deskripsi diri sadat.pdf

Upload: tajud

Post on 19-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    1/16

    LAMPIRAN P.V

    INSTRUMEN SERTIFIKASI DOSEN

    Deskripsi Diri

    IDENTITAS DIRI

    1. Nama Dosen yang Diusulkan : MUHAMMAD SADAT HAMZAH

    2. NIDN : 0014088004

    3. Perguruan Tinggi Pengusul : UNIVERSITAS TADULAKO

    4. Nomor Peserta : 0014088004

    5. Bidang Ilmu : Teknik Mesin (dan Ilmu Permesinan Lain) (431)

    DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

    KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

    2013

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    2/16

    A. PENGEMBANGAN KUALITAS PEMBELAJARAN

    A.1. Berikan contoh nyata semua usaha kreatif yang telah atau sedang Saudara

    lakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran; dan jelaskan

    dampaknya!.

    1. Usaha Kreatif

    Pada tahun 1999 saya terdaftar sebagai mahasiswa S1 Teknik Mesin di Universitas

    Hasanuddin Makassar (UNHAS). Selama saya menjadi Mahasiswa di Universitas

    Hasanuddin saya pernah menjadi asisten Laboratorium Fisika dan Laboratorium Metalurgi.

    Berkat doa orang tua,keluarga dan dorongan teman akhirnya saya dapat menyelesaikan

    S1 saya dalam waktu 3 tahun 9 bulan. Pada pertengahan tahun 2003 saya mendapat

    informasi bahwa Universitas Tadulako (Sulawesi Tengah) membuka lowongan

    penerimaan dosen namun pada waktu itu saya belum berhasil. Dengan tekat yang bulat

    untuk menjadi Dosen saya bertahan di Palu yang jauh dari keluarga, dalam kurun waktuyang tidak terlalu lama, saya menjadi dosen luar biasa (LB) di Universitas Tadulako dan

    Sekolah Tinggi Ilmu Perikanan, kesempatan emas ini saya tidak sia-siakan. Pada awal

    Januari tahun 2005 akhirnya saya dapat bergabung dengan Universitas Tadulako sebagai

    Dosen Tetap (PNS) . Seiring dengan berjalannya waktu saya selalu berusaha untuk

    memperbaiki kualitas mengajar baik itu melalui diskusi sama Dosen senior atau pelatihan

    seperti Pekerti, seminar dan workshop pengembangan pendidikan. Dengan bermodalkan

    pengalaman diatas saya mencoba meramu bagaimana cara mengajar yang baik, agar

    mahasiswa bisa senang dengan mata kuliah yang saya ajarkan seperti matakuliah Material

    Teknik, Keramik dan Fisika dan setiap melakukan kontrak perkuliahan saya menjelaskan

    kompetensi dari matakuliah yang akan saya ajarkan dan membagikan RPKPS (RencanaProgram dan Kegiatan Pembelajaran Semester) beserta bahan ajar, hal ini saya lakukan

    dengan harapan mahasiswa mengetahui arah dan aplikasi dari matakuliah yang akan

    mereka pelajari. Di dalam mengajar saya awalnya mengunakan metode ceramah dengan

    lebih banyak menjelaskan disertai dengan contoh- contoh lebih aplikasi kedunia industri

    (Teacher Center Learning). Namun saya sadar apa yang saya berikan pada mahasiswa

    belumlah cukup, Pada tahun 2007 saya mengikuti pelatihan selama 3 bulan di UGM dan ini

    sangat berguna karena materinya berhubungan langsung dengan bidang saya yaitu

    material. Pada tahun 2010 saya melajutkan studi S2 bidang Material di Universitas Gadjah

    Mada (UGM) dan selesai pada tahun 2012. Banyak pengalaman berharga yang saya

    dapatkan mulai dari mahasiswanya yang mempunyai kemauan belajar sangat tinggi,

    merka sangat aktif dalam mencari informasi yang berhubungan dengan mata kuliahnya.Berdasarkan pengalaman selama S2 di UGM, Saya mencoba menerapkan bagaimana

    membuat mata kuliah yang saya ajarkan menjadi menarik dan mudah dimengerti dan

    membuat mahasiswa jadi aktif (studnt Center Learning). Salah satu caranya dengan

    menggunakan Teknologi Informasi dan komunikasi contohnya program powerpoint dengan

    tampilan yang dibuat menarik (animasi dan warna warni). Ketika mahasiswa mulai bosan

    mengikuti perkuliahan yang ditandai dengan ada yang mengantuk dan sejenisnya.

    Tindakan yang saya lakukan adalah: Memberikan pertanyaan, utamanya pada mahasiswa

    yang mengantuk sehingga mereka bisa segar kembali dan terkadang juga ketika saya

    melihat mahasiswa sudah jenuh saya isi ceramah motivasi sebagai selingan seperti

    bagaimana menanamkan sikap profesionalisme berupa kejujuran, kedisplinan dantanggung jawab (soft kill) atau dengan kata lucu lucu seperti kalau mau tidur silahkan

    dengan syarat tutup matanya satu atau ketika saya melihat mahasiswa mengantuk saya

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    3/16

    tunjuk maju kedepan untuk mengerjakan soal khusus untuk materi perhitungan, dan diakhir

    semester mahasiswa saya bagi dalam beberapa kelompok kemudian mereka mencari

    materi baru yang berhubungan dengan materi mata kuliah kemudian mereka

    persentasekan. Saya pernah diskusi sama teman kuliah yang waktu itu dia sudah bekerja di

    Pertamina, dia menyarankan kepada saya kalau mengajar gunakan metode gabungan

    antara persentase dengan ceramah, supaya mahasiswa tidak kaku berbicara didepan

    umum, karena umumnya perusahaan yang di butuhkan, adalah mahasiwa yang mampumengeluarkan idenya. Dan terkadang juga mahasiswa mengumpulkan tugasnya melalui

    media online([email protected]) agar mahasiswa bisa lebih dekat dengan

    teknologi dan cara ini sangat membantu dalam proses perkuliahan.

    2. Dampak Perubahan

    Metode di atas memberikan dampak positif kepada mahasiswa hal ini ditandai :

    1.Dengan adanya RPKPS (Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester)

    kompetensi dari mata kuliah akan mudah tercapai.

    2.Dengan dibagikannya bahan ajar (soft copy atau Hard copy) mereka lebih mudah

    mengerti dan ruang perkuliahan bisa lebih aktif karena mereka sudah membaca materi

    dirumah.

    3. Dalam setiap perkuliahan mahasiswa pro aktif dan lebih bersemangat mereka lebih cepat

    datang berbeda dengan sebelumnya.

    4. Dengan adanya tugas mahasiswa baik perorangan atau kelompok, mahasiswa bisa lebih

    mandiri, pengetahuannya semakin berkembang, ini terlihat ketika diskusi mereka

    mengeluarkan pendapatnya dengan sistematis.

    5. Prosentase kehadiran semakin meningkat dari 75% berubah menjadi 90%, dan

    prosentase kelulusan juga meningkat dengan rata-rata kelulusan 60 menjadi 88,5%.Mereka juga dapat menyampaikan gagasannya dalam bentuk presentasikan lisan.

    6. Dengan adanya media online (internet) saya dapat menyampaikan tugas,materi kuliah

    dan informasi informasi yang berhubungan dengan perkuliahan (facebook) sehingga proses

    pembelajaran lebih efektif. misalnya mahasiswa dapat mengakses materi kuliah walaupun

    dia berada diluar kampus atau dirumah.

    A.2. Berikan contoh nyata kedisiplinan, keteladanan, dan keterbukaan

    terhadap kritik yang Saudara tunjukkan dalam pelaksanaan pembelajaran.

    3. Kedisiplinan

    Kedisiplin buat saya adalah sesuatu hal yang sangat penting ketika kita ingin menjadi orang

    sukses. Kedisiplinan tersebut saya terapkan didalam pembelajaran, disetiap awal

    perkuliahan saya adakan kontrak kuliah dengan mahasiswa, selain menjelaskan

    kompetensi dari matakuliah yang akan saya ajarkan, juga mengadakan perjanjian masalah

    toleransi waktu untuk keterlambatan, biasanya saya ambil 15 menit, jika mahasiswa ada

    yang terlambat melewati batas toleransi (15 menit) saya tidak ijinkan ikut kuliah atau saya

    persilahkan tutup pintu dari luar. Dan aturan ini berlaku juga buat saya selaku Dosen. Jika

    saya terlambat suatu waktu saya juga tidak akan masuk mengajar dengan kompensasimahasiswa dibebaskan dari tugas pada jam itu. jika kasus diatas terjadi, solusi yang saya

    tawarkan adalah kuliah saya diganti dihari yang lain sesuai kesepakatan dengan

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    4/16

    mahasiswa. Saya sebagai dosen harus mempunyai komitmen dalam hal kedisiplinan. Pada

    kasus lain saya memberikan RPKPS (Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran

    Semester) kepada mahasiswa diawal perkuliahan, jadwal ujian (UTS dan UAS) harus

    sesuai dengan jadwal yang ada di kalender akademik, semua lembar jawaban mahasiswa

    saya koreksi dan hasilnya (Tugas,UTS dan UAS) saya perlihatkan pada mahasiswa dan ini

    merupakan komitmen terhadap kedisiplinan materi kuliah, waktu dan pemberian nilai.

    4. Keteladanan

    Sebagai seorang dosen keteladan merupakan hal yang pokok, sebagai dosen kita harus

    bisa dijadikan sebagai panutan baik didalam kelas, diluar kelas dan lingkungan kita bergaul,

    salah satu kriteria dosen profesional adalah mampu menjaga interaksi dengan teman dosen

    dan institusi ini akan bisa terjalin ketika kita bisa memperlihatkan keteladanan dengan

    penuh keikhlasan. Pada setiap pelaksanaan perkuliahan, ketika mahasiswa mulai

    mengantuk atau jenuh saya memberikan kuliah motivasi 5 10 menit yang isinya berupa

    nasihat tentang perbaikan akhlak dan moral (soft skill). Demikian pula di luar jam kuliah,

    saya selalu memberikan nasihat tentang akhlakul karimah,contohnya: kalau kuliah harus

    berpakaian sopan (tidak memakai celana robek, sandal dan kaos oblon),dan kalau

    berbicara harus santun, ini sangat penting apalagi di Universitas Tadulako sering terjadi

    tawuran antar sesama mahasiswa, ini terjadi karena kurangnya kesadaran tentang

    keteladanan. Alhamdulillah selama jadi Dosen saya tidak pernah memperlihatkan

    perbuatan yang tercela, yang bisa menurunkan martabat saya sebagai manusia, terlebih

    lagi martabat sebagai Dosen dan didalam keluarga besarku saya sering dimintai pendapat

    ketika ada sesuatu yang akan dibuat atau diselesaikan artinya saya bisa dipercaya ini

    adalah bagian dari keteladanan.

    5. Keterbukaan Terhadap Kritik

    Pada awal perkuliahan, kontrak kuliah saya tetapkan setelah mempertimbangkan hasil

    diskusi, saran dan kritik dari mahasiswa, salah satu kunci kesuksesan adalah ketika kita

    mampu menerima kritik dari orang lain dan dijadikan sebagai cambuk atau motivasi, Saya

    sangat menghargai kritik, saran, dan pendapat orang lain yang berbeda dengan pendapat

    saya, dan saya berusaha menyikapi dan menghadapi kritik, saran, dan pendapat orang lain

    yang berbeda dengan cara bijaksana selama itu tidak merubah komitmen atau prinsip yang

    sesuai dengan aturan yang berlaku. Contohnya ketika mengajar saya beritahukan pada

    mahasiswa jika didalam proses pembelajaran saya menyampaikan materi terlalu cepat atau

    anda tidak mengerti silahkan protes dan ketika ada yang tidak mengerti solusinya, saya

    ulangi menjelaskan dimateri yang mereka belum pahami. Kasus yang biasa muncul dari

    mahasiswa adalah protes nilai, walaupun hasil lembaran kerjanya selalu saya kembalikan,

    saya layani dengan memperlihatkan rekap nilainya mulai dari tugas, UTS, UAS dan

    kehadiran, jika didalam proses penilaian saya yang salah maka dengan senang hati saya

    merubah nilai tersebut. Begitu pula pada setiap akhir semester ada kuisioner yang saya

    bagikan pada mahasiswa untuk diisi, sebagai bahan evaluasi saya untuk semester depan

    supaya saya bisa lebih maju.

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    5/16

    B. PENGEMBANGAN KEILMUAN/KEAHLIAN

    B.1. Sebutkan publikasi karya-karya ilmiah/Produk Karya Seni yang telah Saudara

    hasilkan dan tunjukkan buktinya dengan cara mengunggahnya. Bagaimana

    makna dan kegunaannya dalam pengembangan keilmuan/keahlian. Jelaskanbila karya tersebut memiliki nilai inovatif.

    6. Publikasi Karya Ilmiah

    Karya ilmiah yang saya hasilkan sampai saat ini masih meliputi bahan ajar dan diktat kuliah

    untuk kalangan mahasiswa, namun untuk kedepannya saya selalu berusaha agar bahan

    ajar yang telah dibuat bisa dijadikan buku yang bisa digunakan orang banyak, sebagai

    dosen menghasilkan buku prestasi yang bisa membaggakan dan begitu juga dengan

    penelitian semoga nanti ada karya saya yang dapat dipatenkan dan bisa dijadikan sebagai

    lapangan kerja baru. Ada beberapa bahan ajar yang telah saya buat yaitu: Metalurgi

    serbuk, Metalurgi Fisik dan Keramik.Dan karyah ilmiah yang telah dipublikasikan selama 6 tahun terakhir adalah:

    1. 2007Efek perlakuan panas terhadap nilai kekerasan baja karbon(Jurnal Ilmiah

    Matematika Dan Terapan, Volume 4, Nomor 2, November 2007)

    2. 2008Peningkatan ketahanan aus pada baja karbon rendah dengan metode

    carburizing(Jurnal Smartek, Volume 6, Nomor 3, Agustus 2008)

    3. 2012Kekerasan dan konduktifitas termal komposit clay dan alumina untuk aplikasi fire

    brick(Prosiding pada industrial Engineering conference Jogjakarta, September 2012)

    4.2013Kekuatan bending komposit clay dan alumina untuk aplikasi fire brick (Jurnal

    mekanikal, Volume 4, Nomor 2, Juli 2013)

    7. Makna dan Kegunaan

    Dari beberapa karya ilmiah yang saya buat baik itu berupa bahan ajar maupun Jurnal ini

    sangat bermanfaat. Misalnya bahan ajar keramik dan metalurgi serbuk ini sangat berarti

    bagi mahasiswa sebagai literatur tambahan, ini sangat menguntungkan bagi mereka karena

    lebih mudah memahami dan bahasa yang digunakan adalah bahasa indonesia. Dari segi

    tinjauan ekonomi sudah barang tentu harganya jauh lebih murah (tinggal difoto copy) jikadibandingkan dengan buku teks. Akan tetapi sebagai dosen saya selalu berpesan kepada

    mahasiswa supaya mencari literatur lain, bahan ajar ini dijadikan sebagai bahan pelengkap.

    Untuk karya ilmiah yang berbentuk jurnal selain memperkaya ilmu pengetahuan juga

    sebagai referensi ilmiah bagi mereka yang meneliti dibidang yang sama. Contoh penelitian

    di bidang keramik yang merupakan bidang saya khususnya untuk material clay yang ada di

    Sulawesi Tengah, untuk kedepan saya mencoba untuk mengembangkan penelitian clay

    dengan menambahkan material lain seperti fly ash dan alumina sebagai bahan fire bricks

    (Batu tahan api), dimana saya melihat di Sulawesi Tengah sangat potensial disamping

    materialnya masih banyak belum tersentuh juga ketika berhasil dapat menjadi lapangan

    kerja baru itu adalah cita-cita saya kedepanya.

    8. Nilai Inovatif

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    6/16

    Usaha untuk melakukan perubahan selalu ada pada diri saya. Sebagai dosen, memberi

    kuliah merupakan pekerjaan wajib, juga merupakan pekerjaan yang mampu memunculnya

    pikiran kreatif dan inovasi dalam proses pembelajaran untuk meraih sesuatu yang lebih

    baik. Ada beberapa usaha inovatif yang telah saya lakukan utamanya pada tugas akhir

    mahasiswa diantaranya, alat pencetak briket arang tempurung, Mesin pemeras santan

    kelapa, Mesin pemisah serat sabuk kelapa, Mesin pemecah biji kakao.

    usaha inovatif yang telah saya lakukan bagi masyarakat palu adalah membuat kincir anginyang mampu menerangi 20 rumah tangga, sampai sekarang masih digunakan, ini

    merupakan hibah bersaing (Hiber tahun 2009) dan saya juga mampu membuat batu tahan

    api (fire brick) yang materialnya dari alam yaitu clay yang diproses menjadi serbuk

    kemudian ditambahkan alumina.

    Usaha inovatif yang sekarang saya coba kembangkan salah satunya adalah membuat clay

    yang ada di Sulawesi Tengah mempunyai nilai jual yang layak, salah satu cara

    menjadikannya sebagai fire brick, clay ditambahkan material fly ash (abu terbang) di mana

    fly ash merupakan sisa pembakaran batu bara pada PLTU yang dapat merusak

    lingkungan. Di Sulawesi pada umumnya semua fire brick didatangkan dari luar dan ini

    merupakan peluang besar untuk menjadikan sebagai industri skala kecil.

    B.2. Berikan contoh nyata konsistensi dan target kerja yang Saudara

    tunjukkan dalam pengembangan keilmuan/keahlian

    9. Konsistensi

    Saya sebagai dosen mempunyai sikap konsistensi terhadap kejujuran, disiplin, keteguhan,

    tanggung jawab dan berusaha taat pada aturan yang ada. Dibidang keilmuan konsistensi

    saya tunjukkan dengan mengambil minat pada waktu kuliah S1 sama (lineer) dengan pada

    waktu kuliah S2 yaitu bidang material, begitu juga dengan pelatihan yang pernah sayaikuti misalnya material tersting selama tiga bulan di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan

    objek penelitian yang selama ini saya gunakan sampel sama yaitu clay dan ketika saya S3

    nantinya saya akan fokus pada sampel penelitian clay, melihat potensi di daerah saya

    sangat luas untuk pengembangan kedepannya sangat terbuka contohnya: clay dijadikan

    sebagai bahan refraktori dengan menambahkan material lain atau clay diolah menjadi

    produk hiasan atau cendramat. Begitu pula dengan mata kuliah yang saya ajarkan selama

    ini tidak pernah berubah misalnya material teknik, keramik dan metalurgi serbuk, dan dalam

    hal pemberian nilai konsistensi saya tunjukkan dengan menggunakan standar penilai yang

    sesuai dengan buku petunjuk akademik.

    10. Target Kerja

    Ketika kerja kita ingin berkesinambungan maka kita harus mempunyai perencanaan kerja,

    dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan target sudah barang tentu kredit point akan

    bertambah dan ini merupakan realisasi dari kedisiplinan. misalnya sebagai dosen dalam

    bidang pengajaran saya selalu menargetkan perkuliahan saya sesuai dengan kontrak

    kuliah misalkan 14 kali pertemuan dalam 1 semester, jika dalam pelaksanaanya ada

    kendala misalnya sakit, saya akan menggantinya dihari yang lain supaya pertemuan tatap

    muka sesuai dengan target 14 kali pertemuan. Begitu pula dengan kepangkatan, saya

    menargetkan kepangkatan sebelum pergi S2 harus mengajukan kenaikan pangkat atau

    jabatan fungsional. Alhamddulillah target saya tercapai sebelum pergi sekolah, saya udahfungsional lektor dan golongan IIIc. Dalam hal pendidikan sebelum saya berangkat sekolah

    S2, saya menargetkan selesai tepat waktu yaitu untuk S2 normalnya 2 tahun, Alhamdulillah

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    7/16

    saya bisa menyelesaikan studi saya dalam waktu 2 tahun, semua target kerja akan tercapai

    ketika kita mempunyai komitmen untuk berubah dan kedepannya saya menargetkan untuk

    memenangi hibah bersaing dan Ibm sebelum berangkat sekolah S3 pada tahun 2015, agar

    saya bisa menghasilkan sesuatu lebih berharga buat institusi ataupun negara, semoga

    Allah Swt mengabulkan niat baik hambanya.

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    8/16

    C. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

    C.1. Berikan contoh nyata penerapan ilmu/keahlian Saudara dalam berbagai kegiatan

    pengabdian kepada masyarakat. Deskripsikan dampak perubahan dan

    dukungan masyarakat terhadap kegiatan tersebut !

    11. Kegiatan PKM

    Sebagai dosen ada tiga pilar penting yang harus dilakukan salah satunya adalah

    pengabdian pada masyarakat, Universitas Tadulako mempunyai visi unggul dalam

    pengabdian pada masyarakat, oleh karena itu saya banyak terlibat dalam kegiatan

    pengabdian pada masyarakat sebagai aplikasi penerapan ilmu pengetahuan.

    5 tahun terakhir adalah:

    1.Penyuluhan pemakaian alat elektronika yang tepat dalam keluarga yang dilaksanakan di

    kelurahan Talise palu tahun 2008

    2.Pengawas ujian Nasional tingkat SMA/MA tahun 2009, di Kab Donggala3.Penyuluhan Pemanfaatan lempung sebagai bahan dasar pembuatan keramik di desa

    Kalukubula, tahun 2008

    4.Pengawas ujian Nasional tingkat SMA/MA tahun 2010, di Kab Sigi

    5.Keterampilan masyarakat pelosok dalam pemanfaatan energi angin untuk keperluan

    kebun dan rumah tangga di kelurahan Duyu (IbM tahun 2012)

    Diantara pengabdian pada masyarakat yang mempunyai prospek untuk di kembangkan

    adalah Pemanfaatan lempung sebagai bahan dasar pembuatan keramik di desa

    Kalukubula, dimana pada tahun 2008 saya banyak terlibat langsung pada kegiatan ini,

    harapan saya kedepan kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan pemuda dandapat menciptakan lapangan pekerjaan baru. Salah satu penyebab di Sulawesi Tengah

    sering terjadi konflik antara pemuda karena kurangnya lapangan kerja, sehingga waktu

    mereka banyak terbuang pada kegiatan tidak berguna. Saya dosen yang mempunyai

    kemampuan dibidang ini merasa terpanggil untuk membekali dengan ketrampilan, dalam

    hal pembuatan keramik yang mempunyai nilai lebih.

    12. Dampak Perubahan

    Dampak dari kegiatan pengabdian pada masyarakat adalah masyarakat mendapatkan

    pengetahuan baru, misalnya pada penyuluhan pemanfaatan lempung Sulawesi Tengahsebagai bahan keramik, mereka tidak pernah berpikir bahwa lempung (clay) bisa digunakan

    dalam hal pembuatan cendramata dimana nilai ekonominya jauh lebih tinggi dibandingkan

    dengan batu bata. Kemudian dari sisi proses pembuatannya sampai pada proses sintering

    awalnya mereka belum paham bagaimana keramik tidak terlalu cepat pecah, setelah saya

    jelaskan sesuai dengan teori yang saya pahami mereka baru mengerti misalnya pada suhu

    pembakaran (sintering). Begitu pula dengan penyuluhan lain yang pernah saya lakukan

    misalnya pemakaian barang elektronika dalam rumah tangga pada awalnya mereka tidak

    mengetahui penggunaan barang elektronika kurang tepat akan berdampak pada

    pembayaran listrik yang tinggi dan menyebabkan kerusakan contoh kasus sederhana TV

    mereka biasanya menyalakan sampai 24 jam walaupun tidak ada yang menonton dan alatelektronik banyak rusak akibat sering mati lampu secara tiba tiba, kemudian mereka lupa

    menoffkan, pada saat penyuluhan kami sarankan agar menggunakan batterei supaya jika

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    9/16

    mati lampu secara tiba-tiba alat elektroniknya tidak rusak akibat perubahan tegangan

    tiba-tiba. Begitu pula dengan IbM yang pernah kami menangkan yaitu Keterampilan

    masyarakat pelosok dalam pemanfaatan energi angin untuk keperluan kebun dan rumah

    tangga di kelurahan Duyu, walaupun berstatus sebagai anggota ada kebanggaan tersendiri

    ketika masyarakat dapat menikmati penerangan, ada senyum terlihat diwajah mereka

    menggambarkan betapa bahagianya mungkin selama hidupnya baru pertama menikmati

    listrik yang bersumber dari energi angin.

    13. Dukungan Masyarakat

    Pada kegiatan ini, dukungan masyarakat setempat sangat antusiasme ini ditandai dengan

    banyaknya peserta utamanya pada kegiatan penyuluhan pemanfaatan lempung sebagai

    bahan keramik dan keterampilan masyarakat pelosok dalam pemanfaatan energi angin

    untuk keperluan kebun dan rumah tangga, pada penyuluhan ini saya banyak bertukar

    pikiran dengan mereka karena pada kegiatan ini saya berposisi sebagai ketua dan secara

    kebetulan saya lebih banyak paham tentang pembuatan keramik. Bahkan mereka meminta

    kepada saya agar lansung pada praktek pembuatannya dan begitu juga dengan

    keterampilan masyarakat pelosok dalam pemanfaatan energi angin sebagai energi

    alternatif di kelurahan Duyu, mulai dari survei sampai perakitan kincir anginya mereka

    sangat banyak membantu, coba dibayangkan daerah ini terletak pada daerah pegunungan,

    jika masyarakat tidak banyak membantu saya yakin kegiatan ini tidak akan terlaksana

    sesuai dengan harapan. didalam tim ini saya satu- satunya dosen Teknik Mesin, jadi

    persoalan ini saya lebih banyak mengambil bagian, semoga kedepanya ini bisa saya

    kembangkan lebih baik lagi, itu akan tercapai ketika semua pihak yang mempunyai

    kepentingan ikut mempasilitasi seperti pemerintah daerah.

    C.2. Berikan contoh nyata kemampuan berkomunikasi dan kerjasamayang Saudara tunjukkan dalam pengabdian kepada masyarakat.

    14. Kemampuan Berkomunikasi

    Pada umumnya semua kegiatan memerlukan komunikasi, kegiatan pengabdian masyarakat

    memerlukan komunikasi yang baik dengan menggunakan bahasa yang sederhana agar

    apa yang disampaikan dapat dimengerti oleh masyarakat desa. contoh kemampuan

    komunikasi yang saya tunjukkan ketika saya menjelaskan tentang pemanfaatan lempung

    untuk industri keramik, mulai dari latar belakang, proses preparasi lempungnya, tahap

    sinteringnya (pembakaran) dan sampai pada aplikasinya. Begitu juga dengan Keterampilan

    masyarakat pelosok dalam pemanfaatan energi angin sebagai energi alternatif di kelurahan

    Duyu, pada umumnya masyarakat bawah yang latar pendidikannya masih rendah,

    teknologi itu merupakan hal sangat langkah jadi dibutuhkan pendekatan lebih intens, kami

    harus menjelaskan mulai dari kecepatan angin yang dibutuhkan, prosesnya pembuatan,

    perakitan, instalasi listrik sampai pada dampak terhadap lingkungan, dan ini membutuhkan

    komunikasi yang baik. Contoh lain kemampuan komunikasi saya tunjukkan ketika meminta

    bantuan dana pada pihak-pihak yang mempunyai tanggung jawab dalam pengembangan

    masyarakat bawah dalam hal ini pihak kampus dan pemerintah daerah, Baik itu secara

    lisan maupun dengan membuat proposal.

    15. Kemampuan Kerjasama

    Kegiatan pengabdian masyarakat selain memerlukan kemampuan berkomunikasi dan tidak

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    10/16

    kalah pentingnya adalah kerjasama tim dan para peserta kegiatan. Hampir semua kegiatan

    tidak berhasil ketika kerja sama tidak berjalan sebagai mana yang diinginkan. contoh

    adalah dalam penyusunan proposal, pelaksanaan kegiatan dan penyusunan laporan akhir

    ini memerlukan kerjasama tim. Untuk mengkoordinir ini semua disini dibutuhkan fungsi

    Ketua Tim agar pengabdian berjalan dengan lancar. Contoh dalam pemanfaatan energi

    angin didaerah pelosok di kelurahan Duyu, pada tim IbM ini kami terdiri dari 3 orang yang

    latar belakang ilmunya berbeda- beda, ada yang dari Dosen Fisika, Dosen Elektro, sayasendiri Dosen Jurusan Mesin, berkat kerja sama yang kuat kegiatan ini dapat terlaksana

    dengan baik. Contoh kerja sama dengan peserta kegiatan adalah membantu mengangkat

    bahan yang diperlukan, dimana kegiatan ini dilakukan didaerah pegunungan, jauh dari

    kendaraan yang bisa lewat cuma roda dua, begitu juga dengan pasitas lain seperti air

    minum dan makanan mereka membantu menyediakan, kami hanya memberikan dalam

    bentuk uang.

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    11/16

    D. MANAJEMEN/PENGELOLAAN INSTITUSI

    D.1. Berikan contoh nyata kontribusi Saudara sebagai dosen, berupa pemikiran untuk

    meningkatkan kualitas manajemen/pengelolaan institusi (universitas, fakultas,

    jurusan, laboratorium, manajemen sistem informasi akademik, dll), implementasikegiatan, dan bagaimana dukungan institusi terhadap kegiatan tersebut.

    16. Implementasi Kegiatan dari Usulan/Pemikiran

    Pada tahun 2005 saya terangkat jadi dosen di Teknik Mesin Untad, ada beberapa

    kontribusi dalam meningkatkan kualitas manajemen/pengelolaan institusi diantaranya:

    1.Kepala Laboratorium Komputer, dan ini sangat menyita waktu karena banyak tugas yang

    harus diselesaikan seperti mempersiapkan jadwal praktikum dimana pada waktu itu ada

    dua program studi yang menggunakan (D3 listrik dan D3 Mesin).

    2.Kepala Laboratorium Uji bahan ( 2007- 2009) di laboratorium ini banyak yang sempat

    saya benahi mulai dari pembaharuan penuntun praktikum sampai pada pembuatan standaroperasional prosedur laboratorium uji bahan.

    3.Menjadi panitia dalam pengembangan Institusi misalnya :

    a.Pada tahun 2003 Teknik Mesin Universitas Tadulako mendapatkan bantuan dana

    bersumber dari TPSDP (Tecnological and professional skills development project) Batch II

    dan Batch III, ADB LOAN No.1792- INO untuk pembukaan program study baru yaitu S1

    Teknik Mesin(2003-2007). Kegiatan yang saya ikut terlibat didalmnya antara lain: sebagai

    salah satu Person in charge (PIC) dibidang peneltian (Tahun 2006-2007), sebagai Ketua

    panitia pada work shop research skill (Tahun 2006), Sebagai panitia pada kegiatan

    redesain kurikulum (Tahun 2006), sebagai anggota penyusun proposal pembukaan S1

    Teknik Mesin, sebagai panitia work shop on inplementation of academic and administrative(Tahun 2006)

    b.Sebagai panitia pembuatan standar operasional prosedur jurusan dalam lingkungan

    Fakultas Teknik (2009)

    4.Setelah kembali mengabdi pada institusi ini saya diberi kepercayaan menjadi ketua KDK

    (Kelompok Dosen Keahlian) Material (Tahun 2013-...)

    Dalam rapat saya mengusulkan pada pihak JurusanTeknik Mesin agar membuat

    semacam poster yang berisi standar operasional prosedur (SOP) Jurusan, agar mahasiswa

    dapat mengetahui alurnya, seperti dalam pengurusan Kerja praktek, jika ada poster maka

    mahasiswa akan lebih mudah mengurusnya tanpa harus bertaya kesana kemari.

    17. Dukungan institusi

    Beberapa kegiatan tersebut mendapatkan dukungan dan apresiasi yang baik dari pimpinan

    institusi, baik dari pihak Universitas, Fakultas dan Jurusan sebagai contoh dalam setiap

    kegiatan pihak di atas memberikan pasilitas berupa sarana dan prasarana baik berupa

    pendanaan, petunjuk teknis dan bantuan tenaga, ini suatu bukti bahwa mereka sangat

    setuju dengan adanya kegiatan tersebut, contoh lain adalah dalam pembuatan bahan ajar

    pimpinan institusi dalam hal ini wakil dekan yang menangani keuangan memberikan dana

    untuk pembuatan bahan ajar. Begitu pula dengan perbaikan dan penambahan pasilitaslaboratorium seperti komputer dan pada Tahun 2012 kemarin Jurusan Teknik Mesin

    mendapatkan bantuan alat Laboratorium baru (Lab VOLT) yang biayanya diperoleh dari

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    12/16

    dana Save Fakultas. saya pernah dikirim untuk mengikuti pelatihan di UGM selama 3

    bulan, ini merupakan murni dukungan institusi, dan bagi saya sebagai pengelolah

    laboratorium uji bahan sangatlah berguna dalam rangka menigkatkan proses pelayanan

    terhadap praktikan. di Laboratorium ini bukan cuma mahasiswa Teknik Mesin yang saya

    layani, seperti para pekerja proyek untuk menguji materialnya.

    D.2. Berikan contoh nyata kendali diri, tanggungjawab, dan keteguhan

    pada prinsip yang Saudara tunjukkan sebagai dosen dalam implementasi

    manajemen/ pengelolaan institusi.

    18. Kendali Diri

    Saya sebagai dosen harus mampu mengendalikan diri dalam berbagai situasi sulit

    sekalipun baik itu di lingkungan kampus maupun diluar kampus, sebagai mana yang

    dijelaskan dalam hadis Nabi bahwa orang cerdas itu adalah yang mampu menahan dirinya

    (amarah). Sebagai seorang dosen banyak hal yang terkadang membutuhkan kesabaran

    tingkat tinggi contoh pada pengelolaan Laboratorium, terkadang ada teman dosen dan

    mahasiswa keluar dari SOP(standar operasional prosedur) yang ada pada laboratorium,

    ketika dalam pelaksanaan praktek ada peralatan yang rusak akibat keteledoran mahasiswa,

    jika kita tidak mampu mengendalikan diri boleh jadi saya sebagai dosen akan marah pada

    mereka. Contoh lain pada tahun 2007, Saya dan teman rencananya mau dikirim kursus

    bahasa Inggris di Kediri (Jawa Timur), pada waktu itu ada pekerjaan yang seharusnya

    kami kerjakan, berhubung ada informasi dari pihak pengelola bahwa kami akan

    diberangkatkan minggu depan, dan saya mengambil inisiatif untuk membatalkan pekerjaan

    itu, karena saya lebih memprioritaskan kursus bahasa inggiris, namun tiba-tiba saya

    ditelepon sama pengelola bahwa kami berdua batal berangkat tanpa ada alasan jelas, bagi

    saya pribadi ini adalah sebuah ujian kesabaran, seandainya saya tidak bisamengendalikan diri mungkin saya akan marah karena merasa dirugikan.

    19. Tanggung Jawab

    Saya sebagai dosen yang senantiasa ingin menjadi dosen profesional, akan selalu menjaga

    amanah yang merupakan bagian dari tanggung jawab sebagai dosen. Sebagai realisasi

    dari hal diatas maka saya selalu berusaha menyelesaikan tugas baik di bidang pendidikan

    ataupun pada saat penelitian dan pengabdian. Dalam pendidikan ketika mengajar saya

    selalu berusaha datang dan keluar tepat waktu, mematuhi segala aturan atau perjanjian

    pada saat kontrak kuliah, mengumpulkan nilai sesuai aturan yang dikeluarkan jurusan.

    Contoh pengalaman yang saya alami pada tahun 2012, dimana saya baru menyelesaikan

    studi S2 di Jogjakarta, pada waktu itu saya sudah dijadwalkan mengajar oleh pihak Jurusan

    pada semester ganjil 2012, disisi lain istri sementara kuliah di UGM pada waktu itu masih

    dalam tahap proses penyelesaian studi dan anak saya yang waktu itu berumur 3 tahun

    lebih, dititip di PAUD. Saya sangat dilema mau meninggalkan keluarga di Jogjakarta atau

    melaksanakan tugas di Palu ditambah lagi persediaan dana udah mulai menipis karena

    beasiswa udah habis, bukanlah pekerjaan yang mudah untuk menarik kesimpulan, karena

    tanggung jawab dan loyalitas saya yang tinggi, dengan berat hati saya meniggal istri dan

    anak disana, dan akhirnya saya bisa menyelesaikan perkuliahan sesuai dengan aturan

    buku pedoman akademik.

    20. Keteguhan pada Prinsip

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    13/16

    Bagi Saya sebagai dosen, prinsip itu adalah sebuah keyakinan, ketika kita yakin apa yang

    dilakukan adalah sebuah kebenaran maka itu harus dipertahankan walaupun harus

    mengorbankan sesuatu paling berharga sekali pun. Ada satu contoh yang menarik, yang

    pernah saya alami: dulu saya pernah mengalami kecelakaan naik motor, kebetulan waktu

    itu saya ditabrak sama orang yang juga mengendarai motor, namun lawan tabrak saya

    lukanya parah dan dilarikan kerumah sakit, sekitar 3 jam dirumah sakit orang tersebut

    meniggal. Pada waktu itu saya sangat terkejut mendengar berita itu, saya merasakantabrakan yang terjadi tidaklah keras karena saya sendiri tidak apa-apa, mungkin itulah yang

    terbaik dan itu merupakan jalan hidupnya. Singkat cerita kasus ini sampai dipengadilan,

    walaupun saya sudah mendapatkan surat perdamaian dari pihak keluarga korban. Pada

    waktu itu saya dihadapkan pada jaksa yang menangani kasus ini, saya masuk ke dalam

    ruangannya, kemudiaan jaksa ini bertanya sama saya, Mengapa bisa terjadi kemudian

    saya menceritakan kronologis kejadiaannya, namun tiba-tiba jaksa itu bertanya pada saya

    berapa yang anda bisa bayar? Dengan tenang saya menundukkan kepala sejenak lalu

    berkata, maaf pak saya adalah seorang dosen dan muslim perbuatan seperti ini haram

    hukumnya dan ini sangat bertentangan dengan hati nurani saya, Jika kejujuran dikantor

    bapak adalah sesuatu yang dianggap remeh, itu sangat jauh berbeda dengan dikampus,

    jika kejujuran didunia pendidikan tidak ada maka negara ini akan hancur. Kemudian jaksa

    itu berkata balik jika bapak tidak mau membayar saya akan masukkan kepenjara. Lalu saya

    berkata, dari pada saya menghianati prinsip yang sejak kecil saya bangun silahkan pak,

    karena ibarat pemain bola bapak yang menguasai bolanya. Kemudian satu yang perlu

    bapak ketahui ketika saya keluar dari penjara tolong pintu penjaranya jangan ditutup,

    karena saya akan membunuh dan saya sudah mengetahui siapa yang saya akan bunuh,

    Jaksa pun terdiam dan kelihatan pucat, dan akhirnya pada waktu itu putusan sidang

    dipengadilan saya bebas dari hukuman penjara, saya hanya menjalani wajib lapor 2 kali

    dalam seminggu selama 10 bulan, ini adalah bukti bahwa saya dapat menjaga prinsip

    hidup saya. Kasus lain saya pernah nama saya dimasukkan dalam sebuah kepanitian,

    namun pada waktu itu saya kurang aktif karena kondisi badan tidak memungkinkan untukikut, namun setelah kegiatan selesai saya dipanggil untuk menandatangani laporan

    keuangan, kemudian panitia yang lain memberikan aplop pada saya yang merupakan

    honor sebagai panitia, kemudian saya menolaknya karena saya tidak berhak untuk

    menerimanya walaupun secara hukum itu sah,namun hati saya tidak bisa menerima,prinsip

    hidup saya akan menerima uang ketika keringat saya udah keluar.

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    14/16

    E. PENINGKATAN KUALITAS KEGIATAN KEMAHASISWAAN

    E.1. Berikan contoh nyata peran Saudara sebagai dosen, baik berupa kegiatan

    maupun pemikiran dalam meningkatkan kualitas kegiatan mahasiswa dan bagaimana

    dukungan institusi dalam implementasinya.

    21. Peran pada Kegiatan Mahasiswa

    Sejak mahasiswa saya aktif disalah satu unit kegiatan mahasiswa yaitu unit minat dan

    bakat, dan sampai sekarang kegiatan tersebut terus berlanjut, Saya sering memberikan

    masukkan kepada Mahasiswa ataupun Himpunan Mahasiswa agar memperbanyak

    kegiatan, baik itu bersifat sosial ataupun yang berhubungan dengan keilmuan, seperti donor

    darah, lomba hemat bahan bakar (LHBB), kontes robot, kontes mobil hemat bahan bakar,

    kursus bahasa Inggris, kunjungan Industri dan mengadakan kuliah tamu. Saya juga aktif

    dibidang olaraga utamanya tenis meja dan sepak bola, terkadang saya memberi saran

    pada himpunan khususnya yang menangani minat dan bakat, untuk mengadakanpertandingan sepak bola atau Tenis Meja dalam rangka mempererat hubungan sesama

    mahasiswa baik itu sesama mahasiswa Jurusan Mesin maupun antara Fakultas. Pada

    tahun 2006, Saya pernah berperan aktif pada lomba hemat bahan bakar yang waktu itu

    baru pertama diadakan di Jurusan Teknik Mesin Untad, yang dilaksanakan di depan

    gedung kantor Walikota Palu. Saya juga pernah membagikan kusioner kepada perusahaan

    yang ada di Palu dan Sulawesi Barat, tujuan kegiatan ini agar mengetahui seperti apa

    kriteria lulusan yang dibutuhkan, sehingga ini bisa dijadikan bahan masukan bagi kami

    sebagai dosen, untuk membekali mahasiswa sesuai yang dipersyaratkan pada umumnya.

    22. Implementasi Peran

    Implementasi kegiatan mahasiswa cukup besar, karena besarnya dukungan dari pihak

    Fakultas khususnya Wakil Dekan 3 yang menangani bidang kemahasiswaan, contoh sejak

    tahun 2007 mahasiswa Teknik Mesin tiap tahun mengadakan pertandingan sepak bola

    antar angkatan sesama mahasiswa Teknik Mesin, yang tujuannya untuk memupuk rasa

    persaudaraan pada mereka. Dan hampir tiap semester mahasiswa mengadakan bakti

    sosial berupa donor darah yang dikoordinir dosen Mesin, bulan Juli kemarin mahasiswa

    Teknik Mesin ikut ambil bagian dikontes Robot Nasional yang diadakan di Semarang dan

    mengadakan kunjungan industri di Makassar, bulan September kemarin mahasiswa teknik

    mesin Untad mengikuti lomba pengelasan yang berpusat di Politeknik Makassar, bulan

    November Tahun 2013 Mahasiswa Teknik Mesin akan mengikuti lomba mobil hemat bahanbakar yang diadakan di Surabaya. Ini semua terlaksana berkat saran- saran kami sebagai

    dosen dan kerja sama antara dosen, mahasiswa dan semua pihak yang terlibat dalam

    kegiatan ini utamanya Wakil Dekan 3 yang mempasilitasi mahasiswa dengan para

    penyandang dana sehingga kegiatan ini bisa terlaksana.

    E.2. Berikan contoh nyata interaksi yang Saudara tunjukkan dalam peningkatan

    kualitas kegiatan mahasiswa dan manfaat kegiatan baik bagi mahasiswa

    institusi Saudara, maupun pihak lain yang terlibat.

    23. Interaksi dengan Mahasiswa

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    15/16

    Hubungan kekerabatan akan terjalin ketika ada interaksi antara kedua belah pihak, begitu

    pula saya sebagai dosen dengan mahasiswa, ketika interaksinya berjalan lancar atau tidak

    ada yang membatasi maka proses pembelajaran akan berlangsung sesuai dengan harapan

    atau harmonis, dan inilah yang terjadi pada saya dan mungkin seluruh dosen Teknik Mesin

    bahwa kami dan mahasiswa terjadi komunikasi yang baik, contoh nyata yang sering kami

    lakukan adalah setiap hari sabtu sore kami melakukan permainan sepak bola yang

    melibatkan dosen dan mahasiswa, kegiatan ini cukup efektif untuk menjalin hubungandengan mahasiswa (dalam tanda kutip), sehingga nantinya akan muncul komunikasi yang

    efektif, misalnya pada saat istirahat sebagai dosen kita bisa menanyakan bagaimana

    perkembangan akademiknya, kapan maju ujian dan banyak lagi yang bisa dilakukan

    dengan adanya kegiatan ini dan dari pihak mahasiswa mereka juga tidak sungkan kepada

    kami sebagai dosenya contoh nyata ketika ada mahasiswa yang terlambat datang

    kirimannya kemudian dalam waktu yang bersamaan mereka mau membanyar maka

    mereka tidak sungkang kepada kami untuk meminjam, kami sebagai dosen pasti merasa

    terpanggil untuk membantunya, dalam kasus lain misalnya ada yang sakit, saya sebagai

    dosen terkadang memberibantuan untuk meringankan biaya pengobatannya, ini adalah

    bagian kecil interaksi kami dengan mahasiswa.

    24. Manfaat Kegiatan

    Dari kegiatan diatas banyak hal yang bisa diambil pelajaran contoh pada kunjungan

    industri, penyebaran kuisioner dan kuliah tamu, informasi-informasi dari perusahaan,

    bagaimana menyiapkan lulusan yang siap untuk bekerja dan menyiapkan mental mereka

    terjun di dunia industri, karena dunia industri sangat jauh berbeda dengan lingkungan

    kampus. Pada tahun 2006 ketika saya membagikan kuisioner ada beberapa masukan yang

    perlu digaris bawahi adalah bagaimana menghubungkan antara kurikulum di prodi Teknik

    Mesin yang disesuaikan dengan kebutuhan industri, menciptakan pendidikan yang

    bersinergi dan lebih utama lagi menjalin keharmonisan antara kampus dengan instansi lain.Manfaat lain yang bisa diperoleh dengan adanya kegiatan tersebut buat universitas

    merupakan langkah sosialisasi kepada masyarakat bahwa teknik mesin merupakan jurusan

    yang layak untuk anak dan cucunya, begitu pula dengan sponsor yang ikut membantu

    kegiatan ini secara langsung mereka dapat memperkenalkan produknya seperti minuman

    dan rokok. dan disisi lain ini sangat bermanfaat pada mahasiswa untuk menambah

    wawasannya dan memanfaatkan waktunya kehal yang positif. tawuran yang terjadi

    dikampus disebakan karena mahasiswa terlalu pasif sehingga akan memunculkan pikiran -

    pikiran negatif dan bisa memicu perkelahian atau bentrokan.

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

  • 7/23/2019 deskripsi diri sadat.pdf

    16/16

    PERNYATAAN DOSEN

    Saya dosen yang membuat diskripsi diri ini menyatakan bahwa semua yang

    saya diskripsikan adalah benar aktivitas saya dan saya sanggup menerima

    sanksi apapun termasuk penghentian tunjangan dan mengembalikan yang

    sudah diterima apabila pernyataan ini dikemudian hari terbukti tidak

    benar.

    _______________, 25 Oktober 2013

    Dosen yang diusulkan

    MUHAMMAD SADAT HAMZAHNIDN 0014088004

    sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id