1a lp departemen bedah (ca mammae)
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
1/38
LAPORAN PENDAHULUAN
CARCINOMA MAMMAE (KANKER PAYUDARA)
RUANG BOUGENVILE RST dr. SOEPRAOEN MALANG
Disusun untuk Memenuhi Tugas Departemen Bedah Clinical
Study 2
Disusun Oleh:
HERY ENI SURYANI
NIM. 11507020011101
KELOMPOK 2A ! REGULER 1
PROGRAM STUDI ILMU KEPERA"ATAN
#AKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRA"I$AYA
MALANG
2015
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
2/38
1. DE#INISI CA MAMMAEKanker adalah suatu kondisi dimana sel telah kehilangan
pengendalian dan mekanisme normalnya, sehingga mengalami
pertumbuhan yang tidak normal, cepat dan tidak terkendali Kankerpayudara (Carcinoma mammae) adalah suatu penyakit neoplasma
yang ganas berasal dari parenchyma. !enyakit ini oleh Word Health
Organization "#$O% dimasukkan ke dalam International Classifcation
o Diseases "&CD%Ca mammae adalah suatu penyakit pertumbuhan sel, akibat
adanya onkogen yang menyebabkan sel normal men'adi sel kanker
pada 'aringan payudara "Karsono, 2(()% Ca mammae merupakan
tumor ganas yang tumbuh di dalam 'aringan payudara, kanker bisa
tumbuh di dalam kelen'ar susu, saluran susu, 'aringan lemak, maupun
'aringan ikat pada payudara "#i'aya, 2((*%Kanker payudara adalah sekelompok sel yang tidak normal pada
payudara yang terus tumbuh berlipat ganda, pada akhirnya sel+sel ini
men'adi bentuk ben'olan di payudara Kanker payudara merupakan
salah satu bentuk pertumbuhan sel atau pada payudara Dalam tubuh
terdapat ber'uta+'uta sel, salah satunya sel abnormal atau sel
metaplasia, yaitu sel yang dapat berubah+ubah tetapi masih dalam
batas normal kan tetapi, 'ika sel metaplasia ini dipengaruhi -aktor
lain maka akan men'adi sel displasia, yaitu sel yang berubah men'adi
tidak normal dan terbatas dalam lapisan epitel "lapisan yang menutupi
permukaan yang terbuka dan membentuk kelen'ar+kelen'ar% Dimana
pada suatu saat sel+sel ini akan berkembang men'adi kanker karena
berbagai -aktor yang mempengaruhi dalam kurun .aktu /(+/* tahun
"Kasdu D, 2((*%0ika ben'olan kanker itu tidak dibuang atau terkontrol, sel+sel
kanker bisa menyebar "metastase% pada bagian+bagian tubuh lain
Metastase bisa ter'adi pada kelen'ar getah bening "lim-e% ketiak
ataupun di atas tulang belikat Selain itu sel+sel kanker bisa bersarang
di tulang, paru+paru, hati, kulit, dan ba.ah kulit "1rik T, 2((*%
2. ANATOMI #ISIOLOGI PAYUDARA!ayudara merupakan suatu kelen'ar yang terdiri atas lemak,
kelen'ar, dan 'aringan ikat, yang terdapat di ba.ah kulit dan di atas
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
3/38
otot dada !ria dan .anita memiliki payudara yang memiliki si-at yang
sama sampai saat pubertas !ada saat pubertas ter'adi perubahan
pada payudara .anita, dimana payudara .anita mengalami
perkembangan dan ber-ungsi untuk memproduksi susu sebagai nutrisi
bagi bayi "ai3 dan Mo4at, 2((5%!ayudara terletak di dinding anterior dada dan meluas dari sisi
lateral sternum menu'u garis mid+aksilaris di lateral Secara umum
payudara dibagi atas korpus, areola dan puting Korpus adalah bagian
yang membesar Di dalamnya terdapat al6eolus "penghasil S&%,
lobulus, dan lobus reola merupakan bagian yang kecokelatan atau
kehitaman di sekitar puting !uting "papilla% merupakan bagian yang
menon'ol di puncak payudara dan tempat keluarnya S& "ai3 danMo4at, 2((5%
Tiap payudara terdiri atas /*+5( lobus 7obus+lobus tersebut
dipisahkan oleh septa 8brosa yang ber'alan dari -asia pro-unda menu'u
ke kulit atas dan membentuk struktur payudara Dari tiap lobus keluar
duktus lakti-erus dan menyatu pada puting reola, yaitu bagian yang
kecoklatan atau kehitaman di sekitar puting susu !ada bagian terminal
duktus lakti-erus terdapat sinus lakti-erus yang kemudian menyatu
terus ke puting susu dimana S& dikeluarkan "ai3 dan Mo4at, 2((5%
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
4/38
. KLASI#IKASI CA MAMMAE1) Histological Classifcation o Breast Tumor %&'r "HO
*. N+' ,'-*,/
&ntraduktalMerupakan karsinoma yang mengenai duktus disertai in8ltrasi
'aringan stroma sekitar Terdapat * subtipe karsinoma
intraduktal, yaitu : komedokarsinoma, solid, kribi-ormis, papiler,
dan mikrokapiler Komedokarsinoma ditandai dengan sel+selyang berproli-erasi cepat dan memilliki dera'at keganasan
tinggi Karsinoma 'enis ini dapat meluas ke duktus ekskretorius
utama, kemudian mengin8ltrasi papilla dan areola, sehingga
dapat menyebabkan penyakit paget pada payudara
Karsinoma 7obular &nsituKarsinoma 'enis ini ditandai dengan pelebaran satu atau
lebih duktus terminal dan atau tubulus, tanpa disertai
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
5/38
in8ltrasi ke dalam stroma Sel+sel berukuran lebih besar
darin normal, inti bulat kecil dan 'arang disertai mitosis. I'-*,/
Karsinoma &n6asi- Duktal
Merupakan bentuk paling umum yaitu mencapai )*+9( dari
karsinoma payudara Secara histologis, 'aringan ikat padat
terbesar berbentuk sarang Sel berbentuk bulat sampai
polygonal, bentuk inti kecil dengan sedikit gambaran mitosis
!ada tepi tumor tampak sel kanker mengadakan in8ltrasi ke
'aringan sekitar seperti sarang, ka.at atau seperti kelen'ar
0enis ini disebut 'uga sebagai infltrating ductus carcinoma Not
Otherriser !perciferd (NO!)" scirrhous carcinoma" infltrating
carcinoma" atau carcinoma simple#. Karsinoma &n6asi- Duktal dengan Komponen &ntraduktal
$redominant Karsinoma &n6asi- 7obular
Merupakan karsinoma in8ltrati- yang tersusun atas sel+sel
berukuran kecil dan seragam dengan sedikit pleimor8sme
Karsinoma 'enis ini biasanya memiliki tingkat mitosis rendah
Sel in8ltrati- biasanya tersusun konsentris di sekitar duktus
berbentuk seperti target Sel tumor dapat berbentuk signet%ring" tu&uloal'eolar, atau solid
Karsinoma ucinous!ada karsinoma 'enis ini didapatkan se'umlah besar mukus
intraseluler dan ekstraseluler yang dapat dilihat secara
makroskopis maupun mikroskopis Secara histologis terdapat
5 bentuk sel kanker, antara lain :+ Sel tampak seperti pulau+pulau kecil yang mengambang
dalam cairan musin basolik+ Sel tumbuh dalam susunan kelen'ar berbatas 'elas dan
lumennya mengandung musin+ Terdiri dari susunan 'aringan yang tidak teratur berisi sel
tumor tanpa di-erensiasi, sebagian besar sel berbentuk
signet%ring
Karsinoma edullarySel berukuran besar berbentuk polygonal atau lon'ong
dengan batas sitoplasma tidak 'elas Di-erensiasi dari 'enis
ini buruk, tetapi memiliki prognosis lebiih baik daripada
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
6/38
karsinoma duktus in8ltrati6e Biasanya terdapat in8ltrasi
lim-osit yang nyata dalam 'umlah sedang diantara sel
kanker, terutama di bagian tepi 'aringan kanker
KarsinomapapillaryKomponen in6asi- dari 'enis ini berbentuk kapiler
Karsinoma u&ularBentuk sel teratur dan tersusun secar tubuler selapis, dikelilingi
oleh stroma 8brous 0enis ini merupakan karsinoma dengan
di-erensiasi tinggi
Karsinoma*denoid CysticMerupakan karsinoma in6asi- dengan karakteristik sel yang
berbentuk kribi-ormis Sangat 'arang ditemukan pada
payudara Karsinoma Sekretori (+u'enile)
Karsinoma*pocrineKarsinoma 'enis ini didominasi dengan sel yang memiliki
sitoplasma eosino8lik, sehingga menyerupai sel apokrin
yang mengalami metapplasia Bentuk karsinoma apokrin
dapat ditemukan 'uga pada 'enis karsinoma payudara yang
lain Karsinoma dengan Metaplasia
da ; subtipe, yaitu : tipe s,uamous" tipe spindle%cell" tipecartilaginous dan osseous" serta mi
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
7/38
2) S,&% TNM
T=M merupakan singkatan dari >T? yaitu tumor size atau ukuran
tumor, >=? yaitu node atau kelen'ar getah bening regional dan >M?
yaitu metastasis atau penyebaran 'auh !ada kanker payudara,
penilaian T=M sebagai berikut "D'amaloeddin, 2((*%:
*. Ur*' T%+r (T)
Ur*' T%+r
(T)I'&rr&*,
T( Tidak ada bukti adanya suatu tumorTis -o&ular carninoma in situ "7C&S%, Ductus
carninoma in situ "DC&S%, atau $agets
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
8/38
disease
T/
T/aT/b
Diameter tumor @ 2cm
Tidak ada perlekatan ke -asia atau otot
pektoralisDengan perlekatan ke -asia atau otot
pektoralis
T2
T2a
T2b
Diameter tumor 2+* cm
Tidak ada perlekatan ke -asia atau otot
pektoralis
Dengan perlekatan ke -asia atau otot
pektoralis
T5
T5a
T5b
Diameter tumor A * cm
Tidak ada perlekatan ke -asia atau otot
pektoralis
Dengan perlekatan ke -asia atau otot
pektoralis
T;
T;a
T;b
Bebepa pun diameternya, tumor telah
melekat pada dinding dada dan mengenai
pectoral lymph node
Dengan 8ksasi ke dinding toraks
Dengan edema, in8ltrasi, atau ulserasi di
kulit
. N+d3 (N)
N+d3 (N) I'&rr&*,
=( Kanker belum menyebar ke lymph node
=/Kanker telah menyebar ke a#illary lymph
node ipsilateral dan dapat digerakkan
=2
Kanker telah menyebar ke a#illary lymphnode ipsilateral dan melekat antara satu
sama lain "konglumerasi% atau melekat
pada struktru lengan
=5
Kanker telah menyebar ke mammary
lymph node atau supracla'icular lymph
node ipsilateral
4. M&**& (M)
M&**& (M) I'&rr&*,
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
9/38
M( Tidak ada metastase ke organ yang 'auhM/ Metastase ke organ 'auh
Setelah masing+masing -aktor T, =, M didapatkan, ketiga -aktor
tersebut kemudian digabungkan dan akan diperoleh stadium kanker
sebagai berikut "Kosmmo'aya !andu =usa, 2((%:
S*d,% N%&r, K*'&r P*d*r*
S*d,
%Ur*' T%+r
Palpable Lymph
NodeM&**&
( Tis =( M(& T/ =( M(
&& T/T2
=/=(
M(M(
&&BT2
T5
=/
=(
M(
M(
&&&T/, T2
T5
=2
=/
M(
M(&&&B T; =5 M(& T = M/
6. #AKTOR RISIKO CA MAMMAE!enyebab spesi8k kanker payudara masih belum diketahui
secara pasti, tetapi menurut Moningkey dan Kodim "dalam Chyntia,
2((% terdapat banyak -aktor risiko yang diperkirakan mempunyai
pengaruh terhadap ter'adinya kanker payudara, diantaranya:*. U%r
Meningkatnya resiko kanker payudara se'alan dengan bertambahnya
umur #anita yang paling sering terkena kanker payudara adalah di
atas ;( tahun, meskipun demikian tidak berarti .anita diba.ah usia
tersebut tidak mungkin terkena kanker payudara, hanya ke'adiannya
lebih rendah dibandingkan dengan .anita diatas ;( tahun. $&', &3*%,'
#anita lebih beresiko menderita kanker payudara daripada pria
!re6alensi kanker payudara pada pria hanya / dari seluruh
kanker payudara4. #*+r &'&,
!ada suatu studi genetik ditemukan bah.a kanker payudara
berhubungan dengan gen tertentu Bila terdapat mutasi gen
BC/ dan BC2, yaitu gen suseptibilitas kanker payudara,
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
10/38
maka probabilitas untuk ter'adi kanker payudara adalah sebesar
9(d. R,8** &r*8,'*'
i.ayat perka.inan dihubungkan dengan paritas, umur melahirkan
anak pertama dan ri.ayat menyusui anak Tidak ka.in mempunyai
risiko 2+; kali lebih tinggi daripada .anita yang ka.in dan tidak
punya anak #anita yang melahirkan anak pertama setelah usia 5*
tahun risikonya 2+; kali lebih tinggi daripada .anita yang melahirkan
anak pertama di ba.ah usia 5* tahun Menurut penelitian 7apau,
dkk di 0akarta menun'ukan .anita yang tidak ka.in risikonya 2,E kali
lebih tinggi daripada .anita yang ka.in dan mempunyai anak&. N3,*r* (&3% &r'*9 %&3*9,r*')
#anita nulipara mempunyai resiko kanker payudara sebesar 5(
dibandingkan dengan .anita yang multipara/. T,d* %&',
#anita yang tidak menyusui anaknya mempunyai risiko kanker
payudara dibandingkan .anita yang menyusui anaknya ungsi
hormon prolaktin adalah menstimulir ter'adinya laktasi sehingga
kelen'ar payudara ber-ungsi dengan normal dan menstimulasi
sekresi hormon progesteron yang bersi-at melindungi .anita
terhadap kanker payudara. U,* %&'*r49& d,',Bila haid pertama datang sebelum usia /2 tahun, maka .anita akan
mengalami sirkulasi hormon estrogen sepan'ang hidupnya lebih
lama $ormon estrogen dapat merangsang pertumbuhan duktus
dalam kelen'ar payudara Keterpa'anan lebih lama dari hormon
estrogen dapat menimbulkan perubahan sel+sel duktus dari kelen'ar
payudara !erubahan tersebut dapat berupa hipertropi dan
proli-erasi yang abnormal sehingga akhirnya dapat berubah men'adi
kanker Menarche kurang dari /2 tahun mempunyai risiko /,E+5,;
kali lebih tinggi daripada .anita dengan menarche datang pada usia
normal yaitu lebih dari /2 tahun
9. M&'+*& &r3*%*#anita yang mengalami masa menopausenya terlambat lebih dari
** tahun, risikonya 2,* hingga * kali lebih tinggi dari pada .anita
yang masa menopausenya kurang dari ** tahun !enelitian 3amris
di umah Sakit DrMD'amil !adang tahun /9+2((( menyatakan
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
11/38
bah.a -aktor menopause didapatkan memiliki risiko /,9 kali $al ini
menun'ukkan bah.a kanker payudara lebih sering mengenai .anita
usia menopause
,. M&%,3,, r,8** %+r :,'* *d*r*#anita yang pernah operasi tumor 'inak payudara risikonya 2,* kali
lebih tinggi daripada .anita yang tidak pernah memiliki tumor 'inak
payudara #anita dengan karsinoma satu payudara mempunyai
peningkatan risiko menderita karsinoma pada payudara sisi yang
lain:. R,8** &3*r*
#anita yang memiliki anggota keluarga penderita kanker payudara
"ibu, saudara perempuan ibu, adik atau kakak perempuan% risikonya
2+5 kali lebih tinggi daripada .anita yang tidak memiliki anggotakeluarga penderita kanker payudara isiko bagi keluarga .anita
dari seorang .anita yang menderita kanker hanya pada satu
payudara sedikit lebih besar dibandingkan populasi .anita yang
tidak menderita kanker. #*+r 9+r%+'*3
$ormon estrogen berhubungan dengan ter'adinya kanker payudara
7aporan dari Har'ard !chool o $u&lic Health menyatakan bah.a
terdapat peningkatan kanker payudara yang bermakna pada para
pengguna terapi estrogen replacement Suatu metaanalisis
menyatakan bah.a .alaupun tidak terdapat risiko kanker payudara
pada pengguna kontrasepsi oral, .anita yang menggunakan obat ini
untuk .aktu yang lama mempunyai risiko tinggi untuk mengalami
kanker ini sebelum menopause3. K+'%, ,3 KB
da sedikit peningkatkan risiko pada .anita yang mengkonsumsi pil
KB isiko ini bersi-at sementara dan hilang setelah /( tahun
berhenti mengkonsumsi pil KB Berdasarkan uraian di atas dapat
disimpulkan bah.a -aktor risiko kanker payudara adalah -aktor
reproduksi, penggunaan hormon, obesitas, konsumsi lemak, radiasi,
ri.ayat keluarga dan -aktor genetik, penundaan kehamilan, tidak
menyusui, sel+sel payudara yang abnormal, minum alkohol dan
merokok, serta mengkonsumsi pil KB%.O&,*
#anita de.asa yang memiliki berat badan berlebihan "obesitas%
berisiko terhadap kanker payudara isiko ini disebabkan oleh lemak
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
12/38
yang berebihan dalam darah meningkatkan kadar estrogen dalam
darah; sehingga akan meningkatkan pertumbuhan sel+sel kanker
Menurut laporan =agi dan 7ee moFt yang dikutip oleh 7u.ia " 2((;%
menun'ukan bah.a perempuan yang mengalami peningkatan berat
badan pada usia 5( tahun, dan yang lemak tubuhnya lebih banyak
berada ditubuh bagian atas, tidak hanya memiliki risiko lebih besar
untuk terkena kanker payudara, tetapi 'uga memiliki risiko yang
lebih besar untuk meninggal akibat kanker itu'. G** 9,d
!ola makan sembaranganGaitu makanan berlemak "terutama lemak he.ani%, makanan yang
kurang serat, kurang makan sayur dan buah, serta konsumsi
alkohol dan merokok $al ini men'adi penyebab kanker payudara
kerena dapat mempengaruhi onkogen dan gen supresi tumor dari
kanker payudara Konsumsi alkohol dan rokok
#anita peminum alkohol berisiko * kali lebih tinggi daripada
.anita tidak peminum alkohol $al ini didasari pada kenyataan
bah.a alkohol dapat meningkatkan estrogen sedangkan .anita
perokok berisiko 2 kali lebih tinggi daripada .anita tidak perokok
Kurang olahraga !emakaian bra atau kutang yang terlalu ketat dan menekan
'aringan payudara terus+menerus dalam .aktu lama "Depkes &,
2((E%
5. PATO#ISIOLOGI CA MAMMAE (&r3*%,r)
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
13/38
Keluar darah, nanah, atau cairan encer dari putting atau keluar air
susu pada .anita yang tidak sedang hamil atau tidak sedang
menyusui
!uting susu tertarik kedalam Kulit payudara mengerut seperti kulit 'eruk ($eau d/orange).
Menurut Suryaningsih "2((%: Ben'olan pada payudara
+ danya ben'olan pada payudara yang dapat diraba dengan
tangan+ Semakin lama ben'olan tersebut semakin mengeras, dan
bentuknya tidak beraturan+ Ben'olan itu mula+mula berukuran kecil, makin lama makin
besar, kemudian melekat pada kulit payudara atau pada puting
susu+ Ben'olan tidak nyeri, pada umumnya baru timbul nyeri 'ika
ben'olan sudah besar, sudah timbul ulkus, atau ada metastase
ke tulang+tulang !erubahan kulit pada payudara
+ Kulit tertarik (s0in dimpling)+ Ben'olan yang dapat dilihat ('isi&le lump)+ Hambaran kulit 'eruk (peu dorange)+ 1ritema+ Ilkus J borok makin lama makin besar dan mendalam sehingga
dapat menghancurkan payudara, sering berbau busuk, dan
mudah berdarah+ 7uka di payudara yang sulit sembuh+ !ayudara terasa panas, memerah, dan bengkak
Kelainan pada putting
+ !uting tertarik (nipple retraction)+ 1ksema atau erosi+ Ber.arna merah muda atau kecoklat+coklatan sampai men'adi
edema+ Cairan pada puting "nipple discharge%+ !erdarahan+ Sakit terus+menerus+ Terasa sangat gatal di daerah sekitar puting
Metastase
+ !embesaran kelen'ar getah bening di ketiak+ Bengkak pada lengan+ !enyebaran kanker ke seluruh tubuh
7. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CA MAMMAE*. A'*%'&*
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
14/38
!ada anamnesa ditanyakan keluhan di payudara atau daerah
aksila dan ri.ayat penyakitnya Keluhan dapat berupa adanya
ben'olan, rasa nyeri, nipple discharge" nipple retraction, krusta pada
areola, kelainan kulit berupa penebalan seperti kulit 'eruk, ulserasi,
dan perubahan .arna kulitSelain itu 'uga ditanyakan apakah terdapat penyebaran pada
regio kelen'ar lim-e, seperti timbulnya ben'olan di aksila, dan adanya
ben'olan di leher ataupun tempat lain danya ge'ala metastase 'uga
ditanyakan, seperti sesak napas atau batuk yang tidak sembuh
meskipun sudah diobati, dan nyeri pada tulang belakang, serta rasa
penuh di ulu hati "sebah%i.ayat penyakit yang pernah diderita pasien, serta obat+obat
yang digunakan dan 'enis pengobatan yang didapat, serta -aktor
resiko kanker payudara pada pasien 'uga ditanyakan dalam
anamnesa "Hleadle, 2((E%
. P&%&r,**' #,,
I'&,Dilakukan pengamatan ukuran dan bentuk kedua payudara
pasien, serta kelainan pada kulit, antara lain : ben'olan,
perubahan .arna kulit "eritema%, tarikan pada kulit (s0in
dimpling), lukaJulkus, gambaran kulit 'eruk (peau deorange),
nodul satelit, kelainan pada areola dan puting, seperti puting susu
tertarik (nipple retraction), eksema dan keluar cairan dari puting
da atau tidaknya ben'olan pada aksila atau tanda+tanda radang
serta ben'olan in-ra dan supra kla6ikula 'uga diperhatikan
"Hleadle, 2((E% P*3*,
Dilakukan perabaan dengan menggunakan kedua tangan
bagian polar distal 'ari 2, 5, dan ;, dimana penderita dalam posisi
berbaring dengan pundak digan'al bantal kecil dan lengan di atas
kepala !alpasi harus mencakup * regio, terutama daerah lateral
atas dan subareola, karena merupakan tempat lesi tersering Cara
melakukan palpasi ada 5 cara, yaitu sirkular, radier dan dilakukan
dari pinggir payudara menu'u ke areola dan meraba seluruh
bagian payudara bertahap $al yang harus diamati bila didapati
ben'olan adalah lokasi ben'olan "* regio payudara, aksila, in-ra
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
15/38
dan supra kla6ikula%, konsistensi "keras, kenyal, lunakJuktuasi%,
permukaan "licin rata, berben'ol+ben'ol%, mobilitas "dapat
digerakkan, ter8ksir 'aringan sekitarnya%, batas "tegas atau tidak
tegas%, nyeri "ada atau tidak ada%, ukuran "Hleadle, 2((E%!ada saat palpasi daerah subareola amati apakah ada keluar
sekret dari puting payudara dan perhatikan .arna, bau, serta
kekentalan sekret tersebut Sekret yang keluar dari puting
payudara dapat berupa air susu, cairan 'ernih, bercampur darah,
dan pus !alpasi kelen'ar aksila dilakukan untuk mengetahui
apakah pada saat yang bersamaan dengan ben'olan pada
payudara didapati 'uga ben'olan pada kelen'ar getah bening
aksila yang merupakan tempat penyebaran lim-ogen kankerpayudara Begitu 'uga dengan palpasi pada in-ra dan supra
kla6ikula "Hleadle, 2((E%
c. maging Test
Sama dengan screening mammography hanya pada tes ini
lebih banyak gambar yang bisa diambil Biasanya digunakan pada
.anita dengan tanda+tanda, diantaranya puting mengeluarkan
cairan atau ada ban'oLan baru Diagnostic mammography bisa 'ugadigunakan apabila sesuatu yang mencurigakan ditemukan pada saat
screening mammogram
!ltrasonography (USG)
Suatu pemeriksaan ultrasound adalah menggunakan
gelombang bunyi dengan -rekuensi tinggi untuk mendapatkan
gambaran 'aringan pada payudara Helombang bunyi yang tinggi
ini bisa membedakan suatu masa yang padat, yang kemungkinan
kanker atau kista yang berisi cairan "bukan kanker%
"agnetic #esonance maging (MRI)
Digunakan untuk skrining rutin pada .anita tertentu yang
memiliki risiko lebih tinggi terkene ca mammae "Michael DL dkk,
2((*% M& merupakan magnetic, bukan 1%ray, untuk
memproduksi gambaran detail dari tubuh Menurut *merican
Cancer !ociety "CS%, .anita yang mempunyai resiko tinggi
terkena kanker payudara, seperti pada .anita dengan mutasi gen
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
16/38
BC atau banyak anggota keluarganya terkena kanker payudara,
sebaliknya 'uga mendapatkan M&, bersamaan dengan
mammogra8 M& biasanya lebih baik dalam melihat suatu
kumpulan masa yang kecil pada payudara yang mungkin tidak
terlihbat pada saat ISH atau mammogram Khususnya pada
.anita yang mempunyai 'aringan payudara yang padat
Kelemahan M& 'uga ada, kadang 'aringan pada yang terlihat
pada saat M& bukan kanker, atau bahkan M& tidak dapat
menun'ukkan suatu 'aringan yang padat itu sebagai in situ breast
cancer maka untuk memastikan lagi harus dilakukan biopsi
M*%%+r*=
1%raydari payudara yang dapat mendeteksi tumor sebelum
cukup besar Merupakan pemeriksaan yang dapat melihat struktur
internal dari payudara, hal ini mendeteksi secara dini tumor atau
kanker Photo Thora$
!emeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui apakah sudah
ada penyebaran sel kanker ke paru+paru
BonescanDilakukan untuk mengetahui apakah kanker sudah menyebar
ke tulang !asien disuntikan radioacti'e tracer pada pembuluh
6ena yang akan berkumpul di tulang yang menu'ukkan kelainan
karena kanker 0arang antara suntikan dan pelaksanaan bonescan
kira+kira 5+; 'am Selama itu pasien dian'urkan minum sebanyak+
banyak $asil yang terlihat adalah gambar penampang tulang
lengkap dari depan dan belakang Tulang yang menun'ukkan
kelainan akan melihat .arnya lebih gelap dari tulang normal Computed Tomography %can &CT'%can(
Dilakukan untuk melihat secara detail letak tumor dan untukdiagnosis metastasis karsinoma payudara pada organ lain !asien
'uga disuntik radioacti'e tracer pada pembuluh 6ena Setelah
disuntik C%!candapat segera dilakukan C%scanakan membuat
gambar tiga dimensi bagian dalam tubuh yang diambil dari
berbagai sudut $asilnya akan terlihat gambar potongan
melintang bagian dari tubuh yang di scan 5 dimensi Positron )mission Tomograpy %can &P)T %can(
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
17/38
Dilakukan untuk melihat apakah kanker sudah menyebar
Dalam !1T scan, cairan glukosa yang mengandung radioakti-
disuntikan pada pasien Sel kanker akan menyerap lebih cepat
cairan glukosa tersebut dibandingkan sel normal Sehingga akan
terlihat .arna kontras pada !1T scan !1T scan biasanya
digunakan sebagai pelengkap data dari hasil CT scan, M&, dan
pemeriksaan secara 8sik
d. T& d&'*' B&d*9
B,+,
Suatu tes bisa sa'a menun'ukkan kemungkinan adanyakanker tapi hanya biopsi yang bisa memberikan diagnosis secara
pasti Sampel yang diambil dari biopsy, dianalisa oleh ahli
patologi "dokter spesialis yang ahli dalam menter'emahkan tes+
tes laboratorium dan menge6aluasi sel, 'aringan, dan organ untuk
menentukan penyakit%
Core Biopsy
Dapat menentukkan 'aringan =B dapat menentukkan sel dari
suatu masa yang berada dan ini semua kemudian dapat
dianalisa untuk menentukkan adanya sel kanker
%urgical Biopsy "biopsi dengan cara operasi%
Mengambil se'umlah besar 'aringan Biopsy ini biasa incisional
"mengambil sebagain dari ben'olan% atau e#cisional
"mengambil seluruh ben'olan% pabila didiagnosa kanker,
operasi lan'utan mungkin diperlukan untuk mendapatkan clear
margin area "area 'aringan disekitar tumor dimana dipastikan
sudah bersih dari sel kanker% kemungkinan, sekalian
mengambil 'aringan kelen'ar getah bening 0aringan yang
didapat dari biopsy 'uga akan dites oleh dokter untuk
menentukan pengobatan Tes ini untuk melihat:
+ Ciri+ciri tumor
pakah tumor itu in6asi- "biasanya menyebar% atau in situ
"biasanya tidak menyebar% Ductal "dalam saluran susu% atau
lo&ular "dalam kelen'ar susu% 2rade "seberapa besar
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
18/38
perbedaan kanker itu dari sel sehat% dan apakah sel kanker
telah men'alar ke pembuluh darah atau pembulu getah
bening Margin dari tumor 'uga diamati
+ Tes eceptor 1strogen "1% dan eceptor !rogestron "!%
pabila diketahui positi- mengandung receptor ini N1 "%
dan ! "%P, kanker ini berkembangnya karena hormon+
hormon tersebut Biasanya diadakan terapi hormon
+ Tes $12 neu "C+erb2%
danya protein $12 yang berlebihan ata+rata pada 2*
penderita kanker Dengan mengetahui status $12 "positi-
atau negati-%, maka dapat ditentukan apakah pasien akan
diterapi dengan menggunakan obat yang disebut
trastu3umab "$1C1!T&=% atau tidak
+ 2enetic Desription o the umor
Tes dengan melihat unsur biologi dari tumor, untuk
memahami lebih dalam mengenai kanker payudara
Oncotype DQ adalah tes untuk mengukur resiko seberapa
'auh kekambuhannya
mage *uided Biopsy
Digunakan ketika suatu ben'olan yang mencurigakan tidak
teraba &tu dapat dilakukan dengan 3ine Needle *spiration
4iopsy "=B, menggunakan 'arum kecil untuk mengambil
sampel 'aringan% !tereotactic Core 4iopsy "menggunakan Q+
ray untuk menentukan 'aringan yang akan diambil% atau
5acuum6*ssisted 4iopsy "menggunakan 'arum yang tebal
untuk mengambil beberapa macam 'aringan inti yang luas).
Dalam melakukan prosedur ini, 'arum biopsy untuk menu'uarea yang dimaksud, dibantu oleh mammogra8 ISH atau M&
Metal klip kecil dapat diletakkan pada bagian dari payudara
yang akan dilakukan biopsy Dalam kasus ini apabila 'aringan
itu membuktikan adanya kanker, maka segera diadakan
operasi tambahan Keuntungan teknik ini adalah bah.a pasien
hanya butuh sekali operasi untuk menentukkan pengobatan
dan menentukkan stadium
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
19/38
&. T& D*r*9
Tes darah 'uga diperlukan untuk lebih mendalami kondisi kanker Tes+
tes ini antara lain:
L&-&3 H&%+3+,' (H): untuk mengtahui 'umlah oksigen yang
ada di dalam sel darah merah
L&-&3 H&%*+r, (H): untuk mengetahui persentase dari
darah merah di seluruh tubuh
$%3*9 &3 d*r, ,9: untuk membantu mela.an in-eksi
$%3*9 r+%+,: untuk membantu pembekuan darah
D,>&r&',*3: untuk mengetahui persentase dari beberapa sel
darah putih
/. T& L*,'
$%3*9+l,aline Phosphatase
0umlah en3im yang tinggi bisa mengindikasikan penyebaran
kanker ke hati, saluran empedu dan tulang
SGOT d*' SGPT
Tes ini untuk menge6aluasi -ungsi hati ngka yang tinggi dari
salah satu tes ini mengindikasikan adanya kerusakan pada hati,
bisa 'adi suatu sinyal adanya penyebaran ke hati
Tumor "ar,er Test
Intuk melihat apakah ada suatu 'enis 3at kimia yang ditemukan
pada darah, urin atau 'aringan tubuh Dengan adanya 'umlah
tumor mar0er yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dari nilai
normalnya, mengindikasikan adanya suatu proses yang tidak
normal di dalam tubuh akibat kanker !ada kanker payudara
tumor mar0er yang biasanya dilakukan adalah C /*5 dengan
mengambil sampel darah !ada standar !OD& tumor mar0er
tidak boleh melebihi angka 5(
T& G&' HER2 &Human )pidermal gro-th actor #eceptor'
(
Hen ini berhubungan dengan pertumbuhan sel kanker yang
agresi- !asien dikatakan $12+positi- 'ika pada tumor ditemukan
$12 dalam 'umlah besar Kanker dengan $12+positi- dikenal
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
20/38
sebagai bentuk agresi- dari kanker payudara dan memiliki
perkiraan per'alanan penyakit yang lebih buruk daripada pasien
dengan $12+negati- Diperkirakan satu dari empat sampai lima
pasien dengan kanker payudara tahap akhir memiliki $12+positi-
?. PENATALAKSANAAN CA MAMMAE!enatalaksanaan kanker payudara dibagi men'adi dua 'enis, yaitu
pengobatan lokal dan sistemik !embedahan dan radioterapi "terapi
radiasi% merupakan pengobatan lokal yang digunakan untuk
mengangkat, merusak, atau mengontrol sel kanker pada area spesi8k
Sedangkan kemoterapi merupakan pengobatan sistemik yang
digunakan untuk merusak atau mengontrol sel kanker melalui seluruh
tubuh "Odgen, 2((;%!embedahan merupakan pengobatan primer kanker payudara
Selain pembedahan, terdapat pengobatan yang dinamakan ad7u'ant
therapy yaitu pengobatan yang diberikan untuk melengkapi
pengobatan primer agar meningkatkan kesempatan penyembuhan
yang terdiri dari kemoterapi dan radiasi "Odgen, 2((;%*. P&%&d*9*'
!embedahan merupakan pengobatan yang paling umum untuk
kanker payudara !embedahan dilakukan berdasarkan ukurankanker, letak kanker dan penyebarannya "Odgen, 2((;% Terdapat
beberapa 'enis pembedahan pada kanker payudara, yaitu: -umpectomy8 pembedahan yang dilakukan dengan cara
mengangkat ben'olan atau tumor dan se'umlah kecil 'aringan
normal yang ada disekitarnya otal mastectomy8 pembedahan yang dilakukan dengan cara
mengangkat keseluruhan payudara yang terkena kanker 9adical mastectomy8 pembedahan yang dilakukan dengan cara
mengangkat keseluruhan payudara yang terkena kanker, dinding
otot dada di ba.ah payudara, dan semua lim-a di ba.ah lengan
"Bellenir, 2((% 1-ek 8sik pembedahan
Se'umlah pasien kanker payudara melaporkan masalah+
masalah yang timbul setelah dilakukannya pembedahan Mulai
dari rasa ketidaknyamanan segera setelah pembedahan sampai
dengan masalah+masalah kronik seperti kaku, mati rasa, bengkak,
dan lelah yang dapat dirasakan selama berminggu+minggu
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
21/38
sampai bertahun+tahun " icks, 2((*%!embedahan 'uga dapat
mengakibatkan perubahan bentuk dan ukuran payudara "Odgen,
2((;% 1-ek samping yang 'uga muncul dari pembedahan
lumpectomy ataupun mastectomy adalah ter'adinya in-eksi dan
munculnya se'umlah cairan pada luka bekas pembedahan "icks,
2((*%Dalam 'angka pan'ang, terdapat risiko komplikasi yang
besar, kondisi ini dimanakan lymphedema dimana lengan akan
membengkak yang meskipun dapat diatasi namun tidak dapat
disembuhkan "Odgen, 2((;% !erubahan+perubahan penampilan
8sik akibat pembedahan tersebut dapat ter'adi secara permanen
"dalam euerstein, 2((E% 1-ek psikologis pembedahan
Masalah yang sering dihadapi setelah proses pembedahan
adalah perubahan cara berpikir tentang tubuh mereka dan
e-eknya terhadap perasaan dan akti6itas seksual Kebanyakan
.anita melihat payudaranya sebagai bagian yang penting dari
-eminitas dan identitas seksual "dalam Odgen, 2((;%palagi di kebanyakan budaya, terdapat stereotip seksual
yang kuat dimana payudara dianggap secara simbolik berkaitan
dengan kehangatan, keibuan, dan kasih sayang 0ika bagian tubuh
terpenting yang tampak diamputasi atau dimutilasi, hal ini
kemudian men'adi sebuah alasan bah.a body image akan ikut
terpengaruh !erubahan body image ini akan berdampak pada
-ungsi psikologis dan seksual pada seorang .anita #anita
tersebut dapat mengalami distress karena hal tersebut sehingga
biasanya mereka akan mulai memakai ba'u yang sangat longgar
untuk menyamarkan bentuk payudara mereka atau men'adi pobia
sosial dan menarik diri dari interaksi dengan orang lain "Ta6istock
R outledge, 2((2%Oleh karena itu, sulit bagi mereka untuk menerima bah.a
pengobatan diartikan sebagai mutilasi atau kehilangan sesuatu
yang sangat terkait dengan seksualitas mereka Kehilangan dari
satu atau keduanya akan menambah beban akan -akta bah.a
mereka terkena kanker "Odgen, 2((;% Kehilangan payudara pada
akhirnya dapat menciptakan dis-ungsi seksual yang parah sebagai
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
22/38
bentuk hilangnya sel-+image, rendahnya sel-+esteem, hilangnya
percei6ed atrracti6eness, rasa malu, dan kehilangan gairah
"Ta6istock R outledge, 2((2%
Beberapa .anita menginginkan agar payudaranya tetaputuh dengan banyak cara, sementara .anita lainnya merasa
bah.a mereka hanya dapat menyelamatkan payudaranya 'ika
keduanya diangkat sekaligus Beberapa .anita, yang
menganggap bah.a mastektomi membuat mereka merasa sakit
secara emosional, mungkin menginginkan rekonstruksi payudara
dengan segera, sementara .anita yang lainnya cenderung untuk
menghindari pembedahan dan puas hanya dengan memakai
prosthesis "benda berbentuk seperti payudara% di dalam bramereka "Odgen, 2((;%
. T&r*, R*d,*,Terapi radiasi merupakan pengobatan kanker yang
menggunakan Q+ray berenergi tinggi untuk membunuh sel kanker
atau menahannya agar tidak berkembang Keputusan tentang
seberapa banyak kadar dan seberapa lama radiasi diberikan
tergantung dari kadar, tipe, dan tahap kanker Terdapat dua tipe dari
terapi radiasi yaitu terapi radiasi internal dan terapi radiasi
eksternal Terapi radiasi internal menggunakan substansi radioakti-
melalui suntik, ka.at atau pipa yang ditempatkan langsung di dalam
atau di dekat kanker Sedangkan terapi radiasi eksternal
menggunakan mesin di luar tubuh untuk mengirimkan radiasi ke
arah kanker Cara terapi radiasi diberikan tergantung pada tipe dan
tahap kanker yang sedang diobati "Bellenir, 2((%Terapi radiasi sering diberikan bersama pengobatan kanker
yang lain adiasi dapat diberikan bersama dengan pembedahan
adiasi mungkin akan diberikan sebelum, sesudah atau selama
pembedahan Dokter mungkin akan melakukan radiasi sebelum
pembedahanuntuk mengurangi ukuran kanker, atau dilakukan
setelah pembedahan untuk membunuh sel kanker yang masih
tersisa Terkadang, terapi radiasi diberikan selama proses
pembedahan sehingga dapat langsung menu'u ke kanker tanpa
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
23/38
harus menyentuh kulit Model terapi radiasi ini dinamakan
intraoperati6e radiation "euerstein, 2((E%adiasi 'uga dapat diberikan bersama dengan kemoterapi
adiasi mungkin akan diberikan pada saat sebelum, selama, dansesudah kemoterapi !ada saat sebelum ataupun selama
kemoterapi, terapi radiasi ber-ungsi untuk mengurangi kanker
sehingga kemoterapi dapat beker'a dengan lebih baik Sedangkan
setelah kemoterapi, terapi radiasi dapat digunakan untuk
membunuh sel kanker yang tersisa "euerstein, 2((E% 1-ek 8sik radiasi
1-ek samping radiasi yang dapat dirasakan adalah mual dan
muntah, penurunan 'umlah sel darah putih, in-eksiJperadangan,
reaksi pada kulit seperti terbakar sinar matahari, rasa lelah, sakit
pada mulut dan tenggorokan, diare dan kebotakan "dalam
Chyntia, 2((% Terapi radiasi dapat menyebabkan luka kecil pada
paru+paru, sehingga mengakibatkan iritasi dan batuk, atau
terkadang sulit bernapas "dalam Di
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
24/38
kha.atir bahkan meskipun mereka memulai terapi radiasi dengan
pikiran positi- dan optimis
4. K&%+&r*,
Kemoterapi merupakan proses pemberian obat+obatan anti
kanker dalam bentuk pil cair atau kapsul atau melalui in-us yang
bertu'uan membunuh sel kanker "Chyntia, 2((% 0ad.al pengobatan
kemoterapi sangat ber6ariasi Seberapa sering dan seberapa lama
pasien mendapatkan kemoterapi tergantung pada tipe dan stadium
kankerL tu'uan pengobatan "apakah kemoterapi digunakan untuk
mengobati kanker, mengontrol perkembangannya, atau mengurangi
ge'ala+ge'ala%L tipe kemoterapiL dan bagaimana tubuh bereaksi
terhadap kemoterapi "Bellenir, 2((%Kemoterapi dibagi atas dua 'enis yaitu kemoterapi sistemik dan
kemoterapi regional Kemoterapi sistemik adalah kemoterapi yang
diberikan melalui mulut atau disuntik melalui pembuluh darah 6ena
atau otot, sehingga obat+obatan masuk ke aliran arah dan dapat
mencapai sel kanker melalui tubuh Sedangkan kemoterapi regional
adalah kemoterapi yang ditempatkan langsung ke dalam la'ur spinal,
organ, atau rongga tubuh, seperti daerah perut, sehingga obat+
obatan akan mempengaruhi sel kanker di area tersebut !rinsip ker'a
pengobatan ini adalah dengan meracuni atau membunuh sel+sel
kanker, mengontrol pertumbuhan sel kanker, dan menghentikan
pertumbuhannya agar tidak menyebar atau untuk mengurangi
ge'ala+ge'ala yang disebabkan oleh kanker "Chyntia, 2((%Sayangnya, obat+obatan anti kanker tidak dapat mengenali sel+
sel kanker secara spesi8k, dan akan membunuh sel+sel lain yang
membelah secara akti- seperti sel+sel darah atau sumsum tulang
"dan rambut% "Di
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
25/38
mengalami peningkatan risiko terkena in-eksi, dimana hal ini
menandakan bah.a mereka membutuhkan pera.atan ekstra
untuk menghindari situasi yang berisiko Depresi dan rasa lelah
akan membuat keadaan tersebut semakin memburuk "Odgen,
2((;%Kebanyakan pasien yang diberikan kemoterapi 'uga
mengalami mual, muntah, dan kerontokan rambut "Ta6istock R
outledge, 2((2% Banyak orang yang memandang bah.a rambut
mereka merupakan bagian yang sangat penting dari penampilan
!ada beberapa budaya, rambut 'uga merupakan lambang dari
kesuburan atau status, sehingga kerontokan rambut dapat
men'adi pengalaman yang begitu sulit "Odgen, 2((;%Kebanyakan e-ek samping mereda setelah kemoterapi
berakhir Tetapi terkadang e-ek tersebut dapat berlangsung
berbulan+bulan atau bahkan bertahun+tahun Kemoterapi 'uga
dapat menyebabkan e-ek samping 'angka pan'ang yang tidak
kun'ung reda seperti kerusakan hati, paru+paru, gin'al, sara-, atau
organ reproduksi Beberapa tipe kemoterapi bahkan dapat
menyebabkan kanker tambahan beberapa tahun kemudian
"Bellenir, 2((% 1-ek psikologis kemoterapi
!ada .anita yang telah mengalami banyak penderitaan
secara 8sik dan emosional akibat kanker payudara yang mereka
derita, kabar bah.a sekarang mereka harus men'alani beberapa
rangkaian kemoterapi selama periode lebih dari ) bulan, sering
menciptakan rasa takut sekaligus curiga Seperti ketika kebutuhan
akan terapi radiasi yang membuat ketakutan karena kanker yang
tidak dapat disembuhkan secara e-ekti- dengan pembedahan,
kebutuhan akan kemoterapi 'uga akan menciptakan kecemasan
yang serupa "Ta6istock R outledge, 2((2%Dengan tidak melibatkan e-ek 8sik yang muncul, terdapat
banyak e-ek samping psikologis berkaitan dengan kemoterapi
Maguire et al "dalam Ta6istock R outledge, 2((2% mempela'ari
psychiatric mor&iditypada .anita+.anita yang sedang men'alani
mastektomi disertai dengan pemberian kemoterapi dengan yang
men'alani mastektomi sa'a Secara signi8kan, .anita+.anita yang
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
26/38
'uga menerima kemoterapi lebih mengalami kecemasan danJatau
depresi Dan semakin mereka mengalami e-ek samping yang
buruk, maka semakin parah kecemasan danJatau depresi yang
dialami
d. T&r*, H+r%+'*3Terapi hormonal adalah bila penyakit telah sistemik berupa
metastasis 'auh Terapi hormonal biasanya diberikan secara paliati-
sebelum kemotherapinya karena e-ek lebih lama dan e-ek
sampingnya kurang, tetapi tidak semua kanker peka terhadap terapi
hormonal Terapi hormonal merupakan terapi utama pada stadium
&
&. T&r*, I%'+3+,
Sekitar /*+2* tumor payudara menun'ukkan adanya protein
pemicu pertumbuhan atau $12 secara berlebihan dan untuk pasien
seperti ini, trastuzuma&" antibodi yang secara khusus dirancang
untuk menyerang $12 dan menghambat pertumbuhan tumor,
dapat men'adi pilihan terapi !asien sebaiknya 'uga men'alani tes
$12 untuk menentukan kelayakan terapi dengan trastuzuma&.
/. M&'+*, P*,&' *d* T*9* A9,r P&'*,Banyak obat anti kanker yang telah diteliti untuk membantu
*( pasien yang mengalami kanker tahap akhir dengan tu'uan
memperbaiki harapan hidup Meskipun demikian, hanya sedikit yang
terbukti mampu memperpan'ang harapan hidup pada pasien,
diantaranya adalah kombinasi trastuzuma& dengan capecita&ine
okus terapi pada kanker tahap akhir bersi-at paliati- "mengurangi
rasa sakit% Dokter berupaya untuk memperpan'ang sertamemperbaiki kualitas hidup pasien melalui terapi hormon, terapi
radiasi dan kemoterapi !ada pasien kanker payudara dengan $12+
positi-, trastuzuma& memberikan harapan untuk pengobatan kanker
payudara yang dipicu oleh $12
@. PENCEGAHAN CA MAMMAE*. P&'4&*9*' Pr,%&r
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
27/38
!encegahan primer pada kanker payudara dilakukan pada
orang yang memiliki resiko untuk terkena kanker payudara melalui
upaya menghindarkan diri dari keterpaparan pada berbagai -aktor
resiko Beberapa cara yang dilakukan adalah :+ !erbanyak makan buah dan sayuran ber.arna kuning atau
hi'au karena banyak mengandung 6itamin, seperti beta
karoten, 6itamin c, mineral, kloro8l, dan 8tonutrien lainnya
yang dapat melindungi tubuh dari kanker+ Kurangi makanan yang mengandung lemak tinggi Telah
banyak bukti yang menun'ukan adanya hubungan makanan
tinggi lemak dengan beberapa 'enis kanker, dan yang
terbanyak ter'adi pada kanker payudara+ Konsumsilah makanan yang banyak mengandung serat Serat
akan menyerap 3at+3at yang bersi-at karsinogen dan lemak,
yang kemudian memba.anya keluar dengan -eses+ Makanlah produk kedelai seperti tahu dan tempe Kedelai selain
mengandung onoid yang berguna untuk mencegah kanker,
'uga mengandung genestein yang ber-ungsi sebagai estrogen
nabati "8toestrogen% 1strogen nabati iini akan menempel pada
reseptor estrogen sel+sel epitel saluran kelen'ar susu, sehingga
akan menghalangi estrogen asli untuk menempel pada saluran
susu yang akan merangsang tumbuhnya sel kanker+ Kurangi makan makanan yang diasinkan, dibakar, diasap atau
dia.etkan dengan nitrit Makanan tersebut dapat menghasilkan
senya.a kimia yang dapat berubah men'adi karsinogen akti-+ $indari alkohol dan rokok+ !engontrolan berat badan dengan diet seimbang dan olahraga
akan mengurangi resiko terkena kanker payudara+ Ipayakan pola hidup yang seimbang seperti menghindari gaya
hidup yang sering mengkonsumsi makanan tinggi lemak,
makanan cepat sa'i dan usahakan olahraga teratur+ $indari stress
Kaum perempuan harus me.aspadai setiap perubahan yang
ter'adi pada payudaranya Intuk mengetahui perubahan+perubahan
tersebut, ada cara sederhana yang disebut SD& atau periksa
payudara sendiri !ada .anita produkti-, SD& harus dilakukan
sebulan sekali, *+E hari setelah haid berakhir, karena saat ini
pengaruh hormonal estrogen progesterone sangat rendah dan
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
28/38
'aringan kelen'ar payudara saat itu dalam keadaan tidak oedema
sehingga lebih mudah meraba adanya tumor atau kelainan 7angkah
langkah pemeriksaan SD& dapat dilakukan dengan 2 posisi,
yaitu:
!osisi berdiri di depan cermin+ Berdiri tegak dengan kedua tangan lurus ke ba.ah !erhatikan,
apakah ada kelainan pada kedua payudara+ Kedua tangan diangkat ke atas kepala !erhatikan, apakah ada
kelainan !ada kedua payudara atau puting+ Kedua tangan diletakakkan di pinggang !eriksa kembali,
apakah ada perubahan atau kelainan pada kedua payudara
atau putting
+ !uting susu dipi'at !eriksa, apakah ada cairan atau darah yang
keluar !osisi berbaring
+ 7etakkan bantal di ba.ah bahu kanan 7etakkan lengan kanan
di atas kepala+ aba payudara dengan gerakan melingkar dari sisi luar
payudara ke arah putting atau gerakan lurus dari sisi luar ke
sisi dalam payudara Hunakan 'ari telun'uk, 'ari tengah, dan 'ari
manis untuk melakukan perubahan
. P&'4&*9*' S&'d&r!encegahan sekunder berupa usaha untuk mencegah
timbulnya kerusakan lebih lan'ut akibat kanker payudara dengan
mengidenti8kasi kelompok populasi berisiko tinggi terhadap kanker
payudara, dan deteksi dini pada indi6idu yang tanpa ge'ala Deteksi
dini dapat dilakukan dengan: !emeriksaan Klinis !ayudara
&nspeksi !alpasi
!emeriksaan Mammogra8*merican Cancer !ociety dalam programnya mengan'urkan
sebagai berikut:+ Intuk perempuan berumur 5*+5 tahun, cukup / kali
mammogra8+ Intuk perempuan berumur ;(+*( tahun, cukup dilakukan /
atau 2 tahun sekali+ !ada perempuan berumur di atas *( tahun , mammogra8
dilakukan setahun sekali
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
29/38
Iltrasonogra8 "ISH%Iltrasonogra8 payudara ditu'ukan sebagai berikut :
+ Intuk memeriksa perempuan berusia diba.ah 5* tahun,
perempuan hamil, dan perempuan yang menyusui
+ Intuk membedakan kista dengan tumor yang berisi 'aringan
padat Intuk membantu hasil mammogra8 agar memperoleh
nilai akurasi yang lebih tinggi+ Intuk membantu hasil mammogra8 agar memperoleh nilai
akurasi yang ebih tinggi Qerogra8
+ Suatu ?otoelectric imaging system: berdasarkan pengetahuan
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
30/38
&dentitas klien terdiri dari: nama, usia, peker'aan, pendidikan,
alamat, tanggal masuk, tanggal pengka'ian, dan identitas
penanggung 'a.ab
2) K&39*' U*%*Biasanya alasan pasien di ba.a ke rumah sakit adanya ben'olan
pada mammae, ukuran ben'olan yang semakin hari makin
membesar dan keluhan nyeri, terasa berat pada daerah tumor) R,8** K&&9**'
a% i.ayat Kesehatan SekarangBiasanya klien mengeluh nyeri pada daerah yang terdapat
ben'olan Jdaerah tumor, na-su makan menurun, badan terasa
lemah dan letihb% i.ayat Kesehatan Dahulu
Tanyakan pada klien apakah pernah mendapatkan terapihormonal yang lama, pernah men'alani operasi pada organ
reproduksi misalnya tumor pada kandung telur, pernah
mengalami radiasi di daerah dada,memakai pil KB pada
penderita tumor 'inak serta ada ri.ayat keluarga dengan tumor
mammae misalnya pada ibu, saudara perempuan ibu,saudara
perempuan bapakc% i.ayat Kesehatan Keluarga
Dalam keluarga pasien apakah ada yang menderita penyakit
yang sama dengan klien baik dari pihak saudara perempuan
dari keluarga ibu atau dari keluarga ayah
6) P&%&r,**' #,,*) Tanda+tanda 6ital
TD : =ormal
=adi : Takikardi
Suhu : $ipertermi
: Takipnea
b% Keadaan umumKeadaan umum dari pasien Ca Mammae adalah:
Kesan umum : baik
#a'ah : meringis menahan sakit pada daerah
payudara Kesadaran : composmentis
!akaian, penampilan dan kebersihan ter'aga baikc% !emeriksaan head to toe
Kepala&nspeksi: bentuk .a'ah simetris, bentuk tengkorak bulat,
rambut ber.arna hitam dengan persebaran tidak merata
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
31/38
!alpasi: tidak ada nyeri tekan pada kepala, tidak terdapat
ben'olan "haematoma%, de-ormitas atas terbatas Mata
&nspeksi: Bola mata berbentuk bulat, kon'ungti6a pucat,
sclera putih serta pergerakan bola mata normal, pupil
normal Telinga
&nspeksi : daun telinga normal, liang telinga terdapat
serumen, tidak ada otorrhea!alpasi : tidak ada nyeri tekan pada prosesus mastoideus
$idung&nspeksi: bentuk hidung normal, tidak terdapat sumbatan,
septum, dan sinus+sinus normal, tidak ada polip, tidak ada
rhinorrhea!alpasi: tidak terdapat nyeri tekan dan tidak terdapat
ben'olan Mulut
&nspeksi: bentuk bibir normal, gigi lengkap dan bersih,
mukosa bibir kering, lidah kotor, tidak ada pendarahan dan
tidak ada bengkak pada gusi 7eher
&nspeksi: bentuk leher simetris, tidak terdapat bendungan
6ena 'ugularis, tidak terdapat pembesaran kelen'ar tiroid!alpasi: tidak ada nyeri tekan
Dada&nspeksi: bentuk dada tidak simetris, kulit pada payudara
terdapat kerutan seperti kulit 'eruk!alpasi: terdapat nyeri tekan dan ben'olan pada payudara
+ 0antung: pada pasien Ca Mammae tidak terdapat
gangguan pada 'antungnya+ !aru
&nspeksi: terdapat perubahan pola na-as, na-as dangkal,
inspirasi na-as pendek!alpasi: okal premitus tidak seimbang kanan dan kiri!erkusi: resonanJsonorusultasi: bunyi na-as ronchi
bdomen&nspeksi: bentuk abdomen simetrisuskultasi: suara kembung, peristaltik usus normal!alpasi: tidak terdapat nyeri tekan, tidak terdapat
ben'olan Jmassa, lien dan hepar tidak teraba!erkusi: timpani
nus dan ektum
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
32/38
!ada daerah anus dan rectum tidak terdapat hemoroid baik
interna maupun eksternal lat Kelamin: pada pasien Ca Mammae tampak bersih
Muskuloskeletal
Otot simetris, keterangan:( "3ero% : tidak ada kontraksi saat di palpasi/ "brance% : terasa ada kontraksi otot tetapi tidak ada
gerakan2 "poor% : dengan bantuan penyangga atau sendi dapat
melakukan OM penuh5 "pair% : dapat melakukan OM penuh dengan mela.an
gra6itasi tetapi tidak dapat mela.an tahanan; "good% : dapat melakukan OM penuh dan dapat mela.an
tahanan yang sedang* "normal% : gerakan OM penuh 1kstremitas
tas : terkoordinasi dengan baikBa.ah : terkoordinasi dengan baik
Kulit dan Kuku&nspeksi : .arna kulit pasien sa.o mateng, kuku normal!alpasi: turgor kulit 'elek, kulit teraba hangat
d% !engka'ian pola -ungsional !ola persepsi dan tatalaksana hidup sehat
Karena kurangnya pengetahuan tentang penyakitnya maka
timbul masalah dalam pera.atan diri !ola nutrisi dan metabolisme
danya penurunan na-su makan, mual, muntah,
pemnurunan berat badan, gangguan pencernaan !ola eliminasi
!ada klien Ca Mamma pada pola eliminasi tidak mengalami
gangguan !ola istirahat dan tidur
Karena rasa nyeri yang dialami, maka pada istirahat klien
terganggu dari biasanya begitu 'uga dengan pola tidur klien
mengalami gangguan !ola akti6itas dan latihan
!ada klien Ca Mamma ter'adi keterbatasan akti8tas karena
ter'adi nyeri dan punggung bagian ba.ah atau pel6is,
pusing !ola persepsi dan konsep diri
Klien mengalami putus asa, cemas, takut gelisah mengenai
penyakitnya dan menghadapi operasinya !ola sensori dan kogniti-
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
33/38
Klien biasanya mengalami gangguan pada pola sensorinya
yaitu ter'adi pengelihatan kabur, pengetahuan yang kurang
mengenai penyakitnya
!ola reproduksi seksualBiasanya ter'adi perubahan pada kontur J massa payudara,
asimetris, putting retraksi, adanya ben'olan pada payudara !ola hubungan peran
Klien biasanya mengalami gangguan dalam men'alankan
perannya sehari+hari karena penyakitnya !ola penanggulangan stress
Klien Ca Mamma biasanya mengalami putus asa, cemas,
takut tentang diagnosa, prognosis, dan harapan yang akan
datang !ola nilai dan kepercayaan
Dalam pola initer kadang ada anggapan yang bersi-at ghaib
5) P&%&r,**' &'':*'+ !emeriksaan darah hemoglobin biasanya menurun, leukosit
meningkat, trombosit meningkat 'ika ada penyebaran ureum
dan kreatinin+ !emeriksaan urine, diperiksa apakah ureum dan kreatinin
meningkat+ Tes diagnostik yang biasa dilakukan pada penderita carsinoma
mammae adalah sinar Q, ultrasonogra8,
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
34/38
sakit,
diaporesis 1kspresi
.a'ah
tenang R
dapatistirahat,
tidur
TT "TD
/2(J9(
mm$g, =:
)(+/((
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
35/38
'aringan
terganggu
U
Ilkus
UHangguan
intergritas
kulitJ 'aringan
U
isiko in-eksi
dan dresing in-us, DC
setiap hari Tingkatkan intake
nutrisi R cairan yang
adekuat/(Berikan antibiotik sesuai
program
Pr+&, &r9*d*
,'/&,
//Monitor tanda dan
ge'ala in-eksi sistemik
dan lokal/2Monitor hitung
granulosit dan #BC
/5Monitor kerentananterhadap in-eksi
/;!ertahankan teknik
aseptik untuk setiap
tindakan/*&nspeksi kulit dan
mebran mukosa
terhadap kemerahan,
panas, drainase/)&nspeksi keadaan luka
dan sekitarnya/EMonitor perubahan
tingkat energi/9Dorong klien untuk
meningkatkan mobilitas
dan latihan/&nstruksikan klien untuk
minum antibiotik sesuai
program2('arkan keluargaJklien
tentang tanda dan
ge'ala in-eksidanmelaporkan kecurigaan
in-eksi
5
DS :
mengataka
n
ketidaktahu
annya
terhadap
-aktor
predisposisi
aktor
predisposisi
U
hiperplasia
pada sel
mammae
U
Kurang
De-esiensi
pengetahuan
bJd kurang
paparan
terhadap
sumber
in-ormasi
Setelah
dilakukan
askep selama
2 'am
diharapkan
pengetahuan
klien
bertambah
T&*49,' D,&*&
Pr+4&
/ Ka'i tingkat
pengetahuan klien dan
keluarga tentang proses
penyakit2 0elaskan tentang
pato8siologi penyakit,
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
36/38
ca
mammae,
mengeluh
cemas
DO: .a'ah
terlihat
bingung
pa'anan
in-ormasi
U
De-esiensi
pengetahuan
dengan K$:
Klien
mengerti
proses
penyakitn
ya dan
!rogram
pera.atan
yang
diberikan
Klien
mampu:
Men'elask
an kembalitentang
apa yang
di'elaskan
!asien J
keluarga
kooperati-
tanda dan ge'ala serta
penyebabnya5 Sediakan in-ormasi
tentang kondisi klien
; Berikan in-ormasitentang perkembangan
klien* Diskusikan perubahan
gaya hidup yang
mungkin diperlukan
untuk mencegah
komplikasi di masa yang
akan datang dan atau
kontrol proses penyakit) Diskusikan tentang
pilihan tentang terapi
atau pengobatanE 0elaskan alasan
dilaksanakannya
tindakan atau terapi9 Hambarkan komplikasi
yang mungkin ter'adi n'urkan klien untuk
mencegah e-ek samping
dari penyakit
/( Hali sumber+sumberatau dukungan yang
ada// n'urkan klien untuk
melaporkan tanda dan
ge'ala yang muncul
pada petugas
kesehatan
-
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
37/38
DA#TAR PUSTAKA
D !utri 2((9 http:JJetdeprintsumsacidJ95*J/J/(((;(/5(pd-
Brunner R Suddarth 2((2 Kepera.atan Medikal Bedah 6ol 2 0akarta :
1HC
Dochterman 0MC, $o.ard KB, Hloria MB 2((9 Nursing Inter'ention
Classifcation (NIC) 3ith ;dition !hiladelphia : Mosby 1lse6ier
$emant Singhal, MD Breast Cancer 16aluation
2(( http:JJemedicinecom
$erdman ,T $eather 2(/2 N*ND* International Nursing Diagnosis 8
Defnition and Classifcation < 6 ? Made S, =ike BS"alih bahasa% 0akarta : 1HC
http:JJindonesiannursingcomJ2((9J(*Jasuhan+kepera.atan+kanker+
payudaraJ
http:JJmedunhasacidJ'urnalJ2(//W6ol2Wno/JT!+2pd-
http:JJrepositoryusuacidJbitstreamJ/25;*)E9J/)5EJ;JChapter
2(&&pd-
http:JJsannymhsunimusacidJ8lesJ2(//J//JSI$=+K1!1#T=+
K=K1+!GID$pd-
http:JJul-a5EstudentummacidJdo.nload+as+
pd-JummWblogWarticleW2/pd-
http:JJ...hompedinorgJdo.nloadJkankerpayudarapd-
http:JJ...itokindoorgJX.p-bWdlY5E2
http:JJ...libraryupn6'acidJpd-J5kepera.atanpd-J2(E5/2(*)Jbab2p
d-
M ShodiZ 2(// http:JJeprintsundipacidJ2/5;J5JBabW2pd-Moorhead S, Marion 0, Meridean 7M, 1li3abeth S 2((9 Nursing
Outcomes Classifcation (NOC) 3ourth ;dition !hiladelphia :
Mosby 1lse6ier
=ational Breast Cancer oundation Stage o- Breast Cancer 2(/(
S'amsuhidayat , #im de 0ong, 2((*, Tumor ganas Buku 'ar &lmu
Bedah, 0akarta
http://etd.eprints.ums.ac.id/835/1/F100040130.pdfhttp://emedicine.com/http://indonesiannursing.com/2008/05/asuhan-keperawatan-kanker-payudara/http://indonesiannursing.com/2008/05/asuhan-keperawatan-kanker-payudara/http://med.unhas.ac.id/jurnal/2011_vol2_no1/TP-2.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16397/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16397/4/Chapter%20II.pdfhttp://sanny.mhs.unimus.ac.id/files/2011/11/ASUHAN-KEPERAWATAN-KANKER-PAYUDARAH.pdfhttp://sanny.mhs.unimus.ac.id/files/2011/11/ASUHAN-KEPERAWATAN-KANKER-PAYUDARAH.pdfhttp://ulfa37.student.umm.ac.id/download-as-pdf/umm_blog_article_21.pdfhttp://ulfa37.student.umm.ac.id/download-as-pdf/umm_blog_article_21.pdfhttp://www.hompedin.org/download/kankerpayudara.pdfhttp://www.itokindo.org/?wpfb_dl=372http://www.library.upnvj.ac.id/pdf/3keperawatanpdf/207312056/bab2.pdfhttp://www.library.upnvj.ac.id/pdf/3keperawatanpdf/207312056/bab2.pdfhttp://eprints.undip.ac.id/29134/3/Bab_2.pdfhttp://emedicine.com/http://indonesiannursing.com/2008/05/asuhan-keperawatan-kanker-payudara/http://indonesiannursing.com/2008/05/asuhan-keperawatan-kanker-payudara/http://med.unhas.ac.id/jurnal/2011_vol2_no1/TP-2.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16397/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16397/4/Chapter%20II.pdfhttp://sanny.mhs.unimus.ac.id/files/2011/11/ASUHAN-KEPERAWATAN-KANKER-PAYUDARAH.pdfhttp://sanny.mhs.unimus.ac.id/files/2011/11/ASUHAN-KEPERAWATAN-KANKER-PAYUDARAH.pdfhttp://ulfa37.student.umm.ac.id/download-as-pdf/umm_blog_article_21.pdfhttp://ulfa37.student.umm.ac.id/download-as-pdf/umm_blog_article_21.pdfhttp://www.hompedin.org/download/kankerpayudara.pdfhttp://www.itokindo.org/?wpfb_dl=372http://www.library.upnvj.ac.id/pdf/3keperawatanpdf/207312056/bab2.pdfhttp://www.library.upnvj.ac.id/pdf/3keperawatanpdf/207312056/bab2.pdfhttp://eprints.undip.ac.id/29134/3/Bab_2.pdfhttp://etd.eprints.ums.ac.id/835/1/F100040130.pdf -
7/24/2019 1a LP Departemen Bedah (CA Mammae)
38/38
Smelt3er, Su3annec C Bare, Brenda H 2((2 Buku 'ar Kepera.atan
Medical Bedah 1disi 9 o 2 0akarta : 1HC
Susan Storck Breast 7ump Sel- 1