referat forensik bu wian revisi
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
1/55
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Luka adalah rusaknya struktur dan fungsi anatomis normal akibat proses
patologis yang berasal dari internal maupun eksternal. Luka bakar merupakan salah satu
klasifikasi jenis luka yang diakibatkan oleh suhu panas ataupun suhu dingin yang tinggi,
sumber listrik, bahan kimiawi, cahaya, radiasi dan friksi. Jenis luka dapat beraneka
ragam dan memiliki penanganan yang berbeda tergantung jenis jaringan yang terkena
luka bakar, tingkat keparahan, dan komplikasi yang terjadi akibat luka tersebut. Luka
bakar dapat merusak jaringan otot, tulang, pembuluh darah dan jaringan epidermal yang
mengakibatkan kerusakan yang berada di tempat yang lebih dalam dari akhir sistem
persarafan.1,8
Luka bakar dapat mengakibatkan permasalahan yang kompleks dan meluas
melebihi kerusakan fisik yang terlihat. Masalah kompleks ini mempengaruhi semua
sistem tubuh dan beberapa keadaan yang mengancam kehidupan. Dua puluh tahun yang
lalu, seorang dengan luka bakar !" dari luas permukaan tubuh dan mengalami
komplikasi dari luka dapat terjadi gangguan fungsional, harapan hidup kurang dari !".
#ekarang, seseorang dengan luka bakar $" luas permukaan tubuh mempunyai harapan
hidup !". %idak lagi menjadi hal yang luar biasa untuk memulangkan pasien dengan
luka bakar &" yang berhasil ditangani. 'engurangan waktu penyembuhan, antisipasi,
dan penanganan secara dini untuk mencegah komplikasi, pemeliharaan fungsi tubuh
dalam perawatan luka dan teknik rehabilitasi yang lebih efektif semuanya dapat
meningkatkan rata(rata harapan hidup pada sejumlah klien dengan luka bakar serius.)*
'rognosis pasien yang mengalami luka bakar berhubungan langsung dengan
lokasi dan ukuran luka bakar. +aktor lain seperti umur, status kesehatan sebelumnya, dan
inhalasi asap dapat mempengaruhi beratnya luka bakar dan pengaruh lain yang
menyertai. 'asien luka bakar sering mengalami komorbid yang merugikan, seperti luka
atau kematian anggota keluarga yang lain, kehilangan rumah dan lainnya. 'asien luka
bakar harus dirujuk untuk mendapatkan fasilitas perawatan yang lebih baik untuk
menangani segera dan masalah jangka panjang yang menyertainya.)$
Di merika #erikat, kurang lebih -!.!!! orang mengalami luka bakar setiap
tahunnya. Dari angka tersebut, sebanyak 11-.!!! penderita luka bakar membutuhkan
tindakan gawat darurat, dan sekitar -1! penderita luka bakar meninggal dunia.1) Di
1
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
2/55
ndonesia, belum ada angka pasti mengenai luka bakar. kan tetapi dengan
bertambahnya jumlah penduduk serta industri, angka luka bakar tersebut semakin
meningkat.1) Dari laporan American Burn Association -!1- dikatakan bahwa angka
morbiditas &*,1" lebih banyak terjadi pada wanita /*&"0. erdasarkan tempat kejadian,
*& " di rumah tangga dan &" di tempat kerja, $" di jalan raya, " di rekreasi atau
olahraga 1!" dan lain(lain. Menurut surat kabar Tribunpada tanggal 8 +ebruari -!1-,
pada Simposium Indonesia Burn and Wound Care Meeting yang diselengarakan
2ni3ersitas 'adjadjaran di andung dilaporkan data terakhir yang dikeluarkan unit luka
bakar 4#5M Januari 1&&8 ( Mei -!!1 menunjukkan bahwa *!" karena kecelakaan
rumah tangga, -!" karena kecelakaan kerja, dan -!" sisanya karena sebab(sebab lain.
Dan angka kematian akibat luka bakar pun di ndonesia masih tinggi, sekitar 6!",
terutama diakibatkan luka bakar berat. #ebagai contoh, dalam lima tahun terakhir 4umah
#akit 'usat 'ertamina sebagai salah satu rumah sakit yang memiliki fasilitas perawatan
khusus 2nit Luka akar menerima antara )) sampai dengan ) penderita /rata(rata 6!
penderita 7 tahun0. Dari jumlah tersebut yang termasuk dalam kategori luka bakar berat
sebanyak sekitar -1". Di seluruh dunia, setiap tahun kira(kira 1,- juta orang datang ke
nstalasi awat Darurat /D0 karena luka bakar.)8
erdasarkan data(data tersebut, kita sebagai dokter membutuhkan pemahamanyang baik tentang luka baka itu sendiri, baik pada korban hidup, maupun korban yang
meninggal.
1.2. Rumusan Masalah
'ermasalahan(permasalahan yang diangkat dalam referat ini adalah9
1. pa definisi dari luka bakar :
-. pa saja klasifikasi luka bakar dan apa yang menjadi dasar dari klasifikasi tersebut:
). pa peranan klasifikasi luka bakar dalam menentukan kualifikasi luka :
6. agaimana perbedaan gambaran kematian pada korban yang meninggal karena luka
bakar dan korban yang meninggal dunia terlebih dahulu lalu dibakar :
1.3 Tujuan
1.).1 %ujuan 2mum
Mengetahui dan memahami kualifikasi luka pada luka bakar.
2
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
3/55
1.).- %ujuan ;husus
1. Mengetahui dan memahami definisi luka bakar.
-. Mengetahui dan memahami aspek(aspek terkait luka bakar.
). Mengetahui dan memahami klasifikasi luka bakar.
6.Mengetahui peranan klasifikasi luka bakar dalam menentukan kualifikasi
luka dan kepentingannya bagi peradilan.
1.4 Manaat
1.6.1. Manfaat bagi ilmu pengetahuan
Menambah pengetahuan mengenai luka bakar dan peranannya dalam
menentukan kualifikasi luka.
1.6.-. Manfaat bagi institusi di bidang forensik
Menambah pengetahuan mengenai luka bakar untuk kepentingan penentuan
kualifikasi luka.
1.6.). Manfaat bagi institusi di bidang hukum
Menambah pengetahuan mengenai kegunaan penentuan kualifikasi luka bakar
dalam menunjang in3estigasi yang dilakukan oleh pihak penegak hukum
BAB 2
LU!A BA!AR
2.1. De"n"s"
3
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
4/55
Luka bakar adalah luka yang disebabkan oleh kontak dengan suhu tinggi
seperti api, air panas, listrik, bahan kimia, dan radiasi. Luka ini dapat menyebabkan
kerusakan jaringan. 5edera lain yang termasuk luka bakar adalah sambaran petir,
sengatan listrik, sinar < dan bahan korosif. ;erusakan kulit yang terjadi tergantung pada
tinggi suhu dan lama kontak. #uhu minimal untuk dapat menghasilkan luka bakar adalah
sekitar 66=5 dengan kontak sekurang(kurangnya >* jam. #uhu *=5 dengan kontak
selama - detik sudah cukup menghasilkan luka bakar. ;ontak kulit dengan uap air panas
selama - detik mengakibatkan suhu kulit pada kedalaman 1 mm dapat mencapai suhu
6$=5, air panas yang mempunyai suhu *!=5 yang kontak dengan kulit dalam waktu 1!
detik akan menyebabkanpartial thickness skin loss dan diatas $!=5 akan menyebabkan
full thickness skin loss. %emperatur air yang digunakan untuk mandi adalah berkisar )*=5
> 6-=5. 'elebaran kapiler dibawah kulit mulai terjadi pada saat suhu mencapai )=5
selama 1-! detik, 3esikel terjadi pada suhu )=5>$=5 selama kontak )! > 1-! detik.1,-,
2.2 Anat#m" !ul"t
natomi kulit manusia terdiri dari tiga lapisan utama yaitu epidermis, dermis,
dan jaringan subkutan.& Lapisan epidermis tidak mengandung pembuluh darah
sehingga mendapat nutrisi secara difusi dari lapisan dermis? lapisan ini tersusun atas
beberapa tipe sel yaitu keratinosit, melanosit, sel Langerhans, dan sel Merkel? lapisan
ini tersusun atas lima lapisan yaitu stratum korneum, lusidum, granulosum, spinosum,
dan basale. Lapisan epidermis membantu menjaga suhu tubuh.1! Dermis adalah
lapisan di bawah epidermis yang yang mengandung lapisan epitel dan terikat dengan
epidermis oleh membrana basalis. Lapisan dermis mengandung folikel rambut,
glandula sudorifera, glandula sebasea, kelenjar apokrin, pembuluh limfe, pembuluh
darah, serta nerve ending. Lapisan dermis tersusun atas dua lapisan, yaitu regio
papillare dan regio retikuler. 4egio papillare tersusun atas jaringan ikat longgar,
meluas hingga epidermis, dan mengandung kapiler pembuluh darah serta
korpuskulum Meissner. 4egio retikuler tersusun atas jaringan ikat padat yang terdiri
dari serat(serat kolagen, elastin, dan retikuler yang padat. 'rotein(protein serat
tersebut memberikan kekuatan, daya regang, dan elastisitas. 11 Jaringan subkutan
bukan bagian dari kulit dan terletak di bawah dermis, berfungsi untuk melekatkan
dermis ke jaringan otot dan tulang serta menyokong serabut saraf dan pembuluh
darah. Jaringan subkutan terdiri dari jaringan ikat longgar, makrofage, dan adiposit/!"0.1-
4
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
5/55
ambar 1. natomi ;ulit
2.3 Pat#"s"#l#g"
;ulit adalah organ terluar pada tubuh manusia dengan luas !,!- m-pada bayi baru
lahir s7d 1 m-pada orang dewasa. pabila kulit terbakar atau terpajan suhu tinggi,
pembuluh kapiler di bawahnya, area sekitarnya, dan area yang jauh sekalipun akan rusak
dan meningkat permeabilitasnya, serta terjadi 3asodilatasi.16%erjadilah kebocoran cairan
intrakapiler ke interstitial sehingga terjadi udem dan bula yang mengandung banyak
elektrolit, disertai rusaknya eritrosit sehingga menyebabkan anemia. Dengan rusaknya
kulit, penguapan pun semakin meningkat.1) ;ebocoran cairan intra3askuler ke interstitial
juga membawa albumin dalam plasma sehingga menyebabkan hipoproteinemia dan
memperparah udem.16
@al(hal tersebut di atas menyebabkan berkurangnya cairan intra3askuler dengan
cepat. 'ada luka bakar yang luasnya kurang dari -!", mekanisme kompensasi tubuh
masih bisa mengatasi. ila kulit yang terbakar lebih dari -!" dapat terjadi syok
hipo3olemik disertai gejala yang khas seperti gelisah, pucat, dingin, berkeringat, nadi
lemah dan cepat, tekanan darah menurun, dan produksi urin berkurang.1)
'ada kebakaran di dalam ruang tertutup, luka bakar pada wajah, dapat terjadi trauma
inhalasi karena gas, asap, dan uap panas terhirup. %rauma inhalasi menyebabkan udem
laring sehingga terjadi obstruksi jalan nafas dengan gejala dan tanda berupa sesak nafas,
takipneu, stridor, suara parau, dan sputum berwarna gelap jelaga.1)
Dapat juga terjadi keracunan gas 5A /karbonmonoksida0 atau gas beracun lainnya.
;arbonmonoksida sangat kuat terikat dengan hemoglobin sehingga hemoglobin tidak
mampu mengikat oksigen. %anda keracunan ringan berupa lemas, bingung, pusing, mual,
5
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
6/55
dan muntah. 'ada keracunan yang berat terjadi penurunan kesadaran hingga koma. ila
lebih dari *!" ikatan 5A dengan hemoglobin dapat mengakibatkan kematian.1)
#etelah 1-(-6 jam, permeabilitas kapiler mulai membaik dan terjadi mobilisasi
serta penyerapan balik cairan dari interstitial ke intra3askuler. @al ini ditandai dengan
diuresis.1)
2.4 Et"#l#g" Luka Bakar
erdasarkan 'enyebabnya, Luka bakar secara kasar dapat dibagi dalam enam kategori 9
A. Flame Burns
%erjadi bila kulit mengalami kontak langsung dengan api.
1. ;eparahan tergantung lamanya waktu kulit terpajan dengan api
-. entuk lain dari flame burns adalah flash burns
a. Disebabkan oleh ledakan yang berasal dari gas, atau berupa partikel(
partikel halus suatu benda panas
b. Menyebabkan luka bakar derajat dua dan tiga pada seluruh daerah
kulit yang terkena, termasuk rambut
B. Contact Burns
%erjadi bila kulit mengalami kontak langsung dengan objek yang panas, misalnya besi
panas, setrika, dll. Jenis luka bakar ini, dapat memberikan gambaran mengenai bentuk
benda panas yang menyebabkan luka bakar tersebut
C. adiant Burns
%erjadi apabila kulit terpajan dengan gelombang panas
1. %idak selalu diperlukan kontak langsung dengan benda yang menghasilkan
gelombang panas untuk menimbulkan luka bakar
-. Dapat menimbulkan lepuh dan eritema
). ila pajanan terjadi dalam jangka waktu lama dapat meimbulkan karbonisasi
D. Luka terbakar terjadi bila kulit berhubungan dengan cairan panas / biasanya air 0.
1. ir pada 18=+ /$!=50 akan menghasilkan suatu luka derajat tiga pada kulit
orang dewasa, kira(kira dalam satu detik dari kontak? pada 1)1=+ /=50,
hampir - detik dibutuhkan untuk menghasilkan luka bakar yang sama.
-. 'emanas air hampir seluruh rumah di merika berasal dari pengaturan pabrik
kira(kira 1)!=(16!=+, meskipun begitu, unit terbaru sekarang disesuaikan
menjadi sekitar 1-!=+.
6
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
7/55
). Luka terbakar dapat dibagi menjadi ) tipe 9
a. Luka imersi, yang mana bisa saja karena ketidak sengajaan atau
kecerobohan di rumah. Luka bakar imersi akibat kecerobohan di rumah
sering terjadi karena anak kecil ditempatkan di dalam kolam atau di bak
mandi yang di penuhi dengan air panas membara, dengan tujuan untuk
mendisplinkan atau menghukum si anak. entuk khas luka bakar dapat
terlihat, sebagai anak yang terefleksi tenggelam di dalam air. Di sekeliling
area dari kulit yang melingkari tiap(tiap daerah lutut tidak terkena karena
anak tersebut dipaksa berjongkok di dalam air.
ambar -. 'enyiksaan anak dengan luka bakar. nak biasanya dipegang
diantara tangannya, dan ke bawah pada air membara. @asil
luka bakar menunjukkan bentuk khas dengan tidak terdapat
luka di bagian lututnya, fossa poplitea, dan daerah inguinal.
b. Luka bakar karena percikan, atau tumpahan biasanya tidak sengaja,
disebabkan karena memercikkan, menumpahkan cairan panas ke tubuh.
Luka akibat tumpahan dapat terjadi bila seorang anak kecil menuangkan
pot berisi air panas dari kompor, dan cairan tumpah ke seluruh tubuh. Di
beberapa kasus, bentuk dari luka bakar harus berhubungan dengan cerita,
dengan yang paling berat luka bakarnya dari kulit kepala atau kepala.
c. Luka bakar hangat biasanya karena ketidaksengajaan. 2ap yang sangat
panas dapat menyebabkan luka berat pada mukosa saluran napas. 'ada
beberapa kasus, edema laring massif dapat terjadi, penyebab asfiksia dankematian.
7
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
8/55
B. Luka bakar karena micro!ave.
Micro!ave adalah gelombang elektromagnetik yang mana frekwensi berkisar antara
)!()!!.!!! M@C dan panjang antara 1mm sampai )! cm. 4adiasi micro!aveadalah
non(ionisasi, oleh karena itu, efek biologi primernya adalah panas, yang mana
memproduksi melalui agitasi molecular dari molekul polar, seperti air. 'ada system
biologi, oleh karena itu, Jaringan dengan komposisi air yang lebih tinggi /seperti otot0
akan menjadi lebih panas daripada jaringan dengan komposisi air yang lebih rendah
/seperti lemak0. #tandar operasi untuk micro!avedi dapur adalah pada -,6! M@C.
1. %ergantung pada panjang gelombang radiasi, dan ketebalan, orientasi, dan
karakter dari target, apabila ada salah satu atau kombinasi dari tiga hal ini 9
a. micro!aveterrefleksi.
b. micro!avediabsorbsi.
c. microwa3e melewati di keseluruhan target.
-. #urell et al, pada 1&8$ melaporkan pada suatu studi yang mana piglet
anestesi terekspos pada radiasi microwa3e dari sebuah $! watt microwa3e
rumah tangga, pada energi penuh, dalam waktu berkisar &!(1-! detik. #tudi
itu menunjukkan 9
a. pada semua kasus, luka bakar memproduksi demarkasi yang sempurna, luka
bakar penuh.
b. luka bakar yang mana lebih ekstensif di permukaan tubuh mendekati alat
pengeluaran / biasanya bertempat di atas dari o3en 0.
c. secara mikroskopik kasar menunjukkan penemuan yang konsisten dari
perubahan relati3e lemak subcutaneous, selain luka bakar pada kulit di atas
atau di bawah otot / perubahan relati3e lapisan jaringan 0. rus nuklir tidak
ada.
d. mikroskopik electron tidak memperlihatkan kerusakan selular atau organel
yang berarti.
). @ampir luka bakar karena micro!ave adalah karena ketidaksengajaan,
berkaitan dengan memasukkan tangan ke dalam microwane dengan tidak
mematikan benar(benar terlebih dahulu, atau karena ingesti dari cairan panas
yang dipanaskan ke dalam micro!ave. 'ada satu pelaporan, seorang pria yang
menggunakan tambalan nitro transdermal mengalami luka baker derajat dua di
dekat tambalan itu, ketika dia duduk di sebelah o3en micro!ave yang bocor.
8
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
9/55
Diperkirakan, plastic alumunium yang ada pada tambalan tersebut merupakan
faktor yang menyebabkan kebakaran tersebut.
6. entuk tidak biasa dari penyiksaan anak pernah dilaporkan pada tahun 1&8$
oleh leander et el yang mana berhubungan dengan dua kasus terpisah
yang mana seorang bayi perempuan umur minggu, dan seorang anak laki(laki
umur 16 bulan yang terbakar karena diletakkan di o3en micro!ave yang sedang
dinyalakan.
+. Luka bakar kimia adalah diproduksi oleh agen kimia seperti asam kuat dan alkali,
sama seperti agent lain seperti fosfor dan fenol. Luka bakar menghasilkan perubahan
yang lebih lambat daripada luka bakar akibat agent panas.
1. Bkstensi luka tergantung dari 9
a. gent kimianya.
b. ;ekuatan atau konsentrasi dari agent kimianya.
c. Durasi kontak dengan agent tersebut.
-. gent alkalin 9
a. 5enderung lebih menjadi luka berat disbanding agent asam ?
b. Eang dapat menyababkan luka baker umumnya memiliki p@ F 11.
c. #ering menghasilkan luka yang cukup tebal
d. Menghasilkan luka yang menimbulkan nyeri? dan menusuk kulit dan licin.
). gen asam biasanya menghasilkan hanya sebagian dari ketebalan luka, yang mana
diikuti dengan eritema dan erosi yang superfisial saja
2.$ Pen"la"an Luka Bakar
da beberapa aspek yang perlu dinilai pada pasien dengan luka bakar, yaitu 916
1. penyebab
-. kedalaman
). luas
6. lokasi
. usia
'enyebab luka bakar didapatkan dari anamnesis. 'enyebab yang dimaksud mengacu
pada definisi luka bakar, yaitu api, cairan panas, bahan kimia, uap panas, listrik, dll.
'enting juga diketahui lama pajanan. ;onsumsi alkohol atau obat(obatan juga perlu
ditanyakan. Mekanisme cedera yang berhubungan juga perlu ditanyakan, misalnya
ledakan, jatuh, kecelakaan lalu lintas, dsb.16
9
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
10/55
-..1 ;edalaman 169
ambar ). ;edalaman Luka akar
a. Derajat 19 kerusakan terbatas pada lapisan epidermis, kulit tampak kemerahan,
nyeri hilang dalam 68($- jam, sembuh tanpa cacat.
ambar 6. Luka akar Derajat 1
b. Derajat - 9 kerusakan mengenai seluruh epidermis disertai sebagian dermis, terasa
nyeri, kulit kemerahan, edematous, dan timbul bula. Luka bakar derajat - dibagi
dua jenis, yaitu
Derajat -a /superfisial0 9 kulit kemerahan, edematous, timbul bula, nyeri.
anyak sel basal selamat, alat(alat di bagian dermis masih baik, pelebaran
pembuluh darah. #embuh dalam - minggu dengan atau tanpa jaringan parut.
Gambar 5. Luka Bakar Derajat 2a
Derajat -b /dalam0 9 kerusakan lapisan epidermis dan sebagian dermis, masih
basah tapi tampak pucat, nyeri berkurang dibandingkan derajat -a. Dapat
sembuh dalam beberapa minggu hingga beberapa bulan disertai jaringan parut.
10
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
11/55
Gambar 6. Luka Bakar Derajat 2bc. Derajat )9 kerusakan seluruh lapisan dermis atau lebih dalam. %ampak epitel
terkelupas dan daerah putih karena koagulasi protein dermis. Dermis yang
terbakar akan mengering dan menciut disebut eskar. %idak ada perfusi darah dan
sensasi rasa nyeri. 'enyembuhan spontan tak mungkin terjadi. #etelah minggu
kedua akan tampak jaringan granulasi yang harus ditutup denganskin graft" bila
dibiarkan akan menjadi kontraktur oleh karena jaringan parut yang menebal dan
menyempit.
Gambar 7. Luka Bakar Derajat 3
d. Derajat 6 9 luka bakar mengenai semua lapisan dan terjadi karbonisasi 1
Gambar 8. Luka Bakar Derajat 4
-..- Luas
Luas luka bakar adalah persentase dari total area permukaan tubuh yang
terbakar atau Total Bod# Surface Area /%#0. 2ntuk memudahkan
perhitungan, satu telapak tangan pasien adalah G!,$8" %#.)
'erhitungan berdasarkanule of $ines dari Hallace 916
o ;epala, leher 9 &"
o Lengan, tangan 9 - &"
o 'aha, betis, kaki 9 6 &"
o Dada, perut, punggung, bokong 9 6 &"
o enitalia 9 1"
11
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
12/55
'enilaian pada anak berbeda karena ukuran kepala(dada dan tungkai berbeda,
yaitu 916
nak tahun 9
o ;epala 9 16"o %ungkai, kaki 9 1*"
o agian lain sama dengan dewasa.
ayi 1 tahun 9
o ;epala, leher 9 18"
o %ungkai, kaki 9 16"
o agian lain sama dengan dewasa.
ambar &.ule of $ines
-..) 2sia
Luka bakar terjadi pada usia ekstrem dapat membawa morbiditas dan
mortalitas lebih besar. 'erhatian terhadap usia kurang dari ) tahun atau lebih
dari *! tahun karena imunitas lebih lemah dibanding usia lainnya.16
-..6 Lokasi
Hajah dan leher, tangan, kaki dan perineum /area primer0 memerlukan
perhatian khusus.16
2.% Pem&ag"an Berat Luka Bakar
erat 7 kritis 916
o Derajat - lebih dari -".
12
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
13/55
o Derajat ) lebih dari 1!" atau terdapat di wajah, kaki, tangan.
o Luka bakar disertai trauma inhalasi atau jaringan lunak luas, atau fraktur.
o Luka bakar akibat listrik.
o Derajat 1 meliputi wajah, tangan, kaki dan daerah perineum7kelamin.
#edang 9 16
o Derajat - 9 1(-"
o Derajat ) kurang dari 1!", kecuali muka, kaki, tangan.
o Derajat 1 meliputi 1()!" %#.
4ingan 916
o Derajat - kurang dari 1".
o Derajat 1 meliputi kurang dari 1!" %#.
+aktor(faktor komorbid 9
16
o penyakit kardio3askuler
o penyakit respirasi
o penyakit ginjal
o penyakit 7 sindrom metabolic
ndikasi rawat inap 916
o 2sia 1!(6! tahun dengan luka bakar derajat - lebih dari 1" %#, atau luka
bakar derajat ) lebih dari )" %#.
o 2sia kurang dari 1! tahun dan lebih dari 6! tahun, luka bakar derajat - lebih dari
1!" %#, atau setiap luka bakar derajat ).
o Luka bakar yang mengenai wajah, tangan, kaki, atau perineum.
o Luka bakar sirkumferensial di ekstremitas.
o Luka bakar akibat listrik.
o Luka bakar yang menyebabkan penderita tidak dapat merawat diri sendiri atau
tidak dapat menopang kehidupannya sendiri di rumah.
2.' !#m(l"kas" Luka Bakar
eberapa komplikasi luka bakar adalah 916
o Jaringan parut yang sulit dikoreksi.
o kontraktur 7 kekakuan.
o kecacatan
o kematian
13
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
14/55
#eorang korban luka bakar dapat mengalami berbagai macam komplikasi yang fatal
termasuk diantaranya kondisi shock, infeksi, ketidakseimbangan elektrolit dan masalah
distress pernapasan. #elain komplikasi yang berbentuk fisik, luka bakar dapat juga
menyebabkan distress emosional /trauma0 dan psikologis yang berat dikarenakan cacat
akibat luka bakar dan bekas luka. Luka bakar dangkal dan ringan /superficial0 dapat
sembuh dengan cepat dan tidak menimbulkan jaringan parut. Iamun apabila luka
bakarnya dalam dan luas, maka penanganan memerlukan perawatan di fasilitas yang
lengkap dan komplikasi semakin besar serta kecacatan dapat terjadi. 1,-,)
;ontraktur adalah komplikasi serius pada luka bakar akibat reorganisasi kolagen.
@al ini terjadi pada saat scar7jaringan parut telah mencapai tahap maturasi, menebal,
mengencang, dan menahan gerakan. ;ontraktur dibagi menjadi dua 916
o ;ontraktur ekstrinsik 9 parut yang berbatas tegas, menarik jaringan sekitar
/kulit yang memendek0. Membutuhkan pembebasan segera.
o ;ontraktur intrinsik 9 kontraktur langsung dari suatu organ, misalnya tendon.
utuh rekonstruksi khusus dalam pembebasannya.
'enyebab parut sudah kering tapi belum matang. kibat gerakan sendi maupun
gra3itasi, kapiler baru pecah sehingga timbul perdarahan dan penyembuhan luka yang
mulai dari awal. Jaringan fibrosa akan menebal lalu mengkerut.16
Gambar 10. Kontraktur Akibat
Luka Bakar
#eorang korban luka bakar dapat mengalami berbagai macam komplikasi yang
fatal termasuk diantaranya kondisi shock, infeksi, ketidakseimbangan elektrolit dan
masalah distress pernapasan. #elain komplikasi yang berbentuk fisik, luka bakar dapat
juga menyebabkan distress emosional /trauma0 dan psikologis yang berat dikarenakan
cacat akibat luka bakar dan bekas luka. Luka bakar dangkal dan ringan /superficial0
dapat sembuh dengan cepat dan tidak menimbulkan jaringan parut. Iamun apabila luka
bakarnya dalam dan luas, maka penanganan memerlukan perawatan di fasilitas yang
lengkap dan komplikasi semakin besar serta kecacatan dapat terjadi. 1,-,)
14
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
15/55
'enyebab ;ematian kibat Luka akar /Manner of %eath0 9
a.;eracunan at ;arbon Monoksida$,8
;ebanyakan kematian pada luka bakar biasanya terjadi pada kebakaran yang hebat
yang terjadi pada gedung(gedung atau rumah(rumah bila dibandingkan dengan
kebakaran yang terjadi pada kecelakaan pesawat terbang atau mobil. 'ada kasus(
kasus kebakaran yang terjadi secara bertahap maka 5A poisoning dan smoke
inhalation lebih sering bertanggung jawab dalam penyebab kematian korban
dibanding dengan luka bakar itu sendiri. 5A poisoning merupakan aspek yang penting
dari penyebab kematian pada luka bakar, biasanya korban menjadi tidak sadar dan
meninggal sebelum api membakarnya, ini dapat menjawab pertanyaan mengapa
korban tidak melarikan diri pada waktu terjadi kebakaran. #ehingga dalam
menentukan penyebab dari kematian, maka luas dan derajat luka bakar serta saturasi
darah yang mengandung 5A harus dinilai secara hati > hati. as 5A ini dibentuk dari
pembakaran yang tidak sempurna misalnya kayu yang terbakar, kertas, kain katun,
batu bara yang terbakar akan menghasilkan gas 5A. 5A dalam darah merupakan
indikator yang paling berharga yang dapat menunjukkan bahwa korban masih hidup
pada waktu terjadi kebakaran. ila 5A merupakan penyebab mati yang utama maka
saturasi dalam darah paling sedikitnya dibutuhkan 6!" 5A@, kecuali pada orang
tua, anak(anak dan debilitas dimana pernah dilaporkan mati dengan kadar - ".
b. Menghirup asap pembakaran /Smoke Inhalation0$,8
'ada banyak kasus kematian, dimana cedera panas pada badan tidak sesuai dengan
penyebab kematian maka dikatakan penyebab kematian adalah smoke inhalation.
sap yang berasal dari kebakaran terutama alat(alat rumah tangga seperti furniture,
cat, kayu, pernis, karpet dan komponen(komponen yang secara struktural terdiri
polystyrene, polyurethane, poly3inyl dan material(material plastik lainnya dikatakan
merupakan gas yang sangat toksik bila dihisap dan potensial dalam menyebabkan
kematian.
15
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
16/55
ambar 11. 2dema Laring
c. %rauma Mekanik$,8
;ematian oleh karena trauma mekanik biasanya disebabkan karena runtuhnya
bangunan disekitar korban, atau merupakan bukti bahwa korban mencoba untuk
melarikan diri seperti memecahkan kaca jendela dengan tangan. Luka(luka ini harus
dicari pada waktu melakukan pemeriksaan luar jenasah untuk memastikan apakah
luka(luka tersebut signifikan dalam menyebabkan kematian. %rauma tumpul yang
mematikan tanpa keterangan antemortem sebaiknya harus dicurigai sebagai suatu
pembunuhan.
d. noksia dan hipoksia$,8
;ekurangan oksigen dengan akibat hipoksia dan anoksia sangat jarang sebagai
penyebab kematian. ila oksigen masih cukup untuk menyalakan api maka masih
cukup untuk mempertahankan kehidupan. #ebagai contoh tikus dan lilin yang
diletakkan dalam tabung yang terbatas kadar oksigennya ternyata walaupun lilin
padam lebih dahulu tikus masih aktif berlari disekitarnya. 4adikal bebas dapat
diajukan sebagai salah satu kemungkinan dari penyebab kematian, oleh karena radikal
bebas ini dapat menyebabkan surfaktan menjadi inaktif, jadi mencegah pertukaran
oksigen dari al3eoli masuk kedalam darah.
e. Luka bakar itu sendiri$,8
#ecara general dapat dikatakan bahwa luka bakar seluas )! > ! " dapat
menyebabkan kematian. 'ada orang tua dapat meninggal dengan presentasi yang jauh
lebih rendah dari ini, sedangkan pada anak(anak biasanya lebih resisten. #elain oleh
derajat dan luas luka bakar prognosis juga dipengaruhi oleh lokasi daerah yang
terbakar, keadaan kesehatan korban pada waktu terbakar. Luka bakar pada daerah
16
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
17/55
perineum, ketiak, leher, dan tangan dikatakan sulit dalam perawatannya, oleh karena
mudah mengalami kontraktur.
f. 'aparan panas yang berlebih$,8
&nvironmental h#pertermia dapat menjadi sangat fatal dan bisa menyebabkan
kematian. ila tubuh terpapar gas panas, air panas atau ledakan panas dapat
menyebabkan syok yang disertai kolaps kardio3askuler yang mematikan.
BAB 3
LU!A BA!AR A!)BAT *AT !)M)A
3.1 !las""kas"
at korosif dapat dibagi menjadi 91*
a. ahan kimia bersifat asam9
( asam organik contohnya asam oksalat, asam asetat, asam karbolat.( asam anorganik contohnya asam sulfat /@-#A60, asam nitrat /@IA)0, asam klorida
( garam(garam dari logam berat contohnya merkuri klorida, Cinc klorida
( halogen contohnya +, 5l, a.
b. asa9 contohnya amoniak /I@6A@0, kalium hidroksida /;A@0, natrium hidroksida
/IaA@0.
'embahasan tentang Cat(Cat anorganik adalah sebagai berikut 91*
1. at kimia asam korosif 9
sam bersifat korosif bila konsentrasinya pekat, bersifat iritan pada konsentrasi
yang agak pekat, dan bersifat perangsang pada konsentrasi rendah. 5ara kerja pada
17
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
18/55
golongan ini dapat mengakibatkan luka dengan mengekstraksi air dari jaringan,
mengkoagulasi protein menjadi albuminat, mengubah hemoglobin menjadi asam
hematin dengan membentuk asam albuminat melalui dehidrasi jaringan yang
mengakibatkan perubahan warna hitam atau coklat.1*
ejala yang dapat timbul bila seseorang meminum asam pekat antara lain 9
Luka bakar pada bagian mulut, esofagus, sampai lambung.
Muntah yang mengandung darah, mukosa, dan bagian(bagian membran
mukosa.
'erasaan nyeri dan kembung.
#udut mulut mengalami korosi.
igi berwarna putih kapur.
Lidah mengalami korosi.
#uara serak karena edema laring.
2sus mengalami gangguan peristaltik, diare, maupun konstipasi.
'upil mengalami dilatasi.
Disfagia
Aliguria dan disuria.
#ifat(sifat khas bahan korosif9 1*,1$
1. %umpahan racun pada tubuh korban dapat merusak struktur kulit? hal ini
bisa membantu proses rekonstruksi untuk memperkirakan kapan racunnya
diminum. ibir bisa terbakar dan tetesan racun bisa mengenai dagu, leher
dan dada. 'ola mulut yang terbakar bisa digunakan untuk melihat racun apa
yang diminum. ;orban yang meminum racun dengan posisi duduk atau
berdiri, racun akan mengalir ke dada dan abdomen? bila berbaring, racun
akan mengaliri wajah dan pipi lalu keleher belakang. %umpahan racun bisa
masuk kesaluran hidung.
-. agian inferior mulut bisa terkikis, lidah tertelan atau menciut tergantung
bahan racunnya. +aring, laring dan esofagus terkikis dan dalam beberapa
menit glotis akan edema. Mukosa saluran nafas bisa rusak dan terjadiaspirasi cairan ke paru sehingga terjadi edema paru dan hemoragik.
). agian bawah esofagus dan perut mengalami perubahan warna, deskuamasi
dan perforasi. #etelah beberapa menit racun bisa mengalir lebih dalam dan
dapat merusak usus halus tapi ini jarang terjadi karena faktor waktu dan
adanya spasme pilorus.
6. %umpahan racun ke paru bisa menimbulkan edema paru dan
bronkopneumonia akibtanya terjadi kematian.
5iri(ciri luka akibat Cat korosif asam 91*disertai gambar lebih baik
18
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
19/55
%erlihat kering .
erwarna coklat kehitaman, kecuali yang disebabkan karena asam nitrat
berwarna kuning kehijauan.
'erabaan keras dan kasar.
ambar 1-. Luka akar sam,
'enyebab kematian91*
#egera
;egagalan pernafasan karena spasme dan edema glotis.
'erforasi lambung yang menyebabkan peritonitis.
Lambat
Lemas dan malnutrisi, karena kelaparan akibat esofagus atau pylorus
mengalami pembentukan sikatriks dan stenosis.
Dispepsia yang sukar disembuhkan.
sam hidroklorida
sam hidroklorida adalah Cat yang tajam dan tidak berwarna. #umber
keracunan biasanya pada industri, laboratorium, pemakaian asam klorida
sebagai pembersih di lingkungan rumah tangga. sam hidroklorida digunakan
untuk aborsi dengan cara disuntik per3aginam ke dalam uterus sehingga
menyebabkan kematian janin. ;asus yang sering kali terjadi pada penggunaan
asam ini adalah suicidal, dengan cara menelan cairan yang terkonsentrasi.
;asus jarang terjadi adalah kecelekaan dan homocidal.
sam sulfat
sam sulfat adalah Cat kimia yang sering digunakan pada proses
manufaktur dan reagen yang penting dalam laboratorium. #umber keracunan
biasanya pada industri dan laboratorium. sam sulfat memiliki sifat fisik tidak
berwarna, tidak berbau, tidak mudah terbakar pada udara terbuka, jika
ditambah air menghasilkan panas, jika mengenai benda bersifat organik seperti
kulit akan mengakibatkan perubahan warna menjadi hitam seperti terbakar.
19
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
20/55
sam nitrat
sam nitrat digunakan secara luas pada proses manufaktur dan reagen
yang penting dalam laboratorium. #umber keracunan dari industri, pabrik
bahan peledak, dan laboratorium. sam nitrat memiliki sifat fisik merupakan
cairan bening tidak berwarna. sam nitrat yang berwarna merah kekuningan
adalah asam nitrat dipasaran yang mengandung nitrogen oksida. Dalam bentuk
yang terkonsentrasi, asam ini dapat menghancurkan bahan organik dengan
cara oksidasi dan reaksi anthoproteic. sam nitrat ini akan menimbulkan
keruskan mukosa dan meninggalkan bekas berupa cetakan kuning kecoklatan
di mukosa.
sam asetat#umber keracunan dari industri, laboratorium, biasanya digunakan
sebagai bahan utama dari asam cuka. Larutan asam asetat glacial &&" yang
digunakan pada laboratorium kimia, dan merupakan Cat korosif kuat serta
asam yang berbau menyengat dan khas. ;eracunan seringkali disebabkan
karena menghirup asap dari asam asetat. #ifat fisik asam nitratmemiliki sifat
tidak berwarna, pada asam cuka berupa cairan yang berwarna kekuningan,
berbau tajam dan khas.
sam oksalat
#ifat asam oksalat tidak begitu korosif tapi masih bersifat racun dan
kerjanya cepat, kematian timbul dalam beberapa menit sampai 1 jam. sam
bersifat korosif lokal dan berefek sistemik yang dapat berakibat fatal meskipun
kerusakan lokalnya non letal. #aat otopsi bila tertelan kristal putih atau asam
kuat maka akan timbul efek pemutihan mukosa mulut, faring dan esofagus
walau perdarahan lokal juga bisa terjadi. Diperut juga terjadi kerusakan
mukosa dan warnanya menjadi coklat tua atau hitam yang berasal dari asam
hematin, dindingnya erosi. ;ematian pada korban yang telah melewati fase
akut disebabkan karena kelainan fungsi otot /termasuk kelainan myocardium0
karena hipokalemi akibat presipitasi kalsium tubuh. ;ematian terjadi setelah
-(1! hari.
-. at kimia basa korosif
at kimia basa seperti halnya asam mempunyai sifat korosif dalam konsentrasi
yang pekat, dan bersifat iritan pada konsentrasi yang lebih encer.1*
5iri(ciri luka yang terjadi sebagai akibat bersentuhan dengan Cat(Cat ini adalah9
20
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
21/55
%erlihat basah dan edematous
erwarna merah kecoklatan
'erabaan lunak dan licin
ambar 1). Luka akar asa
mmonia
#umber keracunan dari industri, rumah tangga dan laboratorium. 'ada
rumah tangga seringkali digunakan sebagai pembersih. mmoniak memiliki sifat
alkali kuat yang iritatif. as ammoniak yang digunakan di lemari es adakalanya
lolos melalui kebocoran pada pipa. Jika gas tersebut terhirup, maka inflamasi yang
hebat pada saluran pernafasan akan terjadi, yang akan mengakibatkan laringitis
pseudomembranosa, purulen dan berwarna kekuningan, trakitisbronkitis dan
bronkopneumoni.
;alium hidroksida
;alium hidroksida memiliki sifat fisik berupa Cat padat berwarna putih
keabuan, larut dalam air, perabaan licin dan rasanya pahit. at ini memiliki sifat
korosif yang kuat dan akan memberikan efek terbakar pada kulit sebagaimana
pada saluran gastrointestinal. #umber keracunan dari laboratorium, industri
terutama pabrik sabun. 'ada sebagian besar kasus adalah suicidal dan kecelakaan
dengan cara menelan Cat tersebut. 'ada kasus yang jarang adalah homicidal pada
anak yang dipaksa menelan Cat tersebut.
Iatrium hidroksida
#odium hidroksida, IaA@ dan soda kaustik adalah nama lain dari natrium
hidroksida. 5aoran komsentrat yang terdiri dari natrium hidroksida ditambah
dengan sodium hidroksida dan sodium karbonat jika ditelan pada kasus bunuh diri
atau tertelan oleh anak(anak, dapat menyebabkan kematian oleh karena kerusakan
yang parah pada saluran gastrointestinal. Dalam beberapa hal, cairan tersebut
21
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
22/55
dapat dilempar kearah wajah atau tubuh indi3idu untuk menimbulkan luka seperti
luka bakar dan juga menimbulkan perlukaan pada kornea.
3.2 Pat#"s"#l#g"
sam kuat sifatnya mengkoagulasikan protein sehingga menimbulkan luka
korosi yang kering dan keras. asa kuat bersifat membentuk reaksi penyabunan intrasel
sehingga menimbulkan luka yang basah, licin dan kerusakan akan berlanjut sampai
dalam. ;arena bahan kimia asam atau basa terdapat dalam bentuk cair / larutan pekat0,
maka bentuk luka sesuai dengan mengalirya bahan cair tersebut.1*,18
#atu fakta penting yang harus diingat bahwa penampakan post mortal tidak serta
merta memberikan gambaran akan waktu kematian, mengingat asam atau basa kuat
akan terus merusak jaringan sehingga perforasi akan sering didapat pada penampalcan
post mortal.'enelanan Cat korosif seringkali menghasilkan efek yang merugikan pada
esofagus dan7atau lambung. at basa umumnya menyebablcan pedulcaan esofagus,
sedangkan Cat asam seringkali menyebablcan kerusakan lambung. arisan epitel
skuamosa esofagus sensitif terharap Cat basa? namun, dalam perjalanannya menuju
lambung, Cat basa akan dinetralisir dengan cepat oleh keasaman lambung. #ebaliknya,
mukosa esofagus resisten terhadap Cat asam, dan kemudian akan menyebabkan
peradangan hebat pada dinding lambung. at korosif baik asam maupun basa dapat
merusak esofagus dan lambung serta usus secara cepat. Jarang sekali ditemulcan
nekrosis dari seluruh usus akibat penelanan Cat korosif.1*,1$,18
sam kuat bersifat korosif pada konsentrasi yang pekat, bersifat iritan pada
konsentrasi yang agak pekat dan bersifat perangsang pada konsentrasi rendah.1*
Luka akibat Cat asam menyebabkan Knekrosis koagulasiK pada jaringan yang
terkena, koagulum ini kemudian akan membatasi penetrasi lebih dalam ke jaringan. Di
sisi lain, luka bakar memicu Kpencairan nekrosisK, sebuah proses yang menyebabkan
penguraian protein dan kolagen, saponifikasi lemak, dehidrasi jaringan dan trombosispembuluh darah, yang menyebabkan perlukaan jaringan yang lebih dalam.
Luka bakar akibat Cat kimia pada saluran gastrointestinal bagian atas
dikelompoldcan dalam golongan yang sama dengan luka bakar pada kulit. Luka ini
dikelompokkan dalam tiga derajat berdasarkan luas dan beratnya lesi superfisial.1*
'enilaran kedalaman luka dapat memperbaiki penanganan luka, namun saat ini, belum
didapatkan pengulcuran kedalaman yang tepat, dan penilaian derajat secara subjektif
masih dianggap yang terbaik.
5ara kerja Cat kimia korosif dari golongan asam sehingga mengakibatkan luka ialah91*
22
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
23/55
Mengekstraksi air dari jaringan, sehingga luka terlihat kering dengan perabaan
keras dan kasar.
Mengkoagulasi protein menjadi asam albuminat.
Mengubah hemogJobin menjadi asam hematin, sehingga berubah wama menjadi
coklat kehitaman. ;ecuali yang disebabkan oleh asam nitrat berwama kuning
kehijauan.
angguan post mortem luka tergantung pada91*
;epekatan asam
anyaknya asam yang digunakan.
Lamanya pasien dapat bertahan sejak meminum asam kuat tersebut.
Jika kematian dapat terjadi dengan singkat, maka ditemukan91*
%anda(tanda korosi dan kerusakan pada mulut, tenggorokan, esofagus danlambung. entuknya bisa berupa sedikit erosi sampai merupakan bercalc
kerusakan yang luas.
isa dtrumpar perforasi lambung yang mengakibatkan keluamya isi lambung
kedalam rongga perineum. Dapat pula terjadi kerusakan pada organ perineum atau
pada organ(organ abdomen.
-. asa kuat
asa mempunyai sifat korosif dalam konseniCasi yang pekat dan bersifat
iritan pada konseniCasi yang lebih encer. 5ara kerja Cat kimia korosif dari golongan
basa sehingga menimbulkan luka ialah91*
Mengadakan ikatan dengan protoplasma sehingga membentuk alkalin dan
sabun, sehingga terlihat basah dan edematus dengan perabaan lunak dan licin.
Mengubah hemoglobin menjadi alkalin hematin, sehingga terlihat berwama
merah kecoklatan.
'aparan Cat korosif alkali seperti sodium hidroksida /IaA@0, berakibat
penetrasi jaringan yang disebabkan oleh disosiasi A@(yang menimbulkan nekrosis
liuefaktif Iekrosis liuefaktif berakibat disolusi protein, destruksi kolagen,
saponifikasi lemak, emulsifikasi membran sel, trombosis transmural dan kematian
sel.1$
'aparan Cat alkali pada mata menyebabkan defek pada epitel kornea mata
dan menembus kedalam mata secara cepat.ambaran post mortem luka akibat basa meliputi91*
23
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
24/55
%anda(tanda korosi tidak begitu jelas seperti yang disebabkan oleh asam.
pabila tertelan akan timbul tanda(tanda korosif pada saluran cema dengan
gejala berupa nyeri pada mulut, esofagus dan epigastrium. @ipersali3asi,
muntah disertai bagian mukosa lambung dan darah. #eringkali suara serak
karena edema glotis.
#istem pencemaan meramjukkan bercak(bercak yang mengalami inflamasi dan
nekrosis.
ila terhirup akan mengakibatkan peradangan berat pada saluran pemapasan.
#alman pemapasan berwama kekuningan, punden dan terjadi
laringitispseudomembran, Cakeihs, bronkitis dan bronkopneumonia. ejalanya
adalah nyeri dada, ba.tuk berat, spasme glotis dan tanda(tanda infeksi paru(paru.
%erdapat bentuk basa kuat dalam bentuk gas yang mengakibatkan iritasi komeadan konjungti3a jika kontak dengan mata.
'erforasi jarang sekali terjadi.
%raktus respiratorius bagian atas mungkin mengalami kongesti.
3.3 Pemer"ksaan +#rens"k
1. sam
1. 'ada pemeriksaan luar didapatkan91*
%anda terbakar yang berwarna coklat kemerahan atau hitam, kering dan
keras sesuai dengan bagian yang terkena.
-. 'ada pemeriksaan dalam didapatkan91*
Mukosa teriritasi, memberikan gambaran merah terang atau merah
kecoklatan, mungkin didapatkan ulserasi.
%anda iritasi pada laring dan edema pada glotis.
'eradangan yang memberikan gambaran pseudomembran pada trakea
dan bronkus yang mengakibatkan kerusakan epitel superfisial dan
nekrosis yang dapat terjadi sampai kelapisan submukosa.
-. asa
1. 'ada pemeriksaan luar didapatkan91*
Luka terlihat basa dan edematous berwarna merah kecoklatan, perabaan
lunak dan licin.
-. 'ada pemeriksaan dalam didapatkan91*
Membran mukosa lembut, bengkak, edema, dan merah dengan sedikit
bintik coklat.
'emeriksaan penunjang yang dapat dilakukan yaitu9
1. 'emeriksaan dengan menggunakan kertas lakmus yang akan menimbulkan
perubahan warna.
-. 'emeriksaan patologi anatomi pada lapisan kulit.
24
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
25/55
sam kuat /@-#A60
'ada pemeriksaan jaringan akibat luka asam kuat, terjadi penebalan pada
lapisan epidermis dan adanya granul(granul pada 3esikel kolagen berbentuk
gelombang dan hiperemis.
asa /IaA@0
'ada pemeriksaan jaringan akibat luka basa kuat akan terjadi penebalan dan
nekrosis di semua jaringan sel di lapisan epidermis dan dermis.
BAB 4
LU!A BA!AR A!)BAT L),TR)!
4.1 De"n"s"
Luka bakar listrik adalah luka yang disebabkan oleh trauma listrik, yang merupakan
jenis trauma yang disebabkan oleh adanya persentuhan dengan benda yang memiliki arus
listrik, sehingga dapat menimbulkan luka bakar sebagai akibat berubahnya energi listrik
menjadi energi panas.1&
'ada umumnya tanda trauma listrik adalah luka bakar pada kulit. ambaran
makroskopis kerusakan kulit yang kontak langsung dengan sumber listrik bertegangan rendah
disebut electrical mark. Dalam studi kasus kematian, hanya sekitar " yang menunjukkan
electrical mark.Luka listrik biasanya dapat diamati di titik masuk /entr# point' maupun titik
keluar /e(it point0.-!
4.2 Et"#l#g"
%rauma listrik terjadi saat seseorang menjadi bagian dari sebuah perputaran aliran listrik atau
disebabkan pada saat berada dekat dengan sumber listrik. #ecara umum ada - jenis tenaga
listrik, yaitu 9--
1. %enaga listrik alam, seperti petir
-. %enaga listrik buatan, seperti arus listrik searah /D50 contohnya baterai dan arus
listrik bolak > balik /50 contohnya listrik 'LI di rumah atau di pabrik
25
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
26/55
4.3 Pat#"s"#l#g"
Blektron mengalir dalam tubuh secara abnormal sehingga menghasilkan cedera
atau kematian melalui depolarisasi otot dan saraf, inisiasi abnormal irama elektrik pada
jantung dan otak atau menghasilkan luka bakar elektrik internal maupun eksternal melalui
panas dan pembentukan pori di membran sel.-!
rus yang melalui otak, baik 3oltase rendah tinggi mengakibatkan penurunan
kesadaran segera karena depolarisasi saraf otak. rus bolak balik /50 dapat
menyebabkan fibrilasi 3entrikel jika jalurnya melalui dada.-) aliran listrik yang lama
mengakibatkan kerusakan iskemik otak yang diikuti dengan gangguan nafas.-!
+aktor(faktor yang mempengaruhi efek listrik terhadap tubuh
a. Jenis dan tegangan listrik
#ecara umum, arus searah /D50 tidak terlalu berbahaya jika dibandingkan dengan
arus bolak(balik /50. Bfek 5 pada tubuh manusia sangat tergantung kepada
kecepatan berubahnya arus /frekuensi0, yang diukur dalam satuan siklus7 detik
/hert)0.-1 rus frekuensi rendah /!(*! hertC0 lebih berbahaya dari arus frekuensi
tinggi dan )( kali lebih berbahaya dari D5 pada tegangan /voltase0 dan kekuatan
/ampere0 yang sama. D5 cenderung menyebabkan kontraksi otot yang kuat, yang
seringkali mendorong jauh7melempar korbannya dari sumber arus. 5 sebesar *!
hertC menyebabkan otot terpaku pada posisinya, sehingga korban tidak dapat
melepaskan genggamanya pada sumber listrik.-1akibatnya korban terkena sengatan
listrik lebih lama sehingga terjadi luka bakar yang berat.
iasanya semakin tinggi tegangan dan kekuatannya, maka semakin besar kerusakan
yang ditimbulkan oleh kedua jenis arus listrik tersebut. ;ekuatan arus listrik diukur
dalam ampere. 1 miliampere /m0 sama dengan 171.!!! ampere. 'ada arus serendah
*!(1!!m dengan tegangan rendah /11!(--! 3olt0, 5 *! hertC mengalir melalui
dada dalam waktu sepersekian detik bisa menyebabkan irama jantung yang tidak
beraturan , yang bisa berakibat fatal. rus bolak(balik lebih dapat menyebabkan
aritmia jantung dibanding arus searah. rus dari 5 pada 1!! m dalam seperlima
detik dapat menyebabkan fibrilasi 3entrikel dan henti jantung. Bfek yang sama
ditimbulkan oleh D5 sebesar )!!(!! m. Jika arus langsung mengalir ke jantung,
misalnya melalui pacemaker" maka bisa terjadi gangguan irama jantung meskipun
arus listriknya jauh lebih rendah /kurang dari 1 m0.
26
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
27/55
oltase rendah lebih sering menyebaban kematian dibanding 3oltase yang lebih
tinggi. #ebab kematian pada orang yang terkena arus listrik dengan teganga tinggi
berbeda dengan tegangan rendah. ;ematian pada tegangan rendah disebabkan karena
fibrilasi 3entrikel, sedangkan jika karena tegangan tinggi kematian lebih disebabkan
karena luka bakar7panas.
b. 4esitensi7tahanan
4esistensi adalah kemampuan tubuh untuk menghentikan atau memperlambat aliran
listrik. %ahanan tubuh ber3ariasi di masing(masing jaringan, yang ditentukan oleh
perbedaan kandungan air di masing(masing jaringan. #etiap manusia memiliki
tahanan terhadap listrik yang berbeda(beda dalam tubuh sehingga apabila terkena
aliran listrik dengan tegangan yang sama belum tentu menghasilkan efek yang sama,
selain berbeda pada tiap manusia tahanan listrik juga berbeda(beda pada organ tubuhmanusia. %ahanan yang terbesar terdapat pada kulit tubuh, akan menurun besarnya
pada tulang, lemak, urat saraf, otot, darah dan cairan tubuh. %ahanan kulit rata(rata
!! > 1!.!!! ohm.-1
Di dalam lapisan kulit itu sendiri ber3ariasi derajat resistensinya, hal ini bergantung
pada ketebalan kulit dan jumlah relatif dari folikel rambut, kelenjar keringat dan
lemak. ;ulit yang berkeringat lebih jelek daripada kulit kering. Menurut hitungan
5ardieu, bahwa berkeringat dapat menurunkan tahanan sebesarN1.!!! ohm.-!
rus listrik banyak yang melewati kulit, karena itu energinya bayak yang dilepaskan
di permukaan. Jika resitensi kulit tinggi, maka permukaan luka bakar yang luas dapat
terjadi pada titik masuk dan keluarnya arus, disertai dengan hangusnya jaringan
diantara titik masuk dan titik keluarnya arus listrik. %ergantung kepada resistensinya,
jaringan dalam juga bisa mengalami luka bakar. %ahanan tubuh terhadap aliran listrik
juga akan menurun pada keadaan demam atau adanya pengaruh obat(obatan yang
mengakibatan produksi keringat meningkat. 'ertimbangkan tentangOtraditional
resistance*" yaitu suatu tahanan yang menyertai akibat adanya bahan(bahan yangberada diantara konduktor dengan tubuh atau antara tubuh dengan bumi, misalnya
baju, sarung, tangan karet, sepatu karet dan lain(lain.-1
c. danya hubungan dengan bumi
#ehubungan dengan faktor tahanan, maka orang yang berdiri pada tanah yang basah
tanpa alas kaki, akan lebih berbahaya daripada orang yang beridiri dengan
menggunakan alas sepatu yang kering, karena pada keadaan pertama tahanannya
rendah
d. Lamanya waktu kontak dengan konduktor
27
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
28/55
Makin lama korban kontak dengan konduktor maka makin banyak jumlah arus yang
melalui tubuh sehingga kerusakan tubuh akan bertambah besar dan luas. Dengan
tegangan yang rendah akan terjadi spasme otot(otot sehingga korban malah
menggengam konduktor. kibatnya arus listrik akan mengalir lebih lama sehingga
korban jatuh dalam keadaan syok yang mematikan. #edangkan pada tegangan tinggi,
korban segera terlempar atau melepaskan konduktir atau sumber listrik yang
tersentuh, karena akibat arus listrik dengan tegangan tinggi tersebut dapat
menyebabkan timbulnya kontraksi otot , termasuk otot yang tersentuh aliran listrik
tersebut.1&,-!
e. liran arus listrik
rus listrik didefinisikan sebagai aliran elekton(elektorn yang menyebrangi gradient
potensial dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. 'ada konduktor elektronbergerak dari satu atom ke atom konduktor berikunya sedangkan pada medium air
elektron dibawa oleh elektrolit yang larut didalamnya. 'erbedaan potensial ini
merupakan kekuatan utama yang menyebabkan listrik mengalir melalui konduktor.-1
rus listrik memegang peranan penting pada berat ringannya kerusakan organ dalam
akibat sengatan listrik, apabila tegangan konstan maka jumlah arus yang masuk ke
dalam tubuh tergantung pada tahanan tubuh dan lama kontak.
Manusia lebih sensiti3e sekitar 6(* kali terhadap arus kenis alternating current/50
dibandingkan arus direct current /D50. rus D5 menyebabkan satu kontraksi otot,
sedangkan arus 5 menyebabkan kontraksi otot yang kontinyu dapt mencapai 6!(11!
kali7detik, sehingga menyebabkan luka yang lebih parah.-1
dalah tempat(tempat pada tubuh yang dilalui oleh arus listrik sejak masuk sampai
meninggalkan tubuh. rus listrik paling sering masuk melalui tangan, kemudian
kepala? dan paling sering keluar dari kaki. rus listrik yang mengalir dari lengan ke
lengan atau dari lengan ke tungkai bisa melewati jantung, karena itu lebih berbahaya
daripada arus listrik yang mengalir dari tungkai ke tanah. Letak titik masuk arus listrik
/point of entr#' dan letak titik keluar ber3ariasi sehingga efek dari arus listrik tersebut
ber3ariasi dari ringan sampai berat. rus listrik masuk dari sebelah kiri bagian tubuh
lebih berbahaya daripada jika masuk dari sebelah kanan. ahaya terbesar bisa timbul
jika jantung atau otak berada dalam posisi aliran listrik tersebut. umi dianggap
sebagi kutub negatif. Arang yang tanpa alas kaki lebih berbahaya kalau terkena aliran
listrik, alas kaki dapat berfungsi sebagai isolator, terutama yang terbuat dari karet.
rus listrik /kontak 'engaruh ke tubuh %egangan yang menghasilkan arus
28
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
29/55
1 detik dengan
tubuh0
yang diperkirakan sesuai dengan
tahanan tubuh
1!.!!! ohm 1!!! ohm
1 m atas nilai ambang
persepsi, merasa geli
1! 1
1(8 m #ensasi syok, tidak
nyeri. Let go current
masi dapat terjadi
1!(8! 1(8
8(1 m #yok disertai rasa
nyeri. Let go current
masih dapat terjadi
8!(1! 8(1
1(-! m #yok disertai rasa
nyeri dan letih. Let
go current masih
dapat terjadi
1!(-!! 1(-!
-!(! m Iyeri disertai
kontraksi otot yang
hebat. ;esulitan
bernapas
-!!(!! -!(!
1!!()!! m +ibrilasi 3entrikel
dan kelumpuhan
pernafasan
!!(*!!!! *!!!
* +ibrilasi 3entrikel
dan kelumpuhan
pernafasan. Luka
bakat
*!.!!! 3olt
Dikutip dari 9 +orensic 'athology of %rauma
4.4 -ejala
ejalanya tergantung kepada interaksi yang rumit dari semua sifat arus listrik.
#uatu kejutan dari sebuah arus listrik bisa mengejutkan korbannya sehingga dia terjatuh
atau menyebabkan terjadinya kontraksi otot yang kuat. ;edua hal tersebut bisa
29
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
30/55
mengakibatkan dislokasi, patah tulang dan cedera tumpul. ;esadaran bisa menurun,
pernafasan dan denyut jantung bisa lumpuh. Luka bakar listrik bisa terlihat dengan jelas di
kulit dan bisa meluas ke jaringan yang lebih dalam.
rus listrik bertegangan tinggi bisa menumbuh jaringan diantara titik masuk dan
titik keluarnya, sehingga terjadi luka bakar pada daerah otot yang luas.-6 kibatnya,
sejumlah besar cairan dan elektrolit akan hilang dan kadang menyebabkan tekanan darah
sangat rendah. #erat(serat otot yang rusak akan melepaskan mioglobin, yang bisa melukai
ginjal dan menyebabkan terjadinya gagal ginjal. Dalam keadaan basah, kira dapat
mengalami kontak dengan arus listrik. 'ada keadaan tersebut, resistensi kulit mungkin
sedemikian rendah sehingga tidak terjadi luka bakar tetapi henti jantung dan jika tidak
mendapat pertolongan segera, korban akan meninggal.-6
'etir jarang menyebabkan luka bakar di titik masuk dan titik keluarnya, serta
jarang menyebabkan kerusakan otot ataupun pelepasan mioglobin ke dalam air kemih.
'ada awalnya bisa terjadi penurunan kesadaran yang kadang diikuti dengan koma atau
kebingungan yang sifatnya sementara, yang biasanya akan menghilang dalam beberapa
jam atau beberapa hari. 'enyebab utama dari kematian akibat petir adalah kelumpuhan
jantung dan paru(paru. %rauma listrik melibatkan trauma langsung dan tidak langsung.
%rauma listrik langsung disebabkan oleh efek arus listrik pada tubuh dan trauma listrik
tidak langsung oleh kon3ersi listrik menjadi energi termal yang bertanggung jawab untuk
berbagai jenis luka bakar. Luka tidak langsung cenderung hasil dari kontraksi otot yang
parah disebabkan oleh trauma listrik. %erdapat kasus karena listrik yang menyebabkan
korban jatuh dari ketingggian, dalam hal ini sukar untuk mencari sebab kematian yang
segera.
4.$ Mekan"sme !erusakan ,el Ak"&at L"str"k
Lapisan lemak membran sel mudah dipengaruhi oleh listrik karena lemak membran
memiliki kutub bermuatan listrik. Bnergi listrik mempengaruhi potensial membran
istirahat menyebabkan peningkatan permeabilitas membran sel sehingga terjadi
ketidakseimbangan dalam sel, perubahan bentuk permukaan membran sel. Lapisan
lemak membran yang pada awalnya berupa lubang hidropobik berubah menjadi
hidrophilik sehingga terbentuk lubang(lubang pada membran sel. 'roses ini dikenal
sebagai proses elektroporasi. Blektroporasi terjadi karena energi listrik yang berasal dari
luar sel melebihi elastisitas membran sel. Blektroporasi terjadi bila tubuh dialiri oleh
30
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
31/55
listrik bertegangan tinggi atau arus listrik lebih dari -!! m. Blektroporasi re3ersibe
terjadi bila sel terpapar ars listrik -!!(!! m selama kurang dari 1!! mikrodetik.
Blektroporasi irre3ersibel terjadi bila terpapar arus listrik sbebesar -!!(!! m selama
lebih dari 1!! mikrodetik. Melalui proses elektroporasi ini dapat terjadi kematian sel
tanpa adanya pemanasan sel yang signifikan, sebagai akibat terganggunya keadaan
elektrolit sel.
Denaturasi protein
danya lapisan lipid pada membran sel menyebabkan arus listrik yang melewati
membran akan tertahan. Bnergi listrik yang masuk akan diubah menjadi energi panas
menyebabkan denaturasi, koagulasi protein, dan nekrosis koagulasi. ;erusakan tipe
banyak terjadi pada paparan arus dengan 3oltase tinggi dan hampir tidak terjadi pada
3oltase rendah.
@iperkontraksi serabut otot
Bnergi listrik ber3oltase rendah juga dapat menyebabkan terjadinya tetani pada
otot. liran lstrik yang terus(menerus merangsang voltage+gate channel membran cell
sehingga terjadi hiperpolarisasi. %etani ini lebih banyak terjadi pada arus listrik bolak(
balik dengan frekuensi rendah antara 1(1! @C dimana pada frekuensi ini otot
dirangsang untuk berkontraksi sebanyak 6!(11! perdetik.
#ebab kematian karena arus listrik
1. +ibrilasi 3entrikel
#eperti diketahui bahwa penyebab terbesar kematian karena sengatan listrik
dilaporkan karena terpangaruhnya kerja jantung. #engatan listrik menganggu sistem
kelistrikan jantung dan merusak otot jantung. ergantung pada ukuran badan dan
jantung. DalCie /1&*10 memperkirakan pada manusia arus yang mengalir sedikitnya
$! m dalam waktu detik dari tangan ke tungkai akan menyebabkan fibrilasi.
+ibrilasi 3entrikel juga dapat disebebakan oleh sengatan listrik bertegangan *(1!!!
3olt dan menyebabkan kematian dalam waktu beberapa detik N1 detik. rus bolak(
balik /50jauh lebih berbahaya daripada arus searah D5 sehubungan dengan
timbulnya aritmia jantung. @enti jantung mendadak karena fibrilasi 3entrikel lebih
sering terjadi karena arus 5 dengan 3oltase rendah /)!(-!! m0, sedangkan asistolelebih sering terjadi karena arus D5 atau 5 dengan tegangan tinggi /lebih dari 0.
31
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
32/55
Eang paling berbahaya adalah jika arus lisrtik masuk ke tubuh melalui tangan kiri dan
keluar melalui kaki yang berlawanan7kanan. ;alau arus listrik masuk ke tubuh
melalui tangan yang satu dan keluar melalui tangan yang lain maka *!" yang
meninggal dunia.
-. 'aralisis respirarorik
kibat spasme dari otot(otot pernafasan, sehingga korban meninggal karena asfiksia,
sehubungan dengan spasme otot(otot karena jantung masih tetap berdenyut sampai
timbul kematian. %erjadi bila arus listrik yang memasuki tubuh korban di atas nilai
ambang yang membahayakan, tetapi masih di atas bawah yang dapat menimbulkan
fibrilasi 3entrikel. Menurut ;oeppen, spasme otot(otot pernafasan terjadi pada arus
-(8! m, sedangkan 3entrikel fibrilasi terjadi pada arus $(1!! m.
). 'aralisis pusat nafasJika arus listrik masuk melalui pusat di batang otak, disebabkan juga oleh trauma pada
pusat 3ital di otak yang terjadi koagulasi dan akibat efek hipertermis. ila aliran
listrik diputus, paralisis pusat pernafasan tetap ada, jantung pun masih berdenyut, oleh
karena itu dengan bantuan pernafasan buatan korban masih dapat ditolong. @al
tersebut bisa terjadi kepala merupakan jalur arus listrik.
6. Luka bakar
'aparan arus yang dihasilkan oleh sumber tegangan rendah /termasuk sumber listrik
rumah tangga0 dapat menyebabkan luka bakar di jaringan kutan disebabkan
transformasi energi listri ke energi termal. Luka bakar dapat berupa eritema lokal
sehingga luka bakar derajat berat. %ingkat keparahan luka bakar tergantung pada
intensitas arus, permukaan daerah dan durasi paparan.
4.% Pemer"ksaan !#r&an
'emerikaan korban di tempat kejadian perkara
;orban mungkin ditemukan sedang memegang benda yang membuatnya kena
listrik, kadang(kadang ada busa mulut, yang perlu dilakukan pertama kali adalah
mematikan arus listrik atau menjauhi kawat listrik dengan kayu kering. Lalu kemudian
korban diperiksa apakah hidup atau sudah meninggal dunia. ilamana belum ada lebam
mayat, maka mungkin korban dalam keadaan mati suri dan perlu diberi pertolongan
segera yaitu pernafasan buatan dan pijat jantung dan kalau perlu segera dibawa ke
4umah sakit. 'ernafasan buatan ini jika dilakukan dengan baik dan benar masih
32
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
33/55
merupakan pengobatan utama untuk korban listrik. 2saha pertolongan ini dilakukan
sampai korban menunjukkan tanda(tanda hidup atau tanda(tanda kematian pasti.
'emeriksaan jenaCah
'emeriksaan luar sangat penting karena justru kelainan yang menyolok adalah
kelainan pada kulit. Dalam pemeriksaan luar yang harus dicari adalah tanda(tanda listrik
atau current mark7electrical mark7stoomerk 3an jelline7joule burn. %anda(tanda lisrik
tersebut antara lain 9
a. &lectrical markadalah kelainan yang dapat dijumai pada tempat dimana listrik
masuk ke dalam tubuh.&lectrical markberbentuk bundar atau o3al dengan bagian
yang datar dan rendah ditengah, dikelilingi oleh kulit yang menimbul. agian
tersebut biasanya pucat dan kulit di luar elektrik mark akan menunjukkan
hiperemis. entuk dan ukuranny tergantung dari benda yang berarus listrik yang
mengenai tubuh.-1
b. Joule burn /endogenous burn0 dapat terjadi bilamana kontak antara tubuh dengan
benda yang mengandung arus listrik cukup lama, dengan demikian bagian tengah
yang dangkal dan pucat pada electrical mark dapat menjadi hitam hangus
terbakar.
c. &(ogenous burn" dapat terjadi bila tubuh manusia terkena benda yang berarus
listrik dengan tegangan tinggi, yang memang sudah mengandung panas? misalnya
pada tegangan di atas ))! 3olt. %ubuh korban hangus terbakar dengan kerusakan
yang sangat berat, yang tidak jarang disertai patahnya tulang(tulang.-1
ambar 16. Luka akar Listrik
33
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
34/55
'emeriksaan dalam
'ada otopsi biasanya tidak ditemukan kelainan yang khas. 'ada otak
didapatkan perdarahan kecil(kecil dan terutama paling banyak adalah pada daerah
3entrikel dan . Argan jantung akan terjadi fibrilasi bila dilalui aliran listrik. 'ada
paru didapatkan edema dan kongesti. 'ada korban yang terkena listrik tegangan
tinggi, 5uster menemukan pada puncak lobus salah satu paru terbakar, juga
ditemukan pneumothora, hal ini mungkin sekali disebabkan oleh aliran listrik yang
melalui paru kanan. Argan 3iscera menunjukkan kongesti yang merata. 'etekie atau
perdarahan mukosa gastrointestinal ditentukan pada 1 dari 1!! kasus fatal akibat
listrik.-6
'ada hepar ditemukan lesi yang tidak khas , sedangkan pada tulang, karena
tulang mempunyai tahanan listrik yang besar, maka jika ada aliran listrik akan terjadi
panas sehingga tulang meleleh dan terbentuklah butiran(butiran kalsium fosfat yang
menyerupai mutiara atau pearl like bodies.,-",, Atot korban putus akibat perubahan
hialin. 'erikard, pleura dan konjungti3a korban terdapat bintik(bintik perdarahan.
'ada ekstremitas, pembuluh darah korban mengalami nekrosis dan ruptur lalu terjadi
perdarahan kemudian terbentuklah gangren.1&,-1,--
'emeriksaan tambahan
Eang dilakukan adalah pemerikaan patologi anatomi pada electrical mark.-6
Halaupun pemerikaan itu tidak spesifik untuk tanda kekerasan oleh listrik tetapi
sangat menolong untuk menegaskan bahwa korban telah mengalami trauma listrik.
@asil pemeriksan akan terlihat adanya bagian sel yang memipih, pada pengecatan
dengan metoyl lineosin akan berwarna lebih gelap dari normal. #el(sel pada stratum
korneum menggelembung dan 3akum. #el dan intinya dari stratum basalis menjadi
lonjong dan tersusun secara palisade. da sel yang mengalami karbonisasi dan ada
pula bagian sel(sel yang rusak dari stratum korneum. +olikel rambut dan kelenjar
keringat menunjang dan memutar ke arah bagian yang terkena listrik.-6
#elain pemeriksan patologi anotomi, adanya cedera sel menyebabkan
peningkatan jumlah enCim dalam serum plasma karena pada cidera sel molekul(
molekul intrasel dapat lolos keluar dari sel. #etiap ensim bersifat spesifik untuk
substrat yang dibhanya menjadi produk tertentu. ;reatinin kinase/5;0adalah suatu
34
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
35/55
enCim yang mengkatalisis pemindahan suatu gugus fosfat antara kreatinin fosfat dan
adenosin trifosfat /%'0. BnCim 5; terdiri dari dua subunit yaitu M /muscle type0 dan
/brain type0, sehingga 5; memiliki tiga isoenCim yaitu 5;1/0, 5;-/M0 dan
5;)/MM0. ;reatinin kinase dihasilkan oleh otak, otak rongka dan jantung, maka
untuk membuktikan bahwa kreatinin kinase dalam serum berasal dari jatung adalah
dengan memeriksa iso enCim kreatinin kinase. ;emunculan M yang mendadak
dalam serum menandakan asalnya dari miokardium, kadar kreatinin kinase(5;M
yang lebih tinggi dari kadar normaldapat terjadi iskemi jantung, radang kandung
jantung, sengatan listrik, serangan jantung, paska operasi jantung. @ausinger %#,
reen L dkk pada penelitiaannya dengan -* kasus sengatan listrik. Meningkatnya
kadar 5;M pada sengatan listrik dapat terjadi tanpa ditandai dengan gejala klinis
dan kelainan gambaran elektrokardiografi. hang dkk melakukan penelitian untuk
menge3aluasi kejadian kerusakan jantung dan nilai dari enCim jantung setelah
sengatan listrik. ;esimpuln dari penelitian ini adalah bahwa kerusakan jantung akibat
trauma listrik dapat diperkirakan dari kadar kreatinin kinase(M serum.
4.' Luka Ak"&at Pet"r
'etir adalah muatan listrik statis dalam awan dengan 3oltase sampai 1! mega 3olt
dan kekuatan arus listrik sampai seratus ribu ampere yang dalam waktu 171!!!(1 detik
dilepaskan ke bumi. #eseorang yang disambar petir pada tubuhnya terdapat kelainan yang
disebabkan oleh faktor arus listrik, faktor panas dan faktor ledakan9-6
a. da ) efek listrik akibat sambaran petir9
a. Current markelectrical markelectric burn. Bfek ini termasuk salah satu tanda
utama luka listrik
b. Aborescent markings. %anda ini berupa gambaran seperti pohon gundul tanpa
daun akibat terjadinya 3asodilatasi 3ena pada kulit korban sebagai reaksi dari
persentuhan antara kulit dengan petir. %anda ini akan hilang sendiri setelah
beberapa jam.*
c. Magnetisasi. Logam yang terkena sembaran petir akan berubah menjadi
magnet. Bfek inijuga termasuk salah satu tanda luka listrik /electrical burn'.
b. da - efek panas akibat9
a. Luka bakar sampai hangus. 4ambut , pakaian sepatu bahkan seluruh tubuh
korban dapat terbakar atau hangus
b. Metalisasi. Logam yang dikenakan korban akan meleleh seperti perhiasan dan
komponen arloji. rloji korban akan berhenti dimana tanda ini dapat kita
35
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
36/55
gunakan untuk menentukan saat kematian korban. Bfek ini juga termasuk
salah satu tanda luka listrik.
c. Bfek ledakan9
i. Bfek ledakan akibat samabaran petir terjadi akibat perpindahan 3olume
udara yang cepat dan ekstrim. #etelah kilat menyambar, udara
setempat menjadi 3akum lalu terisi oleh udara kembali sehingga
menimbulkan suara ledakan
ii. kibat pemindahan udara ini, pakaian korban koyak, korban terlontar
sehingga terdapat luka akibat persentuhan dengn benda tumpul,
misalnya abrsi, kontusi, patah tulang tengkorak, epidural 7subdural
bleeding
ambar 1. Luka kibat 'etir
BAB $
PEMER)!,AAN P,T MRTEM
$.1 Pemer"ksaan
eberapa pemeriksaan pada kasus kematian akibat luka bakar adalah 9 -
1. 'emeriksaan tempat kejadian perkara /%;'0.
a. Menentukan apakah korban sudah meninggal, dengan pemeriksaan tanda(tanda
3ital dan refleks batang otak.
b. Menentukan perkiraan waktu kematian.
Data(data yang diperlukan dalam menentukan waktu kematian akibat luka bakar
adalah 9 penurunan suhu tubuh, lebam mayat, kaku mayat, tanda(tanda
pembusukan, dan umur lar3a jenaCah yang sudah membusuk.
'ada luka bakar yang dalam dan luas, beberapa penyulit yang mengganggu
perolehan data di atas misalnya sikap puguilistik pada luka bakar total, serta
pemeriksaan lebam mayat pada korban hangus. 2ntuk mengurangi kesalahan
36
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
37/55
maka perlu diketahui jam ditemukannya korban meninggal dan jam terakhir
korban terlihat hidup.
c. Menentukan sebab 7 akibat luka bakar.
#esuai penyebabnya, maka luka bakar dibagi dalam dua jenis 9
o Luka bakar oleh cairan /scalds0. Luka bakar jenis ini ada dua derajat, yaitu
derajat 1 dan -. 'enyebab misalnya air panas, minyak panas, dll.
o Luka bakar panas /dr# heat0. Jenis luka bakar ini ber3ariasi, mulai dari
kemerahan biasa sampai hangus, tergantung dari tingkat panas dan lama
kontak, misalnya tersentuh benda panas, terbakar, dll.
d. Membantu mengumpulkan barang bukti.
arang(barang bukti di %;' merupakan informasi penting yang dapat
mengungkap penyebab dan indikasi awal kebakaran. #elain itu dapat membantu
penentuan cara kematian. Misalnya 9 puntung rokok, kompor meledak, tangki
bensin yang mudah terbakar, dll.
e. 5ara kematian pada luka bakar.
iasanya akibat kecelakaan, akan tetapi bukan tidak mungkin ada unsur
kesengajaan atau bunuh diri. 2ntuk mencari cara kematian pada korban, maka
perlu diperhatikan beberapa hal antara lain 9
o 'enyakit(penyakit yang mungkin menyebabkan kecelakaan. Misalnya 9
epilepsi, hipertensi.
o ;eadaan barang(barang di sekitar korban. Misalnya 9 pada bunuh diri
maka barang(barang di sekitar korban masih tampak pada tempatnya yang
sesuai. /tidak berantakan0.
o danya tanda(tanda kekerasan yang lain, selain luka bakar. Misalnya 9
luka(luka akibat benda tajam7tumpul yang mungkin terjadi sebelum
terbakar
-. #ebab kematian pada luka bakar 9
a. #yok /hipo3olemik atau neurogenik0
b. nfeksi
c. agal ginjal akut
d. 2dem laringe. ;eracunan akut gas 5A atau gas(gas toksik yang lain. Misalnya karena
terbakarnya bahan(bahan yang terdapat pada lokasi antara lain 9
o Hool atau sutra yang bila terbakar akan melepaskan gas amonia atau
@5I.
o %erbakarnya bahan film nitroselulosa dan bahan(bahan kulit imitasi dapat
melepaskan gas IA- dan IA6.
). dentifikasi korban.
37
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
38/55
dentifikasi pada korban dilaksanakan pada olah %;' maupun pada
pemeriksaan jenaCah. dentifikasi dapat diperoleh dengan mencatat hal(hal sebagai
berikut 9
a. 5atat data(data dari korban, antara lain 9 tinggi badan, berat badan, jenis kelamin,
umur, warna kulit, warna mata dan rambut.
b. 5atat tanda(tanda pengenal khusus pada tubuh, seperti jaringan parut luka, tattoo,
kelainan(kelainan kongenital.
c. #impan potongan pakaian yang tidak hangus terbakar.
d. 5atat dan simpan barang(barang pribadi milik korban, misalnya 9 kunci, uang,
;%', dan identitas lain, surat(surat berharga serta perhiasan yang dikenakan
korban.
e. ;umpulkan dari sampel rambut yang tidak terbakar.
f. uat pemeriksaan gigi dan bila mungkin buat sidik jarinya.
g. uat pemeriksaan radiologi.h. %entukan golongan darah korban.
6. Atopsi pada korban meninggal karena luka bakar.
#arjana %eplitC mengusulkan beberapa prosedur yang bisa membantu, di
samping pemeriksaan postmortem yang rutin antara lain 9 membuat irisan multiple
pada luka bakar untuk pemeriksaan bakteriologis, dan bilamana dicurigai adanya
sepsis maka perlu secepatnya dibuat biakan kuman postmortem dari darah dalam
jantung, bagian basal paru, hepar, serta limpa.
'emeriksaan luar 9-
a. ;ulit.
'erubahan(perubahan pada kulit sesuai dengan derajat luka bakarnya, oleh
karena itu pada pemeriksaan luar perlu ditentukan 9 keadaan luka, luas luka,
dan dalamnya luka. 'ada pemeriksaan ini perlu dicari adanya tanda(tanda
reaksi 3ital berupa daerah yang berwarna merah pada perbatasan antara daerah
yang terbakar. %anda reaksi 3ital ini penting untuk membedakan apakah
korban masih hidup atau sudah mati pada saat terbakar. ila pada pemeriksaan
makroskopik tidak dapat ditemukan tanda(tanda reaksi 3ital, maka perlu
dilakukan pemeriksaan mikroskopik untuk menemukan daerah kongesti
dengan perdarahan dan infiltrasi leukosit.
b. /eat stiffening
'ada korban yang meninggal akibat luka bakar, dapat ditemukan kekakuan
postmortem pada otot(ototnya yang disebabkan oleh karena terjadinya
koagulasi protein(protein otot yang terkena panas. pada tubuh korban akan
38
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
39/55
terjadi fleksi pada siku, lutut, dan paha sehingga posisi korban dapat
menyerupai petinju yang disebut0ugilistic Attitude.
c. Lebam mayat
'ada kematian akibat luka bakar, lebam mayat yang terjadi kadang(kadang
sukar dilihat. ila masih ada sebagian dari tubuh yang tidak terbakar, maka
lebam mayat masih dapat ditemukan pada daerah tersebut.
'emeriksaan dalam 9-
a. #istem pernapasan.
'ada pemeriksaan makroskopik, paru(paru menjadi lebih berat dan
mengalami konsolidasi. ;elainan yang tersering 9 udema laryngopharyn,
tracheobronchitis, pneumonia, kongesti paru, udem paru interstitial, petechiae
pada pleura, pigmen karbon melekat pada mukosa saluran nafas /tanda
intra3ital telah menghirup asap saat masih hidup0.
b. Jantung
2dema interstitial dan fragmentasi miokardium dapat terjadi pada
penderita dengan luka bakar thermis, tetapi perubahan(perubahan ini tidak
khas dan dapat ditemukan pada keadaan(keadaan lain. 'ada penderita dengan
septikemia ditemukan adanya metastasis fokus(fokus septik pada miokardium
dan endokardium. 'erubahan lain berupa gambaran petechiae pada
perikardium dan endokardium.
c. @ati
'ada korban yang meninggal karena luka bakar yang superfisial
ditemukan adanya perlemakan hati, bendungan, nekrosis, dan hepatomegali.
@al ini merupakan tanda yang non(spesifik.
d. Limpa dan kelenjar getah bening.
;elainan(kelainan yang ditemukan antara lain udema dan nekrosis
pada l#mphoid germinal center dan infiltrasi makrofage. 'eneliti lain
melaporkan adanya eosinopenia dalam limpa, sebagai akibat hiperaktifitas
adrenal.e. injal
Argan ini tidak terpengaruh langsung pada luka bakar termik.
'erubahan yang terjadi pada organ ini biasanya merupakan akibat dari
komplikasi yang terjadi. 'ada korban yang mengalami komplikasi berupa syok
yang lama dapat terjadi nekrosis tubuler akut pada tubuler proksimal dan distal
serta trombosis. Iekrosis tubuler akut ini diduga disebabkan oleh adanya
heme castpada medulla yang bisa ditemukan pada pemeriksaan mikroskopik.
'ada korban yang mengalami luka bakar fatal, dapat ditemukan adanya
pembesaran ginjal. %raktus genitalia merupakan sumber infeksi yang potensial
39
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
40/55
pada korban luka bakar, terutama korban yang memakai kateter Dauer. akteri
yang terlibat antara lain0seudomonas sp." Aerobacter sp." Staph#lococcus sp."
dan0roteus sp.
f. #aluran pencernaan
'ada penderita luka bakar dapat dijumpai Curling*s ulcer yang kadang(
kadang mengalami perforasi. ;elainan(kelainan ini dapat sebagai ancaman
bagi penderita luka bakar karena bisa terjadi perdarahan profuse dan perforasi
mukosa saluran pencernaan yang biasanya berakibat fatal.
g. ;elenjar endokrin
'ada kelenjar tiroid berat dan aktifitasnya meningkat pada penderita
luka bakar. 'ada kelenjar thymus, terjadi in3olusi yang diduga disebabkan oleh
hiperaktifitas kelenjar adrenal sebagai respon terhadap stress non(spesifik.
'ada kelenjar adrenal, terjadi peningkatan kadar steroid dalam darah dan urin
pada penderita luka bakar thermik diduga karena peningkatan aktifitas dan
ukuran kelenjar adrenal? sementara itu perubahan(perubahan patologis yang
terjadi adalah penimbunan lemak dan bendungan sinusoid(sinusoid pada
korteks dan medulla sehingga bersama dengan autolisis dapat menyebabkan
perdarahan fokal kelenjar.
h. #istem saraf pusat
'erubahan pada ##' berupa udema, kongesti, kenaikan tekanan
intrakranial dan herniasi dari tonsilla cerebellum melewati foramen magnum
disertai perdarahan intrakranial. 'erubahan(perubahan ini diduga terjadi akibat
gangguan keseimbangan air dan elektrolit karena kebanyakan pada pasien
dengan luka bakar terjadi kenaikan temperatur tubuh tidak lebih dari 1 derajat
sehingga otak tidak selalu terpengaruh jejas thermik.
#el(sel neuron tidak menunjukkan perubahan(perubahan abnormal
kecuali sel(sel purkinye yang menunjukkan proses degeneratif. 'ada penderita
yang mengalami komplikasi sepsis, maka dapat ditemukan mikroabses danmeningitis hematogenous.
i. #istem muskuloskeletal.
Atot(otot, tendo, dan tulang, jarang sekali terpengaruh oleh luka bakar
thermik, kecuali pada kebakaran luas. 'erubahan yang dapat terjadi adalah
fraktur patologis yaitu pada tulang kepala. @al ini dapat disebabkan oleh
karena kenaikan tekanan intrakranial yang mendadak, sedangkan pada anggota
gerak disebabkan oleh pemendekan otot(otot yang berlebihan sehingga terjadi
tarikan yang berlebihan pada tendon dan tulang.
40
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
41/55
$.2 Penentuan )ntra/"tal"tas Luka Bakar
+aktor yang tidak kalah penting dalam patologi forensik adalah bagaimana cara
membedakan apakah korban mati sebelum atau sesudah kebakaran.
a. Jelaga dalam saluran nafas-*(-&
'ada kebakaran rumah atau gedung dimana rumah atau gedung beserta isi
perabotannya juga terbakar seperti bahan(bahan yang terbuat dari kayu, plastik akan
menghasilkan asap yang berwarna hitam dalam jumlah yang banyak. kibat dari
inhalasi ini korban akan menghirup partikel karbon dalam asap yang berwarna hitam.
#ebagai tanda dari inhalasi aktif antemortem, maka partikel(partikel jelaga ini dapat
masuk kedalam saluran nafas melalui mulut yang terbuka, mewarnai lidah, dan faring,
glottis , 3ocal cord , trachea bahkan bronchiolus terminalis. #ehingga, secara histologi
ditemukan jelaga yang terletak pada bronchiolus terminalis merupakan bukti yang
absolut dari fungsi respirasi. #ering pula dijumpai adanya jelaga dalam mukosa
lambung, ini juga merupakan bukti bahwa korban masih hidup pada wakrtu terdapat
asap pada peristiwa kebakaran. ;arbon ini biasanya bercampur dengan mukus yang
melekat pada trachea dan dinding bronchus oleh karena iritasi panas pada mukosa.
Ditekankan sekali lagi bahwa ini lebih nyata bila kebakaran terjadi didalam gedung
dari pada di dalam rumah.
b. #aturasi 5A@ dalam darah-*(-&
5A dalam darah merupakan indikator yang paling berharga yang dapat
menunjukkan bahwa korban masih hidup pada waktu terjadi kebakaran. Aleh
karena gas ini hanya dapat masuk melalui absorbsi pada paru(paru. kan tetapi bila
pada darah korban tidak ditemukan adanya saturasi 5A@ maka tidak berarti
korban mati sebelum terjadi kebakaran. 'ada nyala api yang terjadi secara cepat,
terutama kerosene dan benCene, maka le3el karbonmonoksida lebih rendah atau
bahkan negati3e dari pada kebakaran yang terjadi secara perlahan(lahan dengan
akses oksigen yang terbatas seperti pada kebakaran gedung.
#atu lagi yang harus disadari bahwa kadar saturasi 5A dalam darah tergantung
beberapa faktor termasuk konsentrasi 5A yang terinhalasi dari udara, lamanya
eksposure, rata(rata dan kedalaman respiration rate dan kandungan @b dalam darah.
;ondisi(kondisi ini akan mempengaruhi peningkatan atau penurunan rata(rata
absorbsi 5A. sebagai contoh api yangmenyala dalam ruangan tertutup, akumulasi 5A
41
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
42/55
dalam udara akan cepat meningkat sampai konsentrasi yang tinggi, sehingga
diharapkan absorbsi 5A dari korban akan meningkan secra bermakna.
'ada otopsi biasanya relatif mudah untuk menentukan korban yang meninggal
pada keracuan 5A dengan melihat warna lebam mayat yang berupa cherry red pada
kulit, otot, darah dan organ(organ interna, akan tetapi pada orang yang anemik atau
mempunyai kelainan darah warna cherry red ini menjadi sulit dikenali. Harna cherry
red ini juga dapat disebabkan oleh keracuan sianida atau bila tubuh terpapar pada
suhu dingin untuk waktu yang lama.
c. 4eaksi jaringan
%idak mudah untuk membedakan luka bakar yang akut yang terjadi antemortem
dan postmortem. 'emeriksaan mikroskopik luka bakar tidak banyak menolong
kecuali bila korban dapat bertahan hidup cukup lama sampai terjadi respon radang.
;urangnya respon tidak merupakan indikasi bahwa luka bakar terjadi postmortem.
'emeriksaan slide secara mikroskopis dari korban luka bakar derajat tiga yang
meninggal tiga hari kemudian tidak ditemukan reaksi radang, ini diperkirakan oleh
karena panas menyebabkan trombosis dari pembuluh darah pada lapisan dermis
sehinggga sel(sel radang tidak dapat mencapai area luka bakar dan tidak
menyebabkan reaksi radang. lister juga bukan merupakan indikasi bahwa korban
masih hidup pada waktu terjadi kebakaran, oleh karena blister ini dapat terjadi
secara postmortem. lister yang terjadi postmortem berwarna kuning pucat,
kecuali pada kulit yang hangus terbakar. gak jarang dengan dasar merah atau
areola yang erythematous, walaupun ini bukan merupakan tanda pasti. #ecara
tradisionil banyak penulis mengatakan bahwa untuk dapat membedakan blister
yang terjadi antemortem dengan blister yang terjadi postmortem adalah dengan
menganalisa protein dan chlorida dari cairan itu. lister yang dibentuk pada
antemortem dikatakan mengandung lebih banyak protein dan chloride, tetapi
inipun tidak merupakan angka yang absolute.
d. 'endarahan subendokardial 3entrikel kiri jantung-*,-$,-&,)!
'erdarahan subendokardial pada 3entrikel kiri dapat terjadi oleh karena efek panas.
kan tetapi perdarahan ini bukan sesuatu yang spesifik karena dapat disebabkan
oleh berbagai mekanisme kematian. 'ada korban kebakaran perdarahan ini
merupakan indikasi bahwa sirkulasi aktif sedang berjalan ketika tereksposure oleh
42
-
7/25/2019 Referat Forensik Bu Wian Revisi
43/55
panas tinggi yang tidak dapat ditolerasi oleh tubuh dan ini merupakan bukti bahwa
korban masih hidup saat terjadi kebakaran.
$.3 !ea0aan Umum ang D"temukan Pa0a Maat Dengan Luka Bakar
'ada kebakaran yang hebat, apakah di dalam gedung atau yang terjadi pada
kecelakaan mobil yang terbakar, sering terlihat bahwa keadaan tubuh korban yang
terbakar sering tidak mencerminkan kondisi saat matinya. erikut keadaan umum yang
ditemukan pada mayat dengan luka bakar.1,,*,$,8
a. Skin split
;ontraksi dari jaringan ikat yang terbakar menyebabkan terbelahnya kulit dari
epidermis dan korium yang sering menyebabkan artefak yang menyerupai luka sayat
dan sering disalah artikan sebagai kekerasan tajam. rtefak postmortem ini dapatmudah dibedakan dengan kekerasan tajam antemortem oleh karena tidak adanya
perdarahan dan lokasinya yang ber3ariasi disembarang tempat. ;adang(kadang dapat
terlihat pembuluh darah yang intak yang menyilang pada kulit yang terbelah.
b.Abdominal !all destruction
;ebakaran partial dari dinding abdomen bagian depan akan menyebabkan
keluarnya sebagian dari jaringan usus melalui defek yang terjadi ini. iasanya ini
terjadi tanpa perdarahan, apakah perdarahan yang terletak diluar atau didalam
rongga abdomen.
c. Skull fractures
ila kepala terpapar cukup lama dengan panas dapat menyebabkan pembentukan
uap didalam rongga kepala yang lama kelamaan akan mengakibatkan kenaikan
tekanan intrakranial yang dapat menyebabkan terpisahnya sutura(sutura dari tulang
tengkorak. 'ada luka bakar yang hebat dan kepala sudah menjadi arang atau
hangus terbakar dapat terlihat artefak fraktur tulang tengkorak yang berupa fraktur
linear. Disini tidak penah diikuti oleh kontusio serebri, subdural atau subarachnoid.
d.0seudo epidural hemorrhage
;eadaan umum yang biasanya terdapat pada korban yang