kebijakan bagian keperawatan dan ok
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
1/14
KEBIJAKAN BAGIAN KEPERAWATAN DAN OK
Pembagian tugas personil OK
1 .Sc r ub Nur s e ( I ns t r umen t e r )
Pengertian : Petugas Kamar operasi yang secara sterilmengelola semua kebutuhan instrumentasi
sebelum, selama dan setelah operasi
anggung !a"ab : men!aga keutuhan dan e#isisensi derahsteril dengan menyediakan instrumendan supply steril yangdiperlukan
S y a r a t :
$Paramedik%bidan terlatih secara intern &S
$
'enguasai betul % #asih teknik aseptik antiseptik
$'engenal dengan baik teknik operasi yang dilakukandan kemungkinan kega"atan
$
'engenal dengan baik instrumentasi yang diperlukan
$'engenal karakteristik operator
u g a s : Sebelum perasi$
ersama omloop menyiapkan instrumen dan alat*alattermasuk benang !ahit, !arum, !uga
ketersediaanobat+an anestesi, dan cairan$
'emeriksa ulang kesiapan instrumentasi , pastkansusunan berdasarkan urutan tindakan operasi.
$'elakukan cuci tangan bedah,memakai !as operasi dansarung tangan steril dengan teknik yang
benar
$
ila tersedia me!a mayo, maka siapkan me!a mayo$
'embantu dokter atau asisten satu dalam tindakanantiseptik kulit. erdiri pada disisi
operator % asistensatu saat melakukan antiseptik kulit.$
'embantu menutup pasien dengan duk steril
$'enyiapkan dan memberikan instrument
Selama perasi
'emperhatikan !alannya operasi dan mencobamembaca keperluan operator satu
langkah lebihdahulu.$
Selalu tersedia kasa di daerah operasi. Sediakan pada"adah tertentu seperti nerbekken.
$
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
2/14
Ingat Kelompokkan kasa dalam satu ikatan dengan !umlah yang tertentu. uka lah bundel satu
persatu biladiperlukan agar tidak tercampur satu sama lain. -itungselalu kasa yang tersedia di
area operasi dan kasa yangsudah terpakai. uang Kasa yang sudah terpakai padatempat sampahin#eksius
$
'en!aga agar daerah operasi selalu rapi dan kering$
Instrumen tidak boleh menumpuk tapi harus tersusun.
$angan biarkan darah mengering pada instrumen
$
'eminta supply alat tambahan kepada omloop
$ila sarung tangan bolong atau robek atau tertusuk,segera diganti
$
Posisi tubuh harus tegak, tidak bolah bersandar padame!a instrumen.
$Sebelum menutup luka, hitung kembali kasa ,instrumen, !arum.Pasca perasi
$'embersihkan luka operasi dengan Na /l 0,2 steril ,keringkan dengan kasa kering
$
3uka operasi ditutup dengan kompres betadine dankasa steril dan di#i4ir dengan plester %-ypa#i4
$
3epaskan duk, periksa duk klem !angan sampaitertinggal
$&endam instrumen dalam "askom plastik berisi larutanchlorine 0,52, biarkan selama10 menit.
&endam secarasekaligus !angan menambah sedikit*sedikit instrumenyang direndam.
$isturi di buang di tempat sampah benda ta!am
$
Sebelum dicabut, kanul dan selang harus selalu dispooling % bilas dengan air chlorine 0,52 danair bersih
$
/uci handschoen dengan chlorine 0,52 sebelumdilepaskan. angan lepas handschoen sebelum
semuapeker!aan selesai. Pengelolaan handschoen sesuaiprosedur buku ini.
$
ila ada spesimen yang sudah disiapkan mloop, dicekkembali
1 .6s i s t en u t a ma ( as i s t en s a tu ) P e n g e r t i a n : P e t u g a s y a n g
m e b a n t u o p e r a t o r melaksanakan operasi anggung !a"ab : terlaksananya
operasi denganbaik danaman.S y a r a t
:
$
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
3/14
7okter%Paramedik%bidan terlatih secara intern &S
$
'enguasai betul % #asih teknik aseptik antiseptik$
'e ng en al d en ga n b aik tek ni k op er as i ya ng d ila ku ka ndan kemungkinan
kega"atan$
'ampu mengelola pasien ga"at
$'engenal dengan baik instrumentasi yang diperlukan
$
'engenal karakteristik operator
$eliti dan cekatan
$
7iutamakanberpengalaman u g a
s : Sebelum operasi$
e r k o m u n i k a s i d e n g a n o p e r a t o r m e n g e n a i r e n c a n a tindakan operasi dankemungkinan komplikasi
$
' e m a s t i k a n i d e n t i t a s p a s i e n d a n k e l e n g k a p a n administrasi
$
'emeriksa pasien yang akan di operasi
'emastikan kelengkapan instrumen dan peralatan$
'emastikan kesiapan kega"atan
$'emastikan kesiapan anestesi
$
'emastikan kesiapan #asilitas ruangan operasi$
'embantu memposisikan pasien
$
'embantu operator melakukan antiseptik$
'embantu operator menutupi pasien dengan duk steril
$ e r k o m u n i k a s i d e n g a n a n e s t e s i t e n t a n g k e s i a p a n tindakan operasi
dan kondisi pasien
$/uci tangan bedah dan mengenakan !as operasi
Selama perasi
$
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
4/14
'embantu operator dalam setiap tindakan yangdilakukan
$
'emberikan lapang pandang yang baik pada areaoperasi dan bersih sepan!ang operasi$
'emantau dan meminimalisir perdarahan
$'enga"asi kondisi pasien dan berkomunikasi dengananestesi
$
'enga"asi kiner!a instrumenter dan asisten dua$
'engantisipasi kebutuhan operator baik kebutuhanpersonal maupun kebutuhan tindakan
operasiselangkah di depan operator
$ertindak sebagai mana!er dari tim pendukung operasiSesudah operasi
$
'embantu menutup luka, membersihkan pasien
$'embantu anestesi mengamankan pasien
$'embantu transport pasien
$
'emberikan pen!elasan kepada keluarga pasien$
erkomunikasi dengan operator tentang #ollo" uppasien1 .6s i s t en ma dya (as i s t en dua )
Pengertian : Petugas Kamar operasi yang secara sterilmembantu operator dan asisten utama
selama operasi S y a r a t :$
Paramedik%bidan terlatih secara intern &S
$'enguasai betul % #asih teknik aseptik antiseptik u g a s :
Sebelum perasi
$ersama omloop menyiapkan ins trumen dan alat *alatt e r m a s u k b e n a n g ! a h i t ,
! a r u m , ! u g a k e t e r s e d i a a n obat+an anestesi, dan cairan
$
'elakukan cuci tangan bedah,memakai !as operasi dansarung tangan steril dengan teknik yangbenar
$
ila tersedia me!a mayo, maka siapkan me!a mayo$
' e m b a n t u d o k t e r a t a u a s i s t e n s a t u d a l a m t i n d a k a n a n ti se pt ik k ul it .
erdiri pada disisi operator % asistensatu saat melakukan antiseptik kulit.$
'embantu menutup pasien dengan duk sterilSelama perasi
$
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
5/14
' e m p e r h a t i k a n ! a l a n n y a o p e r a s i d a n m e n c o b a m e m b a
c a k e p e r l u a n o p e r a t o r s a t u l a n g k a h l e b i h dahulu.
$menghitung selalu kasa yang tersedia di area operasidan kasa yang sudah terpakai.
uang Kasa yang sudahterpakai pada tempat sampah in#eksius
$'en!aga agar daerah operasi selalu rapi dan kering
$
'embantu sehingga Instrumen tidak boleh menumpuk tapi harus tersusun.$
S e b e l u m m e n u t u p l u k a , h i t u n g k e m b a l i k a s a , instrumen,
!arum.Pasca perasi
$'embersihkan luka operasi dengan Na /l 0,2 s teril , keringkan dengan kasa kering
$
3u ka op er as i di tu tu p de ng an ko mp re s be ta di ne da nkasa steril dan di#i4ir dengan
plester % -ypa#i43 e p a s k a n d u k , p e r i k s a d u k k l e m ! a n g a n s a m p a i tertinggal
$&endam instrumen dalam "askom plastik berisi larutanchlorine 0,52, biarkan selama10 menit.
&endam secarasekal igus !angan menambah sedik it*sedikit instrumenyang direndam.
$isturi di buang di tempat sampah benda ta!am
$
'embantu malakukan spooling % bilas kanul dan selangdengan air chlorine 0,52 dan air
bersih$
/ u c i h a n d s c h o e n d e n g a n c h l o r i n e 0 , 5 2 s e b e l u m dilepaskan.
angan lepas handschoensebelum semuap e k e r ! a a n s e l e s a i . P e n g e l o l a a n h a n d s c h o e n s e s u a i prosedu
r buku ini.
$'embantu kegiatan omloop dan instrumenter
/ i rc u l e r ( mloo p) N a m a ! a b a t a n : S i r k u l e r % m l o o p P e n g e r
t i a n : P e t u g a s k a m a r o p e r a s i y a n g t i d a k s t e r i l ( tidak memakai
!as operasi tidak memakaihandschoen steril) anggung !a"ab: membantu memenuhi seluruhkebutuhankamar operasi, operator, anestesi, instrumenter danpasien sebelum, selama dan
sesudah operasi.'embantu team yang steril dengan
supply yangsterilS y a r a t :$
Paramedik%bidan terlatih secara intern &S
$'enguasai betul % #asih teknik aseptik antiseptik
$
'e ng en al d en ga n b aik tek ni k op er as i ya ng d ila ku ka ndan kemungkinan
kega"atan
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
6/14
$
'engenal dengan baik instrumentasi yang diperlukanda n le ta k pe ny im pa na n
in st ru me n da n b ah an me di k lain dalam kompleks K$
/ekatan dan inisisati# u g a
Sebelum perasi$
/uci tangan bedah tapi tidak memakai !as danhandschoen steril. -andschoen dapat yang steril
tapitidak di!aga sterilitasnya.$
'emeriksa kebersihan ruangan , membersihkanruangan !ika belum dibersihkan
$
'embantu mempersiapkan instrumen bersamainstrumenter$
Identi#ikasi pasien dan serah terima pasien, memastiknkelengkapan administrasi
$
'embantu transport pasien senyaman mungkin$
'engganti pakaian pasien$
'embantu memposisikan pasien di me!a operasi
$'enyambungkan alat + ke supply listrik,menyambungkan selang dan kabel steril dengan
alatyang non steril spt suction atau diatermi
$
'embantu team steril mengenakan apron, !as operasi,sepatu goggle$
'engisi buku catatan operasi, catatan pasien, #ormulirpemeriksaan, dsbSelama perasi
$'elihat !alannya operasi dan selalu memenuhi alat ,supply atau instrumen yang
dibutuhkan team
$'enghitung kasa yang dipakai
$
' e m p e r h a t i k a n k e b u t u h a n p a s i e n s e m i s a l p a s i e n kedinginan, in#us
habis , posisi dsb$
Sela lu berkomunikasi dengan seluruh tim . ila keluar ruangan agar memberitahukan
instrumenter$
'en er im a s pes imen den gan bai k d an men gel ola nya dengan benar
$' e m b a n t u k e b u t u h a n p e r s o n a l t i m s t e r i l s e p e r t i m e n g h a p u s k
e r i n g a t , m e n g h a p u s c i p r a t a n d a r a h , m e m b e n a h i p a k a i a n , me n ye
d i a k a n a l a s ka i n pa da lantai dsb
$
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
7/14
'e n! ag a ag ar rua ng op era si se lal u be rsi h , ra pi , da nnyamanSetelah perasi
$' e n y e d i a k a n " a s k o m c h l o r i n e 0 , 5 2 u n t u k c u c i handschoen
operator, melepaskan !as operasi
$'emasangkan plester pada kasa%dressing
$
'emb ers ihk an pas ien dar i da rah dan kot ora n l ainn yadari tubuh.$
'emakaikan pakaian pasien dengan baik
$
ransport pasien ke ruang pemulihan bersamapenataa n e s t e s i a t a u s e r a h t e r i m a p a s i e n d e n g a n p e t u g a s ra"at inap.
$
'enyiapkan laporan operasi, #ormulir pemeriksaan, atauresep , serta konsumsi untuk operator
$' e m b a n t u i n s t r u m e n t e r m e m b e r s i h k a n a l a t d a n instrumen
$' e m b e r s i h k a n r u a n g a n o p e r a s i d a n m e n y i a p k a n ruangan operasi
Lampiran Sk Direktur Nomor: ..
KEBIJAKAN PELAYANAN KEPERAWATAN
RUMAH SAKIT . KOTA .
I. FALSAFAH DAN TUJUAN
# Dalam memberikan pelayanan keperawatan, perawat Rumah Sakit . KOTA .
berkeyakinan bahwa:
1. Manusia adalah individu yang memiliki kebutuhan bio, psiko, sosio, spiritual yang unik.
Kebutuhan ini harus selalu dipertimbangkan dalam setiap pemberian asuhan keperawatan.
2. Keperawatan adalah bantuan bagi umat manusia yang bertujuan untuk meningkatkan
derajad kesehatan secara optimal kepada semua yang membutuhkan dengan tidak
membedakan bangsa, suku, agama, kepercayaan dan status di setiap tempat pelayanankesehatan.
3. Tujuan asuhan keperawatan adalah dapat dicapai melalui usaha bersama dari semua
anggota tim kesehatan dan pasien/keluarga.
4. Dalam memberikan asuhan keperawatan perawat menggunakan proses keperawatan
dengan lima tahapan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan pasien/keluarga.
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
8/14
5. Perawat bertanggung jawab dan bertanggung gugat, memiliki wewenang melakukan asuhan
keperawatan secara utuh berdasarkan standar asuhan keperawatan.
6. Pendidikan keperawatan berkelanjutan harus dilaksanakan secara terus menerus untuk
pertumbuhan dan perkembangan staf dalam pelayanan keperawatan
# Visi pelayanan keperawatan Rumah Sakit . KOTA . adalah: Pelayanan Keperawatan
Prima Pilihan utama Masyarakat.
# Misi pelayanan keperawatan Rumah Sakit . KOTA . adalah:
1. Menyelenggarakan pelayanan keperawatan prima yang terjangkau seluruh lapisan
masyarakat berdasarkan cinta kasih.
2. Menyelenggarakan pelayanan keperawatan berdasarkan proses keperawatan untuk
memenuhi kebutuhan bio, psiko, sosio, dan spiritual pasien.
3. Melaksankan pengembangan SDM Keperawatan.
4. Merencanakan dan menyediakan fasilitas keperawatan.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelayanan keperawatan.
B. PELAYANAN
#Pelayanan keperawatan menjamin adanya asuhan yang bermutu. Pendekatan secara sistematik
digunakan untuk memberikan asuhan keperawatan yang berorientasikan pada kebutuhan pasien
dengan menggunakan proses keperawatan. Langkah-langkah proses keperawatan terdiri dari:
Pengkajian
Diagnosa
Perencanaan
Tindakan.
Evaluasi.
# Standar keperawatan yang digunakan adalah Standar Asuhan Keperawatan dan Standar Asuhan
Kebidanan.
# Pelayanan Keperawatan di rumah sakit dilaksanakan dengan berpedoman pada prosedur tertulis
yang dibuat oleh Kepala Bidang Keperawatan dengan melibatkan tenaga keperawatan dalam
perencanaan, pengambilan keputusan dan perumusan kebijakan pelayanan keperawatan tersebut.
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
9/14
# Dalam memberikan asuhan keperawatan perawat senantiasa menghormati hak-hak pasien serta
memenuhi kewajibannya dengan menyampaikan informasi dari saat masuk rumah sakit sampai
pulang, meliputi:
Peraturan rumah sakit tentang hak dan kewajiban pasien dan keluarga. Informasi tentang petugas yang akan merawat.
Informasi tentang catatan perkembangan kondisi pasien dan rencana asuhan keperawatan
dan kebidanan.
Informasi tentang waktu konsultasi.
Informasi tentang persiapan pasien pulang (Discharge Planning).
# Dalam memberikan asuhan keperawatan, perawat berlandaskan pada Kode Etik Perawat
sedangkan bidan berlandaskan pada Kode Etik Bidan.
C. SUMBER DAYA MANUSIA
Dalam pemberian asuhan keperawatan, kebutuhan tenaga keperawatan ditetapkan dalam
Standar Ketenagaan.
Penghitungan kebutuhan perawat menggunakan penghitungan beban kerja (Douglas) dan
rotasi 24 jam.
Kebutuhan akan jumlah tenaga keperawatan dipenuhi dengan rekrutmen sesuai ketentuan.
Tenaga keperawatan yang tersedia digambarkan dalam pola ketenagaan yang digunakan
sebagai acuan untuk perencanaan dan pengembangan staf keperawatan. Pengembangan staf keperawatan dilakukan dengan cara: rotasi, mutasi, dan pendidikan
berkelanjutan.
Pendidikan berkelanjutan terdiri dari: pendidikan formal dan pendidikan nonformal.
Perawat dengan masa kerja kurang dari 10 tahun bila mengikuti pelatihan di luar rumah sakit
ada ikatan dinas sesuai Tantang diklat di Rumah Sakit . KOTA ..
Perawat yang mengikuti pelatihan diluar rumah sakit wajib mensosialisasikan hasil pelatihan.
Mutasi adalah perpindahan karyawan dari Bidang keperawatan ke Bidang lain di Rumah
Sakit . KOTA ..
Rotasi adalah perpindahan karyawan dari unit keperawatan ke unit keperawatan lain di
Rumah Sakit . KOTA ..
Kriteria rotasi:?) Untuk perawat pelaksana unit rawat inap umum selama 3 tahun sekali; ?)
Untuk perawat pelaksana di unit khusus rotasi dilakukan ke unit khusus lain sebagai
penyegaran; ?) Untuk kepala unit rotasi dilakukan setiap maksimal 3 X masa jabatan berakhir.
Pengiriman peserta diklat menggunakan system seleksi sesuai ketentuan rumah sakit.
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
10/14
Metode penugasan keperawatan yang digunakan di Rumah Sakit . terdiri dari: ?)
Metode penugasan Keperawatan Tim; ?) Metode Penugasan Keperawatan alokasi Pasien; ?)
Metode Penugasan keperawatan modifikasi primer;
Perawat baru yang akan bekerja mendapat pembekalan dalam kegiatan orinetasi karyawan
baru.
D. FASILITAS DAN PERALATAN
Untuk menjags kelengkapan dan ketersediaan alat dilakukan inventarisasi peralatan di
masing-masing unit tiap satu tahun sekali.
Pemeliharaan peralatan dilaksanakan untuk menjamin peralatan tersedia dan siap
digunakan setiap saat.
Peralatan medis khusus dioperasionalkan oleh tenaga yang terlatih yang mahir
mengoperasionalkan alat tersebut.
Dilakukan kaliberasi peralatan untuk menjamin keakuratan masing-masing alat.
Perencanaan alat melibatkan unit keperawatan dan merupakan bagian integral perencanaan
peralatan rumah sakit.
Yang dimaksud dengan unit khusus adalah:?) Unit Pelayanan Intensif; ?) Unit Gawat
Darurat; ?) Instalasi Kamar Operasi; ?) Unit Hemodialisa
Dalam setiap shift tugas jaga di unit khusus penanggung jawab shift adalah perawat yang
bersertifikat pelatihan unit terkait, yaitu: ?) Penanggungjawab shift Unit Pelayanan Intensif
bersertifikat perawat mahir Pelayanan Intensif. ?) Penanggungjawab shift Unit Gawat
Darurat harus bersertifikat PPGD; ?) Penanggungjawab shift Instalasi Kamar Operasi
bersertifikat perawat mahir kamar operasi; ?) Penanggungjawab shift Unit Hemodialisa
bersertifikat perawat mahir hemodialisa.
E. PENGENDALIAN MUTU
Monitoring dan evaluasi dilakukan dalam pelayana keperawatan secara berkala sesuai program
masing-masing.
Kegiatan pengendalian mutu pelayanan keperawatan terdiri dari:
Audit Keperawatan
Pembahasan kasus
Analisa laporan insiden keselamatan pasien.
Analisa laporan indikator mutu pelayanan.
Analisa laporan indicator mutu medis.
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
11/14
DITETAPKAN : DI KOTA .
PADA TANGGAL : 19 Februari 2009
RS . KOTA .
Dr.
Direktur
PROGRAM KERJA KEPERAWATANPosted on Mei 3, 2015by admin
Kali ini saya akan mencoba menjelaskan Rencana Strategi bidang keperawatan yang
biasanya dibat ole! manajemen keperawatan setiap ta!nnya" Program Kerja bidang
keperawatan pada ta!n berjalan !ars mengac pada program kerja bidang
keperawatan 5 ta!nan yang sda! dibat"
Sedangkan Program kerja 5 ta!nan !ars mengac pada misi, dan tjan Pelayanan
Keperawatan yang tela! dibat" Sedangkan apabila kita menysn Misi dan #jan
$idang Pelayanan Keperawatan, !ars pla mengac dan dijadikan pedoman pada %isi,
Misi dan &alsa'a! dari Rma! Sakit sebagai (ndk )rganisasi" Program Kerja $idang
Pelayanan Keperawatan kali ini yakni ta!n 2015 yang tela! mengac pada Program
Kerja ta!n 2015 * 201+" adi Program kerja ta!n 2015 merpakan program kerja
ta!n pertama"
$erikt adala! Program bidang pelayanan Keperawatan beserta penjabarannya dalam
bentk kegiatan secara real yang terangkm dalam bentk Rencana Strategi
(-.(K/#)R M# KPR//#/-
http://sakititumahal.com/2015/05/program-kerja-keperawatan.htmlhttp://sakititumahal.com/author/adminhttp://sakititumahal.com/author/adminhttp://sakititumahal.com/2015/05/program-kerja-keperawatan.html -
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
12/14
Keselamatan pasien yang meliputi dekubitus, kejadian jatuh, kesalahan pemberian obat dan cidera
akibat restrain, (2) Kenyamanan, (3) Pengetahuan, (4) Kepuasan pasien, (5) Self caredan (6)
Kecemasan
Pelayanan kepera!atan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan di rumah sakit yangharus menjaga mutu pelayanan kesehatan secara umum Pelayanan kepera!atan sering dijadikan
tolak ukur citra pelayanan sebuah rumah sakit di mata masyarakat, sehingga menuntut adanya
indikator mutu pelayanan kepera!atan yang jelas di rumah sakit "al tersebut yang menjadi dasar
kuat untuk mengatakan bah!a indikator mutu kepera!atan menjadi hal yang mutlak harus ada dan
diimplementasikan di rumah sakit
Program Kerja Bidang Keperawatan tahun 20!
Pengenda"ian mutu a#uhan $eperawatan
1" Penilaian (ndikator Mt Klinik 11 /rea, (ndikator Keselamatan Pasien dan
2" (M 4(nternasional ibrary Measre
3" Sosialisasi 6ci #angan
7" Pemantaan (n'eksi -osokomial
Manajemen %ogi#ti$ Keperawatan
1" (n8entarisasi dan pengadaan peralatan keperawatan
&a'et( patient
1" Pelati!an Patient Sa'ety
2" /ssesment Patient Sa'ety
Manajemen $eperawatan dengan #(#tem MAKP terintegra#i dengan #tandar
1" /kreditasi 8ersi 2012 ber'ocs pada 6entered Patient 6are
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
13/14
2" Penerimaan pasien9 mere8isi /ssesment /wal
3" Sentralisasi obat9 mempertajam )..
7" Sper8isi Keperawatan
5" #imbang terima Keperawatan
:" Ronde Keperawatan
;" .isc!ange planning
-
7/25/2019 Kebijakan Bagian Keperawatan Dan Ok
14/14
.emikian program kerja bidang keperawatan ta!n 2015 yang sda! dimlai
sejak $lan anari 2015" Semoga berman'aat? dan bisa dijadikan ba!an
re'erensi demi kemajan pelayanan keperawatan ntk mendkng program@
program pemerinta! di bidang kese!atan"