skenario a blok 13 2013
TRANSCRIPT
-
7/21/2019 Skenario a Blok 13 2013
1/6
Pembagian Analisis Masalah dan LI berdasarkat nomor urut berikut:
1. Osi
2. Dimas3. Sista
4. Mutia
. Indar !. Anisah
". #lsa
$. %akhri&. Dina
1'. (ika
11. %arid
12. Adil13. D)i *ah+o
14. Mandee,
-a)aban dikum,ul ke: rahardiand)iah+o/+ahoo.omdanindar0dar/+ahoo.om
Deadline ,engum,ulan a)aban (abu 2" o5ember 2'13 ,ukul 1$.'' 6I7 7agi teman8teman +ang telat mengum,ulkan a)aban naman+a akan didoble untuk undian
,resentant
9erima kasih atas kera sama teman8teman
mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected] -
7/21/2019 Skenario a Blok 13 2013
2/6
7A7 II
ISI
2.1. Skenario
Skenario A Blok 13 Tahun 2013
9n. 7udi 22 tahun datang ke klinik Pen+akit Dalam (SM dengan keluhan utama batuk
berdahak +ang hilang timbul seak 4 bulan +ang lalu. 9n. 7udi uga mengeluh demam +ang
tidak terlalu tinggi na;su makan berkurang serta berkeringat teruta menelang malam hari.
Selama menderita keluhan8keluhan ini 9n. 7udi belum ,ernah berobat. A+ah 9n. 7udi uga
menderita ,en+akit +ang sama.
Pemeriksaan fisik:
9am,ak sakit sedang sensorium om,os mentis 77 4
-
7/21/2019 Skenario a Blok 13 2013
3/6
Anemis : ,enurunan di ba)ah normal dalam umlah eritrosit
ban+akn+a hemoglobin atau 5olume sel darah merah
dalam darah.
Auskultasi : metode ,emeriksaan ;isik dengan mendengarkan suara
suara tubuh biasan+a dengan bantuan stetosko,
onchi basah kasar : bun+i kontinu se,erti mengorok ,ada tenggorokan atau
tabung bronhial teradi karena obstruksi ,arsial.
!olli sinistra :
"odul : tonolan atau nodus keil +ang ,adat dan da,at dikenali
melalui sentuhan
#$% : ,engukuran sebera,a e,at sel darah merah atuh ke dasar
tabung ui untuk mengindikasi ,embengkakan dan
,eradangan.
%iff& count : ,erhitungan ,ro,orsi berbagai enis leukosit +ang berbeda
,ada a,usan darah +ang di ,ulas din+atakan dengan,resentase.
BTA : bakteri tahan asam
#imfonodi : nama lain dari kelenar getah bening adalah organ +ang
men+aring semua bakteri 5irus dan aringan mati lainn+a
dari airan lim;atik.
'ine needle aspiration : is a diagnosti ,roedure use to in5estigate su,er;iial
lum,s or mass
(ranuloma : seenis kum,ulan makro;ag termodi;ikasi +ang
men+eru,ai sel e,itel
Sel)sel epiteloid : makro;ag +ang di akti;kanSel datia langhans : salah satu enis giant ell dengan inti berbentuk ta,al kuda
"ekrosis perki*uan +kaseosa,: ,erubahan mor;olgis +ang menunukkan kematian sel +ang
di sebaban oleh degradasi enCimatik +ang ,rogresi;
2.3. Identi;ikasi Masalah
a 9n. 7udi 22 tahun datang ke klinik Pen+akit Dalam (SM dengan keluhan utama
batuk berdahak +ang hilang timbul seak 4 bulan +ang lalu.
b 9n. 7udi uga mengeluh demam +ang tidak terlalu tinggi na;su makan berkurang sertaberkeringat teruta menelang malam hari.
Selama menderita keluhan8keluhan ini 9n. 7udi belum ,ernah berobat. A+ah 9n. 7udi
uga menderita ,en+akit +ang sama.
d Pemeriksaan ;isik:
-
7/21/2019 Skenario a Blok 13 2013
4/6
9am,ak sakit sedang sensorium om,os mentis 77 4
-
7/21/2019 Skenario a Blok 13 2013
5/6
1. 7agaimana inter,retasi ,emeriksaan ;isik dan mekanismen+a ika tidak normal
1&1& Tampak sakit sedang 10. . 12
1&2& Sensorium compos mentis 11. 6. 13
1&3& BB 6 7g. TB 10 cm 12. . 1
1&& Sedikit anemis 13. . 1
1&6& 28 per menit 1. 4. 21&& Temperatur 3./o! 1. /. 3
1&& Pada auskultasi didapatkan ronchi basah kasar pada kedua ape8
paru& 2. 10.
2. 7agaimana ara ,emeriksaan ;isik ,ada kasus ini 3 11
e Status lokalis:
Pada olli sinistra teraba 2 nodul ukuran 2=2 m dan 2=1 m berbatas tegas.
1& Bagaimana interpretasi pemeriksaan status lokalis dan mekanismena *ika
tidak normal- . 12.
2. 7agaimana ara ,emeriksaan status lokalis ,ada kasus ini 13 "
; asil laboratorium
b 112g> leukosit 1'.$''?dl L#D 42 mm?am Di;;.ount'?1?4?'?4'?
1& 9nterpretasi dari hasil lab dan mekanismena *ika tidak normal-
1&1& Hb 11.2g . 1. 4
1&2& leukosit 10&400;dl . 1. /
1&3& 2 mm;*am 4. 2. 10
1&& %iff&countc0;1;;60;0;6 /. 3. 11
2. bagaimana ara ,emeriksaann+a 1' 4 12
3. Menga,a ketidak seimbangan antara hasil leukosit +ang tinggi dengan di;;.ount +ang
normal 11 13
g Pemeriksaan s,utum:
@79A 3= B?B?B
1. Bagaimana interpretasi pemeriksaan sputum dan mekanismena *ika tidak
normal 12 ! 14
2. 7agaimana ara ,emeriksaan s,utum ,ada kasus ini 13 " 1
3. 7agaimana ara ,emeriksaan kultur 14 $ 24. 7agaimana ara ,emeriksaan darah tambahan 1 & 3
h asil rontgen:Dida,at in;iltrasi ,ada kedua a,e= ,aru serta ,embesaran lim;onodi hilar ,aru.
1& 9nterpretasi dari pemeriksaan rontgen dan mekanismena *ika tidak normal- 2. 10.
2. 7agaimana ara ,erbesaran lim;onodi ,aru 3 11
i Penderita kemudian dikirim ke bagian Patologi Anatomi dan dilakukan ,emeriksaan
Fine Needle Aspiration @%A regio olli gambaran mikrosko,ik sitologi
-
7/21/2019 Skenario a Blok 13 2013
6/6
menunukkan adan+a granuloma8granuloma +ang terdiri atas kelom,ok sel8sel
e,iteloid 182 sel datia langhans dan nekrosis ,erkiuan. 9idak dium,ai tanda8tanda
ganas.
1& Bagaimana gambaran mikroskopik sitologi normal dan tidak normal- . 12.
2& Bagaimana cara pemeriksaan fine needle aspiration +'"A, - 6. 13. 3. 7agaimana reaksi imunologis dari tn. 7udi terhada, ,en+akit +ang di deritan+a
! 14 $;akhri anisah
4. -enis hi,ersensiti5itas ti,e bera,a Dan bagaimana mekanismen+a " 1 &
. 7agaimana mekanisme teradin+a sam,ai ditemukann+a gambaran mikrosko,is
sitologi $ 2 1'
9em,late
Dd 11
diagnosis 12
,enatalaksanaan 13,rognosis 14