sop gakkumdu
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
1/22
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TENTANG
SENTRA PENEGAKAN HUKUM TERPADU
BAB I
PENDAHULUAN
A. Umum
Dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 9 ayat (2) Kesepakatan
Bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Kepolisian
!egara Republik Indonesia dan Ke"aksaan Republik Indonesia !omor#
$%&!KB&B''*U&+&2,$% !omor# B&-.&+&2,$% !omor# K/P0
$%-&'&1'&$,&2,$% tanggal . ktober 2,$% tentang entra Penegakan 3ukum
4erpadu maka perlu disusun tandar perasional Prosedur entra Penegakan
3ukum 4erpadu5
tandar perasional Prosedur entra Penegakan 3ukum 4erpadu
merupakan pedoman pelaksanaan penanganan tindak pidana baik dalam
pemilihan umum anggota DPR DPD dan DPRD pemilihan umum Presiden
dan akil Presiden serta pemilihan 6ubernur dan akil 6ubernur Bupati dan
akil Bupati serta alikota dan akil alikota5
tandar perasional Prosedur entra Penegakan 3ukum 4erpadu
merupakan serangkaian petun"uk tentang 7ara dan urutan kegiatan
penyelesaianPenanganan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden serta 4indak Pidana Pemilihan se7ara ob"ekti8
7epat sederhana dan memenuhi rasa keadilan5
B5 Dasar
Kesepakatan Bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia
Kepolisian !egara Republik Indonesia dan Ke"aksaan Republik Indonesia
!omor# $%&!KB&B''*U&+&2,$% !omor# B&-.&+&2,$% !omor# K/P0
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
2/22
$%-&'&1'&$,&2,$% tanggal . ktober 2,$% tentang entra Penegakan 3ukum
4erpadu
5 Pengertian
$5 Pemilihan Umum yang selan"utnya disebut Pemilu adalah sarana
pelaksanaan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan se7ara langsung
umum bebas rahasia "u"ur dan adil dalam !egara Kesatuan Republik
Indonesia berdasarkan Pan7asila dan Undang0Undang Dasar !egara
Republik Indonesia 4ahun $9:%5
25 Pemilu meliputi Pemilu 'nggota DPR DPD dan DPRD Pemilu Presiden
dan akil Presiden dan Pemilihan 6ubernur dan akil 6ubernur Bupati
dan akil Bupati serta alikota dan akil alikota5
-5 4indak pidana Pemilu adalah tindak pidana pelanggaran dan&atau
ke"ahatan terhadap ketentuan tindak pidana Pemilu sebagaimana diatur
dalam Undang0Undang !omor . 4ahun 2,$2;
:5 Pelanggaran pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden adalah
pelanggaran terhadap ketentuan pidana Pemilu Presiden dan akil
Presiden yang penyelesaiannya dilaksanakan melalui pengadilan dalam
lingkungan peradilan umum sebagaimana diatur dalam Undang0undang
!omor :2 4ahun 2,,.;
%5 4indak pidana Pemilihan merupakan pelanggaran atau ke"ahatan
terhadap ketentuan Pemilihan sebagaimana diatur dalam Undang0
Undang !omor $ 4ahun 2,$% dan Undang0Undang !omor . 4ahun 2,$%
insi adalah badan yang dibentuk oleh Bawaslu yang bertugas
mengawasi penyelenggaraan Pemilu di wilayah pro>insi5
.5 Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten&Kota selan"utnya disingkatPanwaslu Kabupaten&Kota adalah panitia yang dibentuk oleh Bawaslu
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
3/22
Pro>insi yang bertugas mengawasi penyelenggaraan Pemilu di wilayah
kabupaten&kota
95 Pengawas pemilu adalah Bawaslu Bawaslu Pro>insi Panwas
Kabupaten&Kota Panwas Ke7amatan PP* Pengawas Pemilu *uar
!egeri dan Pengawas 4P.
$,5 Kepolisian !egara Republik Indonesia merupakan alat negara yang
berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat
menegakkan hukum serta memberikan perlindungan pengayoman dan
pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan
dalam negeri
$$5 Penyelidikan adalah serangkaian tindakan penyelidik untuk men7ari dan
menemukan suatu peristiwa yang diduga sebagai tindak pidana guna
menentukan dapat atau tidaknya dilakukan penyidikan menurut 7ara yang
diatur dalam undang0undang5
$25 Penyidikan adalah serangkaian tindakan penyidik dalam hal men7ari dan
menurut 7ara yang diatur dalam undang0undang untuk men7ari serta
mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tentang
tindak pidana yang ter"adi dan guna menemukan tersangkanya5
$-5 Penyidik adalah pe"abat polisi negara Republik Indonesia atau pe"abat
pegawai negeri sipil tertentu yang diberi wewenang khusus oleh undang0
undang untuk melakukan penyidikan5
$:5 1aksa adalah pe"abat 8ungsional yang diberikan wewenang oleh undang0
undang untuk bertindak sebagai penuntut umum dan pelaksana putusan
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap sertawewenang lain berdasarkan Undang0undang5
$%5 Penuntut Umum adalah 1aksa yang diberi wewenang oleh undang0
undang untuk melakukan penuntutan dan melaksanakan penetapan
hakim5
$
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
4/22
7ara yang diatur dalam 3ukum '7ara Pidana dengan permintaan supaya
diperiksa dan diputus oleh hakim di sidang pengadilan5
$=5 4emuan adalah hasil pengawasan Pengawas Pemilu yang mengandung
dugaan pelanggaran 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden serta 4indak Pidana Pemilihan5
$.5 *aporan adalah laporan yang disampaikan se7ara tertulis oleh pelapor
kepada Pengawas Pemilu tentang dugaan ter"adinya pelanggaran 4indak
Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden
serta 4indak Pidana Pemilihan5
$95 entra Penegakan 3ukum 4erpadu yang selan"utnya disebut entra
6akkumdu adalah 8orum yang terdiri dari unsur Badan Pengawas Pemilu
Republik Indonesia Kepolisian !egara Republik Indonesia dan
Ke"aksaan Republik Indonesia yang bertugas menangani 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan5
2,5 Ka"ian awal adalah ka"ian yang dibuat oleh Pengawas Pemilu setelah
menerima *aporan dan&atau 4emuan5
2$5 Rapat pembahasan yang selan"utnya disebut pembahasan adalah
kegiatan anggota sentra gakkumdu dalam rangka menindaklan"uti adanya
hasil ka"ian awal pengawas pemilu atas laporan dan&atau temuan yang
merupakan dugaan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden dan 4indak Pidana Pemilihan5
225 uper>isi adalah kegiatan yang dilakukan oleh anggota entra 6akkumdu
Pusat untuk melakukan pengawasan terhadap entra 6akkumdu Pro>insidan&atau Kabupaten&Kota5
2-5 'sistensi adalah kegiatan yang dilakukan oleh anggota entra 6akkumdu
Pusat untuk melakukan pendampingan terhadap penanganan perkara
yang men"adi perhatian publik dan&atau yang berpotensi ter"adi kon8lik
sosial serta penanganannya berlarut0larut5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
5/22
2:5 />aluasi adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh anggota entra
6akkumdu Pusat dan entra 6akkumdu Pro>insi untuk melakukan
penilaian terhadap kegiatan entra 6akkumdu yang berada dibawahnya5
D5 ?aksud dan 4u"uan
$5 ?aksud
ebagai pedoman bagi Pengawas Pemilu Polri dan Ke"aksaan RI dalam
pelaksanaan tugas untuk menangani dugaan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden serta 4indak
Pidana Pemilihan5
25 4u"uan
?ewu"udkan Penanganan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana
Pemilu Presiden dan akil Presiden serta 4indak Pidana Pemilihan antara
Pengawas Pemilu Polri dan Ke"aksaan RI se7ara ob"ekti8 7epat
sederhana dan memenuhi rasa keadilan;
/5 Ruang *ingkup
Ruang lingkup tandar perasional Prosedur meliputi#
$5 Kedudukan dan keanggotaan sentra gakkumdu;
25 tugas dan 8ungsi;
-5 prosedur penanganan; dan
:5 Penerusan laporan5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
6/22
BAB II
KEDUDUKAN, KEANGGOTAAN, TUGAS DAN FUNGSI SENTRA GAKKUMDU
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
7/22
'5 Kedudukan entra 6akkumdu
$5 entra 6akkumdu terdiri atas#
a5 entra 6akkumdu Pusat;
b5 entra 6akkumdu Pro>insi; dan
75 entra 6akkumdu Kabupaten&Kota5
25 entra 6akkumdu Pusat berkedudukan di Bawaslu RI5
-5 entra 6akkumdu Pro>insi berkedudukan di Bawaslu Pro>insi5
:5 entra 6akkumdu Kabupaten&Kota berkedudukan di Panwaslu
Kabupaten&Kota5
B5 Keanggotaan entra 6akkumdu
$5 'nggota entra 6akkumdu dari setiap unsur pada setiap tingkatan
ber"umlah paling banyak - (tiga) orang5
25 Penun"ukan anggota entra 6akkumdu Pusat dilaksanakan oleh ketua
entra 6akkumdu dan penun"ukan anggota entra 6akkumdu Pro>insi dan
Kabupaten& Kota dilaksanakan oleh pembina entra 6akkumdu5
-5 Dalam keadaan tertentu tidak dapat ditun"uk 1aksa pada eksi 4indak
Pidana Umum sebagai anggota dalam struktur keanggotaan entra
6akkumdu Kabupaten&Kota maka Pembina dapat menun"uk 1aksa lain di
lingkungannya5
:5 Dalam hal Pro>insi yang belum terbentuk Polda dan&atau Ke"aksaan 4inggi
maka struktur keanggotaan entra 6akkumdu adalah dari Polda dan&atauKe"aksaan 4inggi dalam wilayah hukumnya
%5 Dalam hal Kabupaten&Kota yang belum terbentuk Polres dan&atau
Ke"aksaan !egeri maka struktur keanggotaan entra 6akkumdu adalah
dari Polres&ta&tabes&tro dan&atau Ke"aksaan !egeri dalam wilayah
hukumnya5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
8/22
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
9/22
:) 1aksa yang mengemban 8ungsi penuntutan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan;
?ateri pelatihan serta bimbingan teknis terdiri atas#
$) Peraturan perundang0undangan dibidang Pemilu;
2) 4ata 7ara menerima laporan atau temuan pengka"ian
pembahasan teknik klari8ikasi dan penerusan laporan;
-) 4ata 7ara penyidikan dan&atau penuntutan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan; dan
:) Kesepakatan Bersama dan tandar perasional Prosedur entra
6akkumdu
!arasumber dapat berasal dari#
1) Bawaslu RI;
2) Kepolisian !egara RI;
-) Ke"aksaan RI;
:) 'kademisi; dan
5) Praktisi5
d5 ?elakukan super>isi dengan mekanisme sebagai berikut #
a) Berdasarkan hasil koordinasi anggota entra 6akkumdu Pusat;
b) Dilakukan oleh tim super>isi yang terdiri atas anggota entra
6akkumdu Pusat; dan
7) urat tugas pelaksanaan super>isi ditandatangani oleh ketua
entra 6akkumdu Pusat dari unsur Bawaslu Republik Indonesia5
e5 ?elakukan asistensi dengan mekanisme sebagai berikut #
a) Berdasarkan permohonan entra 6akkumdu Pro>insi dan
Kabupaten&Kota;
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
10/22
b) Berdasarkan hasil e>aluasi dan koordinasi anggota entra
6akkumdu Pusat;
7) Dilakukan oleh tim asistensi yang terdiri atas anggota entra
6akkumdu Pusat;
d) urat tugas pelaksanaan asistensi ditandatangani oleh ketua
entra 6akkumdu Pusat dari unsur Bawaslu Republik Indonesia5
85 ?elakukan e>aluasi terhadap kegiatan entra 6akkumdu Pro>insi dan
Kabupaten&Kota se7ara berkala5
25 entra 6akkumdu Pro>insi melaksanakan tugas sebagai berikut#
a5 ?elakukan koordinasi antara Bawaslu Pro>insi Kepolisian Daerah dan
Ke"aksaan 4inggi dalam pelaksanaan kegiatan entra 6akkumdu
Pro>insi;
b5 melakukan e>aluasi terhadap kegiatan entra 6akkumdu
Kabupaten&Kota se7ara berkala5
75 menyampaikan laporan pelaksanaan penanganan 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan kepada entra 6akkumdu Pusat5
d5 ?elakukan pelatihan serta bimbingan teknis dengan tu"uan untuk
meningkatkan kemampuan melalui kegiatan0kegiatan sebagai berikut#
$) Workshop;
2) eminar;
-) *okakarya;
:) @6D (@o7us 6roup Diss7usion);
%) Talk show;
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
11/22
2) Panwaslu Kabupaten&Kota
-) 'nggota Polri yang mengemban 8ungsi penyidikan 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden
dan 4indak Pidana Pemilihan; dan
4) 1aksa yang mengemban 8ungsi penuntutan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan;
?ateri pelatihan serta bimbingan teknis terdiri atas#
$) Peraturan perundang0undangan di bidang Pemilu;
2) 4ata 7ara menerima laporan atau temuan pengka"ian
pembahasan teknik klari8ikasi dan penerusan laporan;
-) 4ata 7ara penyidikan dan&atau penuntutan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan; dan
:) Kesepakatan Bersama dan tandar perasional Prosedur entra
6akkumdu5
!arasumber dapat berasal dari#
a) Pengawas Pemilu;
b) Kepolisian !egara RI;
7) Ke"aksaan RI;
d) 'kademisi; dan
e) Praktisi5
e5 ?enyampaikan laporan pelaksanaan penanganan 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan kepada entra 6akkumdu Pusat5
-5 entra 6akkumdu Kabupaten&Kota melaksanakan tugas sebagai berikut#
a5 ?elakukan koordinasi antara Panwaslu Kabupaten&Kota
Polres&ta&tabes&tro dan Ke"aksaan !egeri&Ka7ab"ari dalam proses
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
12/22
penanganan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden dan 4indak Pidana Pemilihan; dan
b5 ?enyampaikan laporan pelaksanaan penanganan 4indak Pidana
Pemilu kepada entra 6akkumdu Pro>insi5
:5 Koordinasi anggota entra 6akkumdu dilaksanakan untuk meningkatkan
e8ekti8itas dan e8isiensi dalam penanganan tindak pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan 4indak
Pidana Pemilihan yang dapat dilakukan dengan 7ara#
a5 *angsung dalam bentuk Rapat Diskusi dan Bentuk lainnya sesuai
dengan kesepakatan; atau
b5 4idak langsung melalui 4elepon atau media elektronik lainnya5
D5 @ungsi entra 6akkumdu
a5 sebagai 8orum koordinasi antara PARA PIHAK dalam proses
penanganan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden dan 4indak Pidana Pemilihan;
b5 pelaksanaan pola penanganan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran
Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan 4indak Pidana
Pemilihan;75 sebagai pusat data dan in8ormasi 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran
Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan 4indak Pidana
Pemilihan;
d5 pertukaran data dan&atau in8ormasi yang berhubungan dengan dugaan
tindak pidana pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil
Presiden dan 4indak Pidana Pemilihan melalui sarana surat 8aAimile
email telepon dan sarana komunikasi lain men7akup#
a) Dokumen data dan&atau in8ormasi lain yang diperoleh
berdasarkan laporan atau temuan terkait 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan;
b) Penanganan perkara dugaan tindak 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan yang sedang dalam proses
penyidikan; dan
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
13/22
7) Penanganan perkara dugaan tindak 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden dan
4indak Pidana Pemilihan yang sedang dalam proses
penuntutan;
BAB III
POLA PENANGANAN TINDAK PIDANA PEMILU, PELANGGARAN PIDANA
PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN DAN TINDAK PIDANA PEMILIHAN
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
14/22
'5 Penerimaan Pengka"ian dan Penyampaian *aporan atau 4emuan5
$5 Penerimaan Pengka"ian 'wal *aporan atau 4emuan oleh Pengawas
Pemilu5
a5 Pengawas Pemilu setelah menerima laporan dan&atau temuan adanya
dugaan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden
dan akil Presiden dan 4indak Pidana Pemilihan Pengawas Pemilu
melakukan pengka"ian awal
b5 Pengawas Pemilu dapat berkoordinasi dengan entra 6akkumdu
dalam melakukan pengka"ian awal guna mendapat masukan terkait
dugaan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden
dan akil Presiden dan 4indak Pidana Pemilihan5
75 Ka"ian awal yang kesimpulannya berisi tentang dugaan 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden atau
4indak Pidana Pemilihan disampaikan kepada entra 6akkumdu5
d5 Ka"ian awal dituangkan dalam @orm ?odel K0' ter7antum dalam
lampiran I yang 8ormatnya merupakan bagian tidak terpisahkan dari
P entra 6akkumdu5
25 Penyampaian *aporan atau 4emuan kepada entra 6akkumdu5
a5 Pengawas Pemilu menyampaikan laporan atau temuan kepada
entra 6akkumdu dalam "angka waktu paling lama $+2: "am
terhitung se"ak diterimanya laporan atau temuan 5
b5 Ketua entra 6akkumdu dari unsur Pengawas Pemilumenyampaikan laporan atau temuan kepada 'nggota entra
6akkumdu dari unsur Polri dan Ke"aksaan RI dengan menggunakan
urat Penyampaian *aporan atau 4emuan (@orm ?odel 60$)
75 @orm ?odel 60$ dan 602 ter7antum dalam *ampiran II dan III
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari tandar perasional
Prosedur tentang entra 6akkumdu5 (dibahas Dibawah 555555555
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
15/22
d5 Penyampaian @orm ?odel 60$ wa"ib dilampiri dengan laporan atau
temuan dugaan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden atau 4indak Pidana Pemilihan dan
ka"ian awal (@orm ?odel K0') sebagai bahan pembahasan entra
6akkumdu5
e5 Dalam keadaan tertentu ketentuan sebagaimana dalam angka 2
huru8 a dapat dike7ualikan sepan"ang tidak melampaui batas waktu
% (lima) hari5
85 Keadaan tertentu sebagaimana dimaksud pada huru8 e adalah
keterbatasan 8asilitas transportasi keterbatasan komunikasi letak
geograt8is yang ber"auhan dan dalam keadaan kahar (force majour)5
B5 Pembahasan laporan atau temuan pada entra 6akkumdu5
$5 Pembahasan dalam entra 6akkumdu dipimpin oleh anggota
entra 6akkumdu yang berasal dari unsur Pengawas Pemilu5
25 Pimpinan membuka pembahasan dan menyampaikan materi
laporan atau temuan dan Ka"ian 'wal5
-5 Peserta memberikan saran dan pendapat terhadap materi yang
disampaikan antara lain #
a5 Penelitian tentang keterpenuhan syarat 8ormil dan syarat materil
tehadap laporan atau temuan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang0undangan adalah#
$) yarat 8ormil meliputi #
i5 pihak yang berhak melaporkan;
ii5 waktu pelaporan tidak melebihi ketentuan batas
waktu; dan
iii5 keabsahan laporan dan&atau temuan yang meliputi#
$5 kesesuaian tanda tangan dalam 8ormulirlaporan dugaan pelanggaran dengan kartu
identitas; dan25 tanggal dan waktu Pelaporan5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
16/22
b) yarat materiil meliputi #
(1) identitas pelapor;
(2) nama dan alamat terlapor;
(3) peristiwa dan uraian ke"adian;
(4) waktu dan tempat ke"adian;
(5) saksi0saksi yang mengetahui peristiwa tersebut; dan
(6) barang bukti yang mungkin diperoleh atau diketahui5
2) ?enentukan pasal dan unsur0unsur pasal yang akan
diterapkan; dan
-) menyarankan langkah0langkah yang perlu dilakukan dalam
rangka men7ari alat bukti yang dilakukan dalam bentuk
koordinasi unsur entra 6akkumdu5
:5 Pelaksanaan keseluruhan pembahasan di7atat dan diarsipkan oleh
entra 6akkumdu dari unsur Pengawas Pemilu5
%5 Kesimpulan pembahasan entra 6akkumdu dapat berupa#
$) *aporan atau temuan memenuhi syarat 8ormil dan materil
sebagai tindak pidana pemilu pelanggaran pidana pemilu
Presiden dan akil Presiden atau 4indak Pidana Pemilihan;
2) *aporan atau temuan belum memenuhi syarat 8ormil dan&atau
materil sebagai tindak pidana pemilu pelanggaran pidana
pemilu Presiden dan akil Presiden atau 4indak Pidana
Pemilihan dan harus dilengkapi;
-) Bukan 4indak Pidana Pemilu bukan Pelanggaran Pidana
Pemilu Presiden dan akil Presiden dan bukan 4indak Pidana
Pemilihan; atau
:) Perbuatan melawan hukum lainnya5
%5 Penyusunan Rekomendasi entra 6akkumdu5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
17/22
a5 Rekomendasi entra 6akkumdu disusun berdasarkan kesimpulan
dalam pembahasan entra 6akkumdu5
b5 Rekomendasi entra 6akkumdu berupa#
$) Dalam hal kesimpulan entra 6akkumdu berupa 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden
dan 4indak Pidana Pemilihan yang memenuhi syarat 8ormil dan
materil maka entra 6akkumdu merekomendasikan kepada
Pengawas Pemilu untuk meneruskannya kepada Polri;
2) Dalam hal kesimpulan entra 6akkumdu berupa 4indak Pidana
Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden
dan 4indak Pidana Pemilihan belum memenuhi syarat 8ormil dan
materil maka entra 6akkumdu merekomendasikan kepada
Pengawas Pemilu untuk#
a) melengkapi administrasi;
b) mempersiapkan materi dalam klari8ikasi;
7) menentukan dan mengklari8ikasi saksi terlapor dan&atau
ahli; dan&atau
d) mengidenti8ikasi dan&atau mengumpulkan barang bukti; dan
e) Dalam hal pengumpulan alat bukti pengawas pemilu beker"a
sama dengan Polri dan Ke"aksaan RI5
-) Dalam hal kesimpulan entra 6akkumdu bukan merupakan
4indak Pidana Pemilu bukan Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden atau bukan 4indak Pidana Pemilihanmaka entra 6akkumdu merekomendasikan kepada Pengawas
Pemilu untuk menghentikan proses tindak pidananya;
:) Dalam hal kesimpulan entra 6akkumdu berupa perbuatan
melawan hukum lainnya maka entra 6akkumdu
merekomendasikan kepada Pengawas Pemilu guna
ditindaklan"uti sesuai dengan peraturan perundang0undangan5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
18/22
75 Rekomendasi dituangkan dalam Berita '7ara Pembahasan entra
6akkumdu (@orm ?odel 60-) dan ditandatangani oleh seluruh unsur
entra 6akkumdu yang hadir5
d5 @orm ?odel 60- ter7antum dalam *ampiran III yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari tandar operasional prosedur atau
Pedoman Ker"a tentang entra Penegakan 3ukum 4erpadu ini5
5 Penyampaian Rekomendasi entra 6akkumdu5
a5 Rekomendasi yang telah dituangkan dalam @orm model 60-
diarsipkan5
b5 Rekomendasi disampaikan kepada seluruh unsur entra 6akkumdu;
75 Penyampaian rekomendasi dilaksanakan dalam "angka waktu paling
lama $+2: "am terhitung se"ak Berita '7ara Pembahasan entra
6akkumdu ditandatangani5
D5 'lur Pola Penaganan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden atau 4indak Pidana Pemilihan5
'lur pola penanganan tindak pidana Pemilu ter7antum dalam *ampiran I yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari tandar perasional Prosedur ini5
BAB IV
PENERUSAN LAPORAN
'5 aktu dan tempat Penerusan *aporan atau 4emuan
$5 *aporan atau 4emuan dugaan tindak pidana Pemilu diteruskan kepada
Kepolisian !egara Republik Indonesia paling lambat $A 2: "am se"ak
diputuskan oleh Pengawas Pemilu5
25 Penerusan laporan atau temuan dugaan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden atau 4indak
Pidana Pemilihan tidak melebihi % (lima) hari waktu penanganan
pelanggaran pemilu5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
19/22
-5 Penerusan laporan atau temuan dugaan 4indak Pidana Pemilu
Pelanggaran Pidana Pemilu Presiden dan akil Presiden atau 4indak
Pidana Pemilihan oleh Pengawas Pemilu melalui entra Pelayanan
Kepolisian 4erpadu5
B5 Berkas Penerusan
$5 Penerusan laporan dugaan 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana
Pemilu Presiden dan akil Presiden atau 4indak Pidana Pemilihan
dilampiri dengan berkas pelanggaran dan hasil ka"ian disertai minimal 2
(dua) alat bukti yang sah5
25 Berkas pelanggaran dan hasil ka"ian dibuat sesuai Peraturan Badan
Pengawas Pemilu Republik Indonesia5
-5 Cang dimaksud dengan alat bukti yang sah adalah yang sesuai dengan
Pasal $.: KU3'P5
5 Publikasi
$5 entra 6akkumdu dapat mempublikasikan kegiatannya kepada masyarakat
se7ara bersama0sama apabila diperlukan;
25 Dalam hal publikasi hasil kesimpulan entra 6akkumdu yang tidak
memenuhi unsur 4indak Pidana Pemilu Pelanggaran Pidana Pemilu
Presiden dan akil Presiden atau 4indak Pidana Pemilihan disampaikan
kepada masyarakat oleh semua unsur entra 6akkumdu se7ara bersama0
sama5
BAB V
PENUTUP
'5 tandar operasional prosedur ini dibuat sebagai petun"uk teknis pelaksanaantugas entra 6akkumdu5
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
20/22
B5 Perubahan terhadap tandar perasional Prosedur ini akan dirumuskan
kembali se7ara bersama0sama dan merupakan lampiran yang tidak
terpisahkan dari tandar operasional prosedur ini;
5 tandar operasional prosedur ini berlaku se"ak tanggal ditetapkan dan sesuai
dengan masa berlaku Kesepakatan Bersama Badan Pengawas Pemilihan
Umum Republik Indonesia Kepolisian !egara Republik Indonesia dan
Ke"aksaan Republik Indonesia !omor# $%&!KB&B''*U&+&2,$% !omor#
B&-.&+&2,$% !omor# K/P0$%-&'&1'&$,&2,$%tanggal . ktober 2,$% tentang
entra Penegakan 3ukum 4erpadu5
Demikian tandar operasional prosedur ini dibuat dengan semangat
ker"asama yang baik untuk dapat dipedomani dan dilaksanakan5
Ditetapkan di 1akarta
Pada tanggal ktober
2,$%
Koordinator Di>isi 3ukum dan
Penindakan Pelanggaran
Kepala Badan Reserse Kriminal Polri 1aksa 'gung ?uda 4indak
Pidana Umum
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
21/22
*ampiran555555
Alur Penanganan Tn!a" P!ana Pemlu #a!a Sen$ra Ga""um!u
!ote# (4ugas) ?engambarkan alur&bagan untuk lampiran berdasarkanP yang telah di buat5
PENERIMAAN
LAPORAN/TEMU
AN
KAJIAN AWAL
(dapat
berkrd!"a#!
de"$a" #e"tra$akk%&d%)
KOOR'INAI PA'A
ENTRA
AKKUM'U
TIN'AK LANJUT
ENTRA
AKKUM'U
TIN'AK LANJUT
PANITIAPENAWA
KEPOLIIAN
KEJAKAAN
*
+
5
1 2 ,
4
-
7/25/2019 SOP Gakkumdu
22/22
PENA'ILAN
-