pbl b8 lengkap

7/24/2019 PBL B8 LENGKAP

1/41

KARSINOMANASOFARING

DEFINISIDiperkirakan kira-kira 80%-90% keganasan nasopharynx adalah berkembang dari

sel epithelium.Terdapat 3 jenis carcinoma nasopharynx berdasarkan gambaranhistopatologisnya.enurut !"#$ia dibahagikan kepada

-!"# type &$atau s'uamous karsinoma sel-!"# type ($atau non-keratin carcinoma-!"# type 3$atau undi))erentiated karsinoma

EPIDEMIOLOGI*arsinoma +aso)aring merupakan keganasan tertinggi didaerah leher dari bidang

ilmu penyakit T"T . ,sal tumor adalah dari epitel sel squamospada daerah naso)aring

dan tempat predileksinya pada )ossaRossen Mulleriyang letaknya sangat tersembunyi

sehingga sulit mendiagnosis penyakit ini pada stadium dini$ selain juga tanda dan

gejalanya yang tidak khas.,ngka kematiannya cukup tinggi.Di ndonesia penyakit ini

termasuk dalam sepuluh besar keganasan dari seluruh tubuh.anyak menyerang pada

usia /0-0 tahun$ perbandingannya antara laki-laki dan perempuan ($1-&.

ETIOLOGI

2aktor encetus karsinoma naso)aring ada berbagai macam$ antara lain

4enetik "5,-,($ "5,-.sin

6irus 7pstein arr

D+, pada epitel sel tumor

,ntibodi anti 76

5ingkungan paparan bahan-bahan karsinogenik :

+itrosamin

,sap kayu bakar

"erbal tea

"igiene buruk


2/41

6entilasi buruk

kan asin$ kebiasaan mengkonsumsi ikan asin jangka panjang merupakan

mediator utama yang bisa mengakti)kan ;irus 7pstein-arr.Diduga ikan asin ini

mengandung hasil metabolisme protein yang disebut dengan nitrosmin. egitu

pula dengan makanan yang diaat karsinogen$ misalnya pekerja pabrik bahan-bahan kimia.

?as dan keturunan. *anker naso)aring paling sering ditemukan pada ras

mongoloid atau keturunan cina. =erta lebih sering dialami laki-laki daripada

perempuan dengan perbandingan ($&8 &."ampir 0% ditemukan pada kisaran

usia (1-0 tahun.

?adang kronis naso)aring yang sering mengganggu proses pembersih secara

alami sehingga bisa memicu ;irus yang dapat menyebabkan kanker.

HISTOPATOLOGI

*arsinoma naso)aring adalah tumor asal epidermoid.

*riteria !"#

Tipe & *eratini>ing s'uamous cell carcinoma.

karsinoma sel s'uamous berkeratin

Tipe (a +on-*eratini>ing s'uamous cell carcinoma.

karsinoma sel s'uamousa tidak berkeratin

Tipe (b @ndi))erentiated carcinoma.

karsinoma tidak berdi))erensiasi


3/41

PATOGENESIS

6irus 7pstein-arr adalah berkaitan rapat dengan karsinoma nasopharynx.Titerantibodi imunnoglobulin , terhadap ;irus ini akan meningkat bagi setiap penderita

karsinoma nasopharynx.aka ia di gunakan sebagai tumor maker.untuk menilaikeberkesanan terapi.enurut pemerhatian baha


4/41

GE%ALA KLINIK,sal tumor adalah dari epitel sel squamos pada daerah naso)aring dan tempat

predileksinya pada )ossaRossen Mulleriyang letaknya sangat tersembunyi sehingga sulitmendiagnosis penyakit ini pada stadium dini$ selain juga tanda dan gejalanya yang tidak

khas. ,dapun tanda ataupun gejala yang timbul tergantung dimana perluasan tumor.

,pabila perluasannya ke arah atas$ penderita akan merasakan diplopia

,pabila perluasannya ke arah lateral$ =ebelumnya penderita merasakan adanya

lendir dibelakang hidung terus menerus yang tidak bisa dikeluarkan$ rasa penuh ditelinga$

telinga berdengingBgembrebeg tinnitus$ otalgia$ adanya radang pada telinga tengah

congeEan sampai dengan terjadinya robekan gendang telingan tanpa sebab yang jelas$

dan tidak sembuh dengan pengobatan serta terjadi berulang-ulang. "al ini *arena adanya

tumor pada daerah tenggorok bagian atas naso)aring menutupi saluran yang menuju

keliang telinga tengah oklusib Tuba eustachi .

ila tumor sudah membesar stadium lanjut$ maka ia dapat meluas kerongga

hidung bagian belakang koana dengan keluhan adanya hidung tersumbat ataupun

mimisan bercampur dengan ingus dalam jumlah yang ber;ariasi .*eluhan pada tenggorok

merupakan gangguan bicara$berna)as dan menelan dapat dijumpai bila tumor sudah

membesar karena mendesak kerongga tenggorok.=ementara keluhan penglihatan dobel$ karena tumor sudah meluas kedasar

tengkorak sehingga mengakibatkan kelumpuhan pada syara)-syara) otot penggerak bola

mata$ dan mata menjadi juling yakni ner;us okulomotorius dan abdusen. ,danya gejala

neurology pada syara) cranial seperti nyeri kepala dan nyeri disekitar


5/41

PENATALAKSANAAN

?adioterapi masih merupakan pengobatan utama dan ditekankan padapenggunaan mega;oltage dan pengaturan dengan computer. engobatan tambahan yang

diberikan dapat berupa diseksi leher$ pemberian tetrasiklin$ )aktor trans)er$ inter)eron$

kemoterapi$ seroterapi$ ;aksin dan anti ;irus.

=emua pengobatan tambahan ini masih dalam pengembangan$ sedangkan

kemoterapi masih tetap terbaik sebagai terapi adju;ant tambahan. erbagai macam

kombinasi dikembangkan$ yang terbaik sampai saat ini adalah kombinasi dengan cis F

platinum sebagai inti.

emberian adju;ant kemoterapi cis F platinum$ bleomycin$ dan 1 F)luorouracil

sedang dikembangkan di bagaian T"T 2*@ dengan hasil sementara cukup memuaskan.

Demikian pula telah dilakukan penelitian pemberian kemoterapi praradiasi dengan

epirubicin dan cis platinum$ meskipun ada e)ek samping yang cukup berat$ tetapi

memberikan harapan kehidupan yang cukup baik.

*ombinasi kemo-radioterapi dengan mitomycin A dan 1-)luorouracil oral setiap

hari sebelum diberikan radiasi yang bersi)at Gradio sensiti>erG memperlihatkan hasil yang

memberi harapan akan kesembuhan total pasien karsinoma nasopharing.

engobatan pembedahan diseksi leher radikal dilakukan terhadapa benjolan

dileher yang tidak menghilang pada penyinaran residu atau timbul kembali setelah

penyinaran selesai$ tetapi dengan syarat tumor induknya sudah hilang yang dibuktikan

dengan pemeriksaan radiologik dan serologik.

#perasi tumor induk sisa residu atau kambuh residi) diindikasikan$ tetapi

sering timbul komplikasi yang berat akibat operasi.


6/41

PERA&ATAN PALIATIF

erhatian pertama harus diberikan pada pasien dengan pengobatan radiasi. ulutrasa kering disebabkan oleh kerusakan kelenjar liur mayor maupun minor se


7/41

KARSINOMA LARING

DEFINISI

*arsinoma laring adalah suatu keganasan yang terjadi di laring$ karsinoma laring

dapat dibedakan atas tiga macam yaitu supraglotik$ glotik dan in)raglotik. ada tumor

supraglotik termasuk permukaan posterior epiglotis$ plika ariepiglotik$ dan plika

;entrikularis. ada tumor yang glotik termasuk korda ;okalis$ komisura anterior dan

posterior$ sedangkan pada karsinoma in)raglotik termasuk jaringan diba


8/41

3. T@#? =@45#T* 1%

Tumbuh lebih dari &0 mm diba


9/41

emeriksaan penunjang yang diperlukan selain pemeriksaan laboratorium darah

juga pemeriksaan radiologik. 2oto thoraks diperlukanuntuk menilai keadaan paru$ ada atau

tidaknya proses spesi)ik dan metastasis di paru. AT scan laring dapat memperlihatkan

keadaan tumor dan laring lebih seksama$ misalnya perjalanan tumor pada tulang ra


10/41

T( Tumor sudah meluas ke pita$ pita suara masih dapat bergerak atau sudah

ter)iksir.

T3 Tumor sudah mengenai laring dan pita suara sudah ter)iksir.

T/ Tumor yang luas dengan destruksi tulang ra


11/41

=tadium 0 *arsinoma in =itu

ada stadium 0$ kanker hanya ditemukan pada lapisan sel pada permukaan laring.

=tadium

ada stadium $ kanker ditemukan pada area dimana penyakit ini bermula.

=tadium kanker laring ini tergantung lokasi dimana kanker ini ditemukan

=upraglottis kanker hanya pada satu tempat di supraglottis$ plica ;okalis bisa

bergerak normal.

4lottis kanker ditemukan pada satu atau kedua-dua plica ;okalis tetapi

masih bisa bergerak normal.

=ubglottis kanker hanya di daerah subglottis.

=tadium

ada stadium $ kanker hanya ditemukan pada daerah laring sahaja. =tadium ini

juga tergantung area dimana kanker ini ditemukan dada laring

=upraglottis ditemukan kanker lebih dari satu area pada supraglottis atau

jaringan sekitarnya.

4lottis kanker telah menyebar ke supraglottis danBatau subglottis danBatau

plika ;okalis tidak bergerak normal.

=ubglottis kanker telah menyebar pada satu atau kedua-dua plika ;okalis

yang menyebabkannya tidak bisa bergerak normal.

=tadium

=tadium ini tergantung sama ada kanker ini menyebar dari supraglottis$ glottis

atau subglottis.

=tadium supraglottis

*anker ditemukan di laring dan plika ;okalis tidak bergerak normal$ danBatau

kanker ditemukan pada jaringan yang bersebelahan dengan laring: kanker bisa


12/41

metastasis ke kelenjar lim)e daerah yang sama pada leher sebagai tumor asal

dengan ukuran yang labih kecil dari 3 sentimeter: atau

*anker hanya pada satu area supraglottis dan metastasis hanya pada satu kelenjar

lim)e pada bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal dengan ukuran

kurang dari 3 sentimeter dan plika ;okalis bisa bergerak normal: atau

*anker pada lebih dari saru area supraglottis atau jaringan sekitarnya dan hanya

pada satu kelenjar lim)e di bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal$

dengan ukuran kurang dari 3 sentimeterdanBatau plika ;okalis tidak bisa bergerak

normal.

=tadium glottis

*anker ditemukan di laring dan plika ;okalis tidak bergerak normal$ danBatau

kanker ditemukan pada jaringan yang bersebelahan dengan laring: kanker bisa

metastasis ke kelenjar lim)e daerah yang sama pada leher sebagai tumor asal

dengan ukuran yang labih kecil dari 3 sentimeter: atau

*anker pada satu atau kedua-dua plika ;okalis dan metastasis hanya pada satu

kelenjar lim)e pada bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal dengan

ukuran kurang dari 3 sentimeter dan plika ;okalis bisa bergerak normal: atau

*anker telah metastasis ke supraglottis danBatau subglottis danBatau plika ;okalistidak bisa bergerak normal. *anker juga menyebar ke satu kelenjar lim)e pada

bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal dengan ukuran kurang 3

sentimeter.

=tadium subglottis

*anker ditemukan di laring dan plika ;okalis tidak bergerak normal. *anker juga

menyebar ke satu kelenjar lim)e pada bagian yang sama pada leher sebagai tumorasal dengan ukuran kurang 3 sentimeter: atau

*anker ditemukan hanya pada daerah subglottis dan menyebar ke satu kelenjar

lim)e pada bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal dengan ukuran kurang

3 sentimeter: atau


13/41

*anker pada satu atau kedua-dua plika ;okalis dan metastasis hanya pada satu

kelenjar lim)e pada bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal dengan

ukuran kurang dari 3 sentimeter.

=tadium 6

=tadium 6 dibagi kepada tiga iaitu =tadium 6,$ =tadium 6$ dan =tadium

6A. =etiap substadium ini adalah sama untuk kanker laring supraglottis$ glottis dan

subglottis.

=tadium 6,

- kanker telah menyebar ke cartilago thyroidea danBatau telah menyebar ke

jaringan selain laring seperti di leher$ trakea$ eso)agus dan biasanya mengenai

satu kelenjar lim)e pada bagian yang sama pada leher sebagai tumor asal

dengan ukuran kurang 3 sentimeter: atau

-kanker menyebar ke satu atau lebih kelenjar lim)e pada mana-mana bagian

leher dengan ukuran kurang dari sentimeter: kanker juga menyebar ke

jaringan selain laring seperti di leher$ trakea$ atau eso)agus. lika ;okalis tidak

bergerak normal.

=tadium 6

-kanker telah menyebar ke ruang di depan kolumna spinalis dan disekitararteri karotis$ atau menyebar ke bagian-bagian lain pada dada dan biasanya

mengenai mana-mana satu atau lebih kelenjar lim)e pada leher dengan

berbagai ukuran: atau

-kanker yang menyebar ke kelenjar lim)e bisa lebih besar dari sntimeter dan

penyebarannya bisa sejauh ruangan depan kolumna spinalis$ disekitar arteri

karotis$ atau menyebar ke bagian-bagian lain pada dada. lika ;okalis tidak

bisa bergerak normal.

=ecara ringkas$ penentuan stadium kanker laring dapat ditunjukkan seperti di

ba


14/41

=T T& +0 0

=T T( +0 0

=T T3 +0 0$ TBT(BT3 +& 0

=T6 T/ +0B+& 0

T&BT&BT3BT/ +(B+3

T&BT(BT3BT/ +&B+(B+3 &

PENATALAKSANAAN

Terdapat tiga jenis standar terapi yang digunakan pada penderita karsinoma laring

yaitu

Terapi radiasi

Terapi operasi

*emoterapi

&. Terapi radiasi.

Terapi radiasi adalah terapi kanker yang menggunakan sinar x energi tinggi atau

tipe radiasi yang lain yang bertujuan untuk membunuh sel kanker. Terdapat dua jenis

terapi radiasi. Terapi ?adiasi 7xternal menggunakan alat diluar tubuh yang ber)ungsi

untuk menghantar bahan radiasi ke sel-sel kanker. Terapi ?adiasi nternal menggunakan

bahan radioakti) yang telah disadur pada jarum$ seed$


15/41

supraglottic laryngectomy

hemilaryngectomy

partial laryngectomy

total laryngectomy thyroidectomy

laser surgery

!alaupun dokter telah mengangkat semua kanker ketika operasi$ pasien juga

biasanya diberikan kemoterapi dan radioterapi selepas operasi untuk membunuh

semua sel kanker yang masih tertinggal. Terapi yang diberikan selepas operasi yang

bertujuan untuk meningkatkan peluang sembuh disebut terapi adju;ant

3. *emoterapi

kemoterapi adalah terapi kanker yang menggunakan obat untuk menghentikan

pertumbuhan sel-sel kanker$ sama ada dengan cara membunuh sel-sel tersebut atau

menghambat sel-sel tersebut darpadai terus membagi diri mereka. ,pabila kemoterapi ini

dilakukan secara oral atau injeksi ke dalam ;ena atau otot$ obat tersebut masuk ke dalam

aliran darah sehingga mencapai sel-sel kanker tersebut diseluruh tubuh systemic

chemotherapy. ,pabila kemoterapi ini ditempatkan langsung kedalam kolumna spinalis$

organ dan rongga badan seperti abdomen$ obat tersebut hanya akan berkesan pada sel-sel

kanker tersebut pada daerah-daerah tertentu regional chemotherapy. Aara pemberian

kemoterapi ini berdasarkan stadium dan tipe kanker yang ditangani.

Disamping ketiga-tiga terapi yang disebutkan diatas$ terdapat beberapa tes yang

masih dalam tahap percobaan tetapi bisa digunapakai yaitu

&. Ahemopre;ention

Ahemopre;ention ialah penggunaan obatan isotretinoin$ ;itamin atau bahan-

bahan lain untuk mengurangkan resikopertumbuhan kanker atau untuk mengurangkan

resiko rekurensi kanker.


16/41

(. ?adiosensiti>ers

?adiosensiti>ers adalah obat yang menyebabkan sel tumor lebih sensiti) terhadap

terapi radiasi. *ombinasi radioterapi dan radiosensiti>ers aan membunuh lebih banyak

sel-sel tumor.

REHA(ILITASI SUARA

5aringektomi yang dikerjakan untuk mengobati karsinoma laring menyebatkan

cacat pada pasien. Dengan dilakukannya penganklatan laring beserta pita pita suara yang

ada didalamnya$ maka pasien akan menjadi a)onia dan bernapas melalui stoma permanen

dileher.

@ntuk itu diperlukan rehabilitasi terhadap pasien$ baik yang bersi)at umum$ yakni

agar pasien dapat memasyarakat dan mandiri kembali$ maupun rehabilitasi khusus ;oice

rehabilitation agar pasien dapat berbicara$ sehingga berkomunikasi ;erbal. ?ehabilitasi

suara dapat dilakukan dengan pertolongan alat bantu suara$ yakni semacam ;ibrator yang

ditempelkan didaerah submandibula$ ataupun dengan suara yang dihasilkan dari eso)agus

melalui proses belajar. anyak )aktor yang mempengaruhi suksesnya proses rehabilitasi

suara ini$ tertapi dapat disimpulkan menjadi ( )aktor utama$ ialah )aktor )isik dan )aktor

psikososial.

=uatu hal yang sangat membantu adalah pembentukan


17/41

KARSINOMA TIROID

ETIOLOGI7tiologi pasti dari *arsinoma Tiroid ini belum dapat dipastikan$ karena secara

umum penyebab dari kanker itu sendiri sampai sekarang belum diketahui pasti.+amun terdapat beberapa )actor )actor resiko yang dapat menyebabkan karsinoma

tiroid$ yang antara lain ialah ?i


18/41

#nkogen

?adiasi

rotoonkogen

roses nisiasiromosirogresi

ada keadaan a


19/41

etastasis tumoralignant teratoma@nclassi)ied tumor

c. !ell Di))erentiated

Type papillerType )olikulerType meduller

d. @ndi))erentiatedType anaplastik

A. Adno"arsinoma Papi##r

,denokarsinoma papiller hMdala jenis keganasan tiroid yang palingsering ditemukan 10 F 0%. *ebanyakan sudah disertai pembesarankelenjar getah bening pada


20/41

'. Adno"arsinoma Mdu#r

,denokarsinoma meduler meliputi 1 F &0 % keganasan tiroid danberasal dari sel para)olikuler$ atau sel A yang memproduksi tirokalsitonin.*adang dihasilkan pula A7, carsinoembryonic antigen. Tumor

adenokarsinoma meduler terbatas tegas dan keras pada perabaan. Tumorini terutama didapat diatas /0 tahun tetapi juga ditemukan pada usia yanglebih muda bahkan pada anak$ dan biasanya disertai gangguan endokrinlainnya. Terdapat juga pembagian dari ultiple 7ndocrine +eoplasia$yang antara lain *lasi)ikasi 7+

7+ type !armer syndrom7+ type =imple syndrom7+ type ucosal +euroma syndrom

*lasi)ikasi lain 7+ type

Terdiri dari tumor atau hiperplasi pada Tiroidaratiroidancreatic islet cellituatiry*ortex adrenal

7+ type a J type haecromatocytomaedullary tiroid carsinoma"iperplasia paratiroid

4lioma4lioblastomaeningioma

7+ type b J type TAhaeocromatocytoma+euroma pada

Aonjucti;a5abialucosal buccal5idah5arynx=aluran cerna

D. Adno"arsinoma Anap#as!i"

,denokarsinoma anaplastik jarang ditemukan dibandingkan dengankarsinoma berdi))erensiasi baik$ yaitu sekitar (0%. Tumor ini sangat ganas$


21/41

terdapat terutama pada usia tua$ dan lebih banyak pada


22/41

PENATALAKSANAAN@ntuk penataksanaan karsinoma tiroid dilakukan sesuai dengan masing masing

tipe karsinoma tiroid

A. Adno"arsinoma Papi##r

ada struma nodul tunggal sebainya tidak dilakukan enukleasi$ sebab bila hasilpemeriksaan patologi ternyata ganas maka sel tumor sudah tercecer dan pembedahanberikutnya menjadi tidak sempurna lagi. "arus diiget bah


23/41

D. Adno"arsinoma Anap#as!i"

embedahan biasanya sudah tidak memungkinkan lagi$ sehingga hanya dapatdilakukan biopsi insisi untuk mengetahui jenis karsinoma. =atu satunya terapi yang bisadiberikan adalah radiasi ekstern.

PROGNOSIS@ntuk prognosis dari karsinoma tiroid ini$ maka dapat dikatakan bah


24/41

LEUKIMIA LIMFO(LASTIK AKUT

ETIOLOGI?adiasi$>at kimia$;irus dan abnormalitas genetik merupakan etiologi penyakit ini.

EPIDEMIOLOGI,55 pada de


25/41

emeriksaan apus darah tepi dan e;aluasi sumsum tulang sangat penting untukmemastikan diagnosis dan sebagai bahan pemeriksaan untuk klasi)ikasi lebihlanjut.4ambaran hiperselular tampak pada aspirasi sumsum tulang.sel muda limpoblasdan biasanya ada leukositosis 0% kadang-kadang leukopenia 30% ditemukan padapemeriksaan darah tepi. Iumlah sel darah putih dapat lebih tinggi atau normal pada

penderita ,55.jumlah trombosit pada penderita ,55 normal atau sedikit berkurang danhanya 30%yang jumlah trombositnya kurang dari 10.000Bmm3.*ebanyakan pasienmemiliki hematokrit antara 30% dan 31%.=etidaknya limpoblas terdapat 10% dariseluruh sumsum tulang pada ,55.

PENATALAKSANAAN

Trapi Indu"si

Tujuan terapi ini adalah untuk menginduksi respon lengkap complete

responseBA? A? didapatkan dengan aspirasi sumsum tulang yang mengandung L1%limpoblas dan adanya peniadaan penyakit ekstramedulare.Nang digunakan untukmenginduksi remisi adalah prednison$danorubisin$;inkristin.

Trapi sis!m saraf pusa!

5eukimia yang terdapat pada sistem sara) pusat saat didiagnosis lebih seringditemukan pada anak-anak dibandingkan pada orang de


26/41

=ekitar H1% pada pasien de


27/41

GE%ALA KLINIK

=elalunya adanya seperti benjolan pada mamma mada lelaki bukanlah satu kanker

tetapi adalah satu ginekomastia unilateral. 4inekomastia adalah pembesaran pada kedua

mamma. a sering dijumpai pada remaja lelaki dan terkait dengan mereka yang

mengambil obat untuk penyakit jantung$ hipertensi atau mengambil narkoba jenis

marijuana.

!alaupun perubahan benjolan pada mamma bukanlah satu perkara yang harus

dikha


28/41

emeriksaan payu dara secara medis

ammogram

@ltrasonogra)i

A,T-scan ?

iopsi

P-ray toraks

@ntuk melihat ada tidaknya metastase ke paru-paru

one scan

@ntuk melihat ata tidaknya metastase ke tulang.

PENATALAKSANAAN

@mumnya$ terapi untuk tumor mamma sama seperti tumor payudara pada

perempuan. ,ntaranya

5umpectomy

astectomy

Ahemotherapy

?adiation therapy

"ormone therapy

PROGNOSIS

=elalunya jelek karena lelaki sering percaya bah


29/41

LIMFOMA MALIGNA

5im)oma merupakan golongan gangguan lim)oproli)erati). enyebabnya tidak

diketahui$ tetapi dikaitkan dengan ;irus$ khususnya 7pstein-arr ;irus yang ditemukan

pada lim)oma urkitt. ,danya peningkatan insidens penderita lim)oma pada kelompok

penderita ,D= pengidap ;irus "6$ tampaknya mendukung teori yang menganggap

bah


30/41

=alah satu determinan utama dari pengobatan maupun prognosis adalah stadium

klinik penderita


31/41

Translokasi kromosom memegang peranan penting penyebab terjadinya lim)oma

maligna.

6irus antara lain 7pstein-arr 6irus 76$ "uman T-cell leukemia ;irus type &

"T56-&$ "epatitis A ;irus "A6 dan *aposi sarcomaFassociated herpes;irus

*="6.

2aktor lingkungan antara lain akibat >at kimia pestisida$ herbisida$ kemoterapi

dan radiasi.

n)lamasi kronik seperti =jQgren syndrome dan "ashimoto thyroiditis

n)eksiHelycobacter pylori

EPIDEMIOLOGI

edian umur penderita lim)oma non hodgkin adalah usia K 10 tahun kecuali

untuk jenis 5im)oma +on "odgkin yang high-grade utamanya terjadi pada anak-anak

dan usia de


32/41

o 4ejala konstitusional

o 5ymphoblastic lymphoma$ high-grade lymphoma$ menunjukkan adanya

massa mediastinum anterior dan posterior

o asien dengan lim)oma burkitt menunjukkan adanya massa abdomen

yang besar dan adanya gejala obstruksi dari saluran pencernaan

o "idrone)rosis obstruksi terjadi pada penderita lim)oma burkitt akibat

obstruksi dari ureter

o 4ejala-gejala lain pada saluran pencernaan$ kulit$ tulang$ traktus

urinarius$ tiroid dan susunan sara) pusat

PEMERIKSAAN TAM(AHAN

a. Fisi"

5o


33/41

1. La1ora!orium

emeriksaan darah rutin menunjukkan o ,nemia akibat autoimun hemolysis$ perdarahan dan akibat in)lamasi

kronik.o Trombositopenia$ leucopenia hingga pansitopenia akibat in)iltrasi padasumsum tulang.o 5ymphositosis dan trombositosis

eningkatan kadar 5aktat Dehirogenase 5D" dan gangguan)ungsi hati

eningkatan beta (-mikroglobulin

PENATALAKSANAAN

Terapi pada lim)oma milignat non hodkin diberikan berdasarkan staging

a. =tage a$ b$ a ?adioterapi

b. =tage b dan seterusnya *emoterapi

*arena pada 5im)oma +on "odkin dibagi atas tipe lo< grade dan high grade makaterapinya juga berdasarkan grade tersebut.

Lo3 Grad

?egimen A6

- Ayclopospamid

- 6incristin

- rednison

2ludarabin

?ituximad

Hig0 Grad

?egimen A"#

- Ayclopospamid


34/41

- Doxorubicin

- 6incristin

- rednison

?egimen A"# ?ituximad

Transplantasi stem sel autolog

PROGNOSIS

2aktor prognosis buruk

@sia K 0 tahun

*adar 5aktik Dehidrogenase meningkat

=tage B6

Tampilan klinis atau per)ormance status jelek

@ntuk lim)oma high grade prognosisnya tergantung respon terhadap kemoterapi


35/41

LIMFOMA HODGKIN

DEFINISI5im)oma hodgkin adalah suatu penyakit keganasan yang melibatkan kelenjar

getah bening yang ditandai dengan adanya sel ?ee =tenberg.

ETIOLOGIenyebabnya belum diketahui$ tetapi bukti menunjukkan adanya hubungan

dengan ;irus seperti ;irus 7bstein arr. ada pemeriksaan mikroskopis dapat ditemukanD+, ;irus ebstein barr pada sel ?eed =tenberg. enyakit "odgkin bia muncul padaberbagai usia$ jarang ditemukan pada usia diba


36/41

selama beberapa hari yang diselingi dengan suhu normal atau di ba


37/41

=tadium lebih dari 90 %=tadium 90 %=tadium 80 %=tadium 60-H0 %

PEN4AKIT KRONIS 4ANG DAPAT

MEN4E(A(KAN TER%ADIN4A PEM(ESARAN

KELEN%AR GETAH (ENING

SAR'OIDOSIS=arcoidosis adalah kelainan dimana terjadi gangguan granulomatosa padabeberapa organ system yang biasanya menyerang indi;idu de


38/41

sangat kompleks karena tidak mendapatkan treatment yang adekuat. enyebabnya adalahTreponema pallidum yang berupa spirochete yang motile dan tertular melalui hubunganseksual atau mele


39/41

KARSINOMA (RONKOGENIK

ETIOLOGIeskipun etiologi sebenarnya belum diketahui$ tetapi ada tiga )aktor yang

agaknyabertanggung ja


40/41

hilus$ dinding dada dan mediastinum. *arsinoma sel skuamosa seringkali disertai batuk$hemoptisis akibat ulserasi atau iritasi$ pneumonia dan pembentukan abses akibatobstruksi dan in)eksi sekunder.

MANIFESTASI KLINIS*arsinoma bronkogenik menyerupai banyak jenis penyakit paru-paru lainnya dantidak mempunyai a


41/41

embedahan dalah pengobatan pilihan bagi pasien-pasien +=A5A stadium $$dan beberapa kasus stadium ,$ kecuali jika tumor tidak dapat direseksi atau terdapatkeadaan-keadaan yang tidak memungkinkan pembedahan seperti penyakit jantung..embedahan dapat berupa pengangkatan paru-paru parsial atau total.

Terapi radiasi umumnya dianjurkan untuk lesi stadium dan jika terdapat

kontraindikasi pembedahan$ dan untuk lesi-lesi stadium jika penyakit terbatas padahemitoraks dan kelenjar lim)e suprakla;ilular ipsilateral.

PROGNOSISrognosis secara keseluruhan bagi pasien-pasien dengan karsinoma bronkogenik

adalah buruk kelangsungan hidup 1 tahun dan hanya sedikit meningkat dalam beberapatahun terakhir ini$ meskipun telah diperkenalkan berbagai agen-agen kemoterapi yangbaru. Dengan demikin penekanan harus diberikan pada pencegahan.

pbl b8 lengkap

Documents