pentingnya dokumentasi keperawatan
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Pentingnya Dokumentasi Keperawatan
1/8
Pentingnya Dokumentasi Keperawatan
Peran perawat sebagaimana kita ketahui adalah salah satunya dokumentasi sebagai
pertanggungjawaban keperawatan. Akan tetapi akhir akhir ini tanggungjawab perawat
terhadap dokumentasi sudah berubah. Akibatnya isi, dan focus dari dokumentasi telah
dimodifikasi. Oleh karena perubahan tersebut, maka perawat perlu menyusun suatu model
dokumentasi yang baru, lebih efisien , dan lebih bermakna dalam pencatatan dan
penyimpanannya. Komponen yang digunakan mencakup tiga aspek ; !" Komunikasi, #" Proses
Keperawatan, dan $" %tandar Keperawatan.
A. Komponen Model Dokumentasi Keperawatan
Kegiatan konsep pendokumentasian meliputi ketrampilan berkomunikasi,
ketrampilan mendokumentasikan proses keperawatan, dan ketrampilan standar. Perawat
perlu memberikan prioritas terhadap ketrampilan diatas. &fektifitas dan efisiensi sangat
bermanfaat dalam mengumpulkan informasi yang rele'an dan akan meningkatkan
kualitas pencatatan keperawatan.
1. Komunikasi
Kapan saja perawat melihat pencatatan kesehatan, perawat member dan
menerima pendapat dan pemikiran. (ntuk lebih efektif penyaluran ide tersebut,
perawat memerlukan ketrampilan dalam menulis. )alam kenyataannya, dengan
semakin kompleknya pelayanan keperawatan dan peningkatan kualitas keperawatan,
perawat tidak hanya dituntut untuk meningkatkan mutu pelayanan, tetapi dituntut
untuk dapat mendokumentasikan secara benar. Ketrampilan dokumentasi yang efektif
KetrampilanKomunikasi
Ketrampilan
Dokumentasi
Ketrampilan
Standar
-
7/24/2019 Pentingnya Dokumentasi Keperawatan
2/8
memungkinkan perawat untuk mengkomunikasikan kepada tenaga kesehatan lainnya
dan menjelaskan apa yang sudah, sedang, dan akan dikerjakan oleh perawat.
Contoh efektifitas pola penulisan komunikasi
1.1 Dapat digunakan ulang untuk keperluan yang bermanfaat
%ebagai contoh dengan menuliskan kalimat * keadaan klien tetap * tanpa
menambahkan data pengkajian dan e'aluasi untuk mendukung keadaan tersebut pada
lembar obser'asi, rencana tindakan adalah tidak mempunyai arti. %ebalikanya
informasi yang bermakna dengan menuliskan tanda+tanda 'ital , respon klien
terhadap pengobatan, rencana tindakan medis, dan inter'ensi keperawatan serta
perkembangan keadaan klien sesuai dengan kenyataan tujuan.
1.2 Mengkomunikasikan kepada tenaga perawat lainnya dan tenaga kesehatan apa
yang telah terjadi dan diharapakan terjadi.
Pencatatan waktu perubahan keadaan klien, perkembangan atau sebaliknya
tentang tujuan dan perencanaan perlu dituliskan pada format yang khusus.
1. Manfaat dan data pasien yang akurat dapat di!atat.
Pencatatan meliputi data subyektif dan obyektif sewaktu klien masuk
rumah sakit, masalah, analisa rencara tindakan, implementasi, obser'asi,
keperluan pemeriksaan. %etelah data didokumentasikan, maka perlu suatu
perhatian khusus terhadap data tersebut untuk dapatnya didokumentasi dan
die'aluasi berdasarkan tujuan dan criteria hasil. Data langsung tentang klien
meliputi apa yang harus dikerjakan kepada klien atau obrser'asi secara langsung
-
7/24/2019 Pentingnya Dokumentasi Keperawatan
3/8
tanda+ tanda 'ital, pernyataan tentang tanda dan gejala yang dirasakan klien, dan
prilaku klien. Data tidak langsung merujuk pada informasi dari sumber lainnya;
misalnya catatan pembedahan, hasil pemeriksaan diagnostic dan labroratorium,
konsultasi, laopran dari keluarga, dan informasi lainnya.
1.4Penulisan !atatan menggambarkan sesuatu yang kreatif.
-de+ide yang kreatif dalam penulisan akan sangat membantu dalam inter'ensi
keperawatan. encana tindakan yang meliputi definisi karakteristik indi'idu klien dan
pemahaman bahwa setiap klien adalah unik serta mempunyai kebutuhan yang
berbeda akan menunjukan suatu pencatatan yang kreatif. /ik pencatatan dilakukan
secara konsisten, maka catatan tersebut harus meliputi komponen
!" iwayat keperawatan termasuk masalah masalah yang berkibat pada saat
sekarang ataupun yang akan datang".#" 0asalah actual dan potensial
$" Perencanaan dan tujuan saat sekarang dan yang akan datang1" Pemeriksaan , pengobatan, dan promosi kesehtan untuk membantu kien
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
2" &'aluasi tujuan keperawatan. )an modifikasi rencanaan tindakan dalam
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
2. Dokumentasi Proses Keperawatan
Perawat memerlukan ketrampilan dalam mencata proses keperawatan. Pencatatan
proses keperawatan merupakan metode yang tepat untuk pengambilan keputusan
yang sistematis, problem sol'ing dan riset lebih lanjut. 3ormat proses keperawatan
merupakan kerangka atau dasar keputusan dan tindakan termasuk juga pencatatan
hasil dan tindakan keperawatan. )okumentasi adalah bagian integral proses, bukan
sesuatu yang berbeda dari metode problem sol'ing. )okumentasi proses keperawatanmencakup pengkajian, identifikasi masalah, perencanaan, tindakan. Perawat
kemudian mengobrse'asi dan menge'aluasi respon klien terhadap tindakan yang
diberikan dan mengkomunikasikan informasi tersebut kepada tenaga kesehtan
lainnya. Pengkajian ulang dan e'aluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
dan tindakan medis dapat sebagai petunjuk adanya perubahan dari setiap tahap.
-
7/24/2019 Pentingnya Dokumentasi Keperawatan
4/8
Kekurangan dalam pendokumentasian proses keperawatan meliputi penggunaan
terminologi dan pencatatan yang tidak standar yang tidak menunjukkan adanya suatu
perbuatan tindakan keperawatan yang komplek.
4ontoh pendokumentasian proses keperawatan yang efektif
!". Penggunaan standar terminology Pengkajian,diagnose, perencanaan,
pelaksanaan dan e'aluasi"
#". )ata yang bermanfaat dan rele'an dikumpulkan kemudian dicatat sesuai
dengan prosedur dalam catatan yang permanen. )ata yangmasuk dituliskan pada
lembar pengkajian klien pada waktu yang khusus, misalnya setiap jam, setiap 1
jam atau setiap 5 jam. )ata tersebut meliputi obrser'asi keadaan fisik klien atau
emosional, keputusan keperawatan, kegiatan keperawatan misalnya melaksanakan
perintah dokter atau kegiatan pembelajaran kepada klien. 6etapi penulisan tidak
hanya pada periode waktu tertentu, tetapi sewaktu+waktu terjadi masalah pada
klien khususnya pada waktu yang belum atau tidak direncanakan.
$". )iagnose keperawatan disusun berdasarkan klasifikasi dan analisa data yang
akurat.
1". encana tindakan keperawatan ditulis dan dicatat sebagai bagian dari catatan
yang permanen.
2". Obrse'asi dicatat secara akurat, lengkap, dan sesuai urutan waktu.
7". &'aluasi dicatat sesuai urutan waktunya, meliputi selama dirawat, dirujuk,
pulang, ataupun perubahan keadaan klien. espon klien terhadap tindakan
inter'ensi keperawatan dan medis juga perlu dituliskan.
8". encana tindakan keperawatan yang dire'isi, berdasarkan hasil yang
diharapkan dari klien.
-
7/24/2019 Pentingnya Dokumentasi Keperawatan
5/8
9ingkup pencatatan pada proses keperawatan yang spesifik dapat
disimpulkan sebagai berikut
!" Klien 0asuk umah %akit.
#" Kelengkapan riwayat keperawatan dan pemeriksaan+pemeriksaan.$" )iagnonsa keperawatan.
1" encana tindakan keperawatan
2" Pendidikan kepada pasien7" )okumentasi parameter monitoring dan inter'ensi keperawatan lainnya
8" Perkembangan terhadap hasil yang diharapkan
5" &'aluasi perencanaan
:" /astifikasi terhadap proses inter'ensi, jika diperlukan!" %ystem perujukan
!!" Klien pulang
. "tandar Dokumentasi
Perawat memerlukan suatu ketrampilan untuk dapat memenuhi standar yang
sesuai. * %tandar is a measure or model to which similar items should conform