master draft bk & kesantrian

7/24/2019 Master Draft Bk & Kesantrian

1/133

i

www .a k ursud ia n to .c o m DRAF 2

PEDOMANPEMINATAN PESERTA DIDIK

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANBADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN

KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKANPUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK

2013
http://www.akursudianto.com/http://www.akursudianto.com/http://www.akursudianto.com/http://www.akursudianto.com/


2/133


3/133

iii

www .a k ursud ia n to .c o m

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa bahwa PusatPengembangan Profesi Pendidik, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, KementerianPendidikan dan Kebudayaan dengan dukungan tim pengembang berhasimenyusun Pedoman Peminatan Peserta Didik daam !mpementasi Kurikuum"#$%&

Peminatan daam pedoman ini men'akup peminatan keompok matapeajaran dan mata peajaran untuk peserta didik SD(M!, SMP(MTs, SM)(M)B,SMK yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan terintegrasi daamprogram peayanan bimbingan dan konseing pada satuan pendidikan, khususnyadaam jenjang pendidikan dasar dan menengah& )rtinya, program peayananbimbingan dan konseing pada satuan pendidikan harus memuat peayanan

peminatan baik keompok mata peajaran maupun mata peajaran& *paya inimenga'u kepada program peaksanaan kurikuum tahun "#$%, khususnya terkaitdengan peminatan akademik, peminatan kejuruan, piihan intas minat ataupendaaman mata peajaran, dan peminatan studi anjutan& Program bimbingandan konseing dengan peminatan sepenuhnya berada di bawah tanggung jawab+uru Bimbingan dan Konseing +uru BK- atau Konseor di setiap satuanpendidikan&

Daam konstruk dan isinya kurikuum tahun "#$% mementingkanterseenggaranya proses pembeajaran se'ara interaktif, inspiratif,menyenangkan, menantang, memoti.asi peserta didik untuk berpartisipasi aktifserta memberi ruang yang 'ukup bagi prakarsa, kreati.itas dan kemandiriansesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan peserta didik& Proses beajaryang diakukan menggunakan pendekatan imiah scientific approach- denganpeniaian hasi beajar berbasis proses dan produk& *ntuk ini, seain memuat isikurikuum daam bentuk mata peajaran dan kegiatan ainnya, Kurikuum Tahun"#$% menyajikan keompok mata peajaran wajib, mata peajaran peminatan, danmata peajaran piihan untuk pendidikan menengah yang diikuti peserta didiksepanjang masa studi mereka& Keompok mata peajaran peminatan meiputipeminatan akademik, kejuruan, intas mata peajaran atau pendaaman matapeajaran dan peminatan studi anjutan& *ntuk SM)(M) peminatan akademikmeiputi peminatan Matematika dan !mu Pengetahuan )am, peminatan !mu/!mu

Sosia dan peminatan Bahasa dan Budaya0 sedangkan untuk SMK meiputipeminatan )kademik dan Kejuruan& +uru BK(Konseor membantu peserta didikdaam memenuhi Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran untukpeserta didik sesuai dengan kemampuan dasar umum, bakat, minat danke'enderungan piihan masing/masing peserta didik&

Peminatan memberikan kesempatan yang 'ukup uas bagi peserta didikuntuk menempatkan diri pada jaur yang ebih tepat daam rangka penyeesaianstudi se'ara terarah, sukses, dan jeas daam arah pendidikan seanjutnya&1iayah Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran bagi pesertadidik ini, daam keseuruhan program pendidikan satuan pendidikan dasar danmenengah merupakan bidang peayanan BK yang menjadi wiayah manajemen

BK dan wiayah tugas pokok +uru BK(Konseor daam kerangka keseuruhan
http://www.akursudianto.com/http://www.akursudianto.com/


4/133

iv


program peayanan BK pada satuan pendidikan& Pendaaman materi matapeajaran merupakan bidang peayanan pembeajaran yang menjadi wiayahmanajemen pembeajaran dan wiayah tugas pokok +uru Mata Peajaran daamkerangka keseuruhan program pembeajaran pada satuan pendidikan& Pedomanini digunakan sebagai a'uan bagi +uru BK(Konseor daam meaksanakan

Peminatan dan bagi fihak/fihak terkait daam menentukan kebijakan terkaitimpementasi kurikuum "#$% di tingkat satuan pendidikan& Pedoman ini sebagaibagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan Peatihan !mpementasi Kurikuum"#$%&

Kepada semua pihak yang teah berperan aktif daam penyusunanpedoman ini, kami u'apkan terima kasih dan penghargaan atas dedikasi dansumbangan pemikirannya& Semoga pedoman ini dapat memberi manfaat positifdaam impementasi kurikuum guna meningkatkan mutu pendidikan di !ndonesia&

2akarta, Maret "#$%

Kepaa Badan PSDMP dan PMP

Prof& Dr& Syawa +utom, M&Pd3!P&$45"#"#%$467#%$##"


5/133

v


DAFTAR ISI

8aaman

KATA PENGANTAR ********************************************************************************* !ii

DAFTAR ISI 5555555555555*555555555555*,, 9DAFTAR 'AMPIRAN5555555555555555555555*, 9i

BAB I PENDA6U'UAN 5555555555555555555* $

)& :atar Beakang &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& ,,,,, $

B& :andasan 8ukum&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&,,,,, ;

uang :ingkup &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& 5

BAB II PE'AYANAN BIMBINGAN DAN KONSE'ING DA'AMKURIKU'UM 2013 55555555555

7

A* Pr!ns!$ Dasar an K&rang"a P&%a+anan B!#b!ngan an

Kons&%!ng 55555555555555555555***

7

B& Peran dan ?ungsi Peayanan Bimbingan dan Konseing &&&& 6


6/133


BAB I7 PENUTUP 5555555555555555555555* 65

DAFTAR RUJUKAN 5555555555555555555555**

'AMPIRAN8'AMPIRAN 555555555555555555555


7/133

vii


DAFTAR 'AMPIRAN

:ampiran $ A en'ana Peaksana :ayanan >P:- Bimbingan danKonseing

:ampiran " A ekapituasi Data Peminatan


8/133

1

BAB I

PENDA6U'UAN

A* 'a(ar B&%a"ang

*ndang/*ndang 3omor "# Tahun "##% tentang Sistem Pendidikan 3asiona,

Pasa $ )yat $4 menyebutkan CKurikuum adaah seperangkat ren'ana dan

pengaturan mengenai tujuan, isi, tambahan peajaran serta 'ara yang digunakan

sebagai pedoman penyeenggaraan kegiatan pembeajaran untuk men'apai tujuan

pendidikan tertentu& Kurikuum merupakan suatu ha yang penting karena kurikuum

bagian dari program pendidikan& Tanpa kurikuum akan sangat suit untuk men'apai

tujuan pendidikan yang ditetapkan& Kurikuum tidak hanya memperhatikan

perkembangan dan pembangunan masa sekarang tetapi juga mengarahkan

perhatian ke masa depan&

Perubahan kurikuum didasari pada kesadaran bahwa perkembangan dan

perubahan yang terjadi daam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

di !ndonesia tidak terepas dari pengaruh perubahan goba, perkembangan imu

pengetahuan dan teknoogi, serta seni dan budaya& Perubahan se'ara terus

menerus ini menuntut perunya perbaikan sistem pendidikan nasiona, termasukpenyempurnaan kurikuum untuk mewujudkan masyarakat yang mampu bersaing

dan menyesuaikan diri dengan perubahan&

Kemendikbud tahun ini meakukan perubahan kurikuum& Saah satu

barometer yang dijadikan aasan pentingnya perubahan kurikuum itu diakukan

adaah sur.ey Trends in International Math and Science oeh +oba !nstitute pada

tahun "##7, dimana berdasarkan sur.ey tersebut hanya = persen peserta didik

!ndonesia yang mampu mengerjakan soa berkategori tinggi yang memerukan

penaaran& Sedangkan peserta didik Korea sanggup mengerjakannya men'apai 7$

persen& !ndikator ain adaah Programme for International Student Assessment

P!S)- pada tahun "##4 menempatkan !ndonesia di peringkat $# besar terakhir dari

5= negara peserta P!S)& Kriteria peniaiannya adaah kemampuan kognitif dan

keahian memba'a, matematika, dan sains& Penguasaan peserta didik !ndonesia

hanya sampai e.e % sementara negara ain sampai e.e ;,= dan 5& Kedua sur.ey

ini menunjukkan prestasi peserta didik !ndonesia masih tertingga& Perubahan

kurikuum "#$% diran'ang untuk mempersiapkan insan !ndonesia yang memiiki


9/133


10/133


11/133

4

!mpementasi Kurikuum Tahun "#$% menekankan peniaian berbasis proses

dan hasi, dan tidak menyederhanakan upaya pendidikan sebagai pen'apaian

target/target kuantitatif berupa angka/angka hasi ujian sejumah mata peajaran

akademik saja, tanpa peniaian proses atau upaya yang diakukan oeh peserta didik&

Kejujuran, kerja keras dan disipin adaah ha yang tidak boeh epas dari peniaian

proses& 8asi peniaian juga harus serasi dengan perkembangan akhak dan karakter

peserta didik sebagai makhuk indi.idu, sosia, warga negara dan sebagai makhuk

Tuhan Yang Maha Esa& Kurikuum "#$% ebih sensitif dan respek terhadap

perbedaan kemampuan dan ke'epatan beajar peserta didik, dan untuk SM)(M)

dan SMK memberikan peuang yang ebih terbuka kepada peserta didik untuk

memiih mata peajaran yang diminati, mendaami materi mata peajaran dan

mengembangkan berbagai potensi yang dimiikinya se'ara feksibe sesuai dengan

kemampuan dasar umum ke'erdasan-, bakat, minat dan karakteristik kepribadian

tanpa dibatasi dengan sekat/sekat penjurusan yang terau kaku&

Mengingat pentingnya Peminatan oeh +uru BK(Konseor daam impementasi

kurikuum "#$% maka Pusat Pengembangan Profesi Pendidik, Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan,

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyusun Pedoman Peminatan Peserta Didik

oeh +uru BK(Konseor daam !mpementasi Kurikuum "#$%&

B* 'anasan 6u"u#

Peraturan perundang/undangan yang mendasari keteraksanaan Peminatan

Peserta Didik oeh +uru BK(Konseor daam !mpementasi Kurikuum "#$% adaah sebagai

berikut A

$& *ndang/undang >! 3omor "# Tahun "##% tentang Sistem Pendidikan 3asiona0

"& *ndang/*ndang >! 3omor $; Tahun "##= tentang +uru dan Dosen0

%& *ndang/undang >! 3omor $7 Tahun "##7 tentang >en'ana Pembangunan

2angka Panjang 3asiona Tahun "##=/"#"=0

;& Peraturan Pemerintah 3omor %6 Tahun $44" tentang Tenaga Kependidikan

sebagaimana teah diubah dengan Peraturan Pemerintah 3omor %4 Tahun "###0

=& Peraturan Pemerintah 3omor "= Tahun $444 tentang Kewenangan Pemerintah

dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah tonom0


12/133


13/133


14/133

7

BAB II

PE'AYANAN BIMBINGAN DAN KONSE'ING

DA'AM KURIKU'UM 2013

A* Pr!ns! Dasar an K&rang"a P&%a+anan B!#b!ngan an Kons&%!ng

Pengembangan Kurikuum "#$% dimaksudkan untuk meningkatkan mutu

pendidikan dan didaamnya terdapat perubahan program yang berkaitan angsung

dengan ayanan bimbingan dan konseing adaah peminatan peserta didik&

Peminatan peserta didik dimaknai sebagai fasiitasi bagi perkembangan peserta

didik agar peserta didik se'ara aktif mengembangkan potensi dirinya sehingga

men'apai perkembangan optimum& Ter'apainya perkembangan optimumdiharapkan peserta didik mampu mengambi piihan dan keputusan se'ara sehat

dan bertanggung jawab serta memiiki daya adaptasi tinggi terhadap dinamika

kehidupan yang dihadapinya&

Peminatan peserta didik merupakan suatu proses pengambian piihan dan

keputusan oeh peserta didik daam bidang keahian yang didasarkan atas

pemahaman potensi diri dan peuang yang ada& Daam konteks ini, bimbingan dan

konseing membantu peserta didik untuk memahami diri, menerima diri,

mengarahkan diri, mengambi keputusan diri, mereaisasikan keputusannya se'ara

bertanggung jawab& Bimbingan dan konseing membantu peserta didik men'apai

perkembangan optima dan kemandirian daam kehidupannya serta menyeesaikan

permasaahan yang sedang dihadapi& Di samping itu juga membantu indi.idu daam

memiih, meraih dan mempertahankan karier untuk mewujudkan kehidupan yang

produktif dan sejahtera, serta untuk menjadi warga masyarakat yang pedui

kemasahatan umum meaui pendidikan& Sehubungan dengan itu, Kurikuum "#$%

daam impementasinya $- Dapat menyiapkan peserta didik sukses daam

menghadapi tantangan kehidupan di era gobaisasi dengan tetap berpijak pada

niai/niai uhur Pan'asia dan *ndang/undang Dasar $4;=, "- Menitikberatkan

pada pen'apaian kompetensi sikap, keterampian, dan pengetahuan sebagai

keutuhan yang harus di'apai oeh peserta didik, %- Memiiki spirit yang kuat untuk

memuihkan proses pendidikan sebagai proses pembeajaran yang mendidik dan

wahana pengembangan karakter, kehidupan yang demokratis, dan kemandirian

sebagai softskis, serta penguasaan sains, teknoogi, dan seni sebagai hardskis,


15/133

8

;- memandang bahwa peserta didik aktif daam proses pengembangan potensi dan

perwujudan dirinya daam konteks sosia kutura, sehingga menuntut profesionaitas

guru yang mampu mengembangkan strategi pembeajaran yang dapat

menstimuasi peserta didik untuk beajar ebih aktif daam men'apai

keberhasiannya, =- Menekankan peniaian berbasis proses pembeajar an yang

mendidik dan hasi beajar peserta didik, 5- Mengakui dan menghormati perbedaan

kemampuan dan ke'epatan beajar peserta didik, ha ini memerukan

pendampingan, remediasi dan akseerasi se'ara berkaa, terutama bagi peserta

didik yang beum men'apai batas kompetensi yang ditetapkan, 7- memberikan

kesempatan peserta didik untuk mengembangkan berbagai potensi yang dimiikinya

sesuai dengan kesempatan dan ayanan pendidikan yang disenggarakan, 6-

Menuntut adanya koaborasi yang baik antara guru mata peajaran, guru bimbingan

dan konseing dan orang tua(wai daam mengoptimakan perkembangan peserta

didik, 4- Proses pendidikan mengarah kepada orientasi perkembangan dan

pembudayaan peserta didik& eh karena itu, keberhasian proses pendidikan daam

men'apai tujuan pendidikan nasiona meibatkan manajemen, pembeajaran, dan

bimbingan dan konseing&

B* P&ran an Fungs! P&%a+anan B!#b!ngan an Kons&%!ng

Peayanan bimbingan dan konseing pada hakikatnya merupakan usaha

memfasiitasi pengembangan niai/niai meaui proses interaksi yang empatik antara

guru BK(Konseor dengan peserta didik, dimana +uru BK(Konseor membantu

peserta didik untuk mengena keebihan dan keemahan daam berbagai aspek

perkembangan dirinya, memahami peuang dan tantangan yang ditemukan di

ingkungannya, serta mendorong penumbuhan kemandirian peserta didik untuk

mengambi berbagai keputusan penting daam perjaanan hidupnya se'ara

bertanggung jawab dan mampu mewujudkan kehidupan yang produktif, sejahtera,

bahagia serta pedui terhadap kemasahatan umat manusia&

Dasar pertimbangan penyeenggaraan peayanan bimbingan dan konseing di

Sekoah(Madrasah, bukan semata/mata teretak pada ada atau tidak adanya

andasan hukum perundang/undangan- atau ketentuan dari pemerintah tetapi yang

ebih penting adaah upaya memfasiitasi peserta didik agar mampu


16/133


17/133


18/133


19/133

12

peserta didik& *ntuk mewujudkan ingkungan beajar dimaksud, guru hendaknyaA


20/133


21/133

13

PenyuuhanF ketika diberakukan FKurikuum +aya Baru& "imbingan dan

Penyuluhan pada waktu itu dipandang sebagai unsur pembaharuan daam

penyeenggaraan pendidikan di !ndonesia& Sejak diberakukan Kurikuum Tahun

$47=, peayanan bimbingan dan penyuuhan teah dijadikan sebagai bagian integra

dari keseuruhan upaya pendidikan& Petugas yang se'ara khusus meaksanakan

peayanan bimbingan dan konseing pada saat itu disebut +uru Bimbingan dan

Penyuuhan +uru BP-&

Sejak diberakukannya kurikuum $44;, sebutan untuk +uru BP berubah

menjadi Guru Pembimbing# sebutan resmi ini diperkuat dengan Surat Keputusan

Menteri Pendayagunaan )paratur 3egara 3omor 6; Tahun $44= tentang $abatan

%ungsional Guru dan Angka &reditnya# serta Surat Keputusan Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan 3o"=(#($44= tentang Petunjuk Teknis Ketentuan Peaksanaan

2abatan ?ungsiona +uru dan )ngka Kreditnya antara ain mengandung arahan dan

ketentuan peaksanaan peayanan bimbingan dan konseing di Sekoah(Madrasah

oeh guru keas di SD dan guru pembimbing di S:TP dan S:T)& 1aaupun kedua

aturan tersebut mengandung ha/ha yang berkenaan dengan peayanan bimbingan

dan konseing, tetapi tugas itu dinyatakan sebagai tugas guru dengan sebutan guru

pembimbing- dan tidak se'ara ekspisit dinyatakan sebagai tugas konseor& 8a ini

dapat dipahami karena sebutan konseor beum ada daam perundangan&

Penggunaan sebutan guru, sangat meran'ukan konteks tugas guru yang mengajar

dan konteks tugas konseor sebagai penyeenggara peayanan ahi bimbingan dan

konseing& +uru bimbingan dan konseing yang pada saat ini ada di apangan pada

hakikatnya meaksanakan tugas sebagai konseor, tetapi sering diperakukan dan

diberi tugas ayaknya guru mata peajaran& Bimbingan dan konseing bukanah

kegiatan pembeajaran daam konteks adegan beajar mengajar di keas yang

ayaknya diakukan guru sebagai pembeajaran bidang studi, meainkan peayanan

ahi daam konteks memandirikan peserta didik& )BK!3A "##7-&

Daam Kurikuum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP "##5-, seperti yang

diamanatkan daam Peraturan Menteri Pendidikan 3asiona 3omor "" Tahun "##5

tentang Standar !si untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, peayanan

konseing bimbingan dan konseing yang dimaksud- masuk daam struktur

kurikuum sebagai kegiatan pengembangan diri& Pengembangan diri bukan

merupakan mata peajaran yang harus diasuh oeh guru& Pengembangan diribertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan


22/133

14

dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat setiap

peserta didik sesuai dengan kondisi sekoah& Kegiatan pengembangan diri difasiitasi

dan atau dibimbing oeh konseor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat

diakukan daam bentuk kegiatan ekstrakurikuer& Kegiatan pengembangan diri

diakukan oeh konseor daam bentuk kegiatan peayanan konseing yang

berkenaan dengan masaah diri pribadi dan kehidupan sosia, beajar, dan

pengembangan karir peserta didik&

Peayanan bimbingan dan konseing di sekoah merupakan bagian integra

dari keseuruhan upaya pendidikan daam jaur pendidikan forma dan ayanan ini

meskipun diakukan oeh pendidik yang disebut sebagai konseor, tetapi ekspektasi

kinerja profesionanya berbeda dengan ekspektasi kinerja profesiona yang

diakukan oeh guru& 2ika ekspektasi kinerja guru menggunakan materi peajaran

sebagai konteks ayanan keahiannya, maka ekspektasi kinerja konseor tidak

demikian& Ekspektasi kinerja konseor tidak menggunakan materi peajaran daam

koteks ayanan keahiannya bimbingan dan konseing-, meainkan menggunakan

proses pengenaan diri peserta didik konsei- dengan memahami kekuatan dan

keemahannya dengan peuang dan tantangan yang terdapat daam ingkungannya,

untuk menumbuhkembangkan kemandirian daam mengambi berbagai keputusan

penting daam perjaanan hidupnya, sehingga mampu memiih, meraih serta

mempertahankan karir kemajuan hidup- untuk men'apai hidup yang efektif,

produktif, dan sejahtera daam konteks kemasahatan umum&

Bimbingan dan konseing merupakan upaya proaktif dan sistematik daam

nemfasiitasi peserta didik men'apai tingkat perkembangan yang optima,

pengembangan periaku efektif, pengembangan ingkungan perkembangan, dan

meningkatan keberfungsian indi.idu di daam ingkungannya& Semua perubahan

periaku tersebut merupakan proses perkembangan, yakni proses interaksi antara

indi.idu dengan ingkungan perkembangan meaui interaksi yang sehat dan

produktif& Bimbingan dan konseing memegang tugas dan tanggung jawab untuk

mengembangkan ingkungan perkembangan, membangun interaksi dinamis antara

indi.idu dengan ingkungannya, membeajarkan indi.idu untuk mengembangkan,

memperbaiki, dan memperhaus periaku&

Merujuk pada *ndang/undang 3omor "# Tahun "##% tentang Sistem

Pendidikan 3asiona, sebutan untuk guru bimbingan dan konseing dinyatakandaam sebutan GKonseor&F Keberadaan konseor daam sistem pendidikan nasiona


23/133


24/133


25/133

17

dampak perkembangan iptek dan sosia budaya terhadap gaya hidup

masyarakat dan peserta didik, dan ha/ha ain yang ree.an&

"& 9isi dan Misi

9isi dan misi bimbingan dan konseing menga'u pada .isi dan misi sekoah,

.isi dan misi pendidikan dinas kabupaten(kota(wiayah dimana satuan

pendidikan berada dan harus menga'u pada pen'apaian tujuan pendidikan

nasiona&

9isi bimbingan dan konseing peru dirumuskan dengan fokus terwujudnya

kehidupan kemanusiaan yang membahagiakan sesuai dengan karakter bangsa

meaui tersedianya peayanan bantuan daam pemberian dukungan

perkembangan dan pengentasan masaah agar peserta didik berkembang se'ara

optima, mandiri dan bahagia& Sedangkan misi BK dirumuskan dengan fokus A

a& Misi pendidikan, yaitu misi peayanan BK yang memfasiitasi

pengembangan peserta didik(sasaran ayayan meaui pembentukan

periaku efektif/normatif d a n berkarakter daam kehidupan

keseharian dan masa depan&

b& Misi pengembangan, yaitu misi peayanan BK yang memfasiitasi

pengembangan potensi dan kompetensi peserta didik(sasaran ayanan

yang berkarakter di daam ingkungan satuan pendidikan, keuarga danmasyarakat&

'& Misi pengentasan masaah, yaitu misi peayanan BK yang memfasiitasi

pengentasan masaah peserta didik(sasaran ayanan menga'u pada

kehidupan efektif dan berkarakter sehari/hari&

%& Deskripsi Kebutuhan

>umusan hasi anaisis kebutuhan need assessment- peserta didik dan

ingkungannya diujudkan kedaam rumusan periaku/periaku yang diharapkan

dikuasai peserta didik sesuai tugas/tugas perkembangan-&

;& Tujuan

>umusan tujuan yang akan di'apai adaah periaku yang harus dikuasai

peserta didik seteah memperoeh peayanan bimbingan dan konseing&

Tujuan hendaknya dirumuskan se'ara jeas dan tujuan tersebut dapat

ter'apai meaui peayanan bimbingan dan konseing&

=& Komponen Program


26/133

18

Komponen program dijabarkan daam kegiatan peren'anaan meiputi0

pembagian tugas, anaisis kebutuhan, penyusunan program, konsutasi

program, d, peaksanaan program meiputi berbagai kegiatan ayanan dan

pendukung, e.auasi, peaporan dan tindak anjut&

5& >en'ana Kegiatan

>en'ana Kegiatan diperukan untuk menjamin keteraksanaan peayanan

bimbingan dan konseing se'ara efektif& 8a/ha yang peru diperhatikan

daam merumuskan ren'ana kegiatan adaah A

a& !dentifikasi dan rumuskan berbagai kegiatan yang peru diakukan& 2enis

kegiatan ini didasarkan isi materi dan tujuan yang harus dikuasai peserta

didik

b& Kegiatan ayanan dapat diakukan dengan kontak angsung se'ara

kasika, keompok maupun indi.idua dan tanpa kontak angsung yang

dapat diaksanakan meaui tuisan buku, brosur, mading, e/mai, dsb-&

'& Pertimbangkan porsi waktu yang diperukan untuk meaksanakan setiap

kegiatan

d& >en'ana kegiatan dituangkan daam jadwa kegiatan& >an'angan

kegiatan dapat berbentuk matrik program tahunan, semesteran, buanan

dan mingguan&

e& Penetapan jadwa kegiatan disesuaikan dengan kaender pendidikan&

2adwa kegiatan men'erminkan kaender tahunan, semesteran, buanan

dan mingguan&

$- Program Tahunan# yaitu program peayanan BK meiputi seuruh

kegiatan seama satu tahun untuk masing/masing keas di satuan

pendidikan&

"- Program Semesteran# yaitu program peayanan BK meiputi seuruh

kegiatan seama satu semester yang merupakan jabaran program

tahunan& Program semesteran meiputi semerter gasa dan genap&

%- Program "ulanan# yaitu program peayanan BK meiputi seuruh

kegiatan seama satu buan yang merupakan jabaran program

semesteran&

;- Program Mingguan# yaitu program peayanan BK meiputi seuruh

kegiatan seama satu minggu yang merupakan jabaran programbuanan&


27/133

19

=- Matrik program tahunan, semesteran, buanan, dan mingguan berisi

kegiatan ayanan(kegiatan pendukung, memuat materi, bidang

bimbingan, dan jadwa kegiatan&

7& Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana berisi fasiitas dan perengkapan yang mendukung

terhadap keteraksanaan program bimbingan dan konseing& Sarana meiputi A

$- aat pengumpu data, baik tes maupun non tes, "- aat penyimpan data,

khususnya daam bentuk himpunan data, %- keengkapan penunjang teknis,

seperti data informasi, paket bimbingan, aat bantu bimbingan, ;-

perengkapan administrasi, seperti aat tuis, format ren'ana kegiatan, serta

bangko aporan kegiatan& Sedangkan prasarana meiputi A ruang bimbingan

dan konseing yang 'ukup memadai&

6& )nggaran

>en'ana anggaran berisi uraian jenis kegiatan dan rin'ian besar anggaran

yang dibutuhkan& 2umah besar anggaran menunjukkan kebutuhan besaran

anggaran untuk mendukung keteraksanaan program bimbingan dan

konseing& >en'ana anggaran disusun untuk mendukung impementasi

program se'ara 'ermat, rasiona, dan reaistik& Disamping besaran anggaran

daam peren'anaan anggaran juga di'atumkan asa sumber dana&

Daam impementasi kurikuum "#$%, +uru BK(Konseor tetap menyusun

program BK berdasarkan kaidah/kaidah penyusunan program BK, hanya saja

Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran yang merupakan

karakteristik khusus kurikuum "#$% merupakan peayanan yang wajib diberikan

pada peserta didik, sehingga beberapa materi peayanan bimbingan dan

konseing yang berkaitan dengan Peminatan harus diberikan& Beberapa materi

BK yang berkaitan dengan Peminatan antara ain adaah sebagai berikut A

$& !nformasi tentang kemampuan dasar, bakat, dan minat peserta didik&

"& !nformasi pendidikan anjutan terutama untuk siswa SMP(MTs peminatan

yang ada pada jenjang pendidikan SM)(SMK harus disampaikan-&

%& Kunjungan ke sekoah anjutan

;& Peneusuran dan pemahaman kemampuan dasar, bakat dan minat indi.idu&

=& Mempertahankan prestasi daam beajar&


28/133


29/133


30/133

22

e- Mengena kemampuan, bakat, dan minat serta arah ke'enderungan karir

dan apresiasi seni&

f- Mengembangkan pengetahuan dan keterampian untuk mengikuti dan

meanjutkan peajaran dan(atau mempersiapkan karir serta berperan

daam kehidupan di masyarakat&

g- Mengena gambaran dan mengembangkan sikap tentang kehidupan

mandiri se'ara emosiona, sosia, dan ekonomi&

h- Mengena sistem etika dan niai/niai bagi pedoman hidup sebagai pribadi,

anggota masyarakat, dan warga negara&

3 Tugas P&r"bangan P&s&r(a D!!" SMA.MA

a- Men'apai kematangan daam beriman dan bertaHwa Kepada Tuhan Yang

Maha Esa&

b- Men'apai kematangan daam hubungan teman sebaya, serta kematangan

daam peranannya sebagai pria atau wanita&

'- Men'apai kematangan pertumbuhan fisik yang sehat&

d- Mengembangkan penguasaan imu, teknoogi dan seni sesuai dengan

program kurikuum dan persiapan karir atau meanjutkan pendidikan tinggi,

serta berperan daam kehidupan masyarakat yang ebih uas&

e- Men'apai kematangan daam piihan karir&

f- Men'apai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan mandiri

se'ara emosiona, sosia, inteektua dan ekonomi&

g- Men'apai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan

berkeuarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara&

h- Mengembangkan kemampuan komunikasi sosia dan inteektua, serta

apresiasi seni&

i- Men'apai kematangan daam sistem etika dan niai&

*ntuk dapat men'apai tujuan peayanan bantuan tersebut, diperukan

suatu persiapan peayanan bimbingan dan konseing yang dapat dijadikan

pedoman daam peaksanaannya& 3amun demikian, ren'ana kegiatan peayanan

bimbingan dan konseing tidak mungkin teraksana dengan baik apabia tidak

ditunjang oeh tenaga, prasarana, sarana dan perengkapan yang memadai,

serta kerjasama yang baik&

1 T&naga


31/133

23

Tenaga utama daam peayanan bimbingan dan konseing adaah +uru

BK(Konseor yang merupakan tenaga profesiona& Tenaga ini hendaknya memiiki

moda persona dan moda profesiona yang dapat diandakan untuk tugas/tugas

profesiona bimbingan dan konseing itu& *jud profesionaisme +uru BK(Konseor

akan terihat daam unjuk kerjanya daam meaksanakan tugas profesinya& *njuk

kerja +uru BK(Konseor adaah proses periaku kerja +uru BK(Konseor sehingga

menghasikan sesuatu yang menjadi tujuan pekerjaan profesinya& Peningkatan

dan pengembangan kompetensi +uru BK(Konseor adaah proses kontekstua

dan futuristik, sehingga pengembangannya meaui upaya pendidikan bukan

sebatas menyiapkan +uru BK(Konseor yang menguasai pengetahuan dan

keterampian yang 'o'ok dengan tuntutan dunia kerja saat ini, meainkan

manusia yang mampu, mau dan siap beajar sepanjang hayat& Sebagai seorang

profesiona +uru BK(Konseor tentunya tidak 'ukup hanya tahu apa

pekerjaannya dan apa yang sedang diakukannya, serta bagaimana meakukan

tugas/tugasnya& +uru BK(Konseor juga harus tahu mengapa suatu pekerjaan itu

diakukan dan juga bagaimana meaksanakannya& Pekerjaan bimbingan tidak

hanya diakukan se'ara rutin dan berpoa tetap seperti mekanik saja&

2* Prasarana an Sarana

Prasarana pokok yang diperukan iaah ruang bimbingan dan konseing

yang 'ukup memadai& >uang dimaksud hendaknya diatur sedemikian rupa

sehingga disatu segi para siswa yang berkunjung merasa senang dan nyaman,

di segi ain ruangan tersebut dapat digunakan untuk peaksanaan berbagai jenis

kegiatan ayanan bimbingan dan konseing baik indi.idu maupun keompok

sesuai dengan asas/asas dan kode etik bimbingan dan konseing&

Di samping itu, daam ruang BK hendaknya dapat disimpan segenap

perangkat instrumen bimbingan dan konseing, himpunan data siswa, serta

informasi ainnya& >uang BK juga memuat berbagai informasi, seperti informasi

pendidikan, jabatan, kegiatan ekstra kurikuer, dan sebagainya& Dan yang tidak

kaah penting, ruang BK hendaknya nyaman, sehingga menyebabkan +uru

BK(Konseor betah dan nyaman untuk bekerja, sebab kenyamanan itu

merupakan moda utama bagi kesuksesan peayanan yang terseenggara&

Sedangkan sarana yang diperukan untuk menunjang peayanan

bimbingan dan konseing iaah A a- aat pengumpu data, baik tes maupun nontes, b- aat penyimpan data, khususnya daam bentuk himpunan data, '-


32/133

24

keengkapan penunjang teknis, seperti data informasi, paket bimbingan, aat

bantu bimbingan, d- perengkapan administrasi, seperti aat tuis, format ren'ana

kegiatan, serta bangko aporan kegiatan&

3 K&r:a Sa#a

Peayanan bimbingan dan konseing akan efektif apabia ada kerjasama

diantara semua fihak yang berkepentingan daam kesuksesan peayanan

bimbingan dan konseing& Kerjasama antara personi sekoah dengan +uru

BK(Konseor terjain sesuai dengan tugas dan peranan masing/masing daam

peayanan bimbingan dan konseing& Tanpa kerjasama antarpersoni itu, kegiatan

bimbingan dan konseing akan banyak mengaami hambatan&

Berkaitan dengan peaksanaan peayanan bimbingan dan konseing,

beberapa ha yang harus diperhatikan adaah A

Peaksanaan peayanan bimbingan dan konseing memperhatikan tujuan,

prinsip, aIas, dan fungsi ayanan BK& Peaksanaan peayanan BK memfasiitasi

peserta didik untuk men'apai tugas pada satuan pendidikan menga'u kepada

ha/ha berikut A

a- Bersama pendidik dan personil satuan pendidikan lainnya, +uru

BK(Konseor berpartisipasi se'ara aktif daam kegiatan peayanan BK&

b- RPL (SATLAN atau SATKUNG) diaksanakan sesuai dengan peren'anaan

yang teah disusun&

'- Materi ayanan dikembangkan dan disesuaikan dengan jenis dan jenjang

pendidikan, serta mengakomodir peminatan akademik, peminatan

.okasiona, peminatan intas mata peajaran, dan peminatan kea njutan

studi

d- Kegiatan men'akup berbagai kegiatan ayanan bimbingan dan konseing

serta kegiatan pendukung&

e- Kegiatan ayanan dan pendukung BK diaksanakan meaui penerapan

berbagai pendekatan, metode, dan teknik yang men'erminkan

peayanan profesiona sesuai dengan karakteristik permasaahan dan

kondisi peserta didik(sasaran ayanan&

f- 9oume dan waktu untuk peaksanaan kegiatan peayanan BK di daam

keas atau di uar keas setiap minggu diatur oeh + u r u B K ( K

onseor dengan persetujuan pimpinan satuan pendidikan&g- aktu Pelaksanaan Pelayanan BK


33/133


34/133

26

mengembangkan instrumen peniaian hasi sesuai dengan isi materi yang

diberikan& !nstrumen diampirkan daam >P:&

3* E=a%uas!, P&%a$oran an T!na" 'an:u(

E.auasi diakukan seteah +uru BK(Konseor meaksanakan peayanan

BK& E.auasi didasarkan pada hasi peniaian proses dan hasi- terhadap

peayanan bimbingan dan konseing yang diakukan& )rtinya, kegiatan e.auasi

dimuai dengan kegiatan peniaian proses dan hasi& Seteah meakukan peniaian

proses dan hasi, maka keteraksanaan program die.auasi dan disajikan daam

:aporan Peaksanaan Program& E.auasi diakukan pada setiap tahap peayanan

BK, yaitu peren'anaan, peaksanaan, dan e.auasi& 8asi e.auasi digunakan

untuk menentukan program tindak anjut, yaitu kegiatan yang diakukan untuk

menindakajuti kegiatan peayanaan BK yang diberikan& Kegiatan tindak anjut ini

sebagai upaya untuk menuntaskan bantuan, perbaikan dan(atau pengembangan

program BK pada tahun peajaran berikutnya& Semua kegiatan BK diaporkan

daam bentuk 'a$&%$rog :aporan Peaksanaan Program-& :aporan ini sebagai

ujud pertanggung jawaban dari tugas yang diberikan kepada +uru BK(Konseor&

Beberapa ha yang harus diperhatikan daam kegiatan e.auasi, peaporan

dan tindak anjut adaah A

a& Tujuan

Tujuan e.auasi program BK adaah untuk menentukan derajat kuaitas

kemajuan kegiatan yang berkaitan dengan peaksanaan BK di

Sekoah(Madrasah& Kriteria atau patokan yang digunakan untuk

menge.auasi peaksanaan program BK di Sekoah(Madrasah menga'u pada

keter'apaian kompetensi, keterpenuhan kebutuhan peserta didik dan pihak/

pihak yang teribat baik angsung maupun tidak angsung berperan membantu

peserta didik memperoeh perubahan periaku dan pribadi ke arah yang ebih

baik&

b& ?ungsi

?ungsi e.auasi program BK adaah sebagai berikut A

$- Memberikan umpan baik pada +uru BK(Konseor tentang keter'apaian

program yang teah disusun dan menindak anjuti hasi e.auasi yang

diakukan memperbaiki atau mengembangkan program BK-


35/133

27

"- Memberi informasi(sebagai bahan presentasi +uru BK(Konseor kepada

Kepaa Sekoah, guru dan orang tua peserta didik tentang perkembangan

sikap dan periaku peserta didik atau pen'apaian tugas/tugas

perkembangannya& Sehingga guru dan(atau orang tua peserta didik dapat

bersinergi atau berkoaborasi untuk meningkatkan kuaitas impementasi

program bimbingan dan konseing di Sekoah(Madrasah&

'& )spek/)spek Yang Diniai

Seteah +uru BK(Konseor memberikan peayanan BK baik daam bentuk

ayanan kasika, keompok maupun indi.idua, maka +uru BK(Konseor harus

meakukan peniaian untuk mengukur efektifitas ayanan yang diberikan& )da

dua ma'am aspek kegiatan peniaian yaitu A

$- Peniaian proses

+uru BK(Konseor mengamati akti.itas peserta didik(peserta didik seama

proses pemberian ayanan& Peniaian proses mengamati mengamati

partisipasi dan akti.itas peserta didik seama kegiatan peayanan

bimbingan berangsung&

"- Peniaian hasi

+uru BK(Konseor peru menyusun dan menggunakan instrumen untuk

mengukur keter'apaian(keberhasian ayanan yang diberikan& )spek

peniaian hasi men'akup A

a- Pemahaman understanding-, peserta didik mengungkapkan

pemahaman atas materi yang disajikan oeh +uru BK(Konseor atau

peserta didik mengungkapkan pemahaman atas masaah yang

diaaminya&

b- Perasaan Positif *omfortable-& peserta didik mengungkapkan

kegunaan peayanan yang diperoehnya& )pakah dapat ayanan yang

diberikan dapat menurunkan ketegangan, meminimaisir keragu/

raguan, atau memompa semangat peserta didik seteah memperoeh

peayanan BK&

'- Peren'anaan tindakan Action)# peserta didik dapat meren'anakan dan

menampikan(meakukan periaku yang diharapkan mun'u seteah

memperoeh peayanan BK&


36/133

28

d& :angkah/:angkah E.auasi

+uru BK(Konseor peru meakukan e.auasi terhadap peren'anaan,

peaksanaan dan e.auasi peayanan BK& Peaksanaan e.auasi disesuaikan

dengan ran'angan yang disusun(yang ter'antum pada program BK&

:angkah/angkah e.auasi adaah sebagai berikut A

$- Merumuskan masaah atau instrumentasi&

Konseor peru mempersiapkan instrumen yang terkait dengan ha/ha

yang akan die.auasi& Pada dasarnya terkait dengan dua aspek pokok,

yaitu A $- tingkat keteraksanaan program0 "- tingkat keter'apaian tujuan

program(peayanan

"- Mengembangkan atau menyusun instrumen pengumpu data

Konseor menyusun instrumen yang ree.an untuk mengukur tingkat

keteraksanaan dan keter'apaian program& !nstrumen dapat berbentuk

angket, in.entori, pedoman wawan'ara, pedoman obser.asi dan studi

dokumentasi&

%- Mengumpukan dan menganaisis data

Data yang diperoeh dianaisis, program apa saja yang teah dan beum

diaksanakan, serta tujuan mana saja yang teah dan beum ter'apai&

;- Meakukan tindak anjut

Berdasarkan temuan yang diperoeh maka +uru BK(Konseor meakukan A

$- memperbaiki ha/ha yang masih emah, kurang tepat atau kurang

ree.an dengan tujuan yang akan di'apai0 "- mengembangkan program

dengan menambah atau merubah beberapa ha yang dapat meningkatkan

kuaitas peayanan atau efektifitas program

e& )naisis 8asi E.auasi dan Tindak :anjut Program

8asi e.auasi menjadi umpan baik program yang memerukan perbaikan,

kebutuhan peserta didik yang beum terayani, kemampuan personi daam

meaksanakan program, dampak program terhadap perubahan periaku

peserta didik dan pen'apaian prestasi akademik, peningkatan mutu proses

pembeajaran dan peningkatan mutu pendidikan&

8asi anaisa ditindak anjuti dengan menyusun program seanjutnya sebagai

kesinambungan program, misanya mengembangkan jejaring peayanan agar

peayanan BK ebih optima, meakukan aih tangan kasus bagi peserta didikyang memerukan bantuan khusus dari ahi ain, serta mengembangkan


37/133

29

komitmen baru kebijakan orientasi dan impementasi peayanan bimbingan

dan konseing seanjutnya&

f& )kuntabiitas

)kuntabiitas peayanan terwujud daam kejeasan program, proses

impementasi dan hasi/hasi yang di'apai serta informasi yang dapat

menjeaskan apa dan mengapa sesuatu proses dan hasi terjadi atau tidak

terjadi& 8a yang amat penting daam akuntabiitas adaah menginformasikan

kepada pihak terkait Kepaa Sekoah, guru dan orang tua- tentang faktor/

faktor yang mempengaruhi keberhasian dan(atau kegagaan keteraksanaan

atau keter'apaian peaksanaan program BK termasuk perkembangan peserta

didik& eh karena itu +uru BK(Konseor peru menguasai data dan bertindak

atas dasar data yang terkait dengan perkembangan peserta didik&

Daam menyampaikan informasi yang dimaksud +uru BK(Konseor dapat

memanfaatkan waktu/waktu tertentu(khusus pada pertemuan dengan Kepaa

Sekoah dan +uru Mata Peajaran di akhir tahun atau di awa tahun peajaran

atau pertemuan dengan orang tua&


38/133

30

BAB III

PEMINATAN PESERTA DIDIK

A* 6a"&"a( P!na(an

!mpementasi kurikuum "#$% akan dapat menimbukan masaah bagi peserta

didik SM)(M) dan SMK yang tidak mampu di daam menentukan piihan Peminatan,

baik keompok mata peajaran maupun mata peajaran se'ara tepat, sehingga akan

menimbukan kesuitan daam beajar dan ke'enderungan gaga daam beajar&

Penentuan peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran hendaknya

sesuai dengan kemampuan dasar umum ke'erdasan-, bakat, minat dan

ke'enderungan piihan masing/masing peserta didik agar proses beajar berjaan

dengan baik dan ke'enderungan berhasi daam beajar& eh karena itu peayanan

Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran yang diakukan oeh guru

BK(Konseor sangat diperukan bagi peserta didik agar dapat menentukan piihan

sesuai kemampuan potensi dirinya dan kemungkinan berhasi daam beajar&

Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran merupakan bagian

dari peayanan bimbingan dan konseing dipahami sebagai upaya ad.okasi dan

fasiitasi perkembangan peserta didik agar peserta didik se'ara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiiki kekuatan spiritua keagamaan,

pengendaian diri, kepribadian, ke'erdasan, akhak muia, serta keterampian yang

diperukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara arahan Pasa $ angka $ **

3omor "# Tahun "##% Sisdiknas- sehingga men'apai perkembangan optimum&

Perkembangan optimum bukan sebatas ter'apainya prestasi sesuai dengan

kapasitas inteektua dan minat yang dimiikinya, meainkan sebagai sebuah kondisi

perkembangan yang memungkinkan peserta didik mampu mengambi piihan dan

keputusan se'ara sehat dan bertanggung jawab serta memiiki daya adaptasi tinggi

terhadap dinamika kehidupan yang dihadapinya&

Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran penting daam

impementasi kurikuum "#$% karena adanya piihan peminatan ke SM)(M)(SMK,

piihan peminatan keompok mata peajaran di SM)(M) dan piihan peminatan

keompok program keahian di SMK& Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran merupakan upaya untuk membantu peserta didik daam memiih dan

mendaami mata peajaran yang diikuti pada satuan pendidikan SD(M!, SMP(MTs,


39/133

31

SM)(M) dan SMK-, memahami dan memiih arah pengembangan karir, dan

menyiapkan diri serta memiih pendidikan anjutan sampai ke perguruan tinggi

sesuai dengan kemampuan dasar umum, bakat, minat dan ke'enderungan piihan

masing/masing peserta didik&

Daam peayanan bimbingan dan konseing upaya penempatan dan

penyauran peserta didik pada peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran merupakan saah satu bentuk ayanan bimbingan dan konseing yang

diakukan oeh +uru BK(Konseor-& Daam rangka mengoptimakan potensi peserta

didik menuntut adanya koaborasi yang baik antara guru mata peajaran, guru wai

keas, guru bimbingan dan konseing atau konseor, kepaa sekoah(madrasah dan

orang tua(wai, seperti peayanan pendaaman materi yang diakukan +uru mata

peajaran yang merupakan saah satu bentuk pembeajaran pengayaan&

Dengan demikian, penentuan peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran adaah sebuah proses yang akan meibatkan serangkaian pengambian

piihan dan keputusan oeh peserta didik yang didasarkan atas pemahaman potensi

diri dan peuang yang ada di ingkungannya& Permasaahan akan terjadi jika peserta

didik tidak mampu untuk menetukan Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran, sehingga akan menghambat daam proses pembeajaran& *ntukmen'egah terjadinya masaah pada diri peserta didik maka diperukan adanya

peayanan BK yang membantu memandirikan peserta didik meaui pengambian

keputusan terkait dengan keperuan untuk memiih, menentukan, meraih serta

mempertahankan karier untuk mewujudkan kehidupan yang produktif dan sejahtera,

serta untuk menjadi warga masyarakat yang pedui kemasahatan umum meaui

upaya- pendidikan&

Peminatan adaah proses yang berkesinambungan untuk memfasiitasipeserta didik men'apai tujuan pendidikan nasiona, dan oeh karena itu peminatan

harus berpijak pada kaidah/kaidah dasar yang se'ara ekspisit dan impisit,

terkandung daam kurikuum& Pendaaman mata peajaran merupakan akti.itas

tambahan daam beajar yang diakukan oeh peserta didik yang memiiki ke'erdasan

dan bakat istimewa& Tujuan pendaaman mata peajaran adaah untuk meuaskan

dan memperdaam materi mata peajaran tertentu sesuai dengan arah minatnya&

Pendaaman mata peajaran merujuk pada tujuan isi dan tujuan proses& !si merujukpada apa yang ada daam materi yang diperkaya dan ebih suit& Proses merujuk


40/133

32

pada prosedur menta peme'ahan masaah, pemikiran kreatif, pemikiran imiah,

pemikiran kritis, peren'anaan, anaisis, dan banyak keterampian pemikiran ainnya&

Pendaaman mata peajaran merangsang minat peserta didik berbakat dan

'erdas untuk $- mengembangkan keterampian berpikir pada tingkatan yang ebih

tinggi, "- menginspirasi moti.asi akademis tinggi, termasuk ambisi karier dan

pendidikan yang tinggi, %- memenuhi kebutuhan pendidikan, sosia, dan psikoogis,

termasuk membantu peserta didik berbakat untuk mengembangkan konsep diri yang

baik, ;- memaksimakan pembeajaran dan pengembangan peserta didik serta

meminimakan rasa bosan dan frustrasi, =- mengembangkan akuntabiitas,

keingintahuan, ketekunan, sikap pengambian risiko, rasa haus akan pengetahuan,

partisipasi aktif, dan refeksi& Pendaaman materi mata peajaran sifatnya memberikesempatan peserta didik SM), M), dan SMK untuk mendapatkan kesempatan

mengikuti mata kuiah di perguruan tinggi, seama yang bersangkutan berada di

keas !! dan atas kerjasama SM)(M)(SMK dengan Pergurutan Tinggi&

Peminatan Keompok Mata Peajaran dan Mata Peajaran pada semua

peserta didik merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan terintegrasi daam

program peayanan BK pada satuan pendidikan, untuk jenjang pendidikan dasar dan

menengah& )rtinya, program peayanan BK pada satuan pendidikan harus memuatkegiatan Peminatan peserta didik& *paya ini menga'u kepada manajemen satuan

pendidikan dan program peaksanaan kurikuum, khususnya terkait dengan

peminatan akademik, peminatan penjurusan, peminatan pendaaman mata peajaran

dan intas mata peajaran, dan peminatan studi anjutan& Program bimbingan dan

konseing dengan Peminatan peserta didik itu sepenuhnya berada di bawah

tanggung jawab +uru BK(Konseor di setiap satuan pendidikan& +uru BK(Konseor

meaui peayanan BK membantu peserta didik menentukan arah minat keompok

mata peajaran dan mata peajaran berdasarkan kekuatan dan kemungkinan

keberhasiannya& eh karena itu +uru BK(Konseor harus dapat membantu peserta

didik untuk menemukan kekuatannya, yang berupa kemampuan dasar umum

ke'erdasan-, bakat, kemampuan akademik, minat,dan ke'enderungan peserta

didik,serta dukungan mora dari orang tua& Sedangkan peayanan pendaaman

materi mata peajaran bagi peserta didik sepenuhnya tanggung jawab +uru Mata

Peajaran terkait dengan bidang studinya atau mata peajaran yang diampunya&


41/133

33

Daam konstruk dan isinya, Kurikuum Tahun "#$% ebih mementingkan

terseenggaranya proses pembeajaran se'ara interaktif, inspiratif, menyenangkan,

menantang, memoti.asi peserta didik untuk berpartisipasi aktif serta memberi ruang

yang 'ukup bagi prakarsa, kreati.itas dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat,

dan perkembangan fisik serta psikoogis peserta didik& Proses beajar yang

diakukan dengan menggunakan pendekatan imiah scientific approach- dengan

peniaian hasi beajar berbasis proses dan produk& *ntuk ini, seain memuat isi

kurikuum daam bentuk mata peajaran dan kegiatan ainnya, Kurikuum Tahun "#$%

menyajikan keompok mata peajaran wajib, mata peajaran peminatan, dan mata

peajaran piihan untuk pendidikan menengah yang diikuti peserta didik sepanjang

masa studi mereka& Keompok mata peajaran peminatan meiputi peminatan

akademik, peminatan kejuruan, peminatan pendaaman mata peajaran dan intas

mata peajaran dan peminatan studi anjutan& *ntuk SM)(M) peminatan akademik

meiputi a- peminatan Matematika dan !mu Pengetahuan )am, b- peminatan

!mu/!mu Sosia, dan '- peminatan Bahasa dan Budaya0 sedangkan untuk SMK

peminatan kejuruan meiputi a- peminatan teknoogi dan rekayasa0 b- peminatan

kesehatan0 '- peminatan seni, kerajinan, dan pariwisata0 d- peminatan teknoogi

informasi dan komunikasi0 e- peminatan agribisnis dan agroteknoogi0 f- peminatan

bisnis dan manajemen0 atau g- peminatan ain yang diperukan masyarakat& Se'ara

rin'i bidang peminatan kejuruan untuk SMK terampir-&

Pada jenjang pendidikan dasar yaitu SD(M! dan SMP(MTs tidak ada piihan

peminatan mata peajaran& Peayanan BK di SD(M! diakukan oeh +uru Keas untuk

membantu peserta didik menanamkan minat beajar, mengatasi masaah minat

beajar dan mengaami kesuitan beajar se'ara antisipatif (preempti+e-& Sedangkan

peayanan BK yang diakukan oeh +uru BK(Konseor di SMP(MTs diarahkan untuk

membantu peserta didik menentukan minat untuk meakukan piihan studi anjut ke

SM)(M) dan SMK berdasarkan pada kemampuan dasar umum ke'erdasan-,

bakat, minat, dan ke'enderungan arah piihan masing/masing peserta didik&

Pada jenjang pendidikan menengah umum di SM)(M), +uru BK(Konseor

membantu peserta didik menentukan minat terhadap keompok mata peajaran

piihan yang tersedia, menentukan mata peajaran piihan di uar mata peajaran

keompok minatnya, dan menentukan minat pendaaman materi mata peajaran

untuk mendapatkan kesempatan mengikuti mata kuiah di perguruan tinggi, seama


42/133

34

peserta didik yang bersangkutan berada di keas !! dan atas kerjasama sekoah

dengan perguruan tinggi& Pada jenjang pendidikan menengah kejuruan, yaitu di

SMK, +uru BK(Konseor membantu peserta didik menentukan minat daam memiih

program keahian yang tersedia, dan menentukan mata peajaran keahian piihan di

uar mata peajaran program keahian minatnya& +uru BK(Konseor di SM)(M) dan

SMK membantu peserta didik menentukan minatnya untuk meanjutkan ke

perguruan tinggi sesuai dengan kemampuan dasar umum ke'erdasan-, bakat,

minat,dan ke'enderungan piihan masing/masing peserta didik&

+uru BK(Konseor meaui peayanan BK membantu peserta didik daam

memenuhi Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran berdasarkan

kekuatan dan kemungkinan keberhasian studinya& eh karena itu +uru

BK(Konseor bekerjasama dengan +uru Mata Peajaran, +uru 1ai Keas

mengidentifikasi kemampuan, bakat, minat,dan ke'enderungan piihan masing/

masing peserta didik serta dukungan dari orang tua sehingga akan dapat menjaani

kehidupan daam beajar yang sesuai dengan kekuatan dirinya, efektif, bermakna,

kreatif, menyenangkan, dan dinamis serta kemungkinan keberhasian tinggi&

Peayanan BK untuk Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran

memberikan kesempatan yang 'ukup uas bagi peserta didik untuk menempatkandiri pada jaur yang ebih tepat daam rangka penyeesaian studi se'ara terarah,

sukses, dan jeas daam arah pendidikan seanjutnya& 1iayah Peminatan keompok

mata peajaran dan mata peajaran ini, daam keseuruhan program pendidikan

satuan pendidikan dasar dan menengah merupakan bidang peayanan BK yang

menjadi wiayah tugas pokok +uru BK(Konseor daam kerangka keseuruhan

program peayanan BK pada satuan pendidikan& Sedangkan pendaaman materi

mata peajaran merupakan bidang peayanan pembeajaran yang menjadi wiayah

tugas pokok +uru Mata Peajaran daam kerangka keseuruhan program

pembeajaran pada satuan pendidikan&


43/133

35

B* P&ng&r(!an, Ma


44/133

36

adanya upaya yang diakukan untuk penyauran dan pengembangan potensi

peserta didik meaui magang, untuk itu diperukan kerjasama yang baik antara

sekoah dengan pihak ain terkait& Daam proses pembeajaran di satuan

pendidikan SM)( SMK, peserta didik teah diberikan menu beajar yang wajib

ditempuh seama pendidikan bagi ke duanya yaitu keompok matapeajaran )

dan B& Di samping itu, bagi peserta didik SM) diberi kesempatan untuk memiih

peminatan akdemik dan peserta didik SMK diberi kesempatan untuk memiih

peminatan akdemik dan .okasi yang di sebut keompok matapeajaran peminatan

peserta didik& Setiap peserta didik wajib memiih sejumah matapeajaran yang

bersifat pendaaman atau peruasan bidang keahian(peminatan yang dipiihnya&

Peserta didik wajib menempuh keompok matapeajaran yang ditetapkan, namun

juga diwajibkan memiih bidang keahian dan matapeajaran piihan yang ree.an

dengan piihan bidang keahiannya& Kerjasama dan sinergisitas kerja antar

persona sekoah se'ara baik, persiapan( penataan kerja se'ara baik pua di

setiap satuan pendidikan dapat menjadi fasiitas pembeajaran& Pen'iptaan

penghormatan eksistensi bidang keahian suatu profesi satu dengan profesi

ainnya daam satuan pendidikan sangat diperukan daam rangka profesionaitas

kerja&

2* Ma


45/133

37

e& Sejarah,

f& Bahasa !nggris0

Keompok matapeajaran B meiputi matapeajaran

a& Seni Budaya,

b& Prakarya,

'& Pendidikan 2asmani, ahraga, dan Kesehatan&

Sedangkan peminatan keompok mata peajaran < antara SM) dan SMK

adaah berbeda tentang nama matapeajaran dan 2P sebagai berikut&

a* P!na(an b&%a:ar bag! P&s&r(a !!" SMA*

Peminatan beajar peserta didik sebagaimana tertuang daam Kurikuum

"#$% bagi peserta didik SM) adaah peminatan akademik yang meiputiA

$-& Peminatan Matematika dan Sains sejumah $" 2P yang meiputi

matapeajaran Matematika, Bioogi, ?isika, dan Kimia

"-& Peminatan Sosia sejumah $" 2P yang meiputi matapeajaran +eografi,

Sejarah, Sosioogi dan )ntropoogi, Ekonomi,

%-& Peminatan Bahasa sejumah $" 2P yang meiputi matapeajaran Bahasa dan

Sastra !ndonesia, Bahasa dan Sastra !nggris, Bahasa dan Sastra ainnya,

)ntropoogi&

b* Ma(a$&%a:aran $!%!>an an $&na%a#an bag! $&s&r(a !!" SMA

Bagi peserta didik baru keas , disamping pemiihan peminatan tersebut,

peserta didik diwajibkan memiih matapeajaran sejumah 5 2P yang dipiih dari

matapeajaran keompok peminatan yang dipiihnya, atau matapeajaran intas

peminatan, sedangkan bagi peserta didik keas ! dan !! memiih ; 2P

tertuang daam struktur kurikuum SM) tahun "#$% sebagaimana tertuang

daam ampiran 6

Dengan demikian setiap peserta didik SM) daam pembeajaran wajib

meakukan akti.itas sebagai berikut &

$-& Menempuh keompok matapeajaran ) dan B sebagaimana kurikuum yang

diberakukan&

"-& Memiih dan menempuh pembeajaran peminatan beajar keompok

matapeajaran < yang diseenggarakan oeh satuan pendidikan&

%-& Memiih dan menempuh matapeajaran peminatan akademik intas minat

dan(atau pendaaman peminatan beajar peserta didik&


46/133

38


47/133


48/133

40

Di samping teknik non tes tersebut dapat juga menggunakan teknik tes

psikoogis yang diaksanakan oeh tester atau tes peminatan yang dapat

diaksanakan oeh guru bimbingan dan konseing& Data yang dapat diperoeh

meaui teknik non tes dapat dianisisis dan dipergunakan dasar penetapan

peminatan peserta didik& Data teknik non tes dokumentasi, angket, wawan'ara,

obser.asi, d- se'ara engkap dan tepat menganaisis serta interpretasi yang

benar dapat dijadikan dasar pemiihan dan penetapan peminatan peserta didik&

Pemiihan dan penetapan peminatan peserta didik dengan menggunakan data

dari teknik non tes adaah sudah dapat dipertanggungjawabkan&

)* Ko#$on&n P!na(an P&s&r(a !!"

Minat merupakan gejaa psikoogis, berkaitan dengan pikiran dan

perasaan terhadap suatu objek& Perhatian, pemahaman, dan perasaan yang

mendaam terhadap suatu objek dapat menimbukan minat& bjek yang menarik

bagi pengamat 'enderung akan menimbukan minat bagi pengamat& Minat

merupakan perasaan suka, rasa tertarik, ke'enderungan dan gairah atau

keinginan yang tinggi seseorang terhadap suatu objek& Daam kaitannya dengan

peminatan beajar peserta didik daam satuan pendidikan SM), objek yang

dimaksudkan adaah bidang peminatan beajar yang meiputi peminatan

matematika dan sains, so'ia dan bahasa& Sedangkan peminatan beajar daam

satuan pendidikan SMK, objek yang dimaksudkan adaah bidang studi keahian,

program studi keahian, dan kompetensi keahian& Peserta didik dihadapkan

kepada objek tersebut, dan diberi kesempatan untuk memiih sesuai dengan

potensi yang dimiiki dan kesempatan yang ada& Pemiihan peminatan beajar

yang tepat dan dapat mempunyai arti penting bagi prospek kehidupan peserta

didik masa depan adaah tidak mudah, untuk itu memerukan ayanan bantuan

yang tepat, yang diakukan oeh tenaga profesiona& Daam konteks ini, profesi

bimbingan dan konseing diperukan untuk memfasiitasi se'ara tepat daam

pemiihan peminatan beajar peserta didik& Minat dipengaruhi oeh fa'tor daam

diri peserta didik dan juga dapat dari uar diri peserta didik& Komponen pokok

yang peru dipertimbangkan daam meakukan pemiihan dan penetapan minat

beajar se'ara tepat bagi peserta didik SM) dan SMK dapat meiputi prestasi

beajar , prestasi non akademik, pernyataan minat peserta didik, perhatian orang


49/133

41

tua dan diteksi potensi peserta didik& Berikut ini disajikan uraian peran masing/

masing komponen daam penetapan peminatan beajar peserta didik&

a& Pr&s(as! b&%a:ar yang teah di'apai seama proses pembeajaran merupakan

'erminan ke'erdasan dan potensi akademik yang dimiiki& Prestasi beajar

peserta didik pada keas 9!!, 9!!!, dan ! merupakan profi kemampuan

akademik peserta didik, yang dapat dijadikan dasar pertimbangan pokok

daam peminatan beajar& Profi kondisi prestasi beajar yang di'apai dapat

sebagai prediksi keberhasian beajar seanjutnya& Kesungguhan dan

keajegan beajar dapat berpengaruh positif terhadap peningkatan prestasi

beajar pada program pendidikan seanjutnya& Prestasi beajar peserta didik

se'ara keseuruhan erat sekai dengan ke'erdasannya dan prestasi beajar

setiap matapeajaran mempunyai makna yang berkaitan bakat minat peserta

didik& Prestasi beajar merupakan 'erminan potensi peserta didik, sehingga

dapat dijadikan komponen pokok daam pertimbangan pemiihan dan

penetapan peminatan beajar peserta didik& Data prestasi beajar diperoeh

meaui teknik dokumentasi di sekoah dan diharapkan semua 'aon peserta

didik menyerahkan foto'opy raport SMP(MTs yang disyahkan oeh kepaa

sekoah yang bersangkutan&

b& Pr&s(as! non a"a!" merupakan 'erminan bakat tertentu pada diri

peserta didik& Prestasi non akademik yang teah di'apai, seperti kejuaraan

daam omba meukis, menyanyi, menari, pidato, buu tangkis, tenis meja, d&,

merupakan indikasi peserta didik memiiki kemampuan khusus( bakat

tertentu& Terdapat ree.ansi antara kejuaraan omba tersebut dengan

kemudahan meakukan akti.itas dan keberhasian beajar matapeajaran

tertentu yang sesuai dengan kemampuan khusus yang dimiiki& Data ini

dapat diperoeh meaui isian angkt- yang disiapkan dan teknik dokumentasi

berupa foto'opy piagam penghargaan yang dimiiki 'aon peserta didik sejak

Sekoah Dasar(Madrasah !btidaiyah&


50/133

42

sebagai pertimbangan penetapan peminatan beajar peserta didik sesuai

matapeajaran *3& Prestasi(niai *3 diperoeh meaui teknik dokumentasi

berupa foto'opy daftar prestasi *3 dan daftar isian angket- yang disiapkan&

d& M!na( b&%a:ar (!ngg! yang ditunjukkan dengan perasaan senang yang

mendaam terhadap peminatan beajar tertentu bidang studi keahian,

program studi keahian, kompetensi keahian, mata peajaran- berkontribusi

positif terhadap proses dan hasi beajar& Peserta didik merasa senang,

antusias, tidak merasa 'epat eah, sungguh/sungguh daam mengikuti

pembeajaran di sekoah maupun akti.itas beajar di rumah disebabkan

memiiki minat yang tinggi terhadap apa yang dipeajarinya&

Pernyataan minat dapat se'ara tertuis, yang dapat men'erminkan apa

yang diinginkan dan merupakan indikasi akan kesungguhan daam beajar sebab

akti.itas beajar berkaitan erat dengan minatnya&

e& 9!(a8

dengan potensi yang dimiikinya dan dipengaruhi oeh hasi pengamatan

terhadap figur dan keberhasian seseorang( sekeompok daam

kehidupannya& Di samping itu, atas dasar informasi yang diperoeh baik

se'ara angsung maupun tidak angsung juga berpengaruh terhadap

mun'unya 'ita/'ita peserta didik& !nformasi yang jeas dan prospesktif dari

pendidik di sekoah juga dapat merangsang mun'unya 'ita/'ita& Keinginan

yang kuat untuk men'apai bidang studi anjut, jabatan, dan pekerjaannya

sangat berpengaruh positif daam meakukan akti.itas beajar& Sinkronisasi

antara 'ita/'ita dengan potensi peserta didik dan prestasi yang di'apai

dengan kesempatan beajar untuk men'apai 'ita/'ita, dapat menumbuhkan

semangat beajar yang dipiihnya& !nstrument untuk mengungkap tentang

minat dan 'ita/'ita peserta didik sebagaimana ampiran$ dan "

f& P&r>a(!an orang (ua, fasiitasi dan atar beakang keuarga berpengaruh

positif terhadap kesungguhan/ketekunan/kedisipinan daam beajar& >estu

orang tua merupakan kekuatan spiritua yang dapat memberikan kemudahan

yang dirasakan oeh peserta didik daam beajar dan men'apai keberhasian

beajar& )nak mempunyai hubungan emosiona dengan orang tua, juga

berkaitan dengan semangat beajar& !ntensitas hubungan orang tua dengan

anak dapat menumbuhkan moti.asi beajar yang berdampak kuaitas prosesdan hasi beajar anak& 3amun disadari bahwa yang beajar adaah anak, dan


51/133


52/133

44

sedang ditempuh, arah piihan karir dan(atau piihan studi anjutan sampai ke

perguruan tinggi&

Se'ara khusus tujuan Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran adaahA

a& Mengarahkan peserta didik SD(M! untuk memahami bahwa pendidikan di

SD(M! merupakan pendidikan wajib yang harus dikuti oeh seuruh warga

negara !ndonesia dan setamatnya dari SD(M! harus dianjutkan ke studi di

SMP(MTs, dan oeh karenanya peserta didik peru beajar dengan sungguh/

sungguh dan meminati semua mata peajaran&

b& Mengarahkan peserta didik SMP(MTs untuk memahami dan mempersiapkan

diri bahwa A

$- Semua warga negara !ndonesia wajib mengikuti peajaran di sekoah

sampai dengan jenjang SMP(MTs daam rangka 1ajib Beajar 4 Tahun&

"- Peserta didik SMP(MTs peru meminati semua mata peajaran, meminati

studi anjutan yang menjadi piihan SM)(M) atau SMK sesuai dengan

kemampuan dasar umum ke'erdasan-, bakat, minat, dan ke'enderungan

piihan masing/masing peserta didik, memahami berbagai jenispekerjaan(karir dan muai mengarahkan diri untuk pekerjaan(karir tertentu&

%- Setamat dari SMP(MTs peserta didik dapatk an meanjutkan peajaran ke

SM)(M) atau SMK, untuk seanjutnya k aau bia sudah tamat na nti

dapat bekerja atau meanjutkan peajaran ke perguruan tinggi& Peminatan

yang penting di SMP(MTs adaah mempersiapkan peserta didik untuk

menentukan piihan keompok minat di SM) SMK& 2adi peserta didik

peru mendapatkan informasi tentang keompok peminatanA keuntungandan keterbatasannya&

'& Mengarahkan peserta didik SM)(M) untuk memahami dan mempersiapkan

diri bahwa A

1) Pendidikan di SM)(M) merupakan pendidikan untuk menyiapkan peserta

didik menjadi manusia dewasa yang mampu hidup mandiri di masyarakat&

2) Kemandirian tersebut pada nomor $- didasarkan pada kematangan

pemenuhan potensi dasar, bakat, minat, dan keterampian pekerjaan(karir&


53/133

45

3) Kurikuum SM)(M) memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk

memiih keompok mata peajaran dan mata peajaran tertentu sesuai

dengan kemampuan dasar umum ke'erdasan-, bakat, minat dan

ke'enderungan piihan masing/masing peserta didik&

4) Seteah tamat dari SM)(M) peserta didik dapat bekerja di bidang tertentu

yang masih memerukan persiapan(peatihan, atau meanjutkan peajaran

ke perguruan tinggi dengan memasuki program studi sesuai dengan

piihan dan pendaaman mata peajaran sewaktu di SM)(M)&

d& Mengarahkan peserta didik SMK untuk memahami dan mempersiapkan diri

bahwa A

1) Pendidikan di SMK merupakan pendidikan untuk menyiapkan peserta

didik menjadi manusia dewasa yang mampu hidup mandiri di masyarakat&

2) Kemandirian tersebut pada nomor $- didasarkan pada kematangan

pemenuhan potensi dasar, bakat, minat, dan keterampian pekerjaan(karir&

3) Kurikuum SMK memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk memiih

mata peajaran program keahian dan mendaami materi mata peajaran

program keahian tertentu sesuai dengan kemampuan dasar umum

ke'erdasan-, bakat, minat dan ke'enderungan piihan masing/masing

peserta didik&

4) Seteah tamat dari SMK peserta didik dapat bekerja di bidang tertentu

sesuai dengan bidang studi keahian(kejuruan yang teah dipeajarinya,

atau meanjutkan peajaran ke perguruan tinggi dengan memasuki

program studi sesuai dengan piihan dan pendaaman materi mata

peajaran sewaktu di SMK&

2* Fungs!

?ungsi Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran untuk

peserta didik SD(M!, SMP(MTs, SM)(M) dan SMK sesuai jenjang satuan

pendidikan masing/masing, yaitu A

a %ungsi pemahaman, yaitu berkaitan dengan dipahaminya kemampuan, bakat,

minat, dan ke'enderungan piihan masing/masing peserta didik serta


54/133

46

ingkungan untuk menentukan Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran yang diikuti, arah karir dan(atau studi anjutan yang dipiihnya&

b# %ungsi pencegahan, yaitu berkaitan dengan ter'egahnya berbagai masaah

yang dapat mengganggu berkembangnya kemampuan, bakat, minat, dan

ke'enderungan piihan masing/masing peserta didik se'ara optima daam

kaitan dengan Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran yang

diikuti, arah karir dan(atau studi anjutan yang dipiihnya&

'& %ungsi pengentasan, yaitu berkaitan dengan tertentaskannya masaah/

masaah peserta didik yang berhubungan dengan Peminatan keompok mata

peajaran dan mata peajaran yang diikuti, arah karir dan(atau studi anjutan

yang dipiihnya&

d %ungsi pemeliharaan dan pengembangan, yaitu berkaitan dengan

terkembangkan dan terpeiharanya kemampuan, bakat, minat, dan

ke'enderungan piihan masing/masing peserta didik se'ara optima daam

kaitannya dengan Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran

yang diikuti, arah karir dan(atau studi anjutan yang dipiihnya&

e& %ungsi ad+okasi, yaitu berkaitan dengan upaya terbeanya peserta didik dari

berbagai kemungkinan yang men'ederai hak/hak mereka daam

pengembangan kemampuan, bakat, minat, dan ke'enderungan piihan

masing/masing peserta didik se'ara optima daam peminatan keompok mata

peajaran dan mata peajaran serta pendaaman mata peajaran yang diikuti,

arah karir dan(atau studi anjutan&

D* T!ng"a( an As$&" P!na(an

1* T!ng"a( P!na(an

Memperhatikan pengertian, fungsi, dan tujuan di atas, tingkat Peminatan

keompok mata peajaran dan mata peajaran yang peru dikembangkan dapat

digambarkan sebagai berikutA


55/133

47

Perguruan

Tinggi

4 4

SMA S SMK3a SLTA 3b

MA

2

SMP SLTP MTs

1

SD/MI

K&(&rangan

a& Peminatan pertama peru dikembangkan pada peserta didik SD(M! yangakan meanjutkan pendidikan ke SMP(MTs& Mereka dibantu untukmemperoeh informasi untuk memiih SMP(MTs ihat nomor $ pada gambar-&

b& Peminatan kedua peru dibangun pada peserta didik SMP(MTs yang akanmeajutkan ke SM)(M) dan SMK& Mereka dibantu untuk memperoehinformasi yang 'ukup engkap tentang jenis dan penyeenggaraan masing/masing SM)(M) dan SMK, piihan keompok mata peajaran, piihan mata

peajaran dan arah karir yang ada, dan kemungkinan studi anjutannya ihatnomor " pada gambar-&

'& Peminatan keti$a umum peru dikembangkan pada peserta didik SM)(M)dan SMK untuk mengambi piihan keompok mata peajaran, piihan matapeajaran, dan pendaaman mata peajaran, serta piihan intas mata peajarantertentu, piihan arah pengembangan karir ihat nomor %b pada gambar-&

d& Peminatan keti$a ke%uruan peru dikembangkan pada peserta didik SMKuntuk memiih program keahian dan mata peajaran program keahian,mendaami mata peajaran program keahian dan mengakses keterkaitanintas mata peajaran praktik(kejuruan yang ada di SMK ihat nomor %b padagambar-&


56/133

e& Peminatan keempat peru dikembangkan pada peserta didik di SM)(M) danSMK yang akan meanjutkan studi ke perguruan tinggi, mereka dibantu untukmemiih dan menentukan minat saah satu fakutas dengan program studinyayang ada di perguruan tinggi, sesuai dengan kemampuan umumke'erdasan-, bakat, minat dan karakteristik peserta didik, serta piihan dan

pendaaman mata peajaran di SM)(M) atau SMK ihat nomor ; padagambar-&

Masing/masing tingkat Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran itu memerukan penanganan yang akurat sesuai dengan tingkat

perkembangan dan karakteristik peserta didik yang bersangkutan, serta

karakteristik satuan pendidikan di mana peserta didik beajar&

2* As$&" P!na(an

*ntuk setiap tingkat Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran digunakan ima aspek pokok sebagai dasar pertimbangan bagi

Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran yang akan ditempuh&

Keima aspek tersebut se'ara angsung menga'u kepada beberapa karakteristik

pribadi peserta didik dan ingkungannya, kondisi sekoah dan kondisi pihak/pihak

yang bertanggung jawab atas pendidikan peserta didik yang bersangkutan, yaitu

A

a& "akat# minat# dan kecenderungan pribadi yang dapat diukur dengan tes bakat

dan(atau in.entori tentang bakat(minat&

b& &emampuan dasar umum (kecerdasan), yaitu kemampuan dasar yang

biasanya diukur dengan tes inteegensi&

'& &ondisi dan kurikulum yang memuat mata peajaran dan(atau praktik(atihan

yang dapat diambi(didaami peserta didik atas dasar piihan, serta sistem

Satuan Kredit Semester SKS- yang diaksanakan&d& Prestasi hasil belaar# yaitu niai hasi beajar yang diperoeh peserta didik di

sekoah(madrasah, baik a- rata/rata pada umumnya, maupun b- per mata

peajaran, baik yang bersifat wajib maupun piihan, daam rangka peminatan

akademik, kejuruan dan studi anjutan&

e& &etersediaan fasilitas sekolah,madrasah# yaitu apa yang ada di tempat

peserta didik beajar yang dapat menunjang piihan Peminatan keompok

mata peajaran dan mata peajaran bagi peserta didik&


57/133

f& 'orongan moral dan finansial# yaitu kemungkinan penguatan dan berbagai

sumber yang dapat membantu peserta didik, seperti orang tua dan

kemungkinan bantuan dari pihak ain, dan beasiswa&

Daam penerapannya Peminatan keompok mata peajaran dan mata

peajaran untuk peserta didik merupakan gabungan kombinasi dari setiap aspek

pada setiap jenis dan jenjang satuan pendidikan& Keterkaitan antara tingkat dan

aspek Peminatan keompok mata peajaran dan mata peajaran bagi peserta

didik tergambar daam tabe berikut&

Tab&% 1T!ng"a(an an As$&"8as$&" P!na(an

T!ng"a(P!na(an

J&n:angP&n!!"an

P!na(anA"a!"

P!na(anK&:uruan

P!na(anS(u! 'an:u(an

$& Peminatanpertama

"& Peminatankedua

%& Peminatanketigaumum

;& Peminatanketiga

=& Peminatankeempat

SD(M!

SMP(MTs

SM)(M)

SMK

TamatSM)(M)(

SMK

Meminati semuamata peajaran

Meminati semuamata peajaran

Meminati keompkmape, mape piihan,

intas mape, dan

pendaaman materimape&

Meminati mapeprogram keahian,

mape piihanprogram keahian,

intas mape programkeahian, dan

pendaaman materimape program

keahian

Bekerja atau kuiahsesuai dengan

piihan mape, intasmape(kejuruan danpendaaman materi

mape di S:T)

Pemahaman awatentang

pekerjaan(karirPemahaman

tentangpekerjaan(karir

dan kemungkinanbekerja

Pemahamandefinitif tentangpekerjaan(karir

dan arahpeaksanaanpekerjaan(karir)rah definitif

tentangpeaksanaan

pekerjaan(karirjenjang operator-

)rahpekerjaan(karir

jenjangteknisi(anais,

profesi, atau ahi-

SMP(MTs

SM)(M)(SMK

ProgramKhusus bidang

studi

!P)(!PS(B8S

Prodi KhususBidang

Kejuruan

?ak dan Prodidi PT


58/133

E* P&ngorgan!sas!an, Kr&(&r!a an P&(aan P&s&r(a D!!"

a* P&ngorgan!sas!an P!na(an P&s&r(a !!"

:ayanan pemiihan dan penetapan peminatan peserta didik diperukan berbagai

data peserta didik dan orang tua yang mempunyai makna dan saing berkaitan daampemiihan dan penetapan peminatan peserta didik& Data yang berkaitan dengan

peminatan peserta didik dapat diperoeh dengan menggunakan teknik non tes dan

teknik tes& Teknik non tes dapat diyakini sebagai teknik untuk memperoeh data pokok

untuk penetapan peminatan peserta didik& 3amun pada sekoah tertentu yang memiiki

daya dukung dana dan tenaga serta mengaharapkan data ebih banyak agi, maka

dapat juga menggunakan teknik tes untuk menditeksi potensi peminatan peserta didik&

Data yang diperukan untuk menetapkan peminatan peserta didik meiputi A

a& Data prestasi beajar peserta didik dari sekoah sebeumnya SMP(MTs- keas 9!!,9!!!, dan ! di'ermati perkembangan dan jumah niai setiap matapeajaran yang

terkait dengan peminatan beajar&

b& Data prestasi(niai beajar *3 di'ermati ree.ansinya dengan peminatan dan niai

*3 digabungkan dengan niai raport, sebagai pertimbangan menyusun ranking&

'& Data prestasi non akademik yang diperoeh di'ermati ree.ansinya dengan

peminatan dan dapat diberi skore tingkat sekoah L$, ke'amatan L ", kabupaten L %,

pro.insi L ;, nasiona L =, dan internasiona L7& Pemberian skore ini diperukan

sebagai bahan menyusun ranking&

d& Data tentang minat studi anjut, minat pekerjaan, minat jabatan, minat

matapeajaran, 'ita/'ita kehidupan di masa depannya dan bidang peminatan yang

dipiih, harus di'ermati apakah terdapat ree.ansinya& Bia terdapat kesesuaian,

maka mendukung untuk penetapan peminatan beajar peserta didik& 3amun bia

tidak ree.an dengan peminatannya, maka daam wawan'ara ebih ditekankan

karifikasi dan diberikan informasi yang memberikan wawasan ebih uas&

e& Data perhatian, fasiitasi, harapan, pendidikan, pekerjaan, sosia ekonomi orang tua

diharapkan memberikan dukungan terhadap peminatan beajar peserta didik,

terutama data tentang keinginan bidang keahian diharapkan terdapat kesesuaian

antara anak dan orang tua& Bia hasi pen'ermatan data orang tua peserta didik tidak

memberikan dukungan terhadap peminatan beajar peserta didik, maka peru

dipahami ebih anjut tentang perhatian orang tua meaui wawan'ara&& Daam

penetapan peminatan beajar peru ebih mendasarkan pada data prestasi dan minat

anak yang teah diperoeh dan ditambah hasi wawan'ara dan obser.asi&

f& Data diteksi potensi peserta didik di SMP(MTs atau rekomendasi +uru Bimbingan

dan Konseing SMP( MTs tentang peminatan beajar peserta didik&


59/133

51

g& Data diteksi potensi peserta didik meaui tes peminatan yang diaksanakan di

SM)( SMK, akan diperoeh rekomendasi ke'enderungan jenis peminatan beajar

peserta didik&

Se'ara skematis dapat diihat diagram pengorganisaian peminatan beajar

peserta didik sebagai berikut&

PrestasiBeajar 3iai

*3

Prestasi 3on

)kademikMinatsiswa

Perhatian rang P!na(anP&s&r(a D!!"

>ekomendasi +uruBK SMP(MTs

Deteksi Peminatandi SM)(SMK

SMA

% Peminatan SiswaSMK

6 Bidang studi keahian;= Program studi

$"$ kompetensi keahian

PenetapanPeminatan Siswa

PenetapanPeminatan Siswa

Memperhatikan data yang dapat diperoeh daam proses peminatan beajar

peserta didik dan diagram tersebut, maka dapat disajikan dan dipiih sa%a> sa(u

aternati.e penetapan peminatan beajar peserta didik yang sesuai dengan kondisi dan

daya dukung masing/masing satuan pendidikan sebagai berikut&

a& Alternati&e pertama adaah bahwa guru bimbingan dan konseing daam

proses pemiihan dan penetapan peminatan peserta didik berdasarkan =

komponen sebagai berikut&

$- Prestasi beajar peserta didik keas 9!!, 9!!!, ! yang diperoeh di

SMP(MTs&

"- Prestasi *3 yang diperoeh di SMP(MTs

%- Prestasi non akademik yang diperoeh dari SD(M! s(d SMP(MTs&

;- Minat beajar peserta didik yang diperoeh dari angket saat pendaftaran(

pendataan

=- Perhatian dan harapan orang tua akan peminatan beajar putra/putrinya&


60/133

b& Alternati&e kedua adaah bahwa guru bimbingan dan konseing daam

proses pemiihan dan menetapkan peminatan peserta didik berdasarkan

berdasarkan enam komponen sebagai berikut A


SMP(MTs&




pendataan&

=- Data diteksi potensi( rekomendasi guru bimbingan dan konseing

SMP(MTs&

5- Perhatian dan harapan orang tua akan peminatan beajar putra/putrinya&

'& Alternati&e keti$a adaah bahwa guru bimbingan dan konseing daam

proses pemiihan dan menetapkan peminatan peserta didik berdasarkan

enam komponen sebagai berikut&


SMP(MTs&




pendataan&

=- Data diteksi potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang

diaksanakan di SM)(SMK&


d& Alternati&e keempat adaah bahwa guru bimbingan dan konseing daam

proses pemiihan dan menetapkan peminatan peserta didik berdasarkan tujuh

komponen sebagai berikut


SMP(MTs&




pendataan&


61/133

=- Data diteksi potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang

diaksanakan di SMP(MTs&

5- Data diteksi potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang

diaksanakan di SM)(SMK&


Proses pemiihan dan penetapan peminatan peserta didik terdapat

berbagai persona yang teribat yang meiputi peserta didik sebagai subjek

beajar0 orang tua memberikan perhatian dan dukungan0 guru bimbingan dan

konseing meneusuri dan mengorganisasikan serta menetapkan peminatan

beajar peserta didik dan men'iptakan kondisi yang kondusif untuk

pembeajaran yang mendidik, guru mata peajaran meakanakan

pembeajaran0 dan kepaa sekoah memberikan kebijakan penyeenggaraan

pendidikan pada umumnya dan kuota keompok peminatan beajar peserta

didik yang diseenggarakan&

2* Kr!(&r!a P&n&(a$an P!na(an P&s&r(a D!!"*

Kegiatan pemiihan dan penetapan peminatan peserta didik yang

diaksanakan bersamaan dengan kegiatan penerimaan siswa batu, maka

terdapat dua ha penting yaitu kriteria yang se'ara forma diseenggarakanpenetapannya adaah niai ujian nasiona ditambah niai kegiatan( kejuaraan yang

se'ara forma diseenggarakan se'ara resmi oeh pemerintah atau organisasi

profesi atau organisasi sosia& Di samping itu, sesuai dengan karakteristik

progam peminatan beajar tertentu atau kompetensi keahian tertentu

memerukan persyaratan khusus berupa tes fifik atau kesehatan, maka

dipersiakan menyeenggarakan tes fisik( kesehatan bagi peserta didik& 8a ini

dimaksudkan untuk kean'aran pembeajaran bagi peserta didik, sedangkan

rambu/rambu kriteria penetapan peminatan beajar peserta didik sebagai berikut

ini sedangkan aternati.e komponen daam pemiihan dan penetapan peminatan

daam dipiih sebagai berikut&

a* P!na(an b&%a:ar bag! $&s&r(a !!" SMA

1 P!na(an Ma(a(!"a an Sa!ns

a- Diutamakan bagi yang memiih peminatan Matematika dan Sains

sebagai piihan pertama


62/133

b- Memiiki 3iai rata/rata Mata peajaran Matematika dan !mu

Pengetahuan )am Semester $,",%,;,=,5 dan *3 7,##

'- Diutamakan memiiki Prestasi 3on )kademik Mata Peajaran yang

ree.an dengan bidang Matematika dan Sains&

d- Memiiki data perhatian orang tua

e) Memiiki >ekomendasi +uru BK SMP(MTs& pada peminatan

Matematika dan Sains (kalau ada)

2 P!na(an Sos!a%

a- Diutamakan bagi yang memiih peminatan Sosia sebagai piihan

pertama

b- Memiiki 3iai rata/rata Mata Peajaran !mu Pengetahuan Sosia pada

semester $, ", %, ;, =, 5, dan *3 7,##

'- Diutamakan memiiki Prestasi 3on )kademik yang ree.an dengan

bidang mata !mu Pengetahuan Sosia

d- Memiiki data perhatian orang tua

e) Memiiki >ekomendasi dari +uru BK SMP(MTs& pada peminatan Sosia

(kalau ada)

3 P!na(an Ba>asa

a- Diutamakan bagi yang memiih Peminatan Bahasa sebagai piihan

pertama

b- Memiiki 3iai rata/rata Mata Peajaran Bahasa !n

master draft bk & kesantrian

Documents