resume rumah jawa

Upload: risya-agus

Post on 03-Feb-2018

265 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    1/27

    Wastu Citra

    Bentuk-bentuk arsitektural selaku simbol kosmologis

    Bangunan pada masa lampau tidak mementingkan estetika dalam

    perancangannya, namun dipengaruhi oleh mitos, keagamaan (rohani), danhakekat keberadaan manusia ataupun semesta. Bentuk-bentuk yang dihadirkan

    pada sebuah bangunan dipengaruhi oleh kebudayaan yang berkembang pada

    suatu daerah. Bangunan tidak dapat dikatakan masjid hanya karena mempunyai

    kubah, walaupun kubah memang menjadi suatu simbolik arsitektur masjid,

    namun penggunaan kubah sebenarnya tidak hanya digunakan oleh masjid,

    tetapi juga gereja-gereja. Terdapat perbedaan antara doktrin atau dogma-dogma

    yang melekat pada suatu bangunan peribadahan dengan kebudayaan yang

    berkembang. Wahyu Tuhan melekat pada bangunan secara mendasar (esensial),

    sedangkan kebudayaan datang dari manusia, ungkapan diri, cara berpikir, cita

    rasa serta selera. Wahyu Tuhan atau keyakinan akan mempengaruhi bentuk-

    bentuk bangunan karena hal tersebut sudah mengendap pada diri penciptanya

    walaupun hanya beberapa aspek saja yang dapat dimunculkan, begitu juga

    kebudayaan. Perlambangan arsitektural bermacam-macam tergantung aspek

    apa yang ingin diekspresikan sesuai dengan penghayatan segi-segi konkrit riil

    pada suatu daerah.

    Bentuk-bentuk Dasar Orientasi Diri

    Pusat pangkal yang merupakan awalan dari sesuatu

    !rientasi berasal dari kata orient yang berarti timur, dengan makna mencari

    u"uk timur (berlawanan barat) yang kemudian muncul juga utara dan selatan.#rah-arah tersebut akan membentuk satu titik tengah apabila dhubungkandengan garis. Titik pusat tersebut dapat disebut sebagai $pusering jagatdalambahasa %awa, yang diartikan sebagai tali ari-ari atau tali pusar yang akanberkembang menjadi janin. Begitu juga titik tengah pada persatuan arahtersebut, yang kemudian akan berkembang pula ke segala arah.&andala, merupakan suatu bentu (form) yang berdaya gaib, yang mempunyaitingkatan dengan bagian tengah yang mempunyai daya paling kuat. &andalaterhubung oleh dunia atas, ibarat pusar yang terhubung dengan ibunya, ataubagi manusia berhubungan dengan Tuhannya. !leh karena itu bagi orang jamandulu arsitektur tidak semata-mata hanya untuk estetika namun juga merupakanbagian dari semesta raya. Wujud bangunan, akan mempunyai citra yang

    diwujudkan dalam berbaagai bentuk, seperti citra gunung yang diwujudkan padacandi-candi, atap rumah, dll. Pohon kehidupan, gunung, dan rumah mempunyaimakna kosmis bagi banyak suku yang dimaknai sebagai satu kesatuan semesta.

    Borobudur

    &elambangkan 'isualisasi dari mikro kosmos hingga makro kosmos. ari

    belenggu maya hingga penyatuan atman (diri relati") dengan brahman (keesaan

    mutlak). &erupakan bentuk yang diambil dari citra gunung yang semakin ke atas

    semakin runcing dan semakin polos. Pada bagian paling bawah borobudur

    terdapat banyak ornamen yang kemudian semakin ke atas semakin hilang. al

    tersebut melambangkanperjalanan lepasnya na"su manusia dari kesemuan

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    2/27

    dunia. Puncak tertinggi borobudur yang polos, melambangkan keheningnya yang

    kemudian menghilang ke langit.

    Terdapat * lapisan +

    - amadhatu (na"su, hasrat) + alam purba bawah sadar, yang masih

    dikuasai oleh na"su- upadhatu ( penuh rupa) + berupa kesadaran semu, terbelenggu oleh alam

    semesta, serba ramai dan membingungkan- #rupadhatu ( tanpa rupa) + kesadaran sejati, hening, mencapai

    kemutlakan tak terkatakan, sudah tidak menghiraukan bentuk atau rupa.

    iloso/ bentuk borobudur ini hampir sama dengan /loso/ pada atap rumah %awa,

    yang memuncak menyatu dengan Pencipta.

    Bentuk yang ada pada mandala Borobudur yaitu lingkaran dan bujursangkar.

    engan pusatnya berupa lingkaran di tengah yang melambangkan pusar. &akna

    dari lingkaran tersebut adalah maya, atau "ana, nyata tapi tipuan. 0edangkan

    bujur sangkar merupakan simbol dari prinsip yang lebih sejati . Penggabungan

    antara bujur sangkar dan lingkaran merupakan gambaran pergulatan hidup

    untuk melepaskan diri dari maya menuju yang lebih sejati.

    Borobudur merupakan suatu perjalanan menuju kesempurnaan dengan

    mengitari sebuah poros.

    Filosof rumah jawa

    umah %awa merupakan hasil pemikiran masyarakatnya yang berkaca

    pada alam disekitarnya. Bangunan rumah %awa merupakan bangunan

    pernaungan. 1ang berarti bangunan rumah merupakan perwujudan dunia yang

    hanya sementara. umah dalam bahasa %awa yaitu Omah, omberarti angkasabersi"at laki-laki, dan mah berarti bumi yang bersi"at perempuan. %adi dalam

    omah merupakan gabungan antara angkasa dan bumi, atau dapat pula disebut

    sebagai miniatur jagad.

    #tap pada rumah jawa merupakan perlambangan dari meru atau gunung

    yang bagi masyarakat hindu merupakan tempat tertinggi, tempat tinggal para

    dewa. Bermula dari atap tajug yang kemudian berkembang menjadi atap joglo,

    kemudian disederhanakan menjadi limasan dan kampung(Prijotomo 1995,

    Ismunandar 1986).

    0oko guru pada bangunan jawa merupaka lambang dari 2 sisi mata angin

    yang apa bila ditarik garis secara diagonal akan menghasilkan sebuah titik ditengah. 0oko guru memiliki orientasi 'ertikal, dan ketika titik itu ditarik garis

    secara 'ertikal maka akan sampai pada atap rumah. al tersebut merupakan

    terminologi papat keblat kelima pancer atau pajupat. imana manusia menjadi

    pusat dari keempat arah mata angin dan berhubungan 'ertikal dengan Tuhan.

    0usunan ruang pada rumah jawa biasa ataupun keraton dibagi menjadi 3,

    yaitu yang bersi"at intim pri'at dan sakral yang disebut ndalem, dan yang luar

    tempat bergaul dengan masyarakat bersi"at publik yang disebut plataran atau

    njaba (halaman luar). Plataran merupakan bagian dari rumah yang bersi"at

    publik dapat digunakan oleh semua orang,di pelataran di bangun pendapa yaitu

    tempat pimilik rumah bertemu dengan tamu-tamunya. Pendapa juga dijadikansebagai tempat pesta bersama masyarakat. Tempat tinggal pada rumah jawa

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    3/27

    adalah ndalem, pada ndalem masih dibagi lagi menjadi beberapa ruangan, yaitu

    senthong kiwa, senthong tengah, dan senthong tengen. 0enthong merupakan

    tempat yang sakral bagi masyarakat %awa, terutama bagian senthong tengah

    yang merupakan ruangan yang diperuntukkan untuk dewi 0ri, ama atih dan

    ama jaya sebagai lambang cinta penyatuan antara laki-laki dan perempuan,

    lebih dalam yaitu penyatuan kosmis. Pemilik rumah pada rumah %awa tinggal di

    bagian yang disebut gandhok (bangunan tambahan). Pada perayaan wayang

    kulit, seketeng dibuka dan dipasang layar putih. Para tamu agung dan keluarga

    intim duduk di sisi ndalem menghadap layar putih sehingga mereka melihat

    wayang dalam bentuk bayangan, pihak dalang, pemain gamelan dan rakyat ada

    di luar ataupun pendopo. &aka diantara pendopo dan ndalem terdapat ruang

    yang disebut pringgitan, yaitu ruang untuk memainkan wayang.

    Pola ruang pada rumah jawa semakin ke belakang semakin tertutup, sakral dan

    semakin pri'at, sebaliknya semakin keluar maka semakin terbuka, pro"an, dan

    umum. al tersebut menggambarkan adanya kesinambungan antara

    keterbukaan bermasyarakat dengan keintiman tertutup keluarga.

    Bagian peruangan pada rumah jawa merupakan penggambaran dari anatomi

    tubuh manusia.

    &enurut adiwijono manusia memiliki dua pusat yang berbeda, yaitu pusat

    immaterial dan pusat material.

    Pusat Imaterial (kepentingan manusia pada kehidupan spiritual

    &engacu pada Tri purusa atau Trinity. Terdapat suatu sistem konsentris yaitusuksma kawekas, suksma sejati, dan roh suci.

    !uksma kawekas merupakan pusat dari sebuah bola, berdimensi absolute,

    tidak dapat diuraikan, merupakan si"at ke-4sa-an Tuhan.#bsolute

    menggambarkan bahwa ada sebuah keterbatasan didalam ketidakterbatasan,

    yang menyangkut nilai bahwa masyarakat %awa menghendai dirinya di bawah

    naungan kekuasaan yang lebih besar dari dirinya yang dapat memberi jaminan

    kesempurnaan hidup. alam sebuah rumah %awa dapat diarahkan pada

    keberadaan senthong tengah di tengah rumah, ataupun ndalem pada sistem

    rumah, ataupun rumah dalam batasan tempat tinggal.

    !uksma sejati" lapisan yang menyelimuti suksma kawekas yang tumbuhsebagai jiwa manusia dengan si"at yang hampir sama dengan suksma kawekas.

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    4/27

    anya saja suksma sejati dipengaruhi oleh hal-hal duniawi yang memberikan

    batasan atas tanggung jawab terhadap diri manusia dan pribadinya. 5ilai ini

    merupakan pertanda bahwa manusia menghendaki adanya sebuah batasan

    dalam arti pengendalian diri. alam rumah jawa diwujudkan dengan adanya nara

    atau gebyok yang membatasi antara rumah utama dengan halaman, tanpa

    menghilangkan hubungan antara rumah dengan dunia luar.

    #oh su$i" merupakan lapisan terluar dari yang menggambarkan pandangan

    hidup seseorang yang lekat dengan kehidupan kejiwaan dan spiritual. Padangan

    hidup menurut eru 0atoto +

    #lam semesta (gumelaring dumadi)

    &enggambarkan suatu tempat yang luas, terbuka dan jujur. alam rumah

    jawa digambarkan sebagai halaman rumah. 6uas dalam artian ratio antara

    bangunan dengan halaman lebih luas halaman, terbuka yaitu halaman

    tidak berpagar dinding melainkan tanaman (pagar hidup), jujur yaitu

    pantangan menutupi permukaan tanah dengan rumput ataupun semak

    agar permukaan tanah tetap terlihat alami apa adanya. Petunjuk Tuhan (Tunggal 0abda)

    Pandangan mengenai adanya petunjuk Tuhan yang mengarahkan manusia

    pada satu titik arah (tujuan). &enerapkan diri manusia pada satu titik

    dengan batasan 2 penjuru mata angin dan satu pusat ditengahnya. alam

    rumah %awa dapat digambarkan pada adanya soko guru yang berjumlah 2

    dan berorientasi 'ertikal dan mempunyai suasana pemusatan pada titik

    diagonalnya.

    esejahteraan (rahayu)

    Baik sejahtera secara lahir maupun batin. esejahteraan lahir dapat

    dipenuhi melalui kekayaan ("alsa"ah hidup yang rumit), kemewahan(keanekaragaman bentuk) dan mutu yang baik (bahan yang terbaik).

    Penerapan pada rumah %awa yaitu + "alsa"ah hidup yang rumit tersirat dari

    bentuk dan tampilan bangunan sebagai upaya penyamapaian pesan,

    keanekaragaman bentuk yaitu dari bentuk tapak, denah, tampak

    bangunan yang beranekaragam, mutu yang baik yaitu pemilihan bahan

    atau material pembuat rumah dengan kualitas bagus.

    #rah tujuan (sangkaning paran)&ena"sirkan $dari arah mana dan ke arah mana7 yang mengandung

    makna arah menerus. Pandangan ini merupakan tanda bahwa masyarakat

    jawa menghargai masa lalu dan selalu mempunyai keinginan dalam

    menjangkau masa depan. alam bangunan jawa alur ini diwujudkan

    secara hori8ontal, maupun 'ertikal. 0ecara hori8ontal yaitu terlihat dari

    susunan ruang yang menerus dari muka ke belakang. 0edangkan secara

    'ertikal yaitu susunan struktur rumah jawa dari bubungan, tumpang sari,

    soko guru, umpak hingga lantai.

    0embahyang (manembah)

    Berarti menyembah pada kekuasaan tertinggi. al tersebut berrti

    masyarakat %awa membutuhkan pengayoman atau perlindungan baik

    secara /sik maupun spiritual. alam rumah jawa proporsi bentuk

    bangunan seperti menelungkup, bagian atap lebih besar dari pada badan

    bangunan, hal tersebut seperti seekor induk ayam yang melindungianaknya. (luas, rendah, menelungkup rapat.

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    5/27

    Pusat %aterial (kepentingan manusia pada kehidupan kebendaan

    &encakup angen-angen, nepsu, dan rasa.

    &ngen-angen" merupakan sebuah pusat dari bola material yang diuraikan

    menjadi pengertian, penalaran dan daya cipta (yang merupakan kelebihan

    manusia). al tersebut menjadi pertanda bahwa manusia berkepentingan untukmengungkapkan hal tersebut di dalam lingkungan hidupnya sebagai salah satu

    wujud keberadaan dirinya. eberadaan diri dapat pula diterjemahkan sebagai

    peran, kedudukan dan satatus diri.ari keberadaan dirinya maka didapat pula

    potensi diri yaitu kekuasaan, kekayaan, dan kepandaian. Pada kaitannya dengan

    rumah %awa hal tersebut dapat ditunjukkan dari letak tempat tinggal, ketinggian

    bangunan, ukuran dan 'olume bangunan, keanekaragaman dalam bangunan,

    dan kesederhanaan pada bangunan.

    'epsu" diuraikan menjadi na"su keimanan, na"su marah, na"su kasi sayang, dan

    na"su kebendaan. &anusia dikuasai dan menguasai na"su-na"su tersebut yang

    pada akhirnya akan memeberikan gambaran si"at dari manusia tersebut.eimanan diungkapkan sebagai penampilan kewibawaan, marah dengan

    penampilah kekokohan yang kasar, kasih sayang dengan penampilan

    kelembutan yang menonjolkan kehalusan dan kebendaan dengan penampilan

    kelebihan yang tidak perlu.

    #asa" disebut juga perasaan yang didasarkan pada bisikan hari nurani (&ulder),

    perasaan yang memberikan pengalaman-pengalaman hidup yang menyatukan

    antara dunia luar dengan dunia dalam, yang membentuk suatu keselarasan.

    unia luar berkaitan dengan gangguan, penderitaan, pukulan dan perkosaan,

    sedangkan dunia dalam berkaitan dengan bisikan hari nurani, penguasaan diri,

    ketenangan, dan ketertiban. Pandangan ini memberikan gambaran bahwamanusia hidup selaras ditengah-tengahnya, yang kemudian berwujud pada

    kebijaksanaan, ketahanan, ketangguhan, dan pengendalian. alam bangunan

    jawa kebijaksanaan diwujudkan dalam pembangunan rumah yang gotongroyong,

    ketahan diwujudkan pada 9eksibilitas rumah, ketangguhan diwujudkan dalam

    desain yang menanggulangi pengaruh luar seperti matahari, angin, hujan, dan

    pengendalian diwujudkan dalam bentuk maupun komponen atau hiasan yang

    tidak kontras dengan bangunan sekitar.

    Pembagian tipe rumah dalam arsitektur %awa didasarkan pada jenis atap. al

    tersebut menunjukkan status sosial pemilik rumah.

    Tipe

    Rumah

    Jawa

    Makna Filosofis Bantuk/Shape Pola ruang Fungsi

    Rumah

    Jawa

    Panggang

    Pe

    Tempat

    menjemur,

    warung di pasar,

    gubuk sawah,

    gudang

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    6/27

    ampung Tutup keong

    pada bangunan

    kampung bagi

    mas!arakat

    jawa digunakan

    sebagaipengusir

    Bathara kala,

    namun pada

    fungsin!a

    digunakan

    sebagai

    penahan hawa

    dingin, terik

    matahari, air

    hujan dan

    sebagai

    "entilasi

    #$ ruang depan / emper%$ ruang tengah / ruang keluarga

    &$ ruang belakang / kamar

    ' senthong kiwo

    ' senthong tengah

    ' senthong tengen

    ($ kamar tambahan

    Rumah tinggal

    rak!at biasa,

    tobong genteng

    atau kapur

    )imasan

    #$ ruang depan

    %$ ruang tengah

    &$ ruang belakang

    a$ senthong kiwa

    b$ senthong tengah

    *$ senthong tengen

    ($ kamar tambahan

    Rumah tinggal

    mas!arakat

    menengah ke atas

    +pri!a!i,

    bangsawan

    Tajug Pada ujung atap

    terdapat

    mustaka !ang

    melambangkan

    keagungan

    Tuhan

    Tempat ibadah,

    makam

    Joglo -tap joglo

    merupakangabungan dari %

    atap tajug, atap

    tajug

    diibaratkan

    seperti gunung,

    !ang

    merupakan

    salah satu

    tempat !ang

    dianggap

    tertinggi, dansu*i$

    Rumah tinggal

    bangsawan

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    7/27

    &akna iloso/s Bentuk :shape Pola uang ungsiBorobud

    ur

    &elambangkan

    'isualisasi dari mikro

    kosmos hinggamakro kosmos. ari

    belenggu maya

    hingga penyatuan

    atman (diri relati")

    dengan brahman

    (keesaan mutlak).

    &erupakan bentuk

    yang diambil dari

    citra gunung

    (merupakan tempatbersemanyam

    dewa) yang

    semakin ke atas

    semakin runcing dan

    semakin polos. Pada

    bagian paling bawah

    borobudur terdapat

    banyak ornamen

    yang kemudian

    semakin ke atassemakin hilang. al

    tersebut

    melambangkanperja

    lanan lepasnya

    na"su manusia dari

    kesemuan dunia.

    Puncak tertinggi

    borobudur yang

    polos,

    melambangkan

    keheningnya yang

    kemudian

    menghilang ke

    langit.

    Pusat lingkaran

    ditengah

    melambangkan

    pusar, diletakkan

    paling atas agar

    lebih dekat dengan

    sang Pencipta.

    Bentuk dasar

    dari borobudur

    yaitu lingkarandan bujur

    sangkar.

    Bentuk yang ada

    pada mandala

    Borobudur yaitu

    lingkaran dan

    bujursangkar.

    6ingkaran yang

    melambangkan

    maya atau "ana,nyata tapi tipuan.

    Bujur sangkar

    melambangkan

    prinsip yang

    lebih sejati.

    Penggabungan

    kedua bentuk

    mempunyai

    makna gambaran

    pergulatan hidupuntuk melepas

    diri dari maya

    menuju yang

    lebih sejati.

    Tempat

    ibadah

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    8/27

    ;barat pusar yang

    terhubung pada

    ibunya.

    ipe#umah

    )awa

    )enis Denah Bentuk

    Panggang

    Pe

    Bentuk

    paling

    sederhana

    enah

    Persegi

    panjang Beratap

    Berarti

    ipanasi:d

    ijemur

    pada sinar

    matahari

    ungsi

    sebagai

    tempat

    menjemur

    barang

    (teh, pati,

    ketela,

    dll), gubuk

    di sawah,

    warung di

    pasar

    (bango)

    alam

    bentuk

    besar

    ber"ungsi

    sebagai

    gudang

    Panggang Pe

    Pokok

    Belum

    mengalami

    'ariasi:perke

    mbangan

    &emiliki

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    9/27

    Panggang Pe

    Cere +an$et

    Berarti cere

    (serangga)

    yang sedang

    kawinPanggang Pe

    Bentuk ,ios

    #tap depan

    pada bentuk

    ini

    digunakan

    sebagai

    pelindung

    dari sinar

    matahari

    dan hujanPanggang Pe

    ,odok

    &empunyai

    arti katak

    0ering pula

    disebut

    sebagai

    jengki

    Panggang Pe

    Barengan

    Berarti

    bersama-

    sama

    ebanyakan

    untuk

    gedung

    beras,

    gudang besaratau pabrik

    ,ampung

    Berarti

    halaman,

    desa,

    orang

    desa yang

    tidak

    memiliki

    sawah dan

    ,ampung

    Pokok

    Belum

    mendapat

    tambahan

    lain

    enah

    berbentuk

    persegipanjang

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    10/27

    orang

    desa

    ipakai

    oleh

    orang-

    orang

    tidak

    mampu,

    rakyat

    jelata

    enah

    persegi

    panjang

    Bertiang 2,

    =, >

    &empunyai3 sisi atap

    berbentuk

    persegi

    panjang

    Pada sisi

    samping

    atas

    ditutup

    dengan

    sebuahtutup yang

    disebut

    tutu

    keyong

    (siput air)

    ,ampung

    )ompongan

    Bentuk denah

    persegi

    anya memiliki

    < ruang

    &enggunakan

    2 tiang,ampung

    rajumas

    &emiliki 3

    ruang

    &emiliki *

    pengeret

    &emiliki = buah

    tiang,ampung

    !rotongan

    &empunyai

    lebih dari 2

    pengeret

    &empunyai 3

    emper,ampung

    +ajah

    'gombe&empunyai arti

    gajah yang

    sedang

    minum

    anya

    mempunyai

    buah tiang

    dan pengeret

    lebih dari 2

    ,ampungPa$ul +owang

    &empunyai

    atap emper

    pada salah

    satu sisi

    panjang.

    ,ampung

    !emar

    Pinondong&emakai tiang-

    tiang berjajar

    di tengah

    sesuai

    panjang

    rumah

    Terdapat

    penyiku

    sebagai

    penjagakeseimbanga

    n,ampung

    ambang

    eplok !emar

    inandu

    Berarti semar

    diusung

    6ambang

    teplok karenapenghubung

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    12/27

    atap brujung

    dengan atap

    menanggap

    masih

    merupakan

    satu tiangTiang

    penyangga

    diatas

    bertumpu

    pada balok

    blandar yang

    ditopang oleh

    tiang-tiang

    dipinggir

    yang tidaklangsung

    sampai ke

    dasar rumah

    igunakan

    sebagai

    tobong

    genteng,kapu

    r, terdapat

    tempat

    pembakarandi tengah

    ajug

    ijumpai

    pada

    bangunan

    suci

    (masjid,

    makam)

    enah

    bujursangkar

    Bertiang 2

    Berpuncak

    runcing

    ajug Pokok

    enah bujur

    sangkar

    #tap runcing

    &empunyai 2

    tiang

    ajug

    awakan

    &emiliki emper

    keliling,

    langsung dari

    brujung

    ajug

    ambang

    teplok

    &empunyai

    serambi yang

    menempel

    pada soko

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    13/27

    guruajug !emar

    inandu

    0oko guru

    bertumpu

    pada

    pengeret

    penanggap

    Brunjung

    disangga

    oleh tiang-

    tiang yang

    menyangga

    balokajug !emar

    !inongsong

    Berarti

    dipayungi

    Bertiang satu

    seperti

    payungajug

    ambangsari

    Tidak memakai

    ander tetapi

    kepala gada#ntara brujung

    dan atap

    penanggap

    ada

    dihubungkan

    menggunaka

    n balok yang

    disebut

    lambangsari

    ajug !emarsinongsong

    lambang

    gantung

    Bertiang satu

    dengan bahu

    danyang

    (0emar

    dipayungi)

    &emakai

    lambanggantung

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    14/27

    sebagai

    penggantung

    atap

    penananggap

    pada

    brunjungisebut juga

    masjid soko

    tunggal,

    campuran

    dari Pajajaran

    dan 0ultan

    #gungajug awang

    Boni

    &empunyaidenah bujur

    sangkar

    &emakai

    kepala ganda

    ander

    penyangga

    puncakajug %asjid

    pa*ung

    agung

    &empunyai

    tingkatan

    lebih dari tiga

    atau lima

    Berbentuk

    bundar

    Tinggi

    tingkatan

    tergantung

    status sosialpemilik

    ajug

    ambang

    +antung

    &emakai saka

    bentung

    sebagai

    penggantung

    atap

    menanggappada

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    15/27

    brunjung

    &emakai

    tumpang sari

    dan uleng

    ganda, masih

    memakai

    anderajug

    %angkurat

    &empunyai

    tumpangsari,

    uleng, tiang

    bentung dan

    lambang sariajug !inom

    inandu

    0inom berarti

    muda,

    dinamakan

    sinom karena

    atap

    penanggap

    dan brunjung

    tidak

    disangga

    langsungoleh tiang

    utama (soko

    guru) tetapi

    dipikul oleh

    blandar

    pemikul yang

    berderet di

    pinggirajug

    Ceblokan

    Tiang tertanam

    pada tanah

    Termasuk jenis

    teplok yaitu

    tiidak

    memakai

    tiang

    bentung,

    kecuali atap

    pengapitmemakai

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    16/27

    lambang sariimasan

    &empunyai

    2 sisi atap,

    dengan

    bubungan

    dan dudur-

    dudurnya

    enah

    berbentuk

    segi

    empat

    Tiang 2,=,>

    igunakan

    pada

    bangasal-bangsal di

    keraton

    ataupun

    masyarak

    at yang

    mampu

    imasan

    Pokok

    isebut juga

    limasan

    wantahBelum

    mengalami

    'ariasi

    bentukimasan

    +ajah

    'gombe

    &empunyai

    emper pada

    < sisi yangpendek

    imasan

    Pa$ul +owang

    &empunyai

    emper pada

    < sisi panjang

    imasan

    +ajah

    %ungkur

    &empunyai *emper pada

    3 sisi panjang

    dan satu sisi

    pendek

    #tap hanya *

    sisi, satu

    sisinya

    berupa atap

    keyong

    imasanawakan

    &emiliki emper

    keliling

    imasan

    %aligi +ajah

    6imasan

    dengan 3

    emper pada

    sisi panjang

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    17/27

    imasan

    +ajah

    'jerum(!roto

    ngan

    &emiliki *

    emper pada

    3 sisi panjang

    dan satu sisi

    pendekimasan

    ,labang

    '*ander

    6imasan yang

    memiliki

    ruang lebih

    dari * (?, @

    dan

    seterusnya)imasan

    rajumas

    ambang

    gantung

    &emiliki 3

    ruangan

    4mper keliling

    melekat padasaka bentung

    imasan

    rajumas

    ambang

    eplok

    &emiliki 3

    ruangan

    4mper keliling

    melekat pada

    tiangimasan

    Ceblokan

    Tiang ditanam

    pada tanah

    imasan

    Bapangan

    Blandar lebih

    panjang dari

    pada jumlah

    panjang

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    18/27

    pengeret

    2 tiang

    igunakan

    untuk rumah

    ukuran kecil

    imasan!emar

    inandu

    3 tiang sejajar

    memanjang

    pada bagian

    rumah,

    terletak di

    tengah-

    tengah

    igunaknasebagai regol

    dan model

    los di pasarimasan Cere

    +eret

    Bergandengan

    pada salah

    satu sisi

    emper

    imasangotong ma*it

    Bergandengan

    * baik pada

    blandar

    ataupun

    emper.

    %arang dipakai

    oleh

    masyarakat

    imasan!emar

    Pinondong

    0ama dengan

    semar

    tinandu

    namun diberi

    tambahan

    berupa bahu

    dayang

    Pinondongberarti

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    19/27

    digendong :

    didukungimasan

    &pitan

    Pengapit

    umah limasan

    bergandeng

    dua, masing-

    masing

    mempunyai

    ander dan

    bergandenga

    n dengan

    tritisannya.imasan

    ambangsari&emakai

    lambang sari

    atau balok

    penggandeng

    atap

    brunjung

    dengan atap

    penanggapimasan

    rajumasambang

    +antung

    Bertiang

    biasanya >

    &emakai

    lambang

    gantungimasan

    ambang

    eplok&emakai

    regangan

    antara atap

    brunjung

    dengan atap

    penanggap

    ihubungkan

    oleh tiang

    utama

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    20/27

    imasan

    .mp*ak

    !etangkep

    &emakai

    kepala ganda

    dan atap

    berupa atap

    kajen

    (runcing)

    yang

    ditangkupkan

    tanpa tritisan

    &empunyai 2

    buah empyakimasan

    trajumaslambang

    teplok

    Asuk atap

    tritisan

    diteruskan

    dari atap

    brunjung

    diperpanjang

    dari melewati

    blandarimasan

    sinom

    lambang

    gantung

    rangka kutu

    ngambang

    utuk

    ngambang

    yaitu ikan

    gabus yangmengamban

    g di air,

    &enggunakang

    tiang

    bentung

    sebagai

    penggantung

    atap

    penanggap

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    21/27

    )oglo

    umah

    %awa

    paling

    sempurna

    yang

    hanya

    dimiliki

    oleh

    orang-

    orang

    berstatus

    sosial

    tinggi

    #danya

    tumpangs

    ari pada

    brunjunga

    n

    Terdapat 2

    soko guru

    yang

    menyangg

    a

    brunjunga

    n enah

    bujur

    sangkar

    Tiang 2

    Pola

    susunan

    ruang ,

    pendapa,

    pringgitan,

    ndalem(omah

    njero),

    0entong

    kiwa,

    tengah,

    tengen

    )oglo

    )ompongan

    Bentuk denah

    bujur

    sangkar,

    merupakan

    bentuk dasar

    dari rumah

    joglo)oglo

    $eblokan

    Tidak memiliki

    umpak, tiang

    ditanam di

    tanah

    )oglo,epuhan

    imolasan

    Berbentuk

    pedaringan

    kebak

    (tempat

    makan + padi,

    beras yang

    penuh)

    0ama denganjoglo yang

    lain hanya

    tidak

    memakai

    ganja

    (sepotong

    kayu

    melintang di

    atas tiang)

    4mpyakbrunjung

    lebih panjang

    dari yang

    lainnya)oglo Wantah

    &pitan

    &emiliki emper

    keliling

    Perbandingan

    denah pokok

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    22/27

    &empunyai ?

    tumpang

    (Blandar

    pengeret

    yang terletak

    pada luar

    pamidangan))oglo

    %angkurat

    (imolasan

    &enggunakan

    lambangsari

    sebagai

    penyambung

    atap

    penanggap

    dengan atap

    penitih)oglo

    Pangrawit

    (apitan

    ,eraton

    !urakarta

    0ebuah

    bangunan

    joglo dengan? tumpang,

    singup, ganja

    4mper

    brunjung

    terbuka

    dengan

    menggunaka

    n tiang

    bentung,

    begitu jugapada

    penanggap

    memakai

    tiang

    bentung)oglo

    ,epuhan

    awakan

    &emakai ganja

    atapbrunjung

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    23/27

    sehingga

    nampak lebih

    tinggi)oglo sinom

    apitan

    &emakai *

    buah

    pengeret, *

    sampai ?

    buah

    tumpang dan

    2 atap emper)oglo

    kepuhan

    apitan

    ampir samadengan joglo

    limasan,

    tetapi

    brunjung

    lebih

    tinggi(tegak)

    karena

    pengeret

    lebih pendek

    )oglo !emarinandu

    &emakai 3

    buah

    pengeret dan

    3 buah saka

    guru diantara

    pengeret

    ebanyakan

    digunakan

    sebagai regol)oglo

    ambangsari

    &emakai

    lambangsari,

    tanpa emper

    &emakai

    tumpangsari

    ? tingkat,

    memakai

    uleng gandadan godegan

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    24/27

    )oglo /ageng

    isebut juga

    joglo besar

    ampir sama

    dengan joglo

    pangrawit

    tetapi lebih

    pendek dan

    ditambah

    atap

    pengerat

    juga tratak

    keliling)oglo

    %angkurat

    ampir sama

    dengan joglo

    pangrawit

    namun lebih

    tinggi

    #tap

    penanggap

    dan penitih

    disambung

    dengan

    lambangsari

    #0%&/ .%P& I'++&umah tempat tinggal dibagi menjadi 3 +

    umah rakyat biasa, dibagi menjadi ? bentuk, yaitu +

    o Panggang pe

    o ampung

    o 6imasan

    o Tajug

    o %oglo0usunan ruang dalam rumah %awa

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    25/27

    umah aja

    aja tinggal di rumah khusus yang disebut istana:keraton. ungsiruang-ruang pada keraton sama dengan "ungsi-"ungsi ruang dalam rumahorang biasa, namun pada keraton lebih beraneka ragam, dan denganberbagai bentuk rumah yang ada. &erupakan sekumpulan bangunan jawadari beberapa bentuk atau tipe.

    onsep ruang keraton surakrta didasarkan pada adat dan jugakeamanan. Berdasar adat, bahwa manusia lahir harus mengahadap ke

    Tuhan, yang kemudian dalam hal ini Tuhan digambarkan sebagai matahariterbit di sebelah timur. Tradisi lain yang menimbulkan konsep ruang padakeraton surakarta yaitu kepercayaan mengenai hubungan raja-raja jawadengan atu idul (selatan) sehingga pada bagian dalem ageng

    menghadap selatan.Berdasarkan keamanan, pada jaman dulu musuh biasanya

    menyerang dari arah utara, dikarenakan pada bagian utara %awa jaringanjalan lebih mudah dilalui dari pada bagian selatan yang masih berupahutan-hutan.

    ungsi ruang pada keraton dibagi menjadi 3, yaitu resmi (alun-alun,bangunan ka'aleri dan in"anteri, pendapa, gedung administrasipemerintahan), dan bagian pribadi (ndalem, balai peni, pracimusono,kamar tidur), sedangkan bagian pemisahnya berupa pringgitan danparatan.

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    26/27

    enah keraton 0urakarta

    #0%&/ .%P& IB&D&/1aitu rumah atau tempat untuk melakukan ibadah atau pemujaan sesuai

    dengan adama dan kepercayaan masing-masing.Bentuk rumah ibadah, dalam hal ini rumah ibadah orang islam, yang

    berupa masjid, menggunakakn atap tajug. ipercayai bahwa atap tajug

    merupakan penggambaran dari meru (gunung yang dianggap suci oleh agamahindu) dengan tingkatan atap berjumlah gasal * atau ?, bilangan gasal adalahbilangan yang baik menurut kepercayaan jawa.

    umah ibadah selain masjid yaitu langgar, langgar lebih kecil dari masjid,dengan pola peruangan yang sama. #tap pada langgar biasanya menggunakanatap limasan ataupun kampung

    enah &asjid enah 6anggar

    #0%&/ .%P& %0!1&W&/Peranan hubungan kekerabatan di ;ndonesia khususnya di %awa sangat penting,apalagi pada jaman itu penduduk masih sangat sedikit, sehingga keterlibatan

    dalam suatu pengambilan keputusan dirasa sangat perlu. an dari hal tersebutkemudian munculah adat bermusyawarah.

    3?. edong:senthong3=. Paningrat3@. &alige3>. 0usana 0ewaka3C. 0asana Parasdya

    *D. BangsalPradangga*. Prabasuyasa*C. Wiwara enya2D. 0asana Pustaka

    2

  • 7/21/2019 Resume Rumah Jawa

    27/27

    umah pasamuanTempat untuk musyawarah dan juga untuk melakukan upacara yang

    bersi"at religius bagi anggota masyarakat. Eontoh di desa #diraja, kecamatan#dipala, Eilacap. umah pasamuan berbentuk %oglo (tikelan), terdapat *bangunan cabrakan berbentuk srotong, dua di depan dan satu dibelakang.

    Terdapat pula tempat musyawarah dengan atap tajug, yang dinilai sakral dansuci, seperti Balai si Panji di Purwokerto.

    umah berbentuk joglo ber"ungsi sebagai tempat musyawarah yangtermasuk tetua, dan juga upacara sakral. 0rotong pada bagian belakangdigunakan untuk peserta yang tidak termasuk golongan tetua. uangan di bagimenjadi > tempat sebagai tempat duduk. = buah membujur ke utara dua buahmelintang di sebelah utara.

    #0%&/ .%P& %.'1I%P&'alam hal ini meruakan rumah tempat menyimpan hasil bumi. i

    %awa Tengah tempat penyimpanan hasil bumi tersebut disebut denganlumbung. #tap yang digunakan pada lumbung yaitu atap kampungdengan ruangan luas yang dapat menampung banyak. Biasanya berkolongtinggi, kurang lebih < m dari tanah untuk menghindari banjir dankebasahan tanah. Amumnya menggunakan dinding dari gedheg atauanyaman bambu.