laporan magang haoisting system

Upload: rico-saputra

Post on 13-Feb-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    1/84

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. URAIAN TUJUAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI ( PRAKERIN )

    1. Tujuan Umum

    Kegiatan Kerja praktek ini dimaksudkan agar siswa mendapatkan

    pengalaman kerja dan pengetahuan praktis sehingga bisa lebih bermanfaat

    untuk dunia kerja secara umum dan industri pertambangan Migas secara

    khusus berserta komponen pendukungnya baik sarana maupun prasarananya .

    Dengan kegiatan ini, ilmu pengetahuan yang didapatkan bisa

    Disosialisasikan kepada khalayak akademis di sekolah asal sehingga bias

    meningkatkan kualitas dan kerja sama antara Pusdiklat Migas Cepu.

    Pada lain kegiatan ini ditunjukan sebagai salah satu syarat menempuh

    tugas akhir.

    2. Tujuan khusus

    1. iswa dapat memahami dunia industri migas pada dunia luas dan

    dunia instrumentasi dan perangkatnya.

    !. ikap profesionalisme dan etos kerja bias lebih di pahami dan

    diterapkan sebagai personal dunia industri.

    ". iswa bias lebih siap menghadapi persaingan dunia kerja dengan

    bekal yang sudah didapatkan dari kerja praktek.

    #. wawasan dan pengetahuan tentang intrumentasi pada industri dapat

    digunakan sebagai bekal untuk memasuki dunia kerja industri.$. Memahami prinsip kerja yang diterapkan pada industri

    B. URAIAN TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN PRAKERIN Pembuatan laporan prakerin ini antara lain dimaksudkan untuk %

    1. Memenuhi tugas akhir siswa.

    !. Digunakan untuk mendapatkan sertifikasi prakerin.

    ". Mengetahui tingkat pengetahuan siswa tentang industri tempat

    Prakerin.

    #. Mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi&materi

    pada saat prakerin.

    $. Melatih tanggung jawab siswa.

    1

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    2/84

    . KERAN!KA LAPORAN PRAKERIN

    1. URUTAN HALAMAN PADA BA!IAN PERSIAPAN

    '. (alaman judul

    ). (alaman pengesahan oleh pembimbing dari dunia usaha* lembaga*

    instansi tempat PraktekKerja +ndustri

    C. (alaman Pengesahan oleh im -aluasi ekolah

    D. Kata Pengantar

    -. Daftar +si

    2. PENDAHULUAN

    a. /raian ujuan Praktek +ndustri 0 prakerin

    b. /raian ujuan Pembuatan 2aporan Prakerin

    c. Kerangka 2aporan Prakerin

    ". URAIAN

    a. ejarah Pusdiklat Migas Cepu

    b. ugas Pokok dan 3ungsi

    c. 4isi dan Misi

    d. truktur 5rganisasi

    e. Program Diklat 6on 7eguler

    f. 2okasi Pabrik

    g. arana Penunjang

    #. URAIAN KHUSUS

    A. URAIAN TEORI

    1.+-M '68K' 0 (5++68 9-M

    !.+-M P-M/'7 075'+68 +-M

    2

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    3/84

    ". +7K/2'+68 +-M 0+7K/2'+

    #. P5:-7 +-M 0 +-M -6'8'

    $. )5P 0 )25: 5/ P7-4-6-7

    B. URAIAN PROSES KERJA

    1. Membaca di perpustakaan

    !. Memahami jenis&jenis pipa

    ". Memahami (oisting sistem

    #. Memahami Perbedaan lip

    $. Kelaboraturium bor

    . PEMBAHASAN

    $. PENUTUP

    a. Kesimpulan

    b. aran

    %.LAMPIRAN

    A. BUKTI PRAKTEK KERJA INDUSTRI

    1. !am&a'*+*

    3

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    4/84

    BAB II

    URAIAN UMUM

    '. SEJARAH PUSDIKLAT MI!AS EPU

    1. Jaman h,n-,a &/an-a (100%1#2)

    Pada tahun 1;;< seorang sarjana pertambangan M7. 'ndrian toop

    berhasil mengadakan penyeledikan minyak bumi di jawa yang kemudian

    mendirikan DPM 0Dutache Petroleum Maatschappij pada tahun 1;;= .

    Pengeboran pertama dilakukan di surabaya kemudian pada tahun 1;>? didirikan

    penyaringan minyak di daerah wonokromo. elain di surabaya mr. andrian stoop

    juga menemukan minyak di daerah rembang .

    Pada tahun @anuari 1;>" M7. 'ndrian toop mengadakan perjalanan

    dengan rakit dari 6gawi menyelusuri olo menuju 6gareng. Cepu yang

    merupakan kota kecil ditepi )engawan olo, di perbatasan @awa imur dan @awa

    engah. Konsesi minyak didaerah ini bernama Panolan yang di resmikan pada

    tanggal !; Mei 1;>" atas namaABversteegh. AB versteegh tidak mengusahakan

    sendiri sumber minyak tersebut tetapi mengontrakan kepada perusahaan yang

    sudah kuat pada masa itu yaitu perusahaan DPM di surabaya. Kontrak

    berlangsung selama " tahun dan baru syah menjadi milik DPM pada tahun 1;>>.

    4

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    5/84

    Penemuan sumur minyak bumi bermula dari desa 2edok sekitar 1? Km dari Cepu.

    umur 2edok + dibor pada bulan @uli 1;>" yang merupakan sumur pertama di

    daerah Cepu. Mr. 'ndrian toop menyimpulkan bahwa di daerah Panolan

    terhadap ladang minyak berkualitas tinggi dalam jumlah yang besar.

    6amun daerah tersebut telah di kuasai perusahaan lain. 2uas area dan kosesi

    Panolan adalah 11.>== bahu yang meliputi distrik Panolan sampai dengan

    perbatasan dengan kosesi inawun. 9ang termasuk lapangan 2edok adalah area

    8elur dan 6glebur yang produktif sepanjang !.$ km dan lebar 1.!$ km.

    Pada tahun 1;>" oleh Mr. 'ndrian toop, pengeboran pertama dilakukan

    dengan kedalaman pertama ># m dengan produksi # m"per hari.

    Pengeboran berikutnya di 8elar pada tahun 1;>= dengan kedalaman !">&!>$ m

    dengan produksi !? m"per hari, sedangkan pengeboran berikut lain nya dapat

    menghasilkan !?&$? m" per hari 0sebanyak = sumur. Minyak mentah yang di

    hasilkan diolah di kilang Cepu. ebelumnya perusahaan di Cepu dan :onokromo

    terpusat di @awa imur, namun pada perkembangannya usaha di perluas meliputi

    lapangan minyak Kaweng, :onocolo, 2edok, 6golobo, emanggi dan 2usi.

    1.2.2 Jaman j3an4 (1#21#$)

    Perang -ropa merangsang pemerintah @epang memperluas kekuasaan di

    asia. Pada tanggal ; desember 1>#1 Pearl (arbour yang terletak di (awaii dibom

    @epang. Pengeboran ini menyebabkan meluasnya peperangan di asia. Pemerintah

    )elanda di indonesia merasa kedudukannya terancam, sehingga untuk

    menghambat laju serangan

    @epang mereka menghancurkan instalasi atau kilang minyak yang menunjang

    perang . karena pemerintah @epang sangat memerlukan minyak untuk di angkut ke

    negeri nya, perusahaan minyak terakhir yang masih di kuasai )elanda yang

    5

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    6/84

    terdapat di pulau @awa yaitu urabaya, Cepu, Cirebon. Dimana pada waktu itu

    produksi di Cepu merupakan produksi yang paling besar dengan total produksi $,!

    juta )arel*tahun .

    @epang menyadari bahwa pengeboman atas daerah minyak akan merugikan diri

    sendiri sehingga perebutan daerah minyak jangan sampai menghancurkan fasilitas

    lapangan dan kilang minyak. Meskipun sumber&sumber minyak dan kilang

    sebagian besar dalam keadaan rusak akibat teknik bumi hangus )elanda, @epang

    berusaha agar minyak mengalir kembali secepat nya .

    entara @epang tidak mempunyai kemampuan di bidang perminyakan sehingga

    untuk memenuhi kebutuhan tenaga terampil dan terdidik dalam bidang

    perminyakan sehingga mendapat tenaga bantuan sipil @epang yang pernah

    berkerja di perusahaan minyak )elanda, kemudian menyelenggarakan pendidikan

    di +ndonesia.

    Kehadiran 2embaga Pendidikan Perminyakan di Cepu Diawali oleh belanda

    bernama Midlehare Petroleum chool dibawah bendera 64.)ataafsche Petroleum

    Maatschappij 0)PM. etelah belanda menyerah dan Cepu diduduki @epang maka

    lembaga itu dibuka kembali dengan nama Ahokko 8akkoB.

    1.2." Masa In-*ns,a M'-ka

    erah terima kekuasaan dari @epang dilaksanakan oleh pimpinan setempat

    kepada bangsa indonesia. /ntuk membenahi daerah minyak di Cepu segera

    diadakan penertiban tugas&tugas operasional dan pertahanan.

    )erdasarkan maklumat menteri kemakmuran 6o. $ perusahaan minyak di Cepu

    disiapkan sebagai Perusahaan ambang Minyak 6asional 0PM6. 'dapun

    6

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    7/84

    daerah kekuasaan meliputi lapangan&lapangan minyak di daerah sekitar Cepu,

    kilang Cepu dan lapangan di daerah )ongas 0@awa )arat.Pada bulan Desember 1>#; )elanda menyerbu Cepu. Pabrik minyak PP6

    Cepu di bumi hanguskan. Pada akhir tahun 1>#> dan menjelang tahun 1>$?

    setelah adanya penyerahan kedaulatan maka pabrik minyak Cepu dan lapangan

    minyak kawengan diserahkan dan diusahakan kembali oleh )PM.

    1.2.# P',*- Tahun 1$51$1 (A-m,n,+'as, Sum&' M,n6ak)

    etelah kembalinya pemerintahan 7+ di 9ogyakarta, maka tambang minyak

    2edok, 6globo, emanggi dan lusi di serahkan kepada Komando Distrik Militer

    )lora.ambang minyak didaerah tersebut diberi nama 'dminitrasi umber

    Minyak 0'M dan dibawah pengawasan Kodim )lora.

    1.2.$ P',*- Tahun 1$01%1 (BPMSHEEL)

    Perusahaan )PM sebelum PD ll menguasai kilang minyak di Cepu dan setelah

    'gresi Militer )elanda ll berubah nama menjadi (--2.

    elanjutnya (--2 melaksanakan perbaikan&perbaikan seperlunya dilapangan

    minyak Kaweng dan kilang Cepu. ingkat produksi kurang menguntungkan

    sedangkan biaya yang di butuhkan besar sehingga merugikan perusahaan (--2

    sendiri.

    1.2.% P',*- Tahun 1$11$7 (P'usahaan Tam&an4 M,n6ak RI)

    Pada tahun 1>$1 pengusahaan minyak di lapangan 2edok, 6globo, dan

    emanggi oleh 'M diserahkan pada pemerintah sipil, untuk kepentingan

    tersebut dibentuk panitia kerja yaitu )adan Penyelenggara Perusahaan 6egara di

    )ulan @anuari 1>$1 yang kemudian melahirkan perusahaan minyak 7+ 0PM7+.

    Produk yang dihasilkan PM7+ berupa bensin, kerosin, solar dan sisa nya residu.

    7

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    8/84

    Pada tahun 1>$= PM7+ diganti menjadi ambang Minyak 6globo C' 0Combie

    Anexis.

    1.2.7 P',*- Tahun 1%11%$ (PN.PERMI!AN)

    Pada tahun 1>*1>

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    9/84

    Peraturan Pemerintah 6o. != tanggal !? 'gustus 1>"?&an dan pernah mengalami pembumi hangusan waktu

    tentara @epang masuk Cepu.

    Karena banyaknya kebutuhan tenaga ahli dan terampil dalam kegiatan minyak

    dan gas bumi, maka tenaga&tenaga mudah +ndonesia banyak di kirim keluar negeri

    pada tanggal = 3ebruari 1>

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    10/84

    ejak dikelolah PPM8) A2-M+8'B produksi minyak lapangan Cepu !>.

    $?? E "

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    11/84

    'dapun fungsi dari P/D+K2' M+8', sesuai pasal ;?; adalah %

    a. Penyiapan penyusun kebijakan teknis, rencana dan program dibidang

    pendidikan dan pelatihan minyak dan gas bumi.

    b. Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan di bidang minyak dan gas bumi.

    c. Pemantauan, ealuasi dan pelaporan pelaksanaan tugas di bidang pendidikan

    dan pelatihan minyak dan gas bumi, dan.

    d. Pelaksanaan administrasi Pusat Pendidikan dan pelatihan Minyak dan 8as

    )umi.

    C.9ISI DAN MISI

    a.9ISI%

    Menjadi Pusat Pendidikan dan Pelatihan Minyak dan 8as )umi yang unggul

    dengan mewujudkan tata kepemerintahan yang bersih,baik, transparan dan

    terbuka.

    &.MISI

    1. Meningkatkan kapasitas aparatur negara dan P/D+K2' M+8' untuk

    mewujudkan tata kepemerintahan yang baik.

    !. Meningkatkan kompetensi tenaga kerja sub sektor migas untuk berkompetensi

    melalui mekanisme ekonomi pasar.

    ". Meningkatkan kemampuan perusahaan minyak dan gas bumi menjadi lebih

    kompetitif melalui program pengembangan umber Daya Manusi

    D. STRUKTUR OR!ANISASI

    11

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    12/84

    truktur organisasi di P/D+K2' M+8' Cepu ditetapkan berdasarkan

    keputusan Menteri Pertambangan dan -nergi 6o. 1?>$ tanggal $ noember

    1>;# dan diperbaharui dengan surat keputusan Menteri -nergi dan sumber Daya

    Mineral 0 -DM 6o. 1$? !??1 tanggal ! Maret !??1 , selanjutnya di

    perbaharuhi kembali dengan peraturan Menteri -DM 6o.1; !?1? tanggal !!

    6oember !?1?. truktur organisasi di P/D+K2' M+8' Cepu berdasarkan

    urat Keputusan 6o.1; tahun !?1? tanggal !! 6oember !?1? dapat dilihat pada

    gambar di bawah ini .

    E. P'*4'am D,k/a+ N*n R4u/'

    a) P'*4'am ku'susku'sus

    Mendidik dan melatih tenaga kerja didalam kelas, kerja praktek dan latihan

    lapangan yang berupa %

    a. )imbingan untuk kaderisasi dan pra jabatan .

    b. Penataran, kursus yang bersifat /p 8rading kepada karyawan .

    c. Peningkatan keahlian program DPKK

    12

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    13/84

    1. Pusdiklat migas juga menyelenggarakan kursus&kursus yang meliputi %

    a. Kursus Pra @abatan 0Pre -mployment raning .

    b. Kursus singkat bidang migas 0Crash Program raning .c. Kursus singkat bidang penunjang * /mum .

    d. echnical Cooperation 'mong Depeloment Country 0CDC .

    e. Perjenjangan pegawai negeri ipil .

    f. Kursus persiapan sertifikasi tenaga Pemboran, eismic, Pesawat 'ngkat

    dan 'iasi, dan lain&lain .@angka waktu kursus berariasi dari satu minggu sampai

    satu tahun.

    &) Jn,s Ku'sus

    @enis kursus yang didapat di P/D+K2' M+8' C-P/ meliputi bidang %

    1. eksplorasi*produk*pemboran

    !. Proses dan aplikasi

    ". eknik umum

    #. Manajemen dan Pemasaran

    $. eknologi lingkungan

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    14/84

    #. 7efenery 5perator % P-7'M+6' Dit,Pengolahan.

    $. 6atural 8as 2+G/+3'+56 % P,'7/6.P.)'D'K

    ;# Pusdiklat Migas telah dipercaya untuk

    Melaksanakan kursus&kursus dibidang teknik pengeboran dan produksi dalam

    rangka kerja samateknik antara 6egara berkembang yang biasa disebut

    enhncal 'mong Deelopment Countries atau disingkat CDC. Peserta kursus&

    14

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    15/84

    kursus tersebut berasal dari "; negara berkembang antara lain 'frika,

    'merika latin, dan 'sia.

    Program di ganti dengan program C2M4, syah tahun 1>>;.

    ertifikasi enaga eknikkhusus 0 K )idang Migas ertifikasi oleh

    pemerintahan atas tingkat keahlian dan keterampilan khusus personil di

    bidang pertambahan minyak dan gas bumi.

    . LOKASI PABRIK

    Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perminyakan dan 8as )umi berlokasi di %

    a. Desa % Karangboyo

    b. Kecamatan % Cepu

    c. Kabupaten % )lora

    d. Proinsi % @awa engah

    epat nya di jalan orogo no. 1 Cepu.

    2okasi tersebut sangat strategis karena adanya beberapa faktor yang mendukung

    antara lain %

    a. )ahan )aku

    umber bahan baku berasal dari Kawengan, 2edok, 6globo, dan emanggi

    yang di operasikan oleh P. P-7'M+6' -P 7egion @awa area Cepu serta

    :onocolo yang merupakan pertambangan rakyat di bawah pengawasan P.

    P-7'M+6' -P 7egion @awa 'rea Cepu .

    b. 'ir

    umber air berasal dari )engawan olo yang dekat dengan kilang ehingga

    kebutuhan air untuk proses pengolahan atau untuk air minum lebih mudah

    terpenuhi

    c. ransportasi

    15

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    16/84

    2etak Kilang tidak terlalu jauh dari jalan kereta api mau pun jalan&jalan raya

    yang menghubungkan kota&kota besar sehingga dapat memperlancar distribusi

    hasil produksi.

    d. enaga Kerja

    Karena letaknya tidak jauh dari kota&kota pendidikan sehingga mudah

    memperoleh tenaga&tenaga terdidik dan terampil..

    e. 3asilitas Pendidikan

    3asilitas untuk pendidikan cukup memadai meskipun peralatan sarananya

    sudah tua, misalnya % Kilang, 2aboratorium, )engkel, Dan sebagainya.

    BAB III

    URAIAN KHUSUS

    A.URAIAN TEORI

    1. S,s+m Pn4an4ka+an (H*,s+,n4 S6s+m)

    16

    http://migasnet01muhammad718.blogspot.com/2009/05/sistem-pengangkatan-hoisting-system.htmlhttp://migasnet01muhammad718.blogspot.com/2009/05/sistem-pengangkatan-hoisting-system.html
  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    17/84

    istem pengangkatan 0hoisting system merupakan salah satu komponen utama

    dari peralatan pemboran. 3ungsi utamanya adalah ruang kerja yang cukup untuk

    pengangkatan dan penurunan rangkaian pipa bor dan peralatan lainnya. istem

    Pengangkatan terdiri dari dua

    sub kompunen utama, yaitu %

    01 truktur penyangga 0upporting truktur, lebih dikenal dengan nama HrigH,

    meliputi %

    IDrillingtower0DerrickataMast.

    Iubstructure.

    I 7ig 3loor.

    0!PeralatanPengangkat0(oisting-Juipment,meliputi%

    IDrawwork

    I5erheadtool0Crown )lock,raelling)lock,(ook,-leatore.

    I Drilling line.

    1.STRUKTURPEN:AN!!A(Su33*'+,n4S+'u;+u')

    truktur penyangga 0rig adalah konstruksi menara kerangka baja yang

    ditempatkan diatas titik bor, berfungsi untuk menyangga peralatan&peralatan

    pemboran.

    truktur penyangga terdiri dari %

    17

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    18/84

    '. Menara Pemboran 0Drilling ower

    3ungsi utama menara adalah untuk mendapatkan ruang ertikal yang cukup

    untuk menaikkan dan menurunkan rangkaian pipa bor dan casing kedalam lubang

    bor selama operasi pemboran berlangsung. 5leh karena itu tinggi dan

    kekuatannya harus disesuaikan dengan keperluan pemboran.Menara ini kalau

    dilihat dari keempat sisinya, konstruksi berbeda. isi dimana drawwork berada

    selalu berlawanan dengan pipa ramp maupun pipe rack.

    'da dua tipe menara %

    01. tipe standart Derrick.

    @enis menara ini tidak dapat didirikan dalam satu unit, tetapi sistem pendiriannya

    disambung satu&persatu 0bagian&bagian. Demikian jika dibandingkan harus

    melepas dan memasang bagian&bagian tersebut, kecuali untuk jarak yang tidak

    terlalu jauh dapat digeserkan. Menara jenis ini banyak digunakan untuk pemboran

    dalam, dimana membutuhkan lantai yang luas untuk tempat pipa, pemboran di

    tengah&tengah kota, daerah pegunungan dan pemboran dilepas pantai dimana

    tidak tersedia ruang yang cukup untuk mendirikan satu unit penuh.

    (2). +,3 3*'+a&/ Mas+.

    18

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    19/84

    pesifikasi rig Pusdiklat Migas cepu

    model 7&

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    20/84

    I 8ine pole, merupakan tiang berkaki dua atau tiga yang berada di puncak menara,

    berfungsi untuk memberikan pertolongan pada saat pemasangan crown block

    0gine pole hanya dipasang, menara tipe standard.

    I :ater table, merupakan lantai di puncak menara yang berfungsi untuk

    mengetahui bahwa menara telah berdiri tegak.

    I Cross bracing, cross bracing berfungsi untuk penguat menara. ada yang

    berbentuk k dan F

    I iang menara, merupakan empat tiang yang berbentuk menara, berbentuk segi

    tiga sama kaki, berfungsi sebagai penahan terhadap semua beban ertikal dibawah

    menara dan beban horisontal 0pengaruh angin dan sebagainya.

    I 8irt, merupakan sabuk menara, berfungsi sebagai mengikat dan penguat menara.

    I Monkey board Platform, berfungsi sebagai tempat kerja bagi derrickman pada

    waktu cabut atau menurunkan rangkaian pipa bor dan sebagai tempat

    menyandarkan bagian rangkaian pipa bor yang kebetulan sedang tidak digunakan

    0pada saat dilakukan cabut pipa.

    B. Su&s+'u;+u'

    20

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    21/84

    ubstructure adalah konstruksi kerangka baja sebagai platform yang dipasang

    langsung diatas titik bor. ubstructure memberikan ruang keria bagi peralatan dan

    pekera diatas dan dibawah lantai bor. inggi substructure ditentukan oleh jenis rig

    dan ketinggian blow out Preenter tack .ubstructure mampu menahan beban

    yang sangat besar, yang ditimbulkan oleh derrick atau mast, peralatan

    pengangkatan, meja putar, rangkain pipa bor 0drillipipe. drillcollar dan

    sebagainya dan beban lainnya.

    . Lan+a, B*' (R,4 /**')

    21

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    22/84

    2antai bor ditempatkan diatas substructure yang berfungsi untuk %I Menampung peralatan&peralatan pernboran yang kecil&kecil

    I empat berdirinya menara

    I Mendudukkan drawwork

    I empat kerja driller dan rotary helper 0roughneck.

    )agian +ni penting dalarn perhitungan keadaan sumur karena titik nol pemboran

    dimulai dari lantai bor.usunan lantai bor terdiri dari %

    I 7otary table % memutar rangkaian pipa bor 0drill pipe, drill collar dan bit.

    I 7otary drie % meneruskan 0memindahkan daya dari drawwork ke meja putar

    0rotary table

    I Drawworks % merupakan H hoisting mechanisme H pada rotary drilling rig.

    I Drilles console % merupakan pusat instrumentasi dari rotary drilling rig.

    I Make up and )reak out tongs % kunci&kunci besar yang digunakan untuk

    menyarnbung atau melepas bagian&bagian drill pipe dan drill collar.

    I Mouse hole % lubang dekat rotary table pada lantai bor, dimana drill pipe

    ditempatkan pada saat dilakukan penyambungan dengan kelly dan rangkaian pipa

    bor.

    I 7at hole % lubang dekat kaki menara pada lantai bor dimana kelly di tempatkan

    pada saat berlangsung Hcabut pasang pipaH 0round trip.

    22

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    23/84

    I Dog (ouse% merupakan rumah kecil yang digunakan sebagai ruang, kerja driller

    dan penyimpanan alat&alat kecil lainnya.

    I Pipe ramp 04 ramp % merupakan jembatan penghubung antara catwalk dengan

    rig floor, berfungsi lintasan pipa bor yang ditarik ke lantai bor.

    I Catwalk % merupakan jembatan penghubung antara pipe rack dengan ram,

    berfungsi untuk menyimpan pipa yang akan ditarik ke lantai bor lewat ramp.

    I (ydraulic cathead % digunakan untuk menyambung dan melepas sambungan jika

    dipasang drillpipe yang besar atau drill collar akan ditambahkan atau dikurangi

    dari drill stem pada saat HperjalananB * ripping yaitu masuk atau keluar dari

    sumur bor.

    2. PERALATAAN PEN!AN!KATAAN (HOISTIN! E

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    24/84

    pesifikasi drilling rig drawwork Pusdiklat Migas cepu %

    mash hight eFtended % !?m

    sericing depth % ! $*; /P )8 1$??m

    drilling depth % " 1*! /PDPF

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    25/84

    ditempatkan dekat meja putar.3ungsi utama drawwork adalah untuk %

    01 Meneruskan tenaga dari prime moer 0power system ke rangkaian pipa bor

    selama operasi pemboran berlangsung.

    0! Meneruskan tenaga dari prime moer ke rotary drie

    0" Meneruskan tenaga dari prime moer ke catheads untuk menyambung atau

    melepas bagian&bagian rangkaian pipa bor.

    Komponen&komponen utama drawwork terdiri dari

    I 7eolling drum % merupakan suatu drum untuk menggulung kabel bor 0drilling

    line

    I )reaking system % terdiri dari rem mekanis utama dan rem pembantu hidrolis

    atau listrik, berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan gerakan kabel

    bor.

    I 7otary drie % berfungsi untuk meneruskan tenaga dari drawwork ke meja

    putar.

    I Catheads % berfungsi untuk mengangkat atau menarik beban&beban ringan rig

    floor dan juga berfungsi untuk menyambung atau melepas sambungan pipa bor.

    2.O>'ha- +**/s5erhead tool meliputi %

    (1) '*=n B/*;k ?

    25

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    26/84

    merupakan kumpulan roda yang ditempatkan pada puncak menara 0sebagai blok

    yang diam.

    (2) T'a>//,n4 B/*;k

    merupakan kumpulan roda yang digantung dibawah crown block, diatas lantai bor

    0sebagai blok yang bergerak naik turun

    (") H**k

    26

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    27/84

    berfungsi untuk mengantungkan swiel dan rangkaian pipa bor selama operasi

    pemboraan borlangsung

    (#) E/>a+*'

    -leator merupakan klem 0penjepit yang ditempatkan 0digantungkan pada salah

    satu sisi traelling block atau hook dengan eleator link berfungsi untuk

    menurunkan atau menaikan pipa bor dari lubang bor.

    ". D',//,n4 L,n

    Drill line sangat penting dalam operasi pemboran karena berfungsi untuk

    menahan atau menarik beban yang diderita oleh hook. /ntuk menghindari

    kecelakaan yang mungkin terjadi karena keausan maka dibuat Hcut off programH.

    27

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    28/84

    Cut off program ini dibuat berdasarkan kekuatan kabel terhadap tarikan dan

    dinyatakan dengan ton mile yang diderita kabel.

    )eban&beban berat yang diderita oleh drilling cable terjadi pada saat

    I Cabut dan masuk drill string 0round trip

    I pemasangan casing 0running casing

    I 5perasi pemancingan 0fishing job

    usunan drilling line terdiri dari %

    I 7eeed Adrilling lineB % tali yang melewati roda&roda crown block dan roda&roda

    traelling block

    I Dead line % tali tidak bergerak yang ditambatkan pada substructure 0tali mati.

    I Deadline anchor % biasanya ditempatkan berlawanan bersebrangan dengan

    drawwork dan diclamp substructure

    I torage or upply % biasanya ditempatkan pada jarak yang dekat dengan

    rig.

    28

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    29/84

    29

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    30/84

    2.S,s+m Pmu+a' ( R*+a+,n4 S,s+m )

    A. TEORI DASAR

    3ungsi utama sistem pemutar adalah untuk memutar rangkaian pipa bor dan

    memberikan beban 0beratan pada bagian atas dari pahat selama operasi pemboran

    berkangsung. elain itu peralatan putar juga berfungsi untuk menggantungkan

    rangkaian pipa bor yaitu dengan slip yang dipasang 0dimasukkan pada rotary

    table ketika disambung atau melepas bagian&bagian drill pipe.

    istem pemutar ini terdiri dari tiga sub komponen utama, yaitu %

    '. Peralatan putar 0rotary assembly

    ). 7angkaian pipa bor

    C. Mata bor atau pahat 0bit

    A. PERALATAN PUTAR

    Peralatan putar ditempatkan pada lantai bor di bawah crown block dan

    diatas lubang. Peralatan putar terdiri dari Meja putar, Master bushing, Kelly

    bushing, dan 7otary lip.

    a. Mja 3u+a'

    30

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    31/84

    Meja putar 0rotary table berfungsi untuk %

    1. Meneruskan gaya putar dari drawwork ke rangkaian pipa bor melalui kelly

    bushing dan kelly.

    !. Menahan pipa bor dalam lubang pada saat penyambungan atau pelepasan pipa

    bor dilakukan. enaga dari prime moer disalurkan ke rotary table dengan dua

    cara, yaitu %

    a. Dengan menggunakan rantai melalui drawwork.

    b. 2angsung dari prime moer dengan belt.

    &. Mas+' &ush,n4

    31

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    32/84

    Master bushing merupakan bagian dari rotary table yang berfungsi sebagai

    kedudukan kelly bushing atau rotary slip.

    ;. K//6 &ush,n4

    Kelly bushing berfungsi untuk meneruskan tenaga putardari rotary table ke

    rangkaian pipa bor selama operasi pemboran berlangsung.

    -. R*+a'6 S/,3

    7otary slip akan berfungsi sebagai penggantung rangkaian pipa bor pada saat

    dilakukan penyambungan ataupun pelepasan bagian rangkaian pipa bor.

    Pemasangannya dilakukan dengan cara memasukkannya ke dalam master

    bushing.

    32

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    33/84

    B.RAN!KAIAN PIPA BOR

    7angkaian pipa bor merupakan suatu rangkaian yang menghubungkan antara

    swiel dan mata bor, dan berfungsi untuk %

    a. Menaik turunkan mata bor

    b. Memberikan beban di atas pahat untuk penembusan

    c. Meneruskan putaran ke mata bor

    d. Menyalurkan fluida pemboran yang bertekanan ke mata bor.

    7angkaian pipa bor secara berurutan terdiri dari wiel, Kelly, Drill Pipe, dan

    Drill Collar.

    a. S=,>/

    wiel terletak pada bagian paling atas dari rangkaian pipa bor. 'lat ini

    33

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    34/84

    mempunyai fungsi untuk %

    a. Memberikan kebebasan rangkaian pipa bor untuk berputar.

    b. Memberikan perpaduan gerak ertikal dengan gerak berputar dapat bekerja

    bersama&sama.

    c. ebagai penghubung antara rotary hose dengan kelly.

    )agian&bagian dari swiel adalah sebagai berikut %

    1. )ail, merupakan bagian atas dari swiel berfungsi untuk penggantung swiel

    pada hook.

    !. 8oosneck, pipa berbentuk huruf / yang mirip dengan leher angsa, terletak pada

    bagian atas swiel yang berfungsi untuk menghubungkan rotary hose dengan

    swiel.

    ". +nternal :ashpipe assembly, terletak pada bagian atas swiel bonnet yang

    berguna untuk menghubungkan rotary hose 0dari goose neck dengan rotating

    swiel stem. :ashpipe assembly merupakan alat yang terpisah dari swiel,

    sehingga dapat dilepas apabila diperlukan

    0untuk dibersihkan misalnya.

    #. )onnet, merupakan suatu bagian dari swiel yang terbuat dari metal dan

    berfungsi sebagai pelindung washpipe assembly.

    $. 7otating swiel stem, merupakan poros perputaran pada swiel.

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    35/84

    &. K//6

    Kelly merupakan rangkaian pipa bor paling atas, irisan luar berbentu segi empat,

    segi enam. Kelly dimasukkan kedalam kelly bushing, yang berfungsi untuk

    meneruskan gaya putar 0torsi dari rotary table ke kelly dan kemudian diteruksan

    oleh seluruh rangkaian pipa bor.

    Pada kelly terdapat dua sub&alat pokok, yaitu

    1. U33' K//6 *;k@

    Merupakan suatu ale 0katup yang dipasang diantara swiel dan kelly. 3ungsi

    dari upper kelly cock adalah untuk menutup kelly pada saat sirkulasi dihentikan

    sehingga dapat menahan tekanan balik dari lubang bor yang bertekanan tinggi

    2. L*=' K//6 *;k@

    35

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    36/84

    Merupakan suatu ale yang bekerja secara otomatis sebagai penahan cairan

    pemboran dalam kelly pada saat melakukan penyambungan.

    .D',// P,3 (DP)

    Merupakan bagian dari rangkaian pipa bor yang panjangnya tergantung dari

    kedalaman pemboran, sehingga biasanya berjumlah paling paling banyak untuk

    mencapai kedalaman lubang bor yang diinginkan.

    3ungsi utama dari drill pipe adalah sebagai berikut %

    1. Menghubungkan kelly terhadap DC

    !. Meneruskan aliran lumpur bor dari swiel ke mata bor.

    ". Memberikan panjang rangkaian bor, untuk menembus formasi yang lebih

    dalam.

    #. Memungkinkan naik turunnya rangkaian pipa dan mata bor.

    $. Meneruskan putaran dari meja putar ke mata bor.

    36

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    37/84

    Karakteristik Drill Pipe

    a. @enis Drill Pipe

    Drill pipe yang biasa digunakan dalam operasi pemboran ada dua jenis, yaitu %

    1. tandart Drill Pipe

    Digunakan dari permukaan sampai pada bagian atas drill collar. Pada umumnya

    drill pipe diikuti drill collar diatas mata bor.

    2. Ha>6 ,4h+ D',// P,3 (HDP)

    Drill pipe jenis ini berfungsi sebagai pemberat rangkaian pipa bor pada kondisi&

    kondisi khusus, misalnya pada waktu terjadi down hole problem, seperti pipa

    terjepit 0pipe sticking, runtuhan shale 0slouging shale dan sebagainya./kuran

    dan Panjang /kuran dan panjang drill pipe dikategorikan menjadi tiga jenis, yaitu

    1. hort, panjangnya antara 1;H sampai !!H

    0c a t a t a n % ukuran ini jarang digunakan dalam suatu operasi pemboran

    !. Medium, antara != H sampai "? H.

    ". 2ong, antara ">H sampai #$H.

    Penyambungan Drill Pipe

    etiap section atau joint drill pipe standar umumnya mempunyai tiga bagian

    pokok, yaitu tool joint pada kedua ujungnya, dan sebuah pipa 0atau disebut tubs.

    Kedua tool joint tersebut adalah %

    37

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    38/84

    1. Pin Connection, yang terletak pada bagian bawah drill pipe dan ulirnya dibuat

    pada bagian luar dari pipa.

    !. )oF Connection, terletak pada bagian atas drill pipe dan ulirnya dibuat pada

    bagian dalam dari pipa.

    Klasifikasi Pipa )or

    Klasifikasi Pipa )or Kondisi anda

    Klas 1 1?? 0 )aru 1 2ingkaran Putih

    Klas Premium ;? ! 2ingkaran Putih

    Klas !

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    39/84

    a. ebagai pemberat 0weight on bit, :5) sehingga rangkaian pipa bor tetap

    dalam kondisi tegang untuk menahan gaya yang menyebabkan terjadinya

    pembelokan lubang, selama pemboran berlangsung.

    b. Membuat agar putaran rangkaian bor stabil.

    c. Memperkuat bagian bawah dari rangkaian pipa bor agar mampu menahan

    adanya gaya puntiran.

    Dengan demikian diharapkan operasi pemboran akan berjalan dengan laju

    075P yang besar, lubang bor yang lurus serta faktor kerusakan yang minimal

    untuk ranglaian pipa bor, terutama drill pipe&nya.

    )erdasarkan kondisi fisiknya, drill collar dapat dibedakan menjadi tiga jenis,

    yaitu sebagai berikut %

    1. tandart Drill Collar, mempunyai permukaan yang halus dengan boF

    connection terletak pada bagian atas 0top dan pin connectionnya pada bagian

    bawah 0bottom.

    !. pirraled Drill Collar, mempunyai permukaan yang beralur, seperti spiral dan

    digunakan pada keadaan khusus, yaitu untuk mencegah terjadinya penjepitan

    lubang bor pada pipa 0differential wall sticking.

    ". Lipped Drill Collar, pada permukaan terdapat ceruk 0lekukan? yaitu pada

    bagian ujung atas drill collar yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan.

    Karakteristik Drill Collar

    a. Perbedaan antara Drill Pipe dan Drill Collar

    39

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    40/84

    Perbedaan pokok antara drill pipe dengan drill collar terletak pada ukuran,

    berat serta kekuatannya. Perbedaan yang lain adalah pada teknik

    penyambungannya, dimana pada drill pipe terdapat tool joint sedangkan pada drill

    collar tidak. (al ini dikarenakan drill collar mempunyai dinding yang lebih tebal

    dibanding drill pipe, sehingga ulir dapat dibuat pada dinding drill collar itu

    sendiri.

    b. /kuran Drill Collar

    Ketentuan&ketentuan yang umum mengenai ukuran drill collar adalah sebagai

    berikut %

    1. Pada umumnya mempunyai panjang "? ft atau mungkin kurang, akan tetapi

    tidak mungkin lebih.

    !. ebal dindingnya minimum ",$ inch.

    ". )eratnya lebih dari " ton.

    #. Pemasangan drill collar pada bagian bagian bawah rangkaian pipa bor

    memungkinkan untuk ! sampai

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    41/84

    Mata bor merupakan ujung paling bawah dari rangkaian pipa bor yang secara

    langsung bersentuhan dengan lapisan formasi. Mata bor berfungsi untuk

    menghancurkan batuan dan menembus formasi sampai pada kedalaman yang

    diinginkan.

    )agian&bagian dari mata bor adalah sebagai berikut %

    a. hank, merupakan suatu alur ulir untuk menghubungkan mata bor dengan bit

    sub atau boF connection pada bagian bawah drill collar.

    b. )it 2ugs, bagian dari mata bor yang berfungsi untuk dudukan poros dan cone.

    c. Cone, merupakan suatu roda&roda bergerigi 0gerinda yang berputar pada

    bagian bawah mata bor.

    d. 3luid Passage :ay 0jets, adalah suatu nole yang terdapat pada bagian bawah

    mata bor dan berfungsi untuk menyemprotkan fluida pemboran 0lumpur bor ke

    formasi.)erdasarkan fungsinya mata bor diklasifikasikan menjadi tiga jenis,

    yaitu %

    1. Drag bit

    !. 7oller & cone

    ". Diamond bit.

    a. D'a4 B,+

    41

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    42/84

    Drag bit tidak mempunyai roda&roda yang dapat bergerak dan membor

    dengan gaya keruk dari bladenya. 2etak nole pada jenis bit ini dirancang agar

    lumpur keluar dari rangkain pipa bor langsung menyemprot bladenya. )it jenis ini

    biasanya digunakan pada formasi lunak dan plastik.

    Masalah&masalah yang sering timbul pada penggunan drag bit antara lain adalah

    sebagai berikut %

    1. Pembengkokan lubang bor.

    !. /nder 8auge, yaitu diameter lubang bor yang terbentuk tidak sesuai dengan

    target.

    ". )alling, yaitu pelapisan padatan pada bit, hal ini terjadi pada pemboran formasi

    shale.Masalah pembengkokan lubang dapat dikurangi dengan penambahan weight

    on bit dengan menambah drill collar.

    &. R*//' *n

    42

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    43/84

    Merupakan bit yang mempunyai kerucut 0cone yang dapat berputar untuk

    menghancurkan batuan. Pada masing&masing cone terdapat gigi&gigi. 8igi yang

    relatif panjang dan jarang atau renggang digunakan pada pemboran formasi lunak,

    sedangkan gigi yang relatif pendek dan berdekatan digunakan untuk menembus

    formasi batuan yang sedang sampai keras.

    )erdasarkan jenis giginya, roller cone bit dibedakan menjadi dua macam, yaitu %

    1. teel ooth )it 0milled tooth bit, dan

    !. +nsert bit.

    ;. D,am*n- B,+

    43

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    44/84

    Pengeboran dengan menggunakan diamond bit sifatnya bukan penggalian,

    tetapi berprinsip pada proses penggoresan dari butir&butir intan yang dipasang

    pada matriF besi sehingga laju pemboran yang terjadi adalah lambat.

    Pemakaian intan dipertimbangkan karena karena intan dianggap at padat

    yang paling keras dan abrasif, dan pada prakteknya pemakaian diamond bit pada

    operasi pemboran mempunyai umur yang relatif panjang 0awet sehingga

    mengurangi frekuensi round trip, dengan demikian akan mengurangi biaya

    pemboran.

    ". S,'ku/a+,n4 S,s+m (s,'ku/as, )

    Pada dasarnya sistem sirkulasi sangat erat kaitannya dengan fluida pemboran

    0drilling fluids yang fungsi utamanya adalah mengangkat material pahatan

    44

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    45/84

    0cutting hasil dari mata bor 0drillbits dari dasar sumur ke atas permukaan melalui

    anulus, selain itu fluida pemboran juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan

    antara tekanan hidrostatik 0hidrostatic pressure dengan tekanan formasi

    0formation pressure agar fluida reseroir tidak masuk kedalam lubang bor selama

    kegiatan pemboran.

    3ungsi utama lumpur pemboran adalah %

    a. Memberikan hydraulic horse power pada bit untuk membersihkan serbuk bor

    0cutting dari dasar lubang bor.

    b. Mengangkat cutting ke permukaan.

    c. Mengontrol tekanan formasi.

    d. Memberi dinding pada lubang bor dengan mud cake.

    e. Mendinginkan dan melumasi bit dan rangkaian pipa bor.

    f. Membawa cutting dan material&material pemberat pada suspensi bilasirkulasi

    dihentikan sementara.

    g. Menahan sebagian berat drill pipe dan casing 0)oyancy effect

    Komponen istem irkulasi

    45

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    46/84

    01 mud pumps,

    0! flowlines,

    0" drillpipe,

    0# noles,

    0$ mud pids and tanks 0settling tank, miFing tank, suction tank,

    0

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    47/84

    ". 'ir or gasEbased mud, keuntungan dari lumpur jenis ini terutama adalah

    dapat menghasilkan laju pemboran yang lebih besar. Karena digunakan

    compressor , kebutuhan peralatan dan ruang lebih sedikit.

    #.S,s+m Tna4a ( P',m M*>' )

    istem tenaga pada operasi pemboran terdiri dari dua sub&komponen utama, yaitu%

    1. Power upply -Juipment, yang dihasilkan oleh mesin&mesin besar yang

    dikenal sebagai APrime MoerB 0penggerak utama.

    !. Distribution -Juipment 0transmition, meneruskan tenaga yang diperlukan

    untuk operasi pemboran.istem transmisi dapat dikerjakan dengan salah satu dari

    sistem, yaitu sistem transmisi mekanis atau sistem transmisi listrik.

    47

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    48/84

    PRIME MO9ER UNIT

    pesifikasi -ngine

    model /D

    serial no !??#1

    /D M' output !?? P ' 1;?? 7PM

    7'7-D output P & ' 7PM

    :57D M' Ps ' 7PM

    6+'6 D+--2 C5 2D

    48

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    49/84

    (ampir semua rig menggunakan A+nternal Combution -nginesB. Penggunaan

    jenis dan jumlah mesin ini ditentukan oleh besarnya tenaga yang diperlukan untuk

    mengebor sumur yang didasarkan pada casing program dan keadaan sumur.

    enaga yang dihasilkan sebuah prime moer berkisar antara $?? sampai $??? hp.

    @umlah unit mesin yang diperlukan %

    1. Dua atau tiga, pada umumnya operasi pemboran memerlukan dua atau tiga

    mesin.

    !. -mpat, untuk pemboran yang lebih dalam memerlukan tenaga yang lebih

    besar sehingga mesin yang diperlukan dapat mencapai empat mesin.

    @enis mesin yang digunakan %

    1. Diesel 0 copression engines.

    !. 8as 0 spark&ignition engines.

    3ungsi % utama dari prime moer unit adalah untuk mendukung seluruh sistem

    lainnya dengan menyediakan suatu sumber tenaga yang diperlukan dalam operasi

    pemboran modern.

    2etak % 2etak prime moer tergantung pada sistem transmisi yang digunakan dan

    ketersediaan ruang, umunya prime moer terletak di bawah rig, di atas lantai bor,

    di samping atau di sisi rig, baik di atas tanah maupun di atas lantai bor pada

    struktur yang terpisah, dan terletak jauh dari rig .

    Mekanisme % enaga yang dihasilkan oleh suatu Prime Moer harus disalurkan

    kebagian&bagian pekerjaan utama dari sistem pemboran. ransmisi tenaga ini

    dilakukan melalui salah satu dari dua cara yang ada, yaitu%

    49

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    50/84

    a. ransmisi tenaga mekanis 0Mechanical Power ransmission.

    b. ransmisi tenaga listrik 0-lectric Power ransmission.

    1.DISTRIBUSI TENA!A PADA RI!

    7ig tidak berfungsi dengan baik bila distribusi tenaga yang diperoleh tidak

    mencukupi. ebagian besar tenaga yang dihasilkan mesin, didistribusikan untuk

    drawwork, rotary table dan mud pump. Disamping itu juga diperlukan untuk

    penerangan, instrumen rig, engines fans, air conditioner, dan tenaga transmisi.

    enaga transmisi diperoleh dari salah satu metode sebagai berikut %

    a. Mechanical power transmission.

    b. -lectrical power transmission.

    a. M;han,;a/ P*=' T'ansm,s,*n

    Mechanical Power ransmision 0transmisi tenaga mekanik berarti tenaga yang

    dihasilkan oleh mesin&mesin harus diteruskan secara mekanis.

    3ungsi % ebagai penghubung untuk menghubungkan tenaga power yang berasal

    dari prime moer ke peralatan E peralatan atau mesin E mesin yang ada di rig.

    Mekanisme % enaga yang dihasilkan oleh prime moer harus dihubungkan

    bersama&sama dengan mesin&mesin yang lain untuk mendapatkan tenaga yang

    50

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    51/84

    mencukupi. (al ini dilakukan dengan (ydraulic Coupling 0orJue Conerters,

    yang dihubungkan bersama&sama 0compounded. enaga ini kemudian diteruskan

    melalui elaborate sprocket dan chain linking system 0sistem rantai, yang secara

    fisik mendistribusikan tenaga ke unit&unit yang memerlukan tenaga. istem ini

    sekarang banyak digantikan dengan tenaga listrik 0susunan electrical power

    transmision.

    &. E/;+',;a/ P*=' T'ansm,ss,*n

    ebagian besar drilling rig sekarang telah menggunakan sistem transmisi tenaga

    listrik yang harus dialirkan melalui kabel. Pada sistem ini mesin diesel

    memberikan tenaga mekanik dan diubah menjadi listrik oleh generator listrik,

    yang dipasang didepan block. 8enerator menghasilkan arus listrik, yang dialirkan

    melalui kabel ke suatu AControl /nitB 0kontrol kabinet.

    Dari control kabinet, tenaga listrik diteruskan melalui kabel tambahan ke motor

    listrik yang langsung dihubungkan ke sistem peralatan yang lain, seperti sistem

    angkat, rotary, sirkulasi, penerangan, dan lain&lain.

    )eberapa keuntungan penggunaan electric power transmission %

    1. 2ebih fleksibel letaknya.

    !. idak memerlukan rantai penghubung.

    3ungsi % untuk mentransmisikan tenaga yang dihasilkan oleh prime moer ke

    seluruh peralatan pemboran melalui kabel 0elektrik

    51

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    52/84

    Mekanisme % 'lternator memproduksi 'C power yang dikirmkan melalui kabel ke

    electric switch&and&control gear. Dari sini, sebagian besar degenerated menjadi

    DC dan dikirimkan melalui kabel ke electric motor yang terpasang langsung pada

    peralatan bersangkutan.

    $. BOP (B/*= Ou+ P'>n+' )

    pencegahan semburan liar 0)5P ystem adalah untuk menutup lubang bor ketika

    terjadi AkickB. )lowout terjadi karena masuknya aliran fluida formasi yang tak

    terkendalikan ke permukaan. )lowout biasanya diawali dengan adanya AkickB

    yang merupakan suatu intrusi fluida formasi bertekanan tinggi kedalam lubang

    bor. +ntrusi ini dapat berkembang menjadi blowout bila tidak segera diatasi.

    52

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    53/84

    7angkaian peralatan sistem pencegahan semburan liar 0)5P ystem terdiri dari

    dua sub komponen utama yaitu 7angkaian )5P tack, 'ccumulator dan istem

    Penunjang.

    1. Ran4ka,an BOP S+a;k.

    7angkaian )5P tack ditempatkan pada kepala casing atau kepala sumur

    langsung dibawah rotary table pada lantai bor.

    7angkaian )5P tack terdiri dari peralatan sebagai berikut %

    Annular Preventer.

    Ditempat paling atas dari susunan )5P tack. 'nnular preenter berisi rubber

    packing element yang dapat menutup lubang annulus baik lubang dalam keadaan

    kosong ataupun ada rangkaian pipa bor.

    Ram P'>n+'.

    53

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    54/84

    7am preenter hanya dapat menutup lubang annulus untuk ukuran pipa

    tertentu, atau pada keadaan tidak ada pipa bor dalam lubang.

    @enis ram preenter yang biasanya digunakan antara lain adalah %

    1. P,3 'am

    Pipe ram digunakan untuk menutup lubang bor pada waktu rangkaian pipa

    borberada pada lubang bor.

    2. B/,n- *' B/ank Rams

    54

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    55/84

    Peralatan tersebut digunakan untuk menutup lubang bor pada waktu rangkaian

    pipa bor tidak berada pada lubang bor.

    ". Sha' Rams

    hear rams digunakan untuk memotong drill pipe dan seal sehingga lubang bor

    kosong 0 open hole , digunakan terutama pada offshore floating rigs.

    #. D',//,n4 S3**/s.

    55

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    56/84

    Drilling spolls adalah terletak diantara preenter. Drilling spools berfungsi

    sebagai tempat pemasangan choke line 0 yang mengsirkulasikan AkickB keluar dari

    lubang bor dan kill line 0 yang memompakan lumpur berat . 7am preenter

    pada sisa&sisanya mempunyai AcutletsB yang digunakan untuk maksud yang sama.

    $. as,n4 Ha- ( // Ha- ).

    Merupakan alat tambahan pada bagian atas casing yang berfungsi sebagai

    fondasi )5P tack.

    B. U'a,an P's,a3an K'ja

    56

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    57/84

    )erdasarkan praktek kerja yang kami lakukan di PUSDIKLAT MI!AS

    EPU setiap

    harinya,berikut kegiatannya %

    1. Mm&a;a -, 3'3us+akaan

    2. Mmaham, jn,sjn,s 3,3a

    ". Mmaham, H*,s+,n4 s,s+m

    #. Mmaham, P'&-aan S/,3

    $. La&*'a+u',um &*'

    1. Mm&a;a -, 3'3us+akaan

    a. sebelum kelapangan kami di keperpustakaan untuk memahami alat&alat

    pemboran .

    2. Mmaham, jn,sjn,s 3,3a 3m&*'an

    & wiel

    & Kelly

    & Drill pipe 0 dp

    & Drill colar 0 dc

    ". Mmaham, H*,s+,n4 S,s+m

    57

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    58/84

    a. (oisting sistem adalah sistem pengagkatan yang merupakan salah satu

    komponen utama dari peralatan pemboran .

    b. 3ungsi utamanya adalah memberikan ruang kerja yang cukup untuk

    pengangkatan dan penurunan rangkaian pipa bor dan peralatan lainnya.

    c. erdiri dari % '. truktur penyangga 0 supporting structure

    ). Peralatan pengangkatan 0 hoisting eJuipment

    #. Mmaham, P'&-aan S/,3

    a. @enis&jenis slip

    1. lip Casing

    !. lip Drill pipe 0dp

    58

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    59/84

    ". lip ubing

    #.lip Drill colar 0 dc .

    b. perbedaan nya

    1. 2iat sie 0 /kurannya

    !. 2iat sekmen 0 )entuk

    ". Daie 0 8igi

    $. K/a&*'a+u',um &*'

    a. kelaboraturium untuk melihat jenis&jenis mata bor yang sering

    digunakan

    1. Drag )it

    59

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    60/84

    )it jenis ini biasanya digunakan pada formasi lunak dan plastik.

    !. Correl )it

    gigi yang relatif pendek dan berdekatan digunakan untuk menembus

    formasi batuan yang sedang sampai keras.

    ". Diamond )it

    60

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    61/84

    Pemakaian intan dipertimbangkan karena karena intan dianggap at padat yang

    paling keras dan abrasif, dan pada prakteknya pemakaian diamond bit pada

    operasi pemboran mempunyai umur yang relatif panjang 0awet sehingga

    mengurangi frekuensi round trip, dengan demikian akan mengurangi biaya

    pemboran

    61

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    62/84

    . Pm&ahasan

    1. S,s+m Pn4an4ka+an (H*,s+,n4 S6s+m)

    istem pengangkatan 0hoisting system merupakan salah satu komponen utama

    dari peralatan pemboran. 3ungsi utamanya adalah ruang kerja yang cukup untuk

    pengangkatan dan penurunan rangkaian pipa bor dan peralatan lainnya. istem

    Pengangkatan terdiri dari dua

    sub kompunen utama, yaitu %

    01 truktur penyangga 0upporting truktur, lebih dikenal dengan nama HrigH,

    meliputi %

    IDrillingtower0DerrickataMast.

    Iubstructure.

    I 7ig 3loor.

    0!PeralatanPengangkat0(oisting-Juipment,meliputi%

    IDrawwork

    I5erheadtool0Crown )lock,raelling)lock,(ook,-leatore.

    I Drilling line.

    1.STRUKTURPEN:AN!!A(Su33*'+,n4S+'u;+u')

    truktur penyangga 0rig adalah konstruksi menara kerangka baja yang

    ditempatkan diatas titik bor, berfungsi untuk menyangga peralatan&peralatan

    pemboran.

    truktur penyangga terdiri dari %

    62

    http://migasnet01muhammad718.blogspot.com/2009/05/sistem-pengangkatan-hoisting-system.htmlhttp://migasnet01muhammad718.blogspot.com/2009/05/sistem-pengangkatan-hoisting-system.html
  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    63/84

    '. Menara Pemboran 0Drilling ower

    3ungsi utama menara adalah untuk mendapatkan ruang ertikal yang cukup

    untuk menaikkan dan menurunkan rangkaian pipa bor dan casing kedalam lubang

    bor selama operasi pemboran berlangsung. 5leh karena itu tinggi dan

    kekuatannya harus disesuaikan dengan keperluan pemboran.Menara ini kalau

    dilihat dari keempat sisinya, konstruksi berbeda. isi dimana drawwork berada

    selalu berlawanan dengan pipa ramp maupun pipe rack.

    'da dua tipe menara %

    01. tipe standart Derrick.

    @enis menara ini tidak dapat didirikan dalam satu unit, tetapi sistem pendiriannya

    disambung satu&persatu 0bagian&bagian. Demikian jika dibandingkan harus

    melepas dan memasang bagian&bagian tersebut, kecuali untuk jarak yang tidak

    terlalu jauh dapat digeserkan. Menara jenis ini banyak digunakan untuk pemboran

    dalam, dimana membutuhkan lantai yang luas untuk tempat pipa, pemboran di

    tengah&tengah kota, daerah pegunungan dan pemboran dilepas pantai dimana

    tidak tersedia ruang yang cukup untuk mendirikan satu unit penuh.

    (2). +,3 3*'+a&/ Mas+.

    63

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    64/84

    pesifikasi rig Pusdiklat Migas cepu

    model 7&

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    65/84

    I :ater table, merupakan lantai di puncak menara yang berfungsi untuk

    mengetahui bahwa menara telah berdiri tegak.I Cross bracing, cross bracing berfungsi untuk penguat menara. ada yang

    berbentuk k dan F

    I iang menara, merupakan empat tiang yang berbentuk menara, berbentuk segi

    tiga sama kaki, berfungsi sebagai penahan terhadap semua beban ertikal dibawah

    menara dan beban horisontal 0pengaruh angin dan sebagainya.

    I 8irt, merupakan sabuk menara, berfungsi sebagai mengikat dan penguat menara.

    I Monkey board Platform, berfungsi sebagai tempat kerja bagi derrickman pada

    waktu cabut atau menurunkan rangkaian pipa bor dan sebagai tempat

    menyandarkan bagian rangkaian pipa bor yang kebetulan sedang tidak digunakan

    0pada saat dilakukan cabut pipa.

    B. Su&s+'u;+u'

    ubstructure adalah konstruksi kerangka baja sebagai platform yang dipasang

    langsung diatas titik bor. ubstructure memberikan ruang keria bagi peralatan dan

    65

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    66/84

    pekera diatas dan dibawah lantai bor. inggi substructure ditentukan oleh jenis rig

    dan ketinggian blow out Preenter tack .ubstructure mampu menahan beban

    yang sangat besar, yang ditimbulkan oleh derrick atau mast, peralatan

    pengangkatan, meja putar, rangkain pipa bor 0drillipipe. drillcollar dan

    sebagainya dan beban lainnya.

    . Lan+a, B*' (R,4 /**')

    2antai bor ditempatkan diatas substructure yang berfungsi untuk %

    I Menampung peralatan&peralatan pernboran yang kecil&kecil

    I empat berdirinya menara

    I Mendudukkan drawwork

    I empat kerja driller dan rotary helper 0roughneck.

    )agian +ni penting dalarn perhitungan keadaan sumur karena titik nol pemboran

    dimulai dari lantai bor.usunan lantai bor terdiri dari %

    I 7otary table % memutar rangkaian pipa bor 0drill pipe, drill collar dan bit.

    66

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    67/84

    I 7otary drie % meneruskan 0memindahkan daya dari drawwork ke meja putar

    0rotary table

    I Drawworks % merupakan H hoisting mechanisme H pada rotary drilling rig.I Drilles console % merupakan pusat instrumentasi dari rotary drilling rig.

    I Make up and )reak out tongs % kunci&kunci besar yang digunakan untuk

    menyarnbung atau melepas bagian&bagian drill pipe dan drill collar.

    I Mouse hole % lubang dekat rotary table pada lantai bor, dimana drill pipe

    ditempatkan pada saat dilakukan penyambungan dengan kelly dan rangkaian pipa

    bor.

    I 7at hole % lubang dekat kaki menara pada lantai bor dimana kelly di tempatkan

    pada saat berlangsung Hcabut pasang pipaH 0round trip.

    I Dog (ouse% merupakan rumah kecil yang digunakan sebagai ruang, kerja driller

    dan penyimpanan alat&alat kecil lainnya.

    I Pipe ramp 04 ramp % merupakan jembatan penghubung antara catwalk dengan

    rig floor, berfungsi lintasan pipa bor yang ditarik ke lantai bor.

    I Catwalk % merupakan jembatan penghubung antara pipe rack dengan ram,

    berfungsi untuk menyimpan pipa yang akan ditarik ke lantai bor lewat ramp.

    I (ydraulic cathead % digunakan untuk menyambung dan melepas sambungan jika

    dipasang drillpipe yang besar atau drill collar akan ditambahkan atau dikurangi

    dari drill stem pada saat HperjalananB * ripping yaitu masuk atau keluar dari

    sumur bor.

    2. PERALATAAN PEN!AN!KATAAN (HOISTIN! E

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    68/84

    pesifikasi drilling rig drawwork Pusdiklat Migas cepu %

    mash hight eFtended % !?m

    sericing depth % ! $*; /P )8 1$??m

    drilling depth % " 1*! /PDPF

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    69/84

    kedalaman disini harus disesuaikan dengan jenis drillpipenya. Drawwork biasanya

    ditempatkan dekat meja putar.3ungsi utama drawwork adalah untuk %01 Meneruskan tenaga dari prime moer 0power system ke rangkaian pipa bor

    selama operasi pemboran berlangsung.

    0! Meneruskan tenaga dari prime moer ke rotary drie

    0" Meneruskan tenaga dari prime moer ke catheads untuk menyambung atau

    melepas bagian&bagian rangkaian pipa bor.

    Komponen&komponen utama drawwork terdiri dari

    I 7eolling drum % merupakan suatu drum untuk menggulung kabel bor 0drilling

    lineI )reaking system % terdiri dari rem mekanis utama dan rem pembantu hidrolis

    atau listrik, berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan gerakan kabel

    bor.

    I 7otary drie % berfungsi untuk meneruskan tenaga dari drawwork ke meja

    putar.

    I Catheads % berfungsi untuk mengangkat atau menarik beban&beban ringan rig

    floor dan juga berfungsi untuk menyambung atau melepas sambungan pipa bor.

    2.O>'ha- +**/s

    5erhead tool meliputi %

    (1) '*=n B/*;k ?

    69

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    70/84

    merupakan kumpulan roda yang ditempatkan pada puncak menara 0sebagai blok

    yang diam.

    (2) T'a>//,n4 B/*;k

    70

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    71/84

    merupakan kumpulan roda yang digantung dibawah crown block, diatas lantai bor

    0sebagai blok yang bergerak naik turun

    (") H**k

    berfungsi untuk mengantungkan swiel dan rangkaian pipa bor selama operasi

    pemboraan borlangsung

    (#) E/>a+*'

    71

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    72/84

    -leator merupakan klem 0penjepit yang ditempatkan 0digantungkan pada salah

    satu sisi traelling block atau hook dengan eleator link berfungsi untuk

    menurunkan atau menaikan pipa bor dari lubang bor.

    ". D',//,n4 L,n

    Drill line sangat penting dalam operasi pemboran karena berfungsi untuk

    menahan atau menarik beban yang diderita oleh hook. /ntuk menghindari

    kecelakaan yang mungkin terjadi karena keausan maka dibuat Hcut off programH.

    Cut off program ini dibuat berdasarkan kekuatan kabel terhadap tarikan dan

    dinyatakan dengan ton mile yang diderita kabel.

    )eban&beban berat yang diderita oleh drilling cable terjadi pada saat

    I Cabut dan masuk drill string 0round trip

    I pemasangan casing 0running casing

    I 5perasi pemancingan 0fishing job

    usunan drilling line terdiri dari %

    72

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    73/84

    I 7eeed Adrilling lineB % tali yang melewati roda&roda crown block dan roda&roda

    traelling block

    I Dead line % tali tidak bergerak yang ditambatkan pada substructure 0tali mati.

    I Deadline anchor % biasanya ditempatkan berlawanan bersebrangan dengan

    drawwork dan diclamp substructure

    I torage or upply % biasanya ditempatkan pada jarak yang dekat dengan

    rig

    BAB I9

    PENUTUP

    73

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    74/84

    'lhamdulillah dengan rahmat dan hidayat 'llah : , maka saya dapat

    menyelesaikan 2aporan Praktek kerja +ndustri ini merupakan kebahagian

    tersendiri bagi kami telah dapat menyelesaikan 2aporan kerja +ndustri ini.

    )erhubung dalam penyusunan laporan yang masih dalam tahap belajar, maka

    akan ada kekurangan&kekurangan,dan tidak lupa pula penyusun memohon kepada

    pembaca yang budiman untuk memberikan saran dan kritik yang bersifat

    membangun demi kesempurnaan laporan ini untuk periode selanjutnya .

    Dan kemudian kami mengucapkan terimah kasih kepada )apak Pembimbing,

    )apak dan +bu teknik dan karyawan&karyawan yang telah membantu dalam

    penyusunan laporan ini.

    Dengan diadakannya PK2 di P/D+K2' M+8' C-P/, kami dapat

    menyimpulkan bahwa arti penting nya PK2 adalah sebagai berikut %

    a. Dengan melaksanakan PK2 dapat meningkatkan percaya diri dan selanjutnya

    dapat mendorong untuk meningkatkan bakat kita.

    b. Dapat digunakan sebagai bekal meningkatkan bakat pengembangan diri secara

    berlanjut dan menambah pengalaman

    c. Menjadikan acuan bagi kita untuk memberikan gambaran pada dunia

    usaha untuk tujuan kelapangan kerja.

    '. K-+MP/2'6

    istem pengangkatan dalam pemboran memegang peranan yang sangat penting,

    mengingat bahwa sistem pengangkatan ini adalah sistem yang mendapat beban,

    baik beban ertikal maupun horiontal.

    )eban ertikal yang dialami berasal dari beban menara itu sendiri, beban drill

    string, casing string, tegangan dari fast line, beban karena tegangan deadline serta

    beban dari blok&blok. edangkan beban horiontal berasal dari tiupan angin yang

    74

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    75/84

    mana hal ini sangat terasa mempengaruhi beban sistem pengangkatan pada

    pemboran di lepas pantai 0off shore.

    ). '7'6 '7'6

    1. Kepada +nstansi

    Karena minyak merupakan faktor penting yang menunjang lancarnya

    pembangunan, maka perlu diadakan peningkatan bagi masyarakat sebagai acuan

    ilmu teknologi yang akan datang.

    peningkatan itu antara lain %

    a. Mutu pelayananb. Mutu tenaga kerja

    c. Diadakan pendidikan dan kursus dalam dunia perminyakan

    d. Mutu hasil yang memuaskan

    !. Kepada 'dik Kelas

    'pabila hendak mecari tempat untuk PK2, hubungilah terlebih dahulu

    perusahaan yang hendak kalian tempati, mengingat tempat dan watu yang terbatas

    dan apabila belum mendapat PK2, hubungilah pembimbing agar dibantu dalam

    mendapatkan tempat PK2.

    ". Kepada Penyelenggara PK2

    Penyelenggara PK2 hendaknya menyamakan praktek sesuai dengan target

    yang dibutuhkan perusahaan, serta menambah atau melenkapi fasilitas praktek

    yang belum ada .

    75

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    76/84

    LAMPIRAN

    A. BUKTI PRAKTEK KERJA INDUSTRI

    1. !am&a'*+*

    76

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    77/84

    77

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    78/84

    78

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    79/84

    79

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    80/84

    80

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    81/84

    81

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    82/84

    82

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    83/84

    83

  • 7/23/2019 LAPORAN Magang Haoisting System

    84/84