statistik-07
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Statistik-07
1/29
MODUL 7
STATISTIK NON PARAMETRIK
Pendahuluan
Kebanyakan pengujian hipotesis dengan menggunakan pendekatan statistika,
mengemukakan bahwa nilai-nilai parameter yang tidak diketahui dapat ditaksir
berdasarkan nilai-nilai statistika yang dihitung dari sampel random yang diambil dari
populasi tertentu. Dengan demikian hipotesa-hipotesa yang akan diuji bersangkut-paut
dengan nilai-nilai parameter populasinya. Pada kenyataannya banyak anggapan-
anggapan seperti itu tidak dijumpai, artinya variabel randomnya tidak menyebar secara
normal atau bahkan sama sekali diketahui distribusinya. Untuk variabel random yang
demikian dikembangkan sejumlah uji statistika yang tidak memerlukan anggapan-
anggapan tertentu perihal distribusi populasinya dan juga tidak bersangkut-paut
dengan nilai-nilai parameter tertentu. Uji statistika demikian dinamakan Uji Non
Parametrik.
Dalam modul ini akan dibahas secara garis besar mengenai pengertian dan
kegunaan serta metoda-metoda statistika non parametrik antara lain yaitu
1; Pengertian dan kegunaan statistika non parametrik
2; Uji jenjang bertanda !ilco"on
3; Uji jumlah jenjang bertanda !ilco"on
4; Uji jumlah jenjang berstrata !ilco"on
5; Uji #ann-!hitney $U-%est&
6; Uji Kruskal ' !allis $Uji (&.
)etelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan dapat
1; #emahami dan mengerti tentang statistika non parametrik dan mampu
menerapkannya dalam berbagai pengujian hipotesis-hipotesis dengan pendekatan
statistika non parametrik
-
7/24/2019 Statistik-07
2/29
2; #emahami dan mengerti serta mampu menerapkan pengujian statistika non
parametrik dengan menggunakan uji jenjang bertanda !ilco"on, uji jumlah jenjang
bertanda !ilco"on dan uji jumlah jenjang berstrada !ilco"on.
3; #emahami dan mengerti serta mampu menerapkan pengujian statistika dengan
metoda statistika non parametrik menggunakan uji Kruskal ' !allis.
Pembahasan materi dalam modul ini, secara rinci akan disajikan menjadi
beberapa unit belajar dan akan diuraikan secara rinci pada setiap unit belajar yang
tercakup dalam modul ini.
-
7/24/2019 Statistik-07
3/29
Unit Belajar 1
Pengertian dari Beberapa Metoda
Statistika Non Parametrik
Kebanyakan pengujian statistika mengemukakan bahwa nilai-nilai parameter
yang tidak diketahui dapat ditaksir berdasarkan nilai statistika yang dihitung dari
sampel random yang diambil dari populasi tertentu. Dengan demikian hipotesa-
hipotesa yang akan diuji bersangkut-paut dengan nilai tertentu atau nilai-nilai
parameter populasinya.
*ndaikata variabel randomnya tidak menyebar secara normal atau bahkan sama
sekali tidak diketahui distribusinya, maka digunakanlah uji statistika non parametrik.
Uji non parametrik dapat pula disebut uji bebas sebaran. Uji bebas sebaran adalah
metode pengujian hipotesa yang tidak didasarkan pada bentuk tertentu dari distribusi
populasinya. Uji non parametrik pada dasarnya dapat digunakan dalam hal tidak
diperlukan hipotesa-hipotesa yang didasarkan atas nilai-nilai parameter tertentu. Pada
akhirnya orang lebih cenderung menggunakan istilah-istilah tersebut dengan sebutan
uji non parametrik. Uji non parametrik digunakan bila
a; +entuk distribusi populasinya, darimana sampel diambil, tidak diketahui menyebar
secara normal
b; ariabel dinyatakan dalam bentuk nominal $diklasiikasikan dalam kategori dan
dihitung rekuensinya&
c; ariabel dinyatakan dalam bentuk ordinal $disusun dalam urutan, dinyatakan dalam
jenjang , /, 0, dan seterusnya.
-
7/24/2019 Statistik-07
4/29
Keuntungan non parametrik diantaranya
1; Dapat digunakan untuk variabel yang tidak berdistribusi
normal
2; Dapat digunakan untuk jenis data nominal dan ordinal
3; Dapat digunakan untuk uji hipotesis tidak meliputi
parameter populasi
4; Dalam banyak kasus perhitungannya lebih mudah
5; 1ebih mudah dipahami
K erugian non parametrik .Kurang sensiti , /. Kurang inormati, 0. Kurang eisien
*dapun metoda-metoda statistika non parametrik diantaranya adalah
1 Uji jenjang bertanda !il"o#on $!il"o#on Signed %ank &est'
Uji tanda ini didasarkan atas tanda-tanda positi dan negati yang besarnya
beda juga diperhatikan. 1angkah-langkah yang diperlukan dalam pengujian ini ialah a. +erikan jenjang $rank& untuk tiap-tiap beda dari pasangan pengamatan $2-3&
sesuai dengan besarnya, dari yang terkecil sampai terbesar tanpa
memperhatikan tanda dari beda itu $nilai beda absolut&. +ila ada dua atau lebih
beda yang sama, maka jenjang untuk tiap-tiap beda itu adalah jenjang rata-rata.
4ontoh pemberian jenjang
(asil pengukuran dari variabel 3 dan 2 diperoleh data sebagai berikut
)ubyek 3 2 +eda 5enjang
* 67 66 86 6
+ 69 66 - ,6
4 :; 6/ 80 0
D :6 :: - ,6
< := 6/ 8: :
Dalam pemberian jenjang dari hasil beda diurutkan dari beda yang terkecil
kepada beda yang terbesar tanpa melihat tanda positi $8& atau negati $-&
dari setiap beda. Dan data tersebut di atas, diperoleh urutan beda sebagai
berikut , , 0, : dan 6. Dari urutan nilai beda ini buat jenjang sebagai berikut
-
7/24/2019 Statistik-07
5/29
)ubyek +eda 5enjang
+ ,6
D ,64 0 0
< : :
* 6 6
Karena ada dua skor yang sama, maka jenjang rata-ratanya yaitu jenjang
8 / > 0 dibagi dua menjadi ,6.
b. +ubuhkan tanda positi atau negati pada jenjang untuk tiap-tiap beda sesuai
dengan tanda dari beda itu, beda 7 tidak diperhatikan. 4ontoh
)ubyek +eda 5enjang%anda 5enjang
8 -
+ ,6 ,6
D ,6 ,6
4 0 0 0
< : : :
* 6 6 6
5umlah / 0
Dari jumlah tanda jenjang positi $8& den negati $-& , notasikan jumlah tanda
jenjang yang lebih kecil ini dengan nilai %.
c. +andingkan nilai % yang diperoleh dengan nilai % untuk uji jenjang bertanda
!ilco"on. Dengan menotasikan m sebagai median dari variabel random $2-3&,
maka kriteria pengambilan keputusan untuk menguji
(o diterima apabila % %
(o ditolak apabila % ? %
-
7/24/2019 Statistik-07
6/29
1ebih lanjut akan diberikan contoh dari hasil penelitian dengan sampel 6
orang, terhadap suatu program pelatihan, mengenai produktivitas kerja adalah
sebagai berikut
4ontoh Produktivitas kerja dari 6 pekerja sebelum dan sesudah Program
1atihan (asrat berprestasi.
Pekerja 3i 2i+eda 2i-
3i5enjang
%anda 5enjang
8 -
* =6 =@ 8/ :,6 8:,6 -
+ ; ;0 8/ :,6 8:,6 -
4 @6 @6 7 - - -
D =0 =/ - ,6 - -,6< =6 == 0 =,6 8=,6 -
A @= @6 -0 =,6 - -=,6
B =7 =6 86 ,6 8,6 -
( @= @= 7 - - -
C = =: 80 =,6 8=,6 -
5 =7 = 8 ,6 8,6 -
K =7 =@ 8@ 0 80 -
1 @= =7 8/ :,6 8:,6 -
# =/ =6 80 =,6 8=,6 -
N @@ @6 -/ :,6 - -:,6 @7 @6 86 ,6 8,6 -
5 u m l a h % > @9,6 :,6
Dari tabel tersebut di peroleh jumlah jenjang yang bertanda $positi& 8 > @9,6
dan bertanda negati $-& > :,6. 5adi nilai % > :,6, yaitu nilai yang lebih kecil,
tanpa memperhatikan tanda 8 dan - dari jumlah tersebut. Dari tabel nilai kritis %
untuk !ilco"on )igned Eank %est untuk n > 0 $karena ada / orang yang
mempunyai nilai bedanya > 7 , jadi N ' / > 0&, > 7,76 dengan pengujian dua
arah nilai % > @.
leh karena % $:,6& ? %7,76 $@& maka (o ditolak. *rtinya ada perbedaan yang
nyata atau pelatihan tersebut memberikan pengaruh terhadap produktivitas kerja.
+ila n F /6, maka perhitungan dilanjutkan dengan pendekatan Uji ' G, dengan
langkah sebagai berikut
. #encari nilai :
&.$ nn
-
7/24/2019 Statistik-07
7/29
/. #encari nilai r>/:
&./$&.$ + nnn
0. #encari nilai G > T
TET
&$
Kriteria
%erima (o - G $ 7,6 ' H & ?G ? G $ 7,6 ' H & untuk kondisi
lainnya ditolak
4ontoh perhitungan uji jenjang bertanda !ilco"on, bila jumlah n-nya lebih dari /6
Pekerja 3i 2i
+eda 2i-
3i 5enjang
%anda 5enjang
8 -* /6 /@ / 7 7 -
+ /: /= : /7,6 /7,6 -
4 /= /: -: /7,6 - -/7,6
D /: /9 / 7 7 -
< /0 /@ : /7,6 /7,6 -
A = /: 9 /0,6 /0,6 -
B ; / -@ 6,6 - -/6
( /7 // / 7 7 -
C // /6 0 :,6 :,6 -
5 /6 /= 0 :,6 :,6 -K /7 /0 0 :,6 :,6 -
1 // /@ 6 // // -
# ; /9 @ /6,6 /6,6 -
N @ = ,6 ,6 -
// /7 -/ 7 7 -
P /: /@ 0 :,6 :,6 -
I /0 /; 9 /0,6 /0,6 -
E /6 /= 0 :,6 :,6 -
) /: /9 / 7 7 -
% /6 /@ / 7 7 -
U = /7 / 7 7 -
/7 /0 0 /:,6 :,6 -
! ; = - -,6 - -,6
3 / @ -: -/7,6 - -/7,6
2 /: /9 / 7 7 -
G /9 /= / 7 7 -
5 u m l a h % > 0;,6 9@,6
Dari tabel tersebut, jumlah tanda jenjang yang terkecil adalah 9@,6. Nilai inilah
yang disebut nilai % > 9@,6 $% hitung&. 1angkah selanjutnya dilakukan pengujian
melalui pendekatan Uji-G, dengan langkah-langkah sebagai berikut
-
7/24/2019 Statistik-07
8/29
. #encari nilai :
&.$ nn
>6,.9/
:
967
:
.&$/9/9==
/. #encari nilai r> /:
&./$&.$ + nnn
> /:
.&$/"/9.&$/9/9 +
> 0=,/:
0. #encari nilai G > T
TET
&$
> 0=,/:
9/,6-6,9@
> -/,:=
(asil G-hitung sebesar -/,:= lebih kecil dari -G-tabel $ 7,6 ' H & yaitu -,;9
dan berada di luar batas penerimaan hipotesis, maka (ipotesis (o ditolak.
Kesimpulan *da peningkatan yang berarti dari pelatihan yang diberikan
terhadap /9 orang pekerja.
( Uji )umlah )enjang !il"o#on $!il"o#on*s %ank Sum &est'
Uji ini dipergunakan untuk membandingkan dua sampel yang anggota-
anggotanya tidak berpasangan dan berasal dari dua populasi yang tidak diketahui
distribusinya. (ipotesa nihil yang akan diuji mengatakan bahwa mean dari duapopulasi sama.
(7 > /
( /
+ila besar sampel pertama dan kedua dinyatakan dengan ndan n/maka langkah-
langkah pengujiannya adalah sebagai berikut
. Babungkan kedua sampel dan beri jenjang pada tiap-tiap anggotanya mulai dari
pengamatan terkecil ke yang terbesar. *pabila ada dua atau lebih nilai
pengamatan yang sama, maka jenjang diberikan pada tiap-tiap anggota adalah
jenjang rata-rata.
4ontoh pemberian jenjang untuk uji jumlah jenjang bertanda !ilco"on.
Data (asil %es 4ara 1ama dan 4ara +aru
No )ubyek 4ara 1ama No. )ubyek 4ara +aru
9 9
/ / / 6
0 = 0 ;
-
7/24/2019 Statistik-07
9/29
: ; : /0
6 : 6 /6
9 0 9 /@ = @ /9
= ; = /7
; 6 ; =
7 7 7 ;
#enggabungkan hasil tes metoda lama dengan mtoda baru dari skor
terkecil ke skor terbesar dan pemberian jenjangnya.
No. )ubyek)kor
Babungan
Eank
7
/ / /
0 0 0
: : :
6 6 6,6
9 6 6,6
@ 9 @,6
= 9 @,6
; = 7
7 = 7
= 7
/ ; 0,6
0 ; 0,6
: ; 0,6
6 ; /,6
9 /7 9
@ / @
= /0 =
; /6 ;
/7 /9 /7
/. (itunglah jumlah jenjang masing-
0. *mbillah jumlah yang lebih kecil antara Edan E/dan notasikan dengan E.
:. +andingkan nilai E yang diperoleh dari hasil pengamatan E dari tabel pada .
6. Kriteria pengambilan keputusan adalah
(7 diterima apabila E F E
(7ditolak apabila E ? E
4ontoh Penelitian #etode %radisional dan metoda +aru dalam pembelajaran
lompat jauh yang diterapkan pada 7 orang siswa.
-
7/24/2019 Statistik-07
10/29
#etoda %radisional #etode +aru
No (asil 5enjang No (asil 5enjang
9 @,6 9 @,6/ / / / 6 6,6
0 = 7 0 ; 0,6
: ; 0,6 : /0 =
6 : : 6 /6 ;
9 0 0 9 / @
@ = 7 @ /9 /7
= ; 0,6 = /7 9
; 6 6,6 ; = 7
7 7 7 ; 0,6
E> @7 E /> :7
Dari tabel tersebut jumlah yang lebih kecil adalah E> @7 dan nilai ini disebut
dengan nilai E. Untuk n> n/> 7 dari tabel nilai E diperoleh E7,76> @= dan E7,7
> @. Pada > 7,7 ternyata E > @7 lebih kecil dari @, maka diputuskan bahwa (7
ditolak.
Kesimpulan
-
7/24/2019 Statistik-07
11/29
9 0 0 /0 9 / /7,6 6,6
@ = 0 0 @ /9 /6
= ; 9,6 ;,6 = /7 ; @; 6 9 /7 ; = 0 0
7 7 6 7 ; 9,6 ;,6
// // :
/ @ // 6
0 6 9 /7
: / /7,6 6,6
6 9 ; @
E> =: E > @9 E / > /: E /
> :;
Dari tabel tersebut jumlah jenjang yang lebih kecil adalah E> =: ini merupakan
nilai E. Untuk n> 7 dan n/> 6 dari tabel nilai E diperoleh E7,76 > ;: dan E7,7
> =:. Pada > 7,76 ternyata E > =: lebih kecil E7,76 > ;:, maka diputuskan (7
ditolak.
Kesimpulan 0&.$
/&.$
/./.
.
/.
.
++++
nnnn
Rnnn
E> 5umlah jenjang yang lebih kecil antara E, E/, E, E/
.
n > +esar sampel dengan jumlah Etersebut.
Kriteria pengambilan keputusannya adalah
(o diterima apabila G /a
Z
(o ditolak apabila G F /a
Z
+ Uji )umlah )enjang Berstrata !il"o#on $Strati,ied &est'
Uji ini digunakan untuk membandingkan perlakuan yang diterapkan kepada
beberapa )trata, dengan ketentuan bahwa ukuran sampel bagi setiap perlakuan dari
-
7/24/2019 Statistik-07
12/29
berbagai strata itu sama. Pemberian jenjang dilakukan pada setiap strata secara
terpisah. Kemudian jenjang pada setiap strata dijumlahkan. 5umlah jenjang yang
lebih kecil, dintonasikan dengan simbol E. )elanjutnya E ini akan dibandingkan
dengan nilai E pada %abel Uji ' +erstrata !ilco"on.
Eumusan hipotesis $(&
(7 U> U/
(7 U U/
Kriteria pengujian
(7diterima apabila E F E
(7ditolak apabila E ? E
4ontoh
Dalam jurusan Penjas terdapat dua jenjang studi yaitu D 0dan ). Dari setiap strata
pendidikan jasmani diambil 6 orang mahasiswa yang melakukan uji coba dengan
metoda baru dan metoda lama. (asil penerapan metoda tersebut pada setiap strata
jenjang pendidikan, diperoleh data sebagai berikut
)trata Pendidikan#etoda 1ama #etoda +aru
(asil 5enjang (asil 5enjang
Program D0
: /9 7
; 6,6 /6 ;
= 0,6 / =
; 6,6 /7 @
6 / = 0,6
Program )
= @ ; =,6
/ / 9 6,6
7 6 :
0 0 /0 7
9 6,6 ; =,6
5umlah E > 09 E /> @:
5umlah jenjang yang lebih kecil E > E > 09. Untuk anggota sampel yang
beranggotakan n > 6 orang, setiap perlakuan dalam setiap strata. Dari contoh
tersebut banyaknya strata $g& > /, diperoleh E-%abel yaitu
E $g J n& > E7,7 $/ J 6& > 0=
-
7/24/2019 Statistik-07
13/29
Karena E-hitung > 09 lebih kecil dari E7,7 $/ J 6& > 0=, maka (7ditolak. *rtinya
ada perbedaan yang signiikan antara #etoda 1ama dan #etoda +aru. Dengan
demikian dapat dikemukakan bahwa metoda +aru lebih eekti dalam
meningkatkan hasil belajar siswa.
&U-.S D.N L.&/0.N
Kerjakanlah dan diskusikan dengan teman-teman *nda, soal tugas-tugas latihan
berikut ini
. +uatlah rangking dari skor-skor berikut ini a. (asil tes = ; / @ 6 /0 //
/; 07 :7 0= /= 06 09 0
b. (asil tes /: ; = / /@ /6 /
; / /: /6 /= /; 07
0 ; = /@ 06 /= /
/. (asil uji coba latihan kelenturan dengan sistem dinamis adalah sebagai berikut
No )ebelum )esudah No )ebelum )esudah
/9 /= = /: /7/ /: /9 ; 00 06
0 /0 /@ 7 /@ /6
: /6 /= /: /@
6 /9 /: / /6 /7
9 @ /7 0 07 /9
@ ; /0 : 0 0/
6 0/ /=
a. +uatlah beda dari pasangan skor tersebut di atas
b. +uatlah rangking dari hasil beda tersebut tanpa memperhatikan tanda positi $8&
atau negati $-&
c. (itung jumlah jenjang positi dan jumlah jenjang negati
d. Bunakan pendekatan uji jenjang bertanda wilco"on dengan > 7,76, bagaimana
kesimpulan *nda dari data tersebut di atas L
0. Dari hasil uji coba lompat jauh dari metoda jongkok dan metoda sailing in the air
$sikap layar di udara& terhadap / orang siswa adalah sebagai berikut
No #etode 5ongkok No #etode )ailing Cn %he *ir
-
7/24/2019 Statistik-07
14/29
/= /:
/ /9 / /6
0 /@ 0 07: /6 : /@
6 // 6 /9
9 /: 9 /;
@ /9 @ 0
= /6 = 00
; // ; /;
7 07 7 /=
/6 /9
/ /: / /;
*nalisislah data tersebut di atas dengan pendekatan uji jumlah jenjang !ilco"on
dengan peluang > 7,76
Unit Belajar (
Uji Mann !hitne dan Uji 2ruskal !allis
/ Uji Mann3!hitne $U &est'
Uji #ann-!hitney adalah semacam uji jumlah jenjang !ilco"on untuk dua
sampel yang berukuran tidak sama. Uji ini seperti uji non parametrik yang lain, tidak
memerlukan anggapan tertentu mengenai populasi darimana sampel diambil. *sumsi
-
7/24/2019 Statistik-07
15/29
yang diperlukan hanyalah bahwa nilai dari variabel random dari dua grup yang
diperbandingkan adalah berdistribusi kontinyu.
Uji #ann-!hitney ini dinamakan juga U %est, digunakan sebagai alternati lain
dari tes parametrik bila anggapan yang diperlukan bagi t test tidak dijumpai. +ila besar
sampel pertama dan kedua dinyatakan dengan n dan n/ maka langkah-langkah
pengujiannya adalah sebagai berikut
. Babungkan kedua sampel independen dan beri jenjang pada tiap-tiap anggotanya
mulai dari nilai pengamatan terkecil sampai nilai pengamatan terbesar. Untuk
memudahkannya dapat disusun bentuk array lebih dahulu.
4ontoh Penggabungan kedua sampel independen dan pemberian jenjang angka
- Data hasil uji coba dari kelompok * terdiri dari 7 orang dan + terdiri dari
= orang adalah sebagai berikut
Pekerja
Kelompok *)kor
Pekerja
Kelompok +)kor
0 @
/ / / 9
0 / 0 6
: 7 : 6
6 7 6 6
9 7 9 :@ 7 @ :
= ; = :
; = ; 0
7 = 7 0
0
/ /
0 /
: /
6 /
9
@ 7
= =
- 4ara pemberian jenjang
Pemberian jenjang dilakukan dengan cara penggabungan dari kedua
kelompok yaitu kelompok * dan kelompok +, dari data tersebut di atas
sebagai berikut
No. )ubjek Babungan )kor Urut 5enjang
= /
/ = /
-
7/24/2019 Statistik-07
16/29
0 = /
: ; :
6 7 @9 7 @
@ 7 @
= 7 @
; 7 @
7 7
/ 0,6
/ / 0,6
0 / 0,6
: / 0,6
6 / 0,69 / 0,6
@ 0 =,6
= 0 =,6
; 0 =,6
/7 0 =,6
/ : //
// : //
/0 : //
/: 6 /6
/6 6 /6
/9 6 /6
/@ 9 /@
/= @ /=
/. (itunglah jumlah jenjang masing-masing bagi sampel pertama dan kedua dan
notasikan dengan Edan E/.
0. Untuk uji statistik U, kemudian dihitung
Dari sampel pertama dengan npengamatan
U = n1n2 8.
..
/
&.$
R
nn
+
atau dari sampel kedua dengan n/pengamatan
U = n1n2 8/
//
/
&.$R
nn
+
:. Dari dua nilai U tersebut digunakan adalah nilai U yang lebih kecil. Nilai yang
lebih besar ditandai dengan U. )ebelum pengujian dilakukan perlu diperiksa
apakah telah didapatkan U atau U, dengan cara membandingkannya dengan
-
7/24/2019 Statistik-07
17/29
n.n/M/. +ila nilainya lebih besar daripada n.n/M/, nilai tersebut adalah U dapat
dihitung U > n. n/' U
6. +andingkan nilai U dengan nilai U dalam tabel $untuk ndan n/yang lebih besar
dari /7&. Kriteria pengambilan keputusannya adalah
(7diterima apabila U F U
(7ditolak apabila U ? U
4ontoh Perhitungan Uji #ann-!hitney $U - %est&.
(asil uji coba pekerja berupa output perjam dari pekerja yang tidak diiringi
musik $*& dan pekerja yang diiringi musik $+& beserta jenjangnya.
Pekerja Kelompok * utputPerjam
5enjang PekerjaKelompok +
utputPerjam
5enjang
0 =,6 @ /=
/ / 0,6 / 9 /@
0 / 0,6 0 6 /6
: 7 @ : 6 /6
6 7 @ 6 6 /6
9 7 @ 9 : //
@ 7 @ @ : //
= ; : = : //
; = / ; 0 =,6
7 = / 7 0 =,6
0 =,6
/ / 0,6
0 / 0,6
: / 0,6
6 / 0,6
9 7
@ 7 @
= = /
%14 516 % (4 +(86
Dari tabel tersebut di atas diperoleh E> =,6 dan E/> 0/:,6
Nilai U diperoleh dengan perhitungan
U > 7 $=& 86,.606,=.
/
.&$.7.7=
+
-
7/24/2019 Statistik-07
18/29
5umlah ini lebih besar dari pada;7
/
$.=&.7
/
/.==
nn
Nilai U yang digunakan adalah
U > 7 $=& ' 60,6 > /9,6
5umlah ini dapat dicocokan dengan
U > 7 $=& 86,/96,0/:
/
.&$.=.==
+
+erdasarkan tabel di atas dengan >7,7/6 $satu arah& atau >7,76 $dua arah& pada n>7
dan n/>= serta nilai U > :=. %ernyata nilai U sampel lebih kecil daripada U tabel
> :=, maka (ipotesa nihil $(o& ditolak.
+ila n dan n/ kedua-duanya sama atau lebih besar dari /7, digunakan
pendekatan kurva normal dengan mean
/
/.nn
- )tandar deviasi
U> ./&.$ /./. ++ nnnn
- Nilai standar dihitung dengan
G > U
UEU
&$
- Kriteria pengambilan keputusannya adalah
(o diterima apabila - /a
Z
G /a
Z
(o ditolak apabila G F /a
Z
atau G ? - /a
Z
4ontoh
(asil dari peserta yang mengikuti latihan aerobik yang dibimbing oleh instruktur yang
tidak berpendidikan akademis $*& dan yang berpendidikan akademis $+& beserta
jenjangnya.
-
7/24/2019 Statistik-07
19/29
Cnstruktur
*(asil %es 5enjang
Cnstruktur
+
(asil
%es5enjang
-
7/24/2019 Statistik-07
20/29
=/ /: ;/ 0
/ @6 ; / ;7 /;,6
0 @7 6 0 ;7 /;,6: 96 : =; /=
6 97 = 6 =9 /@
9 6= @ 9 =6 /9
@ 67 :,6 @ =0 /6
= 67 :,6 = = //,6
; :9 0 ; = //,6
7 :/ / 7 @= /
@9 /7
/ @0 =
0 @/ @: @ 9
6 9= :
9 9@ 0
@ 99 /
= 9: 7
; 90 ;
/7 :7 9
/ :
%14 95 % (4 +95
Dari contoh tersebut di atas diperoleh E> ;= dan E/> 0;=- Nilai U diperoleh dengan perhitungan
U > 7 $/&;=
/
&..7$.7
+
> 9@
- 5umlah ini lebih dari pada /
/.nn
> /
&/$7
> 76,
Untuk menentukan nilai U yang sesungguhnya digunakan rumus
U > nn/8///
/
&.$R
nn
+
- (asil perhitungan nilai U yang sesungguhnya yaitu
U > 7 $/&0;=
/
&./.$/.
+
> :0
Dalam contoh tersebut oleh karena n/> /, maka digunakan pendekatan kurva normal
- #ean /
&/.$/7
> 76
-
7/24/2019 Statistik-07
21/29
- )tandar deviasi
U> ./&.$ /./. ++
nnnn
>697
./9@/7 =
> /0,99
G > 99,/0
76:0
> /,9/
+ila digunakan >7,7, nilai G > /,6=. Dengan demikian (o ditolak karena beada di
luar daerah penerimaan hipotesis. Dan dapat disimpulkan bahwa hasil tes dari peserta
yang dibimbing oleh instruktur yang tidak berpendidikan akademis tidak sama dengan
hasil tes dari peserta yang dibimbing oleh instruktur yang berpendidikan akademis.
&U-.S D.N L.&/0.N
Kerjakan dan diskusikan bersama dengan teman-teman *nda tugas-tugas berikut ini
. Dari hasil pengukuran derajat kesegaran jasmani antara kelas * dan kelas +, )#*
Negeri = +andung adalah sebagai berikut
Kelas * 90 97 6= @/ 90 6= 66 96 97 @7
-
7/24/2019 Statistik-07
22/29
6: 9 90 9@ 9= @7 @/ 9; @7 @/
Kelas + 97 9/ @7 96 @ @/ @6 9; 9= @=
90 @7 @/ 9= @/ @= 96 6= 9/ @/
1akukan analisis data tersebut, dengan uji ' U $U test&, dengan rincian
a. +uatlah jenjang penggabungan data dari kelompok * dan kelompok +, dan tentukan
berapa jumlah jenjang E$kelompok *& dan jumlah jenjang E/$kelompok +&
b. %entukan nilai U, yang sesungguhnya dari data tersebut di atas
c. 1akukanlah analisis selanjutnya dari langkah a dan b tersebut di atas, dan berikan
kesimpulan dari hasil uji coba tersebut dengan peluang > 7,7
( Uji 2ruskal !allis $Uji 0'
Dalam uji kruskal ' !allis $uji ' (& ini digunakan bila ingin membandingkan
tiga sampel atau lebih. Uji ini diperkenalkan oleh !illiam (.Kruskal dan ! *llen
!allis. leh karena itu uji ini disebut uji Kriskal ' !allis $uji ' (&. Uji ini tidak
memerlukan asumsi bahwa distribusi populasi normal dan mempunyai variasi yang
sama. *nggapan dalam uji ini yaitu bahwa variabel random dalam berbagai sampel
dibandingkan berdistribusi kontinyu.
(ipotesis nol $(7& yang akan diuji merumuskan bahwa K populasi, dari
berbagai sampel diambil mempunyai mean yang sama. )ebagai hipotesis kerja $(&,
yaitu K populasi yang tidak sama $paling sedikit ada satu mean yang tidak sama
dengan yang lainnya&. Eumusan pasangan hipotesisnya adalah
(7 > / > 0 > . . . . K
(7 / 0 . . . . K
Pendekatan statistika yang digunakan menggunakan rumus sebagai berikut
=
++
=K
K K
NN
KRx
NNH
.
/
&.$0&.$
./
dengan kriteris pengambilan keputusan sebagai berikut
-
7/24/2019 Statistik-07
23/29
%erima (7 bila (/J K '
%olak (7 bila ( F/J K '
*dapun langkah-langkah yang harus ditempuh untuk uji Kruskal ' !allis
$Uji ' (& ini adalah sebagai berikut
. #enggabungkan skor-skor dari semua sampel $K-sampel&, kemudian semua nilai
$skor& pengamatan diberi jenjang dari nilai $skor& yang terkecil sampai dengan nilai
$skor& terbesar dengan terlebih dahulu dibuat array-nya $urutan-urutan skor& dari
semua sampel tersebut.
4ontoh (asil uji coba dari 0 jenis metoda mengajar yaitu #etoda *, + dan 4
adalah sebagai berikut
No #etoda * No #etoda + No #etoda 4
/6 /; /6
/ /9 / /9 / /=
0 /= 0 /@ 0 07
: /; : /= : /;
6 07 6 0 6 0/
9 0/ 9 /@ 9 00
@ 00 @ 0:
Dari data tersebut kemudian dibuat array dari jenjang dari skor-skor tersebutsebagai berikut
No )kor urut 5enjang
/6 ,6
/ /6 ,6
0 /9 0,6
: /9 0,6
6 /@ 6,6
9 /@ 6,6
@ /= =
= /= =; /= =
7 /;
/;
/ /;
0 07 0,6
: 07 0,6
6 0 6
9 0/ 9,6
@ 0/ 9,6
= 00 =,6
-
7/24/2019 Statistik-07
24/29
; 00 =,6
/7 0: /7
/. #emberi jenjang pada setiap kelompok dari setiap kelompok dari setiap nilai $skor&
yang terdapat pada setiap kelompok. (asil pemberian jenjang pada setiap
kelompok dan jumlah jenjangnya adalah sebagai berikut
Kelompok * Kelompok + Kelompok 4
No )kor 5enjang No )kor 5enjang No )kor 5enjang
/6 ,6 /; /6 ,6
/ /9 ,6 / /9 0,6 / /= =
0 /= = 0 /@ 6,6 0 07 0,6: /; : /= = : /;
6 07 0,6 6 0 6 6 0/ 9,6
9 0/ 9,6 9 /@ 6,6 9 00 =,6
@ 00 =,6 @ @ 0: /7
5umlah @/,6 5umlah :=,6 5umlah =;
Kemudian notasikan jumlah jenjang kelompok dengan E > jumlah jenjang
kelompok +, dengan E/ jumlah jenjang kelompok * dan E0 > jumlah jenjang
kelompok 4.
0. Dari contoh tersebut diperoleh N > n8 n/8 n0 > @ 8 9 8 @ > /7
:. #encari nilai '(, dengan rumus
=
++
=K
K K
N
N
KRx
NN
H
.
/
&.$0
&.$
./
>
+
++
+&./7$0
@
&=;$
9
&6,:=$
@
&6,@/$
&./7$/7
./ ///x
> :/7
./
" $ //@:,6 ' 90 &
> 7,7/= " //,6
> 9,;/
-
7/24/2019 Statistik-07
25/29
6. #embandingkan nilai (-hitung dengan nilai /$7,7 J 0-& > ;,/7.
Nilai (-hitung > 9,;/ lebih besar dari nilai /tabel $7,7 J 0-& > ;,/7,
maka (7ditolak.
9. Kesimpulan *da perbedaan yang signiikan mengenai hasil belajar dari ketiga
metode mengajar $ *, +, dan 4 &.
&U-.S D.N L.&/0.N
Untuk lebih memahami tentang penggunaan Uji Kruskal-!allis $Uji-(&, *nda harus
mencoba mengerjakan soal-soal latihan di bawah ini
. +uatlah array $urutan skor& dari skor yang paling kecil ke skor terbesar dan buatlah
jenjang dari setiap skornya, dari data berikut ini
= /9 // /: 07 @ 9 = /7 /
/6 / = 9 @ // /6 /= 07 0/
/; 0 /@ /9 /0 /7 ; = /@ 0:
/. Dari hasil uji coba metoda mengajar lompat jauh yaitu metoda jongkok, straddle,
dan walking in the air $melangkah di udara&, dengan hasil sebagai berikut
-
7/24/2019 Statistik-07
26/29
- #etoda jongkok /= /9 // /; 07 0 0:
- #etoda staddle /6 /= 07 00 /6 07 0:
- #etoda !alking in the air /0 /@ 0/ 0 /= 0 /;
#etoda manakah yang lebih eekti dalam meningkatkan hasil lompat jauh
berdasarkan data tersebut dengan > 7,76 L
&:S ;O%M.&/; 7
Petunjuk . Kerjakanlah semua soal tersebut di bawah ini dengan teliti
/. Bunakanlah pendekatan statstika yang sesuai atau yang cocok.
. )ebanyak ; orang coba telah melakukan pelatihan penurunan berat badan selama
/ bulan. Data dari hasil uji coba adalah sebagai berikut
)ubjek+erat )ebelum
Pelatihan
+erat )esudah
Pelatihan)ubjek
+erat )ebelum
Pelatihan
+erat )esudah
Pelatihan
*
+
4
D
7,76 L Bunakan pendekatan
statistika uji jenjang bertanda !ilco"on
b. *pakah data tersebut tersebar secara normal, pada peluang > 7,76 L
/. )ekelompok orang coba sebanyak 7 orang telah melakukan uji coba latihan
!eight %raining untuk peningkatan otot tungkainya selama 0 bulan. Data dan hasiluji coba diperoleh sebagai berikut
rang coba )ebelum )esudah
*
+
4
D