teori dasar laporan rheologi
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Teori Dasar Laporan Rheologi
1/1
TEORI DASAR
Rheologi merupakan ilmu yang mempelajari sifat zat cair atau deformasi zat padat.
Rheologi erat kaitannya dengan viskositas. Viskositas merupakan suatu pernyataan resistensi
dari suatu cairan untuk mengalir atau mengalami perubahan bentuk dalam sebuah tekanan
shear. Viskositas dipengaruhi oleh temperatur, tekanan, serta gaya adhesi dan kohesi. Suatu
zat cair mempunyai ukuran keviskositasan tersendiri yang dinyatakan dengan koefisien
viskositas ( ).alam bidang !armasi, prinsip"prinsip rheologi diaplikasikan dalam
pembuatan krim, suspensi, emulsi, lotion, pasta, penyalut tablet dan lain sebagainya.
#ukum aliran dari $e%ton perbedaan kecepatan (dv) antara dua bidang cairan
dipisahkan oleh suatu jarak yang kecil sekali (dv) adalah &perbedaan kecepatan' atau rate of
shear, dvdr. gaya persatuan luas !* diperlukan untuk menyebabkan aliran, ini disebut
shearing stress. $e%ton adalah orang pertama yang mempelajari sifat+sifat aliran dari cairan
secara kuantitatif. ia menemukan bah%a makin besar viskositas suatu cairan. *kan makin
besar pula gaya persatuan luas (shearing stress) yang diperlukan untuk menghasilkan suatu
rate of shear tertentu. leh karena itu, rate of shear harus berbanding langsung dengan
shearing stress atau
A
F-
dt
dv
imana adalah koefisien viskositas, biasanya dinyatakan sebagai viskositas saja.
/ersamaan sering kali ditulis sebagai (0artin, 1223)4
G
F
imana ! !* dan 5 dvdr
6airan non+$e%ton adalah cairan yang alirannya memiliki koefisien viskositasnya
mengalami perubahan berdasarkan tekanan yang diberikan. 6airan non+$e%ton terbagi
menjadi 7, yaitu4
1. 6airan non+$e%ton tidak tergantung %aktu, memiliki tiga jenis aliran 4
a. *liran plastik
b. *liran pseudoplastik
c. *liran dilatan
7. 6airan non8ne%ton tergantung %aktu, memiliki tiga jenis aliran 4
a. *liran tiksotropik
b. *liran rheopeksi
c. *liran antitiksotropik