kristiyani dwi marsiwi dalam analisis kesesuaian tugas dan fungsi bidang hubungan masyarakat racana...

31
1 MAKALAH ANALISIS KESESUAIAN TUGAS DAN FUNGSI BIDANG HUMAS (HUBUNGAN MASYARAKAT) RACANA TRIBHUWANATUNGGADEWI GUGUSDEPAN YOGYAKARTA 1506 UNIVERSITAS GADJAH MADA DENGAN TUGAS HUMAS SECARA UMUM  Disusun seb agai salah satu syar at mencapai jenjang P andega  Racana Tribhuw anatunggadewi OLEH KRISTIYANI DWI MARSIWI, CD 1506.11.0235 RACANA TRIBHUWANATUNGGADEWI GUGUSDEPAN YOGYAKARTA 1506 UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2012

Upload: kristiyani-dwi-marsiwi

Post on 12-Apr-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 1/31

1

MAKALAH

ANALISIS KESESUAIAN TUGAS DAN FUNGSI BIDANG HUMAS

(HUBUNGAN MASYARAKAT) RACANA TRIBHUWANATUNGGADEWI

GUGUSDEPAN YOGYAKARTA 1506 UNIVERSITAS GADJAH MADA

DENGAN TUGAS HUMAS SECARA UMUM

 Disusun sebagai salah satu syarat mencapai jenjang Pandega

 Racana Tribhuwanatunggadewi

OLEH

KRISTIYANI DWI MARSIWI, CD

1506.11.0235

RACANA TRIBHUWANATUNGGADEWI

GUGUSDEPAN YOGYAKARTA 1506

UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA

2012

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 2/31

2

DAFTAR ISI

Halaman Sampul

Daftar Isi..................................................................................................................i

Bab I Pendahuluan...................................................................................................1

I.A. Latar Belakang..................................................................................................1

I.B. Tujuan...............................................................................................................3

I.C. Pokok permasalahan..........................................................................................3

I.D. Metode Penelitian.............................................................................................3

I.E. Sistematika Penulisan........................................................................................6

BAB II Dasar Teori..................................................................................................8

II.A. Bidang Humas Racana.....................................................................................8

II.B. Hubungan Masyarakat.....................................................................................9

Bab III Analisis Hasil ............................................................................................14

III.A. Kesesuaian Tugas Humas di Racana dibandingkan dengan Perhumas........14

III.B. Hasil Data.....................................................................................................20

III.C. Perbedaan Bidang Humas Racana dengan Humas pada umumnya.............22

Bab IV Penutup......................................................................................................24

IV.A. Kesimpulan..................................................................................................24

IV.B. Saran.............................................................................................................25

IV.C. Penutup.........................................................................................................26

Daftar Pustaka........................................................................................................27

Lampiran................................................................................................................28

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 3/31

3

BAB I

PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang

Semua orang hidup dalam hubungan dengan lingkungannya (rekan, orang

tua, saudara) dalam segala aspek kehidupan (bisnis, interaksi sosial).

Organisasi sebagai suatu sistem dalam tatacara hidup manusia juga harus

 berhubungan dengan lingkungannya (klien, pasar, sejawat). Untuk

meningkatkan mutu hubungan ini diperlukan komunikasi yang baik.

Peningkatan mutu komunikasi merupakan lahan kegiatan humas (hubungan

masyarakat). Setiap organisasi, dari kegiatan awal sampai akhir, akan melalui

 berbagai bentuk dan tahap kegiatan yang harus menyatu dan terpadu dalam

rangka mencapai mutu terbaik. Perekat dari semua tahap kegiatan dan usaha

itulah yang disebut kegiatan humas.

Sasaran komunikasi humas pertama diarahkan pada peningkatan mutu

kinerja dalam organisasi sendiri. Ini merupakan tugas humas secara intern

yang harus melancarkan arus informasi optimal (tidak perlu maksimal), baik

yang vertikal maupun yang horizontal secara dua arah. Berbagai sarana dapat

ditempuh, baik yang formal maupun informal dalam bentuk media cetak

(majalah), atau produk informasi lainnya. Sasaran utama ialah seluruh bagian

dari organisasi yang merasa dirinya sebagai bagian integral dari terpadu

dengan seluruh kegiatan.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 4/31

4

Begitu pula dengan yang terjadi di Pramuka. Gerakan Pramuka sebagai

 penempaan pemuda dan kader calon penerus bangsa memberikan wadah

 pendidikan dan pembelajaran bagi anggota muda dalam hal ini anggota

Pramuka golongan Pandega untuk dapat mengembangkan potensi diri yang

kelak akan menjadi bekal ketika terjun di masyarakat.

Wadah pembinaan bagi anggota Pramuka golongan Pandega antara lain

Racana, Dewan Kerja, Satuan Karya, Sangga Kerja, dan Kelompok Kerja.

Racana sebagai satuan di Gugusdepan untuk Pramuka golongan Pandega,

membuka kesempatan bagi anggota satuan tersebut untuk mengembangkan

 potensi diri dan berkegiatan di dalamnya.

Jabatan diberikan sebagai salah satu sarana untuk belajar dan

mengembangkan diri terhadap suatu hal. Salah satunya adalah jabatan sebagai

Koordinator Bidang Humas Racana. Khususnya di Racana

Tribhuwanatunggadewi sebagai salah satu racana aktif di Kwartir Cabang

1205 Kota Yogyakarta, yang memiliki Badan Kelengkapan Dewan Racana

untuk masa bhakti 2011/2012 yaitu Bidang Humas.

 Namun belum banyak yang mengetahui tentang tugas, wewenang, dan

kewajiban dari Bidang Humas tersebut. Makalah ini akan menganalisis

kesesuaian tugas Humas berdasarkan teori dengan praktik tugas Humas di

Racana. Proses Bidang Humas Racana akan diulas, dan diharapkan lebih

membuka wawasan bagi siapapun yang menbacanya, khususnya anggota

Racana Tribhuwanatunggadewi.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 5/31

5

B.  Tujuan

1.  Mengetahui tugas Humas sesuai dengan pustaka literatur.

2.  Mengetahui tugas Bidang Humas sesuai Program Kerja Dewan Racana

3.  Menganalisis kesesuaian tugas dengan keadaan realita

C.  Pokok Permasalahan

1.  Bagaimana perbandingan kesesuaian tugas dan fungsi Bidang Humas di

Racana dengan Humas secara umum?

D.  Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode  deskriptif-sinkronis , yaitu melihat

objek sebagaimana adanya pada suatu masa, yang terdiri atas 3 tahapan

 pelaksanaan penelitian yakni penyediaan data, analisis data dan penyajian

hasil analisis (Mahsun, 2000:61). Berikut tahapan dalam Penelitian ini:

1.  Penyediaan Data

Ada tiga hal pokok yang perlu dibahas dalam tahap penyediaan data,

yaitu Sumber Data, Metode, serta Alat yang digunakan. (Lestari, 2005:17).

Ketiga hal tersebut dijelaskan dalam penjabaran berikut:

a.  Sumber Data

Data adalah semua informasi atau bahan yang disediakan oleh

alam yang harus dicari, dikumpulkan dan dipilih oleh peneliti

(Subroto, 1992:34).

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 6/31

6

Djajasudarma (1993:15) menyatakan bahwa Data dalam

 penelitian deskriptif bukan berupa angka-angka, melainkan berupa

kata-kata atau gambaran sesuatu. Data yang dikumpulkan dapat berasal

dari naskah-naskah, wawancara, catatan, lapangan, foto, video, tape,

dokumen pribadi dan lain sebagainya.

Data dalam penelitian ini terdiri atas 2 (dua) jenis, yakni Data

Primer yang diambil dari deskripsi tugas Bidang Humas yang

tercantum dalam Program Kerja Dewan Racana Racana Gadjah Mada

dan Dewan Racana Racana Tribhuwanatunggadewi masa bhakti 2011-

2012 (selanjutnya disingkat Proker DR RGM – RTBTD 2011/2012)

serta Data Sekunder yang diambil dari wawancara dengan personalia

terkait bidang tersebut, yaitu:

1.  Kak Eny Dwi Astuti, D. selaku Koordinator Bidang Humas masa

 bhakti 2011/2012,

2.  Kak Atina Handayani, D. selaku Pimpinan Dewan Racana,

Sekretaris Racana Tribhuwanatunggadewi masa bhakti 2011/2012

yang membawahi langsung Bidang Humas Racana

Tribhuwanatunggadewi,

1.  Penyediaan Data

Metode yang digunakan dalam penyediaan Data Primer dalam

 penelitian ini adalah Metode Catat. Pada Metode Catat, pemerolehan

data dilakukan dengan mencatat data, yaitu tugas Bidang Humas di

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 7/31

7

Racana, ditinjau dari pemahaman Koordinator Humas, dan Pimpinan

Dewan Racana.

Sedangkan metode yang digunakan dalam penyediaan Data

Sekunder dalam penelitian ini adalah Metode Simak. Pada Metode

Simak, pemerolehan data dilakukan dengan menyimak pernyataan-

 pernyataan dari narasumber, khususnya evaluasi terhadap kinerja

Bidang Humas. Metode ini memiliki teknik dasar yang berwujud

teknik catat, teknik sadap, dan teknik rekam. Teknik catat berwujud

 pengajuan pertanyaan dan kemudian pencatatan pernyataan yang

diberikan narasumber. Teknik sadap yaitu penyadapan pernyataan

narasumber dalam pesan singkat di telepon seluler (Lestari, 2005 :19)

sebagai bentuk  follow up  lanjutan dari hasil wawancara. Dan teknik

rekam, yaitu dengan merekam data yang diperlukan dalam sebuah file

di dalam komputer, dan selanjutnya menggunakan teknik catat, yaitu

dengan mencatat ungkapan-ungkapan yang berupa pernyataan.

Selanjutnya, data yang berupa daftar pernyataan dikelompokkan

 berdasarkan kategori tertentu seperti berdasarkan deskripsi Humas,

tugas, pelaksanaan yang berjalan, evaluasi kinerja dan saran.

2.  Alat

Data dalam penelitian ini diperioleh dari Program Kerja Dewan

Racana Racana Gadjah Mada – Racana Tribhuwanatunggadewi

2011/2012, sehingga alat yang dibutuhkan adalah Program Kerja.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 8/31

8

Sedangkan Data Sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari

wawancara secara berkelanjutan dengan cara pertemuan langsung,

 pencatatan, serta  follow up  via pesan singkat terhadap narasumber

sehingga alat yang dibutuhkan adalah buku catatan, pena, telepon

seluler berserta program yang terintegrasi di dalamnya.

2.  Analisis Data

Metode yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini

adalah Metode Padan. Metode Padan adalah metode analisis dengan cara

menghubungbandingkan (menyatukan kemudian dihubungkan, lalu ditarik

kesimpulan dan dapat diberikan saran) unsur-unsur acuan terhadap realita

yang berjalan. (Mahsun, 2000: 82).

3.  Penyajian hasil Analisis

Penyajian hasil analisis dilakukan secara deskriptif. Penyajian hasil

analisis secara deskriptif adalah penyajian hasil penelitian dengan

menggunakan kata-kata biasa tanpa lambang-lambang (Lestari, 2005:23).

E.  Sistematika Penulisan

Bab I berisi Pendahuluan akan memuat penjelasan awal mengenai latar

 belakang, dan tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penyusunan makalah

ini, pokok permasalahan yang diteliti , metode penelitian yang dipakai serta

sistematika penulisan makalah.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 9/31

9

Bab II berisi teori-teori yang menjelaskan secara ilmiah, berdasarkan

studi literatur maupun dari sumber lain yang menjelaskan Humas secara

sistematik. Dibahas secara merasuk mengenai Bidang Humas Racana dan

Humas secara umum.

Bab III berisi analisis terhadap data yang diperoleh hingga terbentuk

evaluasi.

Bab IV Penutup berisi kesimpulan yang merumuskan hasil analisis, saran,

dan penutup yang merupakan konklusi dari analisisi masalah.

Daftar pustaka memuat sumber literatur dan kekayaan lain yang

digunakan untuk menyusun makalah ini.

Lampiran berisi data yang diambil untuk kemudian dapat dianalisis dan

diperoleh kesimpulan terkait pokok bahasan, yaitu mengevaluasi Humas dan

 pengajuan saran.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 10/31

10

BAB II

DASAR TEORI

A.  Bidang Humas Racana

Racana adalah wadah pembinaan anggota pramuka golongan Pandega

(SK Kwarnas Nomor 080 Tahun 1988)

Jenjang pendidikan Pandega menekankan pada terbentuknya kepribadian

dan keterampilan agar dapat ikut serta membangun masyarakat melalui

kegiatan kepada masyarakat (Penjelasan UU No 12 Tahun 2010).

Pramuka Pandega dihimpun di Gugusdepan dalam satuan racana. Racana

dikelola oleh Dewan Racana yang terdiri dari anggota racana yang telah

dilantik menjadi Pandega. Racana dipimpin oleh Pimpinan Dewan Racana

yang terdiri atas seorang Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Pemangku Adat

(SK Kwarnas Nomor 080 Tahun 1988).

Jika diperlukan, Racana dapat membentuk suatu Badan Kelengkapan

Racana untuk difungsikan sesuatu tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang

diberikan (Pola Mekanisme dan Pembinaan Pengembangan Racana) 

Program Bidang Humas di Racana (Proker DR RGM-TBTD 2011/2012) :

1.  Pengelolaan papan informasi di luar sanggar.

2.  Press release media luar

3.  Silaturahmi anggota racana ke Unit Kegiatan Mahasiswa dan penerimaan

tamu

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 11/31

11

4.  Silaturahmi anggota Racana ke Racana sahabat.

5.  Pendataan alamat gugusdepan perguruan tinggi se-Indonesia.

B.  Hubungan Masyarakat

Hubungan Masyarakat (Public Relation)  yang kemudian dikenal sebagai

Humas adalah sesuatu yang terdiri dari semua bentuk komunikasi berencana

 baik ke dalam atau pun ke luar yang bertujuan untuk mendapatkan citra positif

dan dukungan dari publiknya. Humas merupakan serangkaian seni

menciptakan pengertian publik yang lebih baik sehingga dapat meperdalam

kepercayaan publik terhadap suatu individu/organisasi (Tondowidjojo,

2002:3).

 International Public Relations Association (IPRA) memberi pengertian

 bahwa Humas adalah fungsi manajemen dari ciri yang terencana dan

 berkelanjutan melalui organisasi dan lembaga swasta atau publik untuk

memperoleh pengertian, simpati, dan dukungan dari mereka yang terkait atau

mungkin ada hubungannya dengan penelitian publik di antara mereka. Di

Indonesia sendiri memiliki perhimpunan profesi humas yang menghasilkan

Kode Etik Humas Indonesia, yaitu Perhimpunan Hubungan Masyarakat

Indonesia (Perhumas) (Tondowidjojo, 2002:69).

Sebagai sebuah profesi seorang Humas bertanggung jawab untuk

memberikan informasi, mendidik, meyakinkan, meraih simpati, dan

membangkitkan ketertarikan masyarakat akan sesuatu atau membuat

masyarakat mengerti dan menerima sebuah situasi (Tondowidjojo, 2002).

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 12/31

12

Seorang Humas selanjutnya diharapkan membuat program dalam

mengambil tindakan sengaja dan terencana dalam upayanya mempertahankan,

menciptakan, dan memelihara pengertian bersama antara organisasi dan

masyarakatnya (Tondowidjojo, 2002).

Posisi Humas merupakan penunjang tercapainya tujuan yang ditetapkan

oleh suatu manajemen organisasi. Sasaran Humas adalah publik internal dan

eksternal, dimana secara operasional Humas bertugas membina hubungan

harmonis antara organisasi dengan publiknya dan mencegah timbulnya

rintangan psikologis yang mungkin terjadi di antara keduanya (Tondowidjojo,

2002).

Contoh dari kegiatan Humas adalah : melobi, berbicara di depan publik,

menyelenggarakan acara, dan membuat pernyataan tertulis.

Pekerjaan seorang Humas adalah tugas yang dilakukan dalam

mempromosikan pengertian dan pengetahuan akan seluruh fakta tentang

runtutan situasi atau sebuah situasi dengan sedemikian rupa sehingga

mwndapatkan simpati akan kejadian tersebut (Tondowidjojo, 2002).

Bagian penting dari pekerjaan petugas Humas organisasi adalah

(Tondowidjojo, 2002) 

1.  Membuat kesan/image positif

2. 

Pengetahuan dan pengertian

3.  Menciptakan ketertarikan

4.  Penerimaan

5.  Simpati

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 13/31

13

Dan dilakukan secara terus menerus sebagai bagian dari usaha manajemen.

Menurut Edward L. Bernays (1997) sebagaimana dikutip oleh

Tondowidjojo (2002), Humas memiliki 3 pengertian

1.  Memberi penerangan pada masyarakat

2.  Pembujukan langsung terhadap masyarakat guna mengubah sikap dan

tindakan

3.  Usaha – usaha mengintegrasikan sikap dan tindakan dari permasalahan

masyarakat dan dari masyarakat terhadap permasalahannnya.

Kesalahan umum yang terjadi adalah program Humas dianggap sebagai

 program jangka pendek, dan program penanggulangannya reaktif saat terjadi

hal-hal yang tidak diinginkan kala hubungan dengan masyarakat menjadi

(Bernays, 1997)

Bernays menyebutkan bahwa 70% dari tugas Humas berhubungan dengan

tulis menulis selain tugas lainnya. Di antaranya adalah

1.  Merancang pesan tematik agar pesan yang disampaikan oleh organisasi

memiliki keseragaman dan keterkaitan pesan.

2.  Melakukan segmentasi media, dimana seorang Humas harus mampu

memformulasikan keseimbangan saling dukung antara media cetak dengan

elektronik.

3.  Komunikasi interaktif. Contohnya : beberapa organisasi merancang logo

dengan pelibatan konsumen dimana dilakukan kompetisi merancang logo,

rubrik konsultasi, dan jasa layanan konsumen melalui telepon.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 14/31

14

4.  Menjaga reputasi perusahaan dan citra produk melalui pemanfaatan

kekuatan pesan dan atau kombinasinya, misalnya kegiatan sponsorship.

5.  Iklan multiguna dan penjualan simpatik, misalnya dengan melalukan

 pembelian akan ikut serta mendonasikan sebagian dari yang dibayarkan,

iklan layanan masyarakat, ikut serta dalam ajang pemasaran khusus

(festival, expo).

Thomas L. Harris dalam bukunya  Marketer’s Guide to Public Relations 

yang melahirkan Marketing Public Relations, peranan Humas menjadi Pencils 

yang hampir mirip dengan promotion mix yaitu formula publikasi, periklanan,

 promosi penjualan, dan personal selling. Antara lain :

1.  Publikasi

Fungsi Humas untuk menyelenggarakan publikasi atau

menyebarluaskan informasi melalui berbagai media tentang aktivitas atau

kegiatan organisasi yang pantas diketahui publik

2.  Penyusunan program acara

Macnamara (1996 : 154) menyatakan bahwa special event adalah

sebuah event   yang biasanya dilaksanakan untuk mendapatkan perhatian

media yang bermuara pada perhatian publik tentang organisasi atau

 produknya. Merancang acara tertentu yang dipilih dalam jangka waktu,

tampat, dan objek tertentu yang khusus yang sifatnya memengaruhi publik.

3.  Menciptakan berita

Berita adalah informasi yang belum diketahui oleh pihak

 penerimanya. Menciptakan berita dilakukan melalui  press release, news

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 15/31

15

letter , dan buletin, dan hal lain yang mengacu pada teknis penulisan 5W

1H   dengan sistematika penulisan piramida terbalik, yaitu yang paling

 penting menjadi lead   dan intro, sementara yang menjadi pelengkap atau

 penjelas dijadikan batang berita.

4.  Pemberdayaan masyarakat

Pemberdayaan masyarakat secara umum merupakan kegiatan

 pengembangan masyarakat yang diarahkan untuk memperbesar akses

masyarakat mencapai kondisi sosial-ekonomi-budaya yang lebih baik

apabila dibanding dengan sebelum adanya kegiatan pembangunan.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 16/31

16

BAB III

ANALISIS HASIL

A.  Kesesuaian Tugas Humas di Racana dibandingkan dengan Perhumas

(Tondowidjojo, 2002) 

1.  Program Bidang Humas di Racana  (Proker DR RGM-TBTD

2011/2012) :

a.  Pengelolaan papan informasi di luar sanggar.

Program ini merepresentasikan fungsi Humas di segmen

 publikasi, yaitu dengan mengelola informasi-informasi yang ada agar

dapat dikonsumsi baik bagi warga. Pengelolaan papan juga segmen

 penciptaan berita, sebab, dalam pelaksanaan pengelolaan papan

informasi di luar sanggar, dapat dimungkinkan pemasangan informasi

mengenai kegiatan yang akan diselenggarakan, sehingga berita

tersebut bisa dinikmati oleh masyarakat luas. Sie Humas, Perizinan,

Teritorial dan Transportasi (selanjutnya disingkat Sie HIT-Trans) dari

sangga kerja kegiatan dapat bekerja sama dengan Humas untuk

membuat suatu berita dan dapat sajikan dalam bentuk menarik.

Selain itu, Program Pengelolaan Papan Informasi di luar sanggar

ini juga dapat mewakili segmen pemberdayaan masyarakat. Sebab,

 berbagai informasi yang menempel di papan info memungkinkan turut

serta dalam kontribusi memberdayakan masyarakat dari berbagai

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 17/31

17

sudut, baik secara ideolegi, ataupun keterampilan tertentu. Dan lagi,

 pengumuman apapun dapat ditempel di papan ini dengan

sepengetahuan pengelola. Orang luar racana, yang memiliki kegiatan

atau informasi apapun dapat juga menggunakan papan informasi ini.

 b.  Press release media luar (baik media kampus maupun media publik)

dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan.

Fungsi publikasi, biasanya setelah didapat kepastian akan

dilaksanakannya kegiatan. Press release  ini berisi kalimat informatif

yang terdiri atas 5W 1H  dan menjelaskan kegiatan akan seperti apa.

Fungsi penciptaan berita, karena ada berita yang dibuat.

Penciptaan berita membutuhkan keahlian pengembangan konsep cerita

yang dapat dipelajari kemudian. Tujuannya adalah untuk menarik

 perhatian pasar kegiatan, misalnya sasaran Latihan Pengelolaan

Racana adalah anggota Racana sahabat yang diundang, maka

dibuatkan berita di media sosial yang mengangkat kegiatan LPR

tersebut.

c.  Silaturahmi anggota Racana ke Unit Kegiatan Mahasiswa dan

 penerimaan tamu

Silaturahmi ini untuk menjalankan fungsi lobbying dan diplomasi,

serta menjali kerja sama yang positif dalam kegiatan ke depan. Selain

itu, untuk menunjukkan hospitality  dari Racana dan menciptakan

image positif bagi siapapun yang melihat.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 18/31

18

d.  Silaturahmi anggota Racana ke Racana sahabat.

Menjalankan fungsi publikasi via komunikasi interaktif yang

dilaksanakan dalam bentuk kunjungan langsung ke sanggar bakti

racana sahabat. Selain silaturahmi, kegiatan ini juga dapat menjadi

ajang promosi kegiatan.

e.  Pendataan alamat gugusdepan perguruan tinggi se-Indonesia.

Dilakukan dengan jalan mencari informasi atau ambil bagian

dalam kegiatan ikut serta yang diselenggarakan oleh racana lain.

Fungsi publikasi via komunikasi interaktif terjadi dalam program ini.

Duta nantinya menjadi alat segmentasi media yang melaporkan kepada

Racana mengenai segala informasi yang didapat serta selama kegiatan

menjadi media promosi dan persuasi bagi kawan di sana. Selain itu,

Humas juga dapat mengakses situs resmi racana sahabat untuk dapat

mengetahui segala informasi yang dibutuhkan.

2.  Produk Pelaksanaan Fungsi Kehumasan di Racana

a.  Pengelolaan papan informasi di luar sanggar.

Fungsi publikasi dalam pelaksanaan program ini cukup baik,

yakni dengan beberapa ciri khusus di papan, pihak luar yang ingin

menitipkan informasi di tulisan putih dapat mengetahui dengan

cepat bahwa papan tersebut berada dalam kontrol Pramuka,

sehingga eksistensi Pramuka UGM dapat terwujud dari fungsi ini.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 19/31

19

Selain itu, beberapa kali papan informasi dibuat menjadi media

majalah dinding yang berisi dokumentasi kegiatan.

Fungsi penciptaan berita dalam program ini adalah

menunjukkan keberadaan atau eksistensi dari suatu organisasi.

Juga bagi anggota yang memiliki kreasi dan perhatian khusus pada

dunia jurnalistik, dapat memampang karya di papan informasi.

Fungsi lain bisa digunakan sebagai bukti akan sebuah prestasi dan

harapan akan cerahnya masa depan. Selain itu berita yang positif

diharap dapat menutup suara miring yang ditujukan kepada

organisasi.

Sedangkan pelaksanaan fungsi pemberdayaan masyarakat

dalam program ini baru berjalan pasif, yakni sekedar

menyebarluaskan informasi yang ada. Dan dalam jangka waktu ini,

 belum pernah ada penawaran untuk mengisi papan info secara

kontinyu.

 b.  Press release  media luar (baik media kampus maupun media

 publik) dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan.

Publikasi dapat berupa publikasi kegiatan, pengumuman

keputusan atau kebijakan pimpinan, dan pengumuman lain. Selama

masa bhakti ini, press release kegiatan jarang dilakukan. Dan pada

contoh  press release  HUT dilaksanakan oleh sekretaris sangga

kerja bekerja sama dengan Sekretaris Racana.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 20/31

20

Penciptaan berita belum begitu maksimal. Sebagai contoh di

media Wadah Sharing, kebanyakan informasi baru dan mengelitik

diposting oleh anggota lain dan sebagian lagi oleh Sekretaris

Racana. Kondisi lain karena Humas lupa id   dan  password   dari

media yang tersebut.

c.  Silaturahmi anggota Racana ke Unit Kegiatan Mahasiswa

Secara kondisional dan spontan, anggota beberapa kali

mengunjungi sanggar Unit Kegiatan Mahasiswa lain, baik pribadi

maupun insidental dan dikoordinatori oleh Pimpinan Dewan

Racana atau Dewan Racana. Sekedar menyapa dan berbagi cerita.

Fungsi pencitraan/image building  terjadi di sini dimana interaksi

yang terjadi akan menimbulkan pandangan atas personal yang

secara tidak langsung merepresentasikan Racana.

Fungsi publikasi kegiatan juga biasa dilakukan pada saat

silaturahmi. Sekaligus juga memohon permakluman kepada warga

Unit Kegiatan Mahasiswa apabila kegiatan yang akan dilaksanakan

menggunakan fasilitas umum Gelanggang Mahasiswa dan

mungkin akan menyita sebagian besar ruang yang ada.

Beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa yang pada hari atau

minggu itu berulang tahun, anggita Racana aktif menyambangi

untuk sekedar mengucapkan selamat, mengenal anggota Unit

Kegiatan Mahasiswa sahabat, dan ikut serta menyemarakkan

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 21/31

21

 perayaan ulang tahun Unit Kegiatan Mahasiswa sahabat, seperti

 pada saat Unit Selam dan Unit Fotografi berulang tahun.

d.  Silaturahmi anggota Racana ke Racana sahabat.

Dalam beberapa kesempatan, silaturahmi dilakukan pada saat

Racana sahabat berulang tahun dan mengundang untuk hadir pada

upacara tertentu. Contoh pada saat Pramuka Universitas Negeri

Yogyakarta merayakan ulang tahun Racana yang ke-32 Mei 2012

lalu, 11 anggota Racana hadir untuk menyemarakkan perayaan

Hari Ulang Tahun tersebut. Dan untuk kehadiran sebagai undangan

upacara, kebanyakan ditujukan untuk Pimpinan Dewan Racana.

Kegiatan ini biasanya dikoordinatori oleh Pimpinan Dewan

Racana.

e.  Pendataan alamat gugusdepan perguruan tinggi se-Indonesia.

Pendataan gugusdepan perti se-Indonesia belum begitu santer

dilakukan secara langsung. Beberapa kali pendataan ada yang

cukup dengan mengakses internet dan mencari web resmi dari

gugusdepan perti yang dituju. Fungsi Humas yang dapat

dilaksanakan dalam program ini dapat untuk promosi dan publikasi

via komunikasi interaktif mengenai kegiatan apa yang ada di

racana. Misalkan pada kegiatan Latihan Pengelolaan Racana 2012,

dengan terdatanya alamat gugusdepan se-Jawa, undangan dan

informasi kegiatan dapat tersampaikan sehingga anggota Pramuka

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 22/31

22

Universitas Indonesia dapat ikut serta mendutakan anggotanya.

3.  Untuk fungsi penciptaan logo, dasar dari organisasi racana adalah

Gerakan Pramuka, sehingga menggunakan logo gerakan Pramuka dan

lambang Tribhuwanatunggadewi sesuai dengan Adat Racana

Tribhuwanatunggadewi.

B.  Hasil Data

Pertanyaan Eny Dwi Astuti,D Atina Handayani,DPengertian Humas Humas adalah pencitraan

dari organisasi.

Bagaimana pinternya

Humas mengangkat infotentang kegiatan, menjalin

silaturahmi, sehinggaorang lain bisa melihat

organisasi kita. 

Hubungan masyarakat adalah

 pelaksana komunikasi formal

eksternal suatu organisasi.

Secara umum, Humas berkoordinasi dengan

sekretaris dalam pelaksanaantugas, wewenang, dan

kewajibannya. Dalam halwewenang, Humas bisa

memiliki area tersendiridengan berdasar arah

kebijakan organisasi. Ataupun,

hanya sekedar penyebar

informasi keluar, dimana

dalam kondisi ini Humas

hanya menjadi sebuah alat

untuk kelancaran komunikasi

organisasi.

Yang diketahui

tentang tugasHumas

Tugasnya adalah untuk

menginfokam segalakegiatan, menjaga

 pencitraan, silaturahmi,

fokus lebih ke luar, damenjadi koordinator

untuk menjalankan fungsi

Humas. Memiliki

wewenang untuk

melakukan fungsi

kehumasan yaitu

menjadikan pejabat

Humas berfungsi sebagai

corong organisasi, tugasnyamenyampaikan dan

merepresentasi sikap

organisasi. 

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 23/31

23

Humas sebagaikoordinator, sehingga

fungsi Humas itu berjalan

 bersama. Pejabat Humaswajib melaksanakan tugas

dan wewenang dan

 bergerak di bawah

sekretariat (bertanggung

 jawab kepada sekretaris) 

Yang sudah

dilakukan olehHumas Racana

Untuk program kerja

seharusnya bidang buatsendiri, namun pada

 praktiknya proker dibuatoleh sekretaris dan bidang

tinggal menjalankan. Iniseolah sense of belonging-

nya kurang, dan kinerja

dirasa kurang juga.

Koordinasi dengan

Sekretaris Racana juga

kurang, terutama untuk

 pembagian tugas di

 pengelolaan papan

informasi Racana dan

media info. Sehingga

membuat Humas tidak

memegang web dan sosialmedia lain.

Baru sebagai pelaksana

 program kerja, sepertimembuat dan mengelola

 papan-papan info. Dan sedikittentang berkomunikasi dengan

 pihak luar Racana, yaitumengelola twitter dan web. 

Saran Sebaiknya proker

diserahkan pada bidang

sehingga koordinasi

dengan Sekretaris Racana

lebih berjalan. Lebih

mengutamakan upgrading

kegiatan dan lebih

menjadi koordinator

dalam pelaksanaan.

Perlu pembagian tugas

wewenang dan kewajiban yang

 jelas tengang kedudukan

Humas, disesuaikan dengan

kaidah kehumasan secara

umum, dan

mempertimbangkan kebutuhan

Racana. Perlu upgrading

kemampuan Humas. Media

lain yang mungkin perludusulkan tidak ada, hanya

tinggal memaksimalkan yang

ada. 

Keterangan 10 Desember 2012 26 November 2012

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 24/31

24

C.  Perbedaan Bidang Humas Racana dengan Humas pada umumnya

Fungsi Bidang Humas Racana Humas Umum

Independensi Merupakan kepanjangan

tangan dari PimpinanDewan Racana

Dibentuk sebagai badan

khusus yang terpisah dari pimpinan

Program kerja Disusun sebelum

Pelantikan Bidang

Humas

Disusun setelah jabatan

humas diisi, penyusunan

melibatkan unsur humas

dan pimpinan

Personalia Koordinator BidangHumas yang dalam

 pelaksanaannya dibantu

oleh anggota racana dansangga kerja Sie HIT-

Trans

Tim Public Relations dandidukung oleh seluruh

awak

 perusahaan/organisasi

Komunikasi vertikal Bidang Humasmenjalankan Proker yang

sudah ada dan dapatmengkoordinasikan

dengan Sekretaris Racana

Humas dapat memberimasukan kepada

 pimpinan, baik jangka panjang maupun pendek,

untuk menentukankebijakan lebih lanjut

Penetapan kelompok

kerja Humas

Dilakukan oleh Pimpinan

Dewan Racana, dalam

hal ini per-event , dandiusulkan oleh Pemangku

Adat

Memetakan dan

membentuk tim khusus

yang relevan untukdilakukan oleh Humas

sendiri

Penyimpanan dokumen

organisasi

Dilakukan oleh Sekretaris

Racana. Pendataan

inventaris dan

 pemeliharaan diserahkan

ke Bidang

Kerumahtanggaan

Melakukan pemeliharaan

dan penyimpanan

dokumen organisasi serta

 pendataan inventaris

Pengurusan sarana

komunikasi

Dilakukan oleh sekretaris

masing-masing kegiatan

Menyiapkan teks

sambutan, brosur, buku,dan laporan

Representasi kegiatan Dalam forum resmi akan

dihadiri langsung oleh pimpinan, dan untuk

event , akan dilakukan pengusulan dari

Pemangku Adat kepada

Menghadiri

rapat/simposium atasnama organisasi dan

dapat memberi masukandalam hal sponsor

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 25/31

25

Dewan Racana untukdisetujui

keberangkatannya.

advertisi

Sumber Proker DR RGM-

RTBTD 2011/2012

Tondowidjojo, 2002:62

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 26/31

26

BAB IV

PENUTUP

A.  Kesimpulan

Fungsi dan tugas Humas Racana Racana Tribhuwanatunggadewi sebagai

Badan Kelengkapan Dewan Racana yang pembentukannya dijabat oleh

seorang Koordinator Bidang Humas, sebagai perpanjangan tangan dari fungsi

humas Pimpinan Dewan Racana, yang diusulkan oleh Pemangku Adat kepada

Dewan Racana untuk disetujui. Secara umum, humas terdiri dari satu tim

khusus yang bekerja dan dibentuk khusus dalam organisasi tersebut.

Koordinator Bidang Humas racana terpilih dan dilantik kemudian untuk

menjalankan tugas dan fungsinya sesuai Proker DR RGM-RTBTD 2011/2012,

sedangkan tim humas secara umum dibentuk dan diangkat untuk

menghasilkan program kerja mandiri yang secara independen pelaksanaan

diserahkan dalam koordinasi tim, dan humas dapat memberi masukan kepada

 pimpinan terkait kebijakan perusahaan/organisasi.

Dan perbedaan yang ditemukan dalam humas secara umum dan humas di

racana, terdapat pada program kerja, yang memiliki kondisi keanggotaan dan

latar belakang kebutuhan masing-masing organisasi.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 27/31

27

B.  Saran

1.  Humas diberi kewenangan yang jelas untuk berada di lini mana, dan

 bertindak seperti apa. Memposisikan Humas sebagai koordinator di garis

depan yang tetap, akan mempermudah komunikasi ke luar dengan sasaran.

Sosialisasi lebih lanjut perlu dilakukan untuk memberi pemahaman akan

tugas dan fungsi humas, bagi seluruh warga racana yang nantinya akan

ambil bagian dalam pelaksanaan fungsi humas.

2.  Humas lebih baik orang yang memiliki ketertarikan untuk berdiplomasi

dan bergelut di bidang penulisan, serta mampu berinisiatif untuk

menciptakan kegiatan spontan atau menyesuaikan waktu untuk

menjalankan fungsi Humas sebagai koordinator yang tak lupa mengajak

serta anggota lain sebagai bentuk pemberdayaan. Dan dapat

dikomunikasikan dengan Pemangku Adat sebagai penanggung jawab

keanggotaan untuk memberi referensi terkait hal ini.

3.  Ke depan, program kerja bidang baiknya dibuat oleh Humas, atau Humas

diajak untuk membuat program terkait dengan bidangnya dan

mengomunikasikan lebih intens mengenai deskripsi kerja dan langkah

strategis apa yang nantinya akan dibuat. Calon pengisi posisi Humas,

hendaknya diajak untuk urun rembug dalam penyusunan program,

sehingga siapapun nanti yang mengisi posisi Humas, memiliki sense of

belonging yang membuat kinerja lebih prima.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 28/31

28

4.  Humas lebih aktif lagi dalam setiap kegiatan, dan Humas Racana sebagai

 penanggungjawab kehumasan dapat bekerja sama dengan Sie HIT-Trans

untuk menjalankan fungsi Humas secara lebih maksimal.

C.  Penutup

Demikian makalah ini disusun untuk memenuhi Syarat Kecakapan

Umum Pandega Racana Tribhuwanatunggadewi Gugusdepan Yogyakarta

1506 Universitas Gadjah Mada. Penulis mengucapkan terima kasih atas

sumbangsing semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan

makalah ini. Semoga bermanfaat.

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 29/31

29

DAFTAR PUSTAKA

Bernays, EL. 1997. Study of Public Relations. USA : LTS company

Djajasudarma. 1993.  Makalah Tematik dan Sintasis Bahasa Indonesia.  Jakarta :

Lembayung

Lestari, Vidya. 2005. Paduan Tulisan Ilmiah. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Mahsun. 2000. Penelitian Bahasa : Berbagai Tahapan, Strategi, Metode, dan

Teknik-tekniknya. Rajawali Press

Pola Mekanisme dan Pembinaan Pengembangan Racana

Program Kerja Dewan Racana Racana Gadjah Mada dan Dewan Racana Racana

Tribhuwanatunggadewi masa bhakti 2011-2012

Soemirat, Soleh. Ardianto, Elvinaro. 2007.  Dasar-dasar Public Realtions.

Bandung : Rosakarya

Subroto, Edi. 1992. Pengantar Metoda Penelitian. Jakarta : Penerbit Pustaka

Surat Keputusan Kwartir Nasional Nomor 080 Tahun 1988 tentang Pola dan

Mekanisme Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega

Tondowidjojo, John. 2002.  Dasar dan Arah Public Relations. Jakarta : PTGramedia Widiasarana mengenai lampiran keputusan Persatuan Humas

Indonesia (PERHUMAS) dan  International Public Relations Association (IPRA)

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 30/31

30

LAMPIRAN

Pertanyaana.  Pengertian Humas

 b.  Yang diketahui tentang tugas Humas

c.  Yang sudah dilakukan oleh Humas Racana

d.  Saran

Rekap

Atina Handayani, D

a.  Hubungan masyarakat adalah pelaksana komunikasi formaleksternal suatu organisasi. Secara umum, Humas

 berkoordinasi dengan sekretaris dalam pelaksanaan tugas,

wewenang, dan kewajibannya. Dalam hal wewenang,Humas bisa memiliki area tersendiri dengan berdasar arah

kebijakan organisasi. Ataupun, hanya sekedar penyebar

informasi keluar, di mana dalam kondisi ini Humas hanya

menjadi sebuah alat untuk kelancaran komunikasi

organisasi.

 b.  Humas berfungsi sebagai corong organisasi, tugasnya

menyampaikan dan merepresentasi sikap organisasi.

c.  Baru sebagai pelaksana program kerja, seperti membuat

dan mengelola papan-papan info. Dan sedikit tentang

 berkomunikasi dengan pihak luar Racana, yaitu mengelola

twitter dan web.

d.  Perlu pembagian tugas wewenang dan kewajiban yang jelastengang kedudukan Humas, disesuaikan dengan kaidahkehumasan secara umum, dan mempertimbangkan

kebutuhan Racana. Perlu upgrading kemampuan Humas.Media lain yang mungkin perlu dusulkan tidak ada, hanya

tinggal memaksimalkan yang ada.

Eny Dwi Astuti, D

a.  Humas adalah pencitraan dari organisasi. Bagimana

 pinternya Humas mengangkat info tentang kegiatan,menjalin silaturahmi, sehingga orang lain bisa melihat

organisasi kita. b.  Tugasnya adalah untuk menginfokam segala kegiatan,

menjaga pencitraan, silaturahmi, fokus lebih ke luar, damenjadi koordinator untuk menjalankan fungsi Humas.

Memiliki wewenang untuk melakukan fungsi kehumasanyaitu menjadikan pejabat Humas sebagi koordinator,

sehingga fungsi Humas itu berjalan bersama. Koordinator

7/22/2019 Kristiyani Dwi Marsiwi Dalam Analisis Kesesuaian Tugas Dan Fungsi Bidang Hubungan Masyarakat Racana Tribhuwanatunggadewi Dengan Dasar Public Rel…

http://slidepdf.com/reader/full/kristiyani-dwi-marsiwi-dalam-analisis-kesesuaian-tugas-dan-fungsi-bidang-hubungan 31/31

Humas wajib melaksanakan tugas dan wewenang dan

 bergerak di bawah sekretariat (bertanggung jawab kepada

sekretaris)

c.  Untuk program kerja seharusnya bidang buat sendiri,namun pada praktiknya proker dibuat oleh sekretaris dan

 bidang tinggal menjalankan. Ini seolah sense of belongingnya kurang, dan kinerja dirasa kurang juga.

Koordinasi dengan Sekretaris Racana juga kurang, terutamauntuk pembagian tugas di pengelolaan papan informasi

Racana dan media info. Sehingga membuat Humas tidakmemegang web dan sosial media lain.

d.  Sebaiknya proker diserahkan pada bidang sehingga

koordinasi dengan Sekretaris Racana lebih berjalan. Lebih

mengutamakan upgrading kegiatan dan lebih menjadi

koordinator dalam pelaksanaan.