bab iv hasil dan pebmbahasan

Upload: kakak-al-photografhy

Post on 17-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    1/28

    1

    BAB IV

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    A. Hasil PenelitianKegiatan ini di lakukan di Puskesmas Watubaing Kecamatan

    Talibura Kabupaten Sikka. Besar sampel adalah sebanyak 58

    responden. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini di sajikan

    sebagai berikut 1. Analisis Univariat

    Pada penelitian ini dilakukan analisis uni!ariat untuk

    masing"masing !ariabel baik untuk !ariabel penunjang maupun

    !ariabel penelitian# yang bertujuan untuk mengetahui sebaran

    $rekuensi responden berdasarkan !ariabel"!ariabel yang diteliti.1.1 Deskriptif Variabel Penunjan

    a. Kelompok %mur &espondenBerikut ini adalah karakteristik responden menurut

    kelompok umur ibu.

    Tabel '.()istribusi &esponden *enurut Kelompok %mur +budi Wilayah Kerja Puskesmas Watubaing Kecamatan

    Talibura Kabupaten Sikka ,TTTahun -(-

    !el"#p"k U#ur $%a&un' n (

    / - tahun ( (#0- 1 25 tahun '5 00#3

    4 25 tahun (- -#0

    Total 58 (

    Sumber: Data Primer Agustus 2012Berdasarkan Tabel '.( menunjukkan baha

    sebagian besar responden berada pada kelompok umur

    -"25 tahun yaitu '5 orang 600#37# sedangkan kelompok

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    2/28

    2

    umur 4 25 tahun sebanyak (- orang 6-#07 dan

    kelompok umur / - tahun hanya ( orang 6(#07.

    b. Tingkat Pendidikan &esponden

    Berikut ini karakteristik responden menurut tingkat

    pendidikan ibu.

    Tabel '.-)istribusi &esponden Berdasarkan Pendidikan +bu

    di Wilayah Kerja Puskesmas Watubaing Kecamatan

    Talibura Kabupaten Sikka ,TTTahun -(-

    %inkat Pen)i)ikan%erak&ir

    n (

    Tidak Sekolah ( (#0

    Tidak Tamat S) 3 (#2

    S)9Sederajat 8 (2#8

    S*P9Sederajat ( (0#-

    S*A9Sederajat -2 2:#:

    Akademik9PT ( (0#-Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Berdasarkan Tabel '.- terlihat baha tingkat

    pendidikan terakhir responden paling banyak adalah

    S*A9Sederajat yaitu -2 orang 62:#:7# dan yang paling

    sedikit yaitu tidak sekolah sebanyak ( orang 6(#07.

    c. ;enis Pekerjaan +bu

    Berikut ini karakteristik responden berdasarkan

    jenis pekerjaan ibu.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    3/28

    3

    Tabel '.2)istribusi &esponden Berdasarkan Pekerjaan +bu

    di Wilayah Kerja Puskesmas Watubaing Kecamatan TaliburaKabupaten Sikka ,TT Tahun -(-

    *enis Pekerjaan n (

    Buruh

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    4/28

    4

    Tabel '.')istribusi &esponden *enurut Kelompok %mur Bayi

    di Wilayah Kerja Puskesmas WatubaingKecamatan Talibura

    Kabupaten Sikka ,TT Tahun -(-

    U#ur Ba+i $ Bulan ' n (

    - 2#'

    ( - 2#'

    - 2 5#-

    2 ' 3#:

    ' : (5#5

    5 (5 -5#:3 -2 2:#0

    Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Tabel '.' menunjukkan baha bayi umur bayi

    yang paling banyak adalah bayi yang berusia 3 bulan yaitu

    sebanyak -2 bayi 62:#07# sedangkan yang paling sedikit

    adalah yang berusia dan ( bulan masing 1 masing -

    bayi 62#'7.

    e. ;enis Kelamin Bayi.Tabel '.5

    )istribusi &esponden *enurut ;enis Kelamin Bayi

    )i Puskesmas Watubaing Kecamatan TaliburaKabupaten Sikka -(-

    U#ur Ba+i $ Bulan ' n (

    >aki 1 >aki 2' 58#3

    Perempuan -' '(#'

    Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    5/28

    5

    Tabel '.5 menunjukkan baha jenis kelamin laki"

    laki lebih banyak yakni 2' bayi 658#37# di bandingkan

    dengan jenis kelamin perempuan yaitu -' bayi 6 '(#'7.

    $. %rutan Kelahiran Anak

    Tabel '.3)istribusi &esponden *enurut %rutan Kelahiran Anak

    )i Puskesmas Watubaing Kecamatan TaliburaKabupaten Sikka ,TT Tahun -(-

    Anak !e , n (

    ( -( 23#-

    - (2 --#'

    2 ( (0#-

    ' 3 (#2

    5 5 8#3

    3 - 2#'

    0 ( (#0

    Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Tabel '.3 menunjukkan baha urutan kelahiran

    anak yang paling banyak adalah anak pertama yaitu -(

    bayi 623#-7# dan yang paling sedikit adalah anak ke"0

    yakni ( bayi 6(#07.

    g. Berat Badan Waktu >ahir

    Tabel '.0)istribusi &esponden *enurut Berat Badan Waktu >ahir

    )i Puskesmas Watubaing Kecamatan TaliburaKabupaten Sikka ,TT -(-

    Berat Ba)an La&ir n (

    / -#5 ' 3#:

    -#5 1 2#5 5- 8:#0

    4 2#5 - 2#'

    Total 58 (

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    6/28

    6

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Tabel '.0 menunjukkan baha berat badan bayi

    pada aktu lahir adalah paling banyak pada inter!al -#5 1

    2#5 Kg 6normal yakni sebanyak 5- bayi 6 8:#07# dan

    yang paling sedikit yaitu berat badan bayi pada inter!al 4

    2#5 Kg yakni - bayi 62#'7.

    h. Pemberian AS+ ?ksklusi$Tabel '.8

    )istribusi &esponden *enurut Pemberian AS+ ?ksklusi$)i Puskesmas Watubaing Kecamatan Talibura

    Kabupaten Sikka ,TT Tahun -(-

    ASI Eksklusif n (

    *emberikan 8 (2#8Tidak *emberikan 5 8-#-

    Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Tabel '.8 menunjukkan baha jumlah bayi

    yang diberikan AS+ ?ksklusi$ lebih sedikit yakni 8 bayi

    6(2#8 dibandingkan dengan bayi yang tidak diberi AS+

    ?ksklusi$ yaitu sebanyak 5 bayi 683#-7.

    1.- Deskriptif Variabel Penelitian

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    7/28

    7

    a. Pengetahuan tentang AS+Berikut ini tabel distribusi responden berdasarkan

    tingkat pengetahuan.Tabel '.:

    )istribusi &esponden Berdasarkan Tingkat Pengetahuandi Wilayah Kerja Puskesmas Watubaing Kecamatan Talibura

    Kabupaten Sikka ,TT Tahun -(-

    Peneta&uan n (

    @ukup 2 5(#0-

    Kurang -8 '8#-0

    Total 58 ( Sumber: Data Primer Agustus 2012

    Berdasarkan Tabel '.: terlihat baha jumlah

    responden yang berpengetahuan cukup lebih banyak

    yaitu 2 orang 65(#0-7# dibandingkan dengan yang

    berpengetahuan kurang yaitu -8 orang 6'8#-07.

    b. PendidikanBerikut ini tabel distribusi responden

    berdasarkan pendidikan.Tabel '.(

    )istribusi &esponden Berdasarkan Pendidikan di WilayahKerja Puskesmas Watubaing Kecamatan Talibura Kabupaten

    Sikka ,TT Tahun -(-

    Pen)i)ikan n (

    &endah (5 -5#83Tinggi '2 0'#(2

    Total 58 (

    Sumber: Data Primer Agustus 2012

    Berdasarkan Tabel '.( terlihat baha jumlah

    responden yang berpendidikan rendah sedikit yaitu (5

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    8/28

    8

    orang 6-5#837 dibandingkan dengan responden yang

    berpendidikan tingg yaitu '2 orang 60'#(27.c. Pekerjaan

    Berikut ini tabel distribusi responden

    berdasarkan pekerjaan.Tabel '.((

    )istribusi &esponden Berdasarkan Pekerjaandi Wilayah Kerja Puskesmas Watubaing

    Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka ,TTTahun -(-

    Pekerjaan n (

    Bekerja ': 8'#'8

    Tidak Bekerja : (5#5(

    Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Berdasarkan Tabel '.(( terlihat baha jumlah

    responden yang bekerja lebih banyak# yaitu : orang

    68'#'87 dibandingkan dengan responden yang tidak

    bekerja# yaitu : orang 6(5#5(7.

    d. Pendapatan Keluarga

    Berikut ini karakteristik responden berdasarkan

    pendapatan keluarga.Tabel '.(-

    )istribusi &esponden Berdasarkan Pendapatan Keluarga diWilayah Kerja Puskesmas Watubaing Kecamatan Talibura

    Kabupaten Sikka ,TTTahun -(-

    Pen)apatan !eluara n (

    &endah (- -#38

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    9/28

    9

    Tinggi '3 0:#0(

    Total 58 (

    Sumber : Data Primer Agustus 2012

    Berdasarkan Tabel '.(- terlihat baha sebagian

    besar responden berpendapatan tinggi yaitu '3 orang

    60:#0(7# dan paling sedikit responden yang

    berpendapatan rendah yaitu (- orang 6-#387.

    -. Analisis Bivariat

    a.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    10/28

    10

    memberikan AS+ ?ksklusi$. Sedangkan dari 2 responden yang

    memiliki pengetahuan yang cukup sebanyak 3 responden 6-7

    yang memberikan AS+ ?ksklusi$ pada bayinya dan -'

    responden 687 yang tidak memberikan AS+ ?ksklusi$nya.

    Sedangkan dari hasil uji stastistik dengan menggunakan Uji

    Chi-Square Test melalui pendekatan isher !"a#t Test

    menunjukkan baha nilai p"!alue #23 6p"!alue / #5#

    berarti ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan

    pemberian AS+ ?ksklusi$ pada bayi usia "3 bulan di Puskesmas

    Watubaing Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka -(-.

    b. Hubunan antara %inkat Pen)i)ikan )enan Pe#berianASI Eksklusif

    Berikut ini tabel hubungan antara pendidikan dengan

    pemberian AS+ eksklusi$.

    Tabel '.('

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    11/28

    11

    memberikan AS+ ?ksklusi$ kepada bayinya. Sedangkan dari '2

    responden yang memiliki pendidikan tinggi hanya 0 orang 6(3#27#

    yang tidak memberikan AS+ ?ksklusi$ dan sebanyak 23 orang

    682#07 yang tidak memberikan AS+ ?ksklusi$ pada bayinya.

    Sedangkan dari

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    12/28

    12

    yang tidak memberikan AS+ ?ksklusi$ pada bayinya. Sedangkan

    dari '3 responden yang memiliki pendapatn keluarga tinggi

    hanya sebanyak 0 orang 6(5#-7 yang memberikan AS+

    ?ksklusi$ pada bayinya# dan 2: orang 68'#87 yang tidak

    memberikan AS+ ?ksklusi$ pada bayinya. Berdasarkan %asi& Uji

    Statisti$ dengan menggunakan Uji Chi-Squere Test melalui

    pendekatan isher !"a#t Test menunjukkan baha nilai p"!alue

    (# 6p"!alue4#5# artinya tidak ada hubungan antara

    pendapatan keluarga dengan pemberian AS+ ?ksklusi$ pada

    bayi usia "3 bulan di Puskesmas Watubaing Kecamatan

    Talibura Kabupaten Sikka -(-.). Hubunan Antara Status Pekerjaan Ibu Denan Pe#berian

    ASI Eksklusif.Tabel '.(3

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    13/28

    13

    dari : responden yang bekerja hanya ( orang 6((#(7 yang

    memberikan AS+ ?ksklusi$ dan sebanyak 8 orang 688#:7 yang

    tidak memberikan AS+ ?ksklusi$ pada banyinya. Berdasarkan

    %asi& Uji Stastisti$ dengan menggunakan Uji Chi-Squere Test

    melalui pendekatan isher !"a#t Test menunjukka baha nilai

    p"!alue(# 6p"!alue4#5# artinya tidak ada hubungan

    antara pekerjaan ibu dengan pemberian AS+ ?ksklusi$ pada

    bayi usia "3 bulan )i Puskesmas Watubaing Kecamatan

    Talibura Kabupaten Sikka -(-.

    B. Pe#ba&asan1. Hubunan Antara Peneta&uan Ibu Denan Pe#berian ASI

    Eksklusif*enyusui adalah suatu proses alamiah. Berjuta"juta ibu

    diseluruh dunia berhasil menyusui bayinya tanpa pernah membaca

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    14/28

    14

    buku tantang AS+. Bahkan ibu yang buta huru$ dapat menyusui

    anaknya dengan baik. Walaupun demikian# dalam lingkungan

    kebudayaan kita saat ini melakukan hal yang alamiah tidaklah

    selalu mudah. Pengetahuan AS+ ?ksklusi$ adalah yang meliputi

    pengertian# man$aat AS+ ?ksklusi$# Kolostrum serta manajemen

    laktasi yang dapat menunjang keberhasilan pemberian AS+

    ?ksklusi$.

    Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan# diperoleh

    baha dari 2 responden yang memiliki pengetahuan yang cukup

    hanya sebanyak 3 orang 6-#7# yang memberikan AS+ ?ksklusi$

    dan sebanyak -' orang 68#7# yang tidak memberikan AS+

    ?ksklusi$ pada bayinya. Adapun penyebab sehingga responden

    yang memiliki pengetahuan yang cukup namun tidak memberikan

    AS+ ?ksklusi$ pada bayinya adalah antara lain karena a. AS+ belum keluar pada hari"hari pertama sehingga mereka

    beranggapan perlu dibantu dengan susu $ormula atau

    tambahan cairan lainnya. Pada hal sebenarnya pada hari

    pertama bayi belum memerlukan cairan# sehingga tidak

    memerlukan susu $ormula atau cairan lain sebelum AS+ keluar.

    *emang pada umur 2 menit bayi harus mengisap AS+ ibunya

    karena re$leC isap bayi baru lahir akan mencapai puncaknya

    pada saat ia berumur -"2 menit. Apabila terlambat

    menyusui# $e$leC ini akan berkurang dan tidak akan kuat lagi

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    15/28

    15

    sampai beberapa jam kemudian. Selain itu juga memberikan

    kesempatan si ibu untuk belajar menyusui bayinya.b. Kurangnya moti!asi9dukukungan dari pihak keluarga

    khususnya suami sehingga ibu tersebut tidak memberikan AS+

    ?ksklusi$# pada hal peran serta ayah sangat mempengaruhi

    hormone oksitosin untuk memproduksi AS+.c. Adanya persepsi lain dari responden baha AS+ ?ksklusi$

    adalah bayi diberikan makanan9minuman lain setelah bayi

    berusia 3 bulan kecuali air putih. ;adi banyak responden yang

    mengira baha dirinya telah memberikan AS+ ?ksklusi$ pada

    bayinya namun sebenarnya tidak karena tidak sesuai dengan

    standar AS+ ?ksklusi$ yang sebenarnya.

    Selain itu pemberian AS+ ?ksklusi$ juga dipengaruhi karena

    adanya mitos"mitos menyusui yang beredar dalam masyarakat

    seperti 6&oesli#-(a. *enyusui mengubah bentuk payudara.

    Sebenarnya yang mengubah bentuk payudara adalah

    kehamilan. Selama hamil hormon"hormon pembentuk air susu

    akan mulai pengisi payudara. Payudara yang terisi tentu

    berbeda dengan payudara yang belum terisi. Selain itu juga

    dipengaruhi oleh $aktor keturunan# dan sebagian disebabkan

    penambahan berat badan seaktu hamil.b. *enyusui menyebabkan kesukaran menurunkan berat badan.

    Sebenarnya menyusui membantu ibu dalam menurunkan

    berat badan selama hamil. AS+ ?ksklusi$ membantu ibu

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    16/28

    16

    menurunkan badannya karena timbunan lemak selama hamil

    akan dipergunakan selama proses menyusui.c. Payudara kecil tidak menghasilkan AS+ cukup.

    Besar kecilnya payudara tidak menentukan jumlah produksi

    AS+ karena payudara besar hanya mengandung jaringan

    lemak yang lebih banyak dibandingkan payudara kecil.

    Payudara kecil lebih banyak mengandung kelenjar pembantu

    susu.

    d. AS+ kurang# AS+ tidak cukup karena bayi minumnya banyak.Sebenarnya semua ibu mampu menghasilkan AS+ dengan

    baik asalkan dapat menata laktasi dengan baik dan benar.)ari hasil penelitian ini juga diperoleh - responden 60#(7

    yang memiliki pengetahuan yang kurang namun tetap memberikan

    AS+ ?ksklusi$ pada bayinya.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    17/28

    17

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    18/28

    18

    Semakin tinggi pendidikan seseorang# maka akan mudah baginya

    untuk menerima trans$ormasi pengetahuan dan teknologi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh baha dari

    58 responden sebanyak '2 responden 60'#(7 yang pendidikannya

    tinggi. *elihat kenyataan tersebut diharapkan agar responden yang

    berpendidikannya tinggi dapat memberikan AS+ ?ksklusi$ pada

    bayinya. ,amun# kenyataannya berbeda# karena dari '2 responden

    yang berpendidikan tinggi hanya 0 responden 6(3#27 diantaranya

    yang memberikan AS+ ?ksklusi$ kepada bayinya.)ari beberapa studi terakhir yang telah oleh %ami&t'( 6(:8'

    menunjukan baha semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang

    maka akan menambah kemampuan ber$ikirnya untuk menyerap

    in$ormasi"in$ormasi dan menggunakan secara tepat dalam

    pengambilan keputusan khususnya yang berhubungan dengan

    kesejahteraan anak atau status giFi anak menurut ?l$indri 6(::3

    pendidikan ibu terkait dengan sosial cultural yang memberi

    pengaruh pada status giFi anak. +bu yang terdidik diharapkan

    mengasuh anak dengan baik. *ac )oell mengatakan tak beda

    nyata pengetahuan giFi calon guru dengan tamatan S) keduanya

    hanyalah sedikit tahu dibanding yang buta huru$ 6Ahmadi Abu

    (::8.Beberapa ibu yang berpendidikan tinggi namun tidak

    memberikan AS+ ?ksklusi$ menyatakan baha produksi air susu

    mereka kurang sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan sang

    anak# padahal air susu ibu semakin sering di hisap oleh bayi maka

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    19/28

    19

    semakin tinggi produksi AS+ dan sebaliknya. )isamping itu# mereka

    sibuk mengerjakan tugas rumah tangga yang lain sehingga pada

    saat menyusui mereka merasa lelah setelah bekerja dan malas

    untuk memberikan AS+ pada bayinya.Selain itu juga disebabkan karena kurangnya pengetahuan

    responden tentang AS+ ?ksklusi$. Walaupun responden memiliki

    pendidikan tinggi namun responden kurang mendapatkan

    penyuluhan tentang AS+ ?ksklusi$. *asih banyak ibu"ibu baik di

    desa maupun di kota# bahkan yang berpendidika tinggi hingga yang

    tidak sempat mengenyam pendidikan sekalipun# belum sepenuhnya

    mendapatkan in$ormasi yang benar tentang AS+.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    20/28

    20

    )alam penelitian ini didapatkan baha tidak ada hubungan

    antara pendidikan ibu dengan pemberian AS+ ?ksklusi$. arence 6-5# AS+ adalaha pemberian yang

    sangat berharga bagi ibu kepada bayinya. Seaktu bayi sedang

    sakit# AS+ merupakan obat yang dapat menyelamatkan hidup bayi#

    dan dalam kemiskinan AS+ merupakan hadiah satu"satunya yang

    dapat diberikan ibu kepada bayinya 6&oesli#-8.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan# jumlah

    responden yang memiliki pendapatan keluarga yang tinggi

    sebanyak '3 responden dan 2: diantaranya 68'#87# tidak

    memberikan AS+ ?ksklusi$.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    21/28

    21

    semakin tinggi.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    22/28

    22

    susu yang paling laris. Karena# susu $ormula dengan penjualan

    terbesar beredar disetiap ,egara selalu berbeda 6;udaranto#

    -3.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    23/28

    23

    tetap membeli susu $ormula dan memberikannya kepada bayi

    mereka yang kemudian mengalami pengeceran yang salah yang

    tidak sesuai dengan ketentuan secara lengkap.0. Hubunan Antara Status Pekerjaan Ibu Denan Pe#berian ASI

    EksklusifAkti$itas sehari"hari terutama yang bersi$at mempertahankan

    kelangsungan hidup sering kali menyingkirkan kepentingan atau

    masalah lain yang dianggap kurang mendesak karena

    keterbatasan aktu# hal ini berkaitan dengan ibu yang banyak

    menghabiskan aktunya untuk bekerja khususnya di luar rumah

    sehingga hampir tidak memiliki aktu untuk mempertahankan diri

    dan bayinya.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan

    baha sebanyak : responden yang bekerja yang dapat

    menghambat pemberian AS+ ?ksklusi$ dan ': responden yang tidak

    bekerja. )ari : responden yang berkerja# hanya ( responden

    6((#(7# yang memberikan AS+ ?ksklusi$. Walaupun presentasenya

    rendah# namun hal ini mendukung teori yang dikemukakan oleh

    &oesli 6-(# baha bekerja bukan alasan untuk menghentikan

    pemberian AS+ ?ksklusi$# meskipun cuti melahirkan hanya 2 bulan#

    ibu bekerja tetap dapat memberikan AS+ ?ksklusi$ pada bayinya

    dengan cara memerah Asinya sehari sebelum ibu pergi.Salah satu alasan yang paling sering di kemukakan bila ibu

    tidak menyusui adalah karena mereka harus bekerja. Wanita selalu

    bekerja# terutama pada usia subur. Sehingga bekerja bukan saja

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    24/28

    24

    berarti pekerjaan yang dibayar dan dilakukan di kantor# tetapi bisa

    saja bekerja di ladang bagi masyarakat pedesaan 6Sa!age# (::(.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    25/28

    25

    )ari hasil penelitian juga terlihat baha dari ': responden

    yang tidak bekerja# sebanyak '- responden 685#07# yang tidak

    memberikan AS+ ?ksklusi$.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    26/28

    26

    BAB VPENU%UP

    A. !esi#pulanBerdasarkan hasil penelitian $aktor yang berhubungan dengan

    pemberian AS+ ?ksklusi$ Pada bayi %sia "3 Bulan )i Puskesmas

    Watubaing Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka ,usa Tenggara

    Timur dapat disimpulkan sebagai berikut (. Ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan pemberian

    AS+ ?ksklusi$ pada bayi usia "3 bulan )i Puskesmas

    Watubaing Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka ,usa

    Tenggara Timur -(-.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    27/28

    27

    Tenggara Timur -(-.

  • 7/23/2019 Bab IV Hasil Dan Pebmbahasan

    28/28

    28

    '. Perlu dilakukan penyuluhan kepada masyarakat baik yang

    berpenghasilan rendah maupun yang berpenghasilan tinggi

    baha AS+ disamping murah juga mempunyai nutrisi yang

    terbaik bagi bayi bila dibandingkan dengan makanan9minuman

    lain yang harganya jauh lebih mahal.5. Perlu dukungan dari pihak yang terkait khususnya instansi

    yang mempekerjakan anita agar ibu yang berkerja dapat

    tetap memberikan AS+ ?ksklusi$nya# misalnya dengan

    memperpanjang cuti hamil dan setalah melahirkan serta

    menyediakan tempat khusus bagi ibbu untuk menyusui

    bayinya.3. Sebaiknya bagi peneliti selanjutnya perlu melakukan

    penelitian tentang $aktor"$aktor lain yang berhubungan dengan

    pemberian AS+ ?ksklusi$ seperti $aktor sosial# budaya#

    dukungan keluarga dan lain"lain.