "ang signifikan pada usus dapat men"e$a$kan

    komplikasi "ang $er#u$ungan dengan short bo3el syndrome. ;eskipun diterapi

    dengan reduksi operatif maupun radiografik2 striktur dapat mun-ul dalam 4!% minggu pada usus

    "ang terli$at(2).

    1. Pera,atan pas-a perasi(13)

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    30/34

    Pada kasus tanpa reseksi2 :asogastri- tu$e $erguna se$agai dekompresi pada saluran -erna

    selama 1!+ #ari dan penderita tetap dengan infus. etela# oedem dari intestine meng#ilang2

    pasase dan peristaltik akan segera terdengar. *em$alin"a fungsi intestine ditandai dengan

    meng#ilangn"a -airan ke#ijauan dari nasogastri- tu$e. /$domen menjadi lunak2 tidak distensi.

    Dapat juga didapati peningkatan su#u tu$u# pas-a operasi "ang akan turun se-ara perla#an.

    /nti$iotika dapat di$erikan satu kali pem$erian pada kasus dengan reduksi. Pada kasus dengan

    reseksi pera,atan menjadi le$i# lama.

    1. Prognosis

    *ematian dise$a$kan ole# intususepsi idiopatik akut pada $a"i dan anak!anak sekarang jarang di

    negara maju. e$alikn"a2 kematian terkait dengan intususepsi tetap tinggi di $e$erapa negara

    $erkem$ang. Pasien di negara $erkem$ang -enderung untuk datang ke pusat kese#atan

    terlam$at2 "aitu le$i# dari +4 jam setela# tim$uln"a gejala2 dan memiliki tingkat interensi

    $eda#2 reseksi usus dan mortalitas le$i# tinggi(8).

    ;ortalitas se-ara signifikan le$i# tinggi le$i# dari sepulu# kali lipat dalam ke$an"akan studi

    pada $a"i "ang ditangani 4% jam setela# tim$uln"a gejala daripada $a"i "ang ditangani dalam

    ,aktu +4 jam setela# onset pertama(8). /ngka rekurensi dari intususepsi untuk reduksi

    nonoperatif dan operatif masing!masing rata!rata 59 dan 1!49(2).

    BAB III

    #"U!U#

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    31/34

    1. *esimpulan

    Intususepsi merupakan sala# satu kega,atdaruratan "ang #arus dikenali

    dengan -epat dan tepat serta penanganan segera karena misdiagnosis atau

    keterlam$atan diagnosis akan meningkatkan angka mor$iditas dan

    mortalitas. le# se$a$ itu2 para -alon dokter umum di#arapkan $isa

    mempersiapkan diri minimal mengeta#ui teori terkait intususepsi mulai

    dari definisi sampai pada penatalaksanaan a,al se$agai $ekal jika suatu

    ,aktu meng#adapi kasus ini di lapangan.

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    32/34

    K"#US!AKAA

    1. Blan-o =. Intussus-eption. ;eds-ape )eferen-e Jserial onlineK +61+

    &an 13 J-ited +61+ e$ 17K@ /aila$le from8

  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    33/34

    6. Pendergast L/ M ilson ;. Intussus-eption8 a sonograp#er?s

    perspe-tie. &D; 1'8+31!+3%. &ul!/ug. +663.

    7. allan ;E. Intussus-eption in Pediatri- urger"2 /s#-raft *2

    Holder T; eds. 4t# ed. P#iladelp#ia8 B aunders =ompan"2

    +665.

    8. Bines &2 Ianoff B. /-ute Intussus-eption in Infants and =#ildren8

    In-iden-e2 =lini-al Presentation and ;anagement8 / (lo$al

    Perspe-tie. (enea2 ,itCerland8 orld Healt# rganiCation2 +66+.

    9. Boudille I=2 P#ua *B2 Nuak H2 Lee B2 Han HH2 erstraeten T2

    et al. T#e epidemiolog" of Paediatri- Inturssus-eption in ingapore8

    1''7 to +664. /nn /-ad ;ed ingapore +660@358074!'.e

    10. EkenCe 2 ;g$or . =#ild#ood intussus-eption8 T#e

    impli-ations of dela"ed presentation. /fr & Paediatr urg +611@%815!%.

    11. "an %ee& ', onson *+, %a!imn , oe#ano

    , o!enaa +, os . ntsssception in a topica!

    cont: compaison amon patient pop!ations in

    a&ata, oa&ata, and mstedam. ediat

    astoenteo! 't 199929:402-5.

    12. #ttp8,,,.netterimages.-omimagesp6666666600716!

    6556O6475.jpg

    13. antoso ;I&2 osodi#arjo / dan Erfan . %nan antaa

    !ama tim!na ea!a &!inis a#a! hina tinda&an

    opeasi denan !ama a#atan pada pendeita

    in"ainasi an dia#at di ;. %. dam a!i&

    edan. ;ni"esitas matea ;taa: edan. 2011.

    http://www.netterimages.com/images/vpv/000/000/006/6710-0550x0475.jpghttp://www.netterimages.com/images/vpv/000/000/006/6710-0550x0475.jpghttp://www.netterimages.com/images/vpv/000/000/006/6710-0550x0475.jpghttp://www.netterimages.com/images/vpv/000/000/006/6710-0550x0475.jpg
  • 7/25/2019 Intusepsi Usus Pada Anak

    34/34

    14. #ttp8,,,.irtualpediatri-#ospital.orgproiders=/P=ase65Ima

    ges=ase65.61.jpg

    15. #ttp8d"nami-.psu.a-.t#kidsurger".psu.a-.t#Pediatri-

    9+6surger"*ID/tlasImagesEE5D=6166+.jpg

    16. Igna-io )=2 allat ;E. Intussus-eption. In8 Hol-om$ (. III2

    ;urp#" &;2 eds. /s#-raft?s Pediatri- urger". P#iladelp#ia2 P/8

    Elseier2 +616.p.56%.

    17. Hooker )L2 -#ulman ;H2 u =#ang M *an &H. )adiograp#i-

    ealuation of intussus-eption8 utilit" of left side do,n de-u$itus ie,.

    ):/ +66%@+4%83.

    18. #ttp8onradiolog".$logspot.-om+611Q6+Q61Qar-#ie.#tml

    19. #ttp8,,,.erpo-ket$ooks.-omer!ultrasoundsot#er!ultrasounds

    20. =#ung DH. Intussus-eption. In8 /tlas of (eneral urgi-al

    Te-#niues. To,nsend =; M Eers. P#iladelp#ia2 P/8 Elseier2

    +616.

    http://www.virtualpediatrichospital.org/providers/CAP/Case05/Images/Case05.01.jpghttp://www.virtualpediatrichospital.org/providers/CAP/Case05/Images/Case05.01.jpghttp://dynamic.psu.ac.th/kidsurgery.psu.ac.th/Pediatric%20surgery/KID/Atlas/Images/E/E5/DSC01002.jpghttp://dynamic.psu.ac.th/kidsurgery.psu.ac.th/Pediatric%20surgery/KID/Atlas/Images/E/E5/DSC01002.jpghttp://onradiology.blogspot.com/2011_02_01_archive.htmlhttp://www.erpocketbooks.com/er-ultrasounds/other-ultrasounds/http://www.virtualpediatrichospital.org/providers/CAP/Case05/Images/Case05.01.jpghttp://www.virtualpediatrichospital.org/providers/CAP/Case05/Images/Case05.01.jpghttp://dynamic.psu.ac.th/kidsurgery.psu.ac.th/Pediatric%20surgery/KID/Atlas/Images/E/E5/DSC01002.jpghttp://dynamic.psu.ac.th/kidsurgery.psu.ac.th/Pediatric%20surgery/KID/Atlas/Images/E/E5/DSC01002.jpghttp://onradiology.blogspot.com/2011_02_01_archive.htmlhttp://www.erpocketbooks.com/er-ultrasounds/other-ultrasounds/