gangguan afektif2

7/24/2019 Gangguan Afektif2

1/21

Laporan Kasus

Pembimbing:

dr. Dewi Suriany, Sp.KJ

Oleh Kelompok 2 :

Saumy Dewi Ratih, S.KEDIrni Prihandiny, S.KED

Dzulkifi I. D, S.KEDe!ry "ran#i#$u#, S.KED


2/21

Data Pribadi

Nama : Ny.SUsia : 41 Taun

!gama : "s#am

Pe$er%aan : PNS &'uru(

Pend.a$ir : D)Stat.marita# : Suda meni$a

!#amat : Desa Pombewe


3/21

*iwayat 'angguan Se$arangPasien datang dengan keluhan #erin% mera#a takut mati

Ke#uan ini dirasa$an #e&ak ' tahun lalu. Pasien tamendengar $abar orang meningga#, $e#uan ini di #ertai kak

tera#a din%in, pu#in%, te%an% otot leher, %eli#ah, mudahdan #eperti melayan%. Ke#uan ini dia#ami #etelah #epumenin%%al se+ara tibatiba $arena $esetrum #istri$. Diameningga# pasien merasa sedi namun pasien anya mesedinya. Sete#a 4- ari sepupunya meningga#, pasien bermim

yang meningga# datang dengan membawa pisau dan ber$atmen%emputnya. Sete#a menga#ami mimpi itu pa#ien mulai m

ketakutan, #ulit tidur, na!#u makan )erkuran%, )adan t#ulit *+* dan #erin% men%alami nyeri ulu hati. Sebe#upasien dan sepupunya ini memi#i$i ubungan yang tergo#ong

bi#a pasien menga#ami masa#a da#am ruma tangganya sang mengibur pasien. Namun sebe#um meningga# sepupunya se

bantuan $epada pasien $arena masa#a e$onomi tetapi pasiemembantu sepupunya tersebut. !$irnya sepupunya men+ari

#ain untu$ mendapat$an uang ingga pada a$irnya tertimpa m


4/21

ont....Disisi lain pasien memiliki masalah rumah tangga yang membuat pasien se

tidak nyaman dirumahnya sendiri. Hal ini di karenakan suami pasien seri

mabukan, pulang larut malam, dan sering memaksanya berhubungan walau

menolak. Pasien mengaku suaminya sering selingkuh sejak anak pertama berum

Saat itu pasien sempat memergoki suaminya selingkuh kemudian suami pasiebersalah. Namun setelah itu suami pasien mengulangi hal yang sama dengan

lain sehingga pasien merasa di khianati, dan kehilangan kepercayaan dengan

sendiri. Sejak saat itu sering terjadi pertengkaran antara mereka, pasien sempat d

terkadang terjadi di depan anak-anaknya, sehingga anaknya merasa sedih karen

orang tuanya berpisah.

Pasien sudah lama ingin bercerai dengan suami namun suami pasien tidak mkarena memikirkan masa depan anak-anak. Saat ini pasien masih tinggal serum

suaminya namun suaminya selalu melakukan hal-hal yang membuatnya ben

suaminya terutama bila pasien menceritakan tentang hubungan seksu

selingkuhannya kepada pasien. Pasien merasa sedih hingga menangis s

membayangkan anak-anaknya di tabrak mobil dan meninggal dunia. Pasien per

ingin bunuh diri dengan meloncat ke laut karena merasa tidak sanggup m

permasalahan hidupnya. Dengan meloncat ke laut pasien merasa bisa mati denga


5/21

ont..

Pasien mu#ai berobat di po#i %iwa *SUD U

se%a$ ) taun #a#u namun tida$ rutin penya$itnya $arena pasien merasa ber$urang sete#a minum obat dan meraserta berobat #agi bi#a $e#uannya $emba

/a#aupun saat ini $e#uan mu#ai ber$

suda mu#ai be$er%a, namun pasien ter$amerasa ta$ut mati dan +emas bi#a mendedu$a seingga pasien pergi $e domemeri$sa$an penya$it yang dia#aminya.


6/21

*iwayat Penya$it Sebe#umny

*iwayat ipertensi&(Stro$e &(

Diabetes me##itus &(

Penya$it %antung &(


7/21

Riwayat idup

Prenata# dan Kana$Kana$ 0asa *ema%a

Se#ama $eami#an, ibu

pasien da#am $ondisiseat. Tida$ ada $onsumsiobatobatan se#ama$eami#an.

Pasien #air dito#ong o#edu$un diruma. Lairspontan. u$up bu#an,da#am $eadaan norma#.

Pasien dirawat o#e ibunyadan mendapat$an !S".

Pasien tumbu danber$embang sesuai ana$ana$ seusianya.

Pasien tida$ meni$mati m

rema%anya seperti ana$aseusianya $arena pasien te#a dtanggung %awab untu$ mengruma dan adi$adi$nya se%a$ ia dudi $e#as 4 SD $arena saat itu ibumeningga#. +yah pa#ien #anmem)ata#i per%aulan pa#terutama den%an lawan &e#ehin%%a pa#ien men&adi apendiam, $enderun% menerkeadaan, kuran% mammenyele#aikan ma#alah, $enderun% men%hindari ma#ala

Se%a$ itu pasien memutus$an pa+diamdiam dengan teman S0!&se$arang men%adi suaminya( suda me#a$u$an ubungan se$

di#uar ni$a. Tida$ ada $onsua#$oo#, dan obatobatan


8/21

0asa Dewasa

Pasien be$er%a sebagai guru. Pasien senang

menga%ar seingga pasien memutus$an

untu$ men%adi guru.

Pasien tamat S0! $emudian me#an%ut$an

pendidi$annya ingga $u#ia.

Pasien tida$ perna i$ut di bidang mi#iter dan

tida$ ada pe#anggaran u$um.

Pasien te#a meni$a dengan seorang #a$i

#a$i yang seiman dan memiliki ' oran%

anak. Sebe#um perni$aan, ubungan

pasien dan suaminya sempat di tentang o#e

$edua be#a pia$ $e#uarga, $arena pasien

te#a ami# di#uar ni$a saat pasien masi

dudu$ di bang$u S0!. Namun sete#a umur

$eami#an usia bu#an $edua $e#uarga mu#ai

menerima $ondisi tersebut dan pasien

dini$a$an saat $eami#an berumur 2 bu#an.

Lama per$awinan suda 3- taun namun

$e#uarga ini idup tida$ armonis se%a$ 1

taun. Serin ter adi erten $aran antara

di da#am ruma dan pasie$eadaan tersebut

*iwayat psi$ose$sua#, pamerasa nyaman berusuaminya semen%a$ suaminnamun suaminya sering mberubungan se$sua# terumabu$.

Tida$ terdapat $e#uarga gangguan yang sama

Pasien merupa$an ana$ $e$andung. Se#ain itu pasieorang saudara tiri dari asi$a#i dari aya pasien. ubungan yang armonis$andung dan tirinya.

!wa#nya pasien berserta satida$ menerima aya pasiesete#a meningga#nya ibu $a

Pasien memi#i$i ubungan dengan ibunya sebe#um me#air$an ana$ $e11

5ubungan dengan aya +uaya pasien sangat prote$ti


9/21

"mpian, dan 7a#ue

Pasien menga$u

memi#i$i impian agarana$ana$ nya bisaidup baagia men%adiorang yang berasi#.

Daya ni#ai pabai$, namun su#it mengonyang dirasa$


10/21

Pemerik#aan -ain

Status "nternus Status Neuro#ogis

ekanan darah : ((/01/

Nadi : 2-89m

Perna6asan : 3-89m

Tora8 da#am batas norma#,namun ada pembesaran %antung

+)domen : nyeri uluhati 34, Peri#taltik menurun

Tida$ ada desitneuro#ogis

P i$ P i$i t i


11/21

Pemeri$saan Psi$iatri Des$ripsi Umum

Penampilan

Seorang perempuan, tampa$ sesuaiumur, berpa$aian rapi, tegang, !DLbisa se+ara mandiri

Kesadaran : +ompos mentis

Perilaku dan Aktivitas Psikomotor :tenang

Pembicaraan : re#e;an

Sikap terhadap pemeriksa : Kooperati6

Keadaan !6e$ti60ood : depresi

!6e$ : serasi


12/21

ont..'angguan Persepsi :

5a#usinasi: tida$ ada

"#usi : tida$ ada

Depersona#isasi dan Derea#isasi : tida$

ada

Pi$iran :

Arus Pikir :

produ$ti;itas +u$up, re#e;an

si Pikir :

preo$upasi : $awatir a$an mati bi#amendengar orang meningga# dan

perna merasa ingin bunu diri#obia : Tida$ !da

Obsesi : Tida$ !da

$aham : Tida$ !da

Pengenda#ian "mpu#s :

Saat wawan+ara ter#iat +u$up bai$

Daya Ni#ai dan Ti#

%orma Sosial :

U&i Daya %ilai : Penilaian 'ealitas

tida$ ditemu$anendaya berat dameni#ai rea#itas.

Tilikan: Dera%at @

Tara6 Dapat DiperDapat diper+aya


13/21

ont.. 'angguan Persepsi :

5a#usinasi : tida$ ada

"#usi : tida$ ada

Depersona#isasi dan Derea#isasi : tida$ ada

Pi$iran :

Arus Pikir :

produ$ti;itas +u$up, re#e;an

si Pikir :

preo$upasi : $awatir a$an mati bi#a mendengar orangmeningga# dan perna merasa ingin bunu diri

#obia : Tida$ !da

Obsesi : Tida$ !da$aham : Tida$ !da

Pengenda#ian "mpu#s :

Saat wawan+ara ter#i+u$up bai$

Daya Ni#ai dan Ti#i$an

%orma Sosial : ?ai$

U&i Daya %ilai : ?ai$

Penilaian 'ealitas :

tida$ ditemu$an endberat da#am meni#ai re

Tilikan: Dera%at @

Tara6 Dapat Diper+ayaDapat diper+aya


14/21

0asa#a da#am $asus,..

Pa#ien mera#a takut mati

Pa#ien mera#a kaki tan%an din%in, pu#in%, %eli#ahter#in%%un%.

Pa#ien men%alami 5yeri uluhati, #u#ah *+*.

Pernah ada kein%inan mau )unuh diri

6an%%uan terhadap peker&aan

Pera#aan #edih dan )er#alah kepada #epupu pa#imenin%%al

Ketidak harmoni#an hu)un%an rumah tan%%a kare#uami #elin%kuh

Pa#ien di)e#arkan di keluar%a yan% tidak harmon


15/21

DD

(. 6an%%uan Depre#i!

Epi#ode Depre#i!:

6e&ala utama & pada dera%at ringan, sedang, dan berat ( :

!6e$ depresi6 Kei#angan minat dan $egembiraan

?er$urangnya energi yang menu%u mening$atnya $eadaan mu&rasa #e#a yang nyata sesuda $er%a sedi$it sa%a( dan menurunnya

6e&ala lainnya :

Kosentrasi dan peratian ber$urang

5arga diri dan $eper+ayaan ber$urang 'agasan tentang rasa bersa#a dan tida$ berguna

Pandangan masa depan yang suram dan pesimistis

'agasan atau perbuatan membaaya$an diri sendiri atau bu

Tidur terganggu

Na6su ma$an ber$urang


16/21

2. Siklotimia :

iri esensia# ada#a $etida$stabi#an menetap dari a6e$ me#iepisode depresi ringan dan ipomania ringan diantaranya tida+u$up para atau +u$up #ama untu$ memenui $riteria gangbipo#ar atau gangguan depresi6 beru#ang.

Setiap episode a6e$ti6 tida$ memenui $riteria untu$ mandisebut da#am episode mani$ atau episode depresi6.

'. Di#timia

Pedoman Diagnosti$

iri esensia# ia#a depresi suasana perasaan &mober#angsungsangat #ama yang ta$ perna atau %arang se$a#i +

untu$ memenui +riteria gangguan depresi6 beru#ang rsedang&


17/21

7. 6an%%uan $ema# menyeluruh

Pedoman Diagnosti$

Penderita arus menun%u$$an an8ietas sebagai ge%a#a primer yang ber#angsung setiap ari untu$ beberapa minggu sampai beberapa bu#an, yang tida$ terbatas amenon%o# pada $eadaan situasi $usus tertentu sa%a &si6atnya Afree (oating)atauAmengambangB(

'e%a#age%a#a tersebut biasanya men+a$up unsurunsur beri$ut:a( Ke+emasan &$awatir a$an nasib buru$, merasa seperti di u%ung tandu$, su#it $dsb.(Cb( Ketegangan motori$ &ge#isa, sa$it $epa#a, gemetaran, tida$ dapat santai(C dan

+( =;era$ti;itas otonomi$ &$epa#a terasa ringan, ber$eringat, %antung berdebarna6as, $e#uan #ambung, pusing $epa#a, mu#ut $ering, dsb(

. 'angguan ampuran !n8ietas Depresi6

Terdapat ge%a#a an8ietas dan depresi yang tida$ menun%u$$an rang$aian ge%a#a

berat untu$ menega$$an diagnosa tersendiri.

?eberapa ge%a#a otonomi$ arus ditemu$an :

Tremor

Pa#pitasi

0u#ut $ering

Sa$it perut &mu#as(, dsb


18/21

Dia%no#a utama yan% dipikirkan pada ka#u# ini adaldepre#i , karena pada ka#u# ini ditemukan kehilan%a#eperti oran% 8oran% yan% di$intai i)u, #uami dan adanya ma#alah dalam keluar%a yaitu perten%ka#uami yan% merupakan pemi$u %an%%uan epi#ode d

ka#u# ini pa#ien men%alami Epi#ode depre#i! Sedan%

Se$urang E $urangnya arus ada 3 dari ) ge%a#a utama depse$urang E $urangnya ) & dan sebai$nya 4 ( dari ge%a#a pasien ini terdapat ge%a#a utama a6e$ depresi6, ber$urangnmuda #e#a( dan ge%a#a #ain berupa na6su ma$an ber$u

bunu diri dan tidur terganggu dan gagasan tentang rasa be Lamanya se#uru episode ber#angsung minimum se$itar 3

pasien ini $e#uan suda dirasa$an se%a$ ) taun yang #a#u

0engadapi $esu#itan nyata untu$ menerus$an $egiatan sodan urusan ruma tangga.


19/21

+k#i# ( : Epi#ode Depre#i! #edan% "'2.(4

+k#i# II : $iri Kepri)adian Dependen $

pendiam, #ikap tidak te%a#, tidak men%am)il keputu#an, $enderun% keadaan4

+k#i# III : Penyakit Si#tem Pen$ernaan

+k#i# I9 : a#alah den%an keluar%a+k#i# 9 : 6+" S$ale 1/;


20/21

ana&emen :

erapi p#iko#o#ial

Tu%uan terapi $ogniti6 ada#a mengi#ang$an episode depresi6 dare$urennya dengan membantu pasien mengidenti$asi dan u%i $ogmengembang$an +ara berpi$ir a#ternati6, Fe$sibe#, dan positi6C dan merespon $ogniti6 dan peri#a$u yang baru.

Terapi peri#a$u didasar$an pada ipotesis bawa po#a peri#a$u menyebab$an seseorang mendapat$an sedi$it umpan ba#i$ positi6 dardan $emung$inan peno#a$an yang pa#su. Dengan demi$ian pasien ber6ungsi di dunia dengan +ara tertentu di mana mere$a mendapat$positi6.

Terapi "nterpersona# e6e$ti6 di da#am pengobatan gangguan depresi6 pasien bisa membina ubungan dengan suami se+ara #ebi bai$. Te

dengan pende$atan terapeti$ a$ti6 .

"armakoterapi

'o#. SS*" :


21/21

Terima $asi

gangguan afektif2

Documents