fraktur vertebra lumbal.docx

16
Fraktur Ve rtebra Lumbal PEMBIMBING dr. Teguh Astanto,M.Si,M.ed, Sp.B Disusun Oleh: Hafidhotussadiah S.Ked SMF ILMU BEDAH FAUL!AS EDO!E"AN UNIVE"SI!AS MALAHA#A!I BANDA" LAMPUNG !AHUN $%&'

Upload: hafodhotusadiah

Post on 13-Apr-2018

240 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 1/16

Fraktur Vertebra Lumbal

PEMBIMBING

dr. Teguh Astanto,M.Si,M.ed, Sp.B

Disusun Oleh:

Hafidhotussadiah S.Ked

SMF ILMU BEDAH

FAUL!AS EDO!E"AN UNIVE"SI!AS MALAHA#A!I

BANDA" LAMPUNG

!AHUN $%&'

Page 2: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 2/16

BAB I

LAPO"AN ASUS

I(entitas

 Nama : Tn. J

Umur : 23 Tahun

Tangga !ahir : 2" Mei #$$2

Jenis Keamin : !a%i & !a%i

Agama : 'sam

Bangsa : 'ndonesia

(e%er)aan : *iras+asta

Aamat : Aam Kari # Trimuo, Tan)ung Bintang ,!ampung Seatan

Status (erni%ahan : Beum Meni%ah No. -M :

Tangga Masu% -s : # /%to0er 2"#1

I) Anamnesa

Anamnesa dia%u%an seara autoanamnesa dengan pasien pada tangga # o%to0er 2"#1.

Keuhan Utama :

 Neri pinggang dan susah menggera%an 0adan

Keuhan Tam0ahan :

Keemahan anggota gera% 0a+ah 45, tida% 0isa memiring%an 0adan, BAB 65 se)a% 1

 )am, BAK 65 se)a% 1 )am , mua 65, muntah 65, demam 65, pinsan 65

-i+aat (er)aanan (ena%it :

1 )am ang au os datang dengan %euhan neri pada %edua pinggang dan susah

menggera%%an 0adan. Neri pinggang terse0ut dirasa%an seara terus & menerus dan

terasa ngiu. /s menerita%an a+ana os sedang menang%u tanah di daam gaian

u0ang, ti0a & ti0a os tertimpa tanah ongsor dengan posisi mem0ung%u% dari %etinggian

1m. /s )uga mengeuh neri punggung, tida% 0isa memiring%an 0adan, susah

menggera%an %edua %a%ina, tida% 0isa BAB dan BAK se)a% 1 )am.

7a%tor 8ang Memper0erat :

Ji%a os menggera%%an 0adan merasa sa%it

7a%tor 8ang Memperingan :

Tidur Terentang

-i+aat (ena%it Se%arang :

9ia0etes meitus 65Hipertensi 65

Page 3: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 3/16

-i+aat (ena%it 9ahuu :

(ena%it terdahuu 65

Trauma : 65

/perasi : 65

Sistem saraf : 65

Sistem Kardioas%uar : 65

Sistem gastrointestina : 65

Sistem urinarius : 65

Sistem genitais : 65

Sistem mus%uos%eeta : 65

-i+aat (ena%it Keuarga :65

-i+aat (engo0atan :

65

-i+aat Aergi :

/s tida% memii%i ri+aat aergi o0at

II) Status Present

A) S!A!US UMUM

Keadaan Umum : Tampa% Kesa%itan

Kesadaran : ;ompos Mentis

<;S #1 = : >, ? : 1, M: 5

Kuit : *arna %uit sa+o matang

Page 4: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 4/16

B) PEME"ISAAN FISI 

• Tanda ?ita

Te%anan 9arah : ##"@" mmHg

 Nadi : $"@menit

(ernafasan : 2"@menit

Suhu : 3 ;⁰

• K=(A!A 9AN MUKA

o Bentu% dan u%uran : Normoephai

o Mata

Kon)ungtia : (uat@ hiperemis 65

-efe%s ahaa : 45

S%era : i%teri% 65

(upi : iso%hor 4@4

o Teinga

!iang Teinga : Norma

Serumen : 6@6

 Neri Tari% Uriuar : 6@6

 Neri Te%an Tragus : 6@6

o Hidung

Bagian uar : Norma 

o Muut

Bi0ir : Norma, tida% puat

<igi geigi : Norma , %aries gigi 65,

<inggia : perdarahan gusi 65

!ingua : Norma, thphoid tongue 65

o Tenggoro%an

7aring : Mu%osa tida% hiperemis, uua norma,

Tonsi : Tonsi norma T#@T#5,tida% hiperemis

• !=H=- 

'nspe%si : Tida% ada 0en)oan,

(apasi : Neri te%an 65, tida% tera0a masa

• 9A9A Thora : Jantung dan paru5

o 'nspe%si : Bentu% dada fusiformis, simetris, gera%

tertingga 65, tida% ada u%a 65, i%tus ordis 65

o (apasi : ?oa fremitus norma %ananC%iri5, %repitasi

6@65, neri te%an 6@65, tida tera0a i%tus ordis

Page 5: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 5/16

o (er%usi : Sonor seuruh apang paru, 0atas paru6hepar

';S ?' detra,

 0atas )antung6paru

Atas : ';S '' sinistra

Kanan : ';S ''','?,? inea sternais detraKiri : ';S ?, '62 m %earah media inea midaiua

sinistra

o Aus%utasi

a) (aru &paru : Suara pernapasan esi%uer 4@4

suara tam0ahan : ron%hi 6@65, +eaDing 6@65

b) Jantung : Buni )antung reguer  

suara tam0ahan : murmur 65, gaop 65

• (=-UT AB9/M=N5

o 'nspe%si : masa 65, em0ung 65, u%a 65

o Aus%utasi : (eristati% Usus 45

o (apasi : Neri te%an 65, 9efans musuar 65, Turgor

%uit norma , ien tida% tera0a, hepar tida% tera0a, 0aotement 65,

shifting duness tida% dia%u%an

o (er%usi : Timpani pada seuruh apang perut , neri

%eto% ;?A tida% dia%u%an, shifting duness tida% dia%u%an

• =%stremitas

Superior : gera%an 0e0as a%tif pada %edua tangan, u%a 65, e0am 65, perdarahan a%tif 65, neri te%an pang%a sampai u)ung tangan 65, %e%uatan

otot 1@1, refe%s fisioogis 4@45, refe%s patoogis 6@6, 0eng%a% 65

'nferior : neri gera% 4@45, u%a 65, e0am 65, perdarahan a%tif 65,

arises 65, pergera%an terham0at , %e%uatan otot 2@2.

*) "ESUME

 1 )am ang au os datang %e '<9 -S(BA dengan %euhan neri %edua

 pinggang dan susah menggera%%an 0adan. Neri pinggang terse0ut dirasa%an seara

terus & menerus dan terasa ngiu. /s menerita%an a+ana os sedang menang%u

tanah di daam gaian u0ang, ti0a & ti0a os tertimpa tanah ongsor dengan posisi

mem0ung%u% dari %etinggian 1m. /s )uga mengeuh neri punggung, tida% 0isa

memiring%an 0adan, susah menggera%an %edua %a%ina, tida% 0isa BAB dan BAK

se)a% 1 )am. Keemahan anggota gera% 0a+ah 45, tida% 0isa memiring%an 0adan,

mua 65, muntah 65, demam 65, u%a 65.

D) Dia+n,sa linis

Page 6: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 6/16

Suspet 7ra%tur ?erte0ra !um0a

E) Dia+n,sa Ban(in+

7ra%tur ?erte0ra !um0a

7ra%tur os ostae

HN( hernia nu%eus puposus 5

F) Pemeriksaan Lab,rat,rium

Hemogo0in : #3,$ Norma !a%i6a%i #>6#E5

!eu%osit : E.3"" Norma : >1""6#".""5

Hitung Jenis !eu%osit : 9aam 0atas norma

=ritrosit : 1,2 Norma !% >,6,25

Hemato%rit : >2F Norma !% >"61>5

Trom0osit : 2EE,""" Norma #1$6>""5

M;? : $ Norma E"6$5

M;H : 2 Norma 263#5

M;H; : 3> Norma 32635Masa pendarahan BT5 : 2G Norma #65

Masa pem0e%uan ;T5 : #2G Norma $6#15

<ua darah se+a%tu : 1$ Norma 2""mg@d5

G) Pemeriksaan "a(i,l,+i

Page 7: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 7/16

H) Penatalaksanaan Dan Pen+,batan

 Non Farmakologis (edukasi):

6 Tidur teentang dengan aas ang %eras

6 Hindari a%tifitas fisi% 0erat

Farmakologis :

Meti (rednisoon : 21" mg

Meo0aamin : 2#

Keteroa drip : 2"tpm

(asang %ateter 

I) Pr,+n,sis

9u0ia Ad Maam

Page 8: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 8/16

BAB II

!IN-AUAN PUS!AA

II)& De.inisi

7ra%tur adaah gangguan pada %ontinuitas tuang dengan atau tanpa peru0ahan eta% 

fragmen tuang.

(ene0a0 utama ang mene0a0%an fra%tur aitu trauma seperti trauma angsung

atau tida% angsung dan peristi+a patoogis seperti stress fra%tur atau %eemahan

tuang .

II)$ Anat,mi (an Fisi,l,+i

II)$)& Vertebra se/ara umum

?erte0ra dimuai dari ranium sampai pada ape oigeus,

mem0entu%s%eeton dari eher, punggung dan 0agian utama dari s%eeton tuang

ranium, osta dan sternum5. 7ungsi erte0ra aitu meindungi medua spinais dan

sera0ut saraf, meno%ong 0erat 0adan dan 0erperan daam peru0ahan posisi tu0uh.

?erte0ra terdiri dari 33 erte0ra dengan pem0agian 1 regio aitu eria, #2

thoraa, 1 um0a, 1 sara, > oigea.

<am0ar 2.2. Koumna ?erte0ra

?erte0ra manusia ter0entu% oeh dua )enis tuang aitu tipe %orti%a dan

%aseus. Tuang %orti%a menutupi 0agian uar erte0ra dan mena%up se%itar E"F

masa tuang. Tuang %aseus 0erada pada 0agian daam dan mengisi 2"F masatuang

erte0ra. Tuang %aseus mem0eri%an 0entu% arsite%tur dan %omponen stru%tura

dari erte0ra. (roses remodeing tuang merupa%an proses norma dari a%tifitas

Page 9: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 9/16

osteo%as menghanur%an5 dan osteo0as pem0entu%an5, #"&2"F tuang orang

de+asa norma mengaami remodeing setiap tahun.

(ada osteoporosis,%ehiangan masa tuang dise0a0%an oeh %arena

mening%atna a%tifitas osteo%as dan menurunna a%tifitas osteo0as. Kehiangan

masa tuang merunun%an %eseuruhan integritas dari erte0ra dengan pengurangan

densitas dari pusat tuang %aseus.

Begitu )uga pada orang tua, pengurangan masa tuang dise0a0%an oeh

 penipisan a%ram erte0ra oeh %arena proses degenerasi. (enguranagan massa tuang

ini a%an mene0a0%an %etida%seim0angan daam menahan 0e0an antar erte0ra end

 pates. Kom0inasi dari pengurangan massa tuang dan %eemahan tuang erte0ra

a%i0at proses penuaan a%an menga%i0at%an %eainan 0entu% dari erte0ra. 

$)$)&) Vertebra Lumbalis?erte0ra um0ais merupa%an 0agian dari %oumna erte0rais ang terdiri dari

ima ruas tuang dengan u%uran ruasna e0ih 0esar di0anding%an dengan ruas tuang

eher erte0ra eria5 maupun tuang punggung erte0ra thora%a5. ?erte0ra

um0ais dapat di0eda%an oeh %arena tida% adana 0idang untu% persendian dengan

osta. 9iantara ruas6ruas erte0ra um0ais terse0ut terdapat penengah ruas tuang

ang terdiri atau tersusun dari tuang muda ang te0a dan erat, 0er0entu% seperti

inin ang memung%in%an ter)adina pergera%an antara ruas6ruas tuang ang

eta%na sangat 0erde%atan. Bagian atas dari erte0ra um0ais 0er0atasan dengan

erte0ra tora%ais #2, ang persendianna dise0ut thoraoum0a )oint atau artiuatio

thoraoum0ais. dan pada 0agian 0a+ahna 0er0atasan dengan erte0ra sa%rais. dan

 persendianna dise0ut um0osara )oint atau artiuatio um0osarais.

?erte0ra um0a adaah satu dari ima rang%aian %oumna erte0rais ang

tereta% pada pertengahan tu0uh 0agian posterior. (ada umumna erte0ra um0ais

mempunai 0entu% meeng%ung %e arah depan atau dise0ut )uga ordosis.

9iihat dari eng%unganna erte0ra um0a termasu% %edaam erte0rase%under, %arena eng%ungan dari erte0ra um0a tum0uh seteah ahir, aitu pada

saat seorang ana% 0ea)ar 0er)aan pada usia satu sampai satu setengah tahun.

/eh %arena tugasna menangga 0agian atas tu0uh, ma%a 0entu% dari

erte0ra um0ais ini 0esar dan %uat.

;iri erte0ra um0ais diantarana:

a. ;orpus 0esar dan 0er0entu% gin)a.

 0. (ediuus %uat dan mengarah %e 0ea%ang.

. !amina te0a

d. 7oramina erte0rae 0er0entu% segitiga.

e. (roessus transersus pan)ang dan angsing.

f. (roessus spinosus pende%, rata dan 0er0entu% segiempat dan mengarah %e 0ea%ang.

Page 10: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 10/16

g. 7aies artiuaris proessus artiuaris superior menghadap %e media dan faies

artiuaris proessus artiuaris inferior menghadap %e atera.

<am0ar 2.3 ?erte0ra !um0ais

$)0) Mani.estasi linis

7ra%tur %ompresi 0iasana 0ersifat insidenta, menun)u%%an ge)aa neri

tuang 0ea%ang ringan sampai 0erat. 9apat menga%i0at%an peru0ahan postur 

tu0uh %arena ter)adina %iposis dan s%oiosis. (asien )uga menun)u%%an ge)aa6

ge)aa pada a0domen seperti rasa perut terte%an, rasa epat %enang, anore%sia

dan penurunan 0erat 0adan. <e)aa pada sistem pernafasan dapat ter)adi a%i0at

 0er%urangna %apasitas paru.

Hana sepertiga %asus %ompresi erte0ra ang menun)u%%an ge)aa. (ada

saat fra%tur terasa neri, 0iasana dirasa%an seperti neri ang daam pada sisi fra%tur.

Jarang se%ai mene0a0%an %ompresi pada medua spinais, tampian %inis

menun)u%%an ge)aa neri radi%uer ang nata. -asa neri pada fra%tur 

dise0a0%an oeh 0ana% gera%, dan pasien 0iasana merasa e0ih naman dengan

 0eristirahat.Bana% pasien ang mengaami fra%tur %ompresi erte0ra a%an

men)adi tida% a%tif, dengan 0er0agai aasan antara ain rasa neri a%an 0er%urang

dengan terentang, ta%ut )atuh sehingga ter)adi patah tuang agi. Sehingga %urang

a%tif atau maas 0ergera% pada a%hirna a%an menga%i0at%an sema%in 0uru%na

%emampuan daam mea%u%an a%tifitas sehari6hari.

Apa0ia %erusa%an tuang 0ea%ang setinggi erte0ra !#6!2 menga%i0at%an

sindrom %onus meduaris.Konus meduaris adaah u)ung 0er0entu% %eruut dari

sumsum tuang 0ea%ang. Normanatereta% antara u)ung erte0ra tora%ais T6#25

dan a+a dari erte0ra um0ais !6#5,mes%ipun %adang6%adang %onus meduaris

ditemu%an antara !6# dan !62. Saraf angmee+ati %onus meduaris mengontro

%a%i, aat %eamin, %andung %emih, dan usus.<e)aa umum termasu% rasa sa%it di

 punggung 0a+ah, anestesi di paha 0agian daam, pang%a pahaI %esuitan 0er)aan,

Page 11: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 11/16

%eemahan di %a%i, %urangna %ontro %andung %emihI in%ontinensia ai, dan

impotensi.

<am0ar 2.$ 9ermatom

a. <angguan motori%

;edera medua spinais ang 0aru sa)a ter)adi, 0ersifat %ompit dan ter)adi

%erusa%an se6se saraf pada medua spinaisna mene0a0%an gangguan arus

refe% dan faid paraisis dari otot6otot ang disarafi sesuai dengan segmen6segmen

medua spinais ang edera. (ada a+a %e)adian a%an mengaami  spinal shock  ang

 0erangsung sesaat seteah %e)adian sampai 0e0erapa hari 0ah%an sampai enam

minggu. Spinal shock   ini ditandai dengan hiangna refe% dan faid. !esi ang

ter)adi di um0a mene0a0%an 0e0erapa otot6otot anggota gera% 0a+ah mengaami

faid paraisis.

 0. <angguan sensori% 

(ada %ondisi parapegi saah satu gangguan sensoris aitu adana  paraplegic pain

dimana neri terse0ut merupa%an gangguan saraf tepi atau sistem saraf pusat aitu

se6se ang ada di saraf pusat mengaami gangguan. Seain itu %uit di0a+ah ee

%erusa%an a%an mengaami anaestesi, %arena terputusna sera0ut6sera0ut saraf 

sensoris.

. <angguan bladder  dan bowel 

(ada defe%asi, %egiatan susunan parasimpateti% mem0ang%it%an %ontra%si otot poos

sigmoid dan retum serta rea%sasi otot spinter internus. Kontra%si otot poos

sigmoid dan retum itu 0er)aan seara refe%tori%. 'mpus afferentna dietus%an

oeh gangion ang 0erada di daam dinding sigmoid dan retum a%i0at peregangan,

%arena penuhna sigmoid dan retum dengan tin)a. 9efe%asi adaah %egiatanounter untu% mengosong%an sigmoid dan retum. Me%anisme defe%asi dapat

Page 12: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 12/16

di0agi daam dua tahap. (ada tahap pertama, tin)a didorong %e0a+ah sampai ti0a di

retum %esadaran ingin 0uang air 0esar seara ounter, %arena penuhna retum

%esadaran ingin 0uang air 0esar tim0u. (ada tahap %edua semua %egiatan 0er)aan

seara ounter. Spinter ani dionggar%an dan se%aigus dinding perut

di%ontra%si%an, sehingga te%anan intra a0domina ang mening%at mempermudah

di%euar%anna tin)a. Ji%a ter)adi in%ontinensia ma%a defe%asi ta% ter%ontro oeh

%einginan.

d. <angguan fungsi se%sua

(asien pria dengan esi ting%at tinggi untu% 0e0erapa )am atau 0e0erapa hari seteah

idera. Seuruh 0agian dari fungsi se%sua mengaami gangguan pada fase  spinal 

 shock . Kem0aina fungsi seua tergantung pada ee idera dan %ompit@tida%na

esi. Untu% dengan esi %ompet diatas pusat refe% pada %onus, otomatisasi ere%siter)adi a%i0at respon o%a, tetapi a%an ter)adi gangguan sensasi seama a%tiitas

se%sua. (asien dengan ee idera rendah pusat refe% sa%ra masih mempunai

refe ere%si dan ere%si psi%ogeni% )i%a )aur simpatis tida% mengaami %erusa%an,

 0iasana pasien mampu untu% e)a%uasi, airan a%an meaui uretra ang %emudian

%euarna airan diatur oeh %ontra%si dari interna bladder sphincter . Kemampuan

fungsi se%sua sangat 0erariasi pada pasien dengan esi tida% %ompit, tergantung

se0erapa 0erat %erusa%an pada medua spinaisna. <angguan sensasi pada penis

sering ter)adi daam ha ini. Masaah ang ter)adi 0erhu0ungan dengan o%omotor 

dan a%tiitas otot seara ounter.

$)1) Pat,.isi,l,+i

Tuang 0ea%ang merupa%an satu %esatuan ang %uat ang dii%at oeh igamen

di depan dan di 0ea%ang, serta dieng%api dis%us intererte0rais ang mempunai

daa a0sorpsi terhadap te%anan atau trauma ang mem0eri%an sifat fe%si0iitas dan

eastis. Semua trauma tuang 0ea%ang harus dianggap suatu trauma ang he0at,

sehingga se)a% a+a pertoongan pertama dan transportasi %e rumah sa%it penderita

harus seara hati6hati. Trauma pada tuang 0ea%ang dapat mengenai :

a. Jaringan una% pada tuang 0ea%ang, aitu igamen, dis%us dan faset.

 0. Tuang 0ea%ang sendiri

. Sumsum tuang 0ea%ang medua spinais5

Me%anisme trauma diantarana :

a. 7e%si

Page 13: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 13/16

Trauma ter)adi a%i0at fe%si dan disertai dengan sedi%it %ompresi pada erte0ra.

?erte0ra mengaami te%anan ter0entu% remu% ang dapat mene0a0%an %erusa%an

atau tanpa %erusa%an igamen posterior. Apa0ia terdapat %erusa%an igamen posterior,

ma%a fra%tur 0ersifat tida% sta0i dan dapat ter)adi su0u%sasi.

<am0ar 2.1. 7ra%tur A%i0at 7e%si

 0. 7e%si dan rotasi

Trauma )enis ini merupa%an trauma fe%si ang 0ersama6sama dengan rotasi. Terdapat

strain dari igamen dan %apsu, )uga ditemu%an fra%tur faset. (ada %eadaan ini

ter)adi pergera%an %e depan@diso%asi erte0ra diatasna. Semua fra%tur diso%asi 0ersifat tida% sta0i.

<am0ar 2.. 7ra%tur A%i0at -otasi

. Kompresi erti%a a%sia5Suatu trauma erti%a ang seara angsung mengenai erte0ra ang a%an

mene0a0%an %ompresi a%sia. Nu%eus puposus a%an memeaha%an permu%aan

serta 0adan erte0ra seara erti%a. Materia dis%us a%an masu% daam 0adan

erte0ra dan mene0a0%an erte0ra men)adi re%ah peah5. (ada trauma ini eemen

 posterior masih inta% sehingga fra%tur ang ter)adi 0ersifat sta0i.

<am0ar 2.. 7ra%tur Kompresi

d. Hipere%stensi atau retrofe%si

Biasana ter)adi hipere%stensi sehingga ter)adi %om0inasi distra%si dan e%stensi.

Keadaan ini sering ditemu%an pada erte0ra seri%a dan )arang pada erte0ra

tora%oum0a. !igamen anterior dan dis%us dapat mengaami %erusa%an atau

ter)adi fra%tur pada ar%us neurais. 7ra%tur ini 0iasana 0ersifat sta0i.

Page 14: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 14/16

<am0ar 2.E. 7ra%tur A%i0at Hipere%stensi

 0. 7e%si atera

Kompresi atau trauma distra%si ang menim0u%an fe%si atera a%an mene0a0%an

fra%tur pada %omponen atera aitu pedi%e, foramen erte0ra dan sendi faset.

(em0agian trauma erte0ra menurut B=ATS/N #$35 mem0eda%an atas >

grade:

a. <rade ' C Simpe ;ompression 7ra%tur 

 0. <rade '' C Uniatera 7ra%tur 9isoation. <rade ''' C Biatera 7ra%tur 9isoation

d. <rade '? C -otationa 7ra%tur 9isoation

9engan adana pene%anan@ %ompresi ang 0erangsung ama mene0a0%an

 )aringan terputus a%i0atna daerah dise%itar fra%tur dapat mengaami edema atau

hematoma. Kompresi a%i0atna sering mene0a0%an is%emia otot. <e)aa dan tanda

ang menertai pening%atan te%anan %ompartementa mena%up neri, %ehiangan

sensasi dan paraisis. Hiangna ton)oan tuang ang norma, pemende%an atau

 peman)angan tuang dan %edudu%an ang %has untu% diso%asi tertentu

mene0a0%an ter)adina peru0ahan 0entu% deformitas5.

Trauma dapat menga%i0at%an edera pada medua spinais seara angsung dan

tida% angsung. 7ra%tur pada tuang 0ea%ang ang mene0a0%an insta0iitas pada

tuang 0ea%ang adaah pene0a0 edera pada medua spinais seara tida% angsung.

Apa0ia trauma ter)adi di0a+ah segmen eria dan medua spinais terse0ut

mengaami %erusa%an sehingga a%an 0era%i0at tergangguna distri0usi persarafan

 pada otot6otot ang disarafi dengan manifestasi %eumpuhan otot6otot interosta,

%eumpuhan pada otot6otot a0domen dan otot6otot pada %edua anggota gera% 0a+ah

serta paraisis sfingter pada uretra dan re%tum. 9istri0usi persarafan ang terganggu

menga%i0at%an ter)adina gangguan sensoris pada regio ang disarafi oeh segmen

ang edera terse0ut.

Kasifi%asi dera)at %erusa%an medua spinais :

a. 7ran%e A C ;ompete, fungsi motoris dan sensoris hiang sama se%ai di 0a+ah ee

esi.

Page 15: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 15/16

 0. 7ran%e B C 'nompete, fungsi motoris hiang sama se%ai, sensoris masih tersisa di

 0a+ah ee esi.

. 7ran%e ; C 'nompete, fungsi motris dan sensoris masih terpeihara tetapi tida% 

fungsiona.

d. 7ran%e 9 C 'nompete, fungsi sensori% dan motori% masih terpeihara dan

fungsiona.

e. 7ran%e = C Norma, fungsi sensoris dan motorisna norma tanpa defiit

neuroogisna.

$)1)&) Pemeriksaan 2enun3an+

(emeri%saan penun)ang ang dapat dia%u%an aitu :$

a. -oentgenograph : pemeri%saan ini dia%u%an untu% meihat tuang erte0ra

untu% meihat fra%tur dan pergeseran tuang erte0ra

<am0ar 2.#". 7ra%tur Kompresi ?erte0ra !um0a #

 0. Magneti -esonane 'maging : pemeri%saan ini mem0eri informasi detai mengenai

 )aringan una% di daerah erte0ra. <am0aran ang a%an dihasi%an adaah 3 dimensi.

M-' sering diguna%an untu% mengetahui %erusa%n )aringan una% pada igament dan

dis%us intererte0rais dan meniai edera medua spinais

<am0ar 2.##. M-' 7ra%tur Kompresi !um0a #

. ;T6 San

;T san sangat 0erguna daam menggam0ar%an adana fra%tur dan dapat mem0eri%aninformasi )i%a tentang adana %eainan densitas tuang. ;T san danM-' )uga sangat

Page 16: Fraktur Vertebra Lumbal.docx

7/24/2019 Fraktur Vertebra Lumbal.docx

http://slidepdf.com/reader/full/fraktur-vertebra-lumbaldocx 16/16

 penting daam menentu%an diferensia diagnosis %arena adanapenempitan %anais

spina, dan %omposisi spesifi% erte0ra dapat digam0ar%an.

d. Single-Photon Emission Computed Tomography S(=;T5

9apat )uga diguna%an daam menentu%an adana fra%tur dan ting%at

adanaosteoporosis %arena %emampuanna daam menggam0ar%an densitas tuang.e. Sintigraph

Merupa%an suatu metode diagnosti% ang mengguna%an dete%si radiasi sinar gamma

untu% menggam0ar%an %ondisi dari )aringan atau organ, )uga merupa%anmetode ang

 penting untu% mempredi%si%an hasi outome5 dari 0e0erapa te%ni% operasi.