askep efusi pleura. 7.pptx

Upload: trisna-wati

Post on 26-Feb-2018

263 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    1/23

    ASUHAN KEPERAWATAN

    PADA PASIEN EFUSI PLURANursinih,M.Kep.,Ns.Sp.Kep.An.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    2/23

    PENGERTIAN

    Effusi pleura adalah penimbunan cairan pada rongga

    pleura (Price & Wilson 2005)

    Efusi pleura adl. Cairan berlebih di rongga pleura baikeksudat maupun transudat (a!e"# 2005)

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    3/23

    BERDASARKAN JENIS CAIRAN

    TEBAGI MJD:

    Transudat dapat disebabkan oleh kegagalan

    jantung kongestif (gagal jantung kiri) sindrom

    nefrotik, asites (oleh karena sirosis hepatis),

    sindrom vena kava superior, tumor, dan sindrom

    meias.

    Eksudat dapat disebabkan oleh infeksi, TB,

    pnemonia, tumor, infrak paru, radiasi, dan

    penyakit kolagen.

    Efusi hemoragi dapat disebabkan oleh adanyatumor, trauma, infrak paru, dan tuberkolosis

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    4/23

    BERDASARKAN LOKASI CAIRAN YG

    TERBENTUK, DIBAGI MENJADI :

    1. Efusi unilateral tidak mempunyai

    kaitan yang spesifik dengan penyakit

    penyebabnya

    2. Efusi bilateral ditemukan pada

    kegagalan jantung kongestif, sindrom

    nefrotik, asites, infrak paru, lupus

    eritematosus sistemis, tumor, dantuberkolosis.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    5/23

    PE$%E'

    Neoplasma, seperti neoplasma bronkogenik dan

    metastatik.

    Kardiovaskuler, seperti gagal jantung kongestif,

    embolus pulmonary dan perikarditis.

    Penyakit pada abdomen, seperti pankreatitis,

    asites, abses dan sindrom Meigs.

    Infeksi yang disebabkan bakteri, virus, jamur,

    mikobakterial dan parasit.rauma

    Penyebab lain seperti lupus eritematosus sistemik,

    rematoid art!ritis, sindroms nefrotik dan uremia.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    6/23

    TANDA DAN GEJALA

    "atuk

    #ispnea bervariasi

    Nyeri dada $nyeri pleuritik%

    Penonjolan ruang interkosta $efusi pleura berat%.

    Pergerakan dada berkurang dan ter!ambat pada bagian

    yang mengalami efusi.

    Perkusi meredup diatas efusi pleura.

    Egofoni diatas paru yang tertekan dekat efusi.

    &uara nafas berkurang diatas efusi pleura. 'remitus fokal dan raba berkurang.

    (ari tabu! merupakan tanda fisik yang nyata dari

    karsinoma bronkogenik, bronkiektasis, abses dan " paru.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    7/23

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    ontgen orak* terlihat hilangn"a sudut kostofrenikus dan

    terlihat permukaan melengkung +ika +umlah cairan , -00 cc.

    Pergeseran mediastinum kadang ditemukan.

    C can horaks* ketidaknormalan konfigurasi trakea serta

    cabang utama bronkus# menentukan lesi pada pleura dan

    secara umum mengungkapkan sifat serta dera+at kelainanba"angan "ang terdapat pada paru dan +aringan toraks lainn"a

    /ltrasound* membantu mendeteksi cairan pleura "ang timbul

    dan sering digunakan dalam menuntun penusukan +arum untuk

    mengambil cairan pleura pada torakosentesis. orakosentesis

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    8/23

    PENATALAKSANAAN

    Pengeluaran efusi "ang terinfeksi memakai pipa intubasi

    melalui sela iga.

    rigasi cairan garam fisiologis atau larutan antiseptik

    (etadine).

    Pleurodesis# untuk mencegah ter+adin"a lagi efusi pleura

    setelah aspirasi.

    orasentesis* untuk membuang cairan# mendapatkan

    spesimen (analisis)# menghilangkan dispnea.

    Water seal drainage (W)

    'ntibiotika +ika terdapat empiema.

    1peratif.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    9/23

    KOMPLIKASI ibrotoraks

    Perlekatan fibrosa antara pleura parietalis dan pleura !iseralis. 3eadaan inidisebut dengan fibrotoraks. 4meluas menimbulkan hambatan mekanis

    "ang berat pada +aringan+aringan "ang berada diba6ahn"a. Pembedahan

    pengupasan(dekortikasi) perlu dilakukan untuk memisahkan membrane

    membran pleura tersebut.

    'talektasis'talektasis adalah pengembangan paru "ang tidak sempurna "ang

    disebabkan oleh penekanan akibat efusi pleura.

    ibrosis paru

    ibrosis paru merupakan keadaan patologis dimana terdapat +aringan ikat

    paru dalam +umlah "ang berlebihan.

    3olaps Paru

    Pada efusi pleura# atalektasis tekanan "ang diakibatkan oleh tekanan

    ektrinsik pada sebagian 7 semua bagian paru akan mendorong udara keluar

    dan mengakibatkan kolaps paru.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    10/23

    PENGKAJIAN

    Keluhan: nyeri dada, sesak nafas, takiepnoe,

    hipoksemia

    Rwyt penyakit skrg:batuk, nyeri pleuritis, rasa

    berat pada dada, BB turun, sesak

    Rwyt penyakit dahulu: TBC, pneumoni, gagal

    jantung, trauma

    pemeriksaan fisik:

    Konjungtiva anemis - otot 2 bantu nafas

    Sesak nafas- fremitus)

    PCH (+)- perkusi pekak

    Gerakan pernafasan menurun - bunyi nafas (-)

    Ekspansi dada simetris/ tidak

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    11/23

    DIAGNOSA KEPERAWATAN

    Ketidakefektifan pembersihan jalan nafas

    berhubungan dengan kelemahan dan upaya

    batuk buruk

    Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan

    berkurangnya keefektifan permukaan paru dan

    atalektasis

    Intoleransi aktifitas berhubungan dengan

    kelemahan umum

    Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

    ditandai dengan kelemahan, dispnea dan

    anoreksia

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    12/23

    DX. 1

    NOC:

    8enun+ukkan pembersihan +alan nafas "ang efektif dan dibuktikan dengan

    status pernafasan# pertukaran gas dan !entilasi "ang tidak berbaha"a *

    8empun"ai +alan nafas "ang paten

    8engeluarkan sekresi secara efektif.

    8empun"ai irama dan frekuansi pernafasan dalam rentang "ang normal.

    8empun"ai fungsi paru dalam batas normal.

    8enun+ukkan pertukaran gas "ang adekuatditandai dengan *

    8udah bernafas idak ada kegelisahan# sianosis dan dispnea.

    aturasi 12 dalam batas normal

    ontgen toraks dalam rentang "ang diharapkan.

    http://articlesofnursing.blogspot.com/2011/10/list-of-nursing-diagnosis-nic-noc.htmlhttp://articlesofnursing.blogspot.com/2011/10/list-of-nursing-diagnosis-nic-noc.html
  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    13/23

    NIC :

    3a+i dan dokumentasikan

    3eefektifan pemberian oksigen dan pera6atan "anglain.

    3eefektifan pengobatan.

    3ecenderungan pada gas darah arteri.

    'uskultasi dada anterior dan posterior

    untukmengetahui adan"a penurunan atau tidak adan"a

    !entilasi dan adan"a bun"i hambatan.

    Penghisapan +alan nafas

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    14/23

    Pertahankan keadekuatan hidrasi untuk menurunan viskositas

    sekresi.

    Jelaskan penggunaan peralatan pendukung denganbenar,

    misalnya oksigen, alat penghisap lender.Informasikan kepada pasien dan keluarga bahwa merokok

    merupakan kegiatan yang dilarang di dalam ruang perawatan.

    Instruksikan kepada pasien tentang batuk dan teknik nafas

    dalam untuk memudahkan keluarnya sekresi.

    Rundingkan dengan ahliterapi oernafasan sesuai dengan

    kebutuhan.

    Berikan oksigen yang telah dihumidifikasi.

    Beritahu dokter tentang hasil analisa gas darah yang abnormal.

    Bantu dalam pemberian aerosol. Nebulizer dan perawatan paru

    lain sesuai dengan kebijakan dan protocol institusi.

    Anjurkan aktivitas fisik untuk meningkatkan pergerakan sekresi.

    Jika pasien tidak mampu untuk melakukan ambulasi, letak posisi

    tidur pasien diubah tiap 2 jam.

    Informasikan kepada pasien sebelum memulai prosedur untuk

    menurunkan kecemasan dan peningkatan kontrol diri.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    15/23

    DX 2

    NOC :

    Gangguan pertukaran gas akan terkurangi yang

    dibuktikan dengan status pernafasan yang tidak

    bermasalah.

    Pertukaran gas tidak akan terganggu dibuktikan

    dengan indicator :

    - Status neurologist dalam rentang yang

    diharapkan.

    - Tidak ada dispnea saat istirahat dan aktifitas.

    - Tidak ada gelisah, siamosis dan keletihan

    - Pa O2, Pa CO2, pH arteri dan saturasi O2 dalam

    batas normal.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    16/23

    NIC :

    Kaji bunyi paru, frekuensi nafas, kedalaman,

    usaha bernafas, produksi sputum.Pantau saturasi O2 dengan oksimeter.

    Pantau hasil analisa gas darah.

    Pantau status mental ( tingkat kesadaran,

    gelisah, confuse)Peningkata frekuanse pemantauan pada

    saatpasien tampak somnolen.

    Observasi terhadap sianosis, terutama membrab

    mukosa mulut.Jelaskan penggunaan alat bantu yang

    digunakan.

    Ajarkan teknik bernafas dan relaksasi.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    17/23

    Ajarkan batuk yang efektif.

    Konsultasikan dengan dokter tentang kebutuhan

    pemeriksaan AGD dan alat Bantu yang dianjurkansesuai dengan perubahan kondisi pasien.

    Laporkan perubahan kondisi pasien: bunyi nafas,

    pola nafas, hasil AGD dan efek dari pengobatan.

    Berikan obat-obat yang diresepkan.Jelaskan kepada pasien sebelum memulai

    pelaksanaan prosedur, untuk menurunkan

    ansietas.

    Lakukan tindakan untuk menurunkan konsumsioksigen.

    Atur posisi pasien untuk memaksimalkan ventilasi

    dan mengurangi dispnea.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    18/23

    DX 3

    NOC :

    Mentoleransi aktifitas yang biasa dilakukan dan

    ditunjukkan dengan daya tahan, penghematan

    energi dan aktifitas kehidupan sehari-hari.

    Menunjukkan penghematan energi ditandai

    dengan indicator :

    > Menyadari keterbatasan energi.

    > Menyeimbangkan aktifitas dan istirahat.> Tingkat daya tahan adekuat untuk

    beraktifitas.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    19/23

    NIC :

    Kaji respon emosi, sosial dan spiritual terhadap

    aktifitas.

    Tentukan penyebab keletihan.

    Pantau respon kardiorespiratori terhadap

    aktivitas.

    Pantau asupan nutrisi untuk memastikan

    keadekuatan sumber energi.

    Pantau pola istirahat pasien dan lamanya

    istirahat.

    Ajarkan kepada pasien dan keluarga tentang

    teknik perawatan diri yang akan meminimalkan

    konsumsi oksigen.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    20/23

    Ajarkan tentang pengaturan aktivitas dan teknik

    manajemen waktu untuk mencegah kelelahan.

    Hindari menjadwalkan aktivitas perawatan

    selama periode istirahat.

    Bantu pasien untuk mengubah posisi tidur

    secara berkala dan ambulasi yang dapat

    ditolerir.

    Rencanakan aktifitas dengan pasien / keluarga

    yang meningkatkan kemandirian dan daya

    tahan.

    Bantu pasien untuk mengidentifikasi pilihan

    aktifitas.

    Rencanakan aktivitas pada periode pasien

    mempunyai energi paling banyak.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    21/23

    DX 4

    NOC :

    Menunjukkan status gizi yang baik dengan

    indicator adekuatnya makanan oral, pemberian

    makanan lewat NGT atau nutrisi parenteral.

    Mempertahankan berat badan dalam batas

    normal.

    Nilai laboratorium albumin, transferin dan

    elektrolit dalam batas normal.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    22/23

    NIC :

    Tentukan motivasi pasien untk mengubahkebiasaan makan.

    Pantau nilai laboratorium khususnya transferin,

    albumin dan elektrolit.

    Ketahui makanan kesukaan pasien.

    Tentukan kemampuan pasien untuk memenuhi

    kebutuhan nutrisi.

    Pantau kandungan nutrisi dan kalori pada

    catatan asupan.

    Timbang pasien pada interval yang tepat.

  • 7/25/2019 Askep efusi pleura. 7.pptx

    23/23

    Ajarkan keluarga dan pasien tentang makanan

    yang bergizi dan tidak mahal.

    Diskusikan dengan ahli gizi dalam memberikan

    asupan diet.

    Rujuk ke dokter untuk menentukan penyebab

    perubahan nutrisi.

    Ciptakan lingkungan yang menyenangkan untuk

    makan.

    Bantu makan sesuai kebutuhan.

    Identifikasi faktor-faktor yang dapat

    berpengaruh terhadap hilangnya nafsu makan.