persyaratan penelitian ilmiah kel 5

Upload: faiq

Post on 25-Feb-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    1/27

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Penelitian hakikatnya merupakan kegiatan ilmiah untuk memperoleh

    pengetahuan yang benar tentang suatu masalah. Pengetahuan yang diperoleh berupa

    fakta, konsep, generalisasi, dan teori yang memungkinkan manusia dapat memahami

    fenomena dan memecahkan masalah. Masalah yang akan dijawab melalui penelitian

    merupakan masalah penelitian. Masalah penelitian dapat disebabkan oleh banyak hal.

    Masalah muncul karena manusia mengalami kesulitan dalam hidup, yaitu adanya

    ketidaksesuaian atau kesenjangan antara yang diharapkan dengan kenyataan yangaktual (das seindengan das sollen) (Sagandji dan Sopiah, 2!).

    "etika berhadapan dengan fenomena# masalah yang menarik perhatian,

    manusia akan berusaha mencari fakta untuk menjelaskan fenomena tersebut.

    Setumpuk pertanyaan yang muncul di benak tentu akan mendorongnya mencari

    jawaban dengan mengumpulkan sejumlah fakta. "umpulan fakta disebut data dan

    akan dianalisis dengan teknik tertentu sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan

    (Sagandji dan Sopiah, 2!). "esimpulan yang didapat tersebut diharapakan mampu

    memberikan penjelasan fenomena dan memberikan suatu kebenaran.

    Pengetahuan yang benar dapat menunjang upaya$upaya perbaikan kualitas

    hidup manusia melalui pendayagunaan sumberdaya yang ada secara benar dan

    bertanggung jawab. "ebenaran suatu ilmu pengetahuan yang diterima oleh seseorang

    atau oleh sekelompok orang akan tergantung pada sumbernya, cara atau prosedur

    memperolehnya, dan penafsiran tehadap pengetahuan tersebut berdasarkan

    pengetahuan yang sudah dimiliki sebelumnya (Malamassam, 2%).

    "ebenaran yang dipegang teguh dalam penelitian adalah kebenaran ilmiah.

    &rtinya, kebenaran bersifat relatif (nisbi), bukan kebenaran mutlak dan yang bersifat

    sempurna. 'engan kata lain, hasil penelitian saat ini mugkin hanya benar saat ini dan

    pada saat lain bisa saja sudah menjadi tidak relean. Sehingga banyak peneliti baik

    kalangan akademisi maupun praktisi dalam bidangnya terus melakukan penelitian

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    2/27

    2

    dengan hasil berupa fakta, konsep, generalisasi atau teori yang berguna bagi manusia

    untuk memahami suatu fenomena atau merupakan solusi permasalahan yang

    dihadapi. al tersebut secara bertahap telah memberikan sumbangan penting bagi

    perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. *leh karena itu penulis akan

    mendeskripsikan + Cara Melakukan Penelitian Ilmiah yang diharapkan dengan

    penulisan tersebut dapat menjadi dasar yang teguh untuk dapat melakukan penelitin

    ilmiah secara baik, benar, dan sistematis.

    1.2 Rumusan Masalah

    -umusan masalah yang akan dibahas dalam makalah.

    !) agaimanakah persyaratan penelitian ilmiah/2) agaimanakah prosedur penelitian ilmiah/

    1.3 Manfaat

    Manfaat yang akan diperoleh.

    !) Mengetahui persyaratan penelitian ilmiah.

    2) Mengetahui prosedur penelitian ilmiah.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    3/27

    3

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 Persaratan Penel!t!an Ilm!ah

    A. Persaratan untuk Mengga"akan Penel!t!an Ilm!ah

    Penelitian merupakan dasar untuk meningkatkan pengetahuan sehingga

    harus diadakan agar pencapaian usaha manusia juga meningkat. erikut adalah tiga

    persyaratan penting dalam mengadakan kegiatan penelitian, yaitu0

    !) Sistematis0 dilaksanakan menurut pola tertentu dari yang paling sederhana

    sampai kompleks hingga tercapai tujuan secara efektif dan efisien.

    2) erencana0 dilaksanakan dengan adanya unsur memikirkan lanngkahpelaksanaanya.

    1) Mengikuti konsep ilmiah0 mulai awal sampai akhir kegiatan penelitian

    mengikuti cara yang sudah ditentukan, yaitu prinsip yang digunakan untuk

    memperoleh ilmu pengetahuan.

    B. #r!ter!a "alam Mengga"akan Penel!t!an Ilm!ah

    &gar hasilnya baik dan dapat dierima oleh masyarakat luas maka ada

    beberapa kriterian penelitian, yaitu0

    !) *bjektif dan &kurat

    arus dipastikan hasil penelitian merupakan hasil terbaik yang dapat

    dipercaya, dapat diandalkan, teliti, cermat, dan akurat sesuai tujuan penelitian.

    2) epat 3aktu

    'iusahakan penelitian dapat selesai sesuai dengan jadwal perencanaan waktu

    yang telah dibuat yaitu tidak terlalu lama dan tidak terlalu cepat. Penyelesaian

    setiap tahap dan langkah dalam penelitian sebaiknya tidak keluar dari

    perencanaan.

    1) -elean

    asil penelitian dapat menjawab pertanyaan masalah yang dihadapi dan dapat

    menjadi bahan informasi acuan untuk beberapa pihak yang membutuhkan.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    4/27

    4

    4) 5fisien

    Menggunakan dana penelitian dengan penuh tanggung jawab. 'isesuaikan

    dengan anggaran dana dan kondisi lapangan. "emudian jangan sampai

    melewati batas yang telah ditentukan. Menggunakan waktu dan tenaga dengan

    seefektif mungkin.

    $. %aha&an Umum Penga"aan Penel!t!an Ilm!ah

    erikut merupakan tahapan umum yang akan digunakan dalam penelitian0

    !) Penelitian dihadapkan pada suatu kebutuhan atau tantangan (the felt need).

    2) Merumuskan masalah sehingga batasan, kedudukan, dan alternatif cara untuk

    pemecahan masalah menjadi lebih jelas.

    1) Menetapkan hipotesis sebagai titik tolak menentukan alternatif pemecahanyang dipilih.

    4) Mengumpulkan data untuk menguji hipotesis.

    6) Mengambil kesimpulan berdasarkan hasil pengolahan data dan dikembalikan

    pada hipotesis yang sudah dirumuskan.

    7) Menentukan kemungkinan untuk mengadakan generalisai dari kesimpulan

    tersebut serta implikasinya dimasa akan datang. al tersebut refleks dan

    bertujuan menilai beberapa pemecahan masalah baru dari segi kebutuhan

    masa mendatang.

    2.2 Pr'se"ur Penel!t!an Ilm!ah

    A. Mem!l!h Masalah

    !. Masalah Penelitian

    Menurut Sagandji dan Sopiah (2!) masalah merupakan sesuatu yang

    memerlukan jawaban, penjelasan, atau pemecahan. Menurut bahasa formal

    masalah sering dirumuskan sebagai kesenjangan antara harapan dan kenyataan.

    'ilihat dari asal katanya dalam "amus esar ahasa 8ndonesia ("8) masalah

    merupakan suatu persoalan yang harus diselesaikan dan dipecahkan. 9adi dapat

    disimpulkan bahwa, masalah merupakan suatu persoalan yang terjadi karena ada

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    5/27

    5

    ketidaksesuaian harapan dan kenyataan, sehingga menuntut untuk segera

    diselesaikan dengan cepat dan tepat.

    erikut merupakan beberapa hal penting yang harus dirumuskan sebelum

    suatu penelitian dapat dilakukan.

    a. Masalah yang akan diteliti atau pertanyaan yang ingin dijawab.

    b. Metodologi penelitian atau cara yang akan ditempuh untuk menemukan

    jawaban atas pertanyaan.

    c. &lasan dilakukan penelitian.

    2. Sumber Masalah Penelitian

    Sumber penelitian sejati sebenarnya adalah alam semesta dengan semua

    fenomena di dalamnya. :amun karena kesulitan dan alasan praktis, banyak calonpeneliti memilih menggunakan sumber sekunder yaitu kepustakan. erikut

    merupakan gradasi nilai dan bahan pustaka sebagai sumber masalah penelitian0

    a. esis dan disertasi

    b. &rtikel dalam jurnal akademik dan professional

    c. ;aporan penelitian

    d. uku dan tinjauan buku

    e. "omunikasi dengan ahli$ahli dalam bidang terkait

    f. Pendapat para pemakai hasil penelitian

    g. asil diskusi

    h. Media lain dalam arti luas

    1. eknik Pengembangan Masalah Penelitian

    -umusan masalah yang kurang terfokus cenderung mengarah pada pengkajian

    masalah yang tidak jelas dan tidak cukup spesifik untuk menjadi tuntunan dalam

    menentukan langkah peneltian selanjutnya. &da tiga pendekatan yang sering

    digunakan dalam pengembangan masalah atau topic penelitian.

    a. &nalogi

    Menganalogikan merupakan usaha membuat sesuatu baru berdasarkan contoh

    yang sudah ada. Manfaat menganalogikan dalam penelitian yaitu, memberika

    inspirasi kepada peneliti untuk mengembangkan pemikiran yang sejalan atau

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    6/27

    6

    setara dengan paradigm penelitian yang telah ada, memberika inspirasi

    digunakannya metodologi yang telah terbukti sukses dalam penelitian yang

    lain.

    b. Peta Permasalahan (Relevance-trees)

    Peta penelitian membantu peneliti untuk mengembangkan masalh penelitian

    dengan menjabarkan ide terkait berdasarkan konsep dasar, kemudian

    memfokuskan kajian pada aspek tertentu atau mengembangkan topic

    sampingan dari masalah pokok.

    c. &nlisis Morfologi

    erikut merupakan tahap analisis morfologi0

    i. 8dentifikasi faktor dan dimensi utama suatu masalah.ii. Mendaftar berbagai atribut atau tingkatan faktor (ariasi keadaaan yang

    dapat terjadi pada faktor terkait).

    iii. Merumuskan berbagai pola hubungan yang mungkin terjadi antar faktor.

    4.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    7/27

    7

    tentang berbagai hal yang menyangkut masalah yang diteliti. Memahami dalam arti

    mempunyai pengetahuan akademis tentang suatu masalah berbeda dengan memahami

    empiris melalui penelitian. Sementara itu penelitian diarahkan untuk memecahkan

    masalah yang dihadapi. *leh karena itu, studi pendahuluan perlu dilakukan terutama

    untuk menjadistarting point (titik awal berpijak.

    Seorang peneliti yang akan melakukan penelitian harus mencari berbagai

    informasi san data angka yang menunjang latar belakang pendahuluan akademis

    maupun empiris tentang hal yang diteliti. Sumber informasi dapat digolongkan

    menjadi tiga kategori, yakni0

    !. Sumber 8nformasi 'okumenter

    Segala macam bentuk sumber informasi yang berhubungan dengan dokumen,baik resmi maupun tidak resmi dalam bentuk laporan, statistic, surat resmi,

    dan buku harian. Sumber informasi dokumenter dapat digolongkan menjadi0

    a. Sumber Primer (Primary Source), sumber informasi yang langsung

    mempunyai wewenang dan bertanggung jawab terhadap pengumpulan

    atau penyimpanan data.

    b. Sumber Sekunder (Secondary Source), sumber yang tidak berasal dari

    sumber pertama baik dari sumber kedua atau seterusnya.

    2. Sumber 8nformasi "epustakaan

    Sumber informasi berupa bahan pustaka atau berbagai macam bahan bacaan

    dalam perpustakaan yang menghimpun informasi dalam berbagai disiplin

    ilmu pengetahuan. 8nformasi dapat berupa teori, generalisasi, maupun konsep

    yang dikemukakan ahli pada sumber kepustakan. Selanjutnya, peneliti

    menganalisis dan menyintesis informasi sehingga menunjang teori formal

    (teori yang dirumuskan secara formal sebagai landasan penelitian terutama

    dalam perumusan hipotesis) yang dirumuskan peneliti dan menjadi landasan

    penelitian.

    1. Sumber 8nformasi ;apangan

    'isebut pula informasi pribadi karena umumnya informasi diperoleh dari

    orang yang langsung berkecipung pada objek penelitian. Peneliti dapat

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    8/27

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    9/27

    9

    D. Merumuskan Anggaran Dasar

    Pengertian anggapan dasar adalah suatu hal yang diyakini kebenarannya oleh

    peneliti yang harus dirumuskan secara jelas. Menurut 3inarno Surakhmad, anggapan

    dasar atau postulat adalah sebuah titik tolak pemikiran yang kebenarannya diterima

    oleh penyelidik atau peneliti. Seorang peneliti dapat merumuskan anggapan dasar

    yang berbeda (im >niersitas :egeri ?ogyakarta, 2!101).

    'alam konteks penelitian, asumsi diperlakukan sebagai anggapan dasar,

    yaitu sesuatu yang diakui atau dianggap benar tanpa harus dihbuktikan terlebih

    dahulu. &sumsi disusun agar peneliti dapat mengmbangkan rancangan penelitian

    yang alid. -ancangan penelitian adalah acuan untuk menyusun hipotesis penelitian,

    sehingga harus bebas dari ketidakalidan. Pengembangan hipotesis tidak bermanfatjika rancangan penelitiannya masih mengandung ketidakalidan.

    !. &sumsi berdasarkan sifatnya dapat dibedakan menjadi0

    a. &sumsi "onseptual

    &sumsi konseptual berakar pada pengakuan akan kebenaran suatu konsep atau

    teori

    b. &sumsi Situasional

    &sumsi situasional diperlukan apabila peneliti melihat atau mengantisipasi

    adanya situasi yan bersifat lokal atau sementara dan berpotensi mempengaruhi

    atau menentukan berlakunya suatu hukum atau prinsip sehingga dapat

    menggoyahkan rancangan penelitian yang telah disusun

    c. &sumsi Pragmatik

    &sumsi pragmatik bertolak dari masalah$masalah operasional yang

    sebenarnya masih dalam jangkauan peneliti untuk mengendalikannya.

    2. &da tiga (1) jenis asumsi, antara lain0

    a. &ksioma, yaitu suatu pernyataan yang disetujui umum tanpa memerlukan

    pembuktian karena kebenarannya sudah membuktikan sendiri. Misalnya,

    +"eseluruhan itu lebih besar daripada tiap bagiannya.

    b. Postulat, yaitu suatu pernyataan yang dimintakan persetujuan umum tanpa

    pembuktian atau suatu fakta yang hendaknya diterima saja sebagaimana

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    10/27

    10

    adanya. Postulat biasa diajukan untuk menyamakan pengertian suatu istilah

    atau ungkapan dalam suatu argument, sementara dilangsungkan pembahasan

    mengenai suatu masalah tertentu. Misalnya, +"urangnya motiasi belajar

    siswa merupakan faktor penting yang mendorong kemalasan siswa

    mempelajari bahasa 9erman.

    c. Pangkal pendapat (premise) tersamar dalam suatu entimen (enthymene)ordo

    pertama atau kedua. 5ntimen ordo pertama adalah suatu silogisme yang

    pangkal pendapat pertama tersirat. Suatu silogisme yang pangkal pendapat

    pendamping (perantara) tersirat adalah entimen ordo kedua (im >niersitas

    :egeri ?ogyakarta, 2!10 6).

    1. Seorang peneliti harus merumuskan anggapan dasar karena0a. agar ada dasar berpijak yan kukuh bagi masalah yang sedang diteliti

    b. untuk mempertegas ariabel yang menjadi pusat perhatian

    c. guna menentukan dan merumuskan hipotesis

    E. Mem!l!h Pen"ekatan

    Pendekatan merupakan metode atau cara mengadakan penelitian seperti

    halnya eksperimen atau non$eksperimen. :amun, pendekatan menunjukkan pula jenis

    atau tipe penelitian dipandang dari segi tujuan misalnya penelitian eksploratif,

    deskriptif, atau historis.

    !. Penelitian eksploratif atau studi penjajakan dilakukan jika peneliti memiliki

    keterbatasan informasi mengenai masalah penelitian tersebut.

    2. Penelitian deskriptif merupakan penelitian terhadap fenomena atau populasi

    tertentu yang diperoleh peneliti dari subyek berupa @ indiidu, organisasional,

    indutri, atau perspektif yang lain

    1. Penelitian historis adalah penelitian untuk menguji fenomena masa lalu.

    Pemilihan pendekatan tergantung pada tujuan penelitian, waktu, dan dana yang

    tersedia, tersedianya subjek penelitian, serta minat dan +selera peneliti. Studi

    surei adalah salah satu pendekatan penelitian yang pada umumnya digunakan

    untuk pengumpulan data yang luas dan banyak. Surei merupakan bagian studi

    deskriptif yang bertujuan mencari kedudukan (status)gejala (fenomena) dan

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    11/27

    11

    menentukan kesamaan status dengan cara membandingkannya dengan standar

    yang sudah ditentukan. Pendekatan yang termasuk studi surei adalah surei

    sekolah, job analysis, analaisis dokumen, surei opini publik, dan komunitas.

    Surei dapat digunakan sebagai studi pendahuluan.

    (. Menentukan )ar!a*el "an Sum*er Data

    !. =ariabel adalah suatu konsep yang mempunyai lebih dari satu nilai, keadaan,

    kategori, atau kondisi. erikut merupakan jenis$jenis ariabel0

    a. =ariabel erikat

    Merupakan ariabel respon atau output yang muncul sebagai manipulasi suatu

    ariabel yang dimanipulasikan dalam penelitian (ariabel bebas)

    b. =ariabel ebas=ariabel yang diduga sebagai sebab munculnya ariabel lain (ariabel terikat).

    =ariabel bebas umumnya dimanipulasi, diamati, dan diukur untuk diketahui

    hubungannya dengan ariabel lain

    c. =ariabel Moderator

    Sebuah tipe khusus ariabel bebas, yaitu ariabel bebas sekunder yang

    diangkat untuk menentukan apakah ia mempengaruhi hubungan antara

    ariabel bebas primer dan ariabel terikat. =ariabel adalah faktor yang diukur,

    dimanipulasi, atau dipilih peneliti untuk mengungkap apakah faktor tersebut

    mengubah hubungan antara ariabel bebas dan ariabel terikat

    d. =ariabel "ontrol

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    12/27

    12

    mungkin dapat diangkat beberapa ariabel, tetapi mungkin tidak semuanya dapat

    diukur oleh peneliti. 'alam hal demikian, peneliti harus merumuskan kembali

    hipotesisnya agar ariabel$ariabel yang terikat di dalamnya dapat diukur.

    Pengukuran ariabel memerlukan adanya pendefinisian ariabel secermat dan

    seoperasional mungkin, perancangan skala pengukuran, pembuatan alat ukur

    (instrumen), pengecekan aliditas, dan reliabilitas instrumen.

    1. Skala Pengkuran =ariabel

    Suatu prosedur analisis dapat atau tidak diterapkan untuk mengolah dan

    menganalisis hasil pengukuran tergantung pula pada jenis skaa pengukuran yang

    digunakan.jenis$jenis skala pengukuran adalah0

    a. Skala :ominal&ngka$angka dalam rentangan skala pengukuran yang hanya berfungsi sebagai

    pengganti nama (label) atau kategori tidak menunjukkan suatu kuantitas

    b. Skala 8nteral

    &ngka$angka dalam rentangan skala pengukuran tidak hanya menunjukkan

    hubungan kuantitatif dalam gradasi (ranking), tetapi juga menunjukkan bahwa

    jarak atau perbedaan kuantitas antardua angka berurutan selalu sama

    c. Skala *rdinal

    &ngka$angka dalam rentangan skala pengukuran tidak hanya menunjukkan

    kategori$kategori tetapi juga menunjukkan hubungan kuantitas tertentu yakni

    gradasi

    d. Skala -asio

    Skala interal jika nilai nol absolut diketahui dengan pasti, sehingga dalam skala

    rasio0

    i. &ngka$angka yang menunjukkan ranking telah ditentukan sebelumnya

    berdasarkan atribut yang diukur

    ii. 8nteral (jarak) antarangka yang berurutan menunjukkan jarak yang sama

    iii. Mempunyai nilai nol absolut, artinya jarak antara tiap angka dalam skala

    dengan titik nol absolut dapat diketahui secara eksplisit atau secara rasional

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    13/27

    13

    Menentukan Sum*er Data

    Sumber data penelitian merupakan faktor penting yang menjadi

    pertimbangan dalam penentuan metode pengumpulan data selain jenis data. Sumber

    data adalah subjek penelitian tempat data menempel. Sumber data berupa benda,

    gerak, manusia, tempat, dan sebagainya.

    !. Sumber data penelitian terdiri atas0

    a. 'ata Primer (primary data)

    Merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber

    asli (tidak melalui media perantara). 'ata primer dapat berupa opini subyek

    secara indiidu atau kelompok, hasil obserasi terhadap suatu benda (fisik),

    kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian. "elebhan penggunaan sumber dataprimer adalah peneliti dapat mengumpulkan data sesuai dengan yang diinginkan

    karena data yang tidak relean dapat dieliminasi atau setidaknya dikurangi.

    "emudian, data yang diperoleh lebih akurat, tetapi memerlukan waktu, tenaga,

    dan biaya yang lebih besar dibanding jika peneliti menggunakan data sekunder.

    'ata primer dapat dibedakan menjadi0

    !) 'ata subyek. 'ata subyek dapat diperoleh dari0

    ;isan (erbal)opini#pendapat

    ertulispengalaman atau karakteristik subyek penelitian

    5kspresi sikap

    2) 'ata fisik berupa benda berwujud yang menunjukkan keberadan atau kejadian

    masa lalu (benda$benda bersejarah)

    b. 'ata Sekunder (secondary data)

    Merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung

    melalui media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak lain). 'ata sekunder

    umumnya berupa bukti, catatan, ataulaporan historis yang telah tersusun dalam

    arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan maupun tidak dipublikasikan.

    'ata sekunder dapat diklasifikasikan sebagai berikut0

    !) 'ata internal0 dokumen$dokumen akuntansi dan operasi yang dikumpulkan,

    dicatat, dan disimpan dalam suatu organisasi

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    14/27

    14

    2) Aontoh0 faktur penjualan, jurnal penjualan, laporan penjualan periodik, surat$

    surat seperti notulen hasil rapat, hasil rapat, dan memo manajemen

    1) 'ata eksternal0 data sekunder yang pada umumnya disusun oleh suatu entitas

    selain peneliti dari organisasi yang bersangkutan

    4) Aontoh0 buku jurnal, majalah, atau buletin antara lain yang memuat data0

    indeks atau referensi, hasil sensus, statistik, dan lain$lain

    Pengumpulan data sekunder relatif lebih mudah dan cepat, tetapi ada

    beberapa aspek yang harus diealuasi oleh peneliti sebelum menggunakan data

    sekunder, antara lain0

    "esesuaian data dengan tujuan penelitian

    "esesuaian antara periode waktu tersedianya data dengan periode waktu yang

    diinginkan

    "esesuaian antara populasi data yang ada dengan populasi yang enjadi perhatian

    peneliti

    -eleansi dan konsistensi unit pengukur yang digunakan

    iaya yang diperlukan untuk mengumpulkan data sekunder

    "emungkinan bias yang ditimbulkan oleh data sekunder

    'apat atau tidaknya dilakukan pengujian terhadap akurasi pengumpulan data

    'itinjau dari wilayah sumber data, ada tiga jenis penelitian yaitu, penelitian

    populasi, penelitian sampel, dan penelitian kasus. asil penelitian populasi berlaku

    bagi populasi. asil penelitian sampel berlaku bagi populasi, sedangkan hasil

    penelitian kasus hanya berlaku bagi kasus sendiri.

    2.3 Menentukan "an Menusun Instrumen

    8nstrumen penelitian adalah alat$alat yang menggunakan pendekatankualitatif dan yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan

    pendekatan kualitatif dilakukan pada latar yang alami, lebih memperhatikan proses

    daripada hasil semata dan yang terpenting adalah berusaha memahami makna suatu

    kejadian atau berbagai interaksi di dalam situasi wajar. Sementara penelitian

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    15/27

    15

    kuantitatif lebih banyak mementingkan hasil akhir yang baik dan sesuai dengan

    tujuan peneltian.

    8nstrumen penelitian sosial dan pendidikan menggunakan pendektan

    kuantitatif dapat dibedakan menjadi empat, yaitu kuisioner, tes, inentori, dan

    pedoman obserasi. 8stilah kuisioner berkaitan dengan instrumen yang digunakna

    untuk menjaring data bersifat informatif$faktual. Misalnya data tentang umur, tingkat

    pendidikan, pekerjaan, dan lain$lain. 8stilah tes digunakan untuk menunjuk semua

    jenis instrumen yang dirancang untuk mengukur kemampuan seseorang dalam bidang

    tertentu, seperti bakat matematika , bakat musik, dan bakat lainnya. 8nentori dapat

    diartikan sebagai instrumen yang dipakai untuk mengetahui karakteristik (psikologis)

    tertentu indiidu. Sedangkan pedoman pengamatan adalah instrumen yang dipakaisebagai alat bantu dalam melakukan obserasi terfokus, misalnya daftar cek.

    Menurut 8ssac, S., dan 3.., Michael dalam blalalal (!BB$1)ada tiga kriteria

    pokok yang harus dipenuhi suatu instrumenpenelitian agar dapat dinyatakan memiliki

    kualitas yang baik, yaitu validitas, reliabilitas, dan praktibilitas Penelitian

    dinyatakan telah memiliki aliditas (kesahihan atau ketepatan) yang baik jika

    instrumen penelitian benar mengukur apa yang seharusnya diukur.aliditas instrumen

    lebih tepat diartikan sebagai derajat kedekatan hasil pengukuran dengan keadaan

    yang sebenarnya. 'alam bidang psikologi dan pendidikan, reliabilitas (keandalan)

    dairtikan sebagai keajegan hasil suatu instrumen. Suatu instrumen memiliki

    keandalan jika hasil pengukuran berkali$kali terhadap subjek yang sama selalu

    menunjukan hasil atau skor yang sama. Syarat ketiga adalah praktikabilitas, yaitu

    ekonomis dari sudut waktu maupun biaya, mudah dilaksanakan dan diberi skor,

    mampu memberikan hasil yang dapat diinterpretasikan secara akurat, serta dapat

    digunakan oleh pihak yang memerlukan.

    2.+ Mengum&ulkan Data

    'ata adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan

    masih memerlukan adanya suatu pengolahan. 'ata bisa berwujud suatu keadaan,

    gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol$simbol lainnya yang

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    16/27

    16

    bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun

    suatu konsep.

    A. ,en!s - ,en!s Data

    Menurut cara memperolehnya0

    'ata primer yaitu data yang dikumpulkan dan diolah sendiri atau seorang atau

    suatu organisasi langsung dari obyeknya. Aontoh0 Mewawancarai langsung

    penonton bioskop 2! untuk meneliti preferensi konsumen bioskop.

    'ata sekunder yaitu data yang didapat tidak secara langsung dari objek penelitian.

    Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh pihak lain

    dengan berbagai cara atau metode baik secara komersial maupun non komersial.

    Aontohnya adalah pada peneliti yang menggunakan data statistik hasil riset darisurat kabar atau majalah.

    Menurut sumbernya0

    'ata internal adalah data yang menggambarkan keadaan atau kegiatan dalam suatu

    organisasi. Misal0 data keuangan, data pegawai, data produksi, dsb.

    'ata eksternal yaitu data yang menggambarkan suatu keadaan atau kegiatan di

    luar suatu organisasi. Aontohnya adalah data jumlah penggunaan suatu produk

    pada konsumen, tingkat preferensi pelanggan, persebaran penduduk, dan lain

    sebagainya.

    Menurut sifatnya0

    'ata kualitatif adalah data yang bukan dalam bentuk angka

    'ata kuantitatif adalah data dalam bentuk angka

    Menurut waktu pengumpulannya0

    Aross section#insidentil adalah dikumpulkan pada suatu waktu tertentu. Aontohnya

    laporan keuangan per 1! desember 27, data pelanggan P. &ngin -ibut bulan

    mei 24, dan lain sebagainya.

    'ata berkala#time series data adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu

    untuk menggambarkan suatu perkembangan atau kecenderungan

    keadaan#peristiwa#kegiatan. Aontoh data time series adalah data perkembangan

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    17/27

    17

    nilai tukar dollar amerika terhadap euro eropa dari tahun 24 sampai 27,

    jumlah pengikut jamaah nurdin m. top dan doktor aCahari dari bulan ke bulan, dll.

    B. Met'"e Pengum&ulan Data

    Metode Pengumpulan 'ata merupakan teknik atau cara yang dilakukan

    untuk mengumpulkan data. Metode menunjuk suatu cara sehingga dapat

    diperlihatkan penggunaannya melalui angket, wawancara, pengamatan, tes,

    dkoumentasi dan sebagainya.

    Sedangkan 8nstrumen Pengumpul 'ata merupakan alat yang digunakan

    untuk mengumpulkan data. "arena berupa alat, maka instrumen dapat berupa lembar

    cek list, kuesioner (angket terbuka#tertutup), pedoman wawancara, camera photo dan

    lainnya.Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan

    dalam rangka mencapai tujuan penelitian. ujuan yang diungkapkan dalam bentuk

    hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap pertanyaan penelitian. Metode

    pengumpulan data bisa dilakukan dengan cara0

    !. 3awancara

    Menurut Prabowo (!%%7) wawancara adalah metode pengmbilan data

    dengan cara menanyakan sesuatu kepada seseorang responden, caranya adalah

    dengan bercakap$cakap secara tatap muka.Pada penelitian ini wawancara akan

    dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara.

    Menurut Patton dalam proses wawancara dengan menggunakan pedoman

    umum wawancara ini, interiew dilengkapi pedoman wawancara yang sangat

    umum, serta mencantumkan isu$isu yang harus diliput tampa menentukan urutan

    pertanyaan, bahkan mungkin tidak terbentuk pertanyaan yang eksplisit.

    Pedoman wawancara digunakan untuk mengingatkan interiewer

    mengenai aspek$aspek apa yang harus dibahas, juga menjadi daftar pengecek

    (check list) apakah aspek$aspek relean tersebut telah dibahas atau ditanyakan.

    'engan pedoman demikian interiwer harus memikirkan bagaimana pertanyaan

    tersebut akan dijabarkan secara kongkrit dalam kalimat anya, sekaligus

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    18/27

    18

    menyesuaikan pertanyaan dengan konteks actual saat wawancara berlangsung

    (Patton dalam poerwandari, !%%B).

    3awancara merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui

    tatap muka dan tanya jawab langsung antara pengumpul data maupun peneliti

    terhadap nara sumber atau sumber data.

    3awancara pada penelitian sampel besar biasanya hanya dilakukan

    sebagai studi pendahuluan karena tidak mungkin menggunakan wawancara pada

    ! responden, sedangkan pada sampel kecil teknik wawancara dapat diterapkan

    sebagai teknik pengumpul data (umumnya penelitian kualitatif)

    2. *bserasi

    'isamping wawancara, penelitian ini juga melakukan metode obserasi.Menurut :awawi D Martini (!%%!) obserasi adalah pengamatan dan pencatatan

    secara sistimatik terhadap unsur$unsur yang tampak dalam suatu gejala atau

    gejala$gejala dalam objek penelitian.

    'alam penelitian ini obserasi dibutuhkan untuk dapat memehami proses

    terjadinya wawancara dan hasil wawancara dapat dipahami dalam konteksnya.

    *bserasi yang akan dilakukan adalah obserasi terhadap subjek, perilaku subjek

    selama wawancara, interaksi subjek dengan peneliti dan hal$hal yang dianggap

    relean sehingga dapat memberikan data tambahan terhadap hasil wawancara.

    Menurut Patton (dalam Poerwandari !%%B) tujuan obserasi adalah

    mendeskripsikan setting yang dipelajari, aktiitas$aktiitas yang berlangsung,

    orang$orang yang terlibat dalam aktiitas, dan makna kejadian di lihat dari

    perpektif mereka yang terlihat dalam kejadian yang diamati tersebut. Macam$

    macam obserasi, antara lain0

    *bserasi partisipatif, peneliti mengamati apa yang dikerjakan orang,

    mendengarkan apa yang diucapkan dan berpartisipasi dalam aktiitas yang

    diteliti.

    *bserasi terus terang atau tersamar, peneliti berterus terang kepada

    narasumber bahwa ia sedang melakukan penelitian.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    19/27

    19

    *bserasi tak berstruktur, dilakukan dengan tidak berstruktur karena fokus

    penelitian belum jelas.

    *brserasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang tidak

    hanya mengukur sikap dari responden (wawancara dan angket) namun juga dapat

    digunakan untuk merekam berbagai fenomena yang terjadi (situasi, kondisi).

    eknik ini digunakan bila penelitian ditujukan untuk mempelajari perilaku

    manusia, proses kerja, gejala$gejala alam dan dilakukan pada responden yang tidak

    terlalu besar.

    1. &ngket atau kuesioner (Euestionnaire)

    &ngket atau kuesioner merupakan suatu teknik pengumpulan data secara

    tidak langsung (peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan responden).8nstrumen atau alat pengumpulan datanya juga disebut angket berisi sejumlah

    pertnyaan$pertanyaan yang harus dijawab atau direspon oleh responden.

    -esponden mempunyai kebiasaan untuk memberikan jawaban atau respon sesuai

    dengan presepsinya.

    "uesioner merupakan metode penelitian yang harus dijawab responden

    untuk menyatakan pandangannya terhadap suatu persoalan. Sebaiknya pertanyaan

    dibuat dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti dan kalimat$kalimat

    pendek dengan maksud yang jelas. Penggunaan kuesioner sebagai metode

    pengumpulan data terdapat beberapa keuntungan, diantaranya adalah pertanyaan

    yang akan diajukan pada responden dapat distandarkan, responden dapat

    menjawab kuesioner pada waktu luangnya, pertanyaan yang diajukan dapat

    dipikirkan terlebih dahulu sehingga jawabannya dapat dipercaya dibandingkan

    dengan jawaban secara lisan, serta pertanyaan yang diajukan akan lebih tepat dan

    seragam. Macam$macam kuisioner, antara lain0

    "uesioner tertutup, setiap pertanyaan telah disertai sejumlah pilihan

    jawaban. -esponden hanya memilih jawaban yang paling sesuai.

    "uesioner terbuka, dimana tidak terdapat pilihan jawaban sehingga

    responden haru memformulasikan jawabannya sendiri.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    20/27

    20

    "uesioner kombinasi terbuka dan tertutup, dimana pertanyaan tertutup

    kemudian disusul dengan pertanyaan terbuka.

    "uesioner semi terbuka, pertanyaan yang jawabannya telah tersusun rapi,

    tetapi masih ada kemungkinan tambahan jawaban.

    &ngket#kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan

    dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada orang

    lain yang dijadikan responden untuk dijawabnya. Meskipun terlihat mudah, teknik

    pengumpulan data melalui angket cukup sulit dilakukan jika respondennya cukup

    besar dan tersebar di berbagai wilayah. eberapa hal yang perlu diperhatikan

    dalam penyusunan angket menurut >ma Sekaran (dalam Sugiyono, 2F0!71)

    terkait dengan prinsip penulisan angket, prinsip pengukuran dan penampilan fisik.

    2. Anal!s!s Data

    Proses analisis data dimulai dengan menelah seluruh data yang tersedia

    dari berbagai sumber, yaitu wawancara, pengamatan, yang sudah ditulis dalam

    catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar foto, dan sebagainya.

    'ata tersebut banyak sekali, setelah dibaca, dipelajari, dan ditelah maka langkah

    berikutnya adalah mengadakan re"uks! "ata yang dilakukan dengan jalan

    membuat abstraksi. &bstraksi merupakan usaha membuat rangkuman yang inti,

    proses dan pernyataan$pernyataan yang perlu dijaga sehingga tetap berada di

    dalamnya. ;angkah selanjutnya a"alah menusuna "alam satuan-satuan.

    Satuan$satuan itu kemudian "!kateg'r!sas!kanpada langkah berikutnya.

    >ntuk menghindari kesalahan atau kekeliruan data yang telah

    terkumpul,perlu dilakukan pengecekan keabsahan data. Pengecekan keabsahan

    data didasarkan pada kriteria deraja kepercayaan (crebility! dengan teknik

    trianggulasi,ketekunan pengamatan, pengecekan teman sejawat (Moleong, 24).

    riangulasi merupakan teknik pengecekan keabsahan data yang

    didasarkan pada sesuatu di luar data untuk keperluan mengecek atau sebagai

    pembanding terhadap data yang telah ada (Moleong,2). rigulasi yang

    digunakan adalah trigulasi dengan sumber, yaitu membandingkan data hasil

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    21/27

    21

    obserasi, hasil pekerjaan siswa dan hasil wawancara terhadap subjek yang

    ditekankan pada penerapan metode bantuan alat pada efektif membaca .

    "etekunan pengamatan dilakukan dengan teknik melakukan pengamatan

    yang diteliti, rinci dan terus menerus selama proses pembelajaran berlangsung

    yang diikuti dengan kegiatan wawancara secara intensif terhadap subjek agar data

    yang dihasilkan terhindar dari hal$hal yang tidak diinginkan. Pengecekan teman

    sejawat#kolega dilakukan dalam bentuk diskusi mengenai proses dan hasil

    penelitian dengan harapan untuk memperoleh masukan baik dari segi metodelogi

    maupun pelaksanaan tindakan.

    2./ Menar!k #es!m&ulanSetelah melakukan penelitian, maka penulis mengambil kesimpulan atas

    hasil dari analisa dan interprestasi data yang dilengkapi dengan saran. Penarikan

    kesimpulan sangat berguna dalam merangkum hasil akhir suatu penelitian, selain

    sebagai landasan rumusan pengambilan keputusan bagi pihak peneliti juga digunakan

    sebagai bahan acuan penelitian selanjutnya.

    "esimpulan adalah intisari dari hasil eksperimen dan pernyataan mengenai

    hubungan hasil eksperimen dengan hipotesis, termasuk juga alasan yang

    menyebabkan hasil eksperimen hasil eksperimen berbeda dengan hipotesis. 9ika perlu

    kesimpulannya dapat diakhiri dengan memberikan masukan$masukan untuk

    pengujian selanjutnya.

    Setiap kesimpulan yang dibuat oleh peneliti semata$mata didasarkan pada

    data yang dikumpulkan dan diolah. asil penelitian tergantung pada kemampuan

    peneliti untuk menfasirkan secara logis data yang telah disusun secara sistematis

    menjadi ikatan pengertian sebab$akibat obyek penelitian. Setiap kesimpulan dapat

    diuji kembali aliditasnya dengan jalan meneliti jenis dan sifat data dan model yang

    digunakan.

    Penarikan kesimpulan merupakan penilaian apakah sebuah hipotesis yang

    diajukan itu ditolak atau diterima. 9ika dalam proses pengujian terdapat bukti yang

    cukup untuk mendukung hipotesis, maka hipotesis itu diterima. Sebaliknya jika

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    22/27

    22

    dalam proses pengujian tidak terdapat bukti yang cukup mendukung hipotesis, maka

    hipotesis itu ditolak. ipotesis yang diterima dianggap sebagai bagian dari

    pengetahuan ilmiah sebab telah memenuhi persyaratan keilmuan. Syarat keilmuan

    yakni mempunyai kerangka penjelasan yang konsisten dengan pengetahuan ilmiah

    sebelumnya, serta telah teruji kebenarannya. eruji kebenarannya berarti tidak

    ditemukan bukti yang bertentangan.

    'alam metode ilmiah seluruh langkah$langkah di atas harus dilakukan agar

    suatu penelitian dapat disebut ilmiah. ;angkah$langkah tersebut harus dilakukan

    secara urut dan benar, karena langkah yang satu merupakan dasar bagi langkah

    berikutnya. ;angkah$langkah yang telah disebutkan di atas harus digunakan sebagai

    landasan utama dalam penelitian, walau terkadang terjadi berbagai ariasi yangberkembang sesuai dengan bidang dan permasalahan yang diteliti.

    &spek negatif dari penelitian kita seharusnya tidak diabaikan. Masalah,

    kelemahan, dan lain$lain sejenisnya dapat dimasukkan ke dalam bagian kesimpulan

    sebagai suatu cara untuk mengkualifikasikan kesimpulan yang kamu buat

    (memperlihatkan aspek$aspek negatif, bahkan seandainya hal tersebut lebih bermakna

    dibandingkan dengan aspek$aspek positifnya)

    Sering terjadi tujuan penelitian mengalami perubahan ketika penelitian

    sedang dijalankan. al tersebut tidak menjadi masalah sepanjang peneliti tidak lupa

    untuk kembali dan menyusun ulang tujuan yang telah ditulis pada bagian

    pendahuluan sehingga secara akurat merefleksikan apa yang sedang penelliti

    selesaikan dalam penelitian.

    &da tiga metode yang digunakan dalam penarikan kesimpulan, yaitu0

    !. Modus ponens (kaidah pengasingan), kika diketahui premis$premisnya pGE

    dan p maka dapat diambil konklusi E.

    2. Modus tollens (kaidah penolakan), jika diketahui premis$premisnya pGE danE

    maka dapat diambil konklusip.

    1. Silogisme, menggunakan sifat menghantar atau transitif dari pernyataan

    implikasi. 9ika diketahui premis$premisnya pGE dan EGr maka dapat diambil

    konklusi pGr.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    23/27

    23

    2.0 Menusun La&'ran

    Setelah kita mengetahui prosedur$prosedur dalam penyusunan penelitian

    maka kita tinggal merangkai setiap prosedur yang ada sehingga membentuk satu

    kesatuan karya penelitian yang dapat dipublikasikan. 'i lapangan format atau

    sistematika laporan sangat beraneka ragam, namun ada patokan resmi yang harus

    diikuti penulis.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    24/27

    24

    kesimpulan atas hasil penelitian, baru dapat disusun setelah tahap pengolahan dan

    analisis data selesai, sebab yang dilaporkan adalah hasil pengolahan dan analisis data

    itu sendiri.

    "emampuan penulis erat kaitannya dengan kemampuan untuk berpikir logis

    dan runtut. al ini didukung oleh kemampuan berbahasa, kebiasaan membaca, serta

    kesediaan memberi dan menerima komentar. al lain yang perlu dimiliki oleh

    seorang penulis adalah ia terlatih menuangkan pikirannya ke dalam kalimat$kalimat

    yang baik, menyusunnya dalam suatu alenia, kemudian merangkai alinea$alinea

    tersebut. *leh karena itu, bagi penulis pemula, perbaikan tulisan atau laporan

    merupakan hal yang biasa.

    Sebagai pegangan dalam penulisan laporan, agar pembaca lebih mudahuntuk mendalami dan menerima hasil penelitian, berikut ini disampaikan beberapa

    pokok penting.

    !. Penulis sebaiknya menghindari penggunaan kata$kata serupa secara berulang$

    ulang.

    2. &rah dan tujuan penulisan harus sesuai dengan maksud penelitian.

    1. &da pemisahan antara teori dengan hasil penelitian lapangan.

    4. Penulis sebaiknya menghindari penggunaan bahasa klise yang kurang

    bermakna.

    6. Penulis menggunakan bahasa yang sederhana dan tata bahasa yang baku.

    7. Penulis sebaiknya tidak berbelit$belit.

    Penyusunan laporan penelitian harus mencerminkan nilai$nilai ilmiah.

    erikut ini diuraikan aturan$aturan penulisan ilmiah sebagai pegangan bagi peneliti.

    !. Penulis laporan harus mengetahui kepada siapa laporan itu ditujukan. Pembaca

    laporan dapat dikelompokkan antara lain0 kalangan cendekiawan, masyarakat

    umum, pelajar, dan kalangan pembaca yang lain. "alangan$kalangan ini

    menjadi konsumen hasil penelitian.

    2. ;aporan penelitan bagi kalangan cendekiawan atau akademisi harus lebih

    ilmiah, mendalam, dan tata penulisannya sesuai dengan aturan yang berlaku di

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    25/27

    25

    perguruan tinggi yang bersangkutan serta dilengkapi dengan diagram maupun

    bentuk statistik yang menunjang.

    1. ila penelitian itu dipesan lembaga sponsor, tentu konsumennya telah

    ditentukan oleh sponsor yang bersangkutan. agi kalangan umum, laporan

    dapat diuraikan secara ringkas dan dalam bahasa yang mudah di mengerti.

    4. Penulis laporan harus menyadari bahwa pembaca laporan tidak mengikuti

    kegiatan proses penelitian. 'engan demikian penulis harus dapat mengajak

    orang lain untuk mencoba mengikuti apa yang telah ia lakukan. *leh karena itu,

    langkah demi langkah harus dikemukakan secara jelas termasuk alasan$alasan

    mengapa hal itu dilakukan.

    6. Penulis laporan harus menyadari bahwa tingkat pengetahuan, pengalaman, danminat pembaca tidak sama. *leh karena itu, hasil penelitian harus dikemukakan

    dengan jelas sesuai konteks pengetahuan secara umum.

    7. Penulis harus menyusun laporan penelitian dengan jelas dan meyakinkan

    karena laporan penelitian adalah unsur pokok dalam proses kemajuan ilmu

    pengetahuan.

    'alam menyusun hasil penelitian harus mempersoalkan hal$hal sebagai

    berikut.

    !. Merumuskan suatu masalah secara tepat dalam penelitian. Merumuskan suatu

    masalah teoretis dengan sendirinya juga memberi perspektif pada pengetahuan

    teoretis yang telah ada. >saha peneliti untuk memperluas pengetahuan teoretis

    sesuai dengan tuntutan ilmiah, yaitu menambah pengetahuan secara kumulatif.

    2. Suatu rumusan yang menjelaskan kepada para pembaca bagi siapa hasil

    penelitian berlaku. al ini akan memberi pembatasan kedua (di samping

    pengoperasionalan masalah) pada simpulan yang ditarik.

    1. Suatu uraian yang luas mengenai metode dan teknik yang dipakai. 'alam

    penelitian, uraian mengenai metode dan teknik sangat diperlukan sebab

    keduanya mempengaruhi simpulan yang telah ditarik.

    4. 'ata yang telah dikumpulkan dan mempunyai releansi terhadap masalah yang

    telah diteliti harus dipersoalkan dalam laporan ilmiah.

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    26/27

    26

  • 7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5

    27/27

    27

    BAB III

    PENU%UP

    3.1 #es!m&ulan

    erdasarkan uraian ab 88 dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut0

    Penelitian harus memikili persyaratan sistematis, berencana dan mengikuti konsep

    ilmiah agar dapat mencapai tujuan penelitian yakni meningkatkan pengetahuan

    sehingga harus diadakan agar pencapaian usaha manusia meningkat. 'i samping

    persyaratan penelitian, agar hasil penelitian baik dan dapat diterima oleh

    masyarakat luas maka penelitian harus memenuhi criteria, antara lain0 objektif dan

    akurat, tepat waktu, relean, efisien. Penelitian dapat dikatakan masyarakat lokal maupun internasional harus mengikuti

    aturan baku prosedur penulisan yang secara umum meliputi0 masalah yang diambil

    suseai kebutuhan atau tantangan, merusmuskan masalah sehingga batasan,

    kedudukan dan alternatif cara menjadi lebih jelas sesuai studi pendahuluan,

    menetapkan hipotesis sebagai titik tolak menentukan alternatif pemecahan yang

    dipilih, mengumpulkan data untuk menguji hipotesis, mengambil kesimpulan

    berdasarkan hasil pengolahan data dan dikembalikan pada hipotesis yang sudah

    dirumuskan, menentukan kemungkinan untuk mengadakan generalisai dari

    kesimpulan tersebut serta implikasinya dimasa akan datang.

    3.2 Saran

    &dapun saran yang bisda disampaikan, antara lain0

    Mengkaji lebih lanjut mengenai kriteria penelitian yang baik sehingga dapat

    mengaplikasikannya dengan benar.

    Mengaplikasikan prosedur penelitian sesuai dengan yang telah dikaji agar

    penelitian dapat diterima oleh masyarakat.