sop poli.doc

KUMPULAN PROTAPRAWAT JALAN

Jl. JAYENG KUSUMO RT 002 RW 006 KEL : NGUJANG, KEC : KEDUNGWARU

TELP / FAX ( 0355 ) 335550TULUNGAGUNG

DAFTAR ISIPROSEDUR TETAP UNIT RAWAT JALAN

Judul HalKata pengantar i.Daftar isi ii.1. Penerimaan Pasien…………………………………………………………………. 12. Penanganan Kegawatan……...…………….....………………………………….... 23. Konsul Dokter……………………... …………………………………….………….. 34. Penjelasan Rencana Pelayanan Pasien…….....…………………………………. 55. Penulisan Resep …………………………………..………………………............... 66. Permintaan Pemeriksaan Radiologi………………. ……………………………… 87. Permintaan Pemeriksaan Laboratorium………………………………………....... 108. Penerimaan Hasil Pemeriksaan Radiologi……………………………………....... 129. Penerimaan Hasil Pemeriksaan Laboratorium…………………………………… 1410. Pemindahan Pasien Ke Kamar Jenasah…………………………………………. 1511. Jadwal Dinas Pagi Poliklinik………………………………………………………... 1712. Pelayanan Pasien Rawat Jalan……………………………………………………. 1813. Pemindahan Pasien Ke Rawat Inap Dari Rawat Jalan…………………………. 20

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan nikmat-

Nya sehingga Laporan dan Evaluasi Program Pengembangan Tenaga kerja Rumah Sakit

Putra Waspada Tahun 2012 dapat kami selesaikan.

Laporan ini merupakan laporan/evaluasi pertama dari Program Pengembangan

Tenaga Keperawatan Rumah Sakit Putra Waspada Periode Tahun 2012, dimana evaluasi

ini juga berfungsi sebagai penyempurna program untuk tahun – tahun berikutnya dengan

harapan bahwa kemampuan/kwalitas tenaga keperawatan Rumah Sakit Putra Waspada

sesuai dengan standar yang diperlukan.

Demikian, mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya bagi

pengembangan Rumah Sakit Putra Waspada.

Tulungagung, 2012

Direktur Rs.Putra Waspada

D r. Adhika Banu W, MMR

RUMAH SAKIT “PUTRA WASPADA”JL. Jayeng Kusumo RT 002 RW 006

Kel : Ngujang, Kec : KedungwaruTelp / Fax (0355) 335550

e-mail:rs.jayengkusumo.co.idTULUNGAGUNG – 66226

PROSEDUR TETAPTanggal terbit - -

No. Dokumen :

Ditetapkan oleh :Direktur RS. Putra Waspada

( D r. Adhika Banu W, MMR . )

No. Revisi-

Halaman1/1

JADWAL DINAS PAGI POLIKLINIK

Pengertian Jadwal dinas pagi poliklinik adalah susunan jadwal shift poliklinik pada pagi

hari yang telah disepakati oleh dokter spesialis

Tujuan 1. Agar pasien mendapat pelayanan medis pagi hari yang bermutu sesuai jadwal

yang ditetapkan rumah sakit.

2. Mempermudah pasien dalam mendapatkan pelayanan

Kebijakan Poliklinik shif pagi berdasarkan perjanjian dengan dokter spesialis 1 hari

sebelumnya atau bisa dilakukan on call dengan dokter spesialis sesuai dengan

kesepakatan antar pasien dan dokter spesialis.

Prosedur 1. Setiap pasien yang akan berobat ke poli klinik pada pagi hari maka harus

diberikan penjelasan dan penjadwalanterlebih dahulu.

2. perawat poliklinik menghubungi dokter yang bersangkutan untuk

menjadwalkan dan memastikan waktu yang telah disepakati.

3. perawat poliklinik menginformasikan kepada pasien tentang kepastian waktu

pelayanan yang telah dispeakati.

4. Perawat poliklinik mengagendakan jadwal yang telah disepakati di buku

perjanjian .

5. Hal yang harus diinformasikan dalam buku perjanjian:

a. identitas pasien ( nama, umur, alamat)

b. poliklinik yang dituju

c. jam perjanjian.

d. tanda tangan pasien dan perawat poliklinik.

Unit Terkait - Rawat jalan

- dokter spesialis





No. Dokumen : No. Revisi-

Halaman1/1

PEMINDAHAN PASIEN KE RAWAT INAPDARI RAWAT JALAN


Ditetapkan oleh :Direktur RS. Putra Waspada

( D r. Adhika Banu W, MMR . )

Pengertian Pemindahan pasien ke rawat inap adalah suatu proses pemindahan pasien yg

di sarankan atau di wajibkan mondok di rawat inap yg di sarankan oleh dokter di

unit rawat jalan

Tujuan Menjamin kesinambungan pelayanan dan menjamin koordinasi antar tenaga

dan unit pelayanan

Kebijakan Pemindahan pasien ke ruang rawat inap di lakukan setelah pasien dalam

kondisi stabil oleh dokter unit rawat jalan.

Prosedur 1.Petugas Unit rawat jalan membrikan penjelasan tentang prosedur dan peraturan

rawat inap.

2. Petugas rawat jalan menghubungi petugas rawat inap untuk menanyakan kamar

yang tersedia dan konfirm dengan keluarga pasien

3. Petugas rawat jalan menghubungi petugas rekam medis untuk mempersiapkan

status rawat inap

4. Petugas rawat jalan mengantarkan pasien keruang rawat inap setelah kamar di

siapkan oleh petugas rawat inap

5. petugas rawat jalan menyerahkan pasien ke petugas rawat inap beserta

penjelasan penyakit pasien secara singkat.

6. petugas rawat inap memegang tanggung jawab penuh atas pasien di rawat inap

Unit Terkait - Petugas rawat jalan.

- Petugas rawat inap

- Petugas Rekam Medis



e-mail:rs.jayengkusumo.co.idTULUNGAGUNG – 66226 PROSEDUR TETAP

Tanggal terbit - -

No. Dokumen : Ditetapkan oleh :Direktur PT. Putra Waspada

( dr. Laurentius Kusbandono, Sp.KK. )

No. Revisi-

Halaman1/2

KONSUL DOKTER

Disusun oleh :Keperawatan

( Sutji N, Amd.Kep.)

Diketahui oleh :Ketua TPO

( dr. Adhika Banu W, MMR. )

Disetujui oleh :

( dr. Bambang Suhadi, Sp.KFR. )

Pengertian Konsul dokter adalah tindakan yang dilakukan antar dokter di unit rawat jalan dalam penatalaksanaan pasien sesuai dengan bidang tugasnya.

Tujuan 1. Agar pasien mendapat pelayanan medis yang bermutu sesuai standar pelayanan medis RS.

2. Mempercepat proses diagnostik dan terapi definitive.

3. Terpeliharanya komunikasi yang baik antar dokter sehingga

meminimalkan resiko klinis yang dapat terjadi selama perawatan

Kebijakan 1. Dalam melakukan konsul, dokter wajib memberitahu pasien dan atau

keluarga pasien bahwa pasien akan dikonsultasikan kepada dokter lain

sesuai dengan kebutuhan pasien.

2. Pasien dan keluarga pasien berhak menolak tindakan konsul dan berhak

memilih dokter konsulen.

3. Dalam keadaan gawat darurat dan tidak ada pemberi persetujuan dari

keluarga/ pasien, dapat dilakukan konsul ke dokter lain langsung di

bawah tanggung jawab direktur.

Prosedur 1. Setiap pasien yang akan dikonsulkan harus diberikan penjelasan dan penanganan awal terlebih dahulu.

2. Diagnosa kerja harus ditegakkan terlebih dahulu.

3. Dokter menghubungi dokter konsulen (sesuai dengan kasus/kebutuhan

pasien) via telepon dan atau menulis di surat konsul dan atau menulis

pada status rekam medis rawat jalan pasien.




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :

Ditetapkan oleh :Direktur PT. Putra Waspada

No. Revisi-

Halaman2/2

KONSUL DOKTER





Disetujui oleh :


Prosedur 4. Hal yang harus diinformasikan dalam konsul :- identitas pasien (nama, usia, nomer register).

- diagnosa kerja.

- permasalahan medis yang akan dikonsultasikan.

- hasil pemeriksaan penunjang.

- terapi dan penanganan yang sudah diberikan.

5. Hasil konsultasi dicatat di status rekam medis rawat jalan pasien atau

dalam bentuk surat jawaban kepada dokter peminta konsul untuk

dipertimbangkan.

UnitTerkait

- Dokter Unit Rawat Jalan




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/2

PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM





Disetujui oleh :


Pengertian Tindakan dokter di unit rawat jalan untuk meminta pemeriksaan Laboratorium

untuk seorang pasien sesuai dengan kebutuhannya.

Tujuan 1. Terciptanya komunikasi yang efektif antara dokter unit rawat jalan dengan unit laboratorium dalam hal permintaan pemeriksaan

laboratorium.

2. Kemudahan terhadap pasien dalam hal pemeriksaan laboratorium di unit

rawat jalan.

Kebijakan 1. Layanan pengambilan sampel pasien di unit rawat jalan untuk

pemeriksaan laboratorium berlangsung pukul 08.00 – 12.00 WIB. Di

luar jam tersebut pasien dipersilahkan langsung ke Unit laboratorium.

2. Layanan pengambilan sampel dilakukan oleh analis laboratorium di

ruang pengambilan sampel di unit rawat jalan.

3. Petugas Rawat Jalan (Perawat atau Pekarya) yang bertugas

menghubungi unit Laboratorium :

- Permintaan dari Poli Spesialis : Petugas Rawat Jalan yang bertugas di

Ruang Tindakan

Prosedur 1. Dokter menulis permintaan pemeriksaan laboratorium pada blanko permintaan pemeriksaan laboratorium Rumah Sakit Putra Waspada




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman2/2

PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM





Disetujui oleh :


Prosedur 2. Yang harus ditulis dokter pada blangko permintaan pemeriksaan laboratorium

adalah :

- Identitas pasien : Nama, Umur, No.RM.

- Tanggal permintaan pemeriksaan.

- Diagnosa kerja.

- Jenis pemeriksaan yang dibutuhkan.

- Identitas dan tanda tangan dokter.

3. Dokter menyerahkan blanko tersebut kepada pasien untuk dibawa ke tempat

pengambilan sample di laboratorium.

4. Petugas unit Rawat Jalan (Perawat /Pekarya) menghubungi unit Laboratorium

untuk melakukan pengambilan sample.

5. Petugas laboratorium datang dan mengambil sampel sesuai dengan permintaan

pada blanko permintaan pemeriksaan laboratorium. Pengambilan sample sesuai

dengan SOP pengambilan Sampel oleh unit Laboratorium.

6. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan sampel di laboratorium sesuai

dengan SOP pemeriksaan unit Laboratorium.

Unit terkait

- Unit Laboratorium.

- Dokter Unit Rawat Jalan.




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/2

PERMINTAAN PEMERIKSAAN RADIOLOGI





Disetujui oleh :


Tanggal terbit - -

Pengertian Tindakan dokter di unit rawat jalan untuk meminta pemeriksaan Radiologi sesuai

dengan kebutuhan pasien

Tujuan 1. Terciptanya komunikasi yang efektif antara dokter unit rawat jalan dengan unit

radiologi dalam hal permintaan pemeriksaan radiologi.

2. Kepuasan pasien dalam pelayanan pemeriksaan radiologi dari unit Rawat Jalan

Rumah Sakit Putra Waspada.

Kebijakan 1. Layanan pemeriksaan radiologi di unit rawat jalan dilakukan di unit radiologi

Rumah Sakit Putra Waspada sesuai dengan jam kerja unit radiologi.

2. Dokter dan atau petugas unit rawat jalan (perawat / pekarya / bidan / TPPRJ)

memberitahu pasien arah menuju unit radiologi

Prosedur 1. Dokter menulis permintaan pemeriksaan radiologi pada blanko permintaan

pemeriksaan radiologi Rumah Sakit Putra Waspada




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman2/2

PERMINTAAN PEMERIKSAAN RADIOLOGI





Disetujui oleh :


Tanggal terbit - -

Prosedur 2. Yang harus ditulis dokter pada blangko permintaan pemeriksaan laboratorium

adalah :

- Identitas pasien : Nama, Umur, No.RM, Alamat.

- Tanggal permintaan pemeriksaan

- Diagnosa kerja

- Jenis pemeriksaan yang dibutuhkan

- Identitas dan tanda tangan dokter.

3. Dokter menyerahkan blanko permintaan tersebut kepada pasien.

4. Petugas Rawat Jalan (Perawat / Pekarya / Bidan / TPPRJ / Satpam ) menunjukkan

arah menuju Unit Radiologi.

Unit

terkait

- Unit Radiologi





PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/1

PENERIMAAN PASIEN





Disetujui oleh :


Pengertian Pasien yang datang ke unit rawat jalan Rumah Sakit Putra Waspada untuk berobat

diterima oleh serangkaian petugas Rumah Sakit Putra Waspada Tulungagung.

Tujuan Pasien yang datang ke unit rawat jalan Rumah Sakit Putra Waspada mengetahui

dengan jelas alur dan tata cara pelayanan yang diberikan di unit Rawat Jalan.

Kebijakan 1. Seluruh Petugas yang bertugas di Unit Rawat Jalan pada shift itu bertanggung

jawab terhadap kelancaran pelayanan pasien rawat jalan.

2. Seluruh petugas rawat jalan harus menjamin keselamatan pasien di seluruh proses

pelayanan di unit rawat jalan.

Prosedur 1. Pasien datang ke unit rawat jalan Rumah Sakit Putra Waspada Tulungagung ,

pasien dipersilahkan masuk oleh Satpam, diarahkan ke TPPRJ (Tempat Pendaftaran

Pasien Rawat Jalan).

2. Petugas TPPRJ melakukan pendaftaran pasien sesuai dengan minat/kebutuhan

pasien ke poli spesialis.

3. Untuk pasien Poli Spesialis, pasien langsung diantarkan ke Poli spesialis yang

dituju dan akan dipanggil sesuai dengan urutan kedatangan.

4. Dilakukan pemeriksaan terhadap pasien oleh dokter poli tersebut sesuai dengan

kebutuhan pasien.

UnitTerkait - Dokter Unit Rawat Jalan

- TPPRJ

- Satpam




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/1

PENERIMAAN HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM





Disetujui oleh :


Pengertian Dokter menerima hasil pemeriksaan Laboratorium sesuai dengan permintaan

dokter dari unit Laboratorium

Tujuan Terwujudnya komunikasi yang efektif antara dokter unit rawat jalan dengan unit

laboratorium.

Kebijakan Petugas Laboratorium menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium yang diminta

oleh dokter di unit rawat jalan kepada pasien dengan amplop tertutup.

Prosedur 1. Petugas laboratorium menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium ke pasien

yang berobat ke rawat jalan dengan amplop tertutup.

2. Petugas laboratorium menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium ke pasien

dengan melakukan cross cek kepada pasien tentang :



- Jenis pemeriksaan yang diminta

3. Jika sudah sesuai, hasil diserahkan kepada pasien.

4. Pasien menerima hasil pemeriksaan Laboratorium, kemudian diserahkan kepada

dokter peminta pemeriksaan laboratorium.

5. Dokter Peminta pemeriksaan menerima hasil pemeriksaan Laboratorium, dan

mengecek kembali :



- Jenis pemeriksaan yang diminta

Unit Terkait - Unit Laboratorium





PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/2

PENERIMAAN HASIL PEMERIKSAAN RADIOLOGI





Disetujui oleh :


Pengertian Dokter menerima hasil pemeriksaan Radiologi sesuai dengan permintaan dokter

dari unit Rawat Jalan

Tujuan Terwujudnya komunikasi yang efektif antara dokter unit rawat jalan dengan unit

Radiologi.

Kebijakan

1. Petugas radiologi wajib meneliti kesesuaian hasil pemeriksaan radiologi

sebelum menyerahkan kepada pasien.

2. Dokter di unit rawat jalan wajib meneliti kesesuaian hasil pemeriksaan

radiologi yang diminta sebelum melanjutkan pelaksanaan rencana pelayanan.

Prosedur 1. Pasien menyerahkan bukti pengambilan hasil pemeriksaan radiologi kepada

petugas radiologi.

2. Petugas radiologi menyerahkan hasil pemeriksaan radiologi pasien tersebut

dengan terlebih dahulu meneliti identitas dan kesesuaian jenis pemeriksaan

yang diminta dokter sesuai (Sesuai dengan SOP Penyerahan hasil pemeriksaan

radiologi oleh unit Radiologi).

3. Pasien membawa hasil pemeriksaan radiologi tersebut ke unit rawat jalan dan

menyerahkan hasil pemeriksaan radiologi tersebut ke dokter peminta

pemeriksaan radiologi tersebut.

4. Dokter peminta pemeriksaan radiologi tersebut mengecek kembali kesesuaian

identitas pasien dan jenis pemeriksaan yang diminta termasuk lokasi, dll.

5.Hal-hal yang harus diteliti kesesuaiannya adalah :

a. Identitas pasien : Nama, Umur, No.RM.

b. Tanggal permintaan pemeriksaan

c. Jenis pemeriksaan yang diminta

d. Lokasi pemeriksaan yang diminta

6.Jika sudah sesuai, dokter melanjutkan proses pelayanan kepada pasien




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman2/2






Disetujui oleh :


Unit

Terkait

Unit Radiologi

Dokter Poli Spesialis

Keperawatan




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/1

PENJELASAN RENCANA PELAYANAN PASIEN





Disetujui oleh :


Pengertian Rencana pelayanan adalah suatu dokumen yang memuat segala aspek pelayanan

yang akan diberikan, termasuk pemeriksaan, rencana pemeriksaan penunjang,

rencana pengobatan, konsultasi, hasil yang diharapkan tercapai, kejadian tidak

diharapkan, komplikasi.

Penjelasan Rencana pelayanan adalah seluruh dokter yang bertugas di unit rawat

jalan wajib memberikan penjelasan kepada pasien dan atau keluarga tentang

seluruh rencana pelayanan yang akan diberikan kepada pasien tersebut

Tujuan 1. Terciptanya pelayanan di unit rawat jalan yang memuaskan pasien.

2. Terwujudnya komunikasi yang efektif antara dokter dan pasien dan atau

keluarga pasien, terwujud keterbukaan antara pasien dengan dokter untuk

tercapainya proses penyembuhan yang optimal.

3. Pasien mengerti dengan jelas tentang kondisinya saat ini dan rencana

pelayanan yang akan dilakukan..

Kebijakan Dokter yang bertugas di unit rawat jalan baik dokter umum atau dokter spesialis

wajib menjelaskan rencana pelayanan kepada pasien.

Prosedur 1. Setelah melakukan pemeriksaan dengan seksama kepada pasien, dokter

menjelaskan rencana pelyanan yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut.

2. Rencana pelayanan yang dijelaskan adalah :

e. Hasil pemeriksaan

f. Rencana Pemeriksaan Penunjang

g. Konsultasi

h. Rencana Pengobatan

i. Prosedur tindakan

j. Hasil pengobatan yang diharapkan

k. Kejadian tidak diharapkan

Unit Terkait - Dokter Unit Rawat Jalan




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman2/2






Disetujui oleh :


4=u74




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/2

PEMINDAHAN PASIEN KE KAMAR JENAZAH





Disetujui oleh :


Tanggal terbit - -

Pengertian Pemindahan pasien ke kamar jenazah adalah suatu proses pemindahan pasien

yang dinyatakan meninggal oleh dokter di unit rawat jalan maupun dokter UGD dan

telah dilakukan upaya resusitasi yang maksimal.

Tujuan Menjamin kesinambungan pelayanan dan menjamin koordinasi antar tenaga dan

antar unit pelayanan

Kebijakan Pemindahan Pasien ke kamar jenazah dilakukan 2 jam setelah pasien dinyatakan

meninggal oleh Dokter Unit Rawat Jalan maupun UGD.

Prosedur 1. Petugas Unit Rawat Jalan atau UGD Melakukan perawatan jenazah sementara.

2. Petugas menghubungi petugas binroh dan keamanan untuk mempersiapkan

pemindahan jenazah.

3. Petugas memberi penjelasan kepada keluarga tentang prosedur dan peraturan

RS.

4. Petugas menghubungi petugas Rekam Medis untuk meminta no.register

kematian.



e-mail:rs.jayengkusumo.co.idTULUNGAGUNG – 66226 Ditetapkan oleh :

Direktur PT. Putra Waspada

PEMINDAHAN PASIEN KE KAMAR JENAZAH





Disetujui oleh :


PROSEDUR TETAP

No. Dokumen : No. Revisi-

Halaman2/2

Tanggal terbit - -

Prosedur 5. Dokter membuat Surat keterangan kematian dan memberi stempel

6. Setelah siap, jenazah dipindahkan ke kamar jenazah

Unit Terkait

- Petugas Keamanan- Petugas Bina Rohani- Petugas Rekam Medis- UGD- Rawat jalan - Rawat inap




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/2

PENULISAN RESEP





Disetujui oleh :


Tanggal Terbit- -

Pengertian Penulisan resep adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh dokter di unit rawat

jalan, yang merupakan proses pengobatan terhadap pasien berupa penulisan nama

obat, dosis dan cara pemberiannya di dalam kertas resep

Tujuan Menjamin tidak terjadinya kekeliruan dalam peresepan obat yang berdampak

merugikan pasien.

Kebijakan 1. Dokter wajib menulis resep dengan tulisan yang jelas dan mudah dibaca oleh

petugas Pelayanan Obat Pasien (POP) Rumah Sakit Putra Waspada.

2. Dokter wajib menulis jenis sediaan obat dalam resep

3. Jika ada ketidakjelasan dalam penulisan resep oleh dokter, maka pihak unit

Pelayanan Obat Pasien (POP) atau farmasi wajib menghubungi dokter yang

bersangkutan.

4. Jika Obat yang diminta dokter tidak tersedia di POP Rumah Sakit Putra Waspada

maka unit POP wajib menghubungi dokter untuk penggantian/pemenuhan obat

tersebut.

Prosedur 1. Setelah melakukan pemeriksaan fisik dan mempertimbangkan hasil pemeriksaan

penunjang, Dokter menuliskan terapi medikamentosa di dalam kertas resep.




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman2/2

PENULISAN RESEP





Disetujui oleh :


Tanggal Terbit - -

Prosedur 2. Hal-hal yang harus ditulis dalam kertas resep adalah :

a. Tanggal Penulisan Resep

b. Identitas Pasien : Nama, Umur, No.RM

c. Nama Obat, Bentuk obat, Jumlah Obat, Tata cara pemberian obat, frekuensi

pemberian obat

d. Paraf atau tanda tangan dokter sesuai dengan kebutuhan.

Unit

terkait

- Dokter di Unit Rawat Jalan

- Dokter di UGD

- Unit Pelayanan Obat Pasien




PROSEDUR TETAP

No. Dokumen :


No. Revisi-

Halaman1/1

PENANGANAN KEGAWATAN





Disetujui oleh :


Tanggal Terbit - -

Pengertian Penanganan Kegawatan pada penderita di unit rawat jalan adalah

memberikan pertolongan kegawatan pada pasien yang membutuhkan.

Tujuan Kegawatan yang terjadi pada penderita ditangani dengan segera dengan

memberikan pertolongan pertama penderita.

Kebijakan Pertolongan pertama pada penderita harus diberikan oleh petugas yang sudah

terlatih kegawat daruratan (Dokter Umum/Dokter Spesialis/Perawat Poli) dan

diberikan dengan cepat dan tepat

Prosedur 1. Periksa dengan cepat, cermat dan menyeluruh keadaan penderita.

2. Lakukan resusitasi sesuai dengan prosedur.

3. Lakukan Evaluasi.

4. Setelah stabil, pindahkan penderita ke UGD sesuai dengan prosedur dan

dilakukan penatalaksanaan selanjutnya

Unit Terkait - Unit Gawat Darurat

sop poli.doc

Documents