asuhan keperawatan rs dkt.docx
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
1/39
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Diabetes mellitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik
dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi
insulin, kerja insulin atau kedua-duanya. Diagnosis DM umumnya akan
dipikirkan bila ada keluhan khas DM berupa poliuria, polidipsia, polifagia, dan
penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebabnya. Secara
epidemiologik diabetes seringkali tidak terdeteksi dan dikatakan onset atau
mulai terjadinya adalah 7 tahun sebelum diagnosis ditegakkan, sehingga
morbiditas dan mortalitas dini terjadi pada kasus yang tidak terdeteksi
(Soegondo, et al., 2!".
Diabetes mellitus jika tidak dikelola dengan baik akan dapat
mengakibatkan terjadinya berbagai penyakit menahun, seperti penyakit
serebro#askular, penyakit jantung koroner, penyakit pembuluh darah tungkai,
penyakit pada mata, ginjal, dan syaraf. $ika kadar glukosa darah dapat
selalu dikendalikan dengan baik, diharapkan semua penyakit menahun
tersebut dapat dicegah, atau setidaknya dihambat. %erbagai faktor genetik,
lingkungan dan cara hidup berperan dalam perjalanan penyakit diabetes
(Soegondo, et al., 2!".
%erbagai penelitian menunjukan bah&a kepatuhan pada pengobatan
penyakit yang bersifat kronis baik dari segi medis maupun nutrisi,
pada umumnya rendah. Dan penelitian terhadap penyandang diabetes
mendapatkan 7! ' diantaranya menyuntik insulin dengan cara yang tidak
tepat, ! ' memakai dosis yang salah, dan ' tidak mengikuti diet yang
tidak dianjurkan.()ndang %asuki dalam Sidarta&an Soegondo, dkk 2*".
$umlah penderita penyakit diabetes melitus akhir-akhir ini
menunjukan kenaikan yang bermakna di seluruh dunia. +erubahan gaya
hidup seperti pola makan dan berkurangnya akti#itas fisik dianggap sebagaifaktor-faktor penyebab terpenting. leh karenanya, DM dapat saja timbul
pada orang tanpa ri&ayat DM dalam keluarga dimana proses terjadinya
penyakit memakan &aktu bertahun-tahun dan sebagian besar berlangsung
tanpa gejala. amun penyakit DM dapat dicegah jika kita mengetahui dasar-
dasar penyakit dengan baik dan me&aspadai perubahan gaya hidup kita
()l#ina aryadi, 2/".
+enderita diabetes mellitus dari tahun ke tahun mengalami
peningkatan menurut 0ederasi Diabetes 1nternasional (1D0", penduduk dunia
1
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
2/39
yang menderita diabetes mellitus sudsh mencakupi sekitar 37 juta ji&a, dan
dengan angka kematian sekitar 4,2 juta orang.
56 memprediksikan penderita diabetes mellitus akan menjadi
sekitar 4// juta orang pada tahun 24. +enyumbang peningkatan angkatadi merupakan negara-negara berkembang, yang mengalami kenaikan
penderita diabetes mellitus ! ' yaitu negara penderita diabetes mellitus
terbanyak adalah 1ndia (4!,! juta orang", ina (24, juta orang", 8merika
Serikat (/ juta orang", 9usia (3,7 juta orang", dan $epang (/,7 juta orang".
56 menyatakan, penderita diabetes mellitus di 1ndonesia
diperkirakan akan mengalami kenaikan ,* juta ji&a pada tahun
2,menjadi 2,4 juta ji&a pada tahun 24. :ingginya angka kematian
tersebut menjadikan 1ndonesia menduduki ranking ke-* dunia setelah
8merika Serikat, 1ndia dan ina (Depkes 91, 2*".
%erdasarkan hasil Sur#ey esehatan 9umah :angga (S9:", terjadi
pengukuran pre#alensi Diabetes mellitus (DM" dari tahun 2 sebesar 7,!
' menjadi ,* ' pada tahun 2*, sementara hasil sur#ey %+S tahun
24 menyatakan bah&a pre#alensi diabetes mellitus mencapai *,7 ' di
perkotaan dan 7,2 ' di pedesaan.
%erdasarkan data ra&at jalan di 9umah Sakit ;mum +ropinsi
Sula&esi :enggara (+oli 1nterna" tahun 23 penderita diabetes melitus
sebanyak 773 orang atau /, ' dari jumlah pasien sebanyak *47 pasien,
tahun 2 penderita diabetes mellitus sebanyak 2* orang atau 2!, '
dari jumlah pasien sebanyak *4*! pasien, sedangkan pada tahun 2 dari
$anuari sampai dengan $uni 2 jumlah penderita diabetes mellitus 734
orang atau 4,7 ' dari jumlah pasien sebanyak 2** orang. lehnya itu,
makalah ini akan membahas penyakit Diabetes Militus secara terperinci
B. Rumusan Masalah1. 8pa pengertian +engertian diabetes melitusC. Tujuan Penulisan
2
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
3/39
. :ujuan umum+embaca mengetahui gambaran umum penyakit diabetes melitus,
baik dari segi pengertian, tanda dan gejala sehingga di harapkan bisa
mengurangi peningkatan penderita penyakit diabetes melitus setiap
tahunnya.
2. :ujuan khusus+embaca mampu memahami tentang
a. 8pa pengertian +engertian diabetes melitusb. 8da berapakah lasifikasi diabetes melitusc. 8pa saja etiologi diabetes melitusd. %agaimana +atofisiologi=path&ay diabetes melituse. 8pa saja :anda dan gejala diabetes melitusf. 8pa saja omplikasi yang dapat terjadi pada diabetes melitusg. %agaimana +emeriksaan penunjang diabetes melitus
h. %agaimana +enatalaksanaan diabetes melitusi. %agaimana onsep asuhan kepera&atanj. %agaimana 8suhan kepera&atan yang di berikan kepada pasien
diabetes melitus
3
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
4/39
BAB II
TINJAUAN TERI
DIABETE! MELLITU!
A. PengertianDiabetes mellitus adalah gangguan metabolism yang di tandai dengan
hiperglikemi yang berhubungan dengan abnormalitas metabolism
karbohidrat, lemak, dan protein yang di sebabkan oleh penurunan sekresi
insulin atau penurunan sensitifitas insulin atau keduanya dan menyebabkan
komplikasi kronis mikro#askuler, makro#askuler, dan neoropati (>ulianan
)lin, 23"Deabetis mellitus adalah gangguan metabolism yang secara genetis dan
klinis termasuk heterogen dan manifestasi berupa hilangnya toleransi
karbohidrat, ?protein,dan lemak. $ika telah berkembang penuh secara klinis
maka diabetes mellitus ditandai dengan hiperglikemi puasa post dan
pandrial, penyakit paskuler mikroangiopati dan neoropati (+rice @ &illson,
2/"Diabetes mellitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang di
tandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemi (%runner
dan suddarth, 22"Diabetes mellitus merupakan suatu kumpulan gejala yang timbul pada
seseorang yang di sebabkan oleh adanya peningkatan kadar gula (glukosa"
darah akibat kekurang insulin baik absolute maupun relati#e (8rjatmo, 22
B. "lasi#ikasilasifikasi diabetes mellitus sebagai berikut A
. :ipe 1 A Diabetes Mellitus :ergantung 1nsulin (1DDM"2. :ipe 11 A Diabetes Mellitus tidak :rgantung 1nsulin (1DDM"
4. Diabetes mellitus yang berhubungan dengan keadaan atau sindrom
lainnya*. Diabetes Mellitus Bestasional (BDM"
C. Eti$l$gi. Diabetes mellitus :ipe 1
a. 0actor genetic+enderita diabetes tidak me&arisi diabetes tipe 1 itu sendiri A tetapi
me&arisi suatu predisposisi atau kecendrungan genetic kearah
4
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
5/39
terjadinya DM tipe 1. kecendrungan genetik di temukan indi#idu yang
memiliki tipe anti gen 6C8.b. 0actor-faktor imonologi
8danya respon otoimun yang nerupakan repon abnormal di mna
antibidi terarah bpada jaringan tersebut byang di anggapnya sebagai
jaringan asing. >aitu otoantibodi terhadap sel-sel lengerhans dan
insulin endogen.c. 0actor lingkungan
irus atau toksin tertentu dapat memicu proses otoimun yang
menimbulkan destruksi sel beta.2. Diabetes mellitus :ipe 11
Mekanisme yang tepat yang menyebabkan resistensi insulin dan
gangguan sekresi insulin pada diabetes tipe 11 masih belum di ketahui.
0actor genetic memegang peranan dalam proses terjadinya resistensi
insulin.a. ;sia (resistensi insulin cendrung meningkat pada usia E/! tahunb. besitasc. 9i&ayat keluarga
5
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
6/39
D. Pat$#isi$l$gi%&ath'a(
6
Defsiensi
Kekuran
gan
volume
cairan
ResikoGagal
ginjal
neropa
gg.
Retinop
ati
ganggrenstrok
Nitrogen
urin
!N
proteinlema
Nyeri
"iokard
serebr#antun gin#retinekstermit
mikro$askmakro$asku
ateroskleros
trombos
hemokonsentr
dehidra
%smoti&
glukosuri
Resti gg.
Nutrisi
kurang dari
kebutuhanKoma
kemati
asidosi
"ual ' ()
ketonimi
ketogeni
hiperglikeglukoneogenesi
(enurunan
pemakaian glukosa
glukosa
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
7/39
E. Tan)a )an gejalaeluhan umum pasien DM seperti puliuria, polidipsia, polifagia pada DM
umumnya tidak ada. Sebaliknya yang sering mengganggu pasien adalah
keluhan akibat komplikasi degenerati#e kronik pada pembeluh darah dansaraf. +ada DM lansia terdapat perubahan patofisiologi akibat proses
menua. Sehingga gambaran klinisnya ber#ariasi dari kasus tanpa gejala
sampai kasus dengan adanya gangguan penglihatan karena katarak, rasa
kesemutan pada tungkai yang sukar sembuh dengan pengobatan laFim.Menurut supartando, gejala-gejala akibat DM pada usia lanjut yang sering
di temukan A. atarak2. Blaucoma4. 9etinopati*. Batal seluruh badan!. +ruritus #ul#ae/. 1nfeksi bakteri kulit7. 1nfeksi jamur kulit. Dermatopati3. eoropati perifer. eoropati #isceral. 8miotropi2. ;lkus neorotropik4. +enyakit ginjal penyakit pembuluh darah perifer*. +enyakit koroner
!. +enyakit pembuluh darah otak/. 6ipertensi
smotic dieresis akibat glukosuria tertunda di sebabkan ambang ginjal
yang tinggi, dan dapat muncul keluhan nokturia di sertai dengan tidur, atau
bahkan inkotinensia urin. +rasaan haus pasien DM lansia kurang di rasakan,
akibat mereka tidak bereaksi adekuat terhadap dehidrasi. arena itu tidak
terjadi polidipsia atau baru terjadi pada stadium lanjut.
*. "$m&likasiMenurut subekti (2!G/"
. omplikasi metabolic akuta. 6ipoglikemiab. Diabetic ketoasidosisc. Sindroma hiperglikemia
2. omplikasi jangka panjanga. omplikasi makro#askuleraterosklerosis
7
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
8/39
b. omplikasi mikro#askuler penebalan membrane basalis pembuluh
kapilerc. retinopati
4. omplikasi menahun diabetic
a. eoropati diabeticb. 9etinopati diabeticc. efropati diabeticd. +roteinuriae. elainan koronerf. ;lkus atau ganggren
*
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
9/39
+. Pemeriksaan &enunjang. Blukosa darah se&aktu2. Blukosa darah puasa4. :es toleransi glukosa
adar darah se&aktu dan puasa sebagai patokan penyaring diagnosis DM
(Mg=dl"
%ukan
DM%elum pasti DM
adar glukosa darah se&aktu
+lasma #ena
Darah kapiler
H
H
-2
-2
E2
E2
adar glukosa darah puasa +lasma #ena
Darah kapiler
H
H3
-2
3-
E2/
E
riteria diagnostic 56 untuk diabetes mellitus sedikitnya 2 kali
pemeriksaan A
. Blukosa plasma se&aktu E2 mg=dl (. mmol=C"2. Blukosa plasma puasa E* mg=dl(7- mmol=C"4. Blukosa plasma dari sampel yang di ambil 2 jam kemudian sesudah
mengkonsumsi 7! gr karbohidrat ( 2 jam post prandial (++" E2 mg=dl"
+
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
10/39
H. Penatalaksanaan:ujuan utama terapi diabetes mellitus adalah mencoba menormalkan
akti#itas insulin dan kadar glukosa darah neoropati. :ujuan terapeutik pada
setiap tipe diabetes adalah mencapai kadar glukosa darah normal.
8da ! komponen dalam penatalaksanaan diabetes
. Diet2. Catihan4. +emantauan*. :erapi!. +endidikan kesehatan.
1,
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
11/39
"N!EP A!UHAN "EPERA,ATAN
8. +engkajian. &a&ancara
a. 1dentitas klien @ identitas penanggung ja&abb. eluhan utamac. 9i&ayat kesehatan sekarangd. 9i&ayat kesehatan keluargae. 9i&ayat keluargaf. +ola akti#itas sehari-harig. +siko-sosial-spiritualh. ognitif dan persepsii. Mekanisme kopingj. olue belie#ek. onsep diri
2. +emeriksaan fisik
a. eadaan umum pasienb. 6ead to toe
4. +emeriksaan penunjang @ terapi medis
%. 8nalisa Data. Dafta MasalahD. +roses kepera&atan ( diagnose kepera&atan, tujuan dan criteria hasil,
inter#ensi kepera&atan, e#aluasi perkembangan "- Dianosa kepera&atan
a. ebutuhan tubuh kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan
dengan mual dan mutahb. Deficit #olume cairan yang berhungan dngan dieresis osmoticc. erusakan integritas kulit yang berhubungan dengan lukad. 9esiko infeksi yang berhubungan dengan penurunan respon imun,
ketidak adekuatan sirkulasi
N
$
Diagn$se
ke&era'atanInter-ensi Rasi$nal
ebutuhan nutirisi
kurang darikebuthan
tubuh yang berhubungan
dengan mual dan
muntah.
:ujuan, setelah di
lakukan tindakan
Buidance
+antau dan
dokumentasikan
haluaran setiap jam
secara adekuat
:imbang %%
Support
%erikan makanan
;ntuk
mengidentifikasi
dan mengetahui
perkembangan dari
hasil yang di
harapkan
Memenuhi kebutuhan
11
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
12/39
kepera&atan selama
4I2* jam kebutuhan
nutria bias terpenuhi
dengan criteria hasil A
8danya peningkatan
berat badan
Status giFi membaik
Mual muntah
berkurang hingga
hilang
sedikit tapi sering
:eaching
8jarkan keluarga dank
lien diet seimbang
De#elopment en#.
iptakan lingkungan
yang kondusif
ollaboration
olaborasi dengan
dokter untuk
pemberian obat
sesuai indikasi
olaborasi dengan ahli
giFi untuk diet
seimbang
giFi
Menambah
pengetahuan
keluarga
Memberikan
kenyaman kepada
klien
Sebagai pendukung
utama dari
inter#ensi
kepera&an yang di
berikan Memenuhi kebutuhan
giFi yang adekuat
2 erusakan integritas
kulit yang berhubungan
dengan luka .
:ujuan, setelah di
lakukan tindakan
kpera&atan selama 4I2*
jam menunjukkan
penyembuhan luka A
primer yang di buktikan
oleh indikator A
+enyatuan kulit
+enyatuan ujung luka +embentukan jaringan
parut
Buidance
aji luka secara
komprehensif
Support
Cakukan pera&atan
luka dengan prinsip
steril dan balut
:eaching
8jarkan klien dan
keluarga untuk
mempertahankan
kbersihan luka agar
tetap bersih
De#elopment en#.
iptakan lingkungan
yang kondusif
ollaboration
onsultasikan dengan
dokter tentang
Mengetahui keadaan
luka dan
menentukan
tindakan
selanjutnya
Mencegah terjadinya
infeksi dan
mempercepat
penyembuhan luka
Mencegah terjadinya
infeksi dan
mempercepatproses
penyembuhan luka
Memberika
kenyamanan
12
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
13/39
implimentasi
pemberian makanan
dan nutrisi enteral
dan parenteral untuk
meningkatkan
potensi
penyembuhan luka
kepada klien
Memberikan
informasi terkait
perkembanganpada proses
penyembuhan dan
keadaan luka
terkait inter#ensi
yang di berikan
BAB III
TINJAUAN "A!U!
A!UHAN "EPERA,ATAN
Tn. ! )engan Pen(akit Diaetes Militus
Di Ruanga Ma'ar D"T !ingka'ang
A. Pengkajian/. ,a'an0araa. Data Demografi
ama A :n.S;mur A !2 :ahun$enis elamin A laki-laki+endidikan :erakhir A SM8
13
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
14/39
Status A a&in8gama A 1slam+ekerjaan A Supir :ra#el9uangan A elas 111 Sakti-
+enanggung A %+$S:anggal masuk A 2 September 2!:anggal pengkajian A September 2!Diagnosa A o#-insulin-dependent diabetes militus
&ithout campb. +enanggung $a&ab
1ndentitas +enanggung $a&ab- 1nisial A y. S- +ekerjaan A 9umah :angga- 6ubungan A 1stri- 8lamat A $alan $endral Sudirman 9t /=2 9oban,
singka&ang tengahc. 9i&ayat esehatan
" eluhan ;tama- lien mengatakan nyeri menjalar pada kaki sehingga tidak bisa
berjalan jauh.- alien mengatakan susah tidur pada malam hari karna nyeri pada
kaki dan klien ingin tidur malam hari dengan nyenyak.- lien mengatakan tidak tau dan kurang informasi diet yang sesuai
dengan penyakitnya.
- lien mengatakan nyeri pada kaki yang menyebabkan tidak bisa
berjalan jauh karana tidak dapat menahan sakit terlalu lama yang
menyebabkan hilangnya keseimbangan.2" 9i&ayat esehatan Sekarang
+ada saat di kaji pada tanggal September 2! klien
mengatakan nyeri pada kaki A+ A kerusakan saraf periferJ A seperti ditusuk-tusuk dan menjalar.9 A ektremitas ba&ah
S A skala /-7 (sedang-berat": A hilang datanglien mengatakan menderita DM kurang lebih tahun dan
beberapa kali masuk 9S. amun rasa nyeri tersebut baru terasa
sekitar tahun yang lalu dan terasa nyeri hebat sekitar bulan
terakhir ini sehingga menyebabkan tidak bisa tidur dan tidak bisa
berjalan terlalu jauh karna takut jatuh. Salah satu faktor penyebab
meningkatnya gula darah (hiperglikemia" mungkin karna
14
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
15/39
kurangnya pengetahuan tentang diet yang baik untuk penderita
DM.4" 9i&ayat +enyakit eluarga
:idak ada keluarga yang mengalami penyakit DM dan penyakit
keras lainnya.
d. +ola 0ungsi esehatan" +ola )liminasi
- )liminasi ;rin A -I=hari, siang 4-!I, malam !-7I dengan
frekuensi 4-* jam, dengan banyak kuranglebih 2*ml K
2*IK.32 ml=hari.- )liminasi 0ekal A 2Isehari setiap &aktu pagi secara mandiri.
2" +ola utrisi- MakanA 4I sehari (bubur"- MinumA *-/ gelas =hari, kurang lebih =ml=cc=hari- 1nfusA 9C drib %, d!' 2 tpm K ** cc=hari
4" +ola 8kti#itaslien berakti#itas secara mandiri dengan bantuan keluarga.
*" +ersonal 6ygienelien melakukan personal hygiene (mandi 2I=hari secara mandiri".
!" +ola 1stirahat :idurlien tidur *-/ jam=hari, tdur siang 2-4jam, tidur malam 2-4 jam.
e. +sikologis, Sosial dan Spiritual
- +sikologisA klien tampak tenang tanpa tanda-tanda depresi.- SosialA klien dapat berinteraksi dengan klien dan pengunjung.- SpiritualA klien tidak menjalankan ke&ajibannya.
f. ognitif dan +ersepsi- ognitif A klien mengetahui penyakit DM sekitar kurang lebih
tahun yang lalu namun merasa nyeri hebat pada kaki baru sekitar
bulan terakhir tanpa diketahui sebabnya.- +ersepsi A klien yakin masih bisa sembuh secara utuh dan bisa
bersama-sama keluarga di rumah.g. Mekanisme oping
- lien menerima dengan sabar terhadap penyakit yang di
deritanya. Dia yakin, ini semua mungkin sebagai teguran juga
untuk lebih bersyukur.h. alue %ilie#e = Baya 6idup
- lien suka minum kopi nescafe- lien merokok
i. onsep Diri- lien merasa semangat karana mendapatkan dukungan penuh
dari keluarga serta anak dan sanak keluarga sehingga bisa
merasa lebih tenang.
15
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
16/39
j.
16
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
17/39
1. Pemeriksaan *isika. esadaran A ompos Mentisb. :anda-tanda ital A:ekanan Darah A 2= mm6g
adi A 7/I=menitSuhu A 4/.7o:inggi %adan A / cm9espirasi A 2I=menit%erat %adan A !7 kg
N$ !istem Ins&eksi Pal&asi Perkusi Auskultasi
. epala %entuk
brakecepalus
(bulat",
semetris,
tidak ada
luka, rambut
ber&arna
hitam, bersih
yeri
tekan (-"
2. Mata Simetris, bulu
mata tidak
rontok,
kojungti#a
merah muda,
iris coklat,
pupil isokor,
kornea
bening,
lapang
pandang
normal.
yeri
tekan (-"
4. :elinga %entuk
normal,
simetris,
serumen (-"
yeri
tekan(-"
17
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
18/39
*. 6idung Simetris, lesi
(-", polip (-"
yeri
tekan (-"
!. Mulut dan
faring
%ibir merah
muda, tonsil
:+, o#ula
simeris,
yeri
tekan (-"
/. 5ajah Meringis
kesakitan
7. +emeriksa
an Ceher
%entuk
simetris,
pembesaran
tiroid (-",
#ena
jugularis
normal.
+embesa
ran limfe
(-", tiroid
(-"
. :horak dan
paru
ormal diest,
simetris
)kspansi
ponterior
seimbang
, nyeritekan (-"
sonor Suara
napas
bersih,
suaratambahan(-"
3. $antung 1ctus cordis(-" :eraba
kuat
dulness S S2
tunggal
reguler
. Benetalia - - - -
. 8nus - - - -
2. )kremitas
(muskulus
skeletal"
tot sisi
kanan dan
kiri simetris
eterangan A)SS terpasang infus 9C drip %, al 2 tpm sehingga
mengakibatkan pengerakan menjadi terhambat.
!. Data +enunjang Diagnostik:anggal 4 Setember 2!
1*
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
19/39
N
$Pemeriksaan Nilai N$rmal Hasil
. 8sam ;rat C A 4.*-7
+9 A 2.*-!.7
*.2
2. olestrol total H 2 mg=dl 47
4. :riliserida H 2 mg=dl 222
ek BDS A:anggal
- 3 Setember 2! A 22- Setember 2! A 7- Setember 2! A 44
1+
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
20/39
/. :erapi Medis
N
$Tanggal Jenis Tera&i
. 3 September
2!
- 9C A drip % A al 2 tpm A
**=hari- Babapentine 2I = 2 jam- Metformin 2I=2 jam- Blumipiride I=2* jam- 9anitidine 2I=2 jam- at. Dichlofenak 2I=2 jam
2. September
2!
- 9C A drip % = hari, al 2 tpm- Babapentine 2I= 2 jam- Metformin 2I= 2 jam
- Blumepiride I = 2* jam- 9anitidine 2I= 2 jam- at. Dichlofenak 2I=2 jam- 8lpraFolam I= 2* jam (malam"
4. September
2!
- 9C A drip % = hari, al 2 tpm- Babapentine 2I= 2 jam- Metformin 2I= 2 jam- Blumepiride I = 2* jam- 9anitidine 2I= 2 jam- at. Dichlofenak 2I=2 jam- 8lpraFolam I= 2* jam (malam"
2,
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
21/39
B. Analisa Data
N
$Data Eti$l$gi Masalah
. DS A klien mengatakan
nyeri menjalar pada kaki
(ektremistas inferior"+ A -J A Seperti ditusuk-tusuk9 A )ktremitas inferiorS A skala /-7: A hilang datang
D A klien tampakber&ajah meringis
menahan sakit
6iperglikemi
erusakan Meilin
erusakan saraf
perifer
yeri
yeri ronik
2. DS A klien mengatakan
nyeri menjalar pada kaki
menyebabkan tidak bisa
berjalan jauh karena
tidak dapat menahan
sakit terlalu lama yang
menyebabkan hilangnya
keseimbangan.D A -
yeri
ekuatan otot dan
keseimbangan
terganggu
$atuh
9esiko $atuh
4. DS A- klien
mengatakan
susah tidur pada
malam hari
karena nyeri
pada kaki.- lien
mengatakan
ingin tidur pada
malam hari
yeri
5aktu tidur
terganggu
:idak bisa istirahat
tidur
esiapan
untuk
Meningkatka
n A :idur
21
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
22/39
dengan nyenyak.D A
- klien tampak
gelisah dan
tampak ngantuk.- lien hanya tidur
! jam =hari, siang
2 jam, malam 4
jam.
*. DS A klien mengatakan
tidak tau dan kurang
informasi diet yang sesuaidengan penyakitnya.
D A
- lien suka
minum-minuman
yang instan (kopi
nescafe".- lien merokok.
eterbatasan
informasi dan
pengetahuantentang diet
urangnya
informasi
22
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
23/39
C. Da#tar Masalah "e&era'atan
o
Diagnosa
epera&atan
Masalah+arafMulai :eratasi
. yeri akut yang
berhubungan dengan
kerusakan saraf
perifer yang ditandai
denganADS A klien mengatakan
nyeri menjalar pada
kaki (ektremistas
inferior"+ A erusakan saraf
periferJ A Seperti ditusuk-
tusuk9 A )ktremitas inferiorS A skala /-7: A hilang datang
D A klien tampak
ber&ajah meringis
menahan sakit
3 Sep 2! -
2. 9esiko jatuh yang
berhubungan dengan
gangguan pada kaki,
gangguan
keseimbangan yang
ditandai denganADS A klien mengatakan
nyeri menjalar pada
kaki menyebabkan
tidak bisa berjalan
3 Sep 2! 3 Sep 2!
23
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
24/39
jauh karena tidak
dapat menahan sakit
terlalu lama yang
menyebabkan
hilangnya
keseimbangan.D A -
4. esiapan untuk
meningkatkan A tidur.DS A
- klien
mengatakansusah tidur
pada malam
hari karena
nyeri pada kaki.- lien
mengatakan
ingin tidur pada
malam hari
dengan
nyenyak.D A
- klien tampak
gelisah dan
tampak
ngantuk.
- lien hanya
tidur ! jam =hari,
siang 2 jam,
malam 4 jam.
Sep 2! -
*. esiapan untuk
meningkatkan
Sep 2! Sep 2!
24
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
25/39
pengetahuan diet
pada penderita DM.
DS A klien mengatakan
tidak tau dan kurang
informasi diet yang
sesuai dengan
penyakitnya.
D A
- lien suka
minum-
minuman yang
instan (kopi
nescafe".- lien merokok.
25
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
26/39
D. Ren0ana "e&era'atan
N
$NC NIC Rasi$nal
. Setelah dilakukan tindakan
kepera&atan 4I2* jam
menunjukkan tingkat kenyamanan
yang dibuktikan dengan indikator
sebagai berikutAa. L gelisah berkurangb. L tidak ada gangguan pola tidurc. L skala nyeri berkurang hingga
hilangd. L tidak ada episode nyeri yang
lama.
Guidance
- bser#asi ::
Support
- :a&arkan tindakan peredaan
nyeri untuk membantu
pengobatan misalA teknik
relaksasi, umpan balik biologis.
Teaching
- %eri tahu pasien bah&a
peredaan nyeri secara total
tidak akan dapat tercapai.
- Mengetahui ada tidaknya
peningkatan :: klien
secara signifikan.
- Memberikan ketenangan dan
pelemasan otot sehingga
nyeri bisa berkurang.
- Menambah pengetahuan
klien dan klien dapat mencari
cara yang lain untuk
peredaan nyeri dan dapat
menerimanya.
- Memberikan kenyamanan
26
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
27/39
Envirotment
- iptakan lingkungan yang
kondusif.
colabotion
- olaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat sesuai indikasi
klien.
pada klien.
- Mendukung terapi
kepera&atan yang diberikan
dan mempercepat proses
kesembuhan.
2. Setelah dilakukan tindakan
kepera&atan I2* jam resiko jatuh
klien dapat dicegah dengan
indikator sebagai berikut Aa. L keseimbangan terjaga.b. L gerakan terkoordinasi.c. L perilaku pencegahan jatuh.
Guidance
- +antau cara berjalan,
keseimbangan dan tingkat
keletihan pada saat ambulasi.
Support
- Singkirkan bahaya lingkungan.
Teaching
- 8jarkan pasien bagaimana
posisi terjatuh yang dapat
- Mengetahui ketahanan dan
keseimbangan serta tingkat
keletihan klien untuk
inter#ensi selanjutnya.
- +encegahan cidera
kemungkinan jatuh.
- Menambah pengetahuan
klien dalam pencegahan
cidera.
27
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
28/39
meminimalkan cidera.
Envirotment
- iptakan lingkungan yang
kondusif.
Colabotion
- olaborasi dengan dokter dan
ahli fisioterapi untuk latihan
jalan.
- Memberikan kenyamanan
klien.
- Sebagai terapi pendukung
yang mempercepat proses
kesembuhan.
4. Setelah dilakukan tindakan I2*
jam menunjukkan tidur, yang
dibuktikan oleh indikator berikut
tidak mengalami gangguan Aa. L perasaan segar setelah tidur.b. L pola dan kualitas tidur nyenyak.c. L rutinitas tidur .d. L jumlah tidur terobser#asi.e. L terjaga pada &aktu yang tepat.
f.
Guidance
- mengkaji adanya gejala
depri#asi tidur, nyeri, angitasi
dll.
Support
- manajemen kenyamanan
lingkungan.
Teaching
- anjurkan pasien untuk
- Mengetahui penyebab-
penyebab gangguan tidur.
- Mengatur situasi dan
lingkungan sekitar dengan
tenang.
- Mencegah terjadinya
peningkatan hormon adrenal
sehinggan klien bisa tenang
2*
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
29/39
menghindari mengkonsumsi
makanan dan minuman yang
dapat mengganggu tidur saat
akan tidur.
Envirotment
- ciptakan lingkungan
yangnyaman, jauhkan dari
keributan
Colabotion
- Diskusikan bersama dokter
tentang pentingnya mere#isi
program obat jika program
tersebut mengganggu pola
tidur.
dan tidur.
- Memberikan ketenangan dan
kenyamanan sehingga klien
bisa tidur.
- Mendiskusikan responkeadaan klien dengan terapi
obat yang diberikan, apakah
karena respon efek obat atau
lainnya yang menyebabkan
tidak bisa tidur.
*. Guidance
- )dukasi kesehatan. - Memberikan bimbingan dan
pengalaman belajar perilaku
yang kondusif untuk
kesehatan klien=keluarga.
2+
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
30/39
Support
- +enkes tentang diet yang baik
pada penderita DM.
Teaching
- anjurkan klien untuk melakukan
olahraga ringan secara rutin.
- Meningkatkan pengetahuan
klien dan keluarga mengenai
diet yang baik dan sesuai
penyakit yang diderita.
- Meningkatkan kesehatan sel-
sel tubuh dengan
melancarkan peredaran
darah keseluruh tubuh
dengan berolahraga.
3,
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
31/39
E. Catatan "e&era'atan )anPerkemangan
N$ Tanggal Im&lementasi Para# E-aluasi Para# . 3-3-2! - bser#asi ::
9 A klien kooperatif.:DA 2= mm6g adiA 7/I=menit:A 4/,7 99A 2I=menit
- aji nyeri secara komprehensi9 A klien kooperatif.+A kerusakan saraf periferJA seperti ditusuk-tusuk menjalar9A ekstremitas inferiorSA /-7 (sedang-berat":A hilang datang
- 8jarkan klien teknik relaksasi9 A klien mendengarkan.
- iptakan lingkungan yang kondusif9 A klien merasa nyaman.
- olaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat.9A klien kooperatif
9C A Drib % al 2 tpm
Babapentin 2I=2 jam
Metformin 2I=2 jam Blunepired I=2* jam
9anitidin 2I=2 jam
at. Dichlofenal 2I=2 jam
S A klien mengatakan masih terasa
nyeri dengan skala /-7 (sedang L
berat" pada bagian kaki.
A klien tampak ber&ajah meringis
menahan sakit.
8 A Masalah tidak teratasi
+ A 1nter#ensi dilanjutkan
- bser#asi ::- aji nyeri secara komprehensif- olaborasi dengan dokter
31
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
32/39
2. 3-3-2! - +antau cara berjalan klien9A klien berjalan
- Singkirkan barang-barang
berbahaya9 A klien merasa dilindungi.
- iptakan lingkungan yang kondusif9 A klien merasa nyaman.
- 8jarkan klien atau keluarga
bagaimana posisi terjatuh yang
dapat meminimalkan cidera.9 A klien mendengarkan.
S A +asien mengatakan masih takut
tiba-tiba jatuh karena rasa nyeri
yang dirasa pada kaki, namun
agak tenang karena keluarga
membantu.
A klien tampak gugup saat berjalan.
8 A Masalah teratasi sebagian.
+ A 1nter#ensi dihentikan. -3-2! - bser#asi ::
9 A klien kooperatif:D A 2= mm6g adiA I=menit:A 4/ 99A 22I=menit
- aji nyeri secara komprehensif9 A klien kooperatif+A kerusakan saraf periferJA seperti ditusuk-tusuk menjalar
9A ekstremitas inferiorSA skala ! (sedang":A hilang datang
- %eri tahu pasien bah&a peredaan
S A klien mengatakan nyeri pada kaki
dengan skala *-! (sedang" pada
bagian kaki (ekstremitas inferior".
A klien tampak meringis menahan
sakit.
8 A Masalah tidak teratasi
32
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
33/39
nyeri secara total tidak akan dapat
tercapai.9 A klien mendengarkan.
- iptakan lingkungan yang kondusif.9 A klien merasa nyaman.
- olaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat.
9 A klien kooperatif . 9C A Drib % al 2 tpm
Babapentin 2I=2 jam
Metformin 2I=2 jam
Blunepired I=2* jam
9anitidin 2I=2 jam
at. Dichlofenal 2I=2 jam
8lpraFolam I=2* jam
+ A 1nter#ensi dilanjutkan
- bser#asi ::- aji nyeri secara komprehensif- olaborasi dengan dokter
4. -3-2! - +antau pola tidur pasien9 A klien tidur terganggu pada
malam hari.- Menejemen kenyamanan
lingkungan- 9 A klien mengatakan lingkungan
sudah nyaman.- 8njurkan pasien untuk menghindari
makanan dan minuman yang dapat
S A klien mengatakan masih sering
terjaga karena rasa sakit yang
terasa.
A klien masih tampak gelisah.
8 A Masalah tidak teratasi
33
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
34/39
mengganggu tidur saat akan tidur.9 A klien mendengarkan.
- iptakan lingkungan yang nyaman
jauhkan dari keributan9 A klien merasa nyaman.
- olaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat.
9A tidak ada respon alergi terhadapobat, klien kooperatif.
8lpraFolam I=2* jam
+ A 1nter#ensi dilanjutkan
- bser#asi pola tidur klien- Menejemen kenyamanan
lingkungan.- olaborasi dengan dokter.
. -3-2! - bser#asi ::9 A klien kooperatif:D A 2= mm6g adiA 7/I=menit:A 4/,4 99A 22I=menit
- aji nyeri secara komprehensif.9A klien kooperatif.+ A kerusakan saraf periferJ A seperti ditusuk-tusuk menjalar9 A ekstremitas inferiorS A skala * (sedang": A hilang datang
- olaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat sesuai indikasi.9 A tidak ada respon alergi terhadap
obat.
S A klien mengatakan nyeri pada kaki
dengan skala *-! (sedang" yang
terkadang hilang datang.
A klien tampak ber&ajah meringis
menahan sakit.
8 A Masalah tidak teratasi
+ A 1nter#ensi dilanjutkan.
- bser#asi ::
34
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
35/39
. 9C A Drib % al 2 tpm
Babapentin 2I=2 jam
Metformin 2I=2 jam
Blunepired I=2* jam
9anitidin 2I=2 jam
at. Dichlofenal 2I=2 jam
8lpraFolam I=2* jam
- aji nyeri secara komprehensif- olaborasi dengan dokter
4. -3-2! - +antau pola tidur pasien9 A klien sering terjaga pada &aktu
malam hari.- Menejemen kenyamanan
lingkungan9 A lingkungan terasa tenang
namun rasa sakit sering
membangunkan.- olaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat.9A tidak ada respon alergi terhadap
obat, klien kooperatif.
8lpraFolam I=2* jam
S A klien mengatakan masih sering
terjaga pada malam hari.
A klien tampak gelisah
8 A Masalah tidak teratasi.
+ A 1nter#ensi dilanjutkan
- bser#asi klien- olaborasi dengan dokter
*. -3-2! - )dukasi pada klien dan keluarga
tentang penyakit, penyebab, tanda
dan gejala, komplikasi dari penyakit
S A klien dan keluarga mengatakan
sedikit banyak tau tentang diet dan
olahraga ringan dapat mencegah
35
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
36/39
DM.9 A klien dan keluarga
mendengarkan.- +enkes tentang diet yang baik
untuk penderita penyakit DM.9 A klien dan keluarga
mendengarkan.
- 8njurkan klien untuk melakukan
olahraga rutin dengan berjalan
santai dan olahraga ringan lainnya.9A klien mendengarkan.
penyakit DM.
A klien dan keluarga tampak terlihat
senang mendapat pendidikan.
8 A masalah teratasi
+ A 1nter#ensi dihentikan.
36
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
37/39
BAB I2
PENUTUP
A. "esim&ulan. Diabetes mellitus adalah suatu penyakit kronik yang
menimbulkan gangguan multisistem dan mempunyai
karakteristik hyperglikemia yang disebabkan defisiensi insulin
atau kerja insulin yang tidak adekuat.2. +engkajian data penyakit Diabetes Mellitus dapat memberi
hasil ber#ariasi antara pasien satu dengan yang lain. +ada
umumnya data dan gejala yang ditemukan timbul sebagai
akibat terjadinya kekurangan insulin sehingga glukosa tidak
masuk kedalam sel.4. +era&atan dan pengobatan Diabetes Mellitus terdiri dari diet,
yang merupakan hal yang sangat berperan, latihan fisik yang
tepat, obat-obatan dan juga pendidikan kesehatan mengenai
penyakit tersebut.B. !aran. ;ntuk klien dan keluarga
Setelah mengetahui tentang penyakit Diabetes Mellitus serta
komplikasi yang ada maka klien perlu menyadari keadaan
dirinya, sehingga perlu melakukan kontrol diet, aktifitas yang
seefektif mungkin untuk mencegah terjadinya peningkatan gula
darah dan diharapkan keluarga dapat bekerjasama dalam hal
ini.2. ;ntuk petugas di ruangan
6arus ada kerjasama dan komunikasi yang baik antara pera&at
dengan pera&at, pera&at dengan klien, pera&at dan tim
kesehatan lain dalam melaksanakan asuhan kepera&atan
sebab dengan adanya kerjasama dan komunikasi yang baik,
dapat membantu mempercepat proses penyembuhan klien.4. ;ntuk masa yang akan datang, penulis menyarankan jika
memungkinkan bah&a dalam melaksanakan asuhan
37
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
38/39
kepera&atan untuk penulisan karya tulis ini perlu diberi &aktu
lebih lama agar memudahkan dalam melakukan e#aluasi.
3*
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan rs dkt.docx
39/39
DA*TAR PU!TA"A
+adila.22.%uku 8jar A epera&atan Medikal %edah, >ogyakarta Ausa Medika.
http==retnopuspasari.blogsport.com=2!=/ Catar-belakang-dan-laporan-pendahuluan.httm