pemeriksaan lab ibu hamil

4
7/23/2019 Pemeriksaan LAB Ibu Hamil http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-lab-ibu-hamil 1/4 pemeriksaan LAB ibu Hamil 2.1 MENETAPKAN KEBUTUHAN TES LAB Pemeriksan laboratorium adalah suatu tindakan dan prosedur pemeriksaan khusus dengan mengambil bahan/sample dari penderita, dapat berupa urine (air kencing), darah, sputum (dahak), atau sample dari hasil biopsy. Pemeriksaan laboratorium merupakan prosedur pemeriksaan khusus yang dilakukan pada pasien untuk membantu menegakan diagnosis. Prosedur dan pemeriksaan khusus merupakan bagian dari tindakan untuk mengatasi masalah kesehatan yang dilaksanakan secara tim. Pemeriksaan laboratorium merupakan pemeriksaan penunjang, setelah pemeriksaan utama yang dilakukan oleh seorang dokter. Penilaian hasil laboratorium sangat penting untuk mendeteksi penyakit, menentukan risiko, memantau perkembangan penyakit, memantau pengobatan dan lain-lain. Hasil suatu pemeriksaan laboratorium sangat penting dalam membantu diagnosa, memantau perjalanan penyakit serta menentukan prognosa dari suatu penyakit serta keluhan pasien. Pemeriksaan laboratorium awal pada wanita dengan resiko ringan meliputi tes darah berikut : golongan darah dan aktor rhesus(!h), skining antibodi, hitung darah lengkap (hematokrit), Rapid Plasma Reagin (!P!), atau tes lain untuk mendeteksi siilis, titer rubela, H"#$g dan H%&. "anyak juga klinisi melakukan kultur urine. 'ondisi umum klien memungkinkan pelaksanaan tes tambahan. #eiring kemajuan tes kehamilan, tes tambahan seperti skrining tripel serum maternal juga diperlukan. () a. Pemeriksaan Darah Pemeriksaan sederhana terhadap darah bertujuan untuk mengetahui:  'adar hemoglobin: mendeteksi kemungkinan adanya anemia atau pendarahan. 'adar normal: *-+.  umlah sel darah putih (leukosit): mendeteksi kemungkinan adanya ineksi. 'adar normal: . - ..  umlah sel darah merah (eritrosit): mendeteksi kemungkinan adanya anemia. 'adar normal: ,* - 0,* juta.  umlah trombosit: mendeteksi kemungkinan adanya pendarahan. 'adar normal: - ribu.   $ngka hematokrit: mendeteksi kemungkinan adanya kekurangan cairan plasma yang menyebabkan angkanya tinggi, atau kekurangan produksi sel darah merah yang menyebabkan angkanya rendah. 'adar normal: * - *.  1aju endap darah: mendeteksi kemungkinan adanya peradangan. 'adar normal - . () b. Pemeriksaan Urine

Upload: muhammad-ali

Post on 18-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

7/23/2019 Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-lab-ibu-hamil 1/4

pemeriksaan LAB ibu Hamil

2.1  MENETAPKAN KEBUTUHAN TES LAB

Pemeriksan laboratorium adalah suatu tindakan dan prosedur pemeriksaan

khusus dengan mengambil bahan/sample dari penderita, dapat berupa urine (airkencing), darah, sputum (dahak), atau sample dari hasil biopsy.

Pemeriksaan laboratorium merupakan prosedur pemeriksaan khusus yang

dilakukan pada pasien untuk membantu menegakan diagnosis. Prosedur dan

pemeriksaan khusus merupakan bagian dari tindakan untuk mengatasi masalah

kesehatan yang dilaksanakan secara tim. Pemeriksaan laboratorium merupakan

pemeriksaan penunjang, setelah pemeriksaan utama yang dilakukan oleh seorang

dokter. Penilaian hasil laboratorium sangat penting untuk mendeteksi penyakit,

menentukan risiko, memantau perkembangan penyakit, memantau pengobatan dan

lain-lain. Hasil suatu pemeriksaan laboratorium sangat penting dalam membantu

diagnosa, memantau perjalanan penyakit serta menentukan prognosa dari suatu

penyakit serta keluhan pasien.

Pemeriksaan laboratorium awal pada wanita dengan resiko ringan meliputi

tes darah berikut : golongan darah dan aktor rhesus(!h), skining antibodi, hitung darah

lengkap (hematokrit), Rapid Plasma Reagin (!P!), atau tes lain untuk mendeteksi

siilis, titer rubela, H"#$g dan H%&. "anyak juga klinisi melakukan kultur urine. 'ondisi

umum klien memungkinkan pelaksanaan tes tambahan. #eiring kemajuan tes

kehamilan, tes tambahan seperti skrining tripel serum maternal juga diperlukan. ()

a.Pemeriksaan Darah

Pemeriksaan sederhana terhadap darah bertujuan untuk mengetahui:

•  'adar hemoglobin: mendeteksi kemungkinan adanya anemia atau pendarahan. 'adar 

normal: *-+.

•  umlah sel darah putih (leukosit): mendeteksi kemungkinan adanya ineksi. 'adar

normal: . - ..

•  umlah sel darah merah (eritrosit): mendeteksi kemungkinan adanya anemia. 'adar

normal: ,* - 0,* juta.

•  umlah trombosit: mendeteksi kemungkinan adanya pendarahan. 'adar normal: -

ribu.

•  $ngka hematokrit: mendeteksi kemungkinan adanya kekurangan cairan plasma yangmenyebabkan angkanya tinggi, atau kekurangan produksi sel darah merah yang

menyebabkan angkanya rendah. 'adar normal: * - *.•  1aju endap darah: mendeteksi kemungkinan adanya peradangan. 'adar normal - .

()

b. Pemeriksaan Urine

Page 2: Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

7/23/2019 Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-lab-ibu-hamil 2/4

. 2rin sewaktu

2ntuk berbagai pemeriksaan digunakan urin sewaktu, yakni urin dikeluarkan

pada waktu yang tidak ditentukan secara khusus.Pemeriksaan ini baik untuk

pemeriksaan rutin tanpa keluhan khusus.

*. 2rin pagi

3aksudnya, urin yang pertama-tama dikeluarkan di pagi hari setelah bangun

tidur. 2rin ini lebih pekat daripada urin yang dikeluarkan di siang hari. Pemeriksaan urin

pagi baik untuk sedimen, berat jenis, protein, juga tes kehamilan. #ebaliknya, urin pagi

tidak baik untuk pemeriksaan penyaring karena adanya glukosuria.

4. 2rin postprandial

3aksudnya, urin yang pertama kali dikeluarkan , - 4 jam sehabis makan.

#ampel ini berguna untuk pemeriksaan glukosuria.

. 2rin * jam

#ampel ini digunakan untuk mengetahui keandalan angka analisis. 2ntuk

mengumpulkan urin * jam diperlukan botol besar, ber5olume , liter atau lebih yang

ditutup dengan baik. "otol harus bersih dan memerlukan 6at pengawet.

7ara mengumpulkan urin ini dikenal juga sebagai timed specimen, yakni urin

siang * jam, dan urin malam * jam. 2rin siang * jam dikumpulkan dari pukul 8.

sampai 9.#ementara urin malam * jam, dikumpulkan dari pukul 9. sampai

pukul 8. keesokan harinya. $dakalanya urin * jam ditampung terpisah-pisah dalam

beberapa botol dengan maksud tertentu. 7ontohnya, pada penderita diabetes melitusuntuk melihat banyaknya glukosa dari santapan satu hingga santapan berikutnya. ()

7;<H =$><$! <%1%' P?3?!%'#$$; 1$"!$<!%23 (4)

PEMERIKSAAN

LABORATORIUM   No

.

LANGKAH-LANGKAH PEMERIKSAAN

Pemeriksaan Gula

Dalam urin

Persiapan Alat:

• 2,5 cc Benedict• 1 Spuit 3 cc

• 1 Pipet tetes Urin

• Bunser Burner 

• 1 Korek api

• 2 Tabung Reaksi

• 1 Penepit tabung reaksi

Page 3: Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

7/23/2019 Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-lab-ibu-hamil 3/4

• 1 pasang !andscoen

• Pena dan buku catatan

• "arutan #isin$ektan dala% &asko%

1 'sila( tabung reaksi dengan benedict %asing)%asing 2,5 cc

2 Tetesi tabung tersebut dengan * tetes urin

3Panaskan urin +ang suda( terca%pur diatas la%pu spiritus

 berarak 2)3 c% dari uung la%pu sa%pai %endidi(

*Kocok dan bandingkan dengan tabung +ang lain li(at

 perbedaaan

5 e%baca (asil dan %endoku%entasikan

Pemeriksaan

Proein Urine

Persiapan Alat:

• 2)3 cc urin

• 1 Spuit 3 cc

• 1 Pipet tetes Asa% asetat

• Bunser Burner 

• 1 Korek api

• 2 Tabung Reaksi

• 1 Penepit tabung reaksi

• 1 pasang !andscoen

• Pena dan buku catatan

• "arutan #isin$ektan dala% &asko%

1 'sila( tabung reaksi dengan urin 2)3 cc

2Panaskan urin di atas la%pu spritus -Bunser Burner. berarak 

2)3 c% dari uung la%pu sa%pai %endidi(

3

Kalau urin keru( ta%ba(kan 3)5 tetes asa% asetat /0, ini

%enunukkan adan+a !R dan ini tidak signi$ikan untuk 

 protein

* Kalau urin tetap keru( panaskan sekali lagi

5 Kalau urin %asi( tetap keru( berarti ada protein dala% urin

/ encatat (asil pe%eriksaan

Pemeriksaan HB

Sa!li

Persiapan Alat:

• !cl ,10• 1 lancet Blood

• Tisu kering

• Kapas alko(ol

• Auabidest

• 1 tabung pengencer 

• 1 Pipet dara(

Page 4: Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

7/23/2019 Pemeriksaan LAB Ibu Hamil

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-lab-ibu-hamil 4/4

• 1 Pipet pengencer 

• 1 pengaduk 

• "arutan #isin$ektan dala% &asko%

1 'sila( tabung !ae%o%eter dengan !el 10 sa%pai angka 2

2Tusuk uung ari dengan aru% +ang steril, bersi(kan dara(

+ang perta%a keluar dengan kapastisu

34unakan pipet untuk %eng(isap dara( %encapai &arna biru

 pada tabung 2 %%

*asukkan dara( ke dala% tabung ke%udian isap larutan

keluar dan %asuk pipet sa%pai se%ua dara( keluar dari pipet

5 Aduk !cl dengan dara( sa%apai benar)benar terca%pur 

/

asukkan auadest tetes de%i tetes ke dala% tabung, diaduk 

ke%bali setela( ditetesi sa%pai &arnan+a sa%a dengan &arna

standar 

"i(at uung paling atas dan baca angka diuung tersebut,

itula( kadar !bn+a lalu catat (asiln+a

Pembacaan Hasil Pemeriksaan

Protein Urin

Kon"isi urinKekeru(an ringan

tanpa butiran

-,1),50.

"ebi( keru( dan

terdapat butiran

-,5),20.

Urin elas keru( dan

kekeru(an itu

 berkeping2

-,2),50.

Urin sangat ke

 bergu%pal2%e%

-6,50.

Nilai # ## ### ####

l!kosa Urin

$arna urin Ke(iauan kekuning2an

-,5)10.

kuning keru(

-1)1,50.

7ingga

-2)3,50.

era( keru

-63,50.

Nilai # ## ### ####

Hb Sahli

Ka"ar H%

61 ) 811 gr 0 9 1 gr 0 8 gr 0

Klasi&ikasi Ane%ia Ringan Ane%ia Sedang Ane%ia Berat