rpsc iii sambutan bapak sapto amal
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
1/23
1 | P a g e
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
PAPARAN ANGGOTA II BPK RI
PADA ACARA
REGIONAL PUBLIC SECTOR CONFERENCE III
SURABAYA, RABU, 11 DESEMBER 2013
DENGAN TEMA
Public Sector Acccounting for Public Accountability:
Pemeri!""# L"$%r"# Ke&"#'"# Pemeri#(") *er*"!i!
Ar&"+ (& me#i#'"("# "("*i+i("! $&*+i
Y() B"$"- I*& Pe!er(" Regional Public SectorConference.RPSC/ III
Assalau!alai"u #ara$atulla$i #abara"atu$%
Selaat Pagi% &an Sala se'a$tera untu" "ita seua
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas
terselenggaranya acara Regional Public Sector ConferenceIII
pada hari ini, rabu, 11 Desember 201! Acara Regional Public
Sector Conference III ini diharapkan dapat semakin
mengukuhkan Ind"nesia sebagai pusat pengembangan
akuntansi sekt"r publik di Asia Tenggara!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
2/23
2 | P a g e
#ntuk dapat menjadi pusat pengembangan akuntansi sekt"r
publik di Asia Tenggara, Ind"nesia sebaiknya$
1!%emiliki "rganisasi pengembangan akuntansi sekt"r
publik yang diakui k"mpetensinya&
2!%emiliki standar akuntansi yang dapat menjadi payung
sekaligus sebagai re'erensi utama dalam pengembangan
standar dan sistem akuntansi di negara lain& serta
!
Telah membuktikan bah(a pelaku sekt"r publik,
khususnya pemerintah Ind"nesia termasuk pemerintah
daerahnya mampu menyusun lap"ran keuangan sesuai
standar akuntansi yang dikembangkan tersebut!
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
Pembuktian bah(a pemerintah mampu menyusun lap"ran
keuangan sesuai dengan standar akuntansi adalah melalui
indikat"r "pini yang diberikan "leh )P*! Terdapat +
empat- jenis "pini yang dapat diberikan "leh )P* atas
.ap"ran keuangan Pemerintah, yakni i- "pini (ajar tanpapengecualian (unqualified opinion), ii- "pini (ajar dengan
pengecualian (qualified opinion), iii- "pini tidak (ajar
(adversed opinion), dan i/- pernyataan men"lak
memberikan "pini (disclaimer of opinion)!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
3/23
3 | P a g e
pini atas lap"ran keuangan pemerintah tersebut
ditetapkan )P* dengan kriteria sebagaimana dinyatakan
dalam penjelasan pasal 1 ## "m"r 13 Tahun 200+
tentang pemeriksaan pengel"laan dan tanggung ja(ab
keuangan egara, yaitu 1- kesesuaian dengan standar
akuntansi pemerintahan, 2- kecukupan pengungkapan
adequate disclosures-, - kepatuhan terhadap peraturan
perundang4undangan, dan +- e'ekti/itas sistem
pengendalian intern!
Dengan demikian, "pini atas .ap"ran *euangan yang
diberikan )P* memiliki peran strategis tidak hanya untuk
memberikan keyakinan yang memadai kepada para
stakeholders lap"ran keuangan pemerintah, tetapi juga
berpengaruh bagi pengakuan dan pembuktian kepada
negara5negara Asia Tenggara dan dunia internasi"nal!
%eskipun tujuan seperti itu bukanlah menjadi tujuan utama,
tetapi demi kepentingan negara, bene'it seperti itu dapat
di"ptimalkan tanpa harus mengabaikan pencapaian tujuan
utama penyusunan lap"ran keuangan pemerintah! 6atatan
penting kami untuk mengingatkan kepada kita semua,bah(a tujuan utama pelap"ran keuangan pemerintah adalah
dalam rangka pencapaian tujuan berbangsa yaitu mencapai
kesejahteraan masyarakat for public welfare- disamping
tujuan yang dinyatakan dalam undang5undang, yaitu sebagai
pertanggungja(aban pelaksanaan anggaran pemerintah for
public accountability-!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
4/23
4 | P a g e
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
Sebagai bentuk pertanggungja(aban pelaksanaan anggaran
pemerintah, lap"ran keuangan yang disusun pemerintah
pusat dan daerah terus mengalami peningkatan kualitas
in'"rmasinya dari tahun ke tahun! Setelah 3 lima- tahun
berturut5turut sejak TA 200+, .ap"ran *euangan
Pemerintah Pusat .*PP- terus mendapat "pini disclaimer,
barulah tahun 2007 hingga kini, .*PP mendapatkan "pini
Wajar Dengan Pengecualian WDP-! Atas .*PP TA 2012,
pengecualian yang diberikan )P*, adalah$
1!Pemerintah belum menghitung penerimaan8belanja
karena untung8rugi selisih kurs dari seluruh transaksi
mata uang asing sesuai dengan )uletin Teknis SAP "m"r12 tentang Akuntansi Transaksi Dalam %ata #ang Asing!
2!
Permasalahan belanja berupa pengendalian atas re/isi
DIPA belum memadai sehingga terdapat pagu DIPA minus
atas belanja n"npega(ai, penggunaan belanja barang dan
belanja m"dal yang melanggar peraturan dan berindikasi
merugikan negara, realisasi belanja barang dan m"daltidak sesuai 'isik, realisasi belanja bans"s yang belum
disalurkan sampai dengan 1 desember tidak diset"r ke
kas negara, dan belanja bans"s tidak sesuai sasaran&
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
5/23
5 | P a g e
!Pemerintah belum menelusuri keberadaan Aset 9ks )PP
yang tercantum dalam Sistem Aplikasi Pengganti )unisys
SAP)- dan da'tar n"minati' pr"perti 9ks )PP serta
belum menyelesaikan penilaian atas Aset pr"perti eks
kel"laan PT PPA& serta
+!6atatan SA. dalam .*PP TA 2012 masih berbeda dengan
rincian 'isik SA., penambahan 'isik SA. tidak dapat
dijelaskan, dan k"reksi manual atas pencatatan Si.PA
tidak didukung d"kumen sumber yang memadai!
Di sisi lain, lap"ran keuangan pemerintah daerah .*PD-
juga terus mengalami perbaikan! Dari +13 .*PD TA 2012,
)P* telah memberikan predikat WTP sebanyak 11 .*PD,
atau meningkat hampir menjadi : kali lipat dibandingkan
capaian "pini WTP atas .*PD TA 200+! pini WTP atas
.*PD TA 2012 tersebut dicapai "leh 1 Pr"/insi diantaranyaadalah 11 Pr"/insi di (ilayah ;a(a dan Sumatera, :
*abupaten, dan 0 *"ta!
leh karenanya, )P* memberikan apresiasi atas upaya
pemerintah yang terus menerus melakukan perbaikan!
amun, )P* juga berharap agar upaya perbaikan tersebutterus ditingkatkan seiring upaya pemerintah untuk
merealisasikan k"mitmen akrualisasi akuntansi
pemerintahan pada pelaksanaan anggaran TA 2013! Sem"ga
implementasi akrualisasi tersebut tidak mengurangi nilai
in'"tmasi lap"ran keuangan pemerintah sebagai
pertanggungja(aban pelaksanaan anggaran!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
6/23
6 | P a g e
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
Dalam kerangka lap"ran keuangan pemerintah sebagai
bentuk pertanggungja(aban pelaksanaan anggaran
pemerintah, publik cenderung mempersepsikan capaian
"pini Wajar Tanpa Pengecualian WTP- memiliki arti bah(a
entitas terperiksa adalah entitas yang tidak melakukan
kecurangan maupun ketidakpatuhan! %eskipun kita
mengetahui bah(a persepsi tersebut adalah keliru, sudah
menjadi tugas )P* dan para akuntan pada umumnya untuk
dapat menjelaskan kepada publik bah(a tercapainya "pini
WTP atas .ap"ran *euangan hanyalah diperuntukkan untuk
membuktikan bah(a$
1!
.ap"ran keuangan yang disajikan pemerintah telah sesuaidengan Standar Akuntansi Pemerintahan SAP- dan cukup
dalam pengungkapan,
2!Sistem Pengel"laan *euangan Pemerintah yang
didalamnya memenuhi unsur5unsur Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah SPIP- telah e'ekti' menghasilkanlap"ran keuangan, dan
!*etentuan peraturan perundang5undangan yang terkait
penyajian in'"rmasi keuangan telah dipatuhi pemerintah
untuk menyajikan lap"ran keuangannya dalam semua hal
yang material!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
7/23
7 | P a g e
Dengan pembuktian tersebut, "pini WTP haruslah diartikan
untuk memberikan keyakinan kepada stakeholders bah(a
in'"rmasi keuangan yang tersaji telah (ajar dalam semua
hal yang material dan dapat digunakan untuk kepentingan
pengambilan keputusan!
pini WTP tidak dimaksudkan untuk mengungkapkan
bah(a dalam pengel"laan dan pertanggungja(aban bebas
dari kecurangan, pini WTP tidak pula menyimpulkan
bah(a SPI telah berjalan secara e'isien dan ek"n"mis, serta
"pini WTP tidak menunjukkan bah(a entitas telah
memberikan kinerja terbaiknya untuk pencapaian
kesejahteraan masyarakat!
Tercapainya "pini WTP tidaklah menjamin bah(a tahun5tahun yang akan datang, )P* juga akan memberikan "pini
WTP atas .ap"ran *euangan Pemerintah tersebut!
Perubahan "pini sangat dimungkinkan terjadi, antara lain
disebabkan "leh$
1!Adanya kejadian, kebijakan, dan8 atau peraturan
perundang5undangan baru yang mempengaruhi transaksidan penyajian lap"ran keuangan pemerintah& maupun
2!Permasalahan8 k"ndisi yang telah terjadi pada tahun5
tahun sebelumnya dan tidak diselesaikan secara bijak
sehingga terjadi lagi di masa depan dengan nilai dan
lingkup yang lebih material, begitupun sebaliknya!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
8/23
8 | P a g e
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
)agi pertanggungja(aban pelaksanaan anggaran
pemerintah, lap"ran keuangan harus memiliki kualitas yang
prima! *ualitas prima tersebut adalah bah(a lap"ran
keuangan pemerintah harus mengandung in'"rmasi yang
berguna usefulness- dan dapat dimengerti understandable-
"leh para stakeholders5nya!
.ap"ran yang berguna ini adalah lap"ran yang relevan dan
realiable termasuk terpenuhinya ketentuan peraturan
perundang5undangan dan semua asersi terkait pelap"ran
keuangan itu sendiri!
#ntuk dapat menghasilkan lap"ran keuangan yangberkualitas, pemerintah harus memiliki sistem pengel"laan
keuangan yang k"mprehensi' dan terintegrasi serta
memiliki sistem pengendalian yang memadai! Sistem
pengendalian tersebut harus dirancang dalam semua
tahapan pengel"laan keuangan pemerintah dengan
memperhatikan dua hal utama yaitu menjamin tercapainyatujuan dari setiap tahapan pengel"laan keuangan itu sendiri
dengan pr"ses yang e'isien dan ek"n"mis, serta
meminimalisasi terjadinya kecurangan dalam setiap tahapan
tersebut Fraud Control System-!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
9/23
9 | P a g e
Sistem pengel"laan keuangan yang demikian ini dapat
dilaksanakan secara manual maupun dapat dirancang dalam
suatu sistem aplikasi yang menggunakan tekn"l"gi
in'"rmasi!
Perancangan sistem aplikasi yang menggunakan tekn"l"gi
in'"rmasi diyakini mampu akan mengurangi pekerjaan yang
bersi'at klerikal! amun sebagus apapun sistem pengel"laan
keuangan yang dirancang, keberhasilan pengel"laan
keuangan pemerintah tetap sangat ditentukan "leh
k"mpetensi dari sumber daya manusia di pemerintahan itu
sendiri!
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
*esiapan sistem aplikasi penyusunan lap"ran keuangan
pemerintah berbasis akrual, sering kali dijadikan hambatan
dalam penerapan akuntansi berbasis akrual di
pemerintahan! leh karenanya pada kesempatan ini, kami
ingin meluruskan bah(a$
1!
Pertama, sistem aplikasi yang menggunakan tekn"l"gi
in'"rmasi hanyalah salah satu instrumen alternati' untuk
mempermudah implementasi sistem penyusunan lap"ran
keuangan pemerintah yang telah dirancang!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
10/23
10 | P a g e
Dengan adanya sistem aplikasi seharusnya pekerjaan
klerikal sudah dapat diminimalisasi bahkan ter5eliminasi
termasuk kesalahan yang bersi'at aritmatik dan teknis
lainnya! leh karenanya, keberadaan sistem aplikasi akan
mempercepat pr"ses penyusunan lap"ran keuangan!
amun, patut disadari bah(a implementasi sistem
penyusunan lap"ran keuangan pemerintah tetap dapat
dilakukan secara manual!
2!*edua, penyeragaman sistem aplikasi pada entitas yang
memiliki karakteristik yang berbeda adalah pandangan
yang tidak tepat!
Penyeragaman sistem aplikasi bisa dilakukan pada
kementerian8 lembaga mengingat kementerian8 lembagamerupakan satu kesatuan entitas pelap"ran dalam
pemerintah pusat! .ain hal5nya, dengan pemerintah
daerah yang merupakan entitas "t"n"m! )isa saja
pemerintah daerah menggunakan sistem aplikasi yang
terstandar di pasaran marketable software-, tetapi
pemerintah daerah tetap dapat melakukan sedikitm"di'ikasi agar sistem tersebut sesuai dengan k"ndisi
serta kebutuhan pemerintahannya masing5masing!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
11/23
11 | P a g e
leh karenanya, pada kesempatan ini, kami ingin
mengin'"rmasikan bah(a kita memang harus
membangun satu standar akuntansi yang baik, tetapi kita
harus pula memberikan keleluasaan kepada semua
pengguna standar tersebut untuk merancang sistem
pelaksanaan standar sesuai dengan k"ndisi dan
kebutuhan masing5masing!
!
*etiga, sistem aplikasi yang dibangun haruslah dirancang
sebagai sistem yang ter5integrasi, yaitu ter5integasi antar
semua tahapan pengel"laan mulai dari tahap perencanaan
hingga tahap pertanggungja(aban, maupun terintegrasi
di antara semua users yang terkait!
leh karenanya, )P* terus mengingatkan pemerintahpusat, dalam hal ini menteri keuangan yang sedang
membangun Sistem Perbendaharaan dan Anggaran
egara SPA- dan Sistem Aplikasi *euangan Tingkat
Instansi SA*TI- dalam kerangka Sistem Akuntansi
Pemerintah Pusat SAPP- agar sistem5sistem yang
dirancang tersebut ter5integrasi pada seluruh tahapanpengel"laan keuangan dan ter5integrasi dengan seluruh
kementerian8 lembaga maupun pemerintah daerah
terkait secara baik!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
12/23
12 | P a g e
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
Saat ini, isu terhangat terkait pertanggungja(aban
pelaksanaan anggaran pemerintah adalah kesiapan
pemerintah untuk melakukan trans'"rmasi penyusunan
lap"ran keuangan dari basis cash toward accrual 6TA-
menjadi .ap"ran *euangan .*- berbasis akrual! )agi kami,
penerapan accrual basis dalam lap"ran keuangan adalah
sebagai berikut$
1!Pertama, ## bidang keuangan egara sesungguhnya
mengamanatkan penerapan akuntansi pemerintah
berbasis accrual pada pelaksanaan anggaran tahun 200
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
13/23
13 | P a g e
2!*edua, masih berdasarkan ## bidang keuangan egara,
dimana penerapan accrual basis tersebut diperuntukkan
bagi pengakuan pendapatan dan belanja pemerintah!
Dengan demikian akan berlaku ketentuan bah(a$
a!pemerintah memiliki ke(ajiban menyusun + empat-
jenis .ap"ran *euangan p"k"k, yaitu .ap"ran =ealisasi
Anggaran .=A-& eraca& lap"ran Aliran *as .A*-& dan
6atatan atas .ap"ran keuangan 6a.*-! leh karenanya
pemerintah harus memenuhi ketentuan ## untuk
akrual terhadap pengakuan pendapatan dan belanja
tersebut ke dalam penyajian + jenis .* yang
diamanatkan "leh ## tersebut, meskipun tidak ada
larangan untuk menambahkan jenis lap"ran keuangan
menjadi : tujuh-!
b!Penerapan accrual basis dilakukan untuk pengakuan
pendapatan dan belanja pemerintah! %engingat
pendapatan dan belanja pemerintah tersebut
merupakan mata anggaran yang akan terjadi sepanjang
tahun anggaran, maka penerapan akrual basis pada
akuntansi pemerintahan dapat berdampak pula padapenyusunan anggaran pemerintah yang berbasis akrual!
c!%engingat transaksi pendapatan dan belanja akan
terjadi sepanjang tahun anggaran, maka akrual basis
harus diterapkan setiap kali transaksi tersebut diakui
keterjadiannya!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
14/23
14 | P a g e
Dengan demikian penerapan akrual basis hanya di akhir
tahun anggaran saja akan berp"tensi adanyaketidakakuratan pengakuan hak dan ke(ajiban dengan
pr"babilitas yang tinggi, jika dibandingkan pengakuan
transasksi akrual tersebut dilakukan secara rutin setiap
kali transaksi!
)erdasarkan ketentuan ## di bidang keuangan negaratersebut, dibandingkan basis cash toward accrual 6TA-,
penerapan accrual basis diyakini mampu menyajikan
in'"rmasi keuangan secara lebih k"mprehensi' dengan
mekanisme yang sederhana dan aplikati', yaitu$
1!Pertama, Seluruh hak dan ke(ajiban yang terjadi pada
tahun anggaran berjalan dapat tersaji secara lengkap
dalam lap"ran realisasi anggaran .=A- baik transasksi
berupa kas, barang, maupun jasa termasuk k"ntingensi!
Dengan demikian penilaian kinerja seluruh unit kerja
dapat terukur secara lebih fair! >al ini tidak akan kita
per"leh dalam .=A yang tetap disusun dengan basis kas!
2!*edua, Seluruh mutasi kas yang terjadi dalam tahun
berjalan baik atas pengakuan hak dan ke(ajiban pada
tahun berjalan maupun peri"de sebelumnya akan tersaji
dalam .ap"ran Aliran *as .A*- yang terkendali hanya di
)endahara #mum Daerah )#D-!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
15/23
15 | P a g e
.A* ini akan mampu memberikan gambaran terkait
k"ndisi likuiditas pemerintah untuk melakukan seluruh
transaksi kas5nya! ?ungsi .A* seperti ini dapat pula kita
per"leh pada .ap"ran =ealisasi Anggaran .=A- yang
disusun berdasarkan basis cash toward accrual6TA- jika
.A* tersebut disusun dengan met"de @langsung!
!
*etiga, )aik basis cash toward accrual 6TA- maupun
basis akrual akan mampu menyajikan semua kekayaan
pemerintah dalam suatu eraca! leh karenanya, pr"ses
tran'"rmasi basis 6TA ke basis akrual saat ini, tidak akan
mengubah in'"rmasi kekayaan yang tersaji dalam eraca!
*"ndisi ini harus diakui akan mempermudah pemerintah
daerah untuk melakukan trans'"rmasi penerapanakuntansi pemerintah berbasis akrual!
amun, catatan kami masih mengungkapkan bah(a
penyajian neraca yang telah berbasis akrual hingga saat
ini, belum sepenuhnya menerapkan ketentuan untuk
melakukan penyusutan atas asset tetap yang dimilikipemerintah! leh karenanya, dengan k"mitmen
penerapan akrual basis secara murni, ada baiknya,
pemerintah mulai menerapkan ketentuan untuk
melakukan penyusutan atas asset tetap5nya tersebut!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
16/23
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
17/23
17 | P a g e
.ayaknya pr"ses trans'"rmasi pada umumnya, maka pr"ses
yang dapat dilakukan menuju akuntansi pemerintahan
berbasis akrual, dapat dilakukan dengan met"de, yaitu 1-
trans'"rmasi secara langsung, 2- pilot proect, maupun -
diimplementasikan secara paralel! %eski ketiga met"de ini
dapat dilakukan, met"de paralel dirasakan lebih tepat untuk
diterapkan!
Terkait dengan pr"ses ini, )P* hanya ingin mengingatkan
pentingnya d"kumentasi setiap tahapan yang dilakukan
sehingga setiap transaksi dapat ditelusuri! Penelusuran
d"kumentasi ini akan menjadi instrumen untuk membantu
pr"ses pemeriksaan yang akan kami lakukan atas lap"ran
keuangan pemerintah yang disusun dengan basis akrual
pada tahap5tahap a(al implementasi!
>anya dengan d"kumentasi yang dapat membuktikan
keterjadian transaksi, )P* dapat mengusulkan k"reksi
pembukuan manakala terjadi mis!interpretasi dalam
penerapan basis akrual!
Satu prinsip yang harus kita pegang adalah bah(a yang
membedakan basis @kas dan @akrual sesungguhnya hanya
terletak pada (aktu pengakuan! Tidak ada perbedaan atas
bentuk dan jenis transaksi yang dilakukan "leh pemerintah
daerah dengan diterapkannya akuntansi berbasis akrual!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
18/23
18 | P a g e
#ntuk dapat menentukan (aktu pengakuan, kita dapat
melakukan analisis terhadap (aktu keterjadian setiap
pr"ses transaksi yang dilakukan! Tentunya, (aktu
keterjadian transaksi akan mempengaruhi penilaian atas
transaksi itu sendiri!
leh karenanya penting bagi kita untuk memahami pr"ses
bisnis transaksi agar kita dapat melakukan penyajian
in'"rmasi keuangan sesuai basis yang akan digunakan!
#ntuk itulah, dengan penerapan suatu basis akuntansi, perlu
dibuat kebijakan akuntansi yang jelas dan didasarkan atas
pr"ses bisnis yang senyatanya!
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
Atas Penerapan penyusunan lap"ran keuangan berbasisakrual, dari sisi pemeriksaan, tidak ada yang berbeda
dengan standar dan sistem pemeriksaan yang akan
dilaksanakan "leh pemeriksa! Bang membedakan hanyalah
kriteria pemeriksaan yang digunakan pemeriksa! *riteria
pemeriksaan tersebut adalah standar dan sistem bagi
pemerintah dalam menyusun lap"ran keuangan yangberbasis akrual!
%engingat standar dan sistem yang digunakan pemerintah
tersebut ditetapkan dalam bentuk regulasi hukum, maka
berlaku ketentuan5ketentuan dalam regulasi itu sendiri,
yaitu$
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
19/23
19 | P a g e
1!*eberadaan suatu regulasi sey"gyanya bersi'at terbuka
untuk umum sejak regulasi tersebut diundangkan dalam
lembaran negara8 daerah! Dengan demikian semua pihak,
termasuk )P* dapat segera mempelajarinya dengan
seksama secara bijak&
2!
Pemberlakuan suatu regulasi terikat dengan k"nsepsi
hukum itu sendiri, sebagaimana hal umum yang kita
ketahui bah(a$
a!ketentuan khusus spesi'ik- akan lebih diutamakan
daripada ketentuan yang bersi'at umum&
b!ketentuan terbaru jelas lebih diutamakan daripada
ketentuan sebelumnya& dan
c!ketentuan yang lebih tinggi kedudukannya lebih
diutamakan penerapannya daripada ketentuandiba(ahnya!
amun demikian, )P* tetap akan mempersiapkan diri
dalam mengantisipasi penerapan akuntansi berbasis akrual
dalam pelap"ran keuangan Pemerintah! .angkah )P*
tersebut antara lain dengan menyelenggarakan pendidikandan pelatihan kepada para pemeriksanya tentang standar
akuntansi yang mengatur penerapan akrual basis tersebut
serta ikut serta mengamati perkembangan persiapan yang
sedang dilakukan Pemerintah!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
20/23
20 | P a g e
)P* juga terus mengembangkan alternati' strategi
pemeriksaan atas lap"ran keuangan pemerintah berbasis
akrual dengan mengagendakan antara lain perubahan
ped"man5ped"man pemeriksaan dan melaksanakan studi
banding8magang di )P* egara Australia dan e( Caeland!
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
*ekha(atiran atas kemungkinan penurunan "pini atas
.ap"ran keuangan pemerintah pada tahap5tahap a(al
implementasi akuntansi berbasis akrual haruslah disikapi
secara bijak! )P* yakin, "pini atas lap"ran keuangan
tersebut akan kembali berada pada p"sisi yang stabil
manakala pemerintah daerah telah mampu merancang dan
mengimplementasikan kebijakan akuntansi yang akrualsesuai standar akuntansi yang berlaku secara tegas, jelas dan
aplikati', serta memiliki d"kumentasi transaksi yang andal
dan dapat ditelusuri!
Tahapan pembelajaran akuntansi berbasis akrual pasti
memerlukan (aktu! leh karenanya seiring perjalanan(aktu tersebut, )P* mengharapkan pemerintah terus
meningkatkan kualitas in'"rmasi dan penggunaan in'"rmasi
keuangan dalam lap"ran keuangan pemerintah yang disusun
dengan basis akrual, antara lain$
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
21/23
21 | P a g e
1!melakukan penyajian in'"rmasi keuangan yang memenuhi
ciri kualitas lap"ran keuangan yang baik dengan teknik
akuntansi yang mudah dan sesuai standar&
2!melakukan k"ns"lidasi lap"ran keuangan pemerintah baik
lap"ran keuangan pemerintah pusat dan seluruh lap"ran
keuangan pemerintah daerah, sehingga dihasilkan lap"ran
keuangan pemerintah secara nasi"nal! Terkait hal
tersebut, )P* menyambut baik k"nsepsi IAI ini dan
memberikan penghargaan kepada pemerintah yang telah
memulai ide ini dengan merancang bagan akun standar
untuk pemerintah pusat dan pemerintah daerah! amun,
)P* berharap pula, bah(a bagan akun tersebut tetap
sesuai standar akuntansi yang berlaku sehingga dapat
lebih mudah diimplementasikan!
!
%engembang bentuk in'"rmasi keuangan yang dapatdisajikan sehingga lap"ran keuangan dapat mend"r"ng
ter(ujudnya e'isiensi, e'ekti/itas, dan ek"n"misnya
semua tahapan pr"ses bisnis kegiatan pemerintahan!
+!%enggunakan in'"rmasi keuangan dalam lap"ran
keuangan secara bijak untuk pengambilan kebijakan
pembangunan nasi"nal! pini )P* adalah jembatan untukmenyakinkan bah(a in'"rmasi keuangan yang tersaji
dalam lap"ran keuangan dapat digunakan bagi pengambil
keputusan! Tahapan inilah yang selanjutnya dapat
menjadikan akuntansi sebagai instrument untuk
me(ujudkan kesejahteraan masyarakat public welfare-!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
22/23
22 | P a g e
Dengan demikian, lap"ran keuangan yang dihasilkan dari
akuntansi berbasis akrual, benar5benar akan memenuhi
tujuannya sebagai bentuk pertanggungja(aban pelaksanaan
anggaran pemerintah public accountability- sekaligus
menjadi instrument untuk pengabilan keputusan yang
mensejahteraan masyarakat public welfare-!
leh karenanya, kita semua disini, terlebih para akuntan,
dan penyelenggara egara harus bersatu dan menyatukan
tekad untuk pengembangan akuntansi pemerintahan ini!
S"&"r"!"&"r" "#' *er*")"'i",
*ami sangat berbangga dengan upaya yang dilakukan Ikatan
Akuntan Ind"nesia IAI- untuk terus mengembangkan
akuntansi dan menjadikan akuntansi sebagai bahasauni/ersal the nation language- sehingga akuntansi dapat
mencapai maknanya yaitu akuntansi untuk masyarakat
accounting for society-!
*ami pun berbangga dengan pemerintah yang terus
berupaya untuk menerapkan kebijakan akrual basis lap"rankeuangan pemerintah tahun 2013! amun kami ingin pula
mengingatkan bah(a niat tersebut harus dapat dieksekusi
dengan cara yang tepat, ek"n"mis, dan e'isien serta taat
pada peraturan perundang5undangan!
-
7/25/2019 RPSC III Sambutan Bapak Sapto Amal
23/23
23 | P a g e
Di sisi lain, )P* akan terus melakukan pengembangan
met"de pemeriksaan dan terus menata dirinya untuk
me(ujudkan /isinya sebagai lembaga pemeriksa keuangan
egara yang kredible dengan menjunjung tinggi nilai5nilai
dasar untuk berperan akti' dalam mend"r"ng ter(ujudnya
tata kel"la keuangan egara yang akuntabel dan transparan!
Sem"ga melalui Regional Public Sector ConferenceIII ini, IAI,
Pemerintah, )P*, dan semua stakeholders akuntansi dapat
bekerja sama membangun akuntansi dan dapat melihatbetapa besar man'aat jika lap"ran keuangan pemerintah
yang berbasis akrual dapat disusun dan di"ptimalkan
penggunaannya!
Akhirnya, dengan bersama5sama mengucapkan
@bismillahirr"hmannirr"him, Regional Public Sector
ConferenceIII, kami nyatakan dibuka secara =esmi!
Selamat dan sukses buat kita semua!
#abila$ittaufi" (al $i&aya$
#assalau!alai"u #ara$atulla$i #abara"atu$)
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
A#''%(" II,
S"$(% Am"+ D"m"#"ri