jurnal ferdy

10
7/23/2019 Jurnal Ferdy http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 1/10  J urnal Teknik Informatika, Vol 1 September 2012 1 APLIKASI MEKANIK UNTUK SEPEDA MOTOR 4TAK HONDA BERBASIS ANDROID Ferdy Fridharma 1) , Juni Nurma Sari 2) , dan Ananda 3)  Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Teknik informatika, Politeknik Caltex Riau Jalan Umban Sari no.1, Rumbai, Pekanbaru, Riau, 28265 (Email: ferdyfrid harma@rocket mail.com, [email protected], [email protected]. id ) Abstrak Pada saat ini, sudah sangat banyak pengguna dari kendaraan sepeda motor, terutama sepeda motor 4tak Honda. Biasanya untuk merawat dan memperbaiki sepeda motor, pengguna sepeda motor harus mencari bengkel untuk mengetahui kerusakan dan memperbaikinya. Oleh karena itu diperlukan suatu media pembelajaran dan sistem pakar yang dibuat dengan media smartphone berbasis android agar mudah digunakan dimana saja dan kapan saja untuk menyelesaikan masalah tersebut. Media  pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah media multimedia yaitu audio dan video, karena media ini dirasa sangat mudah untuk dipahami karena memberikan contoh secara visualisasi. Untuk sistem pakarnya menggunakan salah satu metode heuristic yaitu generate and test. Metode ini merupakan suatu strategi penelusuran data secara selektif dan mengutamakan kecocokan data paling besar. Berdasarkan hasil evaluasi dengan skala likert, penelitian ini menunjukan 72% pengguna sepeda motor merasa dapat memahami panduan cara service yang diberikan karena panduan cara service dilengkapi dengan bantuan multimedia. Selain itu 75% pengguna sepeda motor juga merasa terbantu mengetahui kerusakan motornya karena menggunakan sistem pakar ini. Kata kunci :  Honda, Multimedia, Sistem Pakar, Generate and Test, Android  Abstract  At this time, have very many users of the motorcycle vehicle, especially 4tak Honda motorcycle. Normally  function to maintain and repair motorcycles, motorcycle users should find the workshop to find and fix the damage. Therefore we need a medium of learning and expert systems created by the media android based smartphone that is easy to use anywhere and anytime to resolve the issue. Instructional media used in this study is multimedia audio and video, because the media is considered very easy to understand and gives a visual example. For the expert system using one of the heuristic methods generate and test. This method is a selective search strategy and prioritize data matches from the data at most. Based on the evaluation of the Likert scale, this study showed 72% of motorcycle users feel able to understand guide how services are provided as guidance on how service is equipped with multimedia support. In addition 75% of motorcycle users also find it helpful to know the bike damage because of using this expert system.  Keywords: Honda, Multimedia, Expert System, Generate and Test, Android 1 .Pendahuluan Badan Pusat Statistik tahun 2009 meneliti jumlah sepeda motor skala nasional telah mencapai 52,4 juta unit . Saat ini, dari sisi jumlah sepeda motor di Indonesia, selama tahun 2011 sudah mencapai 54,1 juta unit (Zakaria,2011). Menurut penelitian yang dilakukan oleh AISI (Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia), pada tahun 2011 motor merek Honda masih merupakan market leader dengan menguasai pangsa pasar penjualan sepeda motor di Indonesia sebesar 53,16% disusul Yamaha, Suzuki, dan berbagai motor pendatang baru lainya diurutan  berikutnya. 

Upload: moch-lutfi

Post on 11-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 1/10

 J urnal Teknik Informatika, Vol 1 September 2012

1

APLIKASI MEKANIK UNTUK SEPEDA MOTOR 4TAK HONDA

BERBASIS ANDROID

Ferdy Fridharma1)

, Juni Nurma Sari2)

, dan Ananda3)

 

Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Teknik informatika, Politeknik Caltex RiauJalan Umban Sari no.1, Rumbai, Pekanbaru, Riau, 28265

(Email: [email protected], [email protected], [email protected]. id )

Abstrak

Pada saat ini, sudah sangat banyak pengguna dari kendaraan sepeda motor, terutama sepeda motor 

4tak Honda. Biasanya untuk merawat dan memperbaiki sepeda motor, pengguna sepeda motor harus

mencari bengkel untuk mengetahui kerusakan dan memperbaikinya. Oleh karena itu diperlukan suatu

media pembelajaran dan sistem pakar yang dibuat dengan media smartphone berbasis android agar 

mudah digunakan dimana saja dan kapan saja untuk menyelesaikan masalah tersebut. Media

 pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah media multimedia yaitu audio dan video,

karena media ini dirasa sangat mudah untuk dipahami karena memberikan contoh secara visualisasi.

Untuk sistem pakarnya menggunakan salah satu metode heuristic yaitu generate and test. Metode ini

merupakan suatu strategi penelusuran data secara selektif dan mengutamakan kecocokan data paling

besar. Berdasarkan hasil evaluasi dengan skala likert, penelitian ini menunjukan 72% pengguna sepedamotor merasa dapat memahami panduan cara service yang diberikan karena panduan cara service

dilengkapi dengan bantuan multimedia. Selain itu 75% pengguna sepeda motor juga merasa terbantu

mengetahui kerusakan motornya karena menggunakan sistem pakar ini.

Kata kunci :  Honda, Multimedia, Sistem Pakar, Generate and Test, Android  

Abstract

 At this time, have very many users of the motorcycle vehicle, especially 4tak Honda motorcycle. Normally

 function to maintain and repair motorcycles, motorcycle users should find the workshop to find and fix

the damage. Therefore we need a medium of learning and expert systems created by the media android 

based smartphone that is easy to use anywhere and anytime to resolve the issue. Instructional media used 

in this study is multimedia audio and video, because the media is considered very easy to understand and gives a visual example. For the expert system using one of the heuristic methods generate and test. This

method is a selective search strategy and prioritize data matches from the data at most. Based on the

evaluation of the Likert scale, this study showed 72% of motorcycle users feel able to understand guide

how services are provided as guidance on how service is equipped with multimedia support. In addition

75% of motorcycle users also find it helpful to know the bike damage because of using this expert system.

 Keywords: Honda, Multimedia, Expert System, Generate and Test, Android 

1 .Pendahuluan

Badan Pusat Statistik tahun 2009 meneliti jumlah sepeda motor skala nasional telah

mencapai 52,4 juta unit. Saat ini, dari sisi jumlah sepeda motor di Indonesia, selama tahun 2011

sudah mencapai 54,1 juta unit (Zakaria,2011). Menurut penelitian yang dilakukan oleh AISI(Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia), pada tahun 2011 motor merek Honda masihmerupakan market leader dengan menguasai pangsa pasar penjualan sepeda motor di Indonesia

sebesar 53,16% disusul Yamaha, Suzuki, dan berbagai motor pendatang baru lainya diurutan

 berikutnya. 

Page 2: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 2/10

2 Ferdy Fridharma, J uni Nurma Sari, Ananda

Gambar1.1Diagram Distribusi pengguna motor 

Dengan banyaknya pengguna motor Honda ini, maka perlu dibuat suatu aplikasi yang

 bisa membantu pengguna motor Honda dalam merawat dan mengetahui permasalahan yangterjadi pada motornya. Hal inilah yang dibahas dari penelitian ini. Permasalahan yang diangkat

adalah bagaimana membuat suatu aplikasi mobile yang berfungsi untuk panduan perawatan

sepeda motor 4tak Honda yang mudah dipahami dengan bantuan multimedia pada Android  berupa suara dan video. Kemudian adalah bagaimana membuat suatu Sistem Pakar yang dapat

memberikan penjelasan mekanik terhadap sepeda motor yang rusak sehingga user menjadi tahukerusakan apa yang terjadi pada motornya.

Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah pembuatan aplikasi mekanik untuk motor 4tak Honda berbasis Android yang dapat membantu user dalam melakukan perawatan sepedamotor Honda dengan bantuan multimedia Android berupa video dan suara. Kemudian membuat

dan merancang suatu Sistem Pakar yang menggunakan metode penelusuran data heuristicgenerate and test . Sistem Pakar ini dibuat untuk membantu user  untuk mengetahui kerusakan

yang umum terjadi pada sepeda motor.

Dengan menggunakan media pembelajaran video dan suara diharapkan penggunasepeda motor dapat dengan mudah memahami bagaimana cara perawatan sepeda motor Honda

dan dengan menggunakan Sistem Pakar pada aplikasi, diharapkan pengguna sepeda motor 

dapat mengetahui kerusakan yang terjadi pada sepeda motornya.

2.  Tinjauan pustaka

2.1 Aplikasi Multimedia (Hubungan Dengan Tutorial)

Multimedia adalah media yang menggabungkan dua unsur atau lebih media yang terdiridari teks, grafis, gambar, foto, audio, video dan animasi secara terintegrasi. Multimedia

 pembelajaran dapat diartikan sebagai aplikasi multimedia yang digunakan dalam proses

 pembelajran, dengan kata lain untuk menyalurkan pesan pengetahuan, keterampilan dan sikap(Luthfi,2010).

Format sajian multimedia pembelajaran dapat dikategorikan ke dalam lima kelompok 

sebagai berikut (Nana,2005):1.Tutorial.

Format sajian ini merupakan multimedia pembelajaran yang dalam penyampaian materinya

dilakukan secara tutorial, sebagaimana layaknya tutorial yang dilakukan oleh guru atauinstruktur. Informasi yang berisi suatu konsep disajikan dengan teks, gambar, baik diam atau bergerak dan grafik.

2.Drill dan Practice.

Format ini dimaksudkan untuk melatih pegguna sehingga memiliki kemahiran dalam suatuketerampilan atau memperkuat penguasaan suatu konsep. Program menyediakan serangkaian

soal atau pertanyaan yang biasanya ditampilkan secara acak, sehingga setiap kali digunakan

maka soal atau pertanyaan yang tampil selalu berbeda, atau paling tidak dalam kombinasi yang

 berbeda.

Page 3: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 3/10

J urnal Teknik Informatika Vol. 1, September 2012 3

3.Simulasi. Multimedia pembelajaran dengan format ini mencoba menyamai proses dinamis yang

terjadi di dunia nyata, misalnya untuk mensimulasikan pesawat terbang, di mana penggunaseolah-olah melakukan aktifitas menerbangkan pesawat terbang, menjalankan usaha kecil, atau

 pengendalian pembangkit listrik tenaga nuklir dan lain-lain.

4.Percobaan.Format ini mirip dengan format simulasi, namun lebih ditujukan pada kegiatan-kegiatan

yang bersifat eksperimen, seperti kegiatan praktikum di laboratorium IPA, biologi atau kimia.

5.Permainan. 

Permainan yang disajikan harus mengacu pada proses pembelajaran. Program multimedia berformat ini mengharapkan terjadinya aktifitas belajar sambil bermain. Dengan demikian

 pengguna tidak merasa bahwa mereka sesungguhnya sedang belajar.

Format sajian multimedia pembelajaran yang di pakai untuk aplikasi yang akan saya buatdapat dikategorikan ke dalam kelompok tutorial. Format sajian ini merupakan multimedia pembelajaran yang dalam penyampaian materinya

dilakukan secara tutorial, sebagaimana layaknya tutorial yang dilakukan oleh guru atau

instruktur (Luthfi,2010). Informasi yang berisi langkah – langkah dari perawatan sepeda motor disajikan dengan teks, audio, dan video. 

2.2 Sistem Pakar

Menurut Marimin (1992), Sistem pakar merupakan sistem perangkat lunak komputer 

yang menggunakan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh tenaga ahli dalam

 bidang yang bersangkutan.Beberapa keunggulan Sistem Pakar adalah sebagai berikut (Yudatama,2008):

a.  Membuat seorang yang awam bekerja seperti layaknya seorang pakar.

 b.  Meningkatkan produktivitas akibat meningkatnya kualitas hasil pekerjaan sehinggamenjadi lebih efisien.

c.  Menghemat waktu kerja.

d.  Menyerdehanakan pekerjaan.e.  Merupakan arsip terpercaya dari sebuah keahlian, sehingga bagi pemakai Sistem Pakar 

seolah-olah berkonsultasi langsung dengan sang pakar.

f.  Memperluas jangkauan dari keahlian seorang pakar. Sistem Pakar yang telah disahkan,

akan sama saja artinya dengan seorang pakar yang tersedia dalam jumlah besar dandapat diperoleh dan dipakai dimana saja.

2.2.1   Modul dan Struktur Sistem Pakar  

Komponen utama pada struktur sistem pakar meliputi (Hu et al, 1987):

a)  Basis Pengetahuan

Basis pengetahuan merupakan inti dari suatu sistem pakar, yaitu berupa representasi pengetahuan dari pakar. Menurut Gondran (1986), basis pengetahuan tersusun atas faktadan kaidah. Fakta adalah informasi tentang objek, peristiwa, atau situasi. Kaidah adalah

cara untuk membangkitkan suatu fakta baru dari fakta yang sudah diketahui.

 b) Mesin Inferensi

Mesin inferensi berperan sebagai otak dari sistem pakar. Mesin inferensi berfungsiuntuk memandu proses penalaran terhadap suatu kondisi, berdasarkan pada basis

 pengetahuan yang tersedia. Di dalam mesin inferensi terjadi proses untuk memanipulasidan mengarahkan kaidah, model, dan fakta yang disimpan dalam basis pengetahuan

dalam rangka mencapai solusi atau kesimpulan.

Page 4: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 4/10

4 Ferdy Fridharma, J uni Nurma Sari, Ananda

c)  Basis DataBasis data terdiri atas semua fakta yang diperlukan, dimana fakta-fakta tersebut

digunakan untuk memenuhi kondisi dari kaidah-kaidah dalam sistem. Basis datamenyimpan semua fakta yang berisikan fakta-fakta yang diperoleh diunakan untuk 

 proses penarikan kesimpulan/solusi. Basis data digunakan untuk menyimpan data hasil

observasi dan data lain yang dibutuhkan untuk proses penarikan kesimpulan/solusi.

d)  Interface

Fasilitas ini digunakan sebagai perantara komunikasi antara pemakai dengan sistem.

2.3 Generate And TestSistem pakar dari aplikasi yang dibangun menggunakan penelusuran data heuristic

generate and test . Teknik penelusuran heuristik  merupakan suatu strategi untuk melakukan proses pencarian ruang keadaan suatu masalah secara selektif, yang memandu proses pencarian

yang kita lakukan di sepanjang jalur yang memiliki kecocokan paling besar, dan

mengesampingkan usaha yang memboroskan waktu (Sri Kusuma Dewi,2003).

Generate and Test  merupakan gabungan depth first search dan backtracking yaitu pelacakan dari node terbawah menuju ke keadaan awal/node teratas.

Berikut adalah algoritma dari pencarian heuristic :1. Bangkitkan suatu rangkaian node yang akan diuji.2. Uji apakah node tersebut merupakan hasil yang diharapkan dengan kumpulan node 

yang ada.

3. Jika kumpulan node yang di test ditemukan maka keluar, jika tidak maka ulangi dari

langkah pertama sampai node yang dicari ditemukan.

Gambar 2.1Contoh kasus TSP

2.4 Android sdkAndroid SDK adalah kumpulan perangkat lunak yang ditujukan bagi perangkat

 bergerak mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi kunci. Android Standart 

 Development Kid (SDK) menyediakan perlengkapan dan Application Programming Interface

(API) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java.

2.4.1 Tipe Aplikasi Android Terdapat lima kategori aplikasi pada Android antara lain (Riyan,2011):

A. Active ProcessesDi dalam Active Processes terdapat beberapa bagian yaitu:a.  Active 

 b.  Paused  

c.  Stopped 

d.  Inactive

B. Visible Process

Page 5: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 5/10

J urnal Teknik Informatika Vol. 1, September 2012 5

Visible tidak aktif tetapi aktivitas hosting tetap terlihat. Seperti namanya, Proses terlihat ,tetapi tidak di latar depan atau menanggapi perintah user. Hal ini terjadi ketika sebuah Activity hanya sebagian yang tertutup.

C. Started Service ProcessMerupakan Proses layanan – layanan hosting yang telah dimulai. Layanan mendukung

 proses berkelanjutan yang harus melanjutkan tanpa antarmuka. Karena layanannya tidak 

 berinteraksi langsung dengan user, maka started service processes menerima prioritas yangsedikit lebih rendah daripada activity yang terlihat.

 D.  Background Process Proses tetap dianggap sebagai proses foreground dan tidak akan dianggap sebagai proses

background jika sudah mulai dieksekusi. Umumnya ada sejumlah besar proses background  Android yang akan mengeksekusi akhir setelah yang awal dieksekusi untuk mendapatkan

sumber dari proses foreground.

 E.  Empty ProcessesUntuk meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan, Android sering mempertahankan

aplikasi dalam memori, setelah mencapai akhir eksekusi proses. Android mempertahankan

cache untuk meningkatkan waktu start-up aplikasi ketika kembali diluncurkan. Proses  Rou-

tinely ini dieksekusi sesuai kebutuhan.

2.5  Skala Likert

Pengujian aplikasi dilakukan dengan memberikan kuesioner pada mekanik sepeda motor 

sementara untuk menilai kesesuaian aplikasi dengan standar AHASS dan memberikankuesioner pada pengguna sepeda motor Honda untuk melihat manfaat aplikasi ini bagi

 pengguna sepeda motor.

Penilaian yang dikembangkan dari kuesioner menggunakan skala likert. Skala Likert

merupakan metode skala bipolar  yang mengukur baik tanggapan positif ataupun negatif terhadap suatu pertanyaan. Skala Likert adalah suatu skala psikometrik yang umum digunakan

dalam kuesioner, dan merupakan skala yang paling banyak digunakan dalam riset berupa survei. Nama skala ini diambil dari nama Rensis Likert, yang menerbitkan suatu laporan yangmenjelaskan penggunaannya. Sewaktu menanggapi pertanyaan dalam skala Likert, responden

menentukan jawaban mereka terhadap suatu pertanyaan dengan memilih salah satu dari pilihanyang tersedia.

Analisa yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisa deskriptif yang dilakukan

untuk memperoleh gambaran secara jelas mengenai evaluasi responden terhadap aplikasi yangdibuat. Evaluasi menggunakan skala 5 yang mana penilaian diambil dari skala 1 sampai 5

dengan deskripsi:1:Tidak Sesuai

2:Kurang Sesuai

3:Cukup Sesuai4:Sesuai5:Sangat Sesuai

(1)

Keterangan:P = Nilai persentase

nx = Jumlah data berdasarkan kelompok narasumber  N = jumlah data keseluruhan 

Untuk menghitung hasil penilaian pada pengujian, maka analisis yang digunakan adalahanalisis persentase. Analisis ini digunakan untuk mengetahui dan membagi responden dalam

 beberapa kelompok serta persentasenya, setelah itu dapat diketahui persentase tanggapan

Page 6: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 6/10

6 Ferdy Fridharma, J uni Nurma Sari, Ananda

kelompok konsumen terhadap atribut kemasan yang diteliti. Rumus persentase dapat dilihat pada rumus diatas

3 .Perancangan

3.1  Use Case Diagram

Penggunaan Use Case Diagram dimaksudkan untuk mendeskripsikan fungsi/aktivitas yang

terdapat pada sistem.

Gambar 3.1 Perancangan Use Case Diagram

Berdasarkan gambar  use case diagram diatas, user  dapat melakukan pilihan terhadap menu

utama yaitu apakah hendak melihat cara service motor atau memakai sistem pakar pada aplikasi.Jika memilih untuk melihat cara service motor, maka aplikasi akan menampilkan langkah – langkah cara service motor disertai dengan bantuan multimedia suara dan video. Jika memilih

untuk menggunakan sistem pakar motor, maka aplikasi akan menampilkan daftar masalah padasepeda motor setelah itu user memilih masalah pada motornya kemudian user dapat melihat

hasil dari sistem pakar.

3.2 Flow Chart

Flow chart merupakan suatu metode yang digunakan untuk menggambarkan alur suatu program

secara lebih mudah dan sederhana.

Flowchart   dari Aplikasi 

Gambar 3.2 Flowchart dari Aplikasi

Ketika memulai aplikasi, user diberikan menu utama yaitu untuk melihat cara service atau pakai sistem pakar. Ketika user  memilih lihat cara service, user  diberikan panduan service 

lengkap sesuai dengan standar AHASS dibantu dengan bantuan audio dan video. Setelah

Page 7: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 7/10

J urnal Teknik Informatika Vol. 1, September 2012 7

selesai, user  akan ditanya apakah masih ingin memakai aplikasi atau tidak. Jika iya,makaaplikasi kembali ke menu utama. Jika tidak user akan keluar dari aplikasi.

Ketika user  memilih pakai sistem pakar, user  diberikan daftar masalah yang terjadi pada

sepeda motornya. Kemudian setelah user memasukan masalah yang terjadi pada motornya user  akan mendapat hasil dari sistem pakar. Setelah selesai user  akan ditanya apakah masih ingin

 pakai aplikasi atau tidak. Jika iya, maka aplikasi kembali ke menu utama. Jika tidak user akan

keluar dari aplikasi.

4 .Hasil dan Pembahasan 

Untuk menggunakan sistem pakar pada aplikasi, pertama sekali pengguna motor diminta

untuk memasukkan masalah dan indikasi yang terjadi pada kerusakan motor tersebut. Tampilan

untuk memasukkan masalah dan indikasi tersebut dapat dilihat pada gambar 4.1a. Setelah itu pengguna motor menekan tombol hasil dan hasil dari sistem pakar akan ditampilkan ke

 pengguna motor. Hasil sistem pakar dapat dilihat dari gambar 4.1 b.

(a)  (b)

Gambar 4.1 Tampilan sistem pakar 

Selain itu, dalam aplikasi ini terdapat panduan pembelajaran multimedia mengenai cara perawatan sepeda motor. Cara perawataan sepeda motor ini berisikan langkah-langkah yang

harus dilakukan dalam perawatan sepeda motor. Pada tampilan awal akan terlihat langkah-langkah yang dilakukan dalam panduan perawatan sepeda motor. Tampilan langkah-langkah panduan perawatan sepeda motor ini dapat dilihat pada gambar 4.2 a.

Setelah itu,pengguna sepeda motor menekan tombol info dan akan muncul tampilan penjelasandari langkah tersebut. Tampilan penjelasan dari langkah tersebut berisikan video dan audio dandapat dilihat pada gambar 4.2 b.

(a)  (b)

Gambar 4.2 Tampilan penjelasan cara service

Page 8: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 8/10

8 Ferdy Fridharma, J uni Nurma Sari, Ananda

Pengujiannya adalah bagaimana pemahaman pengguna sepeda motor terhadap cara

service motor dan solusi sistem pakar yang diberikan aplikasi. Data yang digunakan dalam

 pengujian ini adalah data yang didapat dari penghitungan dari kuesioner dan diklasifikasikansesuai dengan objek yang ingin dianalisa yang dalam hal ini adalah bagaimana pemahaman

 pengguna sepeda motor terhadap cara service motor dan bagaimana terbantunya penguna motor 

dalam memahami masalah motornya. Nilai yang akan dianalisa adalah kuesioner yang disisioleh 30 pengguna motor Honda dari aplikasi ini.

Dari 30 responden mekanik/pakar yang menjawab kuesioner ini, terdapat:

Tabel 4.1 Perolehan jawaban kuesioner pengguna motor 

Pertanyaan

kuesioner 

Ke

Jumlah Responden terhadap

 penilaian

Total

Responden

1 2 3 4 5

I 1 1 8 19 1 30

II - - 10 17 3 30

Berdasarkan data dari Tabel 4.1 didapatlah persentase rekapitulasi hasil kuesioner,dapat dilihat pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2 Perolehan persentasi jawaban kuesioner pengguna motor 

Pertanyaan

kuesioner 

Ke

Jumlah Responden terhadap penilaian

1 2 3 4 5

I 3,3% 3,3% 26,6% 63,3% 3,3%

II - - 33,3% 56,6% 10%

Untuk pertanyaan kuesioner ke I dengan pertanyaan “Apakah anda bisa memahami caraservice yang diajari oleh aplikasi?” maka kesimpulan dari pertanyaan ke I pada hasil kuesioner 

diatas didapat dengan perhitungan penskalaan respon sebagai berikut :

 Nilai Rata-rata (mean) = ∑ fi.xi

∑ fi 

Sehingga, Nilai Rata-rata = ( 1 x 5 ) + ( 19 x 4 ) + ( 8 x 3) + ( 1 x 2 ) + ( 1 x 1 )

( 30 x 5 )

Hasil : 0.72 atau 72 %

Gambar 4.3 Skala Likert Hasil Kuisioner User pertanyaan No.1

Skala likert yang digunakan memiliki 5 besaran skala. TP adalah tidak paham, KP

adalah kurang paham, CP adalah cukup paham, P adalah paham, dan SP adalah sangat paham.Dari hasil penilaian kuesioner yang diperoleh, 72% pengguna sepeda motor dapat memahamicara service motor yang diajari aplikasi.

Untuk pertanyaan kuesioner ke II dengan pertanyaan “Apakah output sistem pakar 

memberi kemudahan bagi anda dalam memahami masalah motor anda?” maka kesimpulan dari

 pertanyaan ke II pada hasil kuesioner diatas didapat dengan perhitungan penskalaan responsebagai berikut:

Page 9: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 9/10

J urnal Teknik Informatika Vol. 1, September 2012 9

 Nilai Rata-rata (mean) = ∑ fi.xi

∑ fi Sehingga, Nilai Rata-rata = ( 3 x 5 ) + ( 17 x 4 ) + ( 10 x 3) + ( 0 x 2 ) + ( 0 x 1 )

( 30 x 5 )Hasil : 0.75 atau 75 %

Gambar 4.4 Skala Likert Hasil Kuisioner User pertanyaan No.2

Skala likert yang digunakan memiliki 5 besaran skala. TM adalah tidak memudahkan,KM adalah kurang memudahkan, CM adalah cukup memudahkan, M adalah memudahkan, danSM adalah sangat memudahkan. Dari hasil penilaian kuesioner yang diperoleh,75% pengguna

sepeda motor merasa mendapat kemudahan dalam memahami kerusakan dari sepeda motornya.

5. Kesimpulan Dan SaranDalam pembuatan tugas akhir aplikasi mekanik untuk sepeda motor 4tak honda berbasis

Android  ini didapat kesimpulan sebagai berikut :

1.  Panduan service yang diberikan aplikasi kepada user telah dipahami dengan baik oleh 72%

user  yang menggunakan aplikasi karena panduan cara service dilengkapi dengan bantuanmultimedia.

2.  Solusi sistem pakar yang diberikan kepada user sudah memberi kemudahan bagi user dalam

memahami kerusakan pada motornya dengan nilai persentase sebesar 75% user yang

menggunakan Sistem Pakar karena Sistem Pakar aplikasi menjelaskan dengan simpel danmudah.

Adapun saran yang dapat diajukan untuk digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam

 pengembangan aplikasi yang jauh lebih sempurna lagi di masa mendatang adalah sebagai berikut :

1.  Aplikasi dapat dikembangkan untuk pengguna sepeda motor  matic Honda agar pengguna

motor matic dapat merasakan aplikasi yang sama.

2.  Menambah dukungan media terhadap panduan cara service motor sehingga cara service motor menjadi semakin mudah untuk dipahami.

6. Daftar Pustaka

[1]  Gramlich, Nicolas, “ Andbook -   Android Programming”, Android DevelopmentOrganization. URL : http://www.andbook.anddev.org. (E-Book)

[2]  Tobing Handojo, Andreas. 2004. Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Sistem

Pakar Untuk Permasalahan Tindak Pidana Terhadap Harta Kekayaan.Jakarta:

Universitas Kristen Petra. (Jurnal)[3]  Kusumadewi, Sri. 2003. Penyelesaian Masalah Optimasi Dengan Teknik – Teknik 

 Heuristic.Yogyakarta : Graha Ilmu. (Buku)

[4]  Rohman, Feri Fahrur. 2008.  Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pakar Untuk Menentukan Jenis Gangguan Perkembangan Anak  Yogyakarta: Fakultas Teknologi Industri

Universitas Islam Indonesia (Jurnal)

[5]  Syafaat, Nazaruddin. 2011. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC 

 Berbasis Android . Bandung : Informatika. (Buku) 

Page 10: Jurnal Ferdy

7/23/2019 Jurnal Ferdy

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-ferdy 10/10

10 Ferdy Fridharma, J uni Nurma Sari, Ananda

[6]  Wijaya, Rahmadi. 2007. Penggunaan Sistem Pakar dalam Pengembangan portal Informasi untuk Spesifikasi Jenis Penyakit Infeksi Cirebon: Sekolah Tinggi  Manajemen

Informatika dan Komputer CIC (Jurnal) 

[7]  Effendi Rustam. (2008). Teori Penghitungan Skala Likert . Diambil 10 Agustus 2012 dari

http://www.papaninfo.com/SKALA-LIKERT.html (Personal Website)