askep trauma capitis

Upload: novianto-likry-porayow-pasande

Post on 23-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    1/14

    ASKEP TRAUMA KEPALA

    BAB I

    P E N D A H U L U A N

    A. LATAR BELAKANG

    Menurut Barell, Heruti, Abargel dan Ziv (1999), sebanyak 1465 korban mengalami trauma

    keala, sedangkan 1!95 korban mengalami trauma yang multiel dalam enelitian di "srael#

    $e%ederaan multiel berkaitan dengan keara&an dan ia adala& asas dalam mendiagnosa

    gambaran keseluru&an ke%ederaan# 'engan merekam seluru& ke%ederaan yang dialami ole&

    korban, ia daat membantu dalam mengidentiikasi ke%ederaan yang sering mengikut enyebab

    trauma ada korban#

    rauma Murni adala& aabila korban didiagnosa dengan satu ke%ederaan ada sala& satu

    regio atau bagian anatomis yang mayor (Barell, Heruti, Abargel dan Ziv, 1999)#

    rauma multiel atau olitrauma adala& aabila terdaat * atau lebi& ke%ederaan se%ara

    isikal ada regio atau organ tertentu, dimana sala& satunya bisa menyebabkan kematian dan

    memberi imak ada isikal, kogniti, sikologik atau kelainan sikososial dan disabilitas

    ungsional# rauma keala aling banyak di%atat ada asien olitrauma dengan kombinasi dari

    kondisi yang %a%at seerti amutasi, kelainan endengaran dan engli&atan, post-traumatic

    stress syndrome dan kondisi kelainan +ia yang lain (Veterans Health Administration Transmittal

    Sheet)# Ada beberaa trauma yang sering ter+adi yaitu-

    1# rauma servikal, batang otak dan tulang belakang

    rauma yang diakibatkan ke%elakaan lalu lintas, +atu& dari temat yang tinggi serta ada

    aktivitas ola&raga yang berba&aya bole& menyebabkan %edera ada beberaa bagian ini#

    *# rauma toraks

    rauma toraks bisa terbagi keada dua yaitu %edera dinding toraks dan

    %edera aru#

    .# rauma abdominal

    rauma abdominal ter+adi aabila berlaku %edera ada bagian organ dalam dan bagian luar

    abdominal

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    2/14

    4# rauma tungkai atas

    rauma tungkai atas adala& aabila berlaku benturan &ingga menyebabkan %edera dan utus

    ekstrimitas# /edera bisa ter+adi dari tulang ba&u, lengan atas, siku, lengan baa&, ergelangan

    tangan, +ari0+ari tangan serta ibu +ari#

    5# rauma tungkai baa&

    $e%ederaan yang aling sering adala& raktur tulang elvik# /edera ada bagian lain ekstrimitas

    baa& seerti ata& tulang emur, lutut atau atella, ke ara& distal lagi yaitu raktur tibia, raktur

    ibula, tumit dan telaak kaki (ames, /orry dan 2erry, *333)#

    BAB II

    P E M B A H A S A N("AA 78"")

    A. PENGERTIAN

    rauma keala atau trauma kaitis adala& suatu ruda aksa (trauma) yang menima struktur

    keala se&ingga daat menimbulkan kelainan struktural dan atau gangguan ungsional +aringan

    otak (astrodiningrat, *339)#

    Menurut Brain Injury Association of America, %edera keala adala& suatu kerusakan ada

    keala, bukan bersiat kongenital atauun degenerati, tetai disebabkan ole& serangan atau

    benturan isik dari luar, yang daat mengurangi atau menguba& kesadaran yang mana

    menimbulkan kerusakan kemamuan kogniti dan ungsi isik (:anglois, 8utland0Bron,

    &omas, *336)#

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    3/14

    B. JENIS TRAUMA KEPALA

    :uka ada kulit dan tulang daat menun+ukkan lokasi (area) dimana ter+adi trauma

    (astrodiningrat, *339)# /edera yang tamak ada keala bagian luar terdiri dari dua, yaitu

    se%ara garis besar adala& trauma keala tertutu dan terbuka# rauma keala tertutu meruakan

    ragmen0ragmen tengkorak yang masi& intak atau utu& ada keala setela& luka# The Brain and

    Spinal Cord Organiation *339, mengatakan trauma keala tertutu adala& aabila suatu

    ukulan yang kuat ada keala se%ara tiba0tiba se&ingga menyebabkan +aringan otak menekan

    tengkorak#

    rauma keala terbuka adala& yaitu luka tamak luka tela& menembus samai keada dura

    mater# (Anderson, Heitger, and Ma%leod, *336)# $emungkinan ke%ederaan atau trauma adala&

    seerti berikut-

    a) ;raktur

    MenurutAmerican Accreditation Health Care Commission, terdaat 4 +enis raktur yaitusimple

    fracture, linear or hairline fracture, depressed fracture, compound fracture!

    2engertian dari setia raktur adala& sebagai berikut-

    Simple - retak ada tengkorak tana ke%ederaan ada kulit

    "inear or hairline- retak ada kranial yang berbentuk garis &alus tana deresi, distorsi dan

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    4/14

    (%airan serobrosinal keluar dari rongga &idung) dan ge+ala raccoon$s eye (enumukan dara&

    ada orbital mata)# ulang ada oramen magnum bisa retak se&ingga menyebabkan kerusakan

    sara dan embulu& dara ;raktur basis kranii bisa ter+adi ada ossa anterior, media dan

    osterior (@arg, *334)#

    ;raktur masiloasial adala& retak atau kelainan ada tulang mailoasial yang meruakan

    tulang yang kedua terbesar setela& tulang mandibula# ;raktur ada bagian ini bole&

    menyebabkan kelainan ada sinus mailari (@arg, *334)#

    b) :uka memar (kontosio)

    :uka memar adala& aabila ter+adi kerusakan +aringan subkutan dimana embulu& dara&

    (kailer) e%a& se&ingga dara& meresa ke +aringan sekitarnya, kulit tidak rusak, men+adi

    bengkak dan berarna mera& kebiruan# :uka memar ada otak ter+adi aabila otak menekan

    tengkorak# Biasanya ter+adi ada u+ung otak seerti ada rontal, temoral dan oksiital#

    $ontusio yang besar daat terli&at di CT-Scan atau M8" (%agnetic &esonance Imaging) seerti

    luka besar# 2ada kontusio daat terli&at suatu daera& yang mengalami embengkakan yang di

    sebut edema# ika embengkakan %uku besar daat menguba& tingkat kesadaran (/orrigan,

    *334)#

    %) :aserasi (luka robek atau koyak)

    :uka laserasi adala& luka robek tetai disebabkan ole& benda tumul atau run%ing# 'engan

    kata lain, ada luka yang disebabkan ole& benda bermata ta+am dimana lukanya akan tamak rata

    dan teratur# :uka robek adala& aabila ter+adi kerusakan seluru& tebal kulit dan +aringan baa&

    kulit# :uka ini biasanya ter+adi ada kulit yang ada tulang dibaa&nya ada roses enyembu&an

    dan biasanya ada enyembu&an daat menimbulkan +aringan arut#

    d) Abrasi

    :uka abrasi yaitu luka yang tidak begitu dalam, &anya suerisial# :uka ini bisa mengenai

    sebagian atau seluru& kulit# :uka ini tidak samai ada +aringan subkutis tetai akan terasa

    sangat nyeri karena banyak u+ung0u+ung sara yang rusak#

    e) Avulsi

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    5/14

    :uka avulsi yaitu aabila kulit dan +aringan baa& kulit terkeluas,tetai sebagian masi&

    ber&ubungan dengan tulang kranial# 'engan kata lain intak kulit ada kranial terleas setela&

    ke%ederaan (Mans+oer, *333)#

    C. ETIOLOGI

    MenurutBrain Injury Association of America, enyebab utama trauma keala adala& karena

    ter+atu& sebanyak *>?, ke%elakaan lalu lintas sebanyak *3?, karena disebabkan ke%elakaan

    se%ara umum sebanyak 19? dan kekerasan sebanyak 11? dan akibat ledakan di medan erang

    meruakan enyebab utama trauma keala (:anglois, 8utland0Bron, &omas, *336)#

    $e%elakaan lalu lintas dan ter+atu& meruakan enyebab raat ina asien trauma keala

    yaitu sebanyak .*,1 dan *9,> er133#333 oulasi# $ekerasan adala& enyebab ketiga raat ina

    asien trauma keala men%atat sebanyak !,1 er133#333 oulasi di Amerika erikat (

    Coronado, Thomas, '(()*! 2enyebab utama ter+adinya trauma keala adala& seerti berikut-

    a# $e%elakaan :alu :intas

    $e%elakaan lalu lintas adala& dimana sebua& kenderan bermotor bertabrakan dengan kenderaan

    yang lain atau benda lain se&ingga menyebabkan kerusakan atau ke%ederaan keada engguna

    +alan raya ("8A', 1995)#

    b# atu&

    Menurut $BB", +atu& dideinisikan sebagai (terleas) turun atau melun%ur ke baa& dengan

    %eat karena gravitasi bumi, baik ketika masi& di gerakan turun mauun sesuda& samai ke

    tana

    %# $ekerasan

    Menurut $BB", kekerasan dideinisikan sebagai suatu eri&al atau erbuatan seseorang atau

    kelomok yang menyebabkan %edera atau matinya orang lain, atau menyebabkan kerusakan isik

    ada barang atau orang lain (se%ara aksaan)#

    Beberaa mekanisme yang timbul ter+adi trauma keala adala& seerti translasi yang terdiri

    dari akselerasi dan deselerasi# Akselerasi aabila keala bergerak ke suatu ara& atau tidak

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    6/14

    bergerak dengan tiba0tiba suatu gaya yang kuat seara& dengan gerakan keala, maka keala akan

    mendaat er%eatan (akselerasi) ada ara& tersebut#

    'eselerasi aabila keala bergerak dengan %eat ke suatu ara& se%ara tiba0tiba dan di&entikan

    ole& suatu benda misalnya keala menabrak tembok maka keala tiba0tiba ter&enti gerakannya#

    8otasi adala& aabila tengkorak tiba0tiba mendaat gaya mendadak se&ingga membentuk sudut

    ter&ada gerak keala# $e%ederaan di bagian muka dikatakan raktur maksiloasial

    (astrodiningrat, *339)#

    D. KARAKTERISTIK PENDERITA TRAUMA KEPALA

    1# enis $elamin

    2ada oulasi se%ara keseluru&an, laki0laki dua kali ganda lebi& banyak mengalami trauma

    keala dari eremuan# amun, ada usia lebi& tua erbandingan &amir sama# Hal ini daat

    ter+adi ada usia yang lebi& tua disebabkan karena ter+atu Mortalitas laki0laki dan eremuan

    ter&ada trauma keala adala& .,4-1 (agger, :evine, ane et al#, 19>4)#

    MenurutBrain Injury Association of America, laki0laki %enderung mengalami trauma keala

    1,5 kali lebi& banyak dariada eremuan (/'/, *336)#

    *# mur

    8esiko trauma keala adala& dari umur 150.3 ta&un, &al ini disebabkan karena ada

    kelomok umur ini banyak terengaru& dengan alko&ol, narkoba dan ke&iduan sosial yang

    tidak bertanggung+aab (agger, :evine, ane et al#, 19>4)#

    MenurutBrain Injury Association of America, dua kelomok umur mengalami risiko yang

    tertinggi adala& dari umur 3 samai 4 ta&un dan 15 samai 19 ta&un (/'/, *336)#

    E. GEJALA KLINIS TRAUMA KEPALA

    @e+ala klinis trauma keala adala& seerti berikut-

    a# Battle sign (arna biru atau ek&imosis dibelakang telinga di atas os mastoid)

    b# Hemotianum (erdara&an di daera& menbran timani telinga)

    %# 2eriorbital e%%&ymosis (mata arna &itam tana trauma langsung)

    d# 8&inorr&oe (%airan serobrosinal keluar dari &idung)

    e# 7torr&oe (%airan serobrosinal keluar dari telinga)

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    7/14

    Tanda-tanda atau gejala l!n!" untu #ang t$au%a e&ala $!ngan'

    a# 2asien tertidur atau kesadaran yang menurun selama beberaa saat kemudian sembu

    b# akit keala yang meneta atau berkean+angan#

    %# Mual atau dan munta

    d# @angguan tidur dan nasu makan yang menurun#

    e# 2eruba&an keeribadian diri#

    # :etargik#

    Tanda-tanda atau gejala l!n!" untu #ang t$au%a e&ala (e$at'

    a# imtom atau tanda0tanda %ardinal yang menun+ukkan eningkatan di otak menurun atau

    Meningkat#

    b# 2eruba&an ukuran uil (anisokoria)#

    %# riad /us&ing (denyut +antung menurun, &iertensi, deresi ernaasan)#

    d# Aabila meningkatnya tekanan intrakranial, terdaat ergerakan atau osisi abnormal

    ekstrimitas#

    ). PATO)ISIOLOGI

    7tak daat berungsi dengan baik bila kebutu&an oksigen dan glukosa daat terenu&i#

    nergi yang di&asilkan di dalam sel0sel sara &amir seluru&nya melalui roses oksidasi# 7tak

    tidak unya %adangan oksigen, +adi kekurangan aliran dara& ke otak alauun sebentar akan

    menyebabkan gangguan ungsi# 'emikian ula dengan kebutu&an glukosa sebagai ba&an bakar

    metabolisme otak, tidak bole& kurang dari *3 mg?, karena akan menimbulkan koma# $ebutu&an

    glukosa sebanyak *5? dari seluru& kebutu&an glukosa tubu&, se&ingga bila kadar glukosa

    lasma turun samai !3? akan ter+adi ge+ala0ge+ala ermulaan disungsi serebral#

    +ator ardioasuler

    rauma keala menyebabkan eruba&an ungsi +antung men%aku aktivitas atiikal miokardial,

    eruba&an tekanan vaskuler dan edema aru#

    idak adanya stimulus endogen sara simatis memengaru&i enurunan kontraktilitas ventrikel#

    Hal ini menyebabkan enurunan %ura& +antung dan meningkatkan tekanan atrium kiri# Akibatnya

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    8/14

    tubu& berkomensasi dengan meningkatkan tekanan sistolik# 2engaru& dari adanya eningkatan

    tekanan atrium kiri adala& ter+adinya edema aru#

    +ator &espiratori

    Adanya edema aru ada trauma keala dan vasokonstriksi aru atau &iertensi aru

    menyebabkan &iernoe dan bronkokonstriksi

    $onsentrasi oksigen dan karbon dioksida memengaru&i aliran dara Bila 27* renda&, aliran

    dara& bertamba& karena ter+adi vasodilatasi# 2enurunan 2/7*, akan ter+adi alkalosis yang

    menyebabkan vasokonstriksi (arteri ke%il) dan enurunan /B; (%erebral blood luid)#

    dema otak ini menyebabkan kematian otak (iskemik) dan tingginya tekanan intra kranial ("$)

    yang daat menyebabkan &erniasi dan enekanan batang otak atau medulla oblongata#

    +ator meta.olisme

    2ada trauma keala ter+adi eruba&an metabolisme seerti trauma tubu& lainnya yaitu

    ke%enderungan retensi natrium dan air dan &ilangnya se+umla& nitrogen

    8etensi natrium +uga disebabkan karena adanya stimulus ter&ada &iotalamus, yang

    menyebabkan eleasan A/H dan sekresi aldosteron#

    +ator gastrointestinal

    rauma keala +uga memengaru&i sistem gastrointestinal# etela& trauma keala (. &ari)

    terdaat reson tubu& dengan merangsang aktivitas &iotalamus dan stimulus vagal# Hal ini akan

    merangsang lambung men+adi &ierasiditas#+ator psiologis

    elain damak masala& yang memengaru&i isik asien, trauma keala ada asien adala& suatu

    engalaman yang menakutkan# @e+ala sisa yang timbul as%atrauma akan memengaru&i sikis

    asien# 'emikian ula ada trauma berat yang menyebabkan enurunan kesadaran dan

    enurunan ungsi neurologis akan memengaru&i sikososial asien dan keluarga#

    G. KOMPLIKASI

    $omlikasi ada trauma keala terbuka adala&-

    0 "neksi

    0 Meningitis dan

    0 2erdara&an C serosanguinis#

    H. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

    D08ay tengkorak

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    9/14

    /0%an

    Angiograi

    BAB III

    ASUHAN KEPERA*ATAN

    +. Pengaj!an

    a# "dentitas 2asien

    ama - Alamat -

    mur - 'iagnosa Medik -

    2endidikan - anggal Masuk -

    2eker+aan - tanggal 2engka+ian -

    b# 8iayat kese&atan

    8iayat kese&atan- aktu ke+adian, enyebab trauma, osisi saat ke+adian, status kesadaran saat

    ke+adian, ertolongan yang diberikan segera setela& ke+adian#

    %# 'ata isik

    1# Aktiitas atau istira&at

    Adanya kelema&an , kaku, &ilang keseimbangan

    $esadaran menurun, kelema&an ototCsasma#

    *# 2eredaran dara&Csirkulasi

    ' normal C beruba& (&iertensi), (bradikardi, takikardi, disritmia)

    .# liminasi

    Eerbal daat mena&an BA$ dan BAB

    Blader dan boel "n%ontentia

    4# MakananC%airan

    Mual atau munta&

    Munta& yang meman%ar, masala& kesukaran menelan

    5# 2ersaraanCeurosensori

    2using, ke&ilangan kesadaran sementara, amnesia seutar ke+adian

    6# $enyamananCyeri

    yeri keala yang bervariasi tekanan dan lokasi nyerinya, agak lama#

    !# 2ernaasan

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    10/14

    2eruba&an ola naas, stridor, ron%&i#

    ># 2engka+ian keamanan

    Ada riayat ke%elakaan,

    erdaat traumaCrakturCdistorsi, eruba&an engli&atan, kulit#

    9# $onse diri

    Adanya eruba&an tingka& laku

    $e%emasan, berdebar, bingung, dellirium

    13# "nteraksi so%ial

    Aasia motorikCsensorik, bi%ara tana arti, bi%ara berulang0ulang

    ,. Renana A"uan Ke&e$a/atan

    o 'iagnosa

    keeraatan

    u+uan "ntervensi 8asional

    1 yeri bCd

    trauma keala

    2asien akan

    merasa nyaman

    dgn kC& asien

    tidak mengelu&

    nyeri, dan

    tanda0tanda

    vital dalam

    batas normal

    1)ka+i kelu&an nyeri

    dengan menggunakan

    skala nyeri#

    *)Mengatur osisi sesuai

    kebutu&an anak untukmengurangi nyeri#

    .)$urangi rangsangan#

    4)2emberian obat

    analgetik sesuaidengan rogram

    5)/itakan lingkungan

    yang nyaman termasuktemat tidur#

    6)Berikan sentu&an

    teraeutik, lakukandistraksi dan relaksasi#

    1# mengka+i skala nyeri uC

    mengeta&ui seberaa

    nyeri yang dialamiasien

    *# osisi yang sesuai akan

    mengurangi nyeri adaasien#

    .# rangsangan akan

    membuat nyeri lebi&

    terasa

    4# obat analgetikdigunakan untuk

    mengrangi rasa nyeri

    5# lingkungan yangnyaman akan membuat

    asien terasa lebi&

    nyaman6# sentu&an teraeutik

    daat mengurangi rasanyeri

    * 8esiko tidak

    eektinya

    +alan naas

    dan tidak

    2ola naas dan

    bersi&an +alan

    naas eekti

    dgn $C& tidak

    1# ka+i airay, breat&ing,

    %ir%ulasi#

    *# ka+i klien, aaka& ada

    raktur servikal dan

    1# untuk mengeta&ui

    ernaasan asien

    *#osisi yang sala& d

    asien raktur akan

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    11/14

    eektinya

    ola naas bCd

    gagal naas,

    adanya

    sekresi,

    gangguan

    ungsi

    ergerakandan

    meningkatnya

    tekanan

    intrakranial

    ada sesak atau

    kesukaran

    bernaas, +alan

    naas bersi&,

    dan ernaasan

    dalam batas

    normal

    veterbra# Bila ada

    &indari memosisikan

    keala ekstensi dan

    &ati0&ati dalam

    mengatur osisi bia

    ada %idera veterbra#

    .# astikan +alan naas

    teta terbukan dan ka+i

    adanya se%ret# Bila ada

    se%ret segera lakukan

    engisaan lendir#

    4# ka+i enaasan

    kedalamannya, usa&a

    dalam bernaas

    5# bila tidak ada rktur

    sevikal berikan osisi

    keala sedikit ekstensi

    dan tinggikan 150.3dera+at

    6# 2emberian oksigen

    sesuai rogram

    membuat asien tidak

    nyaman dan sedikit

    kesulitan dlm bernaas

    .#engisaan lendir

    dilakukan untuk

    memermuda& +aan

    naas

    4# status ernaasan dika+i

    untuk mengeta&ui ola

    naas asien

    5#osisi dengan keala

    sedikit ekstensi akakn

    membuat asien

    bernaas dengan baik

    6# emberian oksigen

    untuk memenu&i

    kebutu&an oksigen

    asien

    . 8esiko

    berkurangnya

    volume %airan

    bCd mual dan

    munta&

    idak

    ditemukan

    tanda0tanda

    kekurangan

    volume %airan

    atau de&idrasi

    1# ka+i intake dan out ut

    *# ka+i tanda0tanda

    de&idrasi- turgor kulit,

    membrane mukosa,

    dan ubun0ubun atau

    1# untuk mengeta&ui

    intake dan out ut %airan

    asien

    *# mengeta&ui tanda0tanda

    +ika asien mengalami

    de&idrasi

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    12/14

    yang dgn kC&

    membrane

    mukosa lembab

    integritas kulit

    baik, dan nilai

    elektrolit dalam

    batas normal

    mata %ekung dan out

    ut urine#

    .# Berikan asien banyak

    minum

    4# berikan %airan intra

    vena sesuai rogram

    .# banyak minum untuk

    mengganti %airan yang

    &ilang

    4# ntuk memenu&i %airan

    asien

    4 2eruba&an

    erusi

    +aringanserebral bCd

    edema

    serebral dan

    eningkatan

    tekanan

    intra%ranial

    2erusi +aringan

    serebral adekuat

    dgn kC& tidakada using

    &ebat,

    kesadaran tidak

    menurun dan

    tidak terdaat

    tanda0tanda

    eningkatan

    tekanan

    intra%ranial

    1# tinggikan osisi keala

    150.3 dera+at dengan

    osisi midline*# &indari &al0&al yang

    daat menyebabkan

    ter+adinya eningkatan

    tekanan intra%ranial

    .#embalikan osisi dari

    saming ke saming

    4#bila akan dimiringkan,

    asien &arus

    meng&indari adanya

    tekukan ada anggota

    badan, leksi

    5#berikan elembek tin+a

    6# %itakan lingkungan

    yang tenang

    !# emberian obat0

    1# untuk menurunkan

    tekanan vena +ugularis

    *# eningkatan tekananintra%ranial daat

    meruba& erusi

    +aringan serebral

    .# eruba&an osisi akan

    memberi rasa lebi&

    nyaman ada asien

    4# tekukan di&indari agar

    tidak ter+adi rasa nyeri

    ada asien

    5# elembek tin+a untuk

    men%ega& adanya

    valsava maneuver

    6# lingkungan yg nyaman

    akan memberikan rasa

    nyaman ada asien

    !# obat0obatan untuk

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    13/14

    obatan sesuai rogram

    ># lakukan emasangan

    @ bila indikasi

    untuk men%ega&

    asirasi dan

    emenu&an nutrisi

    mengurangi

    edemaCtekanan

    intra%ranial sesuai

    rogram

    ># emasangan @ uC

    men%ega& ter+adinya

    asirasi dan memenu&i

    kebutu&an nutrisi asien

    5 $urangnya

    eraatan diri

    bCd tira&baring dan

    menurunnya

    kesadaran

    $ebutu&an

    se&ari0&ari

    asien terenu&idgn kC& BB

    stabil, temat

    tidur bersi&,

    tubu& asien

    bersi&, tidak ada

    iritasi ada

    kulit,

    BABCBA$

    daat dibantu

    1#bantu asien dalam

    memenu&i kebutu&an

    se&ari0&ari*#berikan makanan via

    arenteral bila ada

    indikasi

    .#eraatan kateter bila

    terasang

    4#ka+i adanya konstiasi,

    bila erlu emakaian

    elembek tin+a untuk

    memuda&kan BAB

    5#libatkan keluarga

    dalam eraatan

    emenu&an kebutu&an

    se&ari0&ari

    1# untuk memenu&i

    kebutu&an se&ari0&ari

    asien

    *# makanan via arenteral

    untuk memenu&i nutrisi

    asien

    .# kateter yang bersi& akan

    membuat asien lebi&

    nyaman

    4# konstiasi akan

    membuat asien tidak

    nyaman

    5# agar kebut&an se&ari0

    &ari asien terenu&i

    0. I%&le%enta"!

    "mlementasi dilakukan berdasarkan engka+ian diagnosa keeraatan dan intervensi

    1. E2alua"!

  • 7/24/2019 Askep Trauma Capitis

    14/14

    valuasi dilakukan berdasarkan engka+ian, diagnosa keeraatan, intervensi dan

    imlementasi