ringkasan training gka

Upload: lia-kristanto

Post on 23-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Ringkasan Training GKA

    1/4

    RINGKASAN TRAINING AWAL TAHUN 2016

    KELUARGA ALLAH GLOBAL

    PENDAHULUAN

    Setiap awal tahun ada impartasi visi misi yang berisi strategi dan langkah-langkah yang Bapak

    Obaja dapatkan dari Tuhan. Training awal Tahun 2016 sangat diperlukan sebab Bapak Obaja

    percaya Tuhan akan lakukan hal-hal yang luarbiasa. Dari hari ke hari, dari tahun ke tahun kita sudah

    tahu dan diteguhkan bahwa inilah Kairos Tuhan.Sejak tahun 2000 ada kegerakan Allah dimulai dari Yerusalem, Yudea, Samaria lalu terus

    bergerak sampai ke Anthiokia, Makedonia, Eropa. Kegerakan bergerak lagi ke Amerika, Asia,

    Korea lalu Indonesia. Saat ini Indonesialah yang membawa obor kegerakan. Tahun 2012 kita

    mengadakan baptisan di tanah perjanjian dan ada orang kulit putih dan coklat minta dibaptis. Lalu

    tahun 2013 ada orang kulit hitam yang hamil besar juga minta dibaptis. Tahun 2014 Tuhan juga

    kirim orang keturunan Abraham minta untuk dibaptis, padahal bangsa ini tegar tengkuk dan keras

    kepala. Tahun 2015 Bapak Ibu nya minta dibaptis juga dan mereka mulai bersaksi di mana-mana.

    Banyak orang di lingkungan mereka minta dibaptis. Tahun ini Bapak Obaja akan berangkat ke

    Eropa untuk membaptis 19 orang Yahudi dari berbagai negara. Ini awal tahun dan ini tidak

    kebetulan. Awal tahun sudah seperti ini maka Bapak Obaja yakin sepanjang tahun ini akan ada

    tuaian besar-besaran.Hujan awal dimulai saat Roh Kudus dicurahkan ke atas para rasul di loteng atas Yerusalem.

    Setelah itu pelayanan mereka penuh kuasa dan seketika ada banyak orang yang bertobat. Namun di

    hujan akhir ini apakah bisa menandingi hujan awal? Biasanya yang terakhir itu jauh lebih dahsyat.

    Kalau kita berani percaya maka kita akan dibuat terheran-heran seperti yang dijelaskan di kitab

    Yesaya. Modal yang kita perlukan adalah percaya dan perintah dari Tuhan. Berikut ini adalah 7 hal

    yang Tuhan berikan.

    1. Visi dan Impian

    Visi dan impian yang dari Tuhan adalah awal mula terjadinya segala sesuatu. Tuhan menciptakan

    bumi dan segala isinya dimulai dari Visi Allah. Tanpa visi tanpa impian maka kita akan apatis. Kita

    tidak akan mau berjuang, bergerak dan berusaha sehingga tidak akan ada hasil apa-apa. Milikilah

    visi dari Tuhan yang tanpa batas. Tuhan kita Maha Besar dan tanpa batas. Tuhan ingin kita juga

    punya visi tanpa batas seperti Bapa kita yang tanpa batas. Tuhan ingin kita melakukan yang lebih

    besar sampai Tuhan berkata, Jika engkau percaya maka engkau bisa lakukan seperti apa yang Aku

    lakukan bahkan lebih.

    Memang dalam perjalanan pasti selalu menghadapi situasi dan kondisi yang seakan-akan

    sangat berlawanan dengan pencapaian visi itu. Seperti Yusuf dengan visi sebagai penguasa, namun

    malah dijebloskan penjara sebagai tawanan. Juga Daud dengan visi sebagai raja menggantikan Saul,

    malah menjadi buronan dan bersembunyi. Tuhan kita adalah Tuhan yang terus menggenapijanjiNya. Maka apapun yang terjadi, kita harus makin menyala-nyala, sampai bergerak, jangan

    menyimpang ke kanan atau ke kiri, pantang menyerah, maka visi itu akan dinyatakan.

    GKA : Yogyakarta

    Nama : Gregory Hope SoegiantoroNo. Kartu Anggota : --

    Jabatan/Pelayanan : Tim Musik Kids Impact

    (Keyboardist)

  • 7/24/2019 Ringkasan Training GKA

    2/4

  • 7/24/2019 Ringkasan Training GKA

    3/4

    KPR 6:6impartasi pengurapan dari rasul-rasul atas pengerja yang baru, sehingga dampaknya di

    KPR 6:7 (Injil semakin tersebar luas, pelayanan semakin sukses, jiwa-jiwa bertambah dan sejumlah

    besar imam menyerahkan diri dan percaya)

    Cara membangun sistem manajemen dimulai dari kelompok sel sistem 12, departemen-

    departemen, dan ketua seksi menjadi satu struktur dan sistem yang berfungsi semuanya dengan

    baik. Penempatan orang pada tempat yang tepat, penambahan orang sesuai dengan kebutuhan, dan

    setiap kita berfungsi aktif dalam sistem ini. Jika satu bagian tidak berfungsi, maka banyak sekaliyang akan terganggu, satu departemen tidak berfungsi maka rantai komando ke bawah akan

    bermasalah karena tidak mendapatkan impartasi.

    4. Produk

    Produk atau hasil yang berkualitas akan menjadi berkat bagi setiap orang yang membutuhkannya.

    Pelayanan adalah produk yang kita hasilkan sebagai para pelayan Tuhan. Jika melayani dengan

    kualitas yang terbaik, maka banyak orang akan diberkati lewat pelayanan kita. Produk yang laku

    keras di pasaran adalah produk yang unik dan excellent, oleh sebab itu Tuhan Yesus menyediakan

    produk berupa pengampunan dosa, keselamatan, mujizat kesembuhan, kelepasan dari kutuk, danberkat-berkat kelimpahan bagi semua manusia. Saat Tuhan Yesus melayani, banyak orang

    terpuaskan oleh produknya, dan manusia tidak bisa dapatkan itu diluar Yesus (unik).

    Tuhan Yesus telah menyediakan produk yang unik dan excellent bagi kita, oleh sebab itu

    jadilah dealer/outlet penyalur produk Tuhan yang luar biasa ini. Produk bagus yang tidak disalurkan

    oleh penyalur yang berkualitas akan merusak nama baik produk tersebut. Oleh sebab itu, sebagai

    pelayan Tuhan Keluarga Allah yang telah menerima panggilan ini, jangan pernah kita jadi penyalur

    produk Ilahi yang asal-asalan. Persiapkanlah produk pelayanan Anda sebaik mungkin sebelum

    hari H Anda melayani. Apapun dan dimanapun bagian pelayanan Anda, persiapkanlah semuanya itu

    dengan baik hingga pada akhirnya kita semuanya bisa jadi berkat bagi banyak orang dan

    menyenangkan hati Tuhan lewat pelayanan kita.

    Guna menghasilkan produk yang konsisten berkualitas, maka diperlukan kontrol kualitas.

    Tanpa kontrol kualitas, kita tidak akan tahu apa yang menjadi kekurangan dalam pelayanan kita

    maupun departemen kita. Pemimpin departemen harus bertanggung jawab atas kualitas pelayanan

    seluruh departemennya. Milikilah kontrol kualitas atas departemen Anda saat ini dan jangan sampai

    Anda sebagai pemimpin tidak mengetahui kekurangan apa yang ada di departemen Anda sehingga

    hal itu menjadi penghambat kemajuan pelayanan departemen Anda.

    5. Publikasi

    Publikasi sangat menentukan produk kita diketahui, didatangi, dibeli, oleh orang banyak atau tidak.Tanpa publikasi, produk sebagus apapun yang kita hasilkan tidak akan dikenal. Amanat Agung

    Tuhan Yesus (Matius 28:19-20) mengandung perintah pergi yaitu sebagai sebuah publikasi.

    Roma 10:13-15 menjelaskan pentingnya publikasi agar semua orang bisa mengenal produk yang

    disediakan Tuhan Yesus.

    Publikasi berbeda dengan pengumuman. Pengumuman hanya memberitahukan saja,

    sedangkan publikasi mengandung unsur-unsur ajakan dan berita yang lebih jelas. Orang Kristen

    seringkali menggunakan kata-kata yang terlalu rohani untuk publikasi sehingga orang di luar

    Kristen tidak memahaminya. Gunakan kata-kata yang umum dan mudah dipahami oleh orang non-

    Kristen dalam kalimat-kalimat publikasi kita. Manfaatkan teknologi informasi dan komunikasi

    (internet) untuk publikasi produk dari Tuhan Yesus, jangan membuat status yang malah menjadi

    batu sandungan sehingga orang lain tidak dapat mengenal Yesus.

  • 7/24/2019 Ringkasan Training GKA

    4/4

    6. Kesatuan

    Kesatuan akan membuat semua bagian bergerak dengan lancar, bergairah, berlipat ganda

    kekuatannya serta hasilnya (Pengkhotbah 4:12). Kesatuankekuatankemenangan.

    Kesatuan juga membuat pelayanan menjadi menyenangkan (Maz. 133:1-3), orang-orang di

    sekitar kita menjadi berbahagia. Jika gereja bersatu, maka semua anggota gereja berbahagia, dan

    yang lebih berbahagia lagi adalah Tuhan. Jika Tuhan berbahagia, maka Dia akan hadir dalamhadiratNya yang kuat, ada pengurapan dan kuasa, serta berkat-berkat dicurahkan dalam pelayanan

    dan pekerjaan kita.

    Kesatuan bisa mendatangkan kemenangan (Mat. 12:25). Sebelum Tuhan Yesus naik ke

    surga, Dia sudah menyediakan semua (visi, SDM, semua produk yang unik dan excellent,

    manajemen, sistem), bahkan Roh Kudus juga sudah disediakan Tuhan Yesus. Hanya satu yang

    Tuhan Yesus tidak sediakan tetapi doakan, yaitu kesatuan. Sebab kesatuan itu tidak bisa diberikan

    (pasif), tetapi harus dilakukan (aktif). Kita diberi pilihan mau bersatu atau tidak. Kalau kita tidak

    bersatu, maka sia-sialah semua yang terbaik yang sudah Tuhan sediakan. Kesatuan yang diinginkan

    Tuhan Yesus adalah kesatuan yang sama seperti Yesus dan Bapa adalah satu dan tidak bisa dipisah-

    pisahkan, yaitu kesatuan yang satu seutuhnya, sepikir, sejiwa, sevisi, semuanya satu.

    Cara mewujudkan kesatuan :1. Mengambil instruksi tertinggi, yaitu Tuhan, Firman-Nya, visi-Nya. Masing-masing gereja

    mendapat panggilan dan visi dari Tuhan yang berbeda-beda, oleh sebab itu ambil dan

    pegang visi, panggilan, dan strategi dari Tuhan atas gereja kita. Setiap gereja itu baik tetapi

    mempunyai tanggung jawab masing-masing dan sudah seharusnya untuk saling

    menghormati.

    2. Penundukan diri atas kepemimpinan yang ada, seperti Yesus menundukkan diri kepada

    Bapa, demikian pula setiap kita menundukkan diri kepada pemimpin yang Tuhan taruh di

    atas kita dalam gereja

    3. Setiap kita yang mau terlibat harus setuju dengan VMP gereja kita, bukan dengan visi

    masing-masing. Visi adalah tujuan, Misi adalah cara untuk mencapai visi. Prinsip adalah

    aturan-aturan. Kita yang melayani harus sepakat dengan VMP serta SOP yang ada di gereja

    kita sebagai satu wadah.

    7. Roh Kudus

    Roh Kudus membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin. Roh Kudus adalah Penolong yang

    akan menolong untuk menangkap dan memperjuangkan visi, untuk membangun SDM, untuk

    membangun manajemen yang baik, untuk mempersembahkan pelayanan yang terbaik/excellent,

    untuk mempublikasikan keselamatan dan pelayanan, serta untuk membangun kesatuan yang sejati.