enterohepatik 3

Upload: mtonydharmawan

Post on 20-Feb-2018

234 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    1/10

    Panmedical

    http://panmedical.wordpress.com/2010/04/01/fungsi-hepar/

    Hepar, Kandung mpedu, Pan!reas, "impa merupakan organ tambahan saluran cerna.Organ-organ ini berhubungan dengan saluran cerna melalui papilla duodeni ma#or . Hepar dankandung empedu mempunyai saluran du!tus choledo!us dan pankreas mempunyai du!tuspan!reati!us utama . Kedua saluran tersebut saling berhubungan masuk ke lumen duodenummelalui papilla duodeni ma#or .

    Hepar

    Hepar terdiri atas lo$us de!stra, lo$us sinistra, lo$us caudatus, dan lo$us %uadratus . Tiaplobus tersusun atas lo$ulus-lo$ulus . Tiap lobulus tersusun &ena sentralis , yang dikelilingilempeng hati dan sinusoid secara radial. Bentuk lobulus hepar sendiri seperti heksagonal, yang

    kebanyakan di tiap sudutnya terdapat trias porta yang terdiri atas arteri hepatica, &ena porta ,dan du!tus $iliaris . Arteri hepatica (kaya oksigen) dan ena porta (miskin oksigen, kaya !atnutrisi dan !at toksik) mengalir ke sinusoid dan menu"u ena sentralis yang berlan"ut ke &enahepatica lalu ke &ena ca&a inferior .'inusoid merupakan saluran yang berliku dan melebar, diameter tidak teratur, dilapisi sel endoteltak utuh yang dibatasi hepatosit (diantaranya terdapat ruang disse ). Akibat tersusun dari lapisanendotel tak utuh sehingga !at nutrisi dengan mudah mengalir ke hepatosit. #elain tersusun ataslapisan endotel yang tidak utuh, diantara lapisan endotel dan hepatosit terdapat serat reti!ular (sebagian besar membentuk "aringan ikat penyokong hati). #erat retikular ini di sekitar enasentral membentuk "alinan padat serat$i tepi lobulus, terdapat sel-sel hati yang membentuk lempeng pembatas kuat yang memisahkan

    lempeng hati dan sinusoid dari "aringan ikat septum interlobular. (aringan i!at septuminterlo$ular terdapat serat kolagen yang tidak teratur.Hepatosit berbentuk poligonal dengan macam-macam ukuran, dengan satu buah inti &esicular

    besar (kadang berinti dua), sitoplasma asidofili! $ergranul (ber ariasi sesuai status%ungsionalnya)Hepatosit menyekresikan empedu yang dialirkan ke kanalikuli biliaris berlan"ut ke duktus biliaris(pada daerah porta) berlan"ut ke duktus hepatikus dan keluar dari hati.

    Korelasi )ungsional Hepar

    Hepar mempunyai banyak %ungsi. #ebagai sel e!so!rin , sel hepar menyintesis dan

    membebaskan empedu (lihat penjelasan diatas ) untuk membantu pencernaan dan ("uga) untukdisimpan dalam kandung empedu sampai dibutuhkan. $ari du!tus hepati!us masuk ke kandungempedu melalui du!tus c#sti!us . &aram empedu yang terdapat dalam empedu mengemulsikanlemak sehingga mudah diserap oleh epitel usus halus. 'engemulsian lemak ini membantu lipasepan!reas untuk mencerna lemak. #etelah diserap usus halus, lemak memasuki saluran lacteallimfati! yang terletak pada setiap &ilus. $ari ili, lemak diba a ke pembuluh lim%atik yanglebih besar, yang diteruskan ke ena untuk diteruskan ke "antung.#ebagai sel endo!rin , sel hepar banyak melepaskan produk melalui sinusoid ( penjelasan aliran

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    2/10

    hepar, lihat atas ). Hepatosit mensintesis protein plasma ( albumin , %actor pembekuan darah protrombin dan fibrinogen ). Hati "uga menyimpan glukosa (sebagai glikogen ), lemak (sebagaitrigliserida ), protein (sebagai asam amino ), dan berbagai vitamin . #el hati "uga mendetoksikasi

    berbagai obat dan bahan kimia perusak. Sel kupffer adalah sel %agosit dari monosit yang terlatakdalam sinusoid. 'ada %etus, hepar berperan dalam hematopoietic (%ungsi penting pembentukan

    darah).

    Kandung Empedu

    erupakan organ berongga kecil yang melekat pada permukaan ba ah hepar penyimpanempedu (bukan kelen"ar). *mpedu dari hati disimpan dalam kandung empedu. *mpedu keluarmelalui du!tus c#sti!us masuk ke duodenum melalui du!tus choledo!us , setelah mengalamirangsangan hormonal+apisan penyusun dari dalam ke luar terdiri atas

    . *u!osa (lamina propia dan epitel silindris), lapisan ini membentuk lipatan (mirip ili usushalus) dan hilang saat diregangkan. +amina propia tersusun atas "aringan ikat longgar dan

    beberapa lim%oid di%us. "apisan fi$romus!ular , terdiri dari serat otot polos. $iantara serat otot polos "uga terdapatlapisan "aringan ikat longgar kaya elastin/. "apisan +aringan i!at perimus!ular banyak mengandung pembuluh darah, pembuluh lim%e,dan sara% 0. 'erosa , lapisan terluar dan menutupi semua bangunan ini. Kecuali %undus yang tertutupiad&entisia karena langsung menempel pada hepar

    Korelasi Fungsional Kandung empedu

    1ungsi utama sebagai penyimpan, memekatkan, dan mengeluarkan empedu saat diperlukan

    pencernaan. 2atrium secara akti% diangkut melalui epitel selapis silindris ke dalam "aringan ikatekstrasel, sedang ion klorida dan air mengikuti secara pasi% sehingga empedu memekat#ebagai respon adanya kimus berlemak masuk ke duodenum, hormone kolesistokinin (33K),dilepas dalam aliran darah oleh sel enteroendo!rin pada mukosa usus halus, diba a ke kandungempedu, menimbulkan kontraksi otot polos pada dindingnya, pada saat yang sama, otot s%ingterdi leher empedu mengalami relaksasi, menyebabkan empedu keluar melalui du!tus c#sti!us dandu!tus choledo!us .

    Pankreas

    Organ yang pan"ang, lunak, letaknya posterior terhadap lam$ung , caput terletak di lengkung

    duodenum dan cauda nya men"urus ke limpa. 'ankreas mengandung sel e!so!rin dan endo!rin .Pan!reas !so!rin'ankreas mempunyai sel eksokrin (penyusun sebagian besar ). #el eksokrin adalah sel asinar

    berbentuk pyramid, saling berhimpit dan berisi granul besar sekresi, yang merupakan prekursoren!im pencernaan pankreas yang disekresikan ke dalam du!tus e!s!retorius dalam bentuktidak akti% (diakti%kan oleh hormon yang disekresi mukosa usus halus saat masuk ke lumenduodenum).

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    3/10

    Asini serosa (terdiri atas sel !imogen penghasil protein) yang berhimpitan, tersusun atas lobuluskecil. +obulus dikelilingi septa intra- dan interlobularis dengan pembuluh darah ,duktus, sara%dan (kadang) badan paccini . $i dalam massa asini serosa terdapat pulau langerhans .Asini sekretoris dibagi dalam lobuli dan digabung oleh "aringan ikat longgar. $uktusekskretorius pada pankreas eksokrin bera al dari pusat asini sebagai sel sentroasinar berlan"ut ke

    du!tus inter!alaris pende! (epitel kuboid rendah). $uktus ini kemudian bergabung dengandu!tus interlo$ular (epitel kuboid selapis) yang makin lebih besar (epitel kuboid berlapis) yangterdapat di dalam septa "aringan ikat, dan bermuara du!tus pan!reati!us utama .

    Pan!reas ndo!rin#ebagian pankreas berupa pulau langerhans , yaitu massa sel endokrin berbentuk bulat degan

    berbagai ukuran, dipisah dari "aringan asini eksokrin disekelilingnya oleh selapis retikular halus.'ulau langerhans biasanya lebih besar dari sel asini dan tampak sebagai kelompok padat sel-selepitel yang ditembus banyak kapiler. Tersusun atas sel endokrin yang terdiri dari sel alpha ( 45

    pulau) (penghasil glucagon), sel $eta (645 pulau) (penghasil insulin), sel delta (penghasilsomatostatin), dan sel 1 ('') (belum banyak diketahui )

    Fungsi Korelasi Pankreas

    Pan!reas !so!rin'ankreas menghasilkan en!im pencernaan dan cairan alkalis yang berperan dalam perombakankarbohidrat, protein, dan lemak men"adi partikel kecil agar diabsorbsi di usus halus.#ekresi pankreas diatur oleh

    . setil!olin , dilepaskan dari u"ung n. &agus parasimpatis dan saraf !olinergi! di dalamsistem sara% enteric.

    . Kolesisto!inin (33K), disekresi oleh sel entero endokrin (A'7$) mukosa duodenum danyeyenum bagian atas ketika makanan masuk ke dalam usus halus

    /. 'e!retin , disekresi oleh sel entero endo!rin (A'7$) mukosa duodenum dan yeyenum bagian atas ketika makanan yang sangat asam masuk ke dalam usus halus#timulus nomor dan merangsang sel asinar pankreas menyekresi en!im pencernaan pankreasdalam "umlah besar tapi dengan "umlah air dan elektrolit yang relati e kecil. #edangkan stimulusnomor / berperan dalam rangsangan sekresi larutan air dari natium bikarbonat dalam "umlah

    besar epitel duktus pankreas. 1ungsi cairan ini menetralkan kimus asam tadi dan menciptakanlingkungan optimal bagi ker"a en!im pankreas.

    Pan!reas ndo!rin'ankreas menghasilkan hormon

    . lu!agon , dihasilkan sel 8 pankreas yang pembebasannya dirangsang karena penurunankadar glukosa darah. 1ungsi %isiologisnya meningkatkan kadar glukosa darah denganmengon ersi glikogen, asam amino, asam lemak

    . nsulin , dihaslikan sel 9 pankreas yang pembebasannya dirangsang peningkatan glukosa darahsetelah makan. 1ungsi %isiologisnya menurunkan kadar glukosa darah dengan meningkatkantransport glukosa ke dalam hepatosit, sel lemak, dan otot. :nsulin "uga berperan dalam kon ersiglukosa men"adi glikogen dalam hati (glikogenesis)/. 'omatostatin , dihasilkan sel ; pankreas. Ber%ungsi menurunkan dan menghambat akti itas

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    4/10

    sekresi sel 8 pankreas dan sel 9 pankreas melalui pengaruh local dalam pulau langerhans0. 'el ) (masih belum diketahui)

    Limpa

    $ibungkus sebuah simpai, "aringan ikat padat yang men"ulurkan trabekula "aringan ikat ke bagian dalam limpa. +impa tida! mempunyai bagian korteks maupun medulla. Trabekula utamamasuk ke dalam hilus yang berisi arteri dan ena trabekularis'ada limpa terdapat se"umlah agregat limfonodulus < noduli ini membentuk pulpa al$a organ.$idalamnya terdapat pusat germinal dan arteri sentralis (cabang dari arteri trabekularis) yangterletak eksentrik. 'ada tepi lim%onoduli terdapat !ona peri%er yang diisi oleh (terutama) lim%ositT sedangkan lim%osit B terdapat di pusat germinal$isekitar trabekula dan lim%onodulus terdapat anyaman sel merata yang membentuk bagianterbesar dari organ limpa yaitu pulpa rubra. Pulpa ru$ra mengandung arteri pulpa, sinus&enosus, dan !orda limpa ( Billroth ). Arteri pulpa cabang dari arteri sentralis yang keluar darilim%onoduli. Korda splenika adalah agregat "aringan lim%atik yang mengandung lim%osit kecil,

    dan macam-macam sel darah.

    Fungsi Korelasi Limpa

    +impa dalah organ lim%oid terbesar. 1ungsinya. 7tamanya men#aring darah . Karena mempunyai system =etikuloendotelial, maka limpa

    sangat e%ekti% sebagai penyaring antigen, mikroorganisme, dan eritrosit tua atau abnormal.ateri yang terperangkap pada anyaman reetikular kemudian dibuang dari darah oleh makro%ag

    dan sel reetikular %agositik.. Berperan dalam daur ulang $esi . akro%ag menghancurkan hemoglobin (Hb) eritrosit tua.

    Besi dikembalikan ke sumsum tulang untuk dipakai lagi dalam sintesis ulang Hb baru oleh

    eritrosit yang sedang berkembang. Heme dari Hb didegradasi dan diekskresi ke dalam empeduoleh hepatosit./. 'emasa fetal, se$agai organ hemopoieti! yang menghasilkan eritrosit dan granulosit.Kemampuan ini makin menurun setelah lahir 0. Berperan "uga sebagai reser&oir darah yang penting sehingga banyak darah yang bisaditampung (karena strukturnya longgar mirip spons). Bila diperlukan, darah simpanan itudikembalikan ke sirkulasi umum

    Daftar Pustaka3or in >. *. ?.. Buku #aku 'ato%isiologi. >akarta *&3*roschenko @. '. 44/. Atlas Histologi di 1iore dengan Korelasi 1ungsional *disi ?. >akarta *&3&uyton A. 3, Hall >. *. 44 . Buku A"ar 1isiologi Kedokteran *disi . >akarta *&3.

    %rom #istem *nterohepatik C 1isiologi dan Anatomi Kolon- $e%ekasi1ungsi Hepar D etabolisme Karbohidrat, 'rotein, +emak E

    http://id.wordpress.com/tag/sistem-enterohepatik/http://panmedical.wordpress.com/2010/03/24/fisiologi-dan-anatomi-kolon-defekasi/http://panmedical.wordpress.com/2010/04/01/fungsi-hepar/http://panmedical.wordpress.com/2010/04/01/fungsi-hepar/http://panmedical.wordpress.com/2010/03/24/fisiologi-dan-anatomi-kolon-defekasi/http://panmedical.wordpress.com/2010/04/01/fungsi-hepar/http://id.wordpress.com/tag/sistem-enterohepatik/
  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    5/10

    Hati merupakan organ terbesar, terletak di kuadran kanan atas rongga abdomen. Hati

    melakukan banyak %ungsi penting dan berbeda-beda dan tergantung pada sistem darahnya

    yang unik dan sel-selnya yang sangat khusus.

    Hati tertutupi kapsul %ibroelastik berupa kapsul glisson. Kapsul glisson berisi pembuluh

    darah, pembuluh lim%e, dan sara%. Hati terbagi men"adi lobus kanan dan lobus kiri. Tiap

    lobus tersusun atas unit-unit kecil yang disebut lobulus. +obulus terdiri sel-sel hati,

    disebut hepatosit yang menyatu dalam lempeng. Hepatosit dan "aringan hati mudah

    mengalami regenerasi.

    Hati menerima darah dari sumber, yaitu arteri hepatika (banyak mengandung oksigen)

    yang mengalirkan darah FG44 ml mnt dan ena porta (kurang kandungan oksigen tapi

    kaya !at gi!i, dan mungkin berisi !at toksik dan bakteri) yang menerima darah dari

    lambung, usus, pankreas dan limpa< mengalirkan darah F 444 ml mnt. Kedua sumber

    tersebut mengalir ke kapiler hati yang disebut sinusoid lalu diteruskan ke ena sentralis

    ditiap lobulus. $an dari semua lobulus ke ena hepatika berlan"ut ke ena ka a in%erior.

    Tekanan darah di sistem porta hepatika sangat rendah, F/ mmHg dan di ena ka a

    hampir 4 mmHg. Karena tidak ada resistensi aliran melalui ena porta dan ena ka a

    sehingga darah mudah masuk dan keluar hati.

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    6/10

    Hati men"alankan berbagai macam %ungsi terutama metabolisme, baik anabolisme atau

    katabolisme molekul-molekul makanan dasar (gula, asam lemak, asam amino) dilakukan

    oleh sel-sel hati.

    )ungsi Hepar

    . #el Hepar (hepatosit) terdiri I45 massa hepar, bertanggung "a ab untuk kon"ugasi

    biilrubin, metabolism pigmen empedu dan ekskresi kedalam saluran empedu

    2. Hepar merupa!an tempat a!ti&itas meta$olic $agi !ar$ohidrat gli!ogenesis,

    gli!ogenolisis, glu!oneogenesis protein sintesis protein pem$entu!an urea

    pen#impanan protein, asam amino dan lipid !etogenesis, sintesis !olesterol,

    pen#impanan lema!

    /. Hepar mendetoksikasi banyak produk metabolic, obat, toksin sebelum diekskresikan

    ke dalam urin. 'roses detoksikasi melibatkan perubahan kimia, dan atau kon"ugasi

    terutama dengan asam glukuronat, glisin atau sul%at.

    0. Hepar menyimpan berbagai senya a, termasuk mineral (besi, tembaga), itamin larutlemak (A, $, *, K) dan itamin B .

    G. Berperan dalam ruang pengapung dan %ungsi penyaring. #el-sel Kup%%er mengambil

    bagian dalam semua akti itas system retikulo endothelial (=*#).

    *eta$olisme lu!osa

    #etelah dicerna dan diserap ke dalam aliran darah, glukosa disalurkan ke seluruh tubuh

    sebagai sumber energi. Ketika glukosa masuk ke organ pencernaan (usus) lalu masuk ke

    pembuluh darah diperlukan insulin agar mudah diserap di sel tubuh, apabila masih belum

    dipakai, glukosa diubah sel hati men"adi glikogen dan disimpan didalam hati

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    7/10

    (glikogenesis). #ehingga hati berperan sebagai penyangga kadar glukosa untuk darah.

    Apabila kadar gula darah turun, glikogen diubah men"adi glukosa (glikogenolisis). #elain

    itu terdapat glukoneogenesis, ter"adi saat penurunan glukosa diantara aktu makan

    dengan mengubah asam amino men"adi glukosa setelah deaminasi (pengeluaran gugus

    amino) dan mengubah gliserol dari penguraian asam lemak men"adi glukosa

    *eta$olisme sam amino

    Hati sebagai tempat penyimpanan protein. #etelah pencernaan asam amino memasuki

    semua sel dan diubah men"adi protein untuk digunakan membentuk

    . *n!im dan komponen struktural sel ($2A =2A inti, basa purin dan pirimidin,

    ribosom, kolagen, protein kontraktil otot).

    . #elain itu, sintesis protein digunakan dalam pembentukan protein serum (albumin, 8

    globulin, 9 globulin kecuali J globulin)

    /. 1actor pembekuan darah :, ::, @, @::, @:::, : , dan < itamin K digunakan sebagai

    ko%aktor pada sintesi ini kecuali %actor @)0. Hormon (tiroksin, epine%rin, insulin)

    G. 2eurotransmiter, kreatin %os%at, heme pada hemoglobin dan sitokrom, pigmen kulit

    melanin.

    'enguraian protein ter"adi ketika asam amino plasma turun diba ah ambang batas.

    Ketika tidak ada lagi asam amino yang disimpan sebagai protein, maka hati melakukan

    deaminasi asam amino dan menggunakannya sebagai sumber energi atau mengubahnya

    men"adi glukosa, glikogen atau asam lemak. #elama deaminasi asam amino, ter"adi

    pelepasan amonia yang hampir seluruhnya diubah di hati men"adi urea yang kemudian

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    8/10

    diekskresikan le at gin"al. #elain hati, gin"al dan mukosa usus ikut berperan sebagai

    tempat penyimpanan protein.

    iotransformasi monia

    Amonia adalah suatu produk sampingan penguraian protein. #ebelum rangka karbon

    pada asam amino dioksidasi, nitrogen terlebih dahulu harus dikeluarkan. 2itrogen asam

    amino membentuk ammonia. Amonia ditrans%ormasikan men"adi urea (si%atnya yang

    larut dalam urin) di hati dan diekskresikan dalam urin. Tanpa %ungsi hati ini, ter"adi

    penimbunan amonia (bersi%at toksik) yang bisa menyebabkan dis%ungi sara%, koma, dan

    kematian. Lalaupun urea adalah produk ekskresi nitrogen yang utama, nitrogen "uga

    dibentuk men"adi senya a lain, asam urat (produk penguraian basa purin), keratin (dari

    kreatin %os%at), ammonia (dari glutamine). #emua senya a ini, selain le at urin, "uga

    dikeluarkan melalui %eses dan kulit.

    *eta$olisme asam lema!

    Hampir semua pencernaan lemak mele ati saluran lim%e sebagai kilomikron (gabungan

    dari trigliserida (T&), kolesterol, %os%olipid (1+) dan lipoprotein (+')). Kilomikron

    masuk ke pembuluh darah melalui duktus torasikus. T& kemudian diubah men"adi asam

    lemak dan gliserol oleh en!im-en!im di dinding kapiler, terutama kapiler hati dan

    "aringan adiposa. $ari kapiler, asam lemak dan gliserol dapat masuk ke sebagian besar

    sel. #etelah itu memasuki hati dan sel lain men"adi T& kembali. T& disimpan sampai

    stadium pasca-absorti%. 'ada saat ini, T& diubah men"adi asam lemak bebas dan gliserol.

    Hormon glukagon, kortisol, hormon pertumbuhan dan katekolamin ber%ungsi sebagai

    sinyal untuk menguraikan T&. &liserol dan asam lemak bebas masuk ke siklus kreb

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    9/10

    untuk menghasilkan AT'. #ebagian tidak masuk siklus kreb tapi digunakan hati

    membentuk glukosa. Hal inilah yang dapat menyebabkan timbunan keton apabila

    penguraian T& secara berlebih. Otak tidak dapat meman%aatkan T& sebagai sumber

    energi secara langsung kecuali melalui glukoneogenesis.

    *eta$olisme Kolesterol

    Hati memetabolisme sebagian kolesterol yang terdapat didalam misel men"adi garam-

    garam empedu. #isa kolesterol lainnya disalurkan ke darah, berikatan dengan 1+ sebagai

    +'. +' mengangkut kolesterol ke semua sel untuk membentuk membran sel, struktur

    intrasel, dan hormon steroid. Tingginya kadar +$+ (+o $ensity +ipoprotein) dan

    @+$+ (@ery +o $ensity +ipoprotein) menandakan hati menangani kolesterol dalam

    "umlah besar. +$+ dan @+$+ bisa merusak sel, terutama pada epitel pembuluh darah

    dengan membebaskan radikal bebas dan elektron berenergi tinggi selama

    metabolismenya. H$+ (High $ensity +ipoprotein) mengangkut kolesterol dari sel ke hati

    dan bersi%at protekti% terhadap penyakit arteri. 'eranan utama pada sintesis kolesterololeh hati, sebagian besar diekskresi dalam empedu sebagai kolesterol dan asam kolat.

    $a%tar 'ustaka

    Baron $. 2, ??G. Kapita Selekta Patologi Klinik (A Short Te t Book of !hemical

    Patholog"# $disi % . >akarta *&3

    3or in >. *, ?.. Buku Saku Patofisiologi . >akarta *&3

    ark $. B, ark A. $, 3ollen . #mith. 444. Biokimia Kedokteran Dasar&Sebuah

    Pendekatan Klinis' >akarta *&3

  • 7/24/2019 enterohepatik 3

    10/10

    'rice #. A, Lilson +. , ??G. Patofisiologi Konsep Klinis Proses&Proses Pen"akit $disi

    %' >akarta *&3