program ppi 2016

7/24/2019 Program Ppi 2016

1/33

BAB I

PENDAHULUAN

Pembangunan kesehatan pada hakekatnya merupakan bagian

integral dari pembangunan nasional. Pada era globalisasi dimana

kemajuan tehnologi yang sedemikian pesat, pelayanan kesehatan yang

bertanggung jawab menjadi tuntutan yang sangat wajar seiring dengan

kesadaran pasien akan hak-haknya.

Rumah sakit adalah suatu institusi pelayanan kesehatan yang

kompleks, padat pakar, dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena

pelayanan di rumah sakit menyangkut berbagai tingkatan maupun jenis

disiplin. Agar rumah sakit mampu melaksanakan fungsi yang demikian

kompleks, rumah sakit harus memiliki sumber daya, manusia yang

profesional baik di bidang teknis medis maupun administrasi kesehatan.

Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit harus mempunyai

suatu ukuran yang menjamin peningkatan mutu di semua tingkatan.

alam kegiatan peningkatan mutu pelayanan keperawatan perlu ada

suatu program yang terencana dan berkesinambungan sebagai pedoman

bagi pelayanan keperawatan dalam menge!aluasi dan membuat rencana

tindak lanjut sehingga tercapai peningkatan mutu pelayanan yang

diharapkan. "alah satu program yang dibuat adalah Program Pencegahan

dan Pengendalian #nfeksi $PP#%.

A. LATAR BELAKANG

Kejadian infeksi rumah sakit adalah infeksi yang didapat atau timbul

pada waktu pasien dirawat di rumah sakit. &agi pasien di rumah sakit hal

ini merupakan persoalan serius yang dapat menjadi penyebab langsung

atau tidak dapat langsung kematian pasien. &eberapa kejadian infeksi

rumah sakit mungkin tidak menyebabkan kematian pasien akan tetapi

dapat menjadi penyebab penting pasien dirawat lebih lama dirumah sakit.

Penyebabnya oleh kuman yang berada di lingkungan rumah sakit atau

oleh kuman yang sudah dibawa oleh pasien sendiri, yaitu kuman endogen.

ari batasan ini dapat disimpulkan bahwa kejadian infeksi rumah sakit

adalah infeksi yang secara potensial dapat dicegah.

1

7/24/2019 Program Ppi 2016

2/33

"alah satu hal yang perlu disadari bersama bahwa kualitas

pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit yang masih sangat

rendah, berdampak pada rendahnya mutu pelayanan rumah sakit maupun

bertambahnya beban yang harus ditanggung oleh penderita. "uatukejadian infeksi rumah sakit pada pasien akan mengakibatkan hal-hal

seperti memperberat penyakit dan sangat mungkin menyebabkan

terjadinya kematian ataupun kecacatan, perpanjangan waktu perawatan

yang juga berdampak pada perpanjangan waktu tunggu bagi pasien

lainnya, serta peningkatan biaya pengobatan yang ditanggung oleh

pasien maupun rumah sakit.

Pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit semakin hari

semakin penting untuk dapat dilaksanakan oleh semua petugas yang ada

di fasilitas pelayanan kesehatan. Perlu disadari bahwa rendahnya kualitas

dan kuantitas pengendalian infeksi di rumah sakit memerlukan dukungan

berbagai pihak khususnya para klinisi serta komitmen pimpinan rumah

sakit untuk secara terus menerus menggerakkan semua pihak yang

terlibat dalam pelayanan kesehatan di rumah sakit untuk melaksanakan

pencegahan dan pengendalian infeksi. Untuk itu, rumah sakit dan fasilitas

pelayanan kesehatan lainnya dituntut untuk mampu memberikan

pelayanan yang bermutu, akuntabel, transparan terhadap masyarakat

khususnya terhadap jaminan keselamatan pasien $patient safety%.

'emperhatikan kompleksnya permasalahan tetapi di satu sisi

banyaknya manfaat yang dihasilkan apabila kita melaksanakan

Pencegahan dan Pengendalian #nfeksi di Rumah "akit dengan baik, maka

kegiatan program Pencegahan dan Pengendalian #nfeksi di Rumah "akit ini

seharusnya dapat dilaksanakan dalam suatu struktur organisasi yang

kuat dan rapi, yang mampu menyusun dan menjabarkan program secara

komprehensif, rinci dan jelas, sehingga dapat dilaksanakan oleh semua

petugas rumah sakit secara benar dan bertanggung jawab. ibutuhkan

perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pembinaan sebagai upaya

menekan kejadian infeksi di R"U (illiam &ooth "emarang.

"ehubungan dengan besarnya masalah dan akibat infeksi rumah

sakit seperti dikemukakan di atas, maka perlu disusun suatu program

2

7/24/2019 Program Ppi 2016

3/33

Pencegahan dan Pengendalian #nfeksi di R"U. (illiam &ooth "emarang

dengan baik dan terarah sehingga rumah sakit dapat meningkatkan mutu,

cakupan dan efesiensi pelayanannya kepada masyarakat.

B. TUJUAN

1. Tujuan Umum

'eningkatkan keselamatan pasien, petugas dan

keluarga)pengunjung melalui setiap akti!itas yang berpotensi atau

berisiko penyebaran infeksi diantara pasien oleh petugas kesehatan,

fasilitas dan lingkungan rumah sakit untuk mencapai kondisi

lingkungan rumah sakit yang memenuhi persayaratan dalam

pencegahan dan pengendalian infeksi serta membantu proses

pengobatan dan penyembuhan penderita sehingga rumah sakit

dapat meningkatkan mutu, cakupan dan e*siensi pelayanan.

2. Tujuan Khusus

a. 'encegah dan mengendalikan kejadian infeksi rumah sakit

$#R")Incident Rate HAIs% di R"U. (illiam &ooth "emarang melalui

kegiatan sur!eilans, in!estigasi outbreak/KLB, audit kepatuhan

PP# dan edukasi tentang PP#.

b. 'emaksimalkan penerapan kebijakan, pedoman, panduan dan

atau "+P tentang PP# melaui kegiatan monitoring di semua unit

pelayanan.

c. 'engembangkan fasilitas pendukung pelaksanaan)penerapan PP#

di unit-unit pelayanan.

d. 'eningkatkan kualitas)kompetensi petugas im PP# R"U. (illiam

&ooth "emarang.

3

7/24/2019 Program Ppi 2016

4/33

BAB II

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan pokok dan rincian kegiatan adalah langkah-langkah

kegiatan yang harus dilakukan sehingga tercapainya program PP#. Adapun

kegiatan pokok dan rincian kegiatan yang dilakukan adalah sebagai

berikut

A. 'enurunkan dan mengendalikan angka insiden infeksi rumah sakit

$#R")incident rate HAIs% khususnya insi!n in"!ksi ILI ka#!na

$!masan%an In"us serta mengendalikan angka insiden infeksi

lainnya seperti infeksi daerah operasi $#+%, infeksi pneumonia akibat

tirah baring $AP%, infeksi akibat pemakaian kateter !ena sentral

$#AP% dan infeksi saluran kemih $#"K%,!entilator)Ventilator Associeted

Pneumonia$/AP%. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi

0. "ur!elance data #nfeksi Rumah "akit

1. #n!estigasi +utbreak)wabah)Kejadian 2uar &iasa $K2&%

3. 'elaksanakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja

4. 'embuat Pengkajian Resiko #nfeksi Rumah "akit

5. 'onitoring Pelaksanaan "terilisasi di Rumah "akit

4

7/24/2019 Program Ppi 2016

5/33

6. 'onitoring pelaksanaan manajemen 2oundry dan 2inen Rumah "akit

7. 'onitoring pembuangan sampah sampah infeksius, cairan tubuh, dan

darah.

8. 'onitoring pembuangan benda tajam dan jarum9. Pelayanan makanan dan permesinan

0:. 'onitoring pembongkaran, pembangunan, dan reno!asi

00. 'onitoring pelaksanaan isolasai pasien

01. 'onitoring hand hygiene pada pasien, pengunjung dan

staf)petugas.

03. 'onitoring penggunaan alat pelindung diri.

&. 'emaksimalkan penerapan kebijakan, pedoman dan atau "+P tentang

PP# di semua unit pelayanan dengan kegiatan

0. 'onitoring pengendalian lingkungan rumah sakit.

1. 'onitoring pelaksanaan PP# di kamar jenasah

3. 'onitoring pola pelayanan farmasi khususnya tentang dispensing obat

dan kadaluarsa obat.

4. 'onitoring di Ruangan #ntensif

5. 'onitoring di kamar operasi

6. 'onitoring penatalaksanaan kebersihan)dekontaminasi ambulan

;. 'emaksimalkan penerapan kebijakan, pedoman dan atau "+P tentang

PP# di semua area pengunjung dengan kegiatan

0. 'onitoring pelaksanaan PP# di kantin.

1. 'onitoring pelaksanaan PP# di Ruang unggu

. 'engembangkan fasilitas pendukung pelaksanaan)penerapan PP# di

unit)unit pelayanan melalui

0. 'embuat rekomendasi untuk usulan pengadaan sarana pendukung

penerapan PP# di unit pelayanan seperti pengadaan AP, sarana

kebersihan tangan $wastafel, sabun, larutan desinfektan)antiseptik,

tisu, handrub%, pengadaan bedpan washer, diswasher, dll

5

7/24/2019 Program Ppi 2016

6/33

1. 'elakukan koordinasi dengan bagian P< terkait pengadaan sarana

pendukung penerapan PP#

7/24/2019 Program Ppi 2016

7/33

mengumpulkan dan menge!aluasi data yang terkait dengan risiko

infeksi padaa. "aluran pernafasan seperti prosedur dan peralatan terkait

intubasi, dukungan !entilasi mekanis, trakeostomi.

b. "aluran kencing seperti prosedur in!asif dan peralatan terkait

dengan indwellin urinary catheter! sistim drainase urin.c. Peralatan intra!askuler in!asif seperti insersi dan pelayanan

kateter !ena sentral.d. 2okasi operasi seperti pelayanan dan type pembalut luka dan

prosedur aseptik.

'etode sur!eilans yang digunakan oleh Komite PP# R"U.

(illiam &ooth "emarang adalaha. "ur!eilans #AP, menggunakan metode sur!eilans target

$tareted sur"eillance% yang terfokus pada pasien di ruang rawat

intensif $#;U%#AP adalah ditemukannya organisme dari hasil kultur darah

semi kuantitaif)kuantitatif disertai tanda klinis yang jelas serta

tidak ada hubungannya dengan infeksi di tempat lain dan atau

dokter yang merawat telah menyatakan infeksi.

#AP yaitu infeksi akibat pemakaian)pemasangan kateter

intra !askuler setelah 48 jam pemakaian alat. Alat yang

digunakan pasien adalah alat yang dipasang di R"U. (illiam

&ooth "emarang, dalam hal ini yang bisa dipantau oleh Komite

PP# adalah alat kateter !ena sentral $;/;%.

b. "ur!eilans #"K, menggunakan metode sur!eilans target meliputi

ruang intensif $#;U%, ruang Perawatan $Agataha, &eneta,;asandra%.

#"K adalah infeksi yang terjadi pada saluran kemih murni

$uretra dan permukaan saluran kemih% atau melibatkan bagian

yang lebih dalam dari organ-organ pendukung saluran kemih

$ginjal, ureter, kandung kemih, uretra dan jaringan sekitar

retroperitoneal atau rongga perinefrik%.>#"K yaitu infeksi akibat pemakaian)pemasangan kateter

urine menetap setelah 48 jam pemakaian alat. Alat yang

7

IADP = Jumlah kasus IADP x 1000

Jumlah lama hari pemakaian alat

7/24/2019 Program Ppi 2016

8/33


&ooth "emarang.

c. "ur!eilans AP, menggunakan metode sur!eilans target

meliputi ruang intensif $#;U%, ruang Perawatan $Agataha, &eneta,

;asandra%.AP yaitu infeksi saluran nafas bawah yang mengenai parenkim

paru yang terjadi setelah pasien dirawat lebih dari 48 jam akibat

tirah baring tanpa dilakukan intubasi dan sebelumnya tidak

menderita infeksi saluran nafas bawah.

d. "ur!eilans /AP, menggunakan metode sur!eilans target yang

terfokus pada pasien di ruang rawat intensif $#;U%./AP yaitu infeksi saluran nafas bawah yang mengenai

parenkim paru yang terjadi akibat pemakaian)pemasangan

!entilasi mekanik $!entilator% lebih dari 48 jam dan sebelumnya

tidak ditemukan tanda-tanda infeksi saluran nafas. Alat yang


&ooth "emarang.

e. "ur!eilans #+, menggunakan metode "ur!eilans komprehensif

$wide hospital sur"eillance% yaitu dilakukan di semua ruang

perawatan rawat inap serta sur!eilans paska rawat $post

dischare sur"eillance% yaitu dilakukan setelah pasien keluar dariR" yaitu di Poli klinik.

#+ adalah infeksi pada semua kategori luka operasi bersih

dan bersih terkontaminasi yang terjadi dalam kurun waktu 3:

hari setelah operasi tanpa implant dan 9: hari setelah operasi

dengan implant.

8

ISK = Jumlah kasus ISK x 1000


IDO = Jumlah kasus IDO x 1000

Jumlah seluruh tindakan operasi

VAP = Jumlah kasus VAP x 1000


HAP = Jumlah kasus HAP x 1000

Jumlah lama hari perawatan tirah arin!

7/24/2019 Program Ppi 2016

9/33

Pencatatan dilakukan oleh perawat yang ditunjuk $#P;=%

dibantu oleh #P;2= yang ada di setiap unit perawatan dengan

menggunakan format harian rumah sakit yang mencakup semua

!ariabel $satuan% yang ada dalam formula dari seluruh jenis infeksirumah sakit yang ada. Pencatatan dilakukan bila ditemukan kelainan

sesuai jenis infeksi rumah sakit yang ada maka petugas ruangan

atau #P;2= yang pertama kali menemukan pasien terinfeksi harus

langsung mencatat dan melaporkannya kepada #P;=.

#ndikasi adanya infeksi rumah sakit juga dapat dengan

melakukan telaah)kajian laboratorium untuk mengetahui apakah

ada hasil kultur atau isolasi positif pada waktu tersebut di ruang

perawatan dimana dilakukan kegiatan sur!eilans.

ata infeksi yang ditemukan terlebih dahulu dikon*rmasi dengan

dokter yang merawat untuk menegakkan apakah hal tersebut dapat

diindikasikan sebagai data infeksi rumah sakit.

2. In*!s+i%asi outbreak),a-ah)KLB

"ur!eilans atau in!estigasi outbreak)K2& dilaksanakan

terhadap temuan adanya kasus infeksi yang muncul dan

pemunculan ulang $emerin atau reemerin% serta kuman multi

resisten lain yang dipantau melalui pemantauan hasil laboratorium

mikrobiologi seperti

7/24/2019 Program Ppi 2016

10/33

. '!(aksanakan K!s!ha+an an K!s!(ama+an K!#ja'onitoring kesehatan karyawan)petugas dilakukan dengan

berkoordinasi dengan im K3R", yang meliputi beberapa kegiatan

antara lain a. Pemeriksaan berkalab. Pemberian imunisasi yang pelaksanaannya tergantung pada

Risiko ekspos petugas

Kontak petugas dengan pasien

Karakteristik pasien Rumah "akit

ana Rumah "akitc. Pelaporan pajanan dan insiden kecelakaan kerja $tertusuk jarum%d. Pengobatan dan atau Konseling

/. '!m-ua+ P!n%kajian R!sik0 P!n%!na(ian In"!ksi.

Pengkajian resiko pengendalian infeksi terdiri dari tiga tahapan

identi*kasi resiko, analisa resiko dan e!aluasi resiko.

a. #denti*kasi resiko dilakukan oleh Komite PP# dengan

melibatkan bidang pelayanan medis, bidang pelayanankeperawatan, unit penjaminan mutu dan tim patient safety.

#denti*kasi resiko ini didasarkan pada issue infeksi.

b. Analisa resiko, resiko yang sudah teridenti*kasi dilakukan

grading dengan memberikan skor pada probabilitas , dampak

dan kesiapan system di R". Analisa resiko ini dilakukan oleh

Komite PP# dengan melibatkan bidang pelayanan medis,

bidang pelayanan keperawatan, unit penjaminan mutu dantim patient safety.

c.

paling tinggi nilainya dengan cara mengalikan skoring risiko

probabilitas dengan dampak dengan kesiapan system yang

ddilakukan oleh Komite PP# dengan melibatkan bidang

pelayanan medis, bidang pelayanan keperawatan, unit

penjaminan mutu dan tim patient safety..

10

7/24/2019 Program Ppi 2016

11/33

. '0ni+0#in% $!(aksanaan s+!#i(isasi #umah saki+.

'onitoring pelaksanaan sterilisasi dilakukan minimal 0 kali tiap

bulan meliputi prosedur penerimaan alat kotor, pembersihan alat,

pengeringan, sterilisasi)dekontaminasi, pengemasan, pelabelankadaluarsa steril alat, penyimpanan dan pendistribusian alat.

'onitoring juga dilakukan terhadap kepatuhan petugas dalam

penggunaan AP, pencatatan suhu, tekanan dan kelembaban

ruangan. asil monitoring akan dilaporkan tiap bulan. $&lanko

monitoring terlampir%

. '0ni+0#in% $!(aksanaan manaj!m!n (0un#y an (in!n

#umah saki+.

'onitoring manajemen linen meliputi kegiatan monitoring pada

prosedur penerimaan linen kotor, pemilahan linen infeksius dan non

infeksius, perendaman, pencucian, pengeringan, penyimpanan dan

pendistribusian linen serta alur linen kotor dan bersih. Kegiatan

monitoring dilakukan minimal 0 kali tiap bulan dan hasil monitoring

dilaporkan tiap bulan. $&lanko monitoring terlampir%

3. '0ni+0#in% $!m-uan%an sam$ah in"!ksius4 5ai#an +u-uh4

an a#ah

'onitoring dilakukan terhadap prosedur penanganan sampah

infeksius dan cairan tubuh mulai dari sumbernya $ruang perawatan,

laboratorium% termasuk kantong sampah yang digunakan, sampai

dikelola di incenerator)limbah. Kegiatan monitoring dilakukan

minimal 0 kali tiap bulan dan hasil monitoring dilaporkan tiap bulan.

6. '0ni+0#in% $!m-uan%an -!na +ajam an ja#um.

'onitoring penerapan kewaspadaan isolasi lainnnya termasuk

penanganan dan pengeloaan benda tajam yang dilakukan setiap

hari bersamaan dengan kunjungan ruangan, meliputi prosedur yang

benar tentang pembuangan benda tajam dan prosedur yang benar

tentang penggunaan benda tajam)jarum. Kegiatan monitoring

dilakukan minimal 0 kali tiap bulan dan hasil monitoring dilaporkan

tiap bulan.

11

7/24/2019 Program Ppi 2016

12/33

7. '0ni+0#in% $!(ayanan makanan an $!#m!sinan

'onitoring pelayanan makanan meliputi kegiatan monitoring pada

penyediaan bahan makanan mentah, penataan)penyususunan

bahan makanan, pengolahan makanan, penyajian makanan danpendistribusian makanan ke ruang perawatan. 'onitoring juga

dilakukan terhadap kepatuhan petugas dalam penggunaan AP,

kepatuhan petugas dalam kebersihan tangan, prosedur pencucian

dan penyimpanan alat-alat makan, pencatatan suhu dan

kelembaban ruangan serta pemeliharaan mesin)alat yang

digunakan. Kegiatan monitoring dilakukan minimal 0 kali tiap bulan

dan hasil monitoring dilaporkan tiap bulan.

18. '0ni+0#in% $!m-0n%ka#an4 $!m-an%unan4 an

#!n0*asi

'onitoring pelaksanaan pembongkaran, pembangunan, dan

reno!asi bangunan di R"U. (illiam &ooth "emarang dilakukan bila

ada kegiatan seperti pembongkaran gedung $demolution%,

perbaikan gedung, penambahan bagian dari gedung utama dan

atau pembangunan gedung baru. 'onitoring dilakukan sebelum,

selama dan setelah dilakukan reno!asi)rekontruksi bangunan. asil

monitoring yang dilakukan #P;= Komite PP# akan dituangkan dan

disusun dalam 2aporan #;RA $Infections )ontrol Risk Assessment%

reno!asi)rekontruksi yang akan dilaporkan kepada irektur.

11. '0ni+0#in% $!(aksanaan is0(asi $asi!n.

'onitoring penggunaan ruang isolasi dilakukan dengan melakukan

kunjungan lapangan oleh #P;= dengan mengisi formulir pemantauan

yang meliputi ketersediaan)kelengkapan sarana)prasarana,

kepatuhan penggunaan AP, kepatuhan kebersihan tangan,

penempatan pasien, serta pencatatan suhu, tekanan dan

kelembaban ruangan. asil monitoring dilaporkan tiap bulan.

12. '0ni+0#in% han hy%i!n! $aa $asi!n4 $!nun%%u an

$!+u%as)s+a"

12

7/24/2019 Program Ppi 2016

13/33

a. 'onitoring hand hygiene pada pasien dilakukan dengan

memberikan informasi kepada pasien tentang kapan harus cuci

tangan dan bagaimana cara melakukan kebersihan tangan, juga

diberikan informasi kapan harus melakukan hand hygienedengan cuci tangan dan kapan dengan hand rubb. Ketersediaan

fasilitas untuk melakukan kebersihan tangan pada area pasien

juga dimonitor ketersediaannya.

b. 'onitoring hand hygiene pada penunggu dilakukan dengan

memberikan informasi kepada penunggu tentang kapan harus

cuci tangan dan bagaimana cara melakukan kebersihan tangan,

juga diberikan informasi kapan harus melakukan hand hygiene

dengan cuci tangan dan kapan dengan hand rubb. Ketersediaan

fasilitas untuk melakukan kebersihan tangan pada area pasien

juga dimonitor ketersediaannya.

c. 'onitoring hand hygiene pada petugas) staf dilakukan dengan

Audit kepatuhan melakukan kebersihan tangan yang dilakukan

setiap hari dan analisanya dubuat setiap 3 $tiga% bulan. Audit

dilakukan terhadap petugas yang terlibat langsung dalam

pelayanan pasien meliputi unit rawat jalan, kamar operasi dan

rawat inap.

1. '0ni+0#in% $!n%%unaan a(a+ $!(inun% i#i 9APD:

'onitoring penggunaan AP yang dilakukan setiap hari terhadap

petugas di unit perawatan terutama di ruangan isolasi, dilakukan

bersamaan dengan kunjungan ruangan. asil monitoring dilaporkan

tiap 0 bulan. $blangko terlampir%

1/. '0ni+0#in% $!n%!na(ian (in%kun%an #umah saki+.

Kegiatan yang dapat dilakukan adalah dengan monitoring

kebersihan lingkungan rumah sakit, lingkungan masing-masing unit

pelayanan, prosedur penatalaksanaan pengendalian lingkungan

seperti mengepel lantai, membersihkan dinding dan dekontaminasi

permukaan termasuk prosedur pembuatan)pencampuran larutan

desinfektan. Kegiatan monitoring dilaksanakan tiap hari dan hasil

monitoring dilaporkan tiap bulan. $blanko terlampir

13

7/24/2019 Program Ppi 2016

14/33

1. '0ni+0#in% $!(aksanaan PPI i kama# j!nasah.

'onitoring penerapan PP# di kamar jenasah meliputi kegiatan

monitoring pada penatalaksanaan jenasah pasien dengan kasus

infeksius, penggunaan AP, kebersihan lingkungan sertaketersediaan sarana cuci tangan dan kepatuhan petugas dalam

melakukan kebersihan tangan. Kegiatan monitoring dilakukan


1. '0ni+0#in% $0(a $!(ayanan "a#masi khususnya +!n+an%

is$!nsin% 0-a+ an kaa(ua#sa 0-a+.

'onitoring pola pelayanan farmasi meliputi prosedur yang terkait

dengan dispensing obat, kebersihan peralatan yang digunakan,

kebersihan lingkungan sekitar, penataan obat-obatan, dan

penatalaksanaan obat kadaluarsa. Kegiatan monitoring dilakukan


13. '0ni+0#in% #uan% in+!nsi"

'onitoring penggunaan di ruang intensif dilakukan dengan

melakukan kunjungan lapangan oleh #P;= dengan mengisi formulir

pemantauan yang meliputi ketersediaan)kelengkapan

sarana)prasarana, kepatuhan penggunaan AP, kepatuhan

kebersihan tangan, penempatan pasien, serta pencatatan suhu,

tekanan dan kelembaban ruangan. asil monitoring dilaporkan tiap

bulan.

16. '0ni+0#in% kama# 0$!#asi

'onitoring penggunaan di kamar operasi dilakukan dengan

melakukan kunjungan lapangan oleh #P;= dengan mengisi formulir

pemantauan yang meliputi ketersediaan)kelengkapan

sarana)prasarana, kepatuhan penggunaan AP, kepatuhan

kebersihan tangan, penempatan pasien, serta pencatatan suhu,

tekanan dan kelembaban ruangan. asil monitoring dilaporkan tiap

bulan.

17. '0ni+0#in% $!na+a(aksanaan k!-!#sihan)!k0n+aminasi

am-u(an.

14

7/24/2019 Program Ppi 2016

15/33

'onitoring penatalaksanaan ambulan dilakukan dengan melakukan

kunjungan lapangan ke unit ambulan oleh #P;= terkait

ketersediaan)kelengkapan sarana)prasarana yang mendukung

penerapan PP#, prosedur dekontaminasi dan kebersihan sertakepastian ambulan bisa dipergunakan kembali ditinjau dari PP#. asil

monitoring dilaporkan tiap bulan.

28. '0ni+0#in% $!(aksanaan PPI i kan+in)ka"!+a#ia #umah

saki+.

'onitoring penerapan PP# di kantin)kafetaria meliputi kegiatan

monitoring pada penyediaan bahan makanan mentah,

penataan)penyusunan bahan makanan, pengolahan makanan,

penyajian makanan, kepatuhan petugas menggunakan AP,

pencucian dan penyimpanan alat-alat makan, kebersihan makanan

dan lingkungan serta ketersediaan)kelengkapan sarana cuci tangan

dan kepatuhan petugas)karyawan dalam melakukan kebersihan

tangan. Kegiatan monitoring dilakukan minimal 0 kali tiap bulan dan

hasil monitoring dilaporkan tiap bulan.21. '0ni+0#in% $!(aksanaan PPI i Ruan% Tun%%u

'onitoring pelaksanaan PP# di ruang tunggu pasien baik di ruangrawat inap maupun di rawat jalan meliputi pembuangan sampah,

kebersihan lingkungan, etika batuk, pemakaian AP, dll. Kegiatan

dilakukan setiap hari bersamaan dengan kunjungan harian #P;=.

22. 'embuat rekomendasi untuk usulan pengadaan sarana

pendukung penerapan PP# di unit pelayanan seperti pengadaan AP,

sarana kebersihan tangan $wastafel, sabun, larutan

desinfektan)antiseptik, tisu, handrub%, pengadaan bedpan washer,diswasher, dll. Rekomendasi PP# dalam pengadaan sarana

pendukung PP# akan dibuat dalam Rencana Anggaran &iaya $RA&%

yang disusun oleh Komite PP# untuk diajukan kepada irektur yang

selanjutnya akan dimasukkan ke dalam RA& rumah sakit.

2. '!(akukan k00#inasi !n%an -a%ian PE +!#kai+

$!n%aaan sa#ana $!nukun% $!n!#a$an PPI

RA& PP# akan ditindaklanjuti Komite PP# ke bagian Perencanaan dan

15

7/24/2019 Program Ppi 2016

16/33

2/. '!m-ua+ usu(an $!(a+ihan (anju+an -a%i +!na%a IPCN.

Perkembangan ilmu dan tekhnologi harus diimbangi dengan

pelatihan bagi #P;= yang berkesinambungan dan ter-up datesesuai

dengan perkembangan kondisi saat ini. Komite PP# membuat daftarkebutuhan pelatihan untuk diajukan ke irektur dan ditembuskan

kepada irektur "' dan Pendidikan.

2. '!m-ua+ usu(an $!(a+ihan asa# PPI -a%i +!na%a

IPCLN.

Adanya beberapa petugas #P;2= yang pindah tugas ke unit)ruangan

lain menyebabkan upaya untuk mencarikan pengganti yang tentu

belum tersentuh lebih jauh tentang pemahaman PP#. +leh karena

itu Komite PP# membuat daftar kebutuhan pelatihan untuk #P;2=

agar bisa diajukan ke irektur dan ditembuskan kepada irektur

"' dan Pendidikan.

2. '!m-ua+ $!(a+ihan -!#k!sinam-un%an 9in house

training: +!n+an% PPI -a%i s!(u#uh $!+u%as #umah saki+

9m!is an n0n m!is:.

Program in house trainin PP# akan berkoordinasi dengan &agian

iklit yang dilaksanakan rutin dan berkesinambungan. "etiap

petugas yang sudah mengikuti kegiatan in house trainin akan

mendapatkan serti*kat sebagai bukti keikutsertaannya dan masa

berlaku serti*kat adalah satu tahun. Komite PP# juga melakukan in

house trainin ke #nsatalasi-#nstalasi yang bertujuan semua staf

yang ada di setiap #nstalasi dapat terpapar program in house

trainin PP#*

23. '!n%iku+i s!mina#)sim$0sium),0#k sh0$ +!n+an% PPI

-aik nasi0na( mau$un in+!#nasi0na(.

Agar lebih cepat mendapatkan up date tentang PP#, Komite PP#

membuat usulan supaya im PP# sebagai pelaksanaan kegiatan

operasional Program PP# bisa mengikuti seminar)simposium)work

shop yang berhubungan dengan PP#, baik =asional maupun

internasional. Usulan ditujukan kepada irektur yang ditembuskan

kepada irektur "' dan Pendidikan.

16

7/24/2019 Program Ppi 2016

17/33

BAB I;

&A&ARAN

A. &asa#an $#0%#am !n%an m!(i-a+kan

us!.

"asaran yang dicapai adalah di #"" meliputi peralatan sinle use

yang bisa dilakukan re+use seperti pipa uroated, endotracheal

tube! , dll sesuai daftar alat.

%. '0ni+0#in% $0(a $!(ayanan "a#masi khususnya +!n+an%

is$!nsin% 0-a+ an kaa(ua#sa 0-a+.

"asaran yang dicapai adalah di #nstalasi Garmasi khususnya di

bagian Garmasi R"U. (illiam &ooth "emarang meliputi petugas,

alat-alat dan lingkungan sekitar Garmasi.

h. '0ni+0#in% $!m-uan%an sam$ah in"!ksius an 5ai#an

+u-uh.

"asaran yang dicapai adalah di ruang-ruang perawatan dan

laboratorium.

i. '0ni+0#in% $!nan%anan $!m-uan%an a#ah an

k0m$0n!n a#ah.

22

7/24/2019 Program Ppi 2016

23/33

"asaran yang dicapai adalah di laboratorium. meliputi petugas,

darah dan komponen darah serta lingkungan di sekitarnya.

j. '0ni+0#in% $!m-uan%an -!na +ajam an ja#um.

"asaran yang dicapai adalah di ruang perawatan, laboratoriumdan P" $empat pengumpulan "ementara% meliputi petugas,

tempat sampah benda tajam)sharp bo$dan lingkungan.

k. '0ni+0#in% $!n%%unaan #uan% is0(asi.

"asaran yang dicapai adalah di Ruang ;asandra khususnya di

ruangan bertekanan negatif untuk pasien dengan kasus airborne

diseases dan Ruang &enetha yaitu di ruang bertekanan positif

untuk pasien-pasien immunocompromissed*

(. '0ni+0#in% #uan% in+!nsi"

"asaran yang dicapai adalah petugas dan pengelolaan pasien di

ruang intensif.

m.'0ni+0#in% kama# 0$!#asi

"asaran yang ingin dicapai adalah pada petugas dan

pengelolaan pasien di kamar operasi terutama tentang

pengelolaan pasien dengan kasus penyakit menular.

n. '0ni+0#in% $!(aksanaan #!n0*asi)#!k0n+#uksi -an%unan

i R&U. ?i((iam B00+h &!ma#an%.

"asaran yang dicapai adalah bila ada kegiatan

reno!asi)rekontruksi seperti pembongkaran gedung

$demolution%, perbaikan gedung, penambahan bagian dari

gedung utama dan atau pembangunan gedung baru.

0. '0ni+0#in% $!na+a(aksanaan k!-!#sihan)!k0n+aminasi

am-u(an.

"asaran yang dicapai adalah di Unit Ambulan khusunya ambulan

transport pasien dari dan keluar R"U. (illiam &ooth "emarang.

2. A#!a &+a"

a. '0ni+0#in% $!n5a+a+an an $!(a$0#an +!#+usuk ja#um.

"asaran yang dicapai adalah di ruang perawatan, laboratorium

dan radiologi meliputi hasil dokumentasi pencatatan dan

23

7/24/2019 Program Ppi 2016

24/33

pelaporan insiden sehingga semua insiden dapat terlaporkan

$0::%.

-. '0ni+0#in% k!s!ha+an ka#ya,an.

"asaran yang dicapai adalah di semua unit pelayanan meliputisemua petugas R"U. (illiam &ooth "emarang terutama di unit

pelayanan yang berisiko tinggi seperti +K, intensif, #"", dan .

#solasi.

. A#!a P!n%unjun%

a. '0ni+0#in% $!(aksanaan PPI i kan+in)ka"!+a#ia #umah

saki+

"asaran yang dicapai adalah di kantin meliputi karyawan kantin,

bahan makanan mentah, makanan jadi, alat-alat dan lingkungan

kantin.-. '0ni+0#in% $!n!#a$an PPI i a#!a $!n%unjun%

"asaran yang ingin dicapai adalah seluruh pengunjung yang

datang ke R".

D. '!nin%ka+kan kua(i+as)k0m$!+!nsi $!+u%as Tim PPI

1. '!m-ua+ usu(an $!(a+ihan (anju+an -a%i +!na%a IPCN.

"asaran yang dicapai adalah 4: dari petugas #P;= $0 orang%

dapat mengikuti pelatihan lanjutan dalam 0 tahun.

2. '!m-ua+ usu(an $!(a+ihan asa# PPI -a%i +!na%a IPCLN.

"asaran yang dicapai adalah B9: dari petugas #P;2= dapat

mengikuti dan memiliki serti*kasi pelatihan PP# asar dalam 0

tahun.

. '!m-ua+ $!(a+ihan -!#k!sinam-un%an 9in house training:

+!n+an% PPI -a%i s!(u#uh $!+u%as #umah saki+ 9m!is an

n0n m!is:.

"asaran yang dicapai adalah B8: petugas di R"U. (illiam

&ooth "emarang dapat mengikuti kegiatan in house trainindan

kegiatan dapat terlaksana minimal 0 kali dalam setahun.

24

7/24/2019 Program Ppi 2016

25/33

/. '!n%iku+i s!mina#)sim$0sium)work shop +!n+an% PPI -aik

nasi0na( mau$un in+!#nasi0na(.

"asaran yang dicapai adalah 3: dari semua petugas im PP# $1

orang% dapat mengikuti seminar)simposium)work shop dalam 0tahun.

25

7/24/2019 Program Ppi 2016

26/33

BAB ;

JAD?AL PELAK&ANAAN KEGIATAN

=o

Kegiatan &ulan KetDan

Peb

'ar

Apr

'ei

Dun

Dul

Ags

"ep

+kt

=op

es

0 "ur!eilans data #R" H H H H H H H H H H H H1 Audit kepatuhan

kebersihan tangan

H H H H

3 Audit kepatuhanpenggunaan AP

H H H H H H H H H H H H

4 Audit kelengkapan

prasarana)sarana PP#


5

7/24/2019 Program Ppi 2016

27/33

0

4

'onitoring Kamar

Denasah


0

5

'onitoring peralatan

sinleuse yg direuse


0

6

'onitoring Garmasi H H H H H H H H H H H H

0

7

'onitoring sampah

infeksius dan cairan

tubuh


0

8

'onitoring

pembuangan darah

dan komponen darah


0

9

'onitoring

pembuangan benda

tajam


1

:

'onitoring pencatatan

pelaporan


1

0

'omitoring

penggunaan Ruang

isolasi


=

o

Kegiatan &ulan KetDa

n

Pe

b

'a

r

Ap

r

'e

i

Du

n

Du

l

Ag

s

"e

p

+k

t

=o

p

e

s1

1

'onitoring Kesehatan

karyawan


1

3

'onitoring

pelaksanaan

reno!asi)rekontruksi

bangunan


27

7/24/2019 Program Ppi 2016

28/33

1

4

'onitoring ruang

intensif


1

5

'onitoring kamar

operasi


1

6

'onitoring

penatalaksanaan

kebersihan)dekontamin

asi ambulan


1

7

Rapat Komite PP# H H H H

1

8

Rapat im PP# H H H H H H H H H H H H

1

9

Peninjauan, perbaikan

dan pengembangan

kebijakan)"+P

H H H H H

3

:

Usulan pelatihan

lanjutan PP#

H 0 kali setahun

3

0

Usulan pelatihan asar

PP#

H 0 kali setahun

3

1

In house traininPP# H H H H H H H H H H H H

33

"eminar)simposium)work shop

H 0 kali setahun

28

7/24/2019 Program Ppi 2016

29/33

BAB ;I

E;ALUA&I PELAK&ANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

pengendali infeksi% dibawah koordinasi im PP# dan Komite PP#. 2aporan

e!aluasi pelaksanaan kegiatan dibuat sesuai pelaksanaan e!aluasi

kegiatan ditujukan kepada Komite PP# R"U. (illiam &ooth "emarang,

menyangkut jadwal pelaksanaannya serta elemen kegiatan yang

sudah)belum)tidak dapat dilaksanakan agar dapat dilakukan perbaikan

bila mana perlu.

29

7/24/2019 Program Ppi 2016

30/33

BAB ;II

PENCATATAN4 PELAPORAN DAN E;ALUA&I KEGIATAN

A. P!n5a+a+an

0. "etiap hari #P;= mencatat data infeksi rumah sakit di unit-unit

pelayanan $sur!eilans% dengan formulir harian dari Komite PP#,

mendokumentasikan hasil audit kepatuhan kebersihan tangan,

kepatuhan AP, kepatuhan penerapan "+P)kebijakan PP# dan

atau monitoring penerapan PP# di semua unit pelayanan.

1. ata yang terkumpul akan dibuatkan analisa dengan anggota

im PP# dan Komite PP#.

B. P!(a$0#an

0. "etiap 0 $satu% bulan sekali data dikumpulkan dan dibuatkan

laporan oleh im PP# untuk didiskusikan dengan Komite PP# dan

selanjutnya laporan dikirim ke irektur R"U. (illiam &ooth

"emarang ditembuskan ke semua ireksi, &idang Keperawatan,

&idang Pelayanan 'edis dan Unit Penjamin 'utu.

1. ata kepatuhan kebersihan tangan dikumpulkan selama periode

3 bulan, dianalisa dan didiskusikan dengan im PP# dan Komite

PP#, selanjutnya dibuatkan laporan yang dikirim ke irektur R"U.

(illiam &ooth "emarang ditembuskan ke, &idang Keperawatan,

&idang Pelayanan 'edis dan Unit Penjamin 'utu.

3. "etiap 0 $satu% tahun semua pelaksanaan program Komite PP#

dibuatkan 2aporan ahunan yang akan dikirim kepada irektur

R"U. (illiam &ooth "emarang.

C. E*a(uasi

0.

a. "emua kegiatan program berjalan sesuai jadwal.

b. Gormulir terisi sesuai sur!eilans dan audit PP#.

1.

30

7/24/2019 Program Ppi 2016

31/33

a. asil kegiatan program PP# tiap bulan akan dilakukan feed

back oleh Komite 'edik dan Keperawatan untuk dilakukan

tindak lanjut oleh Komite PP#.

b. asil kegiatan pelaksanaan program PP# dalam satu tahunakan dilakukan feedback oleh irektur R"U. (illiam &ooth

"emarang.

31

7/24/2019 Program Ppi 2016

32/33

BAB ;III

PENUTUP

Program Komite PP# di R"U. (illiam &ooth "emarang yang disusun

untuk tahun 1:06 meliputi kegiatan rutin yang akan berjalan untuk

pengendalian infeksi dan kegiatan yang baru diterapkan atau bersifat

pengembangan untuk peningkatan mutu pelayanan yang berkaitan

dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.

Program Komite PP# tahun 1:06 ini berisi tentang rencana kegiatan

yang akan dilaksanakan yang disusun secara rinci yang dipergunakan

untuk mencapai tujuan Komite PP# R"U. (illiam &ooth "emarang. Rencana

kegiatan tersebut meliputi

0. 'enurunkan angka insiden infeksi rumah sakit $#R")incident rate HAIs%

meliputi

a. "ur!eilans data #R".

b. #n!estigasi outbreak)kejadian luar biasa $K2&%.

c. Audit yang meliputi audit kepatuhan kebersihan tangan dan audit

pemakaian alat pelindung diri $AP% di semua unit perawatan.

d.

7/24/2019 Program Ppi 2016

33/33

program ppi 2016

Documents