kebijakan publik parkir kota makasssar

Upload: ghaziyah-ghandy

Post on 23-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    1/19

    KELOMPOK 2 :

    GIOVANNY ADI PRATAMA

    GHAZIYAH GHANDY

    YUNIZA PRIDANTI

    ARMAND MAULANA

    BERKAH RASYID

    RINDAMI PATIKAISYAH

    WISNAYANTI

    ANDI RISDAYANTI

    ARTHUR TODDING

    ADAM KURNIAWAN

    FAKHRUL IKHRAMUL QADRI

    KEBIJAKAN PUBLIK

    PARKIR TEPI JALAN UMUMPERDA KOTA MAKASSAR NO. 17 TAHUN 2006

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    2/19

    LATAR BELAKANG

    Seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk Kota Makassar, maka meningkatpula jumlah kendaraan pribadi milik masyarakat. Problema yang sangat krusial

    yang dialami oleh berbagai kota-kota di Indonesia saat ini yaitu minimnya

    ketersedian lahan parkir kendaraan dikarenakan pesatnya peningkatan jumlah

    kendaraan yang tidak seimbang dengan ketersedian lahan parkir yang ada.

    Minimnya lahan parkir yang tersedia tentunya akan memicu eksistensi parkir liar.

    Banyak oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan hal ini

    sebagai pekerjaan. Mereka membuka parkir-parkir liar yang tidak semestinya

    seperti mengambil badan jalan atau bahkan jalur pedestrian untuk parkir.

    Penyedian utilitas parkir dalam hal ini juga sangat diperlukan guna menciptakan

    parkir yang berkualitas. Oleh sebab itu, sangat diperlukannya regulasi yang

    mewadahi segala kebijakan-kebijakan terkait parkir di Kota Makassar.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    3/19

    RUMUSAN MASALAH

    Bagaimana isu permasalahan terkait sistem perparkiran di Kota Makassar?

    Bagaimana perumusan kebijakan Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006

    tentang sistem perparkiran di Kota Makassar?

    Bagaimana proses implementasi Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006tentang sistem perparkiran di Kota Makassar?

    Bagaimana proses monitoring Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006 tentang

    sistem perparkiran di Kota Makassar?

    Bagaimana proses evaluasi Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006 tentang

    sistem perparkiran di Kota Makassar?

    Apa faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan Perda Kota

    Makassar No.17 tahun 2006 tentang sistem perparkiran di Kota Makassar?

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    4/19

    TUJUAN

    Mengetahui gambaran isu permasalahan terkait sistem perparkiran di Kota

    Makassar;

    Mengetahui proses perumusan kebijakan Perda Kota Makassar No.17 tahun

    2006 tentang sistem perparkiran di Kota Makassar;

    Mengetahui proses implementasi Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006tentang sistem perparkiran di Kota Makassar;

    Mengetahui proses monitoring Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006

    tentang sistem perparkiran di Kota Makassar;

    Mengetahui proses evaluasi Perda Kota Makassar No.17 tahun 2006 tentang

    sistem perparkiran di Kota Makassar;

    Mengetahui faktor penghambat dan pendukung terkait Perda Kota Makassar

    No.17 tahun 2006 tentang sistem perparkiran di Kota Makassar.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    5/19

    ISU DAN PERMASALAHAN

    PARKIR TEPI JALAN

    Seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk Indonesia, khususnya

    Kota Makassar maka meningkat pula jumlah kendaraan pribadi milik

    masyarakat. Kendaraan masyarakat ini tidak mungkin bergerak terus

    menerus sepanjang hari, ada saatnya harus berhenti di tempat tujuan.

    Kendaraan tentunya membutuhkan tempat parkir dan tidak semua

    tempat yang ingin dituju memiliki tempat parkir. Akibatnya, banyak para

    pengguna lalulintas memarkir kendaraannya di tepi jalan.

    Kota Makassar sendiri telah mengatur peraturan daerah tentang parkir

    tepi jalan tetapi karena minimnya sosialisasi dan kesadaran masyarakatterhadap perda ini, maka masih terdapat banyak pelanggaran yang

    terjadi.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    6/19

    ISU DAN PERMASALAHAN

    SISTEM PEMBAYARAN DAN JURU PARKIR

    Jumlah kendaraan yang parkir di tepi jalan terus meningkat akibatnya juru

    parkir pun semakin menjamur. Sedikitnya terdapat ratusan titik parkir

    yang tersebar di setiap kecamatan dan dikelola ribuan juru parkir resmi

    maupun juru parkir liar di Kota Makassar. Selain itu tarif retribusi parkir

    yang diberlakukan pun terkadang tidak sesuai dengan aturan dan belum

    optimalnya sistem pungutan parkir dikarenakan banyak terjadi

    penyelewangan.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    7/19

    ISU DAN PERMASALAHAN

    TARIF PARKIR

    Kehidupan di kota besar khususnya kota makassar memerlukan biaya yang

    cukup tinggi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Pendapatan yang

    tidak sebanding dengan biaya hidup menyebabkan banyak orang

    melakukan segala cara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini

    juga berlaku pada juru parkir, dimana tarif parkir yang ditetapkan

    Perusahaan Parkir Makassar Raya tidak diterapkan kepada para pengguna

    parkir tepi jalan. Banyaknya penyelewengan dalam sistem pungutan parkir

    menyebabkan tarif parkir yang harus dibayar lebih tinggi dibanding

    dengan yang ditetapkan oleh PD parkir.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    8/19

    ISI KEBIJAKAN

    Berdasarkan Perda nomor 17 tahun 2006, klasifikasi tempat parkirditetapkan oleh Direksi berdasarkan kegiatan dan atau kepadatanlalulintas kendaraan. Dalam perda terdapat larangan menempatkankendaraan bermotor dan atau alat angkut lainnya di luar tempat parkiryang ditetapkan, larangan mengotori/merusak tempat parkir dan

    larangan melakukan kegiatan lain selain kegiatan perparkiran padatempat parkir kecuali mendapat izin Direksi.

    Selain itu dalam Perda ini juga mengatur tentang kewenangan PDparkir dalam menentuan Titik / tempat-tempat parkir, Pembagiantempat parkir, Pengelompokan jenis kendaraan pengguna tempat danjasa parkir, Pengguna areal / pelataran parkir, Tanda / garis tempat

    parkir, Struktur Tarif Jasa penggunaan / pemanfaatan fasilitas parkir,Perbaikan / rehabilitasi sarana dan prasarana parkir dan Pemasangandan pemanfaatan fasilitas parkir.

    PARKIR TEPI JALAN

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    9/19

    ISI KEBIJAKAN

    Berdasarkan Perda nomor 17 tahun 2006, Juru parkir dan pengguna tempatparkir wajib memenuhi aturan yang ditetapkan oleh PD parkir. Selain itu,Direksi berhak mengambil alih tempat parkir bilamana juru parkir dan ataupengguna tempat parkir tidak memenuhi aturan yang diberlakukan dalamPerda. Dalam perda juga diatur tentang kewajiban juru parkir dalam menjagakeamanan, ketertiban, dan kebersihan tempat parkir, menempatkan

    kendaraan dengan teratur sehingga tidak menggangu lalulintas (orang, barangdan kendaraan) dan menataati ketentuan jasa dan tarif parkir yang berlaku.Juru parkir juga wajib memberi karcis parkir kepada pengguna tempat parkirserta juru parkir wajib menggunakan seragam dan atau tanda pengenal yangditetapkan oleh Direksi.

    Pelanggaran terhadap Peraturan Daerah ini diancam dengan hukuman

    kurungan selam-lamanya 6 (enam) bulan atau denda sebanyak-banyaknya Rp50.000.000,- (lima puluh juta rupiah). Denda ini disetor seluruhnya ke kasdaerah. Selain sanksi tersebut, pelanggaran atas Peraturan Daerah inidijatuhkan sanksi administrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    SISTEM PEMBAYARAN DAN JURU PARKIR

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    10/19

    ISI KEBIJAKAN

    Berdasarkan Perda nomor 17 tahun 2006, Jenis pungutan dan tarif jasa parkir

    ditetapkan oleh Direksi. Direksi dapat menetapkan tarif progresif pada tempat

    dan waktu tertentu. Tarif progresif ini dapat dikenakan kepada orang atau

    badan hukum. Penetapan aturan ini, diberlakukan setelah mendapat

    persetujuan Walikota dengan memperhatikan pertimbangan Badan

    Pengawas. Jadi tariff yang diberlakukan terhadap pengguna parkir tepi jalan

    sesuai dengan tariff yang diberikan oleh PD parkir.

    TARIF PARKIR

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    11/19

    PENYUSUNAN KONSEP KEBIJAKAN

    PengumpulanData

    IdentifikasiPengolahan dan

    Analisis Data

    Analisis StandarPelayanan Parkir

    Draft KonsepStandarPelayanan

    Perparkiran

    1. Mobilisasi personil

    2. Pemanfaatanmetodologi

    3. Perancangan

    4. Penyiapan laporanpendahuluan

    Data Primer :

    a. Volume lalu lintas

    b. Demand dan supplysarana parkir

    c. Tata guna lahan

    d. Geometrik jalan

    e. Dimensi parkir

    Data Sekunder :

    a. Peraturan Parkiryang ada

    b. Referensi yangterkait

    c. Kebijakan neara lain

    1. Identifikasi masalah

    2. Analisis hasil surveilapangan

    3. Analisis lanjutan

    4. Evaluasi terhadappedoman yang ada

    5. Kajian terhadapreferensi negara lain

    6. Penyusunan OutlineKebijakan

    7. Penyusunan KonsepKebijakan

    1. Focus GroupDiscussion

    2. Penyempurnaankebijakan

    3. Perencanaanimplementasikebijakan

    4. Penyusunan laporanakhir

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    12/19

    PERAN STAKEHOLDER

    Perumusan

    Kebijakan

    PennyusunanKebijakan

    ImplementasiKebijakan

    Monitoring

    Evaluasi

    1. Walikota Makassar

    2. DPRD Kota Makassar

    Tahap Pengumpulan Data

    Tim dari perusahaan swasta

    yang bekerja sama denganDinas Perhubungan

    Tahap Analisis Data

    Tim dari perusahaan swastayang bekerja sama denganDinas Perhubungan serta

    DPRD Kota Makassar

    Tahap Finalisasi Data

    Tim dari perusahaan swastayang bekerja sama denganDinas Perhubungan, BAPPEDA,Dinas Pendapatan Daerah, PD

    Parkir Makassar Raya

    Pelaksana :

    1. Walikota Makassar

    2. DPRD Kota Makassar

    Sasaran :

    Masyarakat

    Badan Pengawas dariDinas Perhubungan danPD Parkir Makassar Raya

    1. Walikota Makassar

    2. DPRD Kota Makassar

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    13/19

    IMPLEMENTASI KEBIJAKAN

    Kebijakan Peratuan daerah mengenai parkir tepi jalan umum harus memiliki kejelasan, yaitu bahwa

    petunjuk-petunjuk pelaksanaan kebijakan tidak hanya harus diterima oleh pelaksana kebijakan tetapi

    harus juga diketahui dengan jelas oleh masyarakat Kota Makassar agar kebijakan dapat berjalan dengan

    efektif maka perintah-perintah pelaksanaan dapat konsisten dan jelas.

    Terjalinnya komunikasi yang terpadu antara dari pihak pemerintah, swasta dan masyarakat yaitu :

    Penertiban juru parkir liar

    Pada poin ini pemerintah Kota Makassar akan bekerjasama dengan dinas perhubungan KotaMakassar dan Satuan Polisi pamong praja (Satpol PP) untuk menertiban juru parkir liar. Satpol PP

    akan turun langsung ke jalan dan membekukan para pelaku juru parkir.

    Juru Parkir memiliki tanda pengenal yang resmi dari pemerintah daerah

    Dinas perhubungan daerah akan mendata seberapa banyak juru parkir resmi yang ada di Kota

    Makassar, kemudian akan dibagi tanda pengenal berupa rompi oranye yang bertuliskan Juru

    Parkir Resmi Kota Makassar. Dalam hal ini, Kepala Dinas Perhubungan memegang peran penting.

    Pemberian gaji yang layak bagi para juru parkir resmiPada poin ini, pemerintah akan mendata sebarapa banyak juru parkir resmi yang ada. Pemerintah

    lalu melakukan sosialisasi bahwa juru parkir yang resmi akan diberikan gaji yang layak. Hal ini

    dilakukan agar para pelaku juru parkir liar lebih tertarik untuk mendaftarkan diri menjadi juru

    parkir resmi.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    14/19

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    15/19

    IMPLEMENTASI KEBIJAKAN

    Meningkatkan tarif jasa parkir

    Dalam upaya implementasi kebijakan parkir yaitu dengan meningkat

    tarif jasa parkir maka pemerintah Kota Makassar akan bekerjasama

    denga dinas perhubungan Kota Makassar dan satuan Polisi Pamong

    praja (Satpol PP) untuk melakukan pembinaan dan sosialisasi kepadajuru parkir dan masyarakat terhadap kebijakan peningkatan tarif jasa

    parkir yang akan di integrasi dengan perbaikan prasarana perparkiran

    di Kota Makassar.

    Warga masyarakat sebagai obyek, dalam hal ini diperlukan adanya

    kesadaran hukum masyarakat, kepatuhan hukum, dan perilaku wargamasyarakat seperti yang dikehendaki oleh Perda No. 17 Tahun 2006

    tentang Pengelolaan Parkir Tepi Jalan Umum.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    16/19

    PROSES PENETAPAN

    1. Rancangan peraturan daerah yang telah disetujui oleh DPRD kepada Walikota,

    disampaikan oleh pimpinan DPRD kepada Walikota untuk ditetapkan sebagai peraturan

    daerah;

    2. Penyampaian rancangan peraturan daerah oleh pimpinan DPRD kepada Walikota,

    dilakukan dalam jangka waktu paling lama tujuh hari, terhitung sejak tanggal

    persetujuan bersama diberikan;3. Rancangan peraturan daerah ditetapkan Walikota paling lambat tiga puluh hari sejak

    rancangan tersebut mendapat persetujuan bersama.

    Peraturan daerah yang sudah ditetapkan atau dinyatakan sah disampaikan kepada

    pemerintah pusat selambat-lambatnya tujuh hari setelah ditetapkan . Apabila peraturan

    daerah tersebut ternyata bertentangan dengan kepentingan-kepentingan umum dapat

    dibatalkan oleh pemerintah pusat.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    17/19

    MONITORING

    1. Badan pengawas, adalah Badan Pengawas Perusahaan Daerah Parkir

    Makassar Raya :

    Pemakaian atribut bagi para juru parkir resmi;

    Penempatan kendaraan yang hendak memarkir kendaraan;

    Penetapan tarif jasa parkir yang ditetapkan oleh para juru parkir

    resmi.2. Dinas Perhubungan, selaku instansi yang bekerja sama denga PD Parkir

    Makassar Raya :

    Pengawasan yang ditujukan kepada para juru-juru parkir yang tersebar di

    seluruh wilayanya yang ada di Kota Makassar dan sehari-harinya bekerja.

    3. Satuan Polisi Lalu Lintas Polrestabes MakassarMengawasi dan melakukan pembinaan langsung terhadap pengendara

    kendaraan bermotor yang tidak mematuhi aturan yang telah ditetapkan.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    18/19

    EVALUASI KEBIJAKAN

    1. TITIK PARKIR

    Efektifitas titik parkir di Kota Makassar dapat dikatakan masih kurang sebabmasih banyak titik parkir yang tidak mempertimbangkan ukuran jalan serta

    dampak terhadap kelancaran lalu lintas disekitar lokasi pakir.

    2. SISTEM PEMBAYARAN DAN JURU PARKIR

    Pada eksistingnya, sistem pembayaran retribusi parkir di Kota Makassar masih

    kurang efektif sebab sistem pembayaran parkir masih menyebabkan berbagaipermasalahan seperti pungutan liar. Pungutan liar terjadi sebab sulitnya

    pengawasan terhadap juru parkir yang melakukan pungutan retribusi parkir

    pengguna lahan parkir.

    3. TARIF PARKIR

    Kondisi sekarang dengan tarif yang telah ditetapakan PD parkir dapat dilihatpendapatan asli daerah meningkat namun disebabkan oleh peningkatan

    jumlah penguna lahan yang parkir, dari kejadian tersebut dapat dikatakan tarif

    yang berlaku sekarang masih kurang dapat mengatur jumlah kendaraan yang

    parkir.

  • 7/24/2019 KEBIJAKAN PUBLIK Parkir Kota Makasssar

    19/19

    FAKTOR PENDUKUNG :

    + Terdapat Standard

    Operating System(SOP);+ Terjalin komunikasi yangbaik antar Stakeholder.

    FAKTOR PENGHAMBAT :

    - Sumberdaya yang masih

    kurang;- Masih kurangnyakesadaran masyarakatdalam menaati peraturan.