referat forensik bu wian revisi

Upload: fitry-hardiyanti

Post on 24-Feb-2018

260 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    1/55

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Luka adalah rusaknya struktur dan fungsi anatomis normal akibat proses

    patologis yang berasal dari internal maupun eksternal. Luka bakar merupakan salah satu

    klasifikasi jenis luka yang diakibatkan oleh suhu panas ataupun suhu dingin yang tinggi,

    sumber listrik, bahan kimiawi, cahaya, radiasi dan friksi. Jenis luka dapat beraneka

    ragam dan memiliki penanganan yang berbeda tergantung jenis jaringan yang terkena

    luka bakar, tingkat keparahan, dan komplikasi yang terjadi akibat luka tersebut. Luka

    bakar dapat merusak jaringan otot, tulang, pembuluh darah dan jaringan epidermal yang

    mengakibatkan kerusakan yang berada di tempat yang lebih dalam dari akhir sistem

    persarafan.1,8

    Luka bakar dapat mengakibatkan permasalahan yang kompleks dan meluas

    melebihi kerusakan fisik yang terlihat. Masalah kompleks ini mempengaruhi semua

    sistem tubuh dan beberapa keadaan yang mengancam kehidupan. Dua puluh tahun yang

    lalu, seorang dengan luka bakar !" dari luas permukaan tubuh dan mengalami

    komplikasi dari luka dapat terjadi gangguan fungsional, harapan hidup kurang dari !".

    #ekarang, seseorang dengan luka bakar $" luas permukaan tubuh mempunyai harapan

    hidup !". %idak lagi menjadi hal yang luar biasa untuk memulangkan pasien dengan

    luka bakar &" yang berhasil ditangani. 'engurangan waktu penyembuhan, antisipasi,

    dan penanganan secara dini untuk mencegah komplikasi, pemeliharaan fungsi tubuh

    dalam perawatan luka dan teknik rehabilitasi yang lebih efektif semuanya dapat

    meningkatkan rata(rata harapan hidup pada sejumlah klien dengan luka bakar serius.)*

    'rognosis pasien yang mengalami luka bakar berhubungan langsung dengan

    lokasi dan ukuran luka bakar. +aktor lain seperti umur, status kesehatan sebelumnya, dan

    inhalasi asap dapat mempengaruhi beratnya luka bakar dan pengaruh lain yang

    menyertai. 'asien luka bakar sering mengalami komorbid yang merugikan, seperti luka

    atau kematian anggota keluarga yang lain, kehilangan rumah dan lainnya. 'asien luka

    bakar harus dirujuk untuk mendapatkan fasilitas perawatan yang lebih baik untuk

    menangani segera dan masalah jangka panjang yang menyertainya.)$

    Di merika #erikat, kurang lebih -!.!!! orang mengalami luka bakar setiap

    tahunnya. Dari angka tersebut, sebanyak 11-.!!! penderita luka bakar membutuhkan

    tindakan gawat darurat, dan sekitar -1! penderita luka bakar meninggal dunia.1) Di

    1

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    2/55

    ndonesia, belum ada angka pasti mengenai luka bakar. kan tetapi dengan

    bertambahnya jumlah penduduk serta industri, angka luka bakar tersebut semakin

    meningkat.1) Dari laporan American Burn Association -!1- dikatakan bahwa angka

    morbiditas &*,1" lebih banyak terjadi pada wanita /*&"0. erdasarkan tempat kejadian,

    *& " di rumah tangga dan &" di tempat kerja, $" di jalan raya, " di rekreasi atau

    olahraga 1!" dan lain(lain. Menurut surat kabar Tribunpada tanggal 8 +ebruari -!1-,

    pada Simposium Indonesia Burn and Wound Care Meeting yang diselengarakan

    2ni3ersitas 'adjadjaran di andung dilaporkan data terakhir yang dikeluarkan unit luka

    bakar 4#5M Januari 1&&8 ( Mei -!!1 menunjukkan bahwa *!" karena kecelakaan

    rumah tangga, -!" karena kecelakaan kerja, dan -!" sisanya karena sebab(sebab lain.

    Dan angka kematian akibat luka bakar pun di ndonesia masih tinggi, sekitar 6!",

    terutama diakibatkan luka bakar berat. #ebagai contoh, dalam lima tahun terakhir 4umah

    #akit 'usat 'ertamina sebagai salah satu rumah sakit yang memiliki fasilitas perawatan

    khusus 2nit Luka akar menerima antara )) sampai dengan ) penderita /rata(rata 6!

    penderita 7 tahun0. Dari jumlah tersebut yang termasuk dalam kategori luka bakar berat

    sebanyak sekitar -1". Di seluruh dunia, setiap tahun kira(kira 1,- juta orang datang ke

    nstalasi awat Darurat /D0 karena luka bakar.)8

    erdasarkan data(data tersebut, kita sebagai dokter membutuhkan pemahamanyang baik tentang luka baka itu sendiri, baik pada korban hidup, maupun korban yang

    meninggal.

    1.2. Rumusan Masalah

    'ermasalahan(permasalahan yang diangkat dalam referat ini adalah9

    1. pa definisi dari luka bakar :

    -. pa saja klasifikasi luka bakar dan apa yang menjadi dasar dari klasifikasi tersebut:

    ). pa peranan klasifikasi luka bakar dalam menentukan kualifikasi luka :

    6. agaimana perbedaan gambaran kematian pada korban yang meninggal karena luka

    bakar dan korban yang meninggal dunia terlebih dahulu lalu dibakar :

    1.3 Tujuan

    1.).1 %ujuan 2mum

    Mengetahui dan memahami kualifikasi luka pada luka bakar.

    2

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    3/55

    1.).- %ujuan ;husus

    1. Mengetahui dan memahami definisi luka bakar.

    -. Mengetahui dan memahami aspek(aspek terkait luka bakar.

    ). Mengetahui dan memahami klasifikasi luka bakar.

    6.Mengetahui peranan klasifikasi luka bakar dalam menentukan kualifikasi

    luka dan kepentingannya bagi peradilan.

    1.4 Manaat

    1.6.1. Manfaat bagi ilmu pengetahuan

    Menambah pengetahuan mengenai luka bakar dan peranannya dalam

    menentukan kualifikasi luka.

    1.6.-. Manfaat bagi institusi di bidang forensik

    Menambah pengetahuan mengenai luka bakar untuk kepentingan penentuan

    kualifikasi luka.

    1.6.). Manfaat bagi institusi di bidang hukum

    Menambah pengetahuan mengenai kegunaan penentuan kualifikasi luka bakar

    dalam menunjang in3estigasi yang dilakukan oleh pihak penegak hukum

    BAB 2

    LU!A BA!AR

    2.1. De"n"s"

    3

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    4/55

    Luka bakar adalah luka yang disebabkan oleh kontak dengan suhu tinggi

    seperti api, air panas, listrik, bahan kimia, dan radiasi. Luka ini dapat menyebabkan

    kerusakan jaringan. 5edera lain yang termasuk luka bakar adalah sambaran petir,

    sengatan listrik, sinar < dan bahan korosif. ;erusakan kulit yang terjadi tergantung pada

    tinggi suhu dan lama kontak. #uhu minimal untuk dapat menghasilkan luka bakar adalah

    sekitar 66=5 dengan kontak sekurang(kurangnya >* jam. #uhu *=5 dengan kontak

    selama - detik sudah cukup menghasilkan luka bakar. ;ontak kulit dengan uap air panas

    selama - detik mengakibatkan suhu kulit pada kedalaman 1 mm dapat mencapai suhu

    6$=5, air panas yang mempunyai suhu *!=5 yang kontak dengan kulit dalam waktu 1!

    detik akan menyebabkanpartial thickness skin loss dan diatas $!=5 akan menyebabkan

    full thickness skin loss. %emperatur air yang digunakan untuk mandi adalah berkisar )*=5

    > 6-=5. 'elebaran kapiler dibawah kulit mulai terjadi pada saat suhu mencapai )=5

    selama 1-! detik, 3esikel terjadi pada suhu )=5>$=5 selama kontak )! > 1-! detik.1,-,

    2.2 Anat#m" !ul"t

    natomi kulit manusia terdiri dari tiga lapisan utama yaitu epidermis, dermis,

    dan jaringan subkutan.& Lapisan epidermis tidak mengandung pembuluh darah

    sehingga mendapat nutrisi secara difusi dari lapisan dermis? lapisan ini tersusun atas

    beberapa tipe sel yaitu keratinosit, melanosit, sel Langerhans, dan sel Merkel? lapisan

    ini tersusun atas lima lapisan yaitu stratum korneum, lusidum, granulosum, spinosum,

    dan basale. Lapisan epidermis membantu menjaga suhu tubuh.1! Dermis adalah

    lapisan di bawah epidermis yang yang mengandung lapisan epitel dan terikat dengan

    epidermis oleh membrana basalis. Lapisan dermis mengandung folikel rambut,

    glandula sudorifera, glandula sebasea, kelenjar apokrin, pembuluh limfe, pembuluh

    darah, serta nerve ending. Lapisan dermis tersusun atas dua lapisan, yaitu regio

    papillare dan regio retikuler. 4egio papillare tersusun atas jaringan ikat longgar,

    meluas hingga epidermis, dan mengandung kapiler pembuluh darah serta

    korpuskulum Meissner. 4egio retikuler tersusun atas jaringan ikat padat yang terdiri

    dari serat(serat kolagen, elastin, dan retikuler yang padat. 'rotein(protein serat

    tersebut memberikan kekuatan, daya regang, dan elastisitas. 11 Jaringan subkutan

    bukan bagian dari kulit dan terletak di bawah dermis, berfungsi untuk melekatkan

    dermis ke jaringan otot dan tulang serta menyokong serabut saraf dan pembuluh

    darah. Jaringan subkutan terdiri dari jaringan ikat longgar, makrofage, dan adiposit/!"0.1-

    4

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    5/55

    ambar 1. natomi ;ulit

    2.3 Pat#"s"#l#g"

    ;ulit adalah organ terluar pada tubuh manusia dengan luas !,!- m-pada bayi baru

    lahir s7d 1 m-pada orang dewasa. pabila kulit terbakar atau terpajan suhu tinggi,

    pembuluh kapiler di bawahnya, area sekitarnya, dan area yang jauh sekalipun akan rusak

    dan meningkat permeabilitasnya, serta terjadi 3asodilatasi.16%erjadilah kebocoran cairan

    intrakapiler ke interstitial sehingga terjadi udem dan bula yang mengandung banyak

    elektrolit, disertai rusaknya eritrosit sehingga menyebabkan anemia. Dengan rusaknya

    kulit, penguapan pun semakin meningkat.1) ;ebocoran cairan intra3askuler ke interstitial

    juga membawa albumin dalam plasma sehingga menyebabkan hipoproteinemia dan

    memperparah udem.16

    @al(hal tersebut di atas menyebabkan berkurangnya cairan intra3askuler dengan

    cepat. 'ada luka bakar yang luasnya kurang dari -!", mekanisme kompensasi tubuh

    masih bisa mengatasi. ila kulit yang terbakar lebih dari -!" dapat terjadi syok

    hipo3olemik disertai gejala yang khas seperti gelisah, pucat, dingin, berkeringat, nadi

    lemah dan cepat, tekanan darah menurun, dan produksi urin berkurang.1)

    'ada kebakaran di dalam ruang tertutup, luka bakar pada wajah, dapat terjadi trauma

    inhalasi karena gas, asap, dan uap panas terhirup. %rauma inhalasi menyebabkan udem

    laring sehingga terjadi obstruksi jalan nafas dengan gejala dan tanda berupa sesak nafas,

    takipneu, stridor, suara parau, dan sputum berwarna gelap jelaga.1)

    Dapat juga terjadi keracunan gas 5A /karbonmonoksida0 atau gas beracun lainnya.

    ;arbonmonoksida sangat kuat terikat dengan hemoglobin sehingga hemoglobin tidak

    mampu mengikat oksigen. %anda keracunan ringan berupa lemas, bingung, pusing, mual,

    5

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    6/55

    dan muntah. 'ada keracunan yang berat terjadi penurunan kesadaran hingga koma. ila

    lebih dari *!" ikatan 5A dengan hemoglobin dapat mengakibatkan kematian.1)

    #etelah 1-(-6 jam, permeabilitas kapiler mulai membaik dan terjadi mobilisasi

    serta penyerapan balik cairan dari interstitial ke intra3askuler. @al ini ditandai dengan

    diuresis.1)

    2.4 Et"#l#g" Luka Bakar

    erdasarkan 'enyebabnya, Luka bakar secara kasar dapat dibagi dalam enam kategori 9

    A. Flame Burns

    %erjadi bila kulit mengalami kontak langsung dengan api.

    1. ;eparahan tergantung lamanya waktu kulit terpajan dengan api

    -. entuk lain dari flame burns adalah flash burns

    a. Disebabkan oleh ledakan yang berasal dari gas, atau berupa partikel(

    partikel halus suatu benda panas

    b. Menyebabkan luka bakar derajat dua dan tiga pada seluruh daerah

    kulit yang terkena, termasuk rambut

    B. Contact Burns

    %erjadi bila kulit mengalami kontak langsung dengan objek yang panas, misalnya besi

    panas, setrika, dll. Jenis luka bakar ini, dapat memberikan gambaran mengenai bentuk

    benda panas yang menyebabkan luka bakar tersebut

    C. adiant Burns

    %erjadi apabila kulit terpajan dengan gelombang panas

    1. %idak selalu diperlukan kontak langsung dengan benda yang menghasilkan

    gelombang panas untuk menimbulkan luka bakar

    -. Dapat menimbulkan lepuh dan eritema

    ). ila pajanan terjadi dalam jangka waktu lama dapat meimbulkan karbonisasi

    D. Luka terbakar terjadi bila kulit berhubungan dengan cairan panas / biasanya air 0.

    1. ir pada 18=+ /$!=50 akan menghasilkan suatu luka derajat tiga pada kulit

    orang dewasa, kira(kira dalam satu detik dari kontak? pada 1)1=+ /=50,

    hampir - detik dibutuhkan untuk menghasilkan luka bakar yang sama.

    -. 'emanas air hampir seluruh rumah di merika berasal dari pengaturan pabrik

    kira(kira 1)!=(16!=+, meskipun begitu, unit terbaru sekarang disesuaikan

    menjadi sekitar 1-!=+.

    6

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    7/55

    ). Luka terbakar dapat dibagi menjadi ) tipe 9

    a. Luka imersi, yang mana bisa saja karena ketidak sengajaan atau

    kecerobohan di rumah. Luka bakar imersi akibat kecerobohan di rumah

    sering terjadi karena anak kecil ditempatkan di dalam kolam atau di bak

    mandi yang di penuhi dengan air panas membara, dengan tujuan untuk

    mendisplinkan atau menghukum si anak. entuk khas luka bakar dapat

    terlihat, sebagai anak yang terefleksi tenggelam di dalam air. Di sekeliling

    area dari kulit yang melingkari tiap(tiap daerah lutut tidak terkena karena

    anak tersebut dipaksa berjongkok di dalam air.

    ambar -. 'enyiksaan anak dengan luka bakar. nak biasanya dipegang

    diantara tangannya, dan ke bawah pada air membara. @asil

    luka bakar menunjukkan bentuk khas dengan tidak terdapat

    luka di bagian lututnya, fossa poplitea, dan daerah inguinal.

    b. Luka bakar karena percikan, atau tumpahan biasanya tidak sengaja,

    disebabkan karena memercikkan, menumpahkan cairan panas ke tubuh.

    Luka akibat tumpahan dapat terjadi bila seorang anak kecil menuangkan

    pot berisi air panas dari kompor, dan cairan tumpah ke seluruh tubuh. Di

    beberapa kasus, bentuk dari luka bakar harus berhubungan dengan cerita,

    dengan yang paling berat luka bakarnya dari kulit kepala atau kepala.

    c. Luka bakar hangat biasanya karena ketidaksengajaan. 2ap yang sangat

    panas dapat menyebabkan luka berat pada mukosa saluran napas. 'ada

    beberapa kasus, edema laring massif dapat terjadi, penyebab asfiksia dankematian.

    7

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    8/55

    B. Luka bakar karena micro!ave.

    Micro!ave adalah gelombang elektromagnetik yang mana frekwensi berkisar antara

    )!()!!.!!! M@C dan panjang antara 1mm sampai )! cm. 4adiasi micro!aveadalah

    non(ionisasi, oleh karena itu, efek biologi primernya adalah panas, yang mana

    memproduksi melalui agitasi molecular dari molekul polar, seperti air. 'ada system

    biologi, oleh karena itu, Jaringan dengan komposisi air yang lebih tinggi /seperti otot0

    akan menjadi lebih panas daripada jaringan dengan komposisi air yang lebih rendah

    /seperti lemak0. #tandar operasi untuk micro!avedi dapur adalah pada -,6! M@C.

    1. %ergantung pada panjang gelombang radiasi, dan ketebalan, orientasi, dan

    karakter dari target, apabila ada salah satu atau kombinasi dari tiga hal ini 9

    a. micro!aveterrefleksi.

    b. micro!avediabsorbsi.

    c. microwa3e melewati di keseluruhan target.

    -. #urell et al, pada 1&8$ melaporkan pada suatu studi yang mana piglet

    anestesi terekspos pada radiasi microwa3e dari sebuah $! watt microwa3e

    rumah tangga, pada energi penuh, dalam waktu berkisar &!(1-! detik. #tudi

    itu menunjukkan 9

    a. pada semua kasus, luka bakar memproduksi demarkasi yang sempurna, luka

    bakar penuh.

    b. luka bakar yang mana lebih ekstensif di permukaan tubuh mendekati alat

    pengeluaran / biasanya bertempat di atas dari o3en 0.

    c. secara mikroskopik kasar menunjukkan penemuan yang konsisten dari

    perubahan relati3e lemak subcutaneous, selain luka bakar pada kulit di atas

    atau di bawah otot / perubahan relati3e lapisan jaringan 0. rus nuklir tidak

    ada.

    d. mikroskopik electron tidak memperlihatkan kerusakan selular atau organel

    yang berarti.

    ). @ampir luka bakar karena micro!ave adalah karena ketidaksengajaan,

    berkaitan dengan memasukkan tangan ke dalam microwane dengan tidak

    mematikan benar(benar terlebih dahulu, atau karena ingesti dari cairan panas

    yang dipanaskan ke dalam micro!ave. 'ada satu pelaporan, seorang pria yang

    menggunakan tambalan nitro transdermal mengalami luka baker derajat dua di

    dekat tambalan itu, ketika dia duduk di sebelah o3en micro!ave yang bocor.

    8

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    9/55

    Diperkirakan, plastic alumunium yang ada pada tambalan tersebut merupakan

    faktor yang menyebabkan kebakaran tersebut.

    6. entuk tidak biasa dari penyiksaan anak pernah dilaporkan pada tahun 1&8$

    oleh leander et el yang mana berhubungan dengan dua kasus terpisah

    yang mana seorang bayi perempuan umur minggu, dan seorang anak laki(laki

    umur 16 bulan yang terbakar karena diletakkan di o3en micro!ave yang sedang

    dinyalakan.

    +. Luka bakar kimia adalah diproduksi oleh agen kimia seperti asam kuat dan alkali,

    sama seperti agent lain seperti fosfor dan fenol. Luka bakar menghasilkan perubahan

    yang lebih lambat daripada luka bakar akibat agent panas.

    1. Bkstensi luka tergantung dari 9

    a. gent kimianya.

    b. ;ekuatan atau konsentrasi dari agent kimianya.

    c. Durasi kontak dengan agent tersebut.

    -. gent alkalin 9

    a. 5enderung lebih menjadi luka berat disbanding agent asam ?

    b. Eang dapat menyababkan luka baker umumnya memiliki p@ F 11.

    c. #ering menghasilkan luka yang cukup tebal

    d. Menghasilkan luka yang menimbulkan nyeri? dan menusuk kulit dan licin.

    ). gen asam biasanya menghasilkan hanya sebagian dari ketebalan luka, yang mana

    diikuti dengan eritema dan erosi yang superfisial saja

    2.$ Pen"la"an Luka Bakar

    da beberapa aspek yang perlu dinilai pada pasien dengan luka bakar, yaitu 916

    1. penyebab

    -. kedalaman

    ). luas

    6. lokasi

    . usia

    'enyebab luka bakar didapatkan dari anamnesis. 'enyebab yang dimaksud mengacu

    pada definisi luka bakar, yaitu api, cairan panas, bahan kimia, uap panas, listrik, dll.

    'enting juga diketahui lama pajanan. ;onsumsi alkohol atau obat(obatan juga perlu

    ditanyakan. Mekanisme cedera yang berhubungan juga perlu ditanyakan, misalnya

    ledakan, jatuh, kecelakaan lalu lintas, dsb.16

    9

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    10/55

    -..1 ;edalaman 169

    ambar ). ;edalaman Luka akar

    a. Derajat 19 kerusakan terbatas pada lapisan epidermis, kulit tampak kemerahan,

    nyeri hilang dalam 68($- jam, sembuh tanpa cacat.

    ambar 6. Luka akar Derajat 1

    b. Derajat - 9 kerusakan mengenai seluruh epidermis disertai sebagian dermis, terasa

    nyeri, kulit kemerahan, edematous, dan timbul bula. Luka bakar derajat - dibagi

    dua jenis, yaitu

    Derajat -a /superfisial0 9 kulit kemerahan, edematous, timbul bula, nyeri.

    anyak sel basal selamat, alat(alat di bagian dermis masih baik, pelebaran

    pembuluh darah. #embuh dalam - minggu dengan atau tanpa jaringan parut.

    Gambar 5. Luka Bakar Derajat 2a

    Derajat -b /dalam0 9 kerusakan lapisan epidermis dan sebagian dermis, masih

    basah tapi tampak pucat, nyeri berkurang dibandingkan derajat -a. Dapat

    sembuh dalam beberapa minggu hingga beberapa bulan disertai jaringan parut.

    10

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    11/55

    Gambar 6. Luka Bakar Derajat 2bc. Derajat )9 kerusakan seluruh lapisan dermis atau lebih dalam. %ampak epitel

    terkelupas dan daerah putih karena koagulasi protein dermis. Dermis yang

    terbakar akan mengering dan menciut disebut eskar. %idak ada perfusi darah dan

    sensasi rasa nyeri. 'enyembuhan spontan tak mungkin terjadi. #etelah minggu

    kedua akan tampak jaringan granulasi yang harus ditutup denganskin graft" bila

    dibiarkan akan menjadi kontraktur oleh karena jaringan parut yang menebal dan

    menyempit.

    Gambar 7. Luka Bakar Derajat 3

    d. Derajat 6 9 luka bakar mengenai semua lapisan dan terjadi karbonisasi 1

    Gambar 8. Luka Bakar Derajat 4

    -..- Luas

    Luas luka bakar adalah persentase dari total area permukaan tubuh yang

    terbakar atau Total Bod# Surface Area /%#0. 2ntuk memudahkan

    perhitungan, satu telapak tangan pasien adalah G!,$8" %#.)

    'erhitungan berdasarkanule of $ines dari Hallace 916

    o ;epala, leher 9 &"

    o Lengan, tangan 9 - &"

    o 'aha, betis, kaki 9 6 &"

    o Dada, perut, punggung, bokong 9 6 &"

    o enitalia 9 1"

    11

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    12/55

    'enilaian pada anak berbeda karena ukuran kepala(dada dan tungkai berbeda,

    yaitu 916

    nak tahun 9

    o ;epala 9 16"o %ungkai, kaki 9 1*"

    o agian lain sama dengan dewasa.

    ayi 1 tahun 9

    o ;epala, leher 9 18"

    o %ungkai, kaki 9 16"

    o agian lain sama dengan dewasa.

    ambar &.ule of $ines

    -..) 2sia

    Luka bakar terjadi pada usia ekstrem dapat membawa morbiditas dan

    mortalitas lebih besar. 'erhatian terhadap usia kurang dari ) tahun atau lebih

    dari *! tahun karena imunitas lebih lemah dibanding usia lainnya.16

    -..6 Lokasi

    Hajah dan leher, tangan, kaki dan perineum /area primer0 memerlukan

    perhatian khusus.16

    2.% Pem&ag"an Berat Luka Bakar

    erat 7 kritis 916

    o Derajat - lebih dari -".

    12

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    13/55

    o Derajat ) lebih dari 1!" atau terdapat di wajah, kaki, tangan.

    o Luka bakar disertai trauma inhalasi atau jaringan lunak luas, atau fraktur.

    o Luka bakar akibat listrik.

    o Derajat 1 meliputi wajah, tangan, kaki dan daerah perineum7kelamin.

    #edang 9 16

    o Derajat - 9 1(-"

    o Derajat ) kurang dari 1!", kecuali muka, kaki, tangan.

    o Derajat 1 meliputi 1()!" %#.

    4ingan 916

    o Derajat - kurang dari 1".

    o Derajat 1 meliputi kurang dari 1!" %#.

    +aktor(faktor komorbid 9

    16

    o penyakit kardio3askuler

    o penyakit respirasi

    o penyakit ginjal

    o penyakit 7 sindrom metabolic

    ndikasi rawat inap 916

    o 2sia 1!(6! tahun dengan luka bakar derajat - lebih dari 1" %#, atau luka

    bakar derajat ) lebih dari )" %#.

    o 2sia kurang dari 1! tahun dan lebih dari 6! tahun, luka bakar derajat - lebih dari

    1!" %#, atau setiap luka bakar derajat ).

    o Luka bakar yang mengenai wajah, tangan, kaki, atau perineum.

    o Luka bakar sirkumferensial di ekstremitas.

    o Luka bakar akibat listrik.

    o Luka bakar yang menyebabkan penderita tidak dapat merawat diri sendiri atau

    tidak dapat menopang kehidupannya sendiri di rumah.

    2.' !#m(l"kas" Luka Bakar

    eberapa komplikasi luka bakar adalah 916

    o Jaringan parut yang sulit dikoreksi.

    o kontraktur 7 kekakuan.

    o kecacatan

    o kematian

    13

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    14/55

    #eorang korban luka bakar dapat mengalami berbagai macam komplikasi yang fatal

    termasuk diantaranya kondisi shock, infeksi, ketidakseimbangan elektrolit dan masalah

    distress pernapasan. #elain komplikasi yang berbentuk fisik, luka bakar dapat juga

    menyebabkan distress emosional /trauma0 dan psikologis yang berat dikarenakan cacat

    akibat luka bakar dan bekas luka. Luka bakar dangkal dan ringan /superficial0 dapat

    sembuh dengan cepat dan tidak menimbulkan jaringan parut. Iamun apabila luka

    bakarnya dalam dan luas, maka penanganan memerlukan perawatan di fasilitas yang

    lengkap dan komplikasi semakin besar serta kecacatan dapat terjadi. 1,-,)

    ;ontraktur adalah komplikasi serius pada luka bakar akibat reorganisasi kolagen.

    @al ini terjadi pada saat scar7jaringan parut telah mencapai tahap maturasi, menebal,

    mengencang, dan menahan gerakan. ;ontraktur dibagi menjadi dua 916

    o ;ontraktur ekstrinsik 9 parut yang berbatas tegas, menarik jaringan sekitar

    /kulit yang memendek0. Membutuhkan pembebasan segera.

    o ;ontraktur intrinsik 9 kontraktur langsung dari suatu organ, misalnya tendon.

    utuh rekonstruksi khusus dalam pembebasannya.

    'enyebab parut sudah kering tapi belum matang. kibat gerakan sendi maupun

    gra3itasi, kapiler baru pecah sehingga timbul perdarahan dan penyembuhan luka yang

    mulai dari awal. Jaringan fibrosa akan menebal lalu mengkerut.16

    Gambar 10. Kontraktur Akibat

    Luka Bakar

    #eorang korban luka bakar dapat mengalami berbagai macam komplikasi yang

    fatal termasuk diantaranya kondisi shock, infeksi, ketidakseimbangan elektrolit dan

    masalah distress pernapasan. #elain komplikasi yang berbentuk fisik, luka bakar dapat

    juga menyebabkan distress emosional /trauma0 dan psikologis yang berat dikarenakan

    cacat akibat luka bakar dan bekas luka. Luka bakar dangkal dan ringan /superficial0

    dapat sembuh dengan cepat dan tidak menimbulkan jaringan parut. Iamun apabila luka

    bakarnya dalam dan luas, maka penanganan memerlukan perawatan di fasilitas yang

    lengkap dan komplikasi semakin besar serta kecacatan dapat terjadi. 1,-,)

    14

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    15/55

    'enyebab ;ematian kibat Luka akar /Manner of %eath0 9

    a.;eracunan at ;arbon Monoksida$,8

    ;ebanyakan kematian pada luka bakar biasanya terjadi pada kebakaran yang hebat

    yang terjadi pada gedung(gedung atau rumah(rumah bila dibandingkan dengan

    kebakaran yang terjadi pada kecelakaan pesawat terbang atau mobil. 'ada kasus(

    kasus kebakaran yang terjadi secara bertahap maka 5A poisoning dan smoke

    inhalation lebih sering bertanggung jawab dalam penyebab kematian korban

    dibanding dengan luka bakar itu sendiri. 5A poisoning merupakan aspek yang penting

    dari penyebab kematian pada luka bakar, biasanya korban menjadi tidak sadar dan

    meninggal sebelum api membakarnya, ini dapat menjawab pertanyaan mengapa

    korban tidak melarikan diri pada waktu terjadi kebakaran. #ehingga dalam

    menentukan penyebab dari kematian, maka luas dan derajat luka bakar serta saturasi

    darah yang mengandung 5A harus dinilai secara hati > hati. as 5A ini dibentuk dari

    pembakaran yang tidak sempurna misalnya kayu yang terbakar, kertas, kain katun,

    batu bara yang terbakar akan menghasilkan gas 5A. 5A dalam darah merupakan

    indikator yang paling berharga yang dapat menunjukkan bahwa korban masih hidup

    pada waktu terjadi kebakaran. ila 5A merupakan penyebab mati yang utama maka

    saturasi dalam darah paling sedikitnya dibutuhkan 6!" 5A@, kecuali pada orang

    tua, anak(anak dan debilitas dimana pernah dilaporkan mati dengan kadar - ".

    b. Menghirup asap pembakaran /Smoke Inhalation0$,8

    'ada banyak kasus kematian, dimana cedera panas pada badan tidak sesuai dengan

    penyebab kematian maka dikatakan penyebab kematian adalah smoke inhalation.

    sap yang berasal dari kebakaran terutama alat(alat rumah tangga seperti furniture,

    cat, kayu, pernis, karpet dan komponen(komponen yang secara struktural terdiri

    polystyrene, polyurethane, poly3inyl dan material(material plastik lainnya dikatakan

    merupakan gas yang sangat toksik bila dihisap dan potensial dalam menyebabkan

    kematian.

    15

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    16/55

    ambar 11. 2dema Laring

    c. %rauma Mekanik$,8

    ;ematian oleh karena trauma mekanik biasanya disebabkan karena runtuhnya

    bangunan disekitar korban, atau merupakan bukti bahwa korban mencoba untuk

    melarikan diri seperti memecahkan kaca jendela dengan tangan. Luka(luka ini harus

    dicari pada waktu melakukan pemeriksaan luar jenasah untuk memastikan apakah

    luka(luka tersebut signifikan dalam menyebabkan kematian. %rauma tumpul yang

    mematikan tanpa keterangan antemortem sebaiknya harus dicurigai sebagai suatu

    pembunuhan.

    d. noksia dan hipoksia$,8

    ;ekurangan oksigen dengan akibat hipoksia dan anoksia sangat jarang sebagai

    penyebab kematian. ila oksigen masih cukup untuk menyalakan api maka masih

    cukup untuk mempertahankan kehidupan. #ebagai contoh tikus dan lilin yang

    diletakkan dalam tabung yang terbatas kadar oksigennya ternyata walaupun lilin

    padam lebih dahulu tikus masih aktif berlari disekitarnya. 4adikal bebas dapat

    diajukan sebagai salah satu kemungkinan dari penyebab kematian, oleh karena radikal

    bebas ini dapat menyebabkan surfaktan menjadi inaktif, jadi mencegah pertukaran

    oksigen dari al3eoli masuk kedalam darah.

    e. Luka bakar itu sendiri$,8

    #ecara general dapat dikatakan bahwa luka bakar seluas )! > ! " dapat

    menyebabkan kematian. 'ada orang tua dapat meninggal dengan presentasi yang jauh

    lebih rendah dari ini, sedangkan pada anak(anak biasanya lebih resisten. #elain oleh

    derajat dan luas luka bakar prognosis juga dipengaruhi oleh lokasi daerah yang

    terbakar, keadaan kesehatan korban pada waktu terbakar. Luka bakar pada daerah

    16

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    17/55

    perineum, ketiak, leher, dan tangan dikatakan sulit dalam perawatannya, oleh karena

    mudah mengalami kontraktur.

    f. 'aparan panas yang berlebih$,8

    &nvironmental h#pertermia dapat menjadi sangat fatal dan bisa menyebabkan

    kematian. ila tubuh terpapar gas panas, air panas atau ledakan panas dapat

    menyebabkan syok yang disertai kolaps kardio3askuler yang mematikan.

    BAB 3

    LU!A BA!AR A!)BAT *AT !)M)A

    3.1 !las""kas"

    at korosif dapat dibagi menjadi 91*

    a. ahan kimia bersifat asam9

    ( asam organik contohnya asam oksalat, asam asetat, asam karbolat.( asam anorganik contohnya asam sulfat /@-#A60, asam nitrat /@IA)0, asam klorida

    ( garam(garam dari logam berat contohnya merkuri klorida, Cinc klorida

    ( halogen contohnya +, 5l, a.

    b. asa9 contohnya amoniak /I@6A@0, kalium hidroksida /;A@0, natrium hidroksida

    /IaA@0.

    'embahasan tentang Cat(Cat anorganik adalah sebagai berikut 91*

    1. at kimia asam korosif 9

    sam bersifat korosif bila konsentrasinya pekat, bersifat iritan pada konsentrasi

    yang agak pekat, dan bersifat perangsang pada konsentrasi rendah. 5ara kerja pada

    17

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    18/55

    golongan ini dapat mengakibatkan luka dengan mengekstraksi air dari jaringan,

    mengkoagulasi protein menjadi albuminat, mengubah hemoglobin menjadi asam

    hematin dengan membentuk asam albuminat melalui dehidrasi jaringan yang

    mengakibatkan perubahan warna hitam atau coklat.1*

    ejala yang dapat timbul bila seseorang meminum asam pekat antara lain 9

    Luka bakar pada bagian mulut, esofagus, sampai lambung.

    Muntah yang mengandung darah, mukosa, dan bagian(bagian membran

    mukosa.

    'erasaan nyeri dan kembung.

    #udut mulut mengalami korosi.

    igi berwarna putih kapur.

    Lidah mengalami korosi.

    #uara serak karena edema laring.

    2sus mengalami gangguan peristaltik, diare, maupun konstipasi.

    'upil mengalami dilatasi.

    Disfagia

    Aliguria dan disuria.

    #ifat(sifat khas bahan korosif9 1*,1$

    1. %umpahan racun pada tubuh korban dapat merusak struktur kulit? hal ini

    bisa membantu proses rekonstruksi untuk memperkirakan kapan racunnya

    diminum. ibir bisa terbakar dan tetesan racun bisa mengenai dagu, leher

    dan dada. 'ola mulut yang terbakar bisa digunakan untuk melihat racun apa

    yang diminum. ;orban yang meminum racun dengan posisi duduk atau

    berdiri, racun akan mengalir ke dada dan abdomen? bila berbaring, racun

    akan mengaliri wajah dan pipi lalu keleher belakang. %umpahan racun bisa

    masuk kesaluran hidung.

    -. agian inferior mulut bisa terkikis, lidah tertelan atau menciut tergantung

    bahan racunnya. +aring, laring dan esofagus terkikis dan dalam beberapa

    menit glotis akan edema. Mukosa saluran nafas bisa rusak dan terjadiaspirasi cairan ke paru sehingga terjadi edema paru dan hemoragik.

    ). agian bawah esofagus dan perut mengalami perubahan warna, deskuamasi

    dan perforasi. #etelah beberapa menit racun bisa mengalir lebih dalam dan

    dapat merusak usus halus tapi ini jarang terjadi karena faktor waktu dan

    adanya spasme pilorus.

    6. %umpahan racun ke paru bisa menimbulkan edema paru dan

    bronkopneumonia akibtanya terjadi kematian.

    5iri(ciri luka akibat Cat korosif asam 91*disertai gambar lebih baik

    18

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    19/55

    %erlihat kering .

    erwarna coklat kehitaman, kecuali yang disebabkan karena asam nitrat

    berwarna kuning kehijauan.

    'erabaan keras dan kasar.

    ambar 1-. Luka akar sam,

    'enyebab kematian91*

    #egera

    ;egagalan pernafasan karena spasme dan edema glotis.

    'erforasi lambung yang menyebabkan peritonitis.

    Lambat

    Lemas dan malnutrisi, karena kelaparan akibat esofagus atau pylorus

    mengalami pembentukan sikatriks dan stenosis.

    Dispepsia yang sukar disembuhkan.

    sam hidroklorida

    sam hidroklorida adalah Cat yang tajam dan tidak berwarna. #umber

    keracunan biasanya pada industri, laboratorium, pemakaian asam klorida

    sebagai pembersih di lingkungan rumah tangga. sam hidroklorida digunakan

    untuk aborsi dengan cara disuntik per3aginam ke dalam uterus sehingga

    menyebabkan kematian janin. ;asus yang sering kali terjadi pada penggunaan

    asam ini adalah suicidal, dengan cara menelan cairan yang terkonsentrasi.

    ;asus jarang terjadi adalah kecelekaan dan homocidal.

    sam sulfat

    sam sulfat adalah Cat kimia yang sering digunakan pada proses

    manufaktur dan reagen yang penting dalam laboratorium. #umber keracunan

    biasanya pada industri dan laboratorium. sam sulfat memiliki sifat fisik tidak

    berwarna, tidak berbau, tidak mudah terbakar pada udara terbuka, jika

    ditambah air menghasilkan panas, jika mengenai benda bersifat organik seperti

    kulit akan mengakibatkan perubahan warna menjadi hitam seperti terbakar.

    19

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    20/55

    sam nitrat

    sam nitrat digunakan secara luas pada proses manufaktur dan reagen

    yang penting dalam laboratorium. #umber keracunan dari industri, pabrik

    bahan peledak, dan laboratorium. sam nitrat memiliki sifat fisik merupakan

    cairan bening tidak berwarna. sam nitrat yang berwarna merah kekuningan

    adalah asam nitrat dipasaran yang mengandung nitrogen oksida. Dalam bentuk

    yang terkonsentrasi, asam ini dapat menghancurkan bahan organik dengan

    cara oksidasi dan reaksi anthoproteic. sam nitrat ini akan menimbulkan

    keruskan mukosa dan meninggalkan bekas berupa cetakan kuning kecoklatan

    di mukosa.

    sam asetat#umber keracunan dari industri, laboratorium, biasanya digunakan

    sebagai bahan utama dari asam cuka. Larutan asam asetat glacial &&" yang

    digunakan pada laboratorium kimia, dan merupakan Cat korosif kuat serta

    asam yang berbau menyengat dan khas. ;eracunan seringkali disebabkan

    karena menghirup asap dari asam asetat. #ifat fisik asam nitratmemiliki sifat

    tidak berwarna, pada asam cuka berupa cairan yang berwarna kekuningan,

    berbau tajam dan khas.

    sam oksalat

    #ifat asam oksalat tidak begitu korosif tapi masih bersifat racun dan

    kerjanya cepat, kematian timbul dalam beberapa menit sampai 1 jam. sam

    bersifat korosif lokal dan berefek sistemik yang dapat berakibat fatal meskipun

    kerusakan lokalnya non letal. #aat otopsi bila tertelan kristal putih atau asam

    kuat maka akan timbul efek pemutihan mukosa mulut, faring dan esofagus

    walau perdarahan lokal juga bisa terjadi. Diperut juga terjadi kerusakan

    mukosa dan warnanya menjadi coklat tua atau hitam yang berasal dari asam

    hematin, dindingnya erosi. ;ematian pada korban yang telah melewati fase

    akut disebabkan karena kelainan fungsi otot /termasuk kelainan myocardium0

    karena hipokalemi akibat presipitasi kalsium tubuh. ;ematian terjadi setelah

    -(1! hari.

    -. at kimia basa korosif

    at kimia basa seperti halnya asam mempunyai sifat korosif dalam konsentrasi

    yang pekat, dan bersifat iritan pada konsentrasi yang lebih encer.1*

    5iri(ciri luka yang terjadi sebagai akibat bersentuhan dengan Cat(Cat ini adalah9

    20

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    21/55

    %erlihat basah dan edematous

    erwarna merah kecoklatan

    'erabaan lunak dan licin

    ambar 1). Luka akar asa

    mmonia

    #umber keracunan dari industri, rumah tangga dan laboratorium. 'ada

    rumah tangga seringkali digunakan sebagai pembersih. mmoniak memiliki sifat

    alkali kuat yang iritatif. as ammoniak yang digunakan di lemari es adakalanya

    lolos melalui kebocoran pada pipa. Jika gas tersebut terhirup, maka inflamasi yang

    hebat pada saluran pernafasan akan terjadi, yang akan mengakibatkan laringitis

    pseudomembranosa, purulen dan berwarna kekuningan, trakitisbronkitis dan

    bronkopneumoni.

    ;alium hidroksida

    ;alium hidroksida memiliki sifat fisik berupa Cat padat berwarna putih

    keabuan, larut dalam air, perabaan licin dan rasanya pahit. at ini memiliki sifat

    korosif yang kuat dan akan memberikan efek terbakar pada kulit sebagaimana

    pada saluran gastrointestinal. #umber keracunan dari laboratorium, industri

    terutama pabrik sabun. 'ada sebagian besar kasus adalah suicidal dan kecelakaan

    dengan cara menelan Cat tersebut. 'ada kasus yang jarang adalah homicidal pada

    anak yang dipaksa menelan Cat tersebut.

    Iatrium hidroksida

    #odium hidroksida, IaA@ dan soda kaustik adalah nama lain dari natrium

    hidroksida. 5aoran komsentrat yang terdiri dari natrium hidroksida ditambah

    dengan sodium hidroksida dan sodium karbonat jika ditelan pada kasus bunuh diri

    atau tertelan oleh anak(anak, dapat menyebabkan kematian oleh karena kerusakan

    yang parah pada saluran gastrointestinal. Dalam beberapa hal, cairan tersebut

    21

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    22/55

    dapat dilempar kearah wajah atau tubuh indi3idu untuk menimbulkan luka seperti

    luka bakar dan juga menimbulkan perlukaan pada kornea.

    3.2 Pat#"s"#l#g"

    sam kuat sifatnya mengkoagulasikan protein sehingga menimbulkan luka

    korosi yang kering dan keras. asa kuat bersifat membentuk reaksi penyabunan intrasel

    sehingga menimbulkan luka yang basah, licin dan kerusakan akan berlanjut sampai

    dalam. ;arena bahan kimia asam atau basa terdapat dalam bentuk cair / larutan pekat0,

    maka bentuk luka sesuai dengan mengalirya bahan cair tersebut.1*,18

    #atu fakta penting yang harus diingat bahwa penampakan post mortal tidak serta

    merta memberikan gambaran akan waktu kematian, mengingat asam atau basa kuat

    akan terus merusak jaringan sehingga perforasi akan sering didapat pada penampalcan

    post mortal.'enelanan Cat korosif seringkali menghasilkan efek yang merugikan pada

    esofagus dan7atau lambung. at basa umumnya menyebablcan pedulcaan esofagus,

    sedangkan Cat asam seringkali menyebablcan kerusakan lambung. arisan epitel

    skuamosa esofagus sensitif terharap Cat basa? namun, dalam perjalanannya menuju

    lambung, Cat basa akan dinetralisir dengan cepat oleh keasaman lambung. #ebaliknya,

    mukosa esofagus resisten terhadap Cat asam, dan kemudian akan menyebabkan

    peradangan hebat pada dinding lambung. at korosif baik asam maupun basa dapat

    merusak esofagus dan lambung serta usus secara cepat. Jarang sekali ditemulcan

    nekrosis dari seluruh usus akibat penelanan Cat korosif.1*,1$,18

    sam kuat bersifat korosif pada konsentrasi yang pekat, bersifat iritan pada

    konsentrasi yang agak pekat dan bersifat perangsang pada konsentrasi rendah.1*

    Luka akibat Cat asam menyebabkan Knekrosis koagulasiK pada jaringan yang

    terkena, koagulum ini kemudian akan membatasi penetrasi lebih dalam ke jaringan. Di

    sisi lain, luka bakar memicu Kpencairan nekrosisK, sebuah proses yang menyebabkan

    penguraian protein dan kolagen, saponifikasi lemak, dehidrasi jaringan dan trombosispembuluh darah, yang menyebabkan perlukaan jaringan yang lebih dalam.

    Luka bakar akibat Cat kimia pada saluran gastrointestinal bagian atas

    dikelompoldcan dalam golongan yang sama dengan luka bakar pada kulit. Luka ini

    dikelompokkan dalam tiga derajat berdasarkan luas dan beratnya lesi superfisial.1*

    'enilaran kedalaman luka dapat memperbaiki penanganan luka, namun saat ini, belum

    didapatkan pengulcuran kedalaman yang tepat, dan penilaian derajat secara subjektif

    masih dianggap yang terbaik.

    5ara kerja Cat kimia korosif dari golongan asam sehingga mengakibatkan luka ialah91*

    22

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    23/55

    Mengekstraksi air dari jaringan, sehingga luka terlihat kering dengan perabaan

    keras dan kasar.

    Mengkoagulasi protein menjadi asam albuminat.

    Mengubah hemogJobin menjadi asam hematin, sehingga berubah wama menjadi

    coklat kehitaman. ;ecuali yang disebabkan oleh asam nitrat berwama kuning

    kehijauan.

    angguan post mortem luka tergantung pada91*

    ;epekatan asam

    anyaknya asam yang digunakan.

    Lamanya pasien dapat bertahan sejak meminum asam kuat tersebut.

    Jika kematian dapat terjadi dengan singkat, maka ditemukan91*

    %anda(tanda korosi dan kerusakan pada mulut, tenggorokan, esofagus danlambung. entuknya bisa berupa sedikit erosi sampai merupakan bercalc

    kerusakan yang luas.

    isa dtrumpar perforasi lambung yang mengakibatkan keluamya isi lambung

    kedalam rongga perineum. Dapat pula terjadi kerusakan pada organ perineum atau

    pada organ(organ abdomen.

    -. asa kuat

    asa mempunyai sifat korosif dalam konseniCasi yang pekat dan bersifat

    iritan pada konseniCasi yang lebih encer. 5ara kerja Cat kimia korosif dari golongan

    basa sehingga menimbulkan luka ialah91*

    Mengadakan ikatan dengan protoplasma sehingga membentuk alkalin dan

    sabun, sehingga terlihat basah dan edematus dengan perabaan lunak dan licin.

    Mengubah hemoglobin menjadi alkalin hematin, sehingga terlihat berwama

    merah kecoklatan.

    'aparan Cat korosif alkali seperti sodium hidroksida /IaA@0, berakibat

    penetrasi jaringan yang disebabkan oleh disosiasi A@(yang menimbulkan nekrosis

    liuefaktif Iekrosis liuefaktif berakibat disolusi protein, destruksi kolagen,

    saponifikasi lemak, emulsifikasi membran sel, trombosis transmural dan kematian

    sel.1$

    'aparan Cat alkali pada mata menyebabkan defek pada epitel kornea mata

    dan menembus kedalam mata secara cepat.ambaran post mortem luka akibat basa meliputi91*

    23

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    24/55

    %anda(tanda korosi tidak begitu jelas seperti yang disebabkan oleh asam.

    pabila tertelan akan timbul tanda(tanda korosif pada saluran cema dengan

    gejala berupa nyeri pada mulut, esofagus dan epigastrium. @ipersali3asi,

    muntah disertai bagian mukosa lambung dan darah. #eringkali suara serak

    karena edema glotis.

    #istem pencemaan meramjukkan bercak(bercak yang mengalami inflamasi dan

    nekrosis.

    ila terhirup akan mengakibatkan peradangan berat pada saluran pemapasan.

    #alman pemapasan berwama kekuningan, punden dan terjadi

    laringitispseudomembran, Cakeihs, bronkitis dan bronkopneumonia. ejalanya

    adalah nyeri dada, ba.tuk berat, spasme glotis dan tanda(tanda infeksi paru(paru.

    %erdapat bentuk basa kuat dalam bentuk gas yang mengakibatkan iritasi komeadan konjungti3a jika kontak dengan mata.

    'erforasi jarang sekali terjadi.

    %raktus respiratorius bagian atas mungkin mengalami kongesti.

    3.3 Pemer"ksaan +#rens"k

    1. sam

    1. 'ada pemeriksaan luar didapatkan91*

    %anda terbakar yang berwarna coklat kemerahan atau hitam, kering dan

    keras sesuai dengan bagian yang terkena.

    -. 'ada pemeriksaan dalam didapatkan91*

    Mukosa teriritasi, memberikan gambaran merah terang atau merah

    kecoklatan, mungkin didapatkan ulserasi.

    %anda iritasi pada laring dan edema pada glotis.

    'eradangan yang memberikan gambaran pseudomembran pada trakea

    dan bronkus yang mengakibatkan kerusakan epitel superfisial dan

    nekrosis yang dapat terjadi sampai kelapisan submukosa.

    -. asa

    1. 'ada pemeriksaan luar didapatkan91*

    Luka terlihat basa dan edematous berwarna merah kecoklatan, perabaan

    lunak dan licin.

    -. 'ada pemeriksaan dalam didapatkan91*

    Membran mukosa lembut, bengkak, edema, dan merah dengan sedikit

    bintik coklat.

    'emeriksaan penunjang yang dapat dilakukan yaitu9

    1. 'emeriksaan dengan menggunakan kertas lakmus yang akan menimbulkan

    perubahan warna.

    -. 'emeriksaan patologi anatomi pada lapisan kulit.

    24

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    25/55

    sam kuat /@-#A60

    'ada pemeriksaan jaringan akibat luka asam kuat, terjadi penebalan pada

    lapisan epidermis dan adanya granul(granul pada 3esikel kolagen berbentuk

    gelombang dan hiperemis.

    asa /IaA@0

    'ada pemeriksaan jaringan akibat luka basa kuat akan terjadi penebalan dan

    nekrosis di semua jaringan sel di lapisan epidermis dan dermis.

    BAB 4

    LU!A BA!AR A!)BAT L),TR)!

    4.1 De"n"s"

    Luka bakar listrik adalah luka yang disebabkan oleh trauma listrik, yang merupakan

    jenis trauma yang disebabkan oleh adanya persentuhan dengan benda yang memiliki arus

    listrik, sehingga dapat menimbulkan luka bakar sebagai akibat berubahnya energi listrik

    menjadi energi panas.1&

    'ada umumnya tanda trauma listrik adalah luka bakar pada kulit. ambaran

    makroskopis kerusakan kulit yang kontak langsung dengan sumber listrik bertegangan rendah

    disebut electrical mark. Dalam studi kasus kematian, hanya sekitar " yang menunjukkan

    electrical mark.Luka listrik biasanya dapat diamati di titik masuk /entr# point' maupun titik

    keluar /e(it point0.-!

    4.2 Et"#l#g"

    %rauma listrik terjadi saat seseorang menjadi bagian dari sebuah perputaran aliran listrik atau

    disebabkan pada saat berada dekat dengan sumber listrik. #ecara umum ada - jenis tenaga

    listrik, yaitu 9--

    1. %enaga listrik alam, seperti petir

    -. %enaga listrik buatan, seperti arus listrik searah /D50 contohnya baterai dan arus

    listrik bolak > balik /50 contohnya listrik 'LI di rumah atau di pabrik

    25

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    26/55

    4.3 Pat#"s"#l#g"

    Blektron mengalir dalam tubuh secara abnormal sehingga menghasilkan cedera

    atau kematian melalui depolarisasi otot dan saraf, inisiasi abnormal irama elektrik pada

    jantung dan otak atau menghasilkan luka bakar elektrik internal maupun eksternal melalui

    panas dan pembentukan pori di membran sel.-!

    rus yang melalui otak, baik 3oltase rendah tinggi mengakibatkan penurunan

    kesadaran segera karena depolarisasi saraf otak. rus bolak balik /50 dapat

    menyebabkan fibrilasi 3entrikel jika jalurnya melalui dada.-) aliran listrik yang lama

    mengakibatkan kerusakan iskemik otak yang diikuti dengan gangguan nafas.-!

    +aktor(faktor yang mempengaruhi efek listrik terhadap tubuh

    a. Jenis dan tegangan listrik

    #ecara umum, arus searah /D50 tidak terlalu berbahaya jika dibandingkan dengan

    arus bolak(balik /50. Bfek 5 pada tubuh manusia sangat tergantung kepada

    kecepatan berubahnya arus /frekuensi0, yang diukur dalam satuan siklus7 detik

    /hert)0.-1 rus frekuensi rendah /!(*! hertC0 lebih berbahaya dari arus frekuensi

    tinggi dan )( kali lebih berbahaya dari D5 pada tegangan /voltase0 dan kekuatan

    /ampere0 yang sama. D5 cenderung menyebabkan kontraksi otot yang kuat, yang

    seringkali mendorong jauh7melempar korbannya dari sumber arus. 5 sebesar *!

    hertC menyebabkan otot terpaku pada posisinya, sehingga korban tidak dapat

    melepaskan genggamanya pada sumber listrik.-1akibatnya korban terkena sengatan

    listrik lebih lama sehingga terjadi luka bakar yang berat.

    iasanya semakin tinggi tegangan dan kekuatannya, maka semakin besar kerusakan

    yang ditimbulkan oleh kedua jenis arus listrik tersebut. ;ekuatan arus listrik diukur

    dalam ampere. 1 miliampere /m0 sama dengan 171.!!! ampere. 'ada arus serendah

    *!(1!!m dengan tegangan rendah /11!(--! 3olt0, 5 *! hertC mengalir melalui

    dada dalam waktu sepersekian detik bisa menyebabkan irama jantung yang tidak

    beraturan , yang bisa berakibat fatal. rus bolak(balik lebih dapat menyebabkan

    aritmia jantung dibanding arus searah. rus dari 5 pada 1!! m dalam seperlima

    detik dapat menyebabkan fibrilasi 3entrikel dan henti jantung. Bfek yang sama

    ditimbulkan oleh D5 sebesar )!!(!! m. Jika arus langsung mengalir ke jantung,

    misalnya melalui pacemaker" maka bisa terjadi gangguan irama jantung meskipun

    arus listriknya jauh lebih rendah /kurang dari 1 m0.

    26

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    27/55

    oltase rendah lebih sering menyebaban kematian dibanding 3oltase yang lebih

    tinggi. #ebab kematian pada orang yang terkena arus listrik dengan teganga tinggi

    berbeda dengan tegangan rendah. ;ematian pada tegangan rendah disebabkan karena

    fibrilasi 3entrikel, sedangkan jika karena tegangan tinggi kematian lebih disebabkan

    karena luka bakar7panas.

    b. 4esitensi7tahanan

    4esistensi adalah kemampuan tubuh untuk menghentikan atau memperlambat aliran

    listrik. %ahanan tubuh ber3ariasi di masing(masing jaringan, yang ditentukan oleh

    perbedaan kandungan air di masing(masing jaringan. #etiap manusia memiliki

    tahanan terhadap listrik yang berbeda(beda dalam tubuh sehingga apabila terkena

    aliran listrik dengan tegangan yang sama belum tentu menghasilkan efek yang sama,

    selain berbeda pada tiap manusia tahanan listrik juga berbeda(beda pada organ tubuhmanusia. %ahanan yang terbesar terdapat pada kulit tubuh, akan menurun besarnya

    pada tulang, lemak, urat saraf, otot, darah dan cairan tubuh. %ahanan kulit rata(rata

    !! > 1!.!!! ohm.-1

    Di dalam lapisan kulit itu sendiri ber3ariasi derajat resistensinya, hal ini bergantung

    pada ketebalan kulit dan jumlah relatif dari folikel rambut, kelenjar keringat dan

    lemak. ;ulit yang berkeringat lebih jelek daripada kulit kering. Menurut hitungan

    5ardieu, bahwa berkeringat dapat menurunkan tahanan sebesarN1.!!! ohm.-!

    rus listrik banyak yang melewati kulit, karena itu energinya bayak yang dilepaskan

    di permukaan. Jika resitensi kulit tinggi, maka permukaan luka bakar yang luas dapat

    terjadi pada titik masuk dan keluarnya arus, disertai dengan hangusnya jaringan

    diantara titik masuk dan titik keluarnya arus listrik. %ergantung kepada resistensinya,

    jaringan dalam juga bisa mengalami luka bakar. %ahanan tubuh terhadap aliran listrik

    juga akan menurun pada keadaan demam atau adanya pengaruh obat(obatan yang

    mengakibatan produksi keringat meningkat. 'ertimbangkan tentangOtraditional

    resistance*" yaitu suatu tahanan yang menyertai akibat adanya bahan(bahan yangberada diantara konduktor dengan tubuh atau antara tubuh dengan bumi, misalnya

    baju, sarung, tangan karet, sepatu karet dan lain(lain.-1

    c. danya hubungan dengan bumi

    #ehubungan dengan faktor tahanan, maka orang yang berdiri pada tanah yang basah

    tanpa alas kaki, akan lebih berbahaya daripada orang yang beridiri dengan

    menggunakan alas sepatu yang kering, karena pada keadaan pertama tahanannya

    rendah

    d. Lamanya waktu kontak dengan konduktor

    27

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    28/55

    Makin lama korban kontak dengan konduktor maka makin banyak jumlah arus yang

    melalui tubuh sehingga kerusakan tubuh akan bertambah besar dan luas. Dengan

    tegangan yang rendah akan terjadi spasme otot(otot sehingga korban malah

    menggengam konduktor. kibatnya arus listrik akan mengalir lebih lama sehingga

    korban jatuh dalam keadaan syok yang mematikan. #edangkan pada tegangan tinggi,

    korban segera terlempar atau melepaskan konduktir atau sumber listrik yang

    tersentuh, karena akibat arus listrik dengan tegangan tinggi tersebut dapat

    menyebabkan timbulnya kontraksi otot , termasuk otot yang tersentuh aliran listrik

    tersebut.1&,-!

    e. liran arus listrik

    rus listrik didefinisikan sebagai aliran elekton(elektorn yang menyebrangi gradient

    potensial dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. 'ada konduktor elektronbergerak dari satu atom ke atom konduktor berikunya sedangkan pada medium air

    elektron dibawa oleh elektrolit yang larut didalamnya. 'erbedaan potensial ini

    merupakan kekuatan utama yang menyebabkan listrik mengalir melalui konduktor.-1

    rus listrik memegang peranan penting pada berat ringannya kerusakan organ dalam

    akibat sengatan listrik, apabila tegangan konstan maka jumlah arus yang masuk ke

    dalam tubuh tergantung pada tahanan tubuh dan lama kontak.

    Manusia lebih sensiti3e sekitar 6(* kali terhadap arus kenis alternating current/50

    dibandingkan arus direct current /D50. rus D5 menyebabkan satu kontraksi otot,

    sedangkan arus 5 menyebabkan kontraksi otot yang kontinyu dapt mencapai 6!(11!

    kali7detik, sehingga menyebabkan luka yang lebih parah.-1

    dalah tempat(tempat pada tubuh yang dilalui oleh arus listrik sejak masuk sampai

    meninggalkan tubuh. rus listrik paling sering masuk melalui tangan, kemudian

    kepala? dan paling sering keluar dari kaki. rus listrik yang mengalir dari lengan ke

    lengan atau dari lengan ke tungkai bisa melewati jantung, karena itu lebih berbahaya

    daripada arus listrik yang mengalir dari tungkai ke tanah. Letak titik masuk arus listrik

    /point of entr#' dan letak titik keluar ber3ariasi sehingga efek dari arus listrik tersebut

    ber3ariasi dari ringan sampai berat. rus listrik masuk dari sebelah kiri bagian tubuh

    lebih berbahaya daripada jika masuk dari sebelah kanan. ahaya terbesar bisa timbul

    jika jantung atau otak berada dalam posisi aliran listrik tersebut. umi dianggap

    sebagi kutub negatif. Arang yang tanpa alas kaki lebih berbahaya kalau terkena aliran

    listrik, alas kaki dapat berfungsi sebagai isolator, terutama yang terbuat dari karet.

    rus listrik /kontak 'engaruh ke tubuh %egangan yang menghasilkan arus

    28

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    29/55

    1 detik dengan

    tubuh0

    yang diperkirakan sesuai dengan

    tahanan tubuh

    1!.!!! ohm 1!!! ohm

    1 m atas nilai ambang

    persepsi, merasa geli

    1! 1

    1(8 m #ensasi syok, tidak

    nyeri. Let go current

    masi dapat terjadi

    1!(8! 1(8

    8(1 m #yok disertai rasa

    nyeri. Let go current

    masih dapat terjadi

    8!(1! 8(1

    1(-! m #yok disertai rasa

    nyeri dan letih. Let

    go current masih

    dapat terjadi

    1!(-!! 1(-!

    -!(! m Iyeri disertai

    kontraksi otot yang

    hebat. ;esulitan

    bernapas

    -!!(!! -!(!

    1!!()!! m +ibrilasi 3entrikel

    dan kelumpuhan

    pernafasan

    !!(*!!!! *!!!

    * +ibrilasi 3entrikel

    dan kelumpuhan

    pernafasan. Luka

    bakat

    *!.!!! 3olt

    Dikutip dari 9 +orensic 'athology of %rauma

    4.4 -ejala

    ejalanya tergantung kepada interaksi yang rumit dari semua sifat arus listrik.

    #uatu kejutan dari sebuah arus listrik bisa mengejutkan korbannya sehingga dia terjatuh

    atau menyebabkan terjadinya kontraksi otot yang kuat. ;edua hal tersebut bisa

    29

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    30/55

    mengakibatkan dislokasi, patah tulang dan cedera tumpul. ;esadaran bisa menurun,

    pernafasan dan denyut jantung bisa lumpuh. Luka bakar listrik bisa terlihat dengan jelas di

    kulit dan bisa meluas ke jaringan yang lebih dalam.

    rus listrik bertegangan tinggi bisa menumbuh jaringan diantara titik masuk dan

    titik keluarnya, sehingga terjadi luka bakar pada daerah otot yang luas.-6 kibatnya,

    sejumlah besar cairan dan elektrolit akan hilang dan kadang menyebabkan tekanan darah

    sangat rendah. #erat(serat otot yang rusak akan melepaskan mioglobin, yang bisa melukai

    ginjal dan menyebabkan terjadinya gagal ginjal. Dalam keadaan basah, kira dapat

    mengalami kontak dengan arus listrik. 'ada keadaan tersebut, resistensi kulit mungkin

    sedemikian rendah sehingga tidak terjadi luka bakar tetapi henti jantung dan jika tidak

    mendapat pertolongan segera, korban akan meninggal.-6

    'etir jarang menyebabkan luka bakar di titik masuk dan titik keluarnya, serta

    jarang menyebabkan kerusakan otot ataupun pelepasan mioglobin ke dalam air kemih.

    'ada awalnya bisa terjadi penurunan kesadaran yang kadang diikuti dengan koma atau

    kebingungan yang sifatnya sementara, yang biasanya akan menghilang dalam beberapa

    jam atau beberapa hari. 'enyebab utama dari kematian akibat petir adalah kelumpuhan

    jantung dan paru(paru. %rauma listrik melibatkan trauma langsung dan tidak langsung.

    %rauma listrik langsung disebabkan oleh efek arus listrik pada tubuh dan trauma listrik

    tidak langsung oleh kon3ersi listrik menjadi energi termal yang bertanggung jawab untuk

    berbagai jenis luka bakar. Luka tidak langsung cenderung hasil dari kontraksi otot yang

    parah disebabkan oleh trauma listrik. %erdapat kasus karena listrik yang menyebabkan

    korban jatuh dari ketingggian, dalam hal ini sukar untuk mencari sebab kematian yang

    segera.

    4.$ Mekan"sme !erusakan ,el Ak"&at L"str"k

    Lapisan lemak membran sel mudah dipengaruhi oleh listrik karena lemak membran

    memiliki kutub bermuatan listrik. Bnergi listrik mempengaruhi potensial membran

    istirahat menyebabkan peningkatan permeabilitas membran sel sehingga terjadi

    ketidakseimbangan dalam sel, perubahan bentuk permukaan membran sel. Lapisan

    lemak membran yang pada awalnya berupa lubang hidropobik berubah menjadi

    hidrophilik sehingga terbentuk lubang(lubang pada membran sel. 'roses ini dikenal

    sebagai proses elektroporasi. Blektroporasi terjadi karena energi listrik yang berasal dari

    luar sel melebihi elastisitas membran sel. Blektroporasi terjadi bila tubuh dialiri oleh

    30

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    31/55

    listrik bertegangan tinggi atau arus listrik lebih dari -!! m. Blektroporasi re3ersibe

    terjadi bila sel terpapar ars listrik -!!(!! m selama kurang dari 1!! mikrodetik.

    Blektroporasi irre3ersibel terjadi bila terpapar arus listrik sbebesar -!!(!! m selama

    lebih dari 1!! mikrodetik. Melalui proses elektroporasi ini dapat terjadi kematian sel

    tanpa adanya pemanasan sel yang signifikan, sebagai akibat terganggunya keadaan

    elektrolit sel.

    Denaturasi protein

    danya lapisan lipid pada membran sel menyebabkan arus listrik yang melewati

    membran akan tertahan. Bnergi listrik yang masuk akan diubah menjadi energi panas

    menyebabkan denaturasi, koagulasi protein, dan nekrosis koagulasi. ;erusakan tipe

    banyak terjadi pada paparan arus dengan 3oltase tinggi dan hampir tidak terjadi pada

    3oltase rendah.

    @iperkontraksi serabut otot

    Bnergi listrik ber3oltase rendah juga dapat menyebabkan terjadinya tetani pada

    otot. liran lstrik yang terus(menerus merangsang voltage+gate channel membran cell

    sehingga terjadi hiperpolarisasi. %etani ini lebih banyak terjadi pada arus listrik bolak(

    balik dengan frekuensi rendah antara 1(1! @C dimana pada frekuensi ini otot

    dirangsang untuk berkontraksi sebanyak 6!(11! perdetik.

    #ebab kematian karena arus listrik

    1. +ibrilasi 3entrikel

    #eperti diketahui bahwa penyebab terbesar kematian karena sengatan listrik

    dilaporkan karena terpangaruhnya kerja jantung. #engatan listrik menganggu sistem

    kelistrikan jantung dan merusak otot jantung. ergantung pada ukuran badan dan

    jantung. DalCie /1&*10 memperkirakan pada manusia arus yang mengalir sedikitnya

    $! m dalam waktu detik dari tangan ke tungkai akan menyebabkan fibrilasi.

    +ibrilasi 3entrikel juga dapat disebebakan oleh sengatan listrik bertegangan *(1!!!

    3olt dan menyebabkan kematian dalam waktu beberapa detik N1 detik. rus bolak(

    balik /50jauh lebih berbahaya daripada arus searah D5 sehubungan dengan

    timbulnya aritmia jantung. @enti jantung mendadak karena fibrilasi 3entrikel lebih

    sering terjadi karena arus 5 dengan 3oltase rendah /)!(-!! m0, sedangkan asistolelebih sering terjadi karena arus D5 atau 5 dengan tegangan tinggi /lebih dari 0.

    31

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    32/55

    Eang paling berbahaya adalah jika arus lisrtik masuk ke tubuh melalui tangan kiri dan

    keluar melalui kaki yang berlawanan7kanan. ;alau arus listrik masuk ke tubuh

    melalui tangan yang satu dan keluar melalui tangan yang lain maka *!" yang

    meninggal dunia.

    -. 'aralisis respirarorik

    kibat spasme dari otot(otot pernafasan, sehingga korban meninggal karena asfiksia,

    sehubungan dengan spasme otot(otot karena jantung masih tetap berdenyut sampai

    timbul kematian. %erjadi bila arus listrik yang memasuki tubuh korban di atas nilai

    ambang yang membahayakan, tetapi masih di atas bawah yang dapat menimbulkan

    fibrilasi 3entrikel. Menurut ;oeppen, spasme otot(otot pernafasan terjadi pada arus

    -(8! m, sedangkan 3entrikel fibrilasi terjadi pada arus $(1!! m.

    ). 'aralisis pusat nafasJika arus listrik masuk melalui pusat di batang otak, disebabkan juga oleh trauma pada

    pusat 3ital di otak yang terjadi koagulasi dan akibat efek hipertermis. ila aliran

    listrik diputus, paralisis pusat pernafasan tetap ada, jantung pun masih berdenyut, oleh

    karena itu dengan bantuan pernafasan buatan korban masih dapat ditolong. @al

    tersebut bisa terjadi kepala merupakan jalur arus listrik.

    6. Luka bakar

    'aparan arus yang dihasilkan oleh sumber tegangan rendah /termasuk sumber listrik

    rumah tangga0 dapat menyebabkan luka bakar di jaringan kutan disebabkan

    transformasi energi listri ke energi termal. Luka bakar dapat berupa eritema lokal

    sehingga luka bakar derajat berat. %ingkat keparahan luka bakar tergantung pada

    intensitas arus, permukaan daerah dan durasi paparan.

    4.% Pemer"ksaan !#r&an

    'emerikaan korban di tempat kejadian perkara

    ;orban mungkin ditemukan sedang memegang benda yang membuatnya kena

    listrik, kadang(kadang ada busa mulut, yang perlu dilakukan pertama kali adalah

    mematikan arus listrik atau menjauhi kawat listrik dengan kayu kering. Lalu kemudian

    korban diperiksa apakah hidup atau sudah meninggal dunia. ilamana belum ada lebam

    mayat, maka mungkin korban dalam keadaan mati suri dan perlu diberi pertolongan

    segera yaitu pernafasan buatan dan pijat jantung dan kalau perlu segera dibawa ke

    4umah sakit. 'ernafasan buatan ini jika dilakukan dengan baik dan benar masih

    32

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    33/55

    merupakan pengobatan utama untuk korban listrik. 2saha pertolongan ini dilakukan

    sampai korban menunjukkan tanda(tanda hidup atau tanda(tanda kematian pasti.

    'emeriksaan jenaCah

    'emeriksaan luar sangat penting karena justru kelainan yang menyolok adalah

    kelainan pada kulit. Dalam pemeriksaan luar yang harus dicari adalah tanda(tanda listrik

    atau current mark7electrical mark7stoomerk 3an jelline7joule burn. %anda(tanda lisrik

    tersebut antara lain 9

    a. &lectrical markadalah kelainan yang dapat dijumai pada tempat dimana listrik

    masuk ke dalam tubuh.&lectrical markberbentuk bundar atau o3al dengan bagian

    yang datar dan rendah ditengah, dikelilingi oleh kulit yang menimbul. agian

    tersebut biasanya pucat dan kulit di luar elektrik mark akan menunjukkan

    hiperemis. entuk dan ukuranny tergantung dari benda yang berarus listrik yang

    mengenai tubuh.-1

    b. Joule burn /endogenous burn0 dapat terjadi bilamana kontak antara tubuh dengan

    benda yang mengandung arus listrik cukup lama, dengan demikian bagian tengah

    yang dangkal dan pucat pada electrical mark dapat menjadi hitam hangus

    terbakar.

    c. &(ogenous burn" dapat terjadi bila tubuh manusia terkena benda yang berarus

    listrik dengan tegangan tinggi, yang memang sudah mengandung panas? misalnya

    pada tegangan di atas ))! 3olt. %ubuh korban hangus terbakar dengan kerusakan

    yang sangat berat, yang tidak jarang disertai patahnya tulang(tulang.-1

    ambar 16. Luka akar Listrik

    33

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    34/55

    'emeriksaan dalam

    'ada otopsi biasanya tidak ditemukan kelainan yang khas. 'ada otak

    didapatkan perdarahan kecil(kecil dan terutama paling banyak adalah pada daerah

    3entrikel dan . Argan jantung akan terjadi fibrilasi bila dilalui aliran listrik. 'ada

    paru didapatkan edema dan kongesti. 'ada korban yang terkena listrik tegangan

    tinggi, 5uster menemukan pada puncak lobus salah satu paru terbakar, juga

    ditemukan pneumothora, hal ini mungkin sekali disebabkan oleh aliran listrik yang

    melalui paru kanan. Argan 3iscera menunjukkan kongesti yang merata. 'etekie atau

    perdarahan mukosa gastrointestinal ditentukan pada 1 dari 1!! kasus fatal akibat

    listrik.-6

    'ada hepar ditemukan lesi yang tidak khas , sedangkan pada tulang, karena

    tulang mempunyai tahanan listrik yang besar, maka jika ada aliran listrik akan terjadi

    panas sehingga tulang meleleh dan terbentuklah butiran(butiran kalsium fosfat yang

    menyerupai mutiara atau pearl like bodies.,-",, Atot korban putus akibat perubahan

    hialin. 'erikard, pleura dan konjungti3a korban terdapat bintik(bintik perdarahan.

    'ada ekstremitas, pembuluh darah korban mengalami nekrosis dan ruptur lalu terjadi

    perdarahan kemudian terbentuklah gangren.1&,-1,--

    'emeriksaan tambahan

    Eang dilakukan adalah pemerikaan patologi anatomi pada electrical mark.-6

    Halaupun pemerikaan itu tidak spesifik untuk tanda kekerasan oleh listrik tetapi

    sangat menolong untuk menegaskan bahwa korban telah mengalami trauma listrik.

    @asil pemeriksan akan terlihat adanya bagian sel yang memipih, pada pengecatan

    dengan metoyl lineosin akan berwarna lebih gelap dari normal. #el(sel pada stratum

    korneum menggelembung dan 3akum. #el dan intinya dari stratum basalis menjadi

    lonjong dan tersusun secara palisade. da sel yang mengalami karbonisasi dan ada

    pula bagian sel(sel yang rusak dari stratum korneum. +olikel rambut dan kelenjar

    keringat menunjang dan memutar ke arah bagian yang terkena listrik.-6

    #elain pemeriksan patologi anotomi, adanya cedera sel menyebabkan

    peningkatan jumlah enCim dalam serum plasma karena pada cidera sel molekul(

    molekul intrasel dapat lolos keluar dari sel. #etiap ensim bersifat spesifik untuk

    substrat yang dibhanya menjadi produk tertentu. ;reatinin kinase/5;0adalah suatu

    34

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    35/55

    enCim yang mengkatalisis pemindahan suatu gugus fosfat antara kreatinin fosfat dan

    adenosin trifosfat /%'0. BnCim 5; terdiri dari dua subunit yaitu M /muscle type0 dan

    /brain type0, sehingga 5; memiliki tiga isoenCim yaitu 5;1/0, 5;-/M0 dan

    5;)/MM0. ;reatinin kinase dihasilkan oleh otak, otak rongka dan jantung, maka

    untuk membuktikan bahwa kreatinin kinase dalam serum berasal dari jatung adalah

    dengan memeriksa iso enCim kreatinin kinase. ;emunculan M yang mendadak

    dalam serum menandakan asalnya dari miokardium, kadar kreatinin kinase(5;M

    yang lebih tinggi dari kadar normaldapat terjadi iskemi jantung, radang kandung

    jantung, sengatan listrik, serangan jantung, paska operasi jantung. @ausinger %#,

    reen L dkk pada penelitiaannya dengan -* kasus sengatan listrik. Meningkatnya

    kadar 5;M pada sengatan listrik dapat terjadi tanpa ditandai dengan gejala klinis

    dan kelainan gambaran elektrokardiografi. hang dkk melakukan penelitian untuk

    menge3aluasi kejadian kerusakan jantung dan nilai dari enCim jantung setelah

    sengatan listrik. ;esimpuln dari penelitian ini adalah bahwa kerusakan jantung akibat

    trauma listrik dapat diperkirakan dari kadar kreatinin kinase(M serum.

    4.' Luka Ak"&at Pet"r

    'etir adalah muatan listrik statis dalam awan dengan 3oltase sampai 1! mega 3olt

    dan kekuatan arus listrik sampai seratus ribu ampere yang dalam waktu 171!!!(1 detik

    dilepaskan ke bumi. #eseorang yang disambar petir pada tubuhnya terdapat kelainan yang

    disebabkan oleh faktor arus listrik, faktor panas dan faktor ledakan9-6

    a. da ) efek listrik akibat sambaran petir9

    a. Current markelectrical markelectric burn. Bfek ini termasuk salah satu tanda

    utama luka listrik

    b. Aborescent markings. %anda ini berupa gambaran seperti pohon gundul tanpa

    daun akibat terjadinya 3asodilatasi 3ena pada kulit korban sebagai reaksi dari

    persentuhan antara kulit dengan petir. %anda ini akan hilang sendiri setelah

    beberapa jam.*

    c. Magnetisasi. Logam yang terkena sembaran petir akan berubah menjadi

    magnet. Bfek inijuga termasuk salah satu tanda luka listrik /electrical burn'.

    b. da - efek panas akibat9

    a. Luka bakar sampai hangus. 4ambut , pakaian sepatu bahkan seluruh tubuh

    korban dapat terbakar atau hangus

    b. Metalisasi. Logam yang dikenakan korban akan meleleh seperti perhiasan dan

    komponen arloji. rloji korban akan berhenti dimana tanda ini dapat kita

    35

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    36/55

    gunakan untuk menentukan saat kematian korban. Bfek ini juga termasuk

    salah satu tanda luka listrik.

    c. Bfek ledakan9

    i. Bfek ledakan akibat samabaran petir terjadi akibat perpindahan 3olume

    udara yang cepat dan ekstrim. #etelah kilat menyambar, udara

    setempat menjadi 3akum lalu terisi oleh udara kembali sehingga

    menimbulkan suara ledakan

    ii. kibat pemindahan udara ini, pakaian korban koyak, korban terlontar

    sehingga terdapat luka akibat persentuhan dengn benda tumpul,

    misalnya abrsi, kontusi, patah tulang tengkorak, epidural 7subdural

    bleeding

    ambar 1. Luka kibat 'etir

    BAB $

    PEMER)!,AAN P,T MRTEM

    $.1 Pemer"ksaan

    eberapa pemeriksaan pada kasus kematian akibat luka bakar adalah 9 -

    1. 'emeriksaan tempat kejadian perkara /%;'0.

    a. Menentukan apakah korban sudah meninggal, dengan pemeriksaan tanda(tanda

    3ital dan refleks batang otak.

    b. Menentukan perkiraan waktu kematian.

    Data(data yang diperlukan dalam menentukan waktu kematian akibat luka bakar

    adalah 9 penurunan suhu tubuh, lebam mayat, kaku mayat, tanda(tanda

    pembusukan, dan umur lar3a jenaCah yang sudah membusuk.

    'ada luka bakar yang dalam dan luas, beberapa penyulit yang mengganggu

    perolehan data di atas misalnya sikap puguilistik pada luka bakar total, serta

    pemeriksaan lebam mayat pada korban hangus. 2ntuk mengurangi kesalahan

    36

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    37/55

    maka perlu diketahui jam ditemukannya korban meninggal dan jam terakhir

    korban terlihat hidup.

    c. Menentukan sebab 7 akibat luka bakar.

    #esuai penyebabnya, maka luka bakar dibagi dalam dua jenis 9

    o Luka bakar oleh cairan /scalds0. Luka bakar jenis ini ada dua derajat, yaitu

    derajat 1 dan -. 'enyebab misalnya air panas, minyak panas, dll.

    o Luka bakar panas /dr# heat0. Jenis luka bakar ini ber3ariasi, mulai dari

    kemerahan biasa sampai hangus, tergantung dari tingkat panas dan lama

    kontak, misalnya tersentuh benda panas, terbakar, dll.

    d. Membantu mengumpulkan barang bukti.

    arang(barang bukti di %;' merupakan informasi penting yang dapat

    mengungkap penyebab dan indikasi awal kebakaran. #elain itu dapat membantu

    penentuan cara kematian. Misalnya 9 puntung rokok, kompor meledak, tangki

    bensin yang mudah terbakar, dll.

    e. 5ara kematian pada luka bakar.

    iasanya akibat kecelakaan, akan tetapi bukan tidak mungkin ada unsur

    kesengajaan atau bunuh diri. 2ntuk mencari cara kematian pada korban, maka

    perlu diperhatikan beberapa hal antara lain 9

    o 'enyakit(penyakit yang mungkin menyebabkan kecelakaan. Misalnya 9

    epilepsi, hipertensi.

    o ;eadaan barang(barang di sekitar korban. Misalnya 9 pada bunuh diri

    maka barang(barang di sekitar korban masih tampak pada tempatnya yang

    sesuai. /tidak berantakan0.

    o danya tanda(tanda kekerasan yang lain, selain luka bakar. Misalnya 9

    luka(luka akibat benda tajam7tumpul yang mungkin terjadi sebelum

    terbakar

    -. #ebab kematian pada luka bakar 9

    a. #yok /hipo3olemik atau neurogenik0

    b. nfeksi

    c. agal ginjal akut

    d. 2dem laringe. ;eracunan akut gas 5A atau gas(gas toksik yang lain. Misalnya karena

    terbakarnya bahan(bahan yang terdapat pada lokasi antara lain 9

    o Hool atau sutra yang bila terbakar akan melepaskan gas amonia atau

    @5I.

    o %erbakarnya bahan film nitroselulosa dan bahan(bahan kulit imitasi dapat

    melepaskan gas IA- dan IA6.

    ). dentifikasi korban.

    37

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    38/55

    dentifikasi pada korban dilaksanakan pada olah %;' maupun pada

    pemeriksaan jenaCah. dentifikasi dapat diperoleh dengan mencatat hal(hal sebagai

    berikut 9

    a. 5atat data(data dari korban, antara lain 9 tinggi badan, berat badan, jenis kelamin,

    umur, warna kulit, warna mata dan rambut.

    b. 5atat tanda(tanda pengenal khusus pada tubuh, seperti jaringan parut luka, tattoo,

    kelainan(kelainan kongenital.

    c. #impan potongan pakaian yang tidak hangus terbakar.

    d. 5atat dan simpan barang(barang pribadi milik korban, misalnya 9 kunci, uang,

    ;%', dan identitas lain, surat(surat berharga serta perhiasan yang dikenakan

    korban.

    e. ;umpulkan dari sampel rambut yang tidak terbakar.

    f. uat pemeriksaan gigi dan bila mungkin buat sidik jarinya.

    g. uat pemeriksaan radiologi.h. %entukan golongan darah korban.

    6. Atopsi pada korban meninggal karena luka bakar.

    #arjana %eplitC mengusulkan beberapa prosedur yang bisa membantu, di

    samping pemeriksaan postmortem yang rutin antara lain 9 membuat irisan multiple

    pada luka bakar untuk pemeriksaan bakteriologis, dan bilamana dicurigai adanya

    sepsis maka perlu secepatnya dibuat biakan kuman postmortem dari darah dalam

    jantung, bagian basal paru, hepar, serta limpa.

    'emeriksaan luar 9-

    a. ;ulit.

    'erubahan(perubahan pada kulit sesuai dengan derajat luka bakarnya, oleh

    karena itu pada pemeriksaan luar perlu ditentukan 9 keadaan luka, luas luka,

    dan dalamnya luka. 'ada pemeriksaan ini perlu dicari adanya tanda(tanda

    reaksi 3ital berupa daerah yang berwarna merah pada perbatasan antara daerah

    yang terbakar. %anda reaksi 3ital ini penting untuk membedakan apakah

    korban masih hidup atau sudah mati pada saat terbakar. ila pada pemeriksaan

    makroskopik tidak dapat ditemukan tanda(tanda reaksi 3ital, maka perlu

    dilakukan pemeriksaan mikroskopik untuk menemukan daerah kongesti

    dengan perdarahan dan infiltrasi leukosit.

    b. /eat stiffening

    'ada korban yang meninggal akibat luka bakar, dapat ditemukan kekakuan

    postmortem pada otot(ototnya yang disebabkan oleh karena terjadinya

    koagulasi protein(protein otot yang terkena panas. pada tubuh korban akan

    38

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    39/55

    terjadi fleksi pada siku, lutut, dan paha sehingga posisi korban dapat

    menyerupai petinju yang disebut0ugilistic Attitude.

    c. Lebam mayat

    'ada kematian akibat luka bakar, lebam mayat yang terjadi kadang(kadang

    sukar dilihat. ila masih ada sebagian dari tubuh yang tidak terbakar, maka

    lebam mayat masih dapat ditemukan pada daerah tersebut.

    'emeriksaan dalam 9-

    a. #istem pernapasan.

    'ada pemeriksaan makroskopik, paru(paru menjadi lebih berat dan

    mengalami konsolidasi. ;elainan yang tersering 9 udema laryngopharyn,

    tracheobronchitis, pneumonia, kongesti paru, udem paru interstitial, petechiae

    pada pleura, pigmen karbon melekat pada mukosa saluran nafas /tanda

    intra3ital telah menghirup asap saat masih hidup0.

    b. Jantung

    2dema interstitial dan fragmentasi miokardium dapat terjadi pada

    penderita dengan luka bakar thermis, tetapi perubahan(perubahan ini tidak

    khas dan dapat ditemukan pada keadaan(keadaan lain. 'ada penderita dengan

    septikemia ditemukan adanya metastasis fokus(fokus septik pada miokardium

    dan endokardium. 'erubahan lain berupa gambaran petechiae pada

    perikardium dan endokardium.

    c. @ati

    'ada korban yang meninggal karena luka bakar yang superfisial

    ditemukan adanya perlemakan hati, bendungan, nekrosis, dan hepatomegali.

    @al ini merupakan tanda yang non(spesifik.

    d. Limpa dan kelenjar getah bening.

    ;elainan(kelainan yang ditemukan antara lain udema dan nekrosis

    pada l#mphoid germinal center dan infiltrasi makrofage. 'eneliti lain

    melaporkan adanya eosinopenia dalam limpa, sebagai akibat hiperaktifitas

    adrenal.e. injal

    Argan ini tidak terpengaruh langsung pada luka bakar termik.

    'erubahan yang terjadi pada organ ini biasanya merupakan akibat dari

    komplikasi yang terjadi. 'ada korban yang mengalami komplikasi berupa syok

    yang lama dapat terjadi nekrosis tubuler akut pada tubuler proksimal dan distal

    serta trombosis. Iekrosis tubuler akut ini diduga disebabkan oleh adanya

    heme castpada medulla yang bisa ditemukan pada pemeriksaan mikroskopik.

    'ada korban yang mengalami luka bakar fatal, dapat ditemukan adanya

    pembesaran ginjal. %raktus genitalia merupakan sumber infeksi yang potensial

    39

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    40/55

    pada korban luka bakar, terutama korban yang memakai kateter Dauer. akteri

    yang terlibat antara lain0seudomonas sp." Aerobacter sp." Staph#lococcus sp."

    dan0roteus sp.

    f. #aluran pencernaan

    'ada penderita luka bakar dapat dijumpai Curling*s ulcer yang kadang(

    kadang mengalami perforasi. ;elainan(kelainan ini dapat sebagai ancaman

    bagi penderita luka bakar karena bisa terjadi perdarahan profuse dan perforasi

    mukosa saluran pencernaan yang biasanya berakibat fatal.

    g. ;elenjar endokrin

    'ada kelenjar tiroid berat dan aktifitasnya meningkat pada penderita

    luka bakar. 'ada kelenjar thymus, terjadi in3olusi yang diduga disebabkan oleh

    hiperaktifitas kelenjar adrenal sebagai respon terhadap stress non(spesifik.

    'ada kelenjar adrenal, terjadi peningkatan kadar steroid dalam darah dan urin

    pada penderita luka bakar thermik diduga karena peningkatan aktifitas dan

    ukuran kelenjar adrenal? sementara itu perubahan(perubahan patologis yang

    terjadi adalah penimbunan lemak dan bendungan sinusoid(sinusoid pada

    korteks dan medulla sehingga bersama dengan autolisis dapat menyebabkan

    perdarahan fokal kelenjar.

    h. #istem saraf pusat

    'erubahan pada ##' berupa udema, kongesti, kenaikan tekanan

    intrakranial dan herniasi dari tonsilla cerebellum melewati foramen magnum

    disertai perdarahan intrakranial. 'erubahan(perubahan ini diduga terjadi akibat

    gangguan keseimbangan air dan elektrolit karena kebanyakan pada pasien

    dengan luka bakar terjadi kenaikan temperatur tubuh tidak lebih dari 1 derajat

    sehingga otak tidak selalu terpengaruh jejas thermik.

    #el(sel neuron tidak menunjukkan perubahan(perubahan abnormal

    kecuali sel(sel purkinye yang menunjukkan proses degeneratif. 'ada penderita

    yang mengalami komplikasi sepsis, maka dapat ditemukan mikroabses danmeningitis hematogenous.

    i. #istem muskuloskeletal.

    Atot(otot, tendo, dan tulang, jarang sekali terpengaruh oleh luka bakar

    thermik, kecuali pada kebakaran luas. 'erubahan yang dapat terjadi adalah

    fraktur patologis yaitu pada tulang kepala. @al ini dapat disebabkan oleh

    karena kenaikan tekanan intrakranial yang mendadak, sedangkan pada anggota

    gerak disebabkan oleh pemendekan otot(otot yang berlebihan sehingga terjadi

    tarikan yang berlebihan pada tendon dan tulang.

    40

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    41/55

    $.2 Penentuan )ntra/"tal"tas Luka Bakar

    +aktor yang tidak kalah penting dalam patologi forensik adalah bagaimana cara

    membedakan apakah korban mati sebelum atau sesudah kebakaran.

    a. Jelaga dalam saluran nafas-*(-&

    'ada kebakaran rumah atau gedung dimana rumah atau gedung beserta isi

    perabotannya juga terbakar seperti bahan(bahan yang terbuat dari kayu, plastik akan

    menghasilkan asap yang berwarna hitam dalam jumlah yang banyak. kibat dari

    inhalasi ini korban akan menghirup partikel karbon dalam asap yang berwarna hitam.

    #ebagai tanda dari inhalasi aktif antemortem, maka partikel(partikel jelaga ini dapat

    masuk kedalam saluran nafas melalui mulut yang terbuka, mewarnai lidah, dan faring,

    glottis , 3ocal cord , trachea bahkan bronchiolus terminalis. #ehingga, secara histologi

    ditemukan jelaga yang terletak pada bronchiolus terminalis merupakan bukti yang

    absolut dari fungsi respirasi. #ering pula dijumpai adanya jelaga dalam mukosa

    lambung, ini juga merupakan bukti bahwa korban masih hidup pada wakrtu terdapat

    asap pada peristiwa kebakaran. ;arbon ini biasanya bercampur dengan mukus yang

    melekat pada trachea dan dinding bronchus oleh karena iritasi panas pada mukosa.

    Ditekankan sekali lagi bahwa ini lebih nyata bila kebakaran terjadi didalam gedung

    dari pada di dalam rumah.

    b. #aturasi 5A@ dalam darah-*(-&

    5A dalam darah merupakan indikator yang paling berharga yang dapat

    menunjukkan bahwa korban masih hidup pada waktu terjadi kebakaran. Aleh

    karena gas ini hanya dapat masuk melalui absorbsi pada paru(paru. kan tetapi bila

    pada darah korban tidak ditemukan adanya saturasi 5A@ maka tidak berarti

    korban mati sebelum terjadi kebakaran. 'ada nyala api yang terjadi secara cepat,

    terutama kerosene dan benCene, maka le3el karbonmonoksida lebih rendah atau

    bahkan negati3e dari pada kebakaran yang terjadi secara perlahan(lahan dengan

    akses oksigen yang terbatas seperti pada kebakaran gedung.

    #atu lagi yang harus disadari bahwa kadar saturasi 5A dalam darah tergantung

    beberapa faktor termasuk konsentrasi 5A yang terinhalasi dari udara, lamanya

    eksposure, rata(rata dan kedalaman respiration rate dan kandungan @b dalam darah.

    ;ondisi(kondisi ini akan mempengaruhi peningkatan atau penurunan rata(rata

    absorbsi 5A. sebagai contoh api yangmenyala dalam ruangan tertutup, akumulasi 5A

    41

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    42/55

    dalam udara akan cepat meningkat sampai konsentrasi yang tinggi, sehingga

    diharapkan absorbsi 5A dari korban akan meningkan secra bermakna.

    'ada otopsi biasanya relatif mudah untuk menentukan korban yang meninggal

    pada keracuan 5A dengan melihat warna lebam mayat yang berupa cherry red pada

    kulit, otot, darah dan organ(organ interna, akan tetapi pada orang yang anemik atau

    mempunyai kelainan darah warna cherry red ini menjadi sulit dikenali. Harna cherry

    red ini juga dapat disebabkan oleh keracuan sianida atau bila tubuh terpapar pada

    suhu dingin untuk waktu yang lama.

    c. 4eaksi jaringan

    %idak mudah untuk membedakan luka bakar yang akut yang terjadi antemortem

    dan postmortem. 'emeriksaan mikroskopik luka bakar tidak banyak menolong

    kecuali bila korban dapat bertahan hidup cukup lama sampai terjadi respon radang.

    ;urangnya respon tidak merupakan indikasi bahwa luka bakar terjadi postmortem.

    'emeriksaan slide secara mikroskopis dari korban luka bakar derajat tiga yang

    meninggal tiga hari kemudian tidak ditemukan reaksi radang, ini diperkirakan oleh

    karena panas menyebabkan trombosis dari pembuluh darah pada lapisan dermis

    sehinggga sel(sel radang tidak dapat mencapai area luka bakar dan tidak

    menyebabkan reaksi radang. lister juga bukan merupakan indikasi bahwa korban

    masih hidup pada waktu terjadi kebakaran, oleh karena blister ini dapat terjadi

    secara postmortem. lister yang terjadi postmortem berwarna kuning pucat,

    kecuali pada kulit yang hangus terbakar. gak jarang dengan dasar merah atau

    areola yang erythematous, walaupun ini bukan merupakan tanda pasti. #ecara

    tradisionil banyak penulis mengatakan bahwa untuk dapat membedakan blister

    yang terjadi antemortem dengan blister yang terjadi postmortem adalah dengan

    menganalisa protein dan chlorida dari cairan itu. lister yang dibentuk pada

    antemortem dikatakan mengandung lebih banyak protein dan chloride, tetapi

    inipun tidak merupakan angka yang absolute.

    d. 'endarahan subendokardial 3entrikel kiri jantung-*,-$,-&,)!

    'erdarahan subendokardial pada 3entrikel kiri dapat terjadi oleh karena efek panas.

    kan tetapi perdarahan ini bukan sesuatu yang spesifik karena dapat disebabkan

    oleh berbagai mekanisme kematian. 'ada korban kebakaran perdarahan ini

    merupakan indikasi bahwa sirkulasi aktif sedang berjalan ketika tereksposure oleh

    42

  • 7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi

    43/55

    panas tinggi yang tidak dapat ditolerasi oleh tubuh dan ini merupakan bukti bahwa

    korban masih hidup saat terjadi kebakaran.

    $.3 !ea0aan Umum ang D"temukan Pa0a Maat Dengan Luka Bakar

    'ada kebakaran yang hebat, apakah di dalam gedung atau yang terjadi pada

    kecelakaan mobil yang terbakar, sering terlihat bahwa keadaan tubuh korban yang

    terbakar sering tidak mencerminkan kondisi saat matinya. erikut keadaan umum yang

    ditemukan pada mayat dengan luka bakar.1,,*,$,8

    a. Skin split

    ;ontraksi dari jaringan ikat yang terbakar menyebabkan terbelahnya kulit dari

    epidermis dan korium yang sering menyebabkan artefak yang menyerupai luka sayat

    dan sering disalah artikan sebagai kekerasan tajam. rtefak postmortem ini dapatmudah dibedakan dengan kekerasan tajam antemortem oleh karena tidak adanya

    perdarahan dan lokasinya yang ber3ariasi disembarang tempat. ;adang(kadang dapat

    terlihat pembuluh darah yang intak yang menyilang pada kulit yang terbelah.

    b.Abdominal !all destruction

    ;ebakaran partial dari dinding abdomen bagian depan akan menyebabkan

    keluarnya sebagian dari jaringan usus melalui defek yang terjadi ini. iasanya ini

    terjadi tanpa perdarahan, apakah perdarahan yang terletak diluar atau didalam

    rongga abdomen.

    c. Skull fractures

    ila kepala terpapar cukup lama dengan panas dapat menyebabkan pembentukan

    uap didalam rongga kepala yang lama kelamaan akan mengakibatkan kenaikan

    tekanan intrakranial yang dapat menyebabkan terpisahnya sutura(sutura dari tulang

    tengkorak. 'ada luka bakar yang hebat dan kepala sudah menjadi arang atau

    hangus terbakar dapat terlihat artefak fraktur tulang tengkorak yang berupa fraktur

    linear. Disini tidak penah diikuti oleh kontusio serebri, subdural atau subarachnoid.

    d.0seudo epidural hemorrhage

    ;eadaan umum yang biasanya terdapat pada korban yang