persyaratan penelitian ilmiah kel 5
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
1/27
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penelitian hakikatnya merupakan kegiatan ilmiah untuk memperoleh
pengetahuan yang benar tentang suatu masalah. Pengetahuan yang diperoleh berupa
fakta, konsep, generalisasi, dan teori yang memungkinkan manusia dapat memahami
fenomena dan memecahkan masalah. Masalah yang akan dijawab melalui penelitian
merupakan masalah penelitian. Masalah penelitian dapat disebabkan oleh banyak hal.
Masalah muncul karena manusia mengalami kesulitan dalam hidup, yaitu adanya
ketidaksesuaian atau kesenjangan antara yang diharapkan dengan kenyataan yangaktual (das seindengan das sollen) (Sagandji dan Sopiah, 2!).
"etika berhadapan dengan fenomena# masalah yang menarik perhatian,
manusia akan berusaha mencari fakta untuk menjelaskan fenomena tersebut.
Setumpuk pertanyaan yang muncul di benak tentu akan mendorongnya mencari
jawaban dengan mengumpulkan sejumlah fakta. "umpulan fakta disebut data dan
akan dianalisis dengan teknik tertentu sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan
(Sagandji dan Sopiah, 2!). "esimpulan yang didapat tersebut diharapakan mampu
memberikan penjelasan fenomena dan memberikan suatu kebenaran.
Pengetahuan yang benar dapat menunjang upaya$upaya perbaikan kualitas
hidup manusia melalui pendayagunaan sumberdaya yang ada secara benar dan
bertanggung jawab. "ebenaran suatu ilmu pengetahuan yang diterima oleh seseorang
atau oleh sekelompok orang akan tergantung pada sumbernya, cara atau prosedur
memperolehnya, dan penafsiran tehadap pengetahuan tersebut berdasarkan
pengetahuan yang sudah dimiliki sebelumnya (Malamassam, 2%).
"ebenaran yang dipegang teguh dalam penelitian adalah kebenaran ilmiah.
&rtinya, kebenaran bersifat relatif (nisbi), bukan kebenaran mutlak dan yang bersifat
sempurna. 'engan kata lain, hasil penelitian saat ini mugkin hanya benar saat ini dan
pada saat lain bisa saja sudah menjadi tidak relean. Sehingga banyak peneliti baik
kalangan akademisi maupun praktisi dalam bidangnya terus melakukan penelitian
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
2/27
2
dengan hasil berupa fakta, konsep, generalisasi atau teori yang berguna bagi manusia
untuk memahami suatu fenomena atau merupakan solusi permasalahan yang
dihadapi. al tersebut secara bertahap telah memberikan sumbangan penting bagi
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. *leh karena itu penulis akan
mendeskripsikan + Cara Melakukan Penelitian Ilmiah yang diharapkan dengan
penulisan tersebut dapat menjadi dasar yang teguh untuk dapat melakukan penelitin
ilmiah secara baik, benar, dan sistematis.
1.2 Rumusan Masalah
-umusan masalah yang akan dibahas dalam makalah.
!) agaimanakah persyaratan penelitian ilmiah/2) agaimanakah prosedur penelitian ilmiah/
1.3 Manfaat
Manfaat yang akan diperoleh.
!) Mengetahui persyaratan penelitian ilmiah.
2) Mengetahui prosedur penelitian ilmiah.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
3/27
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Persaratan Penel!t!an Ilm!ah
A. Persaratan untuk Mengga"akan Penel!t!an Ilm!ah
Penelitian merupakan dasar untuk meningkatkan pengetahuan sehingga
harus diadakan agar pencapaian usaha manusia juga meningkat. erikut adalah tiga
persyaratan penting dalam mengadakan kegiatan penelitian, yaitu0
!) Sistematis0 dilaksanakan menurut pola tertentu dari yang paling sederhana
sampai kompleks hingga tercapai tujuan secara efektif dan efisien.
2) erencana0 dilaksanakan dengan adanya unsur memikirkan lanngkahpelaksanaanya.
1) Mengikuti konsep ilmiah0 mulai awal sampai akhir kegiatan penelitian
mengikuti cara yang sudah ditentukan, yaitu prinsip yang digunakan untuk
memperoleh ilmu pengetahuan.
B. #r!ter!a "alam Mengga"akan Penel!t!an Ilm!ah
&gar hasilnya baik dan dapat dierima oleh masyarakat luas maka ada
beberapa kriterian penelitian, yaitu0
!) *bjektif dan &kurat
arus dipastikan hasil penelitian merupakan hasil terbaik yang dapat
dipercaya, dapat diandalkan, teliti, cermat, dan akurat sesuai tujuan penelitian.
2) epat 3aktu
'iusahakan penelitian dapat selesai sesuai dengan jadwal perencanaan waktu
yang telah dibuat yaitu tidak terlalu lama dan tidak terlalu cepat. Penyelesaian
setiap tahap dan langkah dalam penelitian sebaiknya tidak keluar dari
perencanaan.
1) -elean
asil penelitian dapat menjawab pertanyaan masalah yang dihadapi dan dapat
menjadi bahan informasi acuan untuk beberapa pihak yang membutuhkan.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
4/27
4
4) 5fisien
Menggunakan dana penelitian dengan penuh tanggung jawab. 'isesuaikan
dengan anggaran dana dan kondisi lapangan. "emudian jangan sampai
melewati batas yang telah ditentukan. Menggunakan waktu dan tenaga dengan
seefektif mungkin.
$. %aha&an Umum Penga"aan Penel!t!an Ilm!ah
erikut merupakan tahapan umum yang akan digunakan dalam penelitian0
!) Penelitian dihadapkan pada suatu kebutuhan atau tantangan (the felt need).
2) Merumuskan masalah sehingga batasan, kedudukan, dan alternatif cara untuk
pemecahan masalah menjadi lebih jelas.
1) Menetapkan hipotesis sebagai titik tolak menentukan alternatif pemecahanyang dipilih.
4) Mengumpulkan data untuk menguji hipotesis.
6) Mengambil kesimpulan berdasarkan hasil pengolahan data dan dikembalikan
pada hipotesis yang sudah dirumuskan.
7) Menentukan kemungkinan untuk mengadakan generalisai dari kesimpulan
tersebut serta implikasinya dimasa akan datang. al tersebut refleks dan
bertujuan menilai beberapa pemecahan masalah baru dari segi kebutuhan
masa mendatang.
2.2 Pr'se"ur Penel!t!an Ilm!ah
A. Mem!l!h Masalah
!. Masalah Penelitian
Menurut Sagandji dan Sopiah (2!) masalah merupakan sesuatu yang
memerlukan jawaban, penjelasan, atau pemecahan. Menurut bahasa formal
masalah sering dirumuskan sebagai kesenjangan antara harapan dan kenyataan.
'ilihat dari asal katanya dalam "amus esar ahasa 8ndonesia ("8) masalah
merupakan suatu persoalan yang harus diselesaikan dan dipecahkan. 9adi dapat
disimpulkan bahwa, masalah merupakan suatu persoalan yang terjadi karena ada
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
5/27
5
ketidaksesuaian harapan dan kenyataan, sehingga menuntut untuk segera
diselesaikan dengan cepat dan tepat.
erikut merupakan beberapa hal penting yang harus dirumuskan sebelum
suatu penelitian dapat dilakukan.
a. Masalah yang akan diteliti atau pertanyaan yang ingin dijawab.
b. Metodologi penelitian atau cara yang akan ditempuh untuk menemukan
jawaban atas pertanyaan.
c. &lasan dilakukan penelitian.
2. Sumber Masalah Penelitian
Sumber penelitian sejati sebenarnya adalah alam semesta dengan semua
fenomena di dalamnya. :amun karena kesulitan dan alasan praktis, banyak calonpeneliti memilih menggunakan sumber sekunder yaitu kepustakan. erikut
merupakan gradasi nilai dan bahan pustaka sebagai sumber masalah penelitian0
a. esis dan disertasi
b. &rtikel dalam jurnal akademik dan professional
c. ;aporan penelitian
d. uku dan tinjauan buku
e. "omunikasi dengan ahli$ahli dalam bidang terkait
f. Pendapat para pemakai hasil penelitian
g. asil diskusi
h. Media lain dalam arti luas
1. eknik Pengembangan Masalah Penelitian
-umusan masalah yang kurang terfokus cenderung mengarah pada pengkajian
masalah yang tidak jelas dan tidak cukup spesifik untuk menjadi tuntunan dalam
menentukan langkah peneltian selanjutnya. &da tiga pendekatan yang sering
digunakan dalam pengembangan masalah atau topic penelitian.
a. &nalogi
Menganalogikan merupakan usaha membuat sesuatu baru berdasarkan contoh
yang sudah ada. Manfaat menganalogikan dalam penelitian yaitu, memberika
inspirasi kepada peneliti untuk mengembangkan pemikiran yang sejalan atau
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
6/27
6
setara dengan paradigm penelitian yang telah ada, memberika inspirasi
digunakannya metodologi yang telah terbukti sukses dalam penelitian yang
lain.
b. Peta Permasalahan (Relevance-trees)
Peta penelitian membantu peneliti untuk mengembangkan masalh penelitian
dengan menjabarkan ide terkait berdasarkan konsep dasar, kemudian
memfokuskan kajian pada aspek tertentu atau mengembangkan topic
sampingan dari masalah pokok.
c. &nlisis Morfologi
erikut merupakan tahap analisis morfologi0
i. 8dentifikasi faktor dan dimensi utama suatu masalah.ii. Mendaftar berbagai atribut atau tingkatan faktor (ariasi keadaaan yang
dapat terjadi pada faktor terkait).
iii. Merumuskan berbagai pola hubungan yang mungkin terjadi antar faktor.
4.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
7/27
7
tentang berbagai hal yang menyangkut masalah yang diteliti. Memahami dalam arti
mempunyai pengetahuan akademis tentang suatu masalah berbeda dengan memahami
empiris melalui penelitian. Sementara itu penelitian diarahkan untuk memecahkan
masalah yang dihadapi. *leh karena itu, studi pendahuluan perlu dilakukan terutama
untuk menjadistarting point (titik awal berpijak.
Seorang peneliti yang akan melakukan penelitian harus mencari berbagai
informasi san data angka yang menunjang latar belakang pendahuluan akademis
maupun empiris tentang hal yang diteliti. Sumber informasi dapat digolongkan
menjadi tiga kategori, yakni0
!. Sumber 8nformasi 'okumenter
Segala macam bentuk sumber informasi yang berhubungan dengan dokumen,baik resmi maupun tidak resmi dalam bentuk laporan, statistic, surat resmi,
dan buku harian. Sumber informasi dokumenter dapat digolongkan menjadi0
a. Sumber Primer (Primary Source), sumber informasi yang langsung
mempunyai wewenang dan bertanggung jawab terhadap pengumpulan
atau penyimpanan data.
b. Sumber Sekunder (Secondary Source), sumber yang tidak berasal dari
sumber pertama baik dari sumber kedua atau seterusnya.
2. Sumber 8nformasi "epustakaan
Sumber informasi berupa bahan pustaka atau berbagai macam bahan bacaan
dalam perpustakaan yang menghimpun informasi dalam berbagai disiplin
ilmu pengetahuan. 8nformasi dapat berupa teori, generalisasi, maupun konsep
yang dikemukakan ahli pada sumber kepustakan. Selanjutnya, peneliti
menganalisis dan menyintesis informasi sehingga menunjang teori formal
(teori yang dirumuskan secara formal sebagai landasan penelitian terutama
dalam perumusan hipotesis) yang dirumuskan peneliti dan menjadi landasan
penelitian.
1. Sumber 8nformasi ;apangan
'isebut pula informasi pribadi karena umumnya informasi diperoleh dari
orang yang langsung berkecipung pada objek penelitian. Peneliti dapat
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
8/27
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
9/27
9
D. Merumuskan Anggaran Dasar
Pengertian anggapan dasar adalah suatu hal yang diyakini kebenarannya oleh
peneliti yang harus dirumuskan secara jelas. Menurut 3inarno Surakhmad, anggapan
dasar atau postulat adalah sebuah titik tolak pemikiran yang kebenarannya diterima
oleh penyelidik atau peneliti. Seorang peneliti dapat merumuskan anggapan dasar
yang berbeda (im >niersitas :egeri ?ogyakarta, 2!101).
'alam konteks penelitian, asumsi diperlakukan sebagai anggapan dasar,
yaitu sesuatu yang diakui atau dianggap benar tanpa harus dihbuktikan terlebih
dahulu. &sumsi disusun agar peneliti dapat mengmbangkan rancangan penelitian
yang alid. -ancangan penelitian adalah acuan untuk menyusun hipotesis penelitian,
sehingga harus bebas dari ketidakalidan. Pengembangan hipotesis tidak bermanfatjika rancangan penelitiannya masih mengandung ketidakalidan.
!. &sumsi berdasarkan sifatnya dapat dibedakan menjadi0
a. &sumsi "onseptual
&sumsi konseptual berakar pada pengakuan akan kebenaran suatu konsep atau
teori
b. &sumsi Situasional
&sumsi situasional diperlukan apabila peneliti melihat atau mengantisipasi
adanya situasi yan bersifat lokal atau sementara dan berpotensi mempengaruhi
atau menentukan berlakunya suatu hukum atau prinsip sehingga dapat
menggoyahkan rancangan penelitian yang telah disusun
c. &sumsi Pragmatik
&sumsi pragmatik bertolak dari masalah$masalah operasional yang
sebenarnya masih dalam jangkauan peneliti untuk mengendalikannya.
2. &da tiga (1) jenis asumsi, antara lain0
a. &ksioma, yaitu suatu pernyataan yang disetujui umum tanpa memerlukan
pembuktian karena kebenarannya sudah membuktikan sendiri. Misalnya,
+"eseluruhan itu lebih besar daripada tiap bagiannya.
b. Postulat, yaitu suatu pernyataan yang dimintakan persetujuan umum tanpa
pembuktian atau suatu fakta yang hendaknya diterima saja sebagaimana
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
10/27
10
adanya. Postulat biasa diajukan untuk menyamakan pengertian suatu istilah
atau ungkapan dalam suatu argument, sementara dilangsungkan pembahasan
mengenai suatu masalah tertentu. Misalnya, +"urangnya motiasi belajar
siswa merupakan faktor penting yang mendorong kemalasan siswa
mempelajari bahasa 9erman.
c. Pangkal pendapat (premise) tersamar dalam suatu entimen (enthymene)ordo
pertama atau kedua. 5ntimen ordo pertama adalah suatu silogisme yang
pangkal pendapat pertama tersirat. Suatu silogisme yang pangkal pendapat
pendamping (perantara) tersirat adalah entimen ordo kedua (im >niersitas
:egeri ?ogyakarta, 2!10 6).
1. Seorang peneliti harus merumuskan anggapan dasar karena0a. agar ada dasar berpijak yan kukuh bagi masalah yang sedang diteliti
b. untuk mempertegas ariabel yang menjadi pusat perhatian
c. guna menentukan dan merumuskan hipotesis
E. Mem!l!h Pen"ekatan
Pendekatan merupakan metode atau cara mengadakan penelitian seperti
halnya eksperimen atau non$eksperimen. :amun, pendekatan menunjukkan pula jenis
atau tipe penelitian dipandang dari segi tujuan misalnya penelitian eksploratif,
deskriptif, atau historis.
!. Penelitian eksploratif atau studi penjajakan dilakukan jika peneliti memiliki
keterbatasan informasi mengenai masalah penelitian tersebut.
2. Penelitian deskriptif merupakan penelitian terhadap fenomena atau populasi
tertentu yang diperoleh peneliti dari subyek berupa @ indiidu, organisasional,
indutri, atau perspektif yang lain
1. Penelitian historis adalah penelitian untuk menguji fenomena masa lalu.
Pemilihan pendekatan tergantung pada tujuan penelitian, waktu, dan dana yang
tersedia, tersedianya subjek penelitian, serta minat dan +selera peneliti. Studi
surei adalah salah satu pendekatan penelitian yang pada umumnya digunakan
untuk pengumpulan data yang luas dan banyak. Surei merupakan bagian studi
deskriptif yang bertujuan mencari kedudukan (status)gejala (fenomena) dan
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
11/27
11
menentukan kesamaan status dengan cara membandingkannya dengan standar
yang sudah ditentukan. Pendekatan yang termasuk studi surei adalah surei
sekolah, job analysis, analaisis dokumen, surei opini publik, dan komunitas.
Surei dapat digunakan sebagai studi pendahuluan.
(. Menentukan )ar!a*el "an Sum*er Data
!. =ariabel adalah suatu konsep yang mempunyai lebih dari satu nilai, keadaan,
kategori, atau kondisi. erikut merupakan jenis$jenis ariabel0
a. =ariabel erikat
Merupakan ariabel respon atau output yang muncul sebagai manipulasi suatu
ariabel yang dimanipulasikan dalam penelitian (ariabel bebas)
b. =ariabel ebas=ariabel yang diduga sebagai sebab munculnya ariabel lain (ariabel terikat).
=ariabel bebas umumnya dimanipulasi, diamati, dan diukur untuk diketahui
hubungannya dengan ariabel lain
c. =ariabel Moderator
Sebuah tipe khusus ariabel bebas, yaitu ariabel bebas sekunder yang
diangkat untuk menentukan apakah ia mempengaruhi hubungan antara
ariabel bebas primer dan ariabel terikat. =ariabel adalah faktor yang diukur,
dimanipulasi, atau dipilih peneliti untuk mengungkap apakah faktor tersebut
mengubah hubungan antara ariabel bebas dan ariabel terikat
d. =ariabel "ontrol
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
12/27
12
mungkin dapat diangkat beberapa ariabel, tetapi mungkin tidak semuanya dapat
diukur oleh peneliti. 'alam hal demikian, peneliti harus merumuskan kembali
hipotesisnya agar ariabel$ariabel yang terikat di dalamnya dapat diukur.
Pengukuran ariabel memerlukan adanya pendefinisian ariabel secermat dan
seoperasional mungkin, perancangan skala pengukuran, pembuatan alat ukur
(instrumen), pengecekan aliditas, dan reliabilitas instrumen.
1. Skala Pengkuran =ariabel
Suatu prosedur analisis dapat atau tidak diterapkan untuk mengolah dan
menganalisis hasil pengukuran tergantung pula pada jenis skaa pengukuran yang
digunakan.jenis$jenis skala pengukuran adalah0
a. Skala :ominal&ngka$angka dalam rentangan skala pengukuran yang hanya berfungsi sebagai
pengganti nama (label) atau kategori tidak menunjukkan suatu kuantitas
b. Skala 8nteral
&ngka$angka dalam rentangan skala pengukuran tidak hanya menunjukkan
hubungan kuantitatif dalam gradasi (ranking), tetapi juga menunjukkan bahwa
jarak atau perbedaan kuantitas antardua angka berurutan selalu sama
c. Skala *rdinal
&ngka$angka dalam rentangan skala pengukuran tidak hanya menunjukkan
kategori$kategori tetapi juga menunjukkan hubungan kuantitas tertentu yakni
gradasi
d. Skala -asio
Skala interal jika nilai nol absolut diketahui dengan pasti, sehingga dalam skala
rasio0
i. &ngka$angka yang menunjukkan ranking telah ditentukan sebelumnya
berdasarkan atribut yang diukur
ii. 8nteral (jarak) antarangka yang berurutan menunjukkan jarak yang sama
iii. Mempunyai nilai nol absolut, artinya jarak antara tiap angka dalam skala
dengan titik nol absolut dapat diketahui secara eksplisit atau secara rasional
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
13/27
13
Menentukan Sum*er Data
Sumber data penelitian merupakan faktor penting yang menjadi
pertimbangan dalam penentuan metode pengumpulan data selain jenis data. Sumber
data adalah subjek penelitian tempat data menempel. Sumber data berupa benda,
gerak, manusia, tempat, dan sebagainya.
!. Sumber data penelitian terdiri atas0
a. 'ata Primer (primary data)
Merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber
asli (tidak melalui media perantara). 'ata primer dapat berupa opini subyek
secara indiidu atau kelompok, hasil obserasi terhadap suatu benda (fisik),
kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian. "elebhan penggunaan sumber dataprimer adalah peneliti dapat mengumpulkan data sesuai dengan yang diinginkan
karena data yang tidak relean dapat dieliminasi atau setidaknya dikurangi.
"emudian, data yang diperoleh lebih akurat, tetapi memerlukan waktu, tenaga,
dan biaya yang lebih besar dibanding jika peneliti menggunakan data sekunder.
'ata primer dapat dibedakan menjadi0
!) 'ata subyek. 'ata subyek dapat diperoleh dari0
;isan (erbal)opini#pendapat
ertulispengalaman atau karakteristik subyek penelitian
5kspresi sikap
2) 'ata fisik berupa benda berwujud yang menunjukkan keberadan atau kejadian
masa lalu (benda$benda bersejarah)
b. 'ata Sekunder (secondary data)
Merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung
melalui media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak lain). 'ata sekunder
umumnya berupa bukti, catatan, ataulaporan historis yang telah tersusun dalam
arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan maupun tidak dipublikasikan.
'ata sekunder dapat diklasifikasikan sebagai berikut0
!) 'ata internal0 dokumen$dokumen akuntansi dan operasi yang dikumpulkan,
dicatat, dan disimpan dalam suatu organisasi
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
14/27
14
2) Aontoh0 faktur penjualan, jurnal penjualan, laporan penjualan periodik, surat$
surat seperti notulen hasil rapat, hasil rapat, dan memo manajemen
1) 'ata eksternal0 data sekunder yang pada umumnya disusun oleh suatu entitas
selain peneliti dari organisasi yang bersangkutan
4) Aontoh0 buku jurnal, majalah, atau buletin antara lain yang memuat data0
indeks atau referensi, hasil sensus, statistik, dan lain$lain
Pengumpulan data sekunder relatif lebih mudah dan cepat, tetapi ada
beberapa aspek yang harus diealuasi oleh peneliti sebelum menggunakan data
sekunder, antara lain0
"esesuaian data dengan tujuan penelitian
"esesuaian antara periode waktu tersedianya data dengan periode waktu yang
diinginkan
"esesuaian antara populasi data yang ada dengan populasi yang enjadi perhatian
peneliti
-eleansi dan konsistensi unit pengukur yang digunakan
iaya yang diperlukan untuk mengumpulkan data sekunder
"emungkinan bias yang ditimbulkan oleh data sekunder
'apat atau tidaknya dilakukan pengujian terhadap akurasi pengumpulan data
'itinjau dari wilayah sumber data, ada tiga jenis penelitian yaitu, penelitian
populasi, penelitian sampel, dan penelitian kasus. asil penelitian populasi berlaku
bagi populasi. asil penelitian sampel berlaku bagi populasi, sedangkan hasil
penelitian kasus hanya berlaku bagi kasus sendiri.
2.3 Menentukan "an Menusun Instrumen
8nstrumen penelitian adalah alat$alat yang menggunakan pendekatankualitatif dan yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan
pendekatan kualitatif dilakukan pada latar yang alami, lebih memperhatikan proses
daripada hasil semata dan yang terpenting adalah berusaha memahami makna suatu
kejadian atau berbagai interaksi di dalam situasi wajar. Sementara penelitian
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
15/27
15
kuantitatif lebih banyak mementingkan hasil akhir yang baik dan sesuai dengan
tujuan peneltian.
8nstrumen penelitian sosial dan pendidikan menggunakan pendektan
kuantitatif dapat dibedakan menjadi empat, yaitu kuisioner, tes, inentori, dan
pedoman obserasi. 8stilah kuisioner berkaitan dengan instrumen yang digunakna
untuk menjaring data bersifat informatif$faktual. Misalnya data tentang umur, tingkat
pendidikan, pekerjaan, dan lain$lain. 8stilah tes digunakan untuk menunjuk semua
jenis instrumen yang dirancang untuk mengukur kemampuan seseorang dalam bidang
tertentu, seperti bakat matematika , bakat musik, dan bakat lainnya. 8nentori dapat
diartikan sebagai instrumen yang dipakai untuk mengetahui karakteristik (psikologis)
tertentu indiidu. Sedangkan pedoman pengamatan adalah instrumen yang dipakaisebagai alat bantu dalam melakukan obserasi terfokus, misalnya daftar cek.
Menurut 8ssac, S., dan 3.., Michael dalam blalalal (!BB$1)ada tiga kriteria
pokok yang harus dipenuhi suatu instrumenpenelitian agar dapat dinyatakan memiliki
kualitas yang baik, yaitu validitas, reliabilitas, dan praktibilitas Penelitian
dinyatakan telah memiliki aliditas (kesahihan atau ketepatan) yang baik jika
instrumen penelitian benar mengukur apa yang seharusnya diukur.aliditas instrumen
lebih tepat diartikan sebagai derajat kedekatan hasil pengukuran dengan keadaan
yang sebenarnya. 'alam bidang psikologi dan pendidikan, reliabilitas (keandalan)
dairtikan sebagai keajegan hasil suatu instrumen. Suatu instrumen memiliki
keandalan jika hasil pengukuran berkali$kali terhadap subjek yang sama selalu
menunjukan hasil atau skor yang sama. Syarat ketiga adalah praktikabilitas, yaitu
ekonomis dari sudut waktu maupun biaya, mudah dilaksanakan dan diberi skor,
mampu memberikan hasil yang dapat diinterpretasikan secara akurat, serta dapat
digunakan oleh pihak yang memerlukan.
2.+ Mengum&ulkan Data
'ata adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan
masih memerlukan adanya suatu pengolahan. 'ata bisa berwujud suatu keadaan,
gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol$simbol lainnya yang
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
16/27
16
bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun
suatu konsep.
A. ,en!s - ,en!s Data
Menurut cara memperolehnya0
'ata primer yaitu data yang dikumpulkan dan diolah sendiri atau seorang atau
suatu organisasi langsung dari obyeknya. Aontoh0 Mewawancarai langsung
penonton bioskop 2! untuk meneliti preferensi konsumen bioskop.
'ata sekunder yaitu data yang didapat tidak secara langsung dari objek penelitian.
Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh pihak lain
dengan berbagai cara atau metode baik secara komersial maupun non komersial.
Aontohnya adalah pada peneliti yang menggunakan data statistik hasil riset darisurat kabar atau majalah.
Menurut sumbernya0
'ata internal adalah data yang menggambarkan keadaan atau kegiatan dalam suatu
organisasi. Misal0 data keuangan, data pegawai, data produksi, dsb.
'ata eksternal yaitu data yang menggambarkan suatu keadaan atau kegiatan di
luar suatu organisasi. Aontohnya adalah data jumlah penggunaan suatu produk
pada konsumen, tingkat preferensi pelanggan, persebaran penduduk, dan lain
sebagainya.
Menurut sifatnya0
'ata kualitatif adalah data yang bukan dalam bentuk angka
'ata kuantitatif adalah data dalam bentuk angka
Menurut waktu pengumpulannya0
Aross section#insidentil adalah dikumpulkan pada suatu waktu tertentu. Aontohnya
laporan keuangan per 1! desember 27, data pelanggan P. &ngin -ibut bulan
mei 24, dan lain sebagainya.
'ata berkala#time series data adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu
untuk menggambarkan suatu perkembangan atau kecenderungan
keadaan#peristiwa#kegiatan. Aontoh data time series adalah data perkembangan
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
17/27
17
nilai tukar dollar amerika terhadap euro eropa dari tahun 24 sampai 27,
jumlah pengikut jamaah nurdin m. top dan doktor aCahari dari bulan ke bulan, dll.
B. Met'"e Pengum&ulan Data
Metode Pengumpulan 'ata merupakan teknik atau cara yang dilakukan
untuk mengumpulkan data. Metode menunjuk suatu cara sehingga dapat
diperlihatkan penggunaannya melalui angket, wawancara, pengamatan, tes,
dkoumentasi dan sebagainya.
Sedangkan 8nstrumen Pengumpul 'ata merupakan alat yang digunakan
untuk mengumpulkan data. "arena berupa alat, maka instrumen dapat berupa lembar
cek list, kuesioner (angket terbuka#tertutup), pedoman wawancara, camera photo dan
lainnya.Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan
dalam rangka mencapai tujuan penelitian. ujuan yang diungkapkan dalam bentuk
hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap pertanyaan penelitian. Metode
pengumpulan data bisa dilakukan dengan cara0
!. 3awancara
Menurut Prabowo (!%%7) wawancara adalah metode pengmbilan data
dengan cara menanyakan sesuatu kepada seseorang responden, caranya adalah
dengan bercakap$cakap secara tatap muka.Pada penelitian ini wawancara akan
dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara.
Menurut Patton dalam proses wawancara dengan menggunakan pedoman
umum wawancara ini, interiew dilengkapi pedoman wawancara yang sangat
umum, serta mencantumkan isu$isu yang harus diliput tampa menentukan urutan
pertanyaan, bahkan mungkin tidak terbentuk pertanyaan yang eksplisit.
Pedoman wawancara digunakan untuk mengingatkan interiewer
mengenai aspek$aspek apa yang harus dibahas, juga menjadi daftar pengecek
(check list) apakah aspek$aspek relean tersebut telah dibahas atau ditanyakan.
'engan pedoman demikian interiwer harus memikirkan bagaimana pertanyaan
tersebut akan dijabarkan secara kongkrit dalam kalimat anya, sekaligus
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
18/27
18
menyesuaikan pertanyaan dengan konteks actual saat wawancara berlangsung
(Patton dalam poerwandari, !%%B).
3awancara merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui
tatap muka dan tanya jawab langsung antara pengumpul data maupun peneliti
terhadap nara sumber atau sumber data.
3awancara pada penelitian sampel besar biasanya hanya dilakukan
sebagai studi pendahuluan karena tidak mungkin menggunakan wawancara pada
! responden, sedangkan pada sampel kecil teknik wawancara dapat diterapkan
sebagai teknik pengumpul data (umumnya penelitian kualitatif)
2. *bserasi
'isamping wawancara, penelitian ini juga melakukan metode obserasi.Menurut :awawi D Martini (!%%!) obserasi adalah pengamatan dan pencatatan
secara sistimatik terhadap unsur$unsur yang tampak dalam suatu gejala atau
gejala$gejala dalam objek penelitian.
'alam penelitian ini obserasi dibutuhkan untuk dapat memehami proses
terjadinya wawancara dan hasil wawancara dapat dipahami dalam konteksnya.
*bserasi yang akan dilakukan adalah obserasi terhadap subjek, perilaku subjek
selama wawancara, interaksi subjek dengan peneliti dan hal$hal yang dianggap
relean sehingga dapat memberikan data tambahan terhadap hasil wawancara.
Menurut Patton (dalam Poerwandari !%%B) tujuan obserasi adalah
mendeskripsikan setting yang dipelajari, aktiitas$aktiitas yang berlangsung,
orang$orang yang terlibat dalam aktiitas, dan makna kejadian di lihat dari
perpektif mereka yang terlihat dalam kejadian yang diamati tersebut. Macam$
macam obserasi, antara lain0
*bserasi partisipatif, peneliti mengamati apa yang dikerjakan orang,
mendengarkan apa yang diucapkan dan berpartisipasi dalam aktiitas yang
diteliti.
*bserasi terus terang atau tersamar, peneliti berterus terang kepada
narasumber bahwa ia sedang melakukan penelitian.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
19/27
19
*bserasi tak berstruktur, dilakukan dengan tidak berstruktur karena fokus
penelitian belum jelas.
*brserasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang tidak
hanya mengukur sikap dari responden (wawancara dan angket) namun juga dapat
digunakan untuk merekam berbagai fenomena yang terjadi (situasi, kondisi).
eknik ini digunakan bila penelitian ditujukan untuk mempelajari perilaku
manusia, proses kerja, gejala$gejala alam dan dilakukan pada responden yang tidak
terlalu besar.
1. &ngket atau kuesioner (Euestionnaire)
&ngket atau kuesioner merupakan suatu teknik pengumpulan data secara
tidak langsung (peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan responden).8nstrumen atau alat pengumpulan datanya juga disebut angket berisi sejumlah
pertnyaan$pertanyaan yang harus dijawab atau direspon oleh responden.
-esponden mempunyai kebiasaan untuk memberikan jawaban atau respon sesuai
dengan presepsinya.
"uesioner merupakan metode penelitian yang harus dijawab responden
untuk menyatakan pandangannya terhadap suatu persoalan. Sebaiknya pertanyaan
dibuat dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti dan kalimat$kalimat
pendek dengan maksud yang jelas. Penggunaan kuesioner sebagai metode
pengumpulan data terdapat beberapa keuntungan, diantaranya adalah pertanyaan
yang akan diajukan pada responden dapat distandarkan, responden dapat
menjawab kuesioner pada waktu luangnya, pertanyaan yang diajukan dapat
dipikirkan terlebih dahulu sehingga jawabannya dapat dipercaya dibandingkan
dengan jawaban secara lisan, serta pertanyaan yang diajukan akan lebih tepat dan
seragam. Macam$macam kuisioner, antara lain0
"uesioner tertutup, setiap pertanyaan telah disertai sejumlah pilihan
jawaban. -esponden hanya memilih jawaban yang paling sesuai.
"uesioner terbuka, dimana tidak terdapat pilihan jawaban sehingga
responden haru memformulasikan jawabannya sendiri.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
20/27
20
"uesioner kombinasi terbuka dan tertutup, dimana pertanyaan tertutup
kemudian disusul dengan pertanyaan terbuka.
"uesioner semi terbuka, pertanyaan yang jawabannya telah tersusun rapi,
tetapi masih ada kemungkinan tambahan jawaban.
&ngket#kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada orang
lain yang dijadikan responden untuk dijawabnya. Meskipun terlihat mudah, teknik
pengumpulan data melalui angket cukup sulit dilakukan jika respondennya cukup
besar dan tersebar di berbagai wilayah. eberapa hal yang perlu diperhatikan
dalam penyusunan angket menurut >ma Sekaran (dalam Sugiyono, 2F0!71)
terkait dengan prinsip penulisan angket, prinsip pengukuran dan penampilan fisik.
2. Anal!s!s Data
Proses analisis data dimulai dengan menelah seluruh data yang tersedia
dari berbagai sumber, yaitu wawancara, pengamatan, yang sudah ditulis dalam
catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar foto, dan sebagainya.
'ata tersebut banyak sekali, setelah dibaca, dipelajari, dan ditelah maka langkah
berikutnya adalah mengadakan re"uks! "ata yang dilakukan dengan jalan
membuat abstraksi. &bstraksi merupakan usaha membuat rangkuman yang inti,
proses dan pernyataan$pernyataan yang perlu dijaga sehingga tetap berada di
dalamnya. ;angkah selanjutnya a"alah menusuna "alam satuan-satuan.
Satuan$satuan itu kemudian "!kateg'r!sas!kanpada langkah berikutnya.
>ntuk menghindari kesalahan atau kekeliruan data yang telah
terkumpul,perlu dilakukan pengecekan keabsahan data. Pengecekan keabsahan
data didasarkan pada kriteria deraja kepercayaan (crebility! dengan teknik
trianggulasi,ketekunan pengamatan, pengecekan teman sejawat (Moleong, 24).
riangulasi merupakan teknik pengecekan keabsahan data yang
didasarkan pada sesuatu di luar data untuk keperluan mengecek atau sebagai
pembanding terhadap data yang telah ada (Moleong,2). rigulasi yang
digunakan adalah trigulasi dengan sumber, yaitu membandingkan data hasil
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
21/27
21
obserasi, hasil pekerjaan siswa dan hasil wawancara terhadap subjek yang
ditekankan pada penerapan metode bantuan alat pada efektif membaca .
"etekunan pengamatan dilakukan dengan teknik melakukan pengamatan
yang diteliti, rinci dan terus menerus selama proses pembelajaran berlangsung
yang diikuti dengan kegiatan wawancara secara intensif terhadap subjek agar data
yang dihasilkan terhindar dari hal$hal yang tidak diinginkan. Pengecekan teman
sejawat#kolega dilakukan dalam bentuk diskusi mengenai proses dan hasil
penelitian dengan harapan untuk memperoleh masukan baik dari segi metodelogi
maupun pelaksanaan tindakan.
2./ Menar!k #es!m&ulanSetelah melakukan penelitian, maka penulis mengambil kesimpulan atas
hasil dari analisa dan interprestasi data yang dilengkapi dengan saran. Penarikan
kesimpulan sangat berguna dalam merangkum hasil akhir suatu penelitian, selain
sebagai landasan rumusan pengambilan keputusan bagi pihak peneliti juga digunakan
sebagai bahan acuan penelitian selanjutnya.
"esimpulan adalah intisari dari hasil eksperimen dan pernyataan mengenai
hubungan hasil eksperimen dengan hipotesis, termasuk juga alasan yang
menyebabkan hasil eksperimen hasil eksperimen berbeda dengan hipotesis. 9ika perlu
kesimpulannya dapat diakhiri dengan memberikan masukan$masukan untuk
pengujian selanjutnya.
Setiap kesimpulan yang dibuat oleh peneliti semata$mata didasarkan pada
data yang dikumpulkan dan diolah. asil penelitian tergantung pada kemampuan
peneliti untuk menfasirkan secara logis data yang telah disusun secara sistematis
menjadi ikatan pengertian sebab$akibat obyek penelitian. Setiap kesimpulan dapat
diuji kembali aliditasnya dengan jalan meneliti jenis dan sifat data dan model yang
digunakan.
Penarikan kesimpulan merupakan penilaian apakah sebuah hipotesis yang
diajukan itu ditolak atau diterima. 9ika dalam proses pengujian terdapat bukti yang
cukup untuk mendukung hipotesis, maka hipotesis itu diterima. Sebaliknya jika
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
22/27
22
dalam proses pengujian tidak terdapat bukti yang cukup mendukung hipotesis, maka
hipotesis itu ditolak. ipotesis yang diterima dianggap sebagai bagian dari
pengetahuan ilmiah sebab telah memenuhi persyaratan keilmuan. Syarat keilmuan
yakni mempunyai kerangka penjelasan yang konsisten dengan pengetahuan ilmiah
sebelumnya, serta telah teruji kebenarannya. eruji kebenarannya berarti tidak
ditemukan bukti yang bertentangan.
'alam metode ilmiah seluruh langkah$langkah di atas harus dilakukan agar
suatu penelitian dapat disebut ilmiah. ;angkah$langkah tersebut harus dilakukan
secara urut dan benar, karena langkah yang satu merupakan dasar bagi langkah
berikutnya. ;angkah$langkah yang telah disebutkan di atas harus digunakan sebagai
landasan utama dalam penelitian, walau terkadang terjadi berbagai ariasi yangberkembang sesuai dengan bidang dan permasalahan yang diteliti.
&spek negatif dari penelitian kita seharusnya tidak diabaikan. Masalah,
kelemahan, dan lain$lain sejenisnya dapat dimasukkan ke dalam bagian kesimpulan
sebagai suatu cara untuk mengkualifikasikan kesimpulan yang kamu buat
(memperlihatkan aspek$aspek negatif, bahkan seandainya hal tersebut lebih bermakna
dibandingkan dengan aspek$aspek positifnya)
Sering terjadi tujuan penelitian mengalami perubahan ketika penelitian
sedang dijalankan. al tersebut tidak menjadi masalah sepanjang peneliti tidak lupa
untuk kembali dan menyusun ulang tujuan yang telah ditulis pada bagian
pendahuluan sehingga secara akurat merefleksikan apa yang sedang penelliti
selesaikan dalam penelitian.
&da tiga metode yang digunakan dalam penarikan kesimpulan, yaitu0
!. Modus ponens (kaidah pengasingan), kika diketahui premis$premisnya pGE
dan p maka dapat diambil konklusi E.
2. Modus tollens (kaidah penolakan), jika diketahui premis$premisnya pGE danE
maka dapat diambil konklusip.
1. Silogisme, menggunakan sifat menghantar atau transitif dari pernyataan
implikasi. 9ika diketahui premis$premisnya pGE dan EGr maka dapat diambil
konklusi pGr.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
23/27
23
2.0 Menusun La&'ran
Setelah kita mengetahui prosedur$prosedur dalam penyusunan penelitian
maka kita tinggal merangkai setiap prosedur yang ada sehingga membentuk satu
kesatuan karya penelitian yang dapat dipublikasikan. 'i lapangan format atau
sistematika laporan sangat beraneka ragam, namun ada patokan resmi yang harus
diikuti penulis.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
24/27
24
kesimpulan atas hasil penelitian, baru dapat disusun setelah tahap pengolahan dan
analisis data selesai, sebab yang dilaporkan adalah hasil pengolahan dan analisis data
itu sendiri.
"emampuan penulis erat kaitannya dengan kemampuan untuk berpikir logis
dan runtut. al ini didukung oleh kemampuan berbahasa, kebiasaan membaca, serta
kesediaan memberi dan menerima komentar. al lain yang perlu dimiliki oleh
seorang penulis adalah ia terlatih menuangkan pikirannya ke dalam kalimat$kalimat
yang baik, menyusunnya dalam suatu alenia, kemudian merangkai alinea$alinea
tersebut. *leh karena itu, bagi penulis pemula, perbaikan tulisan atau laporan
merupakan hal yang biasa.
Sebagai pegangan dalam penulisan laporan, agar pembaca lebih mudahuntuk mendalami dan menerima hasil penelitian, berikut ini disampaikan beberapa
pokok penting.
!. Penulis sebaiknya menghindari penggunaan kata$kata serupa secara berulang$
ulang.
2. &rah dan tujuan penulisan harus sesuai dengan maksud penelitian.
1. &da pemisahan antara teori dengan hasil penelitian lapangan.
4. Penulis sebaiknya menghindari penggunaan bahasa klise yang kurang
bermakna.
6. Penulis menggunakan bahasa yang sederhana dan tata bahasa yang baku.
7. Penulis sebaiknya tidak berbelit$belit.
Penyusunan laporan penelitian harus mencerminkan nilai$nilai ilmiah.
erikut ini diuraikan aturan$aturan penulisan ilmiah sebagai pegangan bagi peneliti.
!. Penulis laporan harus mengetahui kepada siapa laporan itu ditujukan. Pembaca
laporan dapat dikelompokkan antara lain0 kalangan cendekiawan, masyarakat
umum, pelajar, dan kalangan pembaca yang lain. "alangan$kalangan ini
menjadi konsumen hasil penelitian.
2. ;aporan penelitan bagi kalangan cendekiawan atau akademisi harus lebih
ilmiah, mendalam, dan tata penulisannya sesuai dengan aturan yang berlaku di
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
25/27
25
perguruan tinggi yang bersangkutan serta dilengkapi dengan diagram maupun
bentuk statistik yang menunjang.
1. ila penelitian itu dipesan lembaga sponsor, tentu konsumennya telah
ditentukan oleh sponsor yang bersangkutan. agi kalangan umum, laporan
dapat diuraikan secara ringkas dan dalam bahasa yang mudah di mengerti.
4. Penulis laporan harus menyadari bahwa pembaca laporan tidak mengikuti
kegiatan proses penelitian. 'engan demikian penulis harus dapat mengajak
orang lain untuk mencoba mengikuti apa yang telah ia lakukan. *leh karena itu,
langkah demi langkah harus dikemukakan secara jelas termasuk alasan$alasan
mengapa hal itu dilakukan.
6. Penulis laporan harus menyadari bahwa tingkat pengetahuan, pengalaman, danminat pembaca tidak sama. *leh karena itu, hasil penelitian harus dikemukakan
dengan jelas sesuai konteks pengetahuan secara umum.
7. Penulis harus menyusun laporan penelitian dengan jelas dan meyakinkan
karena laporan penelitian adalah unsur pokok dalam proses kemajuan ilmu
pengetahuan.
'alam menyusun hasil penelitian harus mempersoalkan hal$hal sebagai
berikut.
!. Merumuskan suatu masalah secara tepat dalam penelitian. Merumuskan suatu
masalah teoretis dengan sendirinya juga memberi perspektif pada pengetahuan
teoretis yang telah ada. >saha peneliti untuk memperluas pengetahuan teoretis
sesuai dengan tuntutan ilmiah, yaitu menambah pengetahuan secara kumulatif.
2. Suatu rumusan yang menjelaskan kepada para pembaca bagi siapa hasil
penelitian berlaku. al ini akan memberi pembatasan kedua (di samping
pengoperasionalan masalah) pada simpulan yang ditarik.
1. Suatu uraian yang luas mengenai metode dan teknik yang dipakai. 'alam
penelitian, uraian mengenai metode dan teknik sangat diperlukan sebab
keduanya mempengaruhi simpulan yang telah ditarik.
4. 'ata yang telah dikumpulkan dan mempunyai releansi terhadap masalah yang
telah diteliti harus dipersoalkan dalam laporan ilmiah.
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
26/27
26
-
7/25/2019 Persyaratan Penelitian Ilmiah Kel 5
27/27
27
BAB III
PENU%UP
3.1 #es!m&ulan
erdasarkan uraian ab 88 dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut0
Penelitian harus memikili persyaratan sistematis, berencana dan mengikuti konsep
ilmiah agar dapat mencapai tujuan penelitian yakni meningkatkan pengetahuan
sehingga harus diadakan agar pencapaian usaha manusia meningkat. 'i samping
persyaratan penelitian, agar hasil penelitian baik dan dapat diterima oleh
masyarakat luas maka penelitian harus memenuhi criteria, antara lain0 objektif dan
akurat, tepat waktu, relean, efisien. Penelitian dapat dikatakan masyarakat lokal maupun internasional harus mengikuti
aturan baku prosedur penulisan yang secara umum meliputi0 masalah yang diambil
suseai kebutuhan atau tantangan, merusmuskan masalah sehingga batasan,
kedudukan dan alternatif cara menjadi lebih jelas sesuai studi pendahuluan,
menetapkan hipotesis sebagai titik tolak menentukan alternatif pemecahan yang
dipilih, mengumpulkan data untuk menguji hipotesis, mengambil kesimpulan
berdasarkan hasil pengolahan data dan dikembalikan pada hipotesis yang sudah
dirumuskan, menentukan kemungkinan untuk mengadakan generalisai dari
kesimpulan tersebut serta implikasinya dimasa akan datang.
3.2 Saran
&dapun saran yang bisda disampaikan, antara lain0
Mengkaji lebih lanjut mengenai kriteria penelitian yang baik sehingga dapat
mengaplikasikannya dengan benar.
Mengaplikasikan prosedur penelitian sesuai dengan yang telah dikaji agar
penelitian dapat diterima oleh masyarakat.