makalah pengembangan profesi keguruan

7/21/2019 Makalah Pengembangan Profesi Keguruan

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-pengembangan-profesi-keguruan 1/11

makalah pengembangan profesi keguruan

PENGEMBANGAN PROFESI KEGURUAN

SEKOA! "INGGI AGAMA ISAM NEGERI PUR#OKER"O

OE! $ SUGIONO %&&''(%%))

A. PENDAHULUAN

Para guru di indonesia menyadari bahwa jabatan guru adalah suatu profesi yang terhormat

dan mulia. Guru mengabdikan diri dan berbakti untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan

negara dan juga untuk meningkatkan kualitas manusia indonesia seutuhnya, yaitu beriman,

bertakwa, dan berahlak mulia, serta menguasai ipteks dalam mewujudkan masyarakat yang

berkualitas.

Bahwasanya standar nasional pendidikan bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional

dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa

yang bermartabat. selanjutnya pada pasal 1 ayat 2 disebutkan profesional adalah pekerjaan atau

kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang

memerlukan keahlian, kemahiran atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma

tertentu serta memerlukan pendidikan profesi. Jadi guru profesional adalah guru yang

mempunyai keahlian, ketrampilan, dan kompeten terhadap mata pelajaran yang diampunya.

aka dari itu, perlunya seorang pendidik yang profesional untuk membentuk karakter siswa

yang baik mengikuti !aman era globalisasi di masa sekarang dan yang akan datang.

"leh karena itu, dalam makalah ini akan kami bahas hal mengembangkan profesionalisme

guru agar proses pendidkan yang dilakukan berjalan secara efektif dan menghasilkan anak didik

yang baik.



B. RUMUSAN MASALAH

#alam makalah ini penulis akan menjelaskan masalah profesi, dimana dalam penulisan

ini akan mencoba untuk menjelaskan masalah yang di temukan oleh penulis yaiut $

%. %pakah pengertian profesi&B. %pa yang dimaksud dengan guru profesional&

'. Bagaimanakah pengembangan profesionalisasi guru&

#. (eperti apakah model pengembangan guru&

). %pa sajakah tantangan dan problematika pengembangan profesionalisasi guru&*. Bagaimana cara engembangkan Profesionalisme Guru&

C. PEMBAHASAN

A. Pengertian profesiSecara harfah kata proesi berasal dari kata profession (Inggris) yang

berasal dari bahasa bahasa latin profesus yang berarti “Mampu atau dalam

suatu bentuk pekerjaan”(Sanusi,!"#$ ")% Sedangkan menurut &ollmer danMill yang dikutip 'eter aris (!"*$+) pengertian proesi adalah suatu

pekerjaan yang didasarkan atas studi intelektual dan latihan yang khusus,

tujuanya untuk menyediakan pelayanan keterampilan atau advice terhadap

yang lain dengan bayaran atau upah tertentu (a profession may perhaps be

dened as an occupation based upon specialized intellectual study and

training, the purpose of wich is to supply skilled service or advice to other for

a denite fee or salary )%-.ari perspekti sosiologis, proesi adalah suatu pekerjaan yang mengatur

dirinya melalui suatu latihan /ajib dan sistematis dan disiplin keseja/atan,



yang didasarkan atas pengetahuan teknis yang spesialis, dimiliki orientasi

pelayanan dan bukan keuntungan serta dijnjung tinggi melelui kode etiknya%.ari beberapa uraian diatas , proesi dapat diartikan sbagai suatu pekerjan

atau jabatan yang menuntut keahlian, yang didapat melalui pendidikan danlatihan tertentu, menurut persyaratan khusus, memiliki tanggungja/ab dan

kode etik tertentu pula%0dapun ciri atau karakter proesi yaitu+-$

a) 'roesi membutuhkan /aktu pendidikan dan latihan yang khusus dan

memadaib) Suatu pekerjaan yang khas dengan keahlian dan ketrampilan tertentuc) Menurut kemempuan kinerja intelektual

d) Mempunyai konsekuensi memikul tanggung ja/ab pribadi secara penuhe) 1inerja lebih mengutamakan pelayanan daripada imbalan ekonomi) 0da sanksi jika terdapat pelanggarang) Memiliki kebebasan untuk memberikan judgmenth) 0da pengakuan dari masyarakati) Memiliki kode etik dan asosiasi proesionalB. Pengertian guru profesional

Sebelum kita membahas apa itu guru proesional, mari kita lihat ayat

berikut $

234)ur t05s6 789y2):! ;<m<=>?e/ u@Adur BCmDE<AtF GHoCJ9tF K/ L"4NOAP QR554? ( c4) T"UVeO!5W XYZ[DEs!\Y]<Et^ _`

0rtinya $ dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di

waktu ia memberi pelajaran kepadanya !"ai anakku, janganlah kamu

mempersekutukan #llah, $esungguhnya mempersekutukan (#llah) adalah

benar%benar kezaliman yang besar!&.ari ayat diatas mengandung pokok pikiran, bah/asanya orang tua

harus memberikan pendidikan kepada anaknya, agar menjadi anak yang

berta@/a terhadap 0llah%Yleh karena itu perlulah seorang pendidik?guru yang kompeten dalam

bidangnya (guru proesional)%



uru proeesional yaitu guru yang tahu mendaalam tentang apa yang

diajarkan, mampu mengajarkanya saecara eekti, efsien dan

berkepribadian mantap*-% uru yang bermoral tinggi dan beriman tingkah

lakunya digerakkan oleh nilainilai luhur%Menurut Syah (!) merinci kompetensi proesional guru menjadi *

aspek yaitu $a) 1ompetensi koogniti

aitu meliputi penguasaan terhadap pengetahuan kependidikan,

pengetahuan materi bidang studi yang diajarakan, dan kemmpuan

mentranser pengetahuan kepada para sis/a agar dapat belajar secara

eekti dan efsien%b) 1ompetensi aekti

aitu sikap dan perasaan diri yang berkaitan dengan proesi keguruan,

yang meliputi self concept, self e'cacy, attitude of self%acceptance dan

pandangan guru terhadap kualitas dirinya%c) 1ompetensi psikomotorik

aitu kecakapan fsik umum dan khusus seperti ekspresi erbal dan

nonerbal%C. Pengembangan profesionalisasi guruMenurut danim pengembangan guru dimaksudkan untuk merangsang,

memelihara, dan meningkatkan kualitas sta dalam memecahkan masalah

masalah keorganisasian%-'roesi keguruan mempunyai tugas utama melayani masyarakat dalam

dunia pendidikan% Sejalan dengan dengan hal ini, bah/a proesionalisasi

dalam bidang keguruan mengandung arti peningkatan segala daya dan

usaha dalam rangka pencapaian secara optimal layanan yang akan diberikan

kepada masyarakat% ntuk meningkatkan mutu pendidikan saat ini, maka

proesionalisasi guru (pendidik) merupakan suatu keharusan, terlebih lagi



apabila kita melihat kondisi objekti saat ini berkaitan dengan beberapa hal

yang ditemui dalam melaksanakan pendidikan yaitu $) 'erkembangan iptek+) 'ersaingan global bagi lulusan pendidikan

*) Ytonomi daerah) Implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (1S')

D. Model pengembangan guru

anyak cara yang di yang dilakukan oleh guru untuk menyesuaikan

dengan perubahan, baik itu secara perorangan, kelompok atau dalam satu

sistem yang diatur oleh lembaga-% .iba/ah ini adalah model

pengembangan guru

Model pengembangan guru eteranganIndividual guided staf development ('engembangan guru yangdipadu secara indiidual)

'ara guru dapat menilaikebutuhan belajar mereka danmampu belajar akti sertamengarahkan diri sendiri%paraguru harus dimotiasi saatmenyeleksi tujuan belajarberdasrk penilaian personil darikebutuhan mereka

Observation/Assessment (obserasi atau penilaian)

Ybserasi dan penilaian dariintruksi menyediakan gurudengan data yang dapatdireeksikan dan dianalisisuntuk tujuan peningkatanbelajar sisi/a% eeksi olehguru pada praktiknya dapatditingkatkan oleh obserasilainya

Involvement in adevelopment/Improvement

process(1eterlibatan dalam suatuprosespengembangan?peningkatan)

'embeljaran orang de/asalebih eekti ketika mereka

perlu untuk mengetahui atauperlu memcahkan suatumasalah% uru perlu untukmemperoleh pengetahuan atauketerampilan melaluiketerlibatan pada prosespeningkatan sekolah ataupengembangan kurikulum%



Training (pelatihan) 0da teknikteknk dan perilakuperilaku yang pantas untukditiru guru dalam kelas% urugurru dapat merubah perilakumereka dan belajar meniru

perilaku dalam kelas mereka%Inquiry ('emeriksaan) 'engembangan proesionaladalah studi kerjasama olehpara guru sendiri untukpermasalahan dan isu yangtimbul dari usaha untukmembuat praktik merekakonsisten dengan nilainilaibidang pendidikan%

E. !antangan dan problemati" pengembangan proesionalisasi guru

uru merupakan sesorang yang berperan sangat penting dalam proses

pendidikan, disamping aktoraktor lain seperti sarana prasarana, biaya,

kurikulum, sistem pengelolaan, dan peserta didik sendiri% 0pa yang kita

siapkan dalam proses pendidikan berupa saranaprasarna, biaya dan

kurikulum, hanya akan berarti jika diberi arti oleh guru%

0da beberapa aktor yang berkaitan dengan beratnya tantangan yang

dihadapi oleh proesi keguruan dalam usaha untuk meningkatkan

ke/iba/aanya dimata masyarakat % Menurut .edi supriadi, (!!!$J)

ada beberapa aktor yang mempengaruhi yaituJ- $

% 1ekurangjelasan tentang defnisi proesi keguruan+% .esakan kebutuhan masyarakat dan sekolah akan guru

*% Sulitnya standar mutu guru dikendalikan dan dijaga% 'I belum banyak akti melakukan kegiatankegiatan yang secara

sistematis dan langsung berkaitan dengan peningkatan proesionalisme guru



% 'erubahan yang terjadi dalam masyarakat melahirkan tuntutantuntutan

baru terhadap peran (role epectation) yang seharusnya dimainkan oleh

guru%

#. Mengembangkan Profesionalisme Guru

enurut #anim +211$-/ dalam mengembangkan profesi guru dapat dilakukan melalui

berbagai strategi dalm bentuk pendidikan dan pelatihan +diklat/ maupun bukan diklat, antara

lain03

1. Pendidikan dan pelatihan

a/ In-house training +456/. Pelatihan dalam bentuk 456 adalah pelatihan yang dilaksanakan secara

internal dikelompok kerja guru, sekolah, atau tempat lain yang ditetapkan untuk

menyelenggarakan pelatihan. (trategi pembinaan melalui 456 dilakukan berdasarkan pemikiran

bahwa sebagian kemampuan dalam meningkatkan kompetensi dan karier guru tidak harus

dilakukan secara eksternal, tetapi dapat dilakukan oleh guru yang memiliki kompetensi yang

belum dimiliki oleh guru lain. #engan srategi ini diharapkan dapat menghemat waktu dan biaya.

b/ Program magang. Program magang adalah pelatihan yang dilaksanakan didunia kerja atau

industri yang rele7an dalam rangka meningkatkan kompetensi profesional guru. Program

magang ini diperuntukan bagi guru dan dapat dilakukan selama periode tertentu, misalnya,

magang disekolah tertentu untuk belajara menejemen kelas atau menejemen sekolah efektif.

Program magang dipilih sebagai alternatif pembinaan dengan alasan bahwa keterampilan tertentu

yang memerlukan pengalaman nyata.

c/ 8emitraan sekolah. Pelatihan melalui kemiraan sekolah dapat dilaksanakan antara sekolah yang

baik dan kurang baik, antara sekolah negeri dan swasta. Jadi pelaksanaannya dapat dilakukan di



sekolah atau di tempat mitra sekolah. Pembinaan lewat mitra sekolah diperlukan dengan alasan

bahwa beberapa keunikan atau kelebihan yang dimiliki mitra, misalnya, dibidang menejemen

sekolah atau kelas.

d/ Belajar jarak jauh. Pelatihan melalui belajar jarak jauh dapat dilaksanakan tanpa menghadirkan

instruktur dan peserta pelatihan dalam satu tempat tertentu, melainkan dengan sistem pelatihan

melalui internet dan sejenisnya. Pembinaan lewat belajar jarak jauh dilakukan dengan

pertimbangan bahwa tidak semua guru terutama di daerah terpencil.

e/ Pelatihan berjenjang dan khusus. Pelatihan jenis ini dilaksanakan di lembaga9lembaga pelatihan

yang diberi wewenang, dimana program disusun secara berjenjang mulai dari jenjang dasar,

menengah, lanjut, dan tinggi. Jenjang pelatihan disusun berdasarkan tingkat kesulitan dan jenis

kompetensi. Pelatihan khusus +spesialisasi/ disediakan berdasarkan kebutuhan khusus atau

disebabkan adanya perkembangan baru dalam keilmuan tertentu.

f/ 8ursus singkat di perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lainnya. kursus singkat dimaksud

untuk melatih meningkatkan kemampuan guru dalam beberapa kemampuan melakukan

penelitian tindakan kelas, menyusun karya ilmiah, merencanakan, melaksanakan, dan

menge7aluasi pembelajaran.

g/ Pembinaan internal oleh sekolah. Pembinaan internal ini dilaksanakan oleh kepala sekolah dan

guru9guru yang memiliki kewenangan membina, melalui rapat dinas, rotasi tugas mengajar,

pemberian tugas9tugas internal tambahan, dan diskusi dengan teman sejawat.

h/ Pendidikan lanjut. Pembinaan profesi guru melalui pendidikan lanjut juga merupakan alternatif

bagi peningkatan kualifikasi dan kompetensi guru. Pengikutsertaan guru dalam pendidikan lanjut

ini dapat dilaksanakan dengan memberikan tugas belajar baik dalam maupun luar negeri bagi



$. ES%MPULAN

.emikianlah makalah ini kami susun,pada dasrnya proesi dapat

diartikan sbagai suatu pekerjan atau jabatan yang menuntut keahlian, yang

didapat melalui pendidikan dan latihan tertentu, menurut persyaratan

khusus, memiliki tanggungja/ab dan kode etik tertentu pula%

Selanjutnya uru proesional yaitu guru yang tahu mendalam tentangapa yang diajarkan, mampu mengajarkanya saecara eekti, efsien dan

berkepribadian mantap%

DA#!AR PUS!AA



0lma,uchari%+%uru profesional%andung$0labeta

0plikasi *ur+an in word

Syaeudin saud din%+ %engembangan profesi guru %andung $ 0labeta

ndangundang sistem pendidikan nasional

///%academia%edu

- uchari alma,uru profesional(andung$0labeta,+) hlm J+- -bid,hlm ++*- -bid,hlm +#- din syaeudin saud, engembangan profesi guru (andung $0labeta,+)hlm !"

- -bibd,hlm +J- -bid,hlm J"#- http$??///%academia%edu diakses pada ! oktober +*

http://www.academia.edu/

http://www.academia.edu/

makalah pengembangan profesi keguruan

Documents