word konjungtivitis
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
1/16
BAB I
LAPORAN KASUS
A. IDENTIFIKASI
Nama : Ny. S
Umur : 28 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Bangsa : Indonesia
Pekeraan : Karya!anAlamat : "amalayu
B. ANAMNESIS (Autoanamnesis)
1.1 Keluan Utama
#erah pada kedua mata
1.! Ri"a#at Pe$%alanan Pen#a&it
$ialami seak % & hari yang lalu se'elum datang ke poliklinik mata(S Sye)h *usu+. #ata kiri dirasakan le'ih parah dari mata kanan disertai rasa
gatal,-/ rasa 'erpasir ,- dan rasa mengganal ,-/ air mata 'erle'ih ,-/
kotoran mata 'erle'ih ,-/ kelopak mata terasa lengket pada pagi hari saat
'angun tidur ,-/ 'engkak pada kelopak mata ,-/ silau ,0/ penglihatan ka'ur
,0. "idak ada keluhan nyeri. Se'elum 'ero'at ke poliklinik #ata/ pasien ada
mem'erikan tetes mata tapi keluhan tidak 'erkurang sehingga pasien 'ero'at
ke poliklinik #ata (S Sye)h *usu+.
1.' Ri"a#at Pen#a&it Daulu
1 (i!ayat trauma ,0/
2 (i!ayat Penyakit Sistemik :
1
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
2/16
(i!ayat ipertensi disangkal
(i!ayat penyakit $ia'etes #ellitus disangkal
(i!ayat penyakit antung koroner disangkal
3 (i!ayat penggunaan ka)amata ,0
1. Ri"a#at Pen#a&it alam Kelua$*a
- "idak ada keluarga yang menderita penyakit seperti pasien.
- (i!ayat keluarga dengan ipertensi dan $ia'etes #ellitus disangkal.
1.+ Ri"a#at ,i-i : 4ukup
1. Keaaan Sosial E&onomi: pasien 'ekera se'agai karya!an
/. PEMERIKSAAN FISIK
!.1 Status ,ene$alis
Keadaan umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : kompos mentis
"ekanan darah : 125685 mmg
Nadi : 85 76menit
(espiratory rate : 25 76menit
!.! Pen#a&it Sistemi&
"ra). (espiratorius : "idak ada keluhan
"ra). $igestius : "idak ada keluhan
2
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
3/16
Kardioaskuler : "idak ada keluhan
9ndokrin : "idak ada keluhan
Neurologi : "idak ada keluhan
"" : "idak ada keluhan
Kulit : "idak ada keluhan
!.' Status O0talmolo*i&us
No
.
Peme$i&saan OD OS
1. isus !2! 25625
2. ;erakan 'ola mata Baik ke segala arah Baik ke segala arah
3
"(A
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
4/16
3. Palpe'ra Superior :
0 Ptosis0 ematom
0 ulnus =aserasi
0 9dema
0 iperemi
0 Silia
,0,0
,0
,-
,-
sekret ,-
,0,0
,0
,-
,-
sekret ,-
&. Palpe'ra In+erior :
0 9dema
0 iperemi
0 Silia
,-
,-
sekret ,-
,-
,-
sekret ,-
?. Konungtia :
0 Ineksi konungtia
0 iperemis
0 Ineksi siliar
0 Pertum'uhan
+i'roaskular
,-
,-
,0
,0
,-
,-
,0
,0
@. Kornea :
0 Keernihan
0 In+iltrat
0 Sikatrik
Jernih
,0
,0
Jernih
,0
,0
4
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
5/16
. 4
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
6/16
o S=
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
7/16
,. RESUME
Seorang Perempuan/ umur 28 tahun/ datang ke poliklinik mata (S.Sye)h *usu+ dengan keluhan utama hiperemis o)uli de7tra et sinistra yang
dialami seak sekitar & hari yang lalu.
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
8/16
BAB II
TIN4AUAN PUSTAKA
A. KON4UN,TI6ITIS
1. De0inisi
Konungtiitis merupakan radang konungtia atau radang selaput lendir
yang menutupi 'elakang kelopak dan 'ola mata. (eaksi in+lamasi ini ditandai
dengan dilatasi askular/ in+iltrasi seluler dan eksudasi. Konungtiitis 'akteri
adalah suatu proses in+lamasi pada konungtia yang dise'a'kan oleh 'akteri.2/3/&/?
!. Anatomi
Kon%un*ti7a
Konungtia merupakan mem'ran yang menutupi s)lera dan kelopak mata
'agian 'elakang. Ber'agai ma)am o'at mata dapat diserap melalui konungtia.
Konungtia inimengandung sel musin yang dihasilkan oleh sel go'let.1
Konungtia terdiri atas tiga 'agian/ yaitu :
8
Gambar 1. Anatomi
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
9/16
Konungtia tarsal yang menutupi tarsus/ konungtia tarsal ini sukar
digerakkan dari tarsus.
Konungtia 'ul'i/ menutupi s)lera dan mudah digerakan dari s)lera
di'a!ahnya.
Konungtia +orniks/ merupakan tempat peralihan konungtia tarsal dengan
konungtia 'ul'i.
Konungtia 'ul'i dan +orniks 'erhu'ungan dengan sangat longgar dengan
aringan di 'a!ahnya sehingga 'ola mata mudah 'ergerak. 1
'. Etiolo*i
Bentuk konungtiitis 'akterial di kelompokkan menadi konungtiitis
iperakut dan su'akut/ akut )atarrhal/ dan menahun. Penye'a' paling sering dari
konungtiitis hiperakut adalah N. ;onorrhoeae dan Neisseria meningitidis.
Konungtiitis su'akut dise'a'kan oleh aemophilus in+luenGae/ sedangkan
konungtiitis kataralis akut 'iasanya dise'a'kan oleh Strepto)o))us pneumoniae/
Staphylo)o))us aureus/ aemophilus aegyptus. Konungtiitis 'akterial kronik
dise'a'kan oleh Staphylo)o))us aureus/ #ora7ella la)unata/ Pseudomonas/
9ntero'a)teria)eae dan Proteus spp. $ari kesemuanya/ tiga patogen yang palingumum menye'a'kan konungtiitis 'akteri adalah Strepto)o))us pneumoniae/
aemophilus in+luenGae/ dan Staphylo)o))usaureus.2/3/&
. Pato0isiolo*i
#ata mempunyai mekanisme petahanan terhadap inasi 'akteri. #ekanisme
pertahanan primer terhadap in+eksi 'erupa lapisan epitel yang menutupi konungtia
dan pertahanan sekunder meli'atkan mekanisme imun hematologik yang di'a!a oleh
pem'uluh darah konungtia/ lisoGim 'akteriostatik/immunoglo'ulin pada tear +ilm/
kedipan mata/ dan 'akteri non patogenik yang 'erkolonisasi pada mata dan
'erkompetisi dengan organisme yang men)o'a menginasi. Apa'ila salah satu dari
mekanisme pertahanan ini terganggu/ maka in+eksi 'akteri patogen dapat teradi.
9
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
10/16
In+eksi 'akteri dan eksotoksin yang mereka produksi akan dikenali se'agai
antigen. al ini akan menginduksi reaksi antigen0anti'odi dan menye'a'kan
teradinya in+lamasi. Pada orang yang sehat/ mata akan 'erusaha untuk kem'ali ke
kondisi homeostasis/ dan 'akterinya akan dieradikasi. Namun/ inasi 'akteri yang
'erat 'isa menadi sangat sulit untuk di la!an/ dan menye'a'kan teradinya in+eksi
konungtia dan yang selanutnya dapat meluas ke kornea dan 'agian mata lainnya.C
Konungtiitis 'akteri teradi aki'at pertum'uhan 'erle'ihan dan in+iltrasi 'akteri
pada lapisan epitel konungtia dan kadang0kadang pada su'stansia propria. Sum'er
in+eksinya adalah kontak langsung dengan sekret indiidu yang terin+eksi/ 'iasanya
melalui kontak mata0tangan ,eye0hand )onta)t atau penye'aran in+eksi dariorganisme yang 'erkoloni pada mukosa nasal dan sinus pasien sendiri. Pada orang
de!asa dengan konungtiitis 'akteri unilateral/ sistem nasolakrimal se'aiknya
diperiksa karena o'struksi duktus nasolakrimalis/ dakriosistitis/ dan kanalikulitis
dapat menye'a'kan konungtiitis 'akteri unilateral.2/3/&
?. ,e%ala Klinis
Se)ara umum/ geala yang 'iasa tim'ul pada konungtiitis 'akteri antara lain:
0 #ata merah aki'at dilatasi pem'uluh darah konungtia
0 Ineksi konungtia
0 Sekret konungtia mukopurulen sampai purulen
0 9dema kelopak mata
0 (asa tidak nyamanH perih/ panas/ sensasi 'enda asing/ rasa 'erpasir.
0 Nyeri tidak ada atau minimal
0 9pi+ora ,air mata 'erle'ih
0 Doto+o'ia 'iasanya tidak ada atau ringan.
0 Kelopak mata sulit di'uka saat 'angun tidur/ melengket satu sama lain karena
adanya sekret ,glue eye
10
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
11/16
0 Penglihatan 'iasanya normal. Penglihatan ka'ur dapat dise'a'kan adanya dis)harge
,sekret atau de'ris pada tear +ilm.
0 Biasanya 'ilateral. #ulai pada satu mata kemudian dapat menye'ar denganmudah ke mata se'elah/2/3/&/?
@. Pene*a&an ia*nosis
Anamnesis
geala yang dialami pasien/ penyakit pasien yang lain/ pekeraan/ ri!ayat alergi/
terekspos Gat kimia/ peralanan penyakit/ ri!ayat keluarga.
Peme$i&saan 0isi&8
a. Ineksi konungtia dapat mun)ul se)ara segmental atau di+us/ se)ret yang mun)ul
le'ih purulen/ kelopak mata sering melengket satu sama lain terutama saat 'angun
tidur. Pem'esaran nodus lim+atikus preaurikuler arang ditemukan pada konungtiitis
'akteri/ namun 'iasanya ditemukan pada konungtiitis 'akteri yang 'erat. $apat
teradi pem'engkakan kelopak mata yang ringan/ re+leks pupil normal.
'. $engan menggunakan slit lamp/ in+lamasi dari konungtia dapat terlihat
'er'entuk +ollikular atau papilar. Pola +ollikular pem'uluh darahnya tampak disekitar
dasar dari lesi ke)il yang tim'ul/ dimana hal ini 'iasanya nampak pada in+eksi iral.
Pada in+eksi 'akteri/ polanya adalah papilar dimana pem'uluh darah 'erada pada
pusat lesi ke)il yang tim'ul.
). Pemeriksaan la'oratorium: pemeriksaan mikroskopik kerokan konungtia dengan
pe!arnaan ;ram atau ;iemsa: 'anyak netro+il polimor+onuklear/ kultur dari sekret
konungtia. Pe!arnaan gram dan kultur konungtia tidak diperlukan pada kasus
ringan ,un)ompli)ated/ tetapi harus dilakukan pada situasi 'erikut:
ost yang memiliki kerentanan yang tinggi/ seperti neonatus/indiidu dengan
immuno)ompromised.
Kasus konungtiitis purulen 'erat/ untuk mem'edakannya dari konungtiitis
hiperpurulen/ yang pada umumnya mem'utuhkan terapi sistemik.
11
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
12/16
Kasus0kasus yang tidak 'erespon terhadap terapi a!al.
d.Pemeriksaan radiologi: pemeriksaan radiologi tidak 'iasa dilakukan pada
konungtiitis 'akteri/ ke)uali di)urigai adanya sinusitis dapat di lakukan
pemeriksaan 4"0S)an dan #(I. 4" s)an or'ita diindikasikan untuk menyingkirkan
kemungkinan a'ses or'ital atau pansinusitis/ atau ika konungtiitis 'erkaitan dengan
selulitis or'italis.2
9. Penatala&sanaan
Mei&amentosa
ke'anyakan kasus konungtiitis akut dapat ditangani dengan terapi anti'iotik
empirik. "erapi a!al konungtiitis 'akteri akut ringan sedang meliputi anti'ioti)
topikal seperti tetes mata polymi7in )om'ination drops/ aminoglikosida/ atau
+luoroLuinolone ,)ipro+lo7a)in/ o+lo7a)in/ leo+lo7a)in/ mo7i+lo7a)in/ atau
gati+lo7a)in drops/ atau salep 'a)itra)in atau )ipro+lo7a)in. "erapi spesi+ik terhadap
konungtiitis 'akterial tergantung temuan agen mikro'iologiknya. Sam'il menunggu
hasil la'oratorium/ dokter dapat mulai dengan terapi antimikro'a spektrum luas. Padasetiap konungtiitis purulen/ harus dipilih anti'iotika yang )o)ok untuk mengo'ati
in+eksi Neisseria gonorrhoeae dan N. #eningitidis. "erapi sistemik dan topikal harus
segera dilaksanakan setelah 'ahan ,sampel untuk pemeriksaan la'oratorium telah
diperoleh.?/@//
Pada konungtiitis purulen dan mukopurulen akut/ sa))us )onungtiae harus
di'ilas dengan larutan garam +isiologis agar dapat menghilangkan se)ret konungtia.
Untuk men)egah penye'aran penyakit ini/ pasien dan keluarga diminta
memperhatikan higiene pri'adi dan menghindari kontak erat dengan indiidu yang
terin+eksi. Indiidu yang telah terin+eksi se'aiknya sering )u)i tangan dan
menghindari penggunaan handuk/ linen/ sapu tangan/ pakaian/ ka)amata atau make0
up se)ara 'ersama0sama untuk men)egah penularan.2/3/&/?
12
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
13/16
Bila pengo'atan tidak mem'erikan hasil dengan anti'ioti) setelah 30? hari
maka pengo'atan dihentikan dan ditunggu hasil pemeriksaan mikro'iologik. Apa'ila
tidak ditemukan kuman pada sediaan langsung/ maka di'erikan anti'ioti) spektrum
luas dalam 'entuk tetes mata tiap am atau salep mata & sampai ? kali sehari. Apa'ila
dipakai tetes mata/ se'aiknya se'elum tidur di'eri salep mata ,sul+asetamid 1501?M
atau kloram+enikol. Apa'ila tidak sem'uh dalam satu minggu 'ila mungkin
dilakukan pemeriksaan resistensi/ kemungkinan de+isiensi air mata/ atau
kemungkinan o'struksi duktus nasolakrimalis.?/@/
:. P$o*nosis
&onungtiitis ;a&te$ialakut hampir selalu sem'uh sendiri. "anpa dio'ati/
in+eksi dapat 'erlangsung selama 1501& hari/ ika dio'ati dengan memadai/ 103 hari/
ke)uali konungtiitis Staphylo)o))us,yang dapat 'erlanut menadi
'le+arokonungtiitis dan memasuki tahap menahun dan konungtiitis gonokokkus
,yang 'ila tidak dio'ati 'eraki'at ulkus kornea/ a'ses kornea/ per+orasi kornea/ dan
endo+talmitis. Konungtiitis 'akterial menahun mungkin tidak dapat sem'uh sendiri
dan menadi masalah pengo'atan yang menyulitkan.?/@/
13
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
14/16
BAB III
ANALISIS KASUS
Pasien ini didiagnosa dengan
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
15/16
Sedangkan untuk sistemiknya dapat di'erikan anti'ioti) spe)trum luas seperti
golongan +luorokuinolon/ yaitu )ipro+lo7a)in. Anti'iotik disini digunakan untuk
eradikasi 'akteri/ karena kemungkinan konungtiitis pada kasus ini dise'a'kan oleh
'akteri. Jika pengo'atan di'erikan dengan tepat maka prognosis penyakit ini 'aik.
Untuk men)egah penye'aran penyakit ini/ pasien dan keluarga diminta
memperhatikan higiene pri'adi dan menghindari kontak erat dengan indiidu yang
terin+eksi. Pasien disarankan untuk sering )u)i tangan dan menghindari penggunaan
handuk/ saputangan/ pakaian/ ka)amata dan make0up se)ara 'ersama0sama untuk
men)egah penularan
$AD"A( PUS"AKA
15
-
7/23/2019 Word Konjungtivitis
16/16
1. Bru)e ames/ 4hris 4he!/ Anthoni Bron/ Anatomi mata $alam :