makalah penelitian - problematika komitmen cinta dan persahabatan

7/24/2019 Makalah Penelitian - Problematika Komitmen Cinta Dan Persahabatan

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-penelitian-problematika-komitmen-cinta-dan-persahabatan 1/82

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam diri manusia ada kebutuhan atau rasa ingin di sayangi dan

menyayangi. Selain itu manusia juga mempunyai rasa ingin di cintai dan

mencintai seseorang. Kebutuhan tersebut muncul karena adanya rasa

kertertarikan antara individu satu dengan individu yang lain, sehingga individu

tersebut ingin menjalin hubungan khusus di antara keduanya. Selain itu,manusia juga ingin menjalin hubungan pertemanan kepada sesesorang

sehingga dapat terjalin interaksi, kemudian muncul hubungan persahabatan

karena adanya hubungan yang intens.

Seseorang pasti sudah pernah merasakan jatuh cinta terhadap seseorang

yang ia rasa menarik hatinya. Hal ini terjadi bukan karena adanya rasa yang di

sengaja karena rasa itu muncul secara tiba-tiba bersama dengan seiring

berjalannya waktu. Banyak remaja sekarang yang sudah mulai mengerti suka

terhadap lawan jenisnya dan mulai berpacaran. idak memungkiri dengan

yang dialami oleh orang dewasa, pasti juga ada rasa suka ataupun cinta

terhadap orang lain karena keinginan untuk mencari pasangan hidup.

!inta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan

terhadap pribadi seseorang. "enurut teori kajian psikologi sosial, ada

beberapa #aktor yang menyebabkan seseorang ingin menjalin hubungan

khusus dengan orang lain yaitu dengan adanya keintiman, gairah dan

komitmen. !inta yang sempurna adalah cinta yang memenuhi dari ketiga

aspek tersebut. Seseorang yang menjalin hubungan dengan pasangannya

berawal dengan adanya kertertarikan yang dimilikinya. Banyak pasangan

kekasih yang menjalin hubungan pertamanya hanya dengan prasaan suka saja,

namun dengan adanya hubungan yang semakin intens maka cinta itu akan

muncul bersama adanya kecocokan dan rasa nyaman yang dapat terjalin dalam

hubungan tersebut.

1



Salah satu jenis atau tipe cinta adalah cinta romantis yaitu mereka yang

memiliki cinta romantis akan terikat secara emosional dan adanya gairah satu

sama yang lain dalam hubungan. Syarat adanya cinta romantis adalah

munculnya keintiman dan gairah dalam menjalin hubungan khusus. Selain itu,

karena mereka juga sudah memiliki ikatan batin yang kuat. $dapun

karakteristik cinta yaitu adanya kelekatan secara #isik dan emosional% timbul

perasaan ingin selalu dekat, dan merasa rindu saat lama tidak saling berjumpa.

&erhatian selau timbul karena adanya keinginan untuk memperhatikan segala

tingkah laku dan hal-hal yang disukainya. Hubungan yang intim akan timbul

kedekatan dan intensitas keinginan bertemu yang semakin besar.

&ersahabatan adalah hubungan dimana seseorang bersahabat atau menjalin

hubungan pertemanan yang intens dengan orang lain karena mempunyai

kesamaan dalam kebiasaan, kesengan'hobi dan atas dasar hubungan timbal

balik atau adanya rasa saling membutuhkan. Hal ini muncul karena adanya

rasa keakraban dan kesamaan yang di miliki. Setiap orang pasti mempunyai

seorang sahabat meskipun sudah terjalin lama ataupun baru sebentar. Sahabat

itu datang bukan ketika kita dalam keadaan yang senang saja, tetapi juga

ketika kita dalam keadaan ada banyak masalah ia juga akan senantiasa hadir

untuk membantu permasalahan yang sedang kita alami. Selain itu ia juga akan

memebantu kita dalam menyelesaikan persoalan tersebut dengan mencari

solusinya.

Dalam menjalin hubungan keduanya, akan timbul suatu komitmen yaitu

janji yang di ucapkan seseorang pada diri sendiri dan orang lain dan harus

tercermin dalam tindakan atau tingkah laku kita. "unculnya komitmen di

dasari atas rasa saling percaya dan pengertian antara keduanya. Hubungan

yang di dasari dengan rasa percaya dan saling pengertian maka akan berjalan

dengan baik oleh setiap pasangan cinta dan dalam persahabatan. etapi di

dalam komitmen tersebut akan muncul masalah(masalah yang akan di hadapi.

)amun, apakah ada perbedaan masalah antara komitmen dalam hubungan

cinta romantis dan dalam persahabatan* +leh karena itu kami akan membuat

2



penelitian tentang perbedaan masalah antara komitmen dalam hubungan

cinta romantis dan dalam persahabatan.

1.2 Rumusan Masalah

$pakah ada perbedaan masalah antara komitmen dalam hubungan cinta

romantis dan dalam persahabatan*

1.3 Tujuan

$dapun tujuan penelitian yang kami lakukan adalah untuk mengetahui

adanya perbedaan masalah antara komitmen dalam hubungan berpacaran dan

dalam persahabatan.

1. Man!aatKami berharap dengan adanya penelitian ini pembaca dapat mengetahui

adanya perbedaan masalah antara komitmen dalam hubungan berpacaran dan

dalam persahabatan.

.

3



BAB II

"A#IAN PU$TA"A

2.1 %&nta

2.1.1 Pengert&an %&nta

Secara psikologis cinta adalah sebuah perilaku manusia yang emosional di

mana wujudnya adalah tanggapan atau reaksi emosional seseorang terhadap

rangsangan tertentu. Dalam hal ini cinta dipengaruhi oleh interaksi antara

pecinta dengan lingkungannya, kemampuan pecinta tersebut, serta tipe dan

kekuatan unsur pendorongnya.

$dapun pengertian cinta menurut para ahli, yaitu %

. Dalam kamus psikologi /0ames Drever dalam Harianto1 memaparkan

bahwa love /cinta1 itu merupakan perasaan khusus yang menyangkut

kesenangan menyangkut obyek.2. $shley "ontagu memandang cinta sebagai sebuah perasaan

memperhatikan, menyayangi dan menyukai yang mendalam yang

biasanya disertai dengan rasa rindu dan hasrat terhadap sang objek.

3. $braham "aslow mengutarakan pendapatnya tentang cinta, dia

menyatakan bahwa cinta adalah suatu proses aktualisasi diri yang bisa

membuat orang melahirkan tindakan-tindakan produkti# dan kreati#.

Dengan cinta seseorang akan mendapatkan kebahagiaan bila mampu

membahagiakan orang yang dicintainya.4. 5laine dan 6illiam 6aster, memandang cinta sebagai suatu

keterlibatan yang sangat dalam yang diasosiasikan dengan timbulnya

rangsangan #isiologis yang kuat dan diiringi dengan perasaan untuk

mendambakan pasangan dan keinginan untuk memuaskan tersebut

melalui pasangannya itu. Sedangkan Sigmun 7reud menyatakan bahwa

cinta itu ,merupakan dorongan seksual yang terpendam.

8. 5rich 7romm juga mende#enisikan cinta sebagai sesuatu yang akti#

yang dapat memecahkan tembok yang memisahkan manusia dari

4



teman-temannya, yang dapat menyatukannya dengan yang lain.

"enurutnya konsep cinta itu terdiri dari empat unsure yaitu%

a. !are /perhatian19 sangat diperlukan dalam prilaku yang disebut

cinta agar dapat memahami kehidupan, perkambangan maju

mundur, baik burut, dan bagaimana kesejahteraan objek yang

dicintai.

b. :esponsibility /tanggung jawab19 tanggung jawab diperlukan

dalam menjalin hubungan. Sebab tanpa adanya tanggung jawab

tidak akan ada pembagian yang seimbang. anggung jawab disini

bukanlah untuk mendikte objek yang dicintai sekehendak kita, tapi bagaimana keterlibatannya dalam kehidupan objek yang dicintai.

c. :espect /hormat19 hal ini menekankan bagaimana menghargai dan

menerima objek yang dicintai apa adanya dan tidak bersikap

sekehandak hati.

d. Knowledge /pengetahuan19 pengetahuan diperlukan guna

mengetahui seluk beluk yang dicintai. Dengan demikian kita dapat

membidik target yang kita incar, dengan kata lain tak kenal maka

tak sayang. Bila objek yang kita bidik itu adalah manusia, maka

harus kita kenali dan pahami bagaiman kepribadiannya, latar

belakang yang membentuknya, dan kecendrungan dirinya.

!inta merupakan suatu emosi positi# yang paling intens dan paling

diinginkan oleh setiap orang. Kelley /dalam Sternberg, ;<=1 mende#inisikan

cinta sebagai% “positive feeling and behaviors, and commitment to the stability

of the force that affect an ongoing relationship.” /Kelley, dalam Sternberg,

;<=1

"enurut de#inisi di atas, cinta adalah suatu perasaan dan tingkah laku yang

positi#, serta komitmen yang dimiliki seseorang guna menjaga kestabilan

perasaan dan tingkah lakunya yang dapat mempengaruhi hubungan yang

sedang dijalani. >ntuk memahami dan menguraikan cinta secara mendalam,

Sternberg /;<=1 mem#ormulasikan sebuah model berkenaan dengan cinta.

eori ini dinamakan sebagai riangular heory o# ?ove atau teori triangulasi

cinta yang menjelaskan bahwa cinta dapat dipahami melalui tiga komponen

5



yaitu intimacy, passion, dan commitment. &endekatan yang menunjukkan

bahwa ada berbagai jenis cinta dan masing-masing terdiri dari kombinasi yang

berbeda dari variabel kogniti# dan a#ekti#, yang ditentukan dalam hal gairah,

keintiman, dan komitmen. "odel, yang ditunjukkan pada @ambar 2.

riangular "odel o# ?ove, menunjukkan bahwa hanya cinta yang sempurna

memiliki tiga komponen /dan mungkin hanya dialami dalam hubungan

romantis terbaik1, sedangkan jenis lain dari cinta yang terdiri dari hanya satu

atau dua dari tiga komponen. "isalnya, orang-orang yang berteman baik

mungkin memiliki rasa suka /keintiman1 saja atau mungkin sudah saling kenal

begitu lama bahwa mereka juga berbagi komitmen untuk masing-masing

/cinta companionate1. Demikian pula, mitra yang awalnya berpacaran

mungkin hanya akan tergila-gila satu sama lain /passion saja1 atau mungkin

mengalami cinta romantis /baik semangat dan menyukai tetapi tidak

komitmen1.

@ambar 2. riangular "odel o# ?ove

"enurut eori Segitiga Sternberg, cinta terdiri dari tiga aspek, yaitu

keintiman, gairah, dan komitmen. !inta yang sempurna adalah cinta yang

memenuhi dari ketiga aspek tersebut.

6



. @airah /passion1 cenderung terjadi pada awal hubungan, relati# cepat dan

kemudian beralih pada tingkat yang stabil sebagai hasil pembiasaan.

2. Keintiman /intimacy1 relati# lebih lambat dan kemudian secara bertahap

bermani#estasi sebagai meningkatkan ikatan interpersonal. &erubahan

keadaan dapat mengakti#kan keintiman, yang dapat menyebabkan

intimacy menurun atau justru semakin naik.

3. Komitmen /commitment1 meningkat relati# lambat pada awalnya,

kemudian berjalan cepat, dan secara bertahap akan menetap. Ketika

hubungan gagal, tingkat komitmen biasanya menurun secara bertahap dan

hilang.

Komitmen adalah elemen kogniti#, berupa keputusan untuk secara

sinambung dan tetap menjalankan suatu kehidupan bersama. Komitmen yang

sejati adalah komitmen yang berasal dari dalam diri, yang tidak akan luntur

walaupun menghadapi berbagai rintangan dan ujian yang berat dalam

perjalanan kehidupan cintanya. $danya rintangan dan godaan justru menjadi

pemicu bagi masing-masing individu untuk membuktikan ketulusan cintanya.

Komitmen akan terlihat dengan adanya upaya-upaya tindakan cinta /love

behavior1 yang cenderung meningkatkan rasa percaya, rasa diterima, merasa

berharga dan merasa dicintai. Dengan demikian, komitmen akan mempererat

dan melanggengkan kehidupan cinta sampai akhir hayat.

Berdasarkan ketiga aspek tersebut, ternyata tidak semua orang memenuhi

syarat sebuah cinta yang sempurna. Bisa saja mereka hanya memenuhi satu

atau dua dari tiga aspek tersebut. Stenberg membagi cinta dalam beberapa

jenis berdasarkan aspek mana yang terpenuhi. 0enis jenis cinta tersebut, yaitu %

. "enyukai /?iking1 dalam hal ini tidak diartikan dengan sepele. Sternberg

mengatakan bahwa menyukai dalam hal ini adalah ciri persahabatan sejati,

di mana seseorang merasakan keterikatan, kehangatan, dan kedekatan

dengan yang lain tetapi tidak intens dalam hal gairah atau komitmen

jangka panjang. Syarat adanya si#at menyukai adalah terpenuhinya

intimacy.

7



2. !inta gila /An#atuated love1 sering dirasakan sebagai cinta pada

pandangan pertama. api tanpa aspek keintiman dan komitmen pada

cinta, cinta gila mungkin akan menghilang tiba-tiba. Syarat adanya cinta

gila adalah munculnya intimacy dan commitment.

3. !inta kosong /5mpty love1. Kadang-kadang, cinta muncul tanpa ada

perasaan keintiman dan gairah dan itu disebut dengan cinta kosong. ipe

cinta ini hanya ada perasaan untuk berkomitmen tanpa ada keintiman dan

gairah diatara mereka. Biasanya ini muncul ketika ada budaya perjodohan

dan sering diawali dengan tipe cinta kosong.

4. !inta romantis /romantic love1. "ereka yang memiliki cinta romantis akanterikat secara emosional dan adanya gairah satu sama lain. Syarat adanya

cinta romantis adalah munculnya intimacy dan passion /gairah1.

8. &asangan cinta /!ompanionate love1 sering ditemukan dalam pernikahan,

di mana gairah sudah tidak nampak lagi, tetapi kasih sayang yang

mendalam dan komitmen masih tetap ada. !ompanionate love umumnya

merupakan hubungan antara $nda dengan seseorang yang hidup bersama,

tetapi tanpa hasrat seksual atau #isik. Ani lebih kuat dari persahabatan

karena dalam hubungan ini ada unsur komitmen. Salah satu contoh cinta

yang ada dalam sebuah keluarga adalah bentuk companionate love, juga

mereka yang menghabiskan banyak waktu bersama namun tidak ada

hubungan seksual dan gairah disana.

. !inta bodoh /7atuous love1 dapat dicontohkan saat pacaran dan

pernikahan dalam kerenggangan, di mana cinta masih ada komitmen dan

gairah, tanpa ada pengaruh keintiman seperti keterikatan, kehangatan, dan

kedekatan.=. !inta yang sempurna /!onsummate love1 adalah bentuk lengkap dari

sebuah cinta. Ani adalah tipe yang ideal dan banyak orang ingin

mencapainya. Sternberg mengingatkan, mempertahankan cinta yang

sempurna mungkin lebih sulit daripada mencapainya. !inta yang

sempurna mungkin tidak permanen. "isalnya, jika gairah hilang dari

waktu ke waktu, mungkin berubah menjadi cinta companionate.

2.2 Pa'aran

8

http://www.psikologizone.com/category/psikologi-keluarga

http://www.psikologizone.com/category/psikologi-keluarga



2.2.1 De!&n&s& Pa'aran

"enurut De@enova C :ice /281 pacaran adalah menjalankan suatu

hubungan dimana dua orang bertemu dan melakukan serangkaian aktivitas

bersama agar dapat saling mengenal satu sama lain. "enurut Bowman /;=<1

pacaran adalah kegiatan bersenang-senang antara pria dan wanita yang belum

menikah, dimana hal ini akan menjadi dasar utama yang dapat memberikan

pengaruh timbal balik untuk hubungan selanjutnya sebelum pernikahan di

$merika.

Benokraitis /;;1 menambahkan bahwa pacaran adalah proses dimana

seseorang bertemu dengan seseorang lainnya dalam konteks sosial yang

bertujuan untuk menjajaki kemungkinan sesuai atau tidaknya orang tersebut

untuk dijadikan pasangan hidup. "enurut SaEton /dalam Bowman, ;=<1,

pacaran adalah suatu peristiwa yang telah direncanakan dan meliputi berbagai

aktivitas bersama antara dua orang /biasanya dilakukan oleh kaum muda yang

belum menikah dan berlainan jenis1.

Kyns /;<;1 menambahkan bahwa pacaran adalah hubungan antara dua

orang yang berlawanan jenis dan mereka memiliki keterikatan emosi, dimana

hubungan ini didasarkan karena adanya perasaan-perasaan tertentu dalam hati

masing-masing. "enurut :eiss /dalam Duvall C "iller, ;<81 pacaran adalah

hubungan antara pria dan wanita yang diwarnai keintiman. "enurut &apalia,

+lds C 7eldman /241, keintiman meliputi adanya rasa kepemilikan. $danya

keterbukaan untuk mengungkapkan in#ormasi penting mengenai diri pribadi

kepada orang lain /sel# disclosure1 menjadi elemen utama dari keintiman.

Berdasarkan pernyataan-pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa

pacaran adalah serangkaian aktivitas bersama yang diwarnai keintiman

/seperti adanya rasa kepemilikan dan keterbukaan diri1 serta adanya

keterikatan emosi antara pria dan wanita yang belum menikah dengan tujuan

untuk saling mengenal dan melihat kesesuaian antara satu sama lain sebagai

pertimbangan sebelum menikah.

9



2.2.2 "arakter&st&k Pa'aran

&acaran merupakan #enomena yang relati# baru, sistem ini baru muncul

setelah perang dunia pertama terjadi. Hubungan pria dan wanita sebelum

munculnya pacaran dilakukan secara #ormal, dimana pria datang mengunjungi

pihak wanita dan keluarganya /dalam De@enova C :ice, 281.

"enurut De@enova C :ice /281, proses pacaran mulai muncul sejak

pernikahan mulai menjadi keputusan secara individual dibandingkan keluarga

dan sejak adanya rasa cinta dan saling ketertarikan satu sama lain antara pria

dan wanita mulai menjadi dasar utama seseorang untuk menikah.

&acaran saat ini telah banyak berubah dibandingkan dengan pacaran pada

masa lalu. Hal ini disebabkan telah berkurangnya tekanan dan orientasi untuk

menikah pada pasangan yang berpacaran saat ini dibandingkan sebagaimana

budaya pacaran pada masa lalu /dalam De@enova C :ice, 281. ahun =

dan <, pertemuan pria dan wanita yang dilakukan secara kebetulan tanpa

mendapat pengawasan akan mendapat hukuman. 6anita tidak akan pergi

sendiri untuk menjumpai pria begitu saja dan tanpa memilih-milih. &ria yang

memiliki keinginan untuk menjalin hubungan dengan seorang wanita maka ia

harus menjumpai keluarga wanita tersebut, secara #ormal memperkenalkan

diri dan meminta iFin untuk berhubungan dengan wanita tersebut sebelum

mereka dapat melangkah ke hubungan yang lebih jauh lagi. +rangtua

memiliki pengaruh yang sangat kuat, lebih dari yang dapat dilihat oleh

seorang anak dalam mempertimbangkan keputusan untuk sebuah pernikahan.

idak ada jaminan apakan hubungan pacaran yang dibina akan berakhir

dalam pernikahan, karena dalam berpacaran tidak ada komitmen untuk

melanjutkan hubungan tersebut ke jenjang yang lebih tinggi. "enurut

)ewman C )ewman /21, #aktor utama yang menentukan apakah suatu

hubungan pacaran dapat berakhir dalam ikatan pernikahan ialah tergantung

pada ada atau tidaknya keinginan yang mendasar dari diri individu tersebut

untuk menikah.

10



"urstein /dalam 6atson, 241 mengatakan bahwa pada saat seorang

individu menjalin hubungan pacaran, mereka akan menunjukkan beberapa

tingkah laku seperti memikirkan sang kekasih, menginginkan untuk sebanyak

mungkin menghabiskan waktu dengan kekasih dan sering menjadi tidak

realistis terhadap penilaian mengenai kekasih kita. "enurut Bowman C

Spanier /;=<1, pacaran terkadang memunculkan banyak harapan dan pikiran-

pikiran ideal tentang diri pasangannya di dalam pernikahan. Hal ini

disebabkan karena dalam pacaran baik pria maupun wanita berusaha untuk

selalu menampilkan perilaku yang terbaik di hadapan pasangannya. Anilah

kelak yang akan mempengaruhi standar penilaian seseorang terhadap

pasangannya setelah menikah.

2.2.3 "(m)(nen Pa'aran

"enurut Karsner /21 ada empat komponen penting dalam menjalin

hubungan pacaran. Kehadiran komponen-komponen tesebut dalam hubungan

akan mempengaruhi kualitas dan kelanggengan hubungan pacaran yang

dijalani.

$dapun komponen-komponen pacaran tersebut, antara lain%

a. Saling &ercaya /rust each other1

Kepercayaan dalam suatu hubungan akan menentukan apakah suatu

hubungan akan berlanjut atau akan dihentikan. Kepercayaan ini

meliputi pemikiran-pemikiran kogniti# individu tentang apa yang

sedang dilakukan oleh pasangannya.

b. Komunikasi /!ommunicate your sel#1Komunikasi merupakan dasar dari terbinanya suatu hubungan yang

baik /0ohnson dalam Supraktik, ;;81. 7eldman /;;1 menyatakan

bahwa komunikasi merupakan situasi dimana seseorang bertukar

in#ormasi tentang dirinya terhadap rang lain.

c. Keintiman /Keep the romance alive1

Keintiman merupakan perasaan dekat terhadap pasangan /Stenberg

dalam Shumway, 241. Keintiman tidak hanya terbatas pada

kedekatan #isik saja. $danya kedekatan secara emosional dan rasa

11



kepemilikan terhadap pasangan juga merupakan bagian dari

keintiman. +leh karena itu, pacaran jarak jauh juga tetap memiliki

keintiman, yakni dengan adanya kedekatan emosional melalui kata-

kata mesra dan perhatian yang diberikan melalui sms, surat atau

email.

d. "eningkatkan komitmen /Ancrease !ommitment1

"enurut Kelly /dalam Stenberg, ;<<1 komitmen lebih merupakan

tahapan dimana seseorang menjadi terikat dengan sesuatu atau

seseorang dan terus bersamanya hingga hubungannya berakhir.

Andividu yang sedang pacaran, tidak dapat melakukan hubunganspesial dengan pria atau wanita lain selama ia masih terikat hubungan

pacaran dengan seseorang.

2.3 Persaha*atan

2.3.1 "(nse) Persaha*atan $e'ara Umum

$da pepatah dalam bahasa Anggris berbunyi, $ #riend in need is a #riend

indeed, yang mengandung makna bahwa seorang sahabat akan hadir di saat-saat yang dibutuhkan untuk saling membantu dan berbagi satu sama lain.

Seorang sahabat juga akan memberikan pujian dan penghargaan atas

keberhasilan sahabatnya dan saling menguatkan serta saling menyemangati di

setiap kegagalan yang dihadapi sahabatnya. Seorang sahabat senantiasa

mencurahkan isi hati dan pemikirannya serta akan selalu setia berdiri di pihak

sahabatnya.

Sudo mengutip de#inisi sahabat dari tiga kamus besar bahasa 0epang

berikut ini. Secara umum, sahabat menunjuk pada teman akrab yang dapat

dipercaya9 teman yang berhubungan baik dengan diri kita /menurut kamus

0epang Kojien1, teman yang saling memaa#kan9 teman yang paling akrab

/menurut kamus 0epang Daijisen1, teman yang saling mempercayai9 teman

yang berhubungan paling baik dengan diri kita /menurut kamus 0epang

Daijirin1.

12



"enurut Sudo, berdasarkan ketiga de#inisi di atas, sahabat menunjuk pada

teman yang secara khusus bergaul secara akrab dengan diri kita di antara

teman-teman lain yang kita miliki dan dipahami sebagai suatu sosok yang

hadir untuk dapat dipercayai secara mendalam dan menyeluruh serta saling

memaa#kan satu sama lain. Dengan adanya kehadiran seorang sahabat,

manusia dapat mengetahui kegembiraan dari sikap saling pengertian dengan

orang lain dan dapat melepaskan diri dari perasaan kesepian.

"enurut Desmita, salah satu karakteristik dari pola hubungan anak usia

sekolah dengan teman sebayanya adalah munculnya keinginan untuk menjalinhubungan pertemanan yang lebih akrab atau yang dalam kajian psikologi

pertemanan disebut dengan istilah #riendship /persahabatan1. 0adi,

persahabatan lebih dari sekedar pertemanan biasa.

"enurut Santrock /2<1, di awal masa remaja, para remaja umumnya

lebih memilih untuk memiliki persahabatan dalam jumlah lebih sedikit yang

lebih mendalam dan lebih akrab daripada anak-anak di usia yang lebih muda.

"enurut Dariyo /241, persahabatan merupakan hubungan emosional

antara dua individu atau lebih, baik antara sejenis maupun berbeda jenis

kelamin, yang didasari saling pengertian, menghargai, mempercayai antara

satu dan yang lainnya. Hal yang membuat mereka mengadakan hubungan

yang akrab adalah unsur komitmen, yaitu tekad untuk mempertahankan ikatan

emosional itu.

"enurut !raighead C )emero## /241, persahabatan adalah hubungan

yang penting dalam semua kebudayaan dan sepanjang rentang kehidupan yang

memiliki karakteristik sebagai berikut% /1 hubungan dyadic9 /21 adanya unsur

perhatian dan kepedulian /a#eksi1 yang saling berbalasan /hubungan timbal-

balik19 /31 bersi#at sukarela9 /41 bersi#at egalitarian9 /81 sebagai kawan dalam

melakukan kegiatan bersama-sama. &ersahabatan memiliki #ungsi antara lain%

menyediakan sumber dukungan dan kesempatan bagi individu untuk

penyingkapan diri dan keakraban.

13



"enurut @ea, dkk /281, hubungan kedekatan satu sama lain tentu jauh

lebih terasa lagi dalam hubungan yang disebut persahabatan. Seorang sahabat

adalah mitra untuk mengerjakan sesuatu dan menghabiskan waktu bersama-

sama, juga tempat berpaling di saat kita membutuhkan bantuan dan kepada

siapa kita ingin berbagi beban dan kesuksesan. Seorang sahabat adalah

seseorang yang tertawa dan menangis bersama kita, kadang juga menjadi

tempat minta nasehat dan dukungan #isik, serta sebagai curahan isi hati.

Semuanya itu terjadi karena kepercayaan satu sama lain sudah tumbuh dan

berkembang sedemikian rupa. &erasaan menyatu atau senasib sepenanggungan

dengan sahabat karib, hubungan keakraban yang sedemikian mengental antara

mereka, tidak jarang melebihi kedekatan hubungan antara saudara kandung

sendiri. idak jarang seorang sahabat rela mengorbankan apa saja, bahkan

dirinya sendiri, demi sahabatnya. &ersahabatan memang memiliki tempat

tersendiri dalam kehidupan manusia.

Kita membutuhkan kehadiran teman-teman yang cukup dekat dengan kita,

yang mau membantu dan mendukung kemajuan kita. &ersahabatan merupakan

tempat yang aman bagi kita, tempat bernaungnya segala rahasia terdalam dan

kelemahan terparah kita, yang tidak akan pernah digunakan untuk menyerang

kita. Kehadiran sahabat kita rasakan, baik dalam suka maupun duka, maupun

kehadiran yang jauh lebih berarti adalah ketika kita sedang mengalami

kesulitan. Sahabat menjadi orang pertama tempat kita berbagi beban, orang

kepada siapa kita dapat berharap sesuatu yang kita perlukan. Sahabat tidak

akan mengecewakan kita sebagaimana kita juga tak akan mengecewakan

sahabat. &ersahabatan di masa remaja jauh lebih berarti daripada yang terjalin

pada tahapan usia lainnya. &ara sahabat akan mendampingi kita melewati

begitu banyak peristiwa penting dalam hidup kita. Sahabat adalah bagian dari

hidup kita.

$pabila persahabatan yang dibangun sejak masa remaja dapat

dipertahankan sampai mereka mencapai dewasa, persahabatan akan membuat

kedekatan emosional antar individu menganggap temannya bukan lagi sebagai

14



sahabat, melainkan saudara sendiri. Hubungan ini berarti makin mendalam,

lebih dari sekedar teman,

?ebih lanjut, Damon /dalam Dariyo, 241, membagi tiga tahap

perkembangan persahabatan sebagai berikut.

a. &ersahabatan sebagai eman dalam Kegiatan Bermain /7riendship as

Handy &laymate1

$nak-anak awal /early childhood1 usia 4-= tahun, biasanya memerlukan

teman untuk melakukan kegiatan bermain. Di sini persahabatan terjadi

karena adanya persamaan kepentingan /kebutuhan1 bahwa masing-masing

individu memerlukan teman bermain. "asing-masing individu dapat

bertemu dan saling bertukar atau meminjamkan alat permainan, lalu

mereka bermain bersama atau bermain sendiri-sendiri dalam waktu yang

sama. 0enis persahabatan ini tidak dapat dipertahankan dalam waktu yang

lama /temporer1 apabila masing-masing anak tidak dapat memenuhi

kebutuhan temannya atau terjadi kon#lik karena adanya kecurangan yang

dilakukan seorang anak, misalnya mengambil dan memiliki barang mainandari temannya.

b. &ersahabatan sebagai >paya untuk Saling "embantu dan Saling

"empercayai antara Satu dan yang ?ain /7riendship as "utual rust and

$ssistance1

$nak-anak tengah /middle childhood1 usia <- tahun mempunyai konsep

persahabatan yang lebih mendalam dibandingkan dengan anak-anak awal

/anak prasekolah1. "ereka mengatakan bahwa persahabatan terjadi karena

masing-masing anak memiliki rasa percaya dan dapat memberi bantuan

kepada anak yang membutuhkannya.

c. &ersahabatan sebagai Suatu Kehidupan :elasi yang Diwarnai dengan

Keakraban dan Kesetiaan /7riendship as Antimacy and ?oyalty1

"enurut Damon, jenis persahabatan ini berlangsung pada individu yang

berusia antara -8 tahun. $nak remaja beranggapan bahwa unsur

keakraban ataupun kesetiaan merupakan hal yang sangat penting guna

membangun dan mempertahankan persahabatan. Seorang remaja yang

bersahabat dengan remaja lain, biasanya memperlihatkan keakraban,

15



hangat, terbuka, dan komunikati#. "ereka bersedia mencurahkan perasaan,

pengalaman, atau pemikiran kepada yang lainnya karena masing-masing

percaya bahwa temannya dapat menyimpan rahasia pengalaman tersebut

dan tidak mungkin melakukan pengkhianatan terhadap yang lain.

Kail C !avanaugh /241 menyatakan bahwa teman tidak hanya berperan

sebagai kawan bermain9 mereka adalah sumber in#ormasi penting di mana

anak-anak belajar dari teman-teman mereka dan dapat beralih pada mereka

untuk meminta dukungan pada saat-saat sulit dan stres. &ersahabatan adalah

salah satu cara penting di mana teman-teman sebaya mempengaruhi perkembangan anak-anak.

Sullivan /dalam Santrock, 231 beranggapan bahwa peran yang

dimainkan oleh hubungan persahabatan pada proses sosialisasi kemampuan

sosial adalah sebagai sumber dukungan yang penting. Sullivan

menggambarkan bagaimana teman remaja saling mendukung harga diri

masing-masing. Seseorang dapat mengungkapkan rasa ketidakamanan dan

ketakutan mereka kepada temannya tanpa merasa malu. eman juga bertindak

sebagai orang kepercayaan yang penting yang menolong remaja melewati

berbagai situasi yang menjengkelkan /seperti kesulitan dengan orang tua atau

putus pada hubungan romantis1 dengan menyediakan baik dukungan emosi

dan nasihat yang memberikan in#ormasi /Savin-6illiams C Berndt, ;;1.

Sebagai tambahan, teman dapat menjadi rekan kerja yang akti# dalam

membangun kesadaran atas identitasnya. Dalam berbagai percakapan yang tak

terbilang, teman bertindak sebagai papan pengeras suara pada saat remaja

menggali masalah-masalah mulai dari rencana masa depan hingga sikap

seseorang terhadap berbagai masalah.

Santrock /231 menyatakan bahwa, dalam konteks persahabatan,

keakraban dapat diartikan secara luas meliputi segala sesuatu dalam

persahabatan yang membuat hubungan terlihat lebih dekat atau mendalam.

Keakraban dalam persahabatan /intimacy in #riendship1 secara sempit

diartikan sebagai pengungkapan diri atau membagi pemikiran-pemikiran

16



pribadi. &engetahuan yang mendalam dan pribadi tentang teman juga

digunakan sebagai ukuran keakraban /Selman, ;<9 Sullivan, ;831.

Keakraban ini menjadi dasar bagi relasi anak dengan sahabat. Karena

kedekatan ini, anak mau menghabiskan waktunya dengan sahabat dan

mengekspresikan a#ek yang lebih positi# terhadap sahabat dibandingkan

dengan yang bukan sahabat dan bersedia mengungkapkan dirinya secara

terbuka. /Desmita, 2;1. imbulnya keakraban dalam hubungan

persahabatan remaja berarti bahwa teman juga hadir sebagai sumber dukungan

sosial dan emosional /Kail C !avanaugh, 241.

Ketika para remaja muda ditanyakan apa yang mereka inginkan dari

seorang teman atau bagaimana mereka dapat mengetahui seseorang

merupakan sahabat mereka, mereka sering mengatakan bahwa sahabat akan

membagi masalah dengan mereka, memahami mereka, dan mendengarkan

mereka pada saat mereka berbicara tentang pemikiran dan perasaan mereka

sendiri /Santrock, 231. Karena para remaja berbagi mengenai pemikiran

dan perasaan pribadi mereka, teman dapat menyediakan dukungan selama

masa-masa sulit dan stress /Kail C !avanaugh, 241.

&ersahabatan adalah hubungan dimana dua orang menghabiskan waktu

bersama, berinteraksi dalam berbagai situasi, dan menyediakan dukungan

emosional /Baron C Bryne, 21. &ersahabatan atau pertemanan adalah

istilah yang menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung

antara dua atau lebih entitas sosial. Dalam pengertian ini, istilah

GpersahabatanG menggambarkan suatu hubungan yang melibatkan

pengetahuan, penghargaan dan a#eksi.

&ersahabatan adalah hubungan emosional antara dua individu atau lebih,

baik antara sesama jenis ataupun berbeda jenis kelamin, yang didasari saling

pengertian, menghargai, mempercayai satu sama lainnya /Dariyo, 241.

Sahabat akan menyambut kehadiran sesamanya dan menunjukkan kesetiaan

17



satu sama lain, seringkali hingga pada altruisme. "empunyai selera serupa

dan mungkin saling bertemu, serta menikmati kegiatan-kegiatan yang disukai,

atau mungkin terlibat dalam perilaku yang saling menolong, seperti tukar-

menukar nasihat dan saling menolong dalam kesulitan.

Sahabat adalah orang yang memperlihatkan perilaku yang berbalasan dan

re#lekti#. )amun bagi banyak orang, persahabatan seringkali tidak lebih

daripada kepercayaan bahwa seseorang atau sesuatu tidak akan merugikan

atau menyakiti kedua belah pihak. )ilai yang sering kali muncul dalam

persahabatan%

a. Kecenderungan untuk menginginkan apa yang terbaik bagi satu sama

lain. Semua orang tentu menginginkan yang terbaik bagi sahabat.

>ntuk hal itu, maka semua tindakan akan dilakukan.

b. Simpati dan empati, seakan merasakan apa yang sedang dirasakan

sahabat. Baik sedang sedih, marah, gembira, jatuh cinta, dll.

c. Kejujuran, barangkali dalam keadaan-keadaan yang sulit bagi orang

lain untuk mengucapkan kebenaran. :emaja sangat senang berbagi

dengan sahabatnya. Banyak hal yang berusaha ditutupi dari orang lain

tapi para remaja tunjukkan kepada sahabatnya.

d. Saling pengertian. Saling memahami keadaan satu sama lain. "emiliki

toleransi dengan batasan-batasan tertentu, misal tidak mengusik

kepercayaan' keimanan dari sahabat.

Seringkali ada anggapan bahwa sahabat sejati sanggup

mengungkapkan perasaan-perasaan yang terdalam, yang mungkin tidak

dapat diungkapkan, kecuali dalam keadaan-keadaan yang sangat sulit,

ketika seorang sahabat datang untuk menolong. Dibandingkan dengan

hubungan pribadi, persahabatan dianggap lebih dekat daripada sekadar

kenalan, meskipun dalam persahabatan atau hubungan antar kenalan

terdapat tingkat keintiman yang berbeda-beda.

2.3.2 +ungs& Persaha*atan

18



"enurut @ottman dan &arker /;<=1 yang dikutip Santrock /dalam Dariyo,

241 menyatakan bahwa ada enam #ungsi persahabatan berikut ini.

a. &ertemanan /companionship1. &ersahabatan akan memberikan kesempatan

kepada seseorang untuk menjalankan #ungsi sebagai teman bagi individu

lain ketika sama-sama melakukan suatu aktivitas. Sebagai teman, berarti

seseorang harus menyediakan dan mengorbankan diri dari segi waktu,

tenaga, dan mungkin biaya secara sukarela demi kebaikan bersama.

b. Stimulasi kompetensi /stimulation1. &ada dasarnya, persahabatan akan

memberikan rangsangan seseorang untuk mengembangkan potensi dirinya

karena memperoleh kesempatan dalam situasi sosial. $rtinya, melalui

persahabatan, seseorang memperoleh in#ormasi yang menarik, penting,

dan memacu potensi, bakat ataupun minat agar berkembang dengan baik.

c. Dukungan #isik /physical support1. Dengan kehadiran #isik seseorang atau

beberapa teman, akan menumbuhkan perasaan berarti /berharga1 bagi

seseorang yang sedang menghadapi suatu masalah. Kehadiran secara #isik

menunjukkan kerelaan untuk menyediakan waktu, tenaga ataupun

pertolongan yang dapat membangkitkan semangat hidup. Atulah sebabnya

orang yang sakit memerlukan perhatian dan kasih sayang dari teman atau

sahabat walaupun sudah ditunggui atau dijenguk sanak saudaranya.

d. Dukungan ego /ego support1. 6alaupun dianggap sebagai seorang ahli,

adakalanya seseorang akan merasa stres, down, atau tidak bersemangat

ketika sedang menghadapi suatu permasalahan yang cukup berat. Seolah-

olah keahliannya tidak berarti apa-apa ketika menghadapi masalah

tersebut. +leh karena itu, persahabatan menyediakan perhatian dan

dukungan ego bagi seseorang. $pa yang dihadapi seseorang juga

dirasakan, dipikirkan, dan ditanggung oleh orang lain /sahabatnya1.

Dengan perhatian tersebut, akhirnya dan biasanya, seseorang memiliki

kekuatan moral dan semangat hidup untuk dapat mengatasi masalahnya

dengan sebaik-baiknya. Bahkan ada pula, dengan perhatian sedikit,

seseorang menjadi giat dan termotivasi untuk segera menuntaskan masalah

tersebut.

19



e. &erbandingan sosial /social comparison1. &ersahabatan menyediakan

kesempatan secara terbuka untuk mengungkapkan ekspresi kapasitas,

kompetensi, minat, bakat, dan keahlian seseorang. Dalam konteks interaksi

sosial persahabatan, seseorang ingin diterima, dihargai, diakui, dan

dipercayai sebagai seseorang yang kompeten. $kan tetapi, dalam

persahabatan tersebut, masing-masing juga tidak akan mencela

kelemahan-kelemahan orang lain. 0ustru dengan demikian, seseorang akan

membandingkan dirinya dengan orang lain. $rtinya, orang lain sebagai

cermin bagi seseorang, apakah dirinya memiliki kemampuan yang lebih

atau kurang kalau dibandingkan dengan orang lain. Bila seseorang

menyadari kekurangan, ia akan dapat belajar dan meningkatkan diri

supaya menyamai atau lebih tinggi dibandingkan dengan orang lain.

Dengan demikian, persahabatan memberi stimulasi yang positi# bagi

pengembangan pribadi seseorang.

#. Antimasi'a#eksi /intimacy'a##ection1. anda persahabatan yang sejati adalah

adanya ketulusan, kehangatan, dan keakraban antara satu dan yang lain.

"asing masing individu, tidak ada maksud ataupun niat untuk

mengkhianati orang lain karena mereka saling percaya, menghargai, dan

menghormati keberadaan orang lain. Baik ketika bersama maupun ketika

sendiri, masing-masing individu yang bersahabat merasakan kedekatan,

kepercayaan, dan penerimaan dalam kelompok sosial. 6alaupun ada

perbedaan-perbedaan pemikiran, sikap ataupun perilaku, perbedaan itu

menjadi dasar untuk merasa saling membutuhkan dukungan emosional dan

dukungan sosial supaya tetap terjalin keakraban, kehangatan, dankeintiman.

20



BAB III

MET,D,L,-I PENELITIAN

3. 1 #en&s Penel&t&an

&enelitian ini termasuk dalam penelitian kualitati#, yaitu suatu pendekatan

yang juga disebut pendekatan investigasi karena biasanya peneliti

mengumpulkan data dengan cara bertatap muka langsung dan berinteraksi

dengan orang-orang di tempat penelitian /"c"illan C Schumacher, 231.

&enelitian kualitati# juga bisa dimaksudkan sebagai jenis penelitian yang

temuan-temuannya tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk

hitungan lainnya / Strauss C !orbin, 231. Sekalipun demikian, data yang

dikumpulkan dari penelitian kualitati# memungkinkan untuk dianalisis melalui

suatu penghitungan.

"enurut /Sugiono, 2;%81, metode penelitian kualitati# adalah metode

penelitian yang berlandaskan pada #ilsa#at postpositi#sime, digunakan untuk

meneliti pada kondisi objek yang alamiah /sebagai lawannya adalah

eksperimen1 dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, pengambilan

sample sumber dan data dilakukan secara purposive dan snowbaal, teknik

pengumpulan data dilakukan dengan triangulasi /gabungan1 analisis data

bersi#at indukti# ' kualitati#, dan hasil penelitian kualitati# lebih menekankan

pada makna daripada generalisasi.

"etode penelitian kualitati# sering disebut metode penelitian naturalistic

/naturalistic research1, karena penelitian dilakukan dalam kondisi yang

alamiah /natural setting1.

&ada penelitian ini, peneliti meneliti perbedaan masalah cinta dan

komitmen pada orang yang menjalin hubungan berpacaran dan persahabatan

dengan metode kualitati# dengan wawancara mendalam.

21



3.2 $u*jek Penel&t&an

Subjek penelitian menurut $mirin /;<;1 merupakan seseorang atau

sesuatu yang mengenainya ingin diperoleh keterangan, sedangkan Suharsini

$kunto /;<;1 memeberi batasan subjek penelitian sebagai benda, hal atau

orang tempat data untuk variabel penelitian melekat, dan yang

dipermasalahkan. Dari kedua batasan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa

yang dimaksud dengan subjek penelitian adalah individu, benda atau organism

yang dijadikan sumber in#ormasi yang dibutuhkan dalam pengumpulan data

penelitian. $tau seperti yang diajukan Kerlinger /;=<1 bahwa subjek penelitian itu adalah responden, yaitu orang yang memberi respon atas suatu

perlakuan yang diberikan kepadanya. "aka subjek dalam penelitian ini adalah

mahasiswa >A) Sunan $mpel Surabaya, yang masing masing 4 mahasiswa

sedang menjalin hubungan berpacaran dan = mahasiswa sedang menjalin

hubungan persahabatan. Dalam penelitian ini kami menggunakan teknik

wawancara untuk mengumpulkan data, sehingga kami terus mencari subjek

sampai ditemukannya titik jenuh.

3.3 Tekn&k Pengum)ulan Data

>ntuk memperoleh data atau in#ormasi, keterangan dan data-data yang

diperlukan, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut %

. 6awancara

"enurut "aleong /281 dalam buku Herdiansyah /2% <1

menyatakan bahwa wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu

yang dilakukan oleh dua pihak yaitu pewawancara /yang mengajukan

pertanyaan1 dan narasumber /yang memberikan jawaban atas pertanyaan

tersebut1. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan kegiatan wawancara

terhadap orang-orang yang terlibat langsung dalam hubungan berpacaran

dan persahabatan. 6awancara pada penelitian ini dilakukan secara

mendalam dengan wawancara terencana, yaitu peneliti melakukan

22



wawancara dengan subjek penelitian sesuai bahan pertanyaan yang telah

disiapkan oleh peneliti.

3. Anal&s&s Data

eknik analisa data yang digunakan oleh peneliti dalam melakukan

analisis data adalah dengan menggunakan teknik analisa data kualitati# yaitu

dengan cara %

. "enelaah seluruh data yang telah terkumpul melalui pengamatan dan

wawancara (interview). Dalam menelaah data dilakukan secara deskripti#

dan re#lekti#. Deskripti# yaitu menerangkan gambaran mengenai

kondisi'keadaan pada saat melakukan penelitian seobjekti# mungkin,

sedangkan :e#lekti# yaitu menerangkan objek penelitian yang kita teliti

secara lebih mendalam dengan menambahkan intrepretasi dan persepsi

terhadap objek yang diteliti'sedang dikaji.

2. "elakukan reduksi data, yaitu menyeleksi data dengan memilih yang

penting-penting saja sehingga rangkuman inti dari penelitian tersebut tetap

berada didalamnya dan hasil penelitian yang diteliti akan lebih #okus.

3. Kategorisasi yaitu mengelompokkan data sesuai kategori dengan

menyesuaikan objek kajian yang akan dianalisa /variable independent1

yang diperlukan dari hasil reduksi.

23



BAB I

PEMBAHA$AN

&ada bab ini peneliti akan menguraikan data dan hasil penelitian tentang

permasalahan yang telah dirumuskan pada bab A, yaitu &roblematika Komitmen

Dalam Hubungan &acaran dan &ersahabatan.

Hasil penelitian ini diperoleh dengan teknik wawancara secara mendalam

dengan in#orman sebagai bentuk pencarian data dan dokumentasi langsung

dilapangan yang kemudian peneliti analisis. $nalisi ini sendiri ter#okus pada

masalah komitmen dalam hubungan pacaran dan persahabatan.

&eneliti juga menggunakan metode kualitati# untuk meilaht kondisi alami dari

suatu #enomena. &endekatan ini bertujuan memperoleh pemahaman dan

menggambarkan realitas yang kompleks.

&enelitian kualitati# merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data-

data deskripti# berupa kata-kata tertulis atau lisan didasari oleh orang atau perilaku

yang diamati. &endekatannya diarahkan pada latar belakang dan individu secara

holistic /utuh1. 0adi, tidak dilakukan proses isolasi pada objek penelitian ke dalam

variable atau hipotesis. etapi memandangnya sebagai bagian dari suatu kesatuan.

>ntuk tahap analisis, yang dilakukan oleh peneliti adalah membuat da#tar

pertanyaan untuk wawancara, pengumpulan data, dan analisis data yang dilakukan

sendiri oleh peneliti. >ntuk dapat mengetahui sejauhmana in#ormasi yangdiberikan oleh in#orman penelitian, peneliti menggunakan beberapa tahap%

. &ertama menyusun pedoman pertanyaan wawancara berdasarkan dari

unsur-unsur kredibilitas yang akan ditanyakan pada narasumber atau

in#orman.

2. Kedua, melakukan wawancara dengan in#orman secara mendalam

24



3. Ketiga melakukan dokumentasi langsung dilapangan untuk melengkapi

data-data yang berhubungan dengan penelitian

4. Keempat, memindahkan data penelitian yang berbentuk da#tar dari semua

pertanyaan yang diajukan kepada narasumber atau in#orman.

8. Kelima, menganalisis hasil data wawancara yang telah dilakukan.

$gar pembahasan lebih sistematis dan terarah maka peneliti membagi ke

dalam 3 pembahasan, yaitu%

1. Adenti#ikasi subjek

2. $nalisis Deskripti# Hasil &enelitian

3. &embahasan

.1 I/ent&!&kas& $u*jek

.1.1 I/ent&!&kas& $u*jek 0ang Menjal&n Hu*ungan Pa'aran

. 7rida :usdiana

7rida :usdiana adalah salah satu mahasiswi di >niversitas Aslam

)egeri Sunan $mpel Surabaya. >sianya ; tahun. Saat pertama kali

saya bertemu dengan dia, dia sangat baik dan nampak bahwa dia

adalah orang yang supel. Saat wawancara berlangsung, ia nampak

enjoy dengan segala pertanyaan. idak ada hal yang ia tutup-tutupi.

Aa bersemangat pula dalam menjawab segala pertanyaan.

Aa mempunyai seorang pacar. untuk menjaga komiten dengan

pasangannya, ia Saling percaya, saling terbuka, tidak ada hal hal

yang ditutup tutupi, kalau ada masalah selalu cerita, tidak hanya pas

senang saja. >ntuk recana kedepan masih belum ada. Karena saat ini

masih sama sama kuliah. Sehingga memikirkan kesuksesansaat ini

dahulu baru yang lainnya.

25



2. $melia @riselda

$melia @riselda adalah salah satu mahasiswi di >niversitas

Aslam )egeri Sunan $mpel Surabaya. >sianya 2 tahun. Saat

pertama kali saya bertemu dengan dia, dia nampak sangat

penyemangat dan menyambut dengan baik kehadiran saya. Saat

wawancara berlangsung, ia cukup terbuka. )amun ada sesuatu yang

ditutupi pula. Karena si#atnya pribadi sehingga tidak dipublikasikan

pada saya.

Aa mempunyai seorang pacar yang baik hati, pengertian dan

perhatian. Sampai saat ini, ia masih ingat kapan pertama kali mereka

kencan pertama. Bagi ia cara menjaga komitmen adalah dengan cara

Saling memahami, saling pengertian, saling jujur satu sama lain.

3. 7irda

7irda adalah salah satu mahasiswi >niversitasAslam )egeri

Sunan $mpel Surabaya. Aa berusia ; tahun. Saat pertama kali saya bertemu dengan dia, dia nampak baik dan berhati hati dalam berkata.

Aa orang yang senang meneliti dan berpendapat. ak jarang pula hal

ini mengakibatkan terjadinya kon#lik dalam hubungan yang sedang

dijalani.

Sampai saat ini ia masih menngingat kapan ia kencan pertama

bersama pasangannnya. Aa nampak sangat menyayangi pasangannya.

"erekapun mempunyai komitmen dalam berhubungan yaitu

menikah. "ereka juga mempunyai cara untuk meenjaga komitmen

tersebut, dengan saling percaya dan saling memahami kesibukan

satudengan yang lain.

4. "uhammad $l 7atih

"uhammad $l 7atih adalah salah satu mahasiswa >niversitas

)egeri Aslam Sunan $mpel Surabaya. Aa berusia ; tahun. Saat saya

26



pertama kali bertemu dengan dia, dia nampak sangat bersahabat. Dia

juga menyambut kedatanganku dengan senyuman dan sapaan. Saat

wawancara, ia nampak enjoy dalam pertanyaan. idak ada satu

pertanyaanpun yang sekiranya dijawab tidak benar.

Konlik yang sering di alami adalah karena pasangannya

terlalubaik pada semua orang. Hal itu menyebabkan ia

khawatir,kemudian ia memarahi. Aa juga mempunyai komitmen

dengan pasangannya, yaitu menikah. Aa menjaga komitmennya

dengan cara terbuka satu dengan yang lain.

.1.2 I/ent&!&kas& $u*jek 0ang Menjal&n Hu*ungan Persaha*atan

. Hilman

Hilman adalah salah satu mahasiswa >A)S$. Aa kini berusia ;

tahun. &ada saat pertama kali bertemu dengan dia, dia terlihat orang

yang ekstrovert. Aa mudah bergaul dan berteman dengan orang lain.

Aa memiliki sahabat lawan jenis. Aa menganggapnya dari dulu sampai

sekarang tetap sahabat.

Hilman paling takut membuat sahabatnya marah. Aa menyayangi

sahabatnya leayaknya sahabat dan ia tidak mempunyai rasa lebih

terhadap sahabatnya. Aa tidak mempunyai komitmen khusus dengan

sahabatnya. Aa juga menjaga segalanya dengan cara jalan bareng dan

perhatian. &erhatian yang sekedarnya.

2. $dly

$dly adalah mahasiswi >A)S$. Aa berusia 2 tahun. Saat

pertama kali bertemu dengannya saya senang karena ia ramah pada

saya. Saat wawancara berlangsung, ia menjawab dengan baik seluruh

pertanyaan. Aa tidak memanipukasi hasik dari wawancara tersebut.

Aa memiliki seorang sahabat perempuan. Hingga saat ini mereka

menjalani persahabatan selama empat tahun. Aa sangat dekat dan

mereka juga sering sharing. Kimitmen pada persahabatan mereka

27



belum ada. )amun untuk menjaga semuanya, ia saat dibutuhkan

selalu ada komunikasi dianatara mereka.

3. )ovila

)ovilia adalah mahasiswi >A)S$. Aa berusia ;tahun. Saat

pertama kali saya bertemu dengan dia, dia sangat bersemangat dan

antusias menungggu pertanyaaan saya. Dalam wawancara juga ia

tidak ber#ikir dahulu dengan apa yang ditanyakan. Aa menjawab

dengan lantang dan tegas.

Aa memiliki seorang sahabat laki laki. Aa sayang dengan

sahabatnya. Aa tidak ingin sahabatnya mendapatkan pasangan yang

tidak baik atau buruk. >ntuk masalah komitmen memang belum ada,

namun planning sudah ada. Dan untuk memenuhi planning tersebut,

kita harus tersus berkomikasi meskipun jauh.

4. iana

iana adalah salah satu mahasiswi >A)S$, ia berusia < tahun.

Kesan pertama yang saya tangkap dari dia adalah dia orang yang

sedang banyak pikiran. Dia terlihat sedikit jurang#oku dengan

pembicaraan yang ada di depan.

iana mempunyai sahabat laki-laki, ia menyayangi sahabanya

dengan tulus. Aa ingin setelah lulus mengadakan acara reuni bersama

dengan jalan jalan membawa anak dan istri. Aa memiliki hal yang

sangat membahagiakan dalam hidupnya yaitu diajak keliling kota

pada malam hari

8. )anang

)anang adalah mahasiswa >A)S$. >sianya adalah ; tahun.

Kean pertamasaya melihatnya dalah sangat baik dan lembut. Dai

menjawab segala pertanyaan denganbenar dan tidak ber#ikir sejenak.

Dia orang yang tegas.

Aa mempunyai sahabat perempuan. Aa sering keluar berasamanya,

namun mereka tidak mempunyai komitmen kedepannya, yang ada

hanyalah planning. Aa mempunyai planning yang sangat banyak. Aa

berusaha untuk mewujudkan apa yang telah direncanakan. Aa juga

menjaga hubungan persahabatan dengan baik, mungkin

28



duluseringbertemu karena dekat, namun saiki tidak bertemu sehingga

untuk menjaganya dengan cara telpon, sms, dll.

. >ri#a

>ri#a lahir di daerah &robolinggo tanggal 2= Desember ;;. Dia

senang sekali bernyanyi di kelas karena menurut teman-temannya

suara yang dia miliki lumayan bagus. &endidikan yang dia tempuh

selama ini adalah :$, "A, "S, "$ dan sekarang sedang kuliah S

di >A) Sunan $mpel Surabaya dengan mengambil jurusan &sikologi.

"otto yang dia pegang dalam hidupnya yaitu manjadda wajada.

Selain itu dia mempunyai cita-cita ingin menjadi seorang wirausaha

atau malah ingin mempunyai perusahaan sendiri. Dia mempunyai

si#at yang baik dan juga lucu malah seringkali dia di tertawakan dan

juga sering di goda atau di jailin karena kalau dia dalam keadaan itu

pasti respon dia itu jadi lucu. Dia juga tipikel orang yang bisa diajak

bekerja sama dan mudah bergaul.

=. &rilia +ktaviani

&rilia oktaviani lahir dikota Surabaya 2= oktober ;;8. Dia

mempunyai hobi bersosialisasi , sharing pengetahuan dengan teman-

temannya dan bersepeda. &endidikan yang sudah di tempuh yakni

K, SD, S"&, S"K dan sekarang dia masih kuliah di >A) Sunan

$mpel di Surabaya dengan mengambil jurusan &sikologi. Dia

bercita-cita menjadi seorang &sikolog dan seorang Dosen. "otto

yang di pegang dalam dirinya adalah :eady to be success and be

great. &rili adalah seseorang yang mudah bergaul, sering sharing

ilmu atau bertukar pikiran dan menyelesaikan masalah dengan

teman-temannya.

.2 Anal&s&s Deskr&)t&! Has&l Penel&t&an

29



$nalisis deskripti# data penelitian adalah analisis pada data yang diperoleh

dari hasil wawancara dengan orang sebagai in#orman yang sedang menjalin

hubungan pacaran dan hubungan persahabatan.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber atau in#orman, maka

peneliti dapat menganalisis tentang &roblematika Komitmen !inta dan

&ersahabatan yang meliputi %

.2.1 "(mun&kas& /alam Hu*ungan Pa'aran

Komunikasi merupakan dasar dari terbinanya suatu hubungan yang



in#ormasi tentang dirinya terhadap rang lain. Komunikasi sangat penting

dalam hubungan pacaran, karena komunikasi merupakan suatu sarana

unutk pencapaian perasaan, pikiran, dan kehendak yang berusaha

dikeluarkan terhadap orang lain agar orang tersebut lebih bisa

memahami maksud dan tujuannya. Dalam berkomunikasi dalam

hubungan berpacaran dilakukan dengan terbuka antar satu sama lain baik

hal yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan.

>ntuk mengetahui lebih jelasnya, peneliti menanyakan Bagaimana

keterbukaan komunikasi yang terjalin bersama pasanganmu* kepada

in#orman. An#orman pertama, yaitu 7rida menjawab % Ia terbuka banget.

Karena awalnya kami sahabatan, jadi gak pernah ada yang ditutup

tutupi. /K.K.<.=2.4;1

An#orman lainnya yaitu $mel dengan singkat menjawab % $ku yang

lebih terbuka, dia tertutup. /K.K.;.=.41 Selanjutnya in#orman 7irda

mengemukakan jawaban yang hampir sama dengan jawaban yang

disampaikan oleh in#orman $mel yaitu % Kalau aku terbuka, kalau dia

sedikit enggak terbuka. /K.K..=;.81

An#orman keempat yaitu 7atih menjawab % Saling terbuka satu

dengan yang lain. /K.K..<2.441

30



Berdasarkan jawaban-jawaban dari wawancara diatas dapat

disimpulkan tidak semua orang yang menjalin hubungan pacaran dapat

berkomunikasi dengan terbuka.

.2.2. "(m&tmen /alam Pa'aran

Komitmen merupakan tahapan dimana seseorang menjadi terikat

dengan sesuatu atau seseorang dan terus bersamanya hingga

hubungannya berakhir. Andividu yang sedang pacaran, tidak dapat

melakukan hubungan spesial dengan pria atau wanita lain selama ia

masih terikat hubungan pacaran dengan seseorang.

>ntuk mengetahui dengan jelasnya, peneliti menanyakan

"enurutmu komitmen dalam hubungan kalian itu apa* kepada

in#orman. An#orman pertama, yaitu 7rida menjawab % Saling percaya

satu sama lain. /K.<.=3.31 &eneliti kembali memberikan pertanyaan

kepada 7rida mengenai bagaimana menjaga komitmen dalam hubungan

Bagaimana menjaga komitmen dalam hubungan kalian* 7ridapun

menjawab % Saling percaya, saling terbuka, tidak ada hal hal yang

ditutup tutupi, kalau ada masalah selalu cerita, tidak hanya pas seneng

seneng aja selalu bersama. /".K.<.=3.=1

An#orman selanjutnya, yaitu $mel menjawab pertanyaan mengenai

komitmen dalam hubungan sebagai berikut % Ia pacaran ini tidak hanya

buat seneng-senengan aja, ya otomatis lebih serius /K.;.=.1 lalu

menjawab tentang bagaimana menjaga komitmen dalam hubungan

dengan % Saling memahami, saling pengertian, saling jujur satu sama

lain /".K.;.=.1

&eneliti mengajukan dua pertanyaan yang sama pada in#orman ketiga

dan keempat. &ada in#orman ketiga, yaitu 7irda menjawab % Komitmen

aku sama dia itu sudah sama sama serius, sudah sama sama dikenalkan

sama orang tua masing masing. Ia tujuannya pacaran itu bukan buat

seneng seneng tapi buat menikahlah. /K..=;.31 dan mengemukakan

lagi Kita harus saling percaya, saling memahami kesibukannya masing

masing, kesibukan aku dan kesibukan dia. /".K..=;.=41

31



An#orman keempat yaitu 7atih, menurutnya komitmen dalam suatu

hubungan itu seperti yang ia tuturkan % Serius. Ia jangka panjang

/K..<3.881 dan Ia saling terbuka /".K..<3.1

"elihat kembali jawaban-jawaban yang telah dikemukakan oleh

in#orman, dapat ditarik kesimpulan bahwa setiap pasangan memaknai

arti komitmen sendiri sendiri dan mereka masing masing mempunyai

komitmen tersendiri dalam menjalin hubungan pacaran.

.2.3 Hara)an /&masa De)an

&acaran terkadang memunculkan banyak harapan dan pikiran-pikiranideal tentang diri pasangannya di dalam pernikahan. 7aktor utama yang

menentukan apakah suatu hubungan pacaran dapat berakhir dalam ikatan

pernikahan ialah tergantung pada ada atau tidaknya keinginan yang

mendasar dari diri individu tersebut untuk menikah.

>ntuk lebih jelasnya, peneliti mengajukan pertanyaan mengenai

harapan atau rencara kedepan dalam hubungan pacaran $pakah sudah

ada rencana untuk masa depanmu bersama pasanganmu* kepada

in#orman. An#orman pertama, yaitu 7rida menjawab % Kalau rencara

belum, karena sama sama mahasiswa baru. 0adinya kalau kesana belum

ada. "asih sama sama semester dua, sama sama belajar dulu. "asih

mikirin hidup dimasa depan yang lebih baik, kalau sudah sama sama

bisa mengikat dengan lebih serius maka kami akan berkomitmen lebih

serius lagi. /:.".<.=4.41. An#orman kedua, yaitu $mel juga menjawab

% Aya. $da. "enikah. Secepatnya kalau sudah direstui. /:.".;.==.81

&eneliti mengajukan pertanyaan yang sama kepada in#orman ketiga,

yaitu 7irda, in#orman pun menjawab % :encana sudah ada. )amun 8J

karena masih ada perdebatan. "isal aku maunya kalau sudah menikah

punya rumah di gersik, tapi dia maunya disana. Dan usahanya besok

mau usaha buat roti. /:."..<.321 Dan in#orman terakhir, yaitu

7atih menuturkan rencananya dimasa depan dengan pasangannya yaitu%

>dah. $danya khalid dan Fahra. Iaitu menikah. /:."..<4.;<1

32



Berdasarkan jawaban-jawaban yang disampaikan in#orman kepada

peneliti, dapat diambil kesimpulan bahwa setiap in#orman mempunyai

harapan dan rencana untuk menikah dimasa depan kelak.

.2. $aha*at Memakna& Pent&ngn0a Mengenal $&!at $atu $ama La&n

Dalam menjalin suatu hubungan persahabatan, penting untuk saling

mengenal si#at satu sama lain. Seseorang akan menjalin hubungan

persahabatan dengan seseorang yang mempunyai kesamaan antar si#at

dan kegemaran. Sahabat akan menyambut kehadiran sesamanya dan

menunjukkan kesetiaan satu sama lain, seringkali hingga pada altruisme.

"empunyai selera serupa dan mungkin saling bertemu, serta menikmati

kegiatan-kegiatan yang disukai, atau mungkin terlibat dalam perilaku

yang saling menolong, seperti tukar-menukar nasihat dan saling

menolong dalam kesulitan.

Hal tersebut diperkuat dengan adanya pernyataan dari in#orman

penelitan, yang pertama yaitu )ovilia mengenai pertanyaan $pakah

sudah benar benar saling mengenal satu sama lain* Dari segi si#at, sikap

dan tingkah laku* Aa mengatakan % Aya. Si#atnya itu baik, pokoknya

bertolak belakang sama si#at saya. Kata teman saya, saya sahabatan

sama dia karena dia menguntungkan bagi saya. Sikapnya dia sok cool,

padahal gak ganteng dan sedikit royal, kalau saya dapet masalah sering

dibantu dan kalau saya nggak bisa mengerjakan pr, dia mengerjakan pr

saya. ingkah laku dia itu labil, moody. /S."..8.21. ?ebih lanjut

dikatakan oleh in#orman bernama )anang yang mengatakan %

$lhamdulillah sudah. Si#atnya dia kalau marah diam kalau ketemu baru

diungkapin. Sikapnya baik, perhatian, nggak pernah lupa, kalau ada apa

apa selalu kasih tau, sabar, nggak pernah menyerah, pintar, patuh pada

orang tua. ingkah lakunya ya baik, sopan, satun dan perhatian sama

sahabat. /S.".3.8.31 Ditambah lagi oleh in#orman &rilia yang

mengatakan % Aya sudah kenal banget, bahkan keluarganya juga, apalagi

tentang masa lalu dan kegemarannya. /S."...31 dan dari in#orman

33



>riva yang mengatakan % ya tentu saja sudah kenal banget dari segi

si#at yang di miliki dia itu sahabat yang baik, pengertian, perhatian.

Kalau dia ada masalah pasti aku bantuin dengan nasehatin dia.

/S.".=.;.81

$gak berbeda dengan 3 in#orman lain yang mengatakan bahwa

mereka belum sepenuhnya mengenal si#at, sikap dan tingkah laku

dikarenakan jenjang waktu mereka dalam menjalin hubungan

persahabatan. Hal tersebut di perkuat dengan adanya pernyataan dari

in#orman penelitian, yang pertama yaitu &utri iana mengenai

pertanyaan Sudah berapa lama kenal dengan dia* dan pertanyaan

tentang mengenal si#at yaitu $pakah sudah benar benar saling

mengenal satu sama lain* Dari segi si#at, sikap dan tingkah laku* Aa

menjawab % Satu tahun. /?.K.2.84.<1, Belum, masih proses. Si#atnya

baik, pengertian, peka. Sikapnya baik. ingkah lakunya pengertian.

/S.".2.84.41 Hal yang sama juga dikemukakan oleh in#orman Hilman,

ia mengatakan % Setahun. /?.".8.2.31 Belum /S.".8.3.31.

An#orman selanjutnya yaitu $dly yang menuturkan tentang mengenal

si#at sahabatnya yaitu % Belum sepenuhnya. )amun masih sahabat karib

dan masih komunikasi. Kadang kadang seminggu beberapa kali.

Si#atnya dia sensiti#, asik orangnya dan saat diajak komunikasi

nyambung. Sikapnya selalu baik dan standart aja. ingkah lakunya biasa

biasa aja. /S.".4..=1.

Berdasarkan jawaban-jawaban tersebut dapat disimpulkan bahwa

sebagian in#orman telah mengenal si#at sahabatnya dan sebagian lagi

masih belum sepenuhnya mengenal si#at sahabatnya dikarenakan lama

waktu hubungan persahabatan mereka.

.2. Memakna& Peran $aha*at $e*aga& Tem)at Men'urahkan $egala

Masalah

34



Kita membutuhkan kehadiran teman-teman yang cukup dekat dengan

kita, yang mau membantu dan mendukung kemajuan kita. &ersahabatan

merupakan tempat yang aman bagi kita, tempat bernaungnya segala

rahasia terdalam dan kelemahan terparah kita, yang tidak akan pernah

digunakan untuk menyerang kita. Kehadiran sahabat kita rasakan, baik

dalam suka maupun duka, maupun kehadiran yang jauh lebih berarti

adalah ketika kita sedang mengalami kesulitan. Sahabat menjadi orang

pertama tempat kita berbagi beban, orang kepada siapa kita dapat

berharap sesuatu yang kita perlukan. Seperti yang diungkapkan oleh

in#orman penelitian dari pertanyaan seperti Ketika sahabatmu

mendapatkan masalah. Dia akan menceritakan kepadamu. $pa yang

kamu lakukan saat kamu mengetahui sahabatmu sedang bersedih*

dimulai dari in#orman &utri iana yang mengatakan % $ku

menghiburnya. Kalau cerita, aku kasih solusi dan aku ajak re#resing. $pa

yang dia mau aku turuti kemauannya. /".?.2.88.8;1 An#orman lain,

yaitu )ovilia mengatakan % &ertama saya akan tertawa terbahak bahak.

?alu saya akan marah saat dia bersedih untuk orangyang salah. ?alu saya

akan memberikan solusi. /".?..82.=<1

An#orman selanjutnya yaitu )anang, mengungkapkan bagaimana dia

berperan sebagai tempat untuk mencurahkan isi hati sahabatnya. Berikut

penuturannya % ergantung masalahnya apa, kalau saya bisa membantu

ya saya bantu tapi sebagai teman yang baik saya akan berusaha

membantu. !ontoh kalau dia nggak ada uang masa saya kasih dan kalausaya nggak ada uang dia memberi saya uang. Kalau dia sedih saya pasti

menghibur dengan cara mengajak jalan dan memberi dia apa yang dia

suka. /".?.3.8<.=;1 An#orman lain, yaitu $dly mengatakan % 6aktu

ada orang lain curhat, saya akan mecoba mendengarkannya dulu, saya

mencoba mendalami dan masuk sebagai orang yang curhat kepada saya.

?alu saya mengambil sebuah kesimpulan. Dan dari kesimpulan itu saya

bisa memberikan suatu nasihat. /".?.4..<1 Hal yang hampir sama

35



dilakukan juga oleh in#orman Hilman, ia mengatakan % terus saya akan

memberikan nasehat nasehat tapi yang sesuai dengan kapasitas saya

dalam arti kalau sudah menyangkut masalah keluarga yang sudah dalam,

saya nggak berani ikut campur. !aranya agar dia nggak sedih lagi ya

diajak bercanda, kalau mau ya diajak main. /".?.8.4.=41

Begitu pula dengan in#orman &rili yang mengatakan % Aya cerita.

Dia cerita lewat ketikan di hp, kemudian dia berikan kepadaku setelah

selesai dia hapus. Ia aku kasih solusi tentang masalahnya dan saling

sharing aja. /".?..=.=1 dan dari in#orman >ri#a yang berkata % Aya

dia pasti cerita. Ia aku bantu dengan memberi solusi, gimana cara

menghadapi masalahnya dan dia aku suruh berdoa agar dapat

menyelesaikan masalahnya. /".?.=.=.=<1

Dari jawaban-jawaban tersebut dapat disimpulkan bahwa seluruh

in#orman dapat berperan dengan baik dalam konteks tempat curahan

masalah dari sahabatnya. "ereka dapat memberi solusi, motivasi dan

dukungan kepada sahabatnya yang mendapat masalah.

.2. Memakna& "(m&tmen /alam Persaha*atan

&ersahabatan merupakan hubungan emosional antara dua individu

atau lebih, baik antara sejenis maupun berbeda jenis kelamin, yang

didasari saling pengertian, menghargai, mempercayai antara satu dan

yang lainnya. Hal yang membuat mereka mengadakan hubungan yang

akrab adalah unsur komitmen, yaitu tekad untuk mempertahankan ikatan

emosional itu. Hal ini diperkuat dengan pernyataan in#orman penelitian

dari pertanyaan berikut Bagaimana menjaga komitmen dalam hubungan

kalian* dan in#orman &utri iana mengatakan % Saling mengerti, saling

menghargai pendapat satu sama lain, saling menyayangi antar sahabat

bukan sebagai pacar. /K.2.84.21 An#orman Hilman juga mengatakan

hal yang hampir sama Ia cuman jalan bareng, saling perhatian. api ya

nggak terlalu perhatian kayak orang pacaranlah. /K.8.3.231

36



Selanjutnya in#ormna &rilia menuturkan % Aya ada seperti saling

menjaga persahabatan. /K...231 dan in#orman >ri#a mengatakan %

Aya ada !uma kayak kita saling percaya aja antara satu sama lain.

/K.=.;.31

?ain halnya dengan in#orman )ovilia, ia mengatakan % $ku punya

komitmen kalau misalnya nanti kita sukses, kita bakalan ketemuan terus

jalan bareng. /K..8.331

Selanjutnya peneliti mendapat in#ormasi dari in#orman )anang, ia

mengatakan % Dulu sebelum kuliah pernah berkomitmen. "eski kita

nggak pernah ketemu kita tetap kontak sms atau telpon dan luangkan

waktu bertemu. /K.3.8=.2;1

Berbeda dengan in#orman $dly, ia mengatakan % Kita sendiri nggak

punya komitmen tapi ada aja kadung mau curhat yauda telpon.

/K.4..31

Berdasarkan jawaban jawaban tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa mereka cenderung untuk menjaga komitmen ikatan emosional

antara mereka dan sahabat mereka.

.3 Pem*ahasan Has&l Penel&t&an

elah dibahas pada bab AAA "etode &enelitian, bahwa penelitian ini

menggunakan metode kualitati# dengan judul penelitian &roblematika

Komitmen dalam Hubungan &acaran dan &ersahabatan.

Pa'aran

&acaran adalah hubungan antara dua orang yang berlawanan jenis dan

mereka memiliki keterikatan emosi, dimana hubungan ini didasarkan karena

adanya perasaan-perasaan tertentu dalam hati masing-masing. &acaran

37



merupakan hubungan antara pria dan wanita yang diwarnai keintiman.

Keintiman meliputi adanya rasa kepemilikan. $danya keterbukaan untuk

mengungkapkan in#ormasi penting mengenai diri pribadi kepada orang lain

/sel# disclosure1 menjadi elemen utama dari keintiman.

Dilihat dari karakteristiknya, tidak ada jaminan apakan hubungan pacaran

yang dibina akan berakhir dalam pernikahan, karena dalam berpacaran tidak

ada komitmen untuk melanjutkan hubungan tersebut ke jenjang yang lebih

tinggi. 7aktor utama yang menentukan apakah suatu hubungan pacaran dapat

berakhir dalam ikatan pernikahan ialah tergantung pada ada atau tidaknyakeinginan yang mendasar dari diri individu tersebut untuk menikah. &ada saat

seorang individu menjalin hubungan pacaran, mereka akan menunjukkan

beberapa tingkah laku seperti memikirkan sang kekasih, menginginkan untuk

sebanyak mungkin menghabiskan waktu dengan kekasih dan sering menjadi

tidak realistis terhadap penilaian mengenai kekasih kita. &acaran terkadang

memunculkan banyak harapan dan pikiran-pikiran ideal tentang diri

pasangannya di dalam pernikahan. Hal ini disebabkan karena dalam pacaran

baik pria maupun wanita berusaha untuk selalu menampilkan perilaku yang

terbaik di hadapan pasangannya. Anilah kelak yang akan mempengaruhi

standar penilaian seseorang terhadap pasangannya setelah menikah.

erdapat empat komponen penting dalam menjalin hubungan pacaran.

Kehadiran komponen-komponen tesebut dalam hubungan akan mempengaruhi

kualitas dan kelanggengan hubungan pacaran yang dijalani.

$dapun komponen-komponen pacaran tersebut, antara lain%

e. Saling &ercaya /rust each other1

Kepercayaan dalam suatu hubungan akan menentukan apakah suatu

hubungan akan berlanjut atau akan dihentikan. Kepercayaan ini

meliputi pemikiran-pemikiran kogniti# individu tentang apa yang

sedang dilakukan oleh pasangannya.

#. Komunikasi /!ommunicate your sel#1

38



Komunikasi merupakan dasar dari terbinanya suatu hubungan yang



in#ormasi tentang dirinya terhadap rang lain.

g. Keintiman /Keep the romance alive1

Keintiman merupakan perasaan dekat terhadap pasangan /Stenberg

dalam Shumway, 241. Keintiman tidak hanya terbatas pada

kedekatan #isik saja. $danya kedekatan secara emosional dan rasa

kepemilikan terhadap pasangan juga merupakan bagian dari

keintiman. +leh karena itu, pacaran jarak jauh juga tetap memilikikeintiman, yakni dengan adanya kedekatan emosional melalui kata-

kata mesra dan perhatian yang diberikan melalui sms, surat atau

email.

h. "eningkatkan komitmen /Ancrease !ommitment1

"enurut Kelly /dalam Stenberg, ;<<1 komitmen lebih merupakan

tahapan dimana seseorang menjadi terikat dengan sesuatu atau

seseorang dan terus bersamanya hingga hubungannya berakhir.

Andividu yang sedang pacaran, tidak dapat melakukan hubungan

spesial dengan pria atau wanita lain selama ia masih terikat hubungan

pacaran dengan seseorang.

Persaha*atan

&ersahabatan merupakan hubungan emosional antara dua individu atau

lebih, baik antara sejenis maupun berbeda jenis kelamin, yang didasari saling

pengertian, menghargai, mempercayai antara satu dan yang lainnya. Hal yang

membuat mereka mengadakan hubungan yang akrab adalah unsur komitmen,

yaitu tekad untuk mempertahankan ikatan emosional itu.

Kita membutuhkan kehadiran teman-teman yang cukup dekat dengan kita,

yang mau membantu dan mendukung kemajuan kita. &ersahabatan merupakan

tempat yang aman bagi kita, tempat bernaungnya segala rahasia terdalam dan

kelemahan terparah kita, yang tidak akan pernah digunakan untuk menyerang

kita. Kehadiran sahabat kita rasakan, baik dalam suka maupun duka, maupun

39



kehadiran yang jauh lebih berarti adalah ketika kita sedang mengalami

kesulitan. Sahabat menjadi orang pertama tempat kita berbagi beban, orang

kepada siapa kita dapat berharap sesuatu yang kita perlukan. Sahabat tidak

akan mengecewakan kita sebagaimana kita juga tak akan mengecewakan

sahabat. &ersahabatan di masa remaja jauh lebih berarti daripada yang terjalin

pada tahapan usia lainnya. &ara sahabat akan mendampingi kita melewati

begitu banyak peristiwa penting dalam hidup kita. Sahabat adalah bagian dari

hidup kita.

.3.1 "(mun&kas& /alam Hu*ungan Pa'aran

Komunikasi memiliki peranan penting dalam setiap aspek

kehidupan kita. Komunikasi merupakan suatu jembatan penghubung

dari satu individu ke individu lain, dari individu ke kelompok,

maupun dari kelompok ke kelompok. Sekalipun komunikasi adalah

hal yang laFim kita lakukan sehari-hari, namun pada kenyataan

berkomunikasi bukanlah hal yang mudah. Dalam sebuah hubungan

yang disebut pacaran, komunikasi adalah hal vital yang memegang

kendali dalam jalannya hubungan tersebut. Bertahan lama atau

sebentar sebuah hubungan antarpersona yang spesial tersebut juga

dipengaruhi oleh kualitas komunikasi dari pihak-pihak yang

bersangkutan.

!iri komunikasi yang baik %

. Keterbukaan /Opennes1

Sikap keterbukaan paling tidak menunjuk pada dua aspek

dalam komunikasi antarpribadi. &ertama, kita harus terbuka pada

orang lain yang berinteraksi dengan kita, yang penting adalah

adanya kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah

yang umum, agar orang lain mampu mengetahui pendapat,

gagasan, atau pikiran kita sehingga komunikasi akan mudah

dilakukan.

40



Kedua, dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk

memberikan tanggapan terhadap orang lain secara jujur dan terus

terang terhadap segala sesuatu yang dikatakannya.

2. &ositi# / Positiveness1

"emiliki perilaku positi# yakni berpikir positi# terhadap diri

sendiri dan orang lain.

3. Kesamaan / Eqality1

Kee#ekti#an komunikasi antarpribadi juga ditentukan oleh

kesamaan-kesamaan yang dimiliki pelakunya. Seperti nilai,

sikap, watak, perilaku, kebiasaan, pengalaman, dan sebagainya.

4. 5mpati / Empathy1

5mpati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan

dirinya pada posisi atau peranan orang lain. dalam arti bahwa

seseorang secara emosional maupun intelektual mampu

memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain.

8. Dukungan /!pportiveness1

Komunikasi antarpribadi akan e#ekti# bila dalam diri

seseorang ada perilaku supporti#. "aksudnya satu dengan yang

lainnya saling memberikan dukungan terhadap pesan yang

disampaikan.

)amun tidak semua pasangan bisa berkomunikasi dengan baik,

seperti masalah keterbukaan antar pasangan. !ontohnya terdapat pada

hasil wawancara peneliti kepada in#orman, seperti yang di kemukakan

oleh in#orman $mel % $ku yang lebih terbuka, dia tertutup.

/K.K.;.=.41. &ada pasangan ini, $mel sudah terbuka dalam

berkomunikasi dengan pasangannya, tetapi pasangannya masih belum

bisa terbuka dengan $mel sendiri. &asangan $mel masih tertutup dalam

hal komunikasi. Hampir sama dengan yang dialami oleh in#orman 7irda,

dari hasil wawancara ditemukan bahwa pasangannya masih kurang

terbuka dalam hal komunikasi. 7irda mengemukakakan % Kalau aku

terbuka, kalau dia sedikit enggak terbuka. /K.K..=;.81 7irda sudah

41



terbuka dalam hal komunikasi, berbeda dengan pasangannya yang masih

sedikit tertutup dengannya. >ntuk kedua in#orman lain, ditemukan

bahwa mereka dan pasangannya sudah terbuka satu sama lain dalam hal

komunikasi. Seperti yang dikemukakan oleh 7rida % Ia terbuka banget.

Karena awalnya kami sahabatan, jadi gak pernah ada yang ditutup

tutupi. /K.K.<.=2.4;1 dan juga 7atih yang mengungkapkan % Saling

terbuka satu dengan yang lain. /K.K..<2.441

.3.2 "(m&tmen /alam Pa'aran

Komitmen merupakan tahapan dimana seseorang menjadi terikat

dengan sesuatu atau seseorang dan terus bersamanya hingga

hubungannya berakhir. Andividu yang sedang pacaran, tidak dapat

melakukan hubungan spesial dengan pria atau wanita lain selama ia

masih terikat hubungan pacaran dengan seseorang.

Komitmen adalah elemen kogniti#, berupa keputusan untuk

secara sinambung dan tetap menjalankan suatu kehidupan bersama.

Komitmen yang sejati adalah komitmen yang berasal dari dalam diri,

yang tidak akan luntur walaupun menghadapi berbagai rintangan dan

ujian yang berat dalam perjalanan kehidupan cintanya. $danya

rintangan dan godaan justru menjadi pemicu bagi masing-masing

individu untuk membuktikan ketulusan cintanya. Komitmen akan

terlihat dengan adanya upaya-upaya tindakan cinta /love behavior1

yang cenderung meningkatkan rasa percaya, rasa diterima, merasa

berharga dan merasa dicintai. Dengan demikian, komitmen akanmempererat dan melanggengkan kehidupan cinta sampai akhir hayat.

Seperti yang ditegskan oleh in#orman $mel % Ia pacaran ini tidak

hanya buat seneng-senengan aja, ya otomatis lebih serius

/K.;.2=.21 selanjutnya menjaga komitmen menurut $mel % Saling

memahami, saling pengertian, saling jujur satu sama lain

/".K.;.2=.221

An#orman 7irda pun mengemukakan hal yang sama pula,

Komitmen aku sama dia itu sudah sama sama serius, sudah sama

42



sama dikenalkan sama orang tua masing masing. Ia tujuannya

pacaran itu bukan buat seneng seneng tapi buat menikahlah.

/K..3.21 dalam menjaga komitmen menurut 7irda yaitu % Kita

harus saling percaya, saling memahami kesibukannya masing

masing, kesibukan aku dan kesibukan dia. /".K..3.221

.3.3 Hara)an /&masa De)an

Dilihat dari karakteristiknya, tidak ada jaminan apakan hubungan

pacaran yang dibina akan berakhir dalam pernikahan, karena dalam

berpacaran tidak ada komitmen untuk melanjutkan hubungan

tersebut ke jenjang yang lebih tinggi. 7aktor utama yang menentukan

apakah suatu hubungan pacaran dapat berakhir dalam ikatan

pernikahan ialah tergantung pada ada atau tidaknya keinginan yang

mendasar dari diri individu tersebut untuk menikah. &ada saat

seorang individu menjalin hubungan pacaran, mereka akan

menunjukkan beberapa tingkah laku seperti memikirkan sang

kekasih, menginginkan untuk sebanyak mungkin menghabiskan

waktu dengan kekasih dan sering menjadi tidak realistis terhadap

penilaian mengenai kekasih kita. &acaran terkadang memunculkan

banyak harapan dan pikiran-pikiran ideal tentang diri pasangannya di

dalam pernikahan. Hal ini disebabkan karena dalam pacaran baik

pria maupun wanita berusaha untuk selalu menampilkan perilaku

yang terbaik di hadapan pasangannya. Anilah kelak yang akan

mempengaruhi standar penilaian seseorang terhadap pasangannya

setelah menikah.

)amun pada hasil penelitian, in#orman menyampaikan hal yang

sama mengenai rencana dan harapan dimasa depan yaitu melanjutkan

ke jenjang pernikahan. Seperti yang kemukakan oleh 7irda % Ia

tujuannya pacaran itu bukan buat seneng seneng tapi buat

menikahlah. /K..=;.=1. Begitu pula dengan $mel yang

43



mengungkapkan % Aya. $da. "enikah. Secepatnya kalau sudah

direstui. /:.".;.==.81

.3. $aha*at Memakna& Pent&ngn0a Mengenal $&!at $atu $ama La&n

Dalam menjalin suatu hubungan persahabatan, penting untuk

saling mengenal si#at satu sama lain. Seseorang akan menjalin

hubungan persahabatan dengan seseorang yang mempunyai

kesamaan antar si#at dan kegemaran. Sahabat akan menyambut

kehadiran sesamanya dan menunjukkan kesetiaan satu sama lain,

seringkali hingga pada altruisme. "empunyai selera serupa dan

mungkin saling bertemu, serta menikmati kegiatan-kegiatan yang

disukai, atau mungkin terlibat dalam perilaku yang saling menolong,

seperti tukar-menukar nasihat dan saling menolong dalam kesulitan.

.3. Memakna& Peran $aha*at $e*aga& Tem)at Men'urahkan $egala

Masalah

Kita membutuhkan kehadiran teman-teman yang cukup dekat

dengan kita, yang mau membantu dan mendukung kemajuan kita.

&ersahabatan merupakan tempat yang aman bagi kita, tempat

bernaungnya segala rahasia terdalam dan kelemahan terparah kita,

yang tidak akan pernah digunakan untuk menyerang kita. Kehadiran

sahabat kita rasakan, baik dalam suka maupun duka, maupun

kehadiran yang jauh lebih berarti adalah ketika kita sedang

mengalami kesulitan. Sahabat menjadi orang pertama tempat kita berbagi beban, orang kepada siapa kita dapat berharap sesuatu yang

kita perlukan.

Ketika para remaja muda ditanyakan apa yang mereka inginkan

dari seorang teman atau bagaimana mereka dapat mengetahui

seseorang merupakan sahabat mereka, mereka sering mengatakan

bahwa sahabat akan membagi masalah dengan mereka, memahami

mereka, dan mendengarkan mereka pada saat mereka berbicara

44



tentang pemikiran dan perasaan mereka sendiri /Santrock, 231.

Karena para remaja berbagi mengenai pemikiran dan perasaan

pribadi mereka, teman dapat menyediakan dukungan selama masa-

masa sulit dan stress /Kail C !avanaugh, 241.

Seperti yang diungkapkan oleh in#orman, dimana mereka mampu

berperan sebagai tempat mencurahkan isi hati sahabatnya. Sebagai

seorang sahabat, seseorang sering menjadi altruism, mereka akan

menuruti apa yang sahabatnya mau. An#orman &utri iana salah

satunya, dia mengungkapkan % $ku menghiburnya. Kalau cerita,aku kasih solusi dan aku ajak re#resing. $pa yang dia mau aku turuti

kemauannya. /".?.2.88.8;1

.3. Memakna& "(m&tmen /alam Persaha*atan

&ersahabatan merupakan hubungan emosional antara dua

individu atau lebih, baik antara sejenis maupun berbeda jenis

kelamin, yang didasari saling pengertian, menghargai, mempercayai

antara satu dan yang lainnya. Hal yang membuat mereka

mengadakan hubungan yang akrab adalah unsur komitmen, yaitu

tekad untuk mempertahankan ikatan emosional itu.

$pabila persahabatan yang dibangun sejak masa remaja dapat

dipertahankan sampai mereka mencapai dewasa, persahabatan akan

membuat kedekatan emosional antar individu menganggap temannya

bukan lagi sebagai sahabat, melainkan saudara sendiri. Hubungan ini

berarti makin mendalam, lebih dari sekedar teman.

Banyak orang yang menginginkan persahabatannya langgeng

hingga tua, dan tetap menjaga komitmen untuk selalu bersama.

Seperti yang in#orman )anang ungkapkan, yaitu % Dulu sebelum

kuliah pernah berkomitmen. "eski kita nggak pernah ketemu kita

45



tetap kontak sms atau telpon dan luangkan waktu bertemu.

/K.3.8=.2;1

46



BAB

PENUTUP

.1 "es&m)ulan

Berdasarkan hasil penelitian kualitati# dengan teknik wawancara yang

dilaksanakan oleh peneliti terhadap mahasiswa dan mahasiswi >A) Sunan

$mpel Surabaya tentang problematika komitmen cinta dan persahabatan dapat

diambil beberapa kesimpulan. Kesimpulan tersebut dapat dipaparkan sebagai

berikut %

. Sesuai dengan data yang diperoleh peneliti tentang &roblematika

Komitmen, peneliti dapat menyimpulkan bahwa terdapat masalah

dalam hal keterbukaan komunikasi antar pasangan yang sedang

menjalin hubungan pacaran. Dalam hal komitmen pada pasangan yang

berpacaran, peneliti tidak menemukan masalah komitmen pasangan,

subjek penelitian sudah dapat menjaga komitmen yang telah

dibuatnya. Sedangkan dalam hal harapan dan rencana ke depan,

peneliti menemukan bahwa hampir semua subjek penelitian

menginginkan hubungannya masuk ke dalam jenjang yang lebih

serius.

2. Dalam konteks persahabatan, sesuai dengan data yang diperoleh

peneliti tentang &roblematika Komitmen. &eneliti dapat menyimpulkan

bahwa dalam hal pengenalan si#at, sebagian subjek penelitian sudah

mengenal betul si#at dari sahabatnya dan sebagian lagi masih belum

mengenal secara dalam si#at dari sahabatnya dikarenakan waktu dalam

menjalin hubungan persahabatan. Dalam hal komitmen, tidak ada

masalah. Subjek penelitian dapat menjaga komitmen yang telah

mereka buat dengan sahabatnya. Dalam hal berperan sebagai tempat

mencurahkan isi hati dan masalah, subjek penelitian tau bagaimana

memperlakukan sahabatnya ketika ditimpa masalah.

47



.2 $aran

Dalam menjalin suatu hubungan pacaran atau persahabatan dengan baik,

seharusnya dapat menjaga komitmen bersama dan menjalin komunikasi

dengan baik, terbuka satu sama lain dan juga menanamkan rasa saling percaya

dalam suatu hubungan juga sangat dibutuhkan.

48



DA+TAR PU$TA"A

Berndt, homas 0. /221 7riendship Luality and Social Development.

Psychogical !cience% Mol. , )o.

BraEton-Davis, &rincess /21 Ghe Social &sychology o# ?ove and

$ttraction,G "c#air !cholars $ornal % Mol. 4% Ass. , $rticle 2.

5tim, 7rancis. /231. +ntology o# ?ove. %nternational $ornal of &sian !ocial

!cience. 3/21, 4;2-8.

7romm, 5rich /;81 'he &rt of oving . )ew Iork% Harper C :ow

@onFaga, @. !., Keltner, Dacher., ?ondahl, 5. $., C Smith, ". D. /21 ?ove and the

!ommitment &roblem in :omantic :elations and 7riendship. $ornal of

Personality and !ocial Psychology. 2, 24=-22.

Hadipranoto, :eFa "ahendra /221 Peranan omni*asi +alam "enyelesai*an

onfli* Pada bngan Persahabatan !iswa !"& !edes !apientiae.

Semarang% >niversitas Katolik Soegijapranata

"arasabessy, :ismawati. /221 Perbedaan -inta erdasar*an 'eori !egitiga

!tenberg &ntara /anita +engan Pria "asa +ewasa &wal . 0akarta%

>niversitas @unadarma

"endatu, $chmanto. /21. -inta "ansia. &sikoeduka.

)isa, Sadatun /21 onfli* Pacaran $ara* $ah pada %ndivid +ewasa "da.

0akarta% >niversitas @unadarma

&anayiotou, @eorgia /281 ?ove, commitment, and response to con#lict among

!ypriot dating couples% wo models, one relationship. %nternational

$ornal of Psychology. 4/21, <-=.

&utri, $ngelia Sun. /21 -inta dan Orientasi "asa +epan bngan 0omantis

pada +ewasa "da yang erpacaran. Depok% >niversitas Andonesia

:istianti, $mie /221 bngan &ntara +*ngan !osial 'eman !ebaya dengan

%dentitas +iri Pada 0ema1a di !"& Psa*a 2 $a*arta. 0akarta% >niversitas

@unadarma

Sternberg, :. 0. /;<1 $ triangular theory o# love. Psychological 0eview. ;3, ;-

38.

Sugiyono. /21 "etode Penelitian antitatif, alitatif, dan 03+. Bandung%

!M. $l#abeta

49



ranskip Hasil 6awancara penelitian &sikologi Sosial

Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % Husna Sholihah /Anterviewer1

Kode Subjek % )ovilia /Anterviewee1

ema % &ersahabatan

)o Subjek &ertanyaan'0awaban Koding Keterangan

Anterviewer Kapan kamu kenal dengan

2 sahabatmu*

3 Anterviewee Sudah lama. $gak agak lama K.S..8.3 kenal subyek

4 Anterviewer Sudah berapa lama kenal

8 dengan dia*

Anterviewee 3 tahun ?."..8. ?ama kenal subyek

=

< Anterviewer $pakah sudah benar benar

; saling mengenal satu sama

lain* Dari segi si#at, sikap dan

tingkah laku.

2 Anterviewee Aya. Si#atnya itu baik, S."..8.2 Saling mengenal

3 pokoknya bertolak belakang subyek

4 sama si#at saya. Kata teman

8 saya, saya sahabatan sama dia

karena dia menguntungkan

= bagi saya. Sikapnya dia sok

< cool, padahal gak ganteng dan

; sedikit royal, kalau saya dapet

2 masalah sering dibantu dan

2 kalau saya nggak bisa

22 mengerjakan pr, dia

23 mengerjakan pr saya. ingkah

24 laku dia itu labil, moody28 Anterviewer Seberapa sayang sama dia*

2 Anterviewee ?umayan sayang, nggak S.S..8.2 Sayang subyek

2= sayang sayang banget. 4J.

2< Karena udah jauh sama saya,

2; jadi kontak kontakannya udah

3 jarang.

3 Anterviewer Bagaimana menjaga komitmen

32 dalam hubungan kalian*

33 Anterviewee $ku punya komitmen kalau K.&..8.33 Komitmen subyek

34 misalnya nanti kita sukses,

50



38 kita bakalan ketemuan terus

3 jalan bareng

3= Anterviewer Hal yang membahagiakan3< yang pernah dilakukan

3; bersama sahabat*

4 interviewee Saat bercanda. Karena saat S.B..82.4 Saat Bahagia

4 bercanda sama dia, waktu saya subyek

42 olok olok sampek ke akar

43 akarnya dia tetap senyum dan

44 tidak pernah marah

48 Anterviewer $pakah kalian sering jalan

4 bareng* Kalau iya, dimanakah

4= tempat #avorite kalian berdua*4< Anterviewee Dulu waktu S"$ iya. api .7..82.4< empat #avorite

4; sekarang jarang. empat . subyek

8 #avoritenya pantai sama kantin

8 Anterviewer &enting mana sahabat sama

82 pacar* $lasannya*

83 Anterviewee Sahabat. Karena saat saya &.S..82.83 &enting sahabat

84 disakiti sama pacar saya, subyek

88 sahabat yang selalu ada untuk

8 saya.

8= Anterviewer $pakah kamu dan sahabatmu

8< saling bergantung satu sama

8; lain*

Anterviewee Aya. &astinya. Karena kita S.K..82. Saling

berdua saling membutuhkan. ketergantungan

2 subyek

3 Anterviewer $pakah dalam persahabatan

4 kalian ini ada sesuatu hal yang

8 menguntungkan*

Anterviewee 0elasN !ontohnya saya ada pr, &."..82. &ersahabatan

= lalu saya nggak bisa. "aka dia menguntungkan

< akan mengerjakan pr saya . subyek ; semua. api mungkin dia

= merasa nggak diuntungkan

= punya sahabat seperti saya

=2 Anterviewer Ketika sahabatmu

=3 mendapatkan masalah. Dia

=4 akan menceritakan kepadamu.

=8 $pa yang kamu lakukan saat

= kamu mengetahui sahabatmu

== sedang bersedih*

=< Anterviewee &ertama saya akan tertawa D."..82.=< Dilakukan ada

51



=; terbahak bahak. ?alu saya masalah subyek

< akan marah saat dia bersedih

< untuk orangyang salah. ?alu .<2 saya akan memberikan solusi

<3 Anterviewer Biasanya kalau adat pacaran

<4 banyak yang mengadakan

<8 anniversary. )ah, kalau dalam

< persahabatan, kalian pada

<= ngadain anniversary juga

<< nggak* Kalau iya,

<; perayaannya seperti apa*

; Anterviewee AyaN Setiap saya pulang, $..83.; $nniversary subyek

; sahabat saya sering kerumah ;2 saya

;3 Anterviewer Kon#lik besar yang di alami*

;4 Bagaimana cara

;8 menyelesaikan masalah*

; Anterviewee &ernah waktu S"$ waktu . K..83.; Kon#lik subyek

;= ulangan, saya nggak dicontohi

;< ?alu cara menyelesaikannya

;; dia coba tanya pada teman

saya, eh ternyata gara gara

contohan. $khirnya dia minta2 maa#, soalnya waktu ulangan

3 saya panggil tidak dengar.

4 Anterviewer $dakah hal yang sangat kamu

8 takutan dari sahabatmu*

Anterviewee Ia. Soalnya dia baik. 0adi H...83. Hal yang di

= saya takut diapunya pacar lalu takutkan subyek

< meman#aatkan kepinteran

; sahabatan saya.

Aterviewer Bagaimana planning

kedepannya untuk

2 persahabatan kalian*

3 Anterviewee &lanningnya mmudah &.S..83.3 &lanning dengan

4 mudahan persahabatan saya sahabat subyek

8 sampai kakek nenek, sampek

punya anak cucu, tetap nggak

= lupa sama saya. erus kalau

< bisa anaknya dijodohkan

; dengan anak saya biar pintar.

2 Karena sahabat saya sangat

2 pintar sekali.

52




Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % Sa#ina /Anterviewer1

Kode Subjek % &utri iana /Anterviewee1

ema % &ersahabatan



2 sahabatmu*

3 Anterviewee &as lagi kuliah. &as lagi ikut K.S.2.84.3 Kenal sahabat

4 ukm, lalu kenalan terus jadi subyek 28 sahabat

Anterviewer Sudah berapa lama kenal

= dengan dia*

< Anterviewee Satu tahun ?.K.2.84.< ?ama kenal subyek

; 2

Anterviewer $pakah sudah benar benar

saling mengenal satu sama

2 lain* Dari segi si#at, sikap dan

3 tingkah laku.

4 Anterviewee Belum, masih proses. Si#atnya S.K.2.84.4 Saling mengenal

8 baik, pengertian, peka. subyek 2

Anterviewer Seberapa sayang sama dia*

= Anterviewee Sekedar sebagai sahabat. S.S.2.84.= Sayang dengan

< sahabat subyek 2

; Anterviewer Bagaimana menjaga komitmen

2 dalam hubungan kalian*

2 Anterviewee Saling mengerti, saling K.2.84.2 Komitmen subyek

22 antar sahabat bukan sebagai

23 pacar.

24 Anterviewer Hal yang membahagiakan

28 yang pernah dilakukan2 bersama sahabat*

2= Anterviewee Saat diajak jalan jalan keliling B.S.2.84.2= Bahagia bersama

2< Surabaya. sahabat subyek 2

2; Anterviewer $pakah kalian sering jalan


3 tempat #avorite kalian berdua*

32 Anterviewee Aya. Di &antai .7.2.84.32 empat #avorite

33 subyek 2



53



3 Anterviewee Sahabat. Karena sahabat untuk &.S.2.88.2 &enting sahabat

3= selamanya dan belumtentu subyek 2

3< pacar itu jodoh kita. Kalau3; pacar juga bisa jadi musuh, .

4 namun sahabat nggak mungkin

4 jadi musuh

42 Anterviewer $pakah kamu dan sahabatmu

43 saling bergantung satu sama

44 lain*

48 Anterviewee Aya. Ia kayak jalan jalan juga S.K.2.88.48 Saling

4 bergantung kendaraannya ketergantungan

4= subyek 2

4< Anterviewer $pakah dalam persahabatan4; kalian ini ada sesuatu hal yang

8 menguntungkan*

8 Anterviewee Saling traktir mentraktir ".2.88.8 "enguntungkan

82 subyek 2

83 Anterviewer Ketika sahabatmu

84 mendapatkan masalah. Dia

88 akan menceritakan kepadamu.

8 $pa yang kamu lakukan saat

8= kamu mengetahui sahabatmu

8< sedang bersedih*

8; Anterviewee $ku menghiburnya. Kalau . ".?.2.88.8; ada masalah

cerita, aku kasih solusi dan aku subyek 2

ajak re#resing. $pa yang dia

2 mau aku turuti kemauannya

3 Anterviewer Biasanya kalau adat pacaran

4 banyak yang mengadakan

8 anniversary. )ah, kalau dalam

persahabatan, kalian pada

= ngadain anniversary juga

< nggak* Kalau iya, perayaannya

; seperti apa*= Anterviewee 5nggak. Ia emang nggak $.2.88.= $nniversary subyek

= pakek karena nggak penting. 2

=2 Iang penting kesetiaan

=3 sahabat

=4 Anterviewer Kon#lik besar yang di alami*

=8 Bagaimana cara

= menyelesaikan masalah*

== Anterviewee idak ada K.S.2.88.== Kon#lik dengan

=< sahabat subyek 2

=; Anterviewer $dakah hal yang sangat kamu

54



< takutan dari sahabatmu*

< Anterviewee Aya. akut kehilangan dia H..2.8.< Hal yang di

<2 takutkan subyek 2<3 Anterviewer Bagaimana planning

<4 kedepannya untuk

<8 persahabatan kalian*

< Anterviewee Kita akan tetap jadi sahabat, &.S.2.8.< &lanning bersama

<= nggak akan jadi pacar sahabat subyek 2


Keterangan Subjek %


Kode Subjek % )anang /Anterviewee1

ema % &ersahabatan



2 sahabatmu*

3 Anterviewee 3 tahun yang lalu saat S"& K.S.3.8.3 Kenal dengan

4 sahabat subyek 3


dengan dia*

= Anterviewee 3 tahun ?.K.3.8.= ?ama kenal

< subyek 3

; Anterviewer $pakah sudah benar benar



2 tingkah laku.

3 Anterviewee $lhamdulillah sudah. S.".3.8.3 Saling mengenal

4 Si#atnya dia kalau marah subyek 2

8 diam kalau ketemu baru

diungkapin. Sikapnya baik,

= perhatian, nggak pernah lupa,

< kalau ada apa apa selalu kasih

; tau, sabar, nggak pernah

2 menyerah, pintar, patuh pada

2 orang tua. ingkah lakunya

22 ya baik, sopan, satun dan

23 perhatian sama sahabat.

24 Anterviewer Seberapa sayang sama dia*

28 Anterviewee idak ternilai. S.3.8.28 Sayang subyek 3

55



2 Anterviewer Bagaimana menjaga

2= komitmen dalam hubungan

2< kalian*2; Anterviewee Dulu sebelum kuliah pernah K.3.8=.2; Komitmen subyek

3 berkomitmen. "eski kita 3

3 nggak pernah ketemu kita

32 tetap kontak sms atau telpon

33 dan luangkan waktu bertemu


38 yang pernah dilakukan

3 bersama sahabat*

3= Anterviewee Ia kebersamaan membuat H.B.3.8=.3= Hal bahagia

3< kebahagiaan dan tidak akan subyek 33; terlupakan



42 tempat #avorite kalian

43 berdua*

44 Anterviewee Dulu pas S"$ sering, pas .&.3.8=.44 empat #avorite

48 kuliah udah pada sibuk subyek 3

4 jadinya jarang. idak ada

4= tempat #avorite

4< Anterviewer &enting mana sahabat sama

4; pacar* $lasannya*

8 Anterviewee Sahabat. Sahabat kalau sudah &.S.3.8=.8 &enting sahabat

8 saling komitmen dan saling subyek 3

82 mengerti maka saya akan

83 suka, sahabat juga susah

84 untuk dicari, sahabat itu

88 seterusnya dan sahabat itu

8 seperti saudara

8= Anterviewer $pakah kamu dan sahabatmu

8< saling bergantung satu sama

8; lain* Anterviewee )ggak juga, kita saling S.K.3.8=. Saling

mandiri dan juga sering saling ketergantungan

2 kangen subyek 3


4 kalian ini ada sesuatu hal

8 yang menguntungkan*

Anterviewee Banyak. Saya dulu gak bisa H.".3.8=. Saling

= bahasa inggris, lalu semenjak menguntungkan

< saya bertemu sahabat saya subyek 3

; saya belajar sama sahabat

56



= saya lalu saya ikut test, eh

= ternyata yang lulus duluan itu

=2 saya

=3 Anterviewer Ketika sahabatmu


=8 akan menceritakan kepadamu.

= $pa yang kamu lakukan saat

== kamu mengetahui sahabatmu

=< sedang bersedih*

=; Anterviewee ergantng masalahnya apa, ".?.3.8<.=; $da masalah hal

< kalau saya bisa membantu ya yang dilakukan

< saya bantu tapi sebagai teman subyek 3

<2 yang baik saya akan berusaha<3 membantu. !ontoh kalau dia

<4 nggak ada uang masa saya

<8 kasih dan kalau saya nggak

< ada uang dia memberi saya

<= uang. Kalau dia sedih saya

<< pasti menghibur dengan cara

<; mengajak jalan dan memberi

; dia apa yang dia suka

; Anterviewer Biasanya kalau adat pacaran

;2 banyak yang mengadakan

;3 anniversary. )ah, kalau

;4 dalam persahabatan, kalian

;8 pada ngadain anniversary

; juga nggak* Kalau iya,

;= perayaannya seperti apa*

;< Anterviewee oh pasti. $da hal yang nggak $.3.8<.;< $nniversary

;; terlupakan, kemarin waktu subyek 3

ulang tahun saya ke = saya

diberi surprise habis habisan

2 sampai saya pengen nangis3 karena terharu. Atu pertama

4 kalianya saya diberi surprise

8 seperti itu

Anterviewer Kon#lik besar yang di alami*

= Bagaimana cara

< menyelesaikan masalah*

; Anterviewee )ggak ada. Kadang masalah K.3.8<.; Kon#ilk subyek 3

punya pacar lalu pacar saya

cemburu, dan sahabat saya a

2 menjauh karena sungkan.

57



3 !ara meyelesaikannya saya

4 memberitahu kepada pacar

8 saya bahwa dia sahabat saya dan saya juga menjelaskan

= pada sahabat saya. Dan saya

< akrabkan lagi sahabat saya

; dengan pacar say


2 akutan dari sahabatmu*

22 Anterviewee Ia pasti takut kehilangan. H..3.8;.22 Hal yang

23 Karena sahabat itu istimewa ditakutkan subyek

24 3

28 Anterviewer Bagaimana planning2 kedepannya untuk

2= persahabatan kalian*

2< Anterviewee +h ya banyak. ak terhitung. &.S.3.8;.2< &lanning bersama

2; Salah satunya tahun depan sahabat subyek 3

3 saya dan sahabat saya pengen

3 ke "ahameru pengen naik

32 gunung itu dari kelas S"$

33 tapi baru kesampaian tahun

34 depan Ansya$llah


Keterangan Subjek %


Kode Subjek % $dly /Anterviewee1

ema % &ersahabatan


Anterviewer Kapan kamu kenal dengan2 sahabatmu*

3 Anterviewee 6aktu itu ketika temen . K.S.4.8;.3 Kenal dengan

4 saya punya pacar, nah sahabat subyek

8 pacarnya itu smsan sama 4

saya. Hubungan sama

= saya. Dan temen saya

< minta dijagain sama saya

; Anterviewer Sudah berapa lama kenal

dengan dia*

Anterviewee Dari 2 $liyah. 4 tahun. ?.".4.8;. ?ama kenal

58



2 subyek 4

3 Anterviewer $pakah sudah benar benar

4 saling mengenal satu8 sama lain* Dari segi si#at,

sikap dan tingkah laku.

= Anterviewee Belum sepenuhnya. S.".4..= Saling

< )amun masih sahabat mengenal

; karib dan masih subyek 4

2 komunikasi. Kadang

2 kadang seminggu

22 beberapa kali. Si#atnya

23 dia sensiti#, asik orangnya

24 dan saat diajak28 komunikasi nyambung.

2 Sikapnya selalu baik dan

2= standart aja. ingkah

2< lakunya biasa biasa aja

2; Anterviewer Seberapa sayang sama

3 dia*

3 Anterviewee Ia sayang sebagai S.4..3 Sayang subyek

32 sahabat 4


34 komitmen dalam

38 hubungan kalian*

3 Anterviewee Kita sendiri nggak punya K.4.3 Komitmen

3= komitmen tapi ada aja subyek 4

3< kadung mau curhat yauda

3; elpon



42 bersama sahabat*

43 Anterviewee !uman sekedar ngopi atau H.B.4..43 Hal bahagia

44 saling mengenal satuu subyek 4

48 sama lain, mendukung4 satu sama lain

4= Anterviewer $pakah kalian sering

4< jalan bareng* Kalau iya,

4; dimanakah tempat

8 #avorite kalian berdua *

8 Anterviewee 5ndak. Karena memang .&.4..8 empat #avorite

82 posisinya dia diluar kota subyek 4

83 Anterviewer &enting mana sahabat

84 sama pacar* $lasannya*

88 Anterviewee Berhubung saya nggak &.S.4..88 &enting sahabat

59



8 punya pacar, jadi saya subyek 4

8= memilih sahabat.

8< $lasannya karena sahabat8; tidak bisa putus

Anterviewer $pakah kamu dan

sahabatmu saling

2 bergantung satu sama

3 lain*

4 Anterviewee idak. )amun kami S.K.4..4 Saling

8 saling curhat satu sama ketergantungan

lain ketika mendapatkan subyek 4

= masalah

< Anterviewer $pakah dalam; persahabatan kalian ini

= ada sesuatu hal yang

= menguntungkan*

=2 Anterviewee Aya. Dimana kami saling H.".4..=2 Hal yang

=3 bertukar pendapat, kami menguntungkan

=4 saling diskusi dan saling subyek 4

=8 curhat. Kalau curhat dapat

= melegakan beban dan

== kalau diskusi kita dapat

=< menambah wawasan.

=; Anterviewer Ketika sahabatmu

< mendapatkan masalah.

< Dia akan menceritakan

<2 kepadamu. $pa yang

<3 kamu lakukan saat kamu

<4 mengetahui sahabatmu

<8 sedang bersedih*

< Anterviewee 6aktu ada orang lain ".?.4..< Saat ada

<= curhat, saya akan mecoba masalah hal

<< mendengarkannya dulu, yang di lakukan

<; saya mencoba mendalami subyek 4; dan masuk sebagai orang

; yang curhat kepada saya.

;2 ?alu saya mengambil

;3 sebuah kesimpulan. Dan

;4 dari kesimpulan itu saya

;8 bisa memberikan suatu

; nasihat.

;= Anterviewer Biasanya kalau adat

;< pacaran banyak yang

;; mengadakan anniversary.

60



)ah, kalau dalam

persahabatan, kalian pada

2 ngadain anniversary juga3 nggak* Kalau iya,

4 perayaannya seperti apa*

8 Anterviewee 5ndak. Karena bukan $.4.2.8 $nniversary

tradisi kami. subyek 4

= Anterviewer Kon#lik besar yang di

< alami* Bagaimana cara

; menyelesaikan masalah*

Anterviewee $lhamdulillah enggak K.4.2.<4 Kon#ilk subyek

ada. Dan kami nggak 4

2 pernah tengkar 3 Anterviewer $dakah hal yang sangat

4 kamu takutan dari

8 sahabatmu*

Anterviewee akut kehilangan sahabat H..4.2. Hal yang di

= takutkan

< subyek 4

; Anterviewer Bagaimana planning

2 kedepannya untuk


22 Anterviewee Belum ada planning. &.S.4.2.22 &lanning

23 &okoknya kita menjaga bersama

24 komunikasi dan sahabat subyek

28 silaturahmi. 4


Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % Sa#ina /Anterviewer1

Kode Subjek % Hilman /Anterviewee1ema % &ersahabatan



2 sahabatmu*

3 Anterviewee Setahun yang lalu K.S.8.2.3 Kenal sahabat

4 subyek 8


dengan dia*

= Anterviewee Setahun ?.".8.2.= ?ama kenal

61



subyek

< 8

; Anterviewer $pakah sudah benar benar saling mengenal satu sama

lain* Dari segi si#at, sikap

2 dan tingkah laku.

3 Anterviewee Belum S.".8.3.3 Saling mengenal

4 subyek 8


Anterviewee =8J. Karena saya masih S.8.3. Sayang subyek 8

= ragu dengan kepribadiannya

< dia. $pa saya bisa menerima

; kekurangannya atau tidak 2 Anterviewer Bagaimana menjaga

2 komitmen dalam hubungan

22 kalian*

23 Anterviewee Ia cuman jalan bareng, K.8.3.23 Komitmen subyek

24 saling perhatian. api ya 8

28 nggak terlalu perhatian

2 kayak orang pacaranlah

2= Anterviewer Hal yang membahagiakan

2< yang pernah dilakukan

2; bersama sahabat*3 Anterviewee &astinya main bareng. Ia H.B.8.3.3 Hal bahagia

3 hang out, keluar bareng. . subyek 8

32 "akan bareng, nonton

33 bareng


38 bareng* Kalau iya,

3 dimanakah tempat #avorite

3= kalian berdua*

3< Anterviewee Aya. Kalotempat #avorite .&.8.3.3< empat #avorite

3; nggak ada. Iang penting ada subyek 84 tempat makanannya.



43 Anterviewee Sahabat. Kalo pacar itu agak &.S.8.3.43 &enting sahabat

44 rempong, merepotkan, subyek 8

48 terikat. Kalau sahabat dia

4 bisa ngertikan kita. ?agipula

4= untuk jenjang lebih lanjut,

4< lebih mantepan sama

4; sahabat.


62



8 saling bergantung satu sama

82 lain*

83 Anterviewee )ggak terlalu ya, karena kita S.K.8.4.83 Saling84 sudah sepakat kalau kita itu ketergantungan

88 boleh deket tapi nggak subyek 8

8 terlalu yang berlebihan

8= seperti orang pacaran. 0adi

8< kita itu ada tanggung jawab

8; masing masing antar diri kita

tapi tetep saling membantu

Anterviewer $pakah dalam persahabatan


3 yang menguntungkan*4 Anterviewee 0elas. "embuat bahagia, H.".8.4.4 Hal yang

8 membuat senyum, menguntungkan

menghilangkan galau subyek 8

= Anterviewer Ketika sahabatmu

< mendapatkan masalah. Dia

; akan menceritakan

= kepadamu. $pa yang kamu

= lakukan saat kamu

=2 mengetahui sahabatmu

=3 sedang bersedih*

=4 Anterviewee &ertama saya akan mencoba ".?.8.4.=4 Saat ada masalah

=8 untuk mendengarkannya yang di lakukan

= dulu sampai dia puas cerita, subyek 8

== terus saya akan memberikan

=< nasehat nasehat tapi yang

=; sesuai dengan kapasitas saya

< dalam arti kalau sudah

< menyangkut masalah

<2 keluarga yang sudah dalam,

<3 saya nggak berani ikut

<4 campur. !aranya agar dia<8 nggak sedih lagi ya diajak

< bercanda, kalau mau ya

<= diajak main

<< Anterviewer Biasanya kalau adat pacaran

<; banyak yang mengadakan

; anniversary. )ah, kalau

; dalam persahabatan, kalian

;2 pada ngadain anniversary

;3 juga nggak* Kalau iya,

;4 perayaannya seperti apa*

63



;8 Anterviewee )ggak ada. Atulah saya $.8.8.;8 $nniversary

; nggak mau terikat. Kalau subyek 8

;= terikat maka ada suatu adat;< anniversary.

;; Anterviewer Kon#lik besar yang di alami*

Bagaimana cara

menyelesaikan masalah*

2 Anterviewee @ak pernah ada kon#lik K.8.8.2 Kon#lik subyek 8

3 besar, paling dia ngambek.

4 !ara saya menyelesaikan

8 maslaahnya itu dengan

merayu

= Anterviewer $dakah hal yang sangat< kamu takutan dari

; sahabatmu*

Anterviewee )gambeknya dia H..8.8. Hal yang di

takutkan subyek 8

2 Anterviewer Bagaimana planning

3 kedepannya untuk


8 Anterviewee etap sahabat. )amun kalau &.S.8.8.8 &lanning bersama

nanti jodoh ya gakpapa sahabat subyek 8


Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % :ohma /Anterviewer1

Kode Subjek % &rilia +ktaviani /Anterviewee1

ema % &ersahabatan



2 sahabatmu*

3 Anterviewee SD kelas 4 K.S..8.3 Kenal sahabat

4 subyek


dengan dia*

= Anterviewee kira-kira 2 tahun ?."..8.= ?ama kenal

< subyek

; Anterviewer $pakah sudah benar benar


64




2 tingkah laku.

3 Anterviewee Aya sudah kenal banget, S."...3 Saling mengenal

4 bahkan keluarganya juga, subyek

8 apalagi tentang masa lalu dan

kegemarannya.

= Anterviewer Seberapa sayang sama dia*

< Anterviewee Aya sayang seperti kakak S...< Sayang subyek

; sendiri



22 kalian*

23 Anterviewee Aya ada seperti saling menjaga K...23 Komitmen24 persahabatan subyek



2= bersama sahabat*

2< Anterviewee 0alan ke taman H.B...2< Hal bahagia

2; subyek



32 tempat #avorite kalian berdua*

33 Anterviewee Aya kalau dulu sering tapi .&...33 empat #avorite

34 sekarang uda sama-sama subyek

38 sibuk, dia kerja sambil kuliah

3 sedangkan aku juga sibuk

3= kuliah. Kalau dulu ya #avorite

3< jalan ke taman. Kalau keluar .

3; sering minta di temenin


4 pacar* $lasannya*

42 Anterviewee Aya pasti sahabat, soalnya aku &.S...42 &enting sahabat

43 lebih terbuka, nyaman ketika subyek 44 sama sahabatku. $ku juga

48 pernah bilang #rontal ke dia

4 kalau aku dan di kira malah

4= aku naksir dia

4< Anterviewer $pakah kamu dan sahabatmu

4; saling bergantung satu sama

8 lain*

8 Anterviewee Aya ngga juga, mungkin bisa S.K...8 Saling

82 di bilang dalam hal saling ketergantungan

83 sharing aja. ergantung subyek

65



84 situasinya juga.


8 kalian ini ada sesuatu hal yang8= menguntungkan*

8< Anterviewee Aya ada misalnya dia kan S."..=.8< Saling

8; lulusan K0 kalau ada menguntungkan

masalah dengan laptop aku, ya subyek

aku minta tolong dia dan dia

2 benahin laptop ku. Sebaliknya

3 kalau dia ingin pergi, dia ingin

4 ditemenin

8 Anterviewer Ketika sahabatmu

mendapatkan masalah. Dia= akan menceritakan kepadamu.

< $pa yang kamu lakukan saat

; kamu mengetahui sahabatmu

= sedang bersedih*

= Anterviewee Aya cerita. Dia cerita lewat ".?..=.= Saat ada masalah

=2 ketikan di hp, kemudian dia . yang dilakukan

=3 berikan kepadaku setelah subyek

=4 selesai dia hapus. Ia aku

=8 kasih solusi tentang

= masalahnya dan saling sharing== aja

=< Anterviewer Biasanya kalau adat pacaran

=; banyak yang mengadakan

< anniversary. )ah, kalau dalam

< persahabatan, kalian pada

<2 ngadain anniversary juga

<3 nggak* Kalau iya,

<4 perayaannya seperti apa*

<8 Anterviewee )gga ada ngerayain $..=.<8 $nniversary

< anniversary. api kalau ultah subyek <= kita ngerayain bareng, saling .

<< tukeran kado dan memberikan

<; Surprise

; Anterviewer Kon#lik besar yang di alami*

; Bagaimana cara

;2 menyelesaikan masalah*

;3 Anterviewee Ia kalau seumpama salah satu K..=.;3 Komitmen

;4 dari kita itu sedang capek dan subyek

;8 egois saat dia marah aku yang

; jadi tempat pelampiasan

66



;= kekesalannya. Kalau pertama

;< dulu ketika marah ya kesel

;; juga tapi seiring dengan berjalannya waktu kan kita

sudah saling tahu si#atnya jadi

2 enjoy aja.


4 takutan dari sahabatmu*

8 Anterviewee Aya ada kalau dia saat H...<.8 Hal yang di

menjalani hidupnya tanpa arah takutkan subyek

= gitu takut dia ke jalan yang

< salah soalnya dia juga kan

; seorang anak piatu. Anterviewer Bagaimana planning

kedepannya untuk


3 Anterviewee Aya pasti kalau kita di akhir &.S..<.3 &lanning

4 tahun ada rencana untuk jalan bersama sahabat

8 bareng terus. bareng terus.


Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % :ohma /Anterviewer1

Kode Subjek % >ri#a /Anterviewee1

ema % &ersahabatan



2 sahabatmu*

3 Anterviewee $ku kenal dengan sahabat ku K.S.=.<.3 Kenal sahabat

4 waktu S"$ kelas 2 di subyek =

8 pondok tapi berbeda

sekolahnya.

= Anterviewer Sudah berapa lama kenal

< dengan dia*

; Anterviewee kira-kira sudah 3 tahun ?.".=.<.; ?ama kenal

subyek =

Anterviewer $pakah sudah benar benar

2 saling mengenal satu sama

67



3 lain* Dari segi si#at, sikap

4 dan tingkah laku.

8 Anterviewee ya tentu saja sudah kenal S.".=.;.8 Saling

banget dari segi si#at yang di mengenal

= miliki dia itu sahabat yang subyek =

< baik, pengertian, perhatian.

; Kalau dia ada masalah pasti

2 aku bantuin dengan

2 nasehatin

22 dia


24 Anterviewee Aya sayang malah menurut S.=.;.24 Sayang subyek

28 aku lebih sayang sama =2 sahabat dari pada sama pacar

2= saya sendiri.

2< Anterviewer Bagaimana menjaga

2; komitmen dalam hubungan

3 kalian*

3 Anterviewee Aya ada !uma kayak kita K.=.;.3 Komitmen

32 saling percaya aja antara satu subyek =

33 sama lain.


38 yang pernah dilakukan3 bersama sahabat*

3= Anterviewee Aya saat kita jalan-jalan H.B.=.;.3= Hal bahagia

3< bareng. subyek =

3; Anterviewer $pakah kalian sering jalan

4 bareng* Kalau iya,

4 dimanakah tempat #avorite

42 kalian berdua*

43 Anterviewee Aya ngga sering hanya .&.=.;.43 empat #avorite

44 beberapa kali paling cuma subyek =

48 pas liburan. Kalau #avorite4 jalan ke danau deket rumah.

4= Anterviewer &enting mana sahabat sama

4< pacar* $lasannya*

4; Anterviewee Aya penting sahabat soalnya &.S.=.;.4; &enting sahabat

8 sahabat itu kan ngga ada kata subyek =

8 selingkuh tapi !uma cari

82 teman baru, sedangkan kalau

83 pacar selingkuh kan dia

84 berbagi rasa dengan orang

88 ?ain


68



8= saling bergantung satu sama

8< lain*

8; Anterviewee Aya aku malah yang S.K.=.=.8; Saling

kertergantungan sama dia. ketergantungan

"isalnya dia itu seneng subyek =

2 ngingetin aku jangan lupa

3 belajar.



yang menguntungkan*

= Anterviewee Aya misalnya saat aku sedih H.".=.=.= Hal yang

< ada masalah dengan pacar, . menguntungkan

; dia yang menghibur, terus subyek == nasehatin aku

= Anterviewer Ketika sahabatmu


=3 akan menceritakan

=4 kepadamu. $pa yang kamu

=8 lakukan saat kamu

= mengetahui sahabatmu

== sedang bersedih*

=< Anterviewee Aya dia pasti cerita. Ia aku ".?.=.=.=< Saat ada

=; bantu dengan memberi masalah yang< solusi, gimana cara di lakukan

< menghadapi masalahnya dan subyek =

<2 dia aku suruh berdoa agar

<3 dapat menyelesaikan

<4 masalahnya.

<8 Anterviewer Biasanya kalau adat pacaran

< banyak yang mengadakan

<= anniversary. )ah, kalau

<< dalam persahabatan, kalian

<; pada ngadain anniversary; juga nggak* Kalau iya,

; perayaannya seperti apa*

;2 Anterviewee Aya ngga ada kalau sahabat $.=.=.;2 $nniversary

;3 itu ngga ada kata kamu mau subyek =

;4 jadi sahabatku jadi ya

;8 mengalir aja.

; Anterviewer Kon#lik besar yang di alami*

;= Bagaimana cara

;< menyelesaikan masalah*

;; Anterviewee Aya !uma kesel-keselan aja K.=.=.;; Kon#lik subyek

karena ngga mau di kasih =

69



tahu. )gga mau dengerin

2 nasehat.

3 Anterviewer $dakah hal yang sangat4 kamu takutan dari

8 sahabatmu*

Anterviewee Aya takut kalau dia punya H..=.=. Hal yang di

= pacar terus lupa sama aku takutkan

< tapi dugaanku salah saat dia subyek =

; dulu punya pacar dia tetep

ngga ada yang berubah

sikapnya ke aku.

2 Anterviewer Bagaimana planning

3 kedepannya untuk4 persahabatan kalian*

8 Anterviewee Aya ngga ada planning apa- &.S.=.=.8 &lanning

apa !uma ngejalanin aja. bersama

= sahabat


Keterangan Subjek %


Kode Subjek % 7rida /Anterviewee1

ema % &acaran


Anterviewer Kapan kamu pertama kali

2 bertemu dengan

3 pasanganmu*

4 Anterviewee &ertama kali aku ketemu 6.K.<.=.4 6aktu

8 dengan pasangan saya itu ketemu pas saya mengikuti subyek <

= organisasi ditempat saya

< Anterviewer $pa yang membuatmu bisa

; tertarik dengan dia*

Anterviewee Dia itu beda aja sama temen K.<.=. Ketertarikan

temen yang lain, dia itu subyek <

2 lebih pendiem tapi asiklah

3 orangnya. "aksudnya yang

4 gak banyak gaya, gak sok

8 sokan gitulah.

70



Anterviewer Kapan kencan pertama

= kamu di mulai*

< Anterviewee Kencan pertama kali waktu K.&.<.=2.< Kencan; tahun baru kemarin, keluar pertama

2 bareng ke alun alun. subyek <

2 Anterviewer $pakah ada kegiatan

22 khusus yang kamu lakukan

23 dengan pasanganmu* Kalau

24 ada, apa saja itu*

28 Anterviewee idak ada. &aling cuman K.K.<.=2.28 Kegiatan

2 jalan jalan aja. khusus

2= subyek <

2< Anterviewer Hal baik apa yang akhir O2; akhir ini terjadi dengan

3 hubungan kalian*

3 Anterviewee Ia dia suka kasih kejutan H.B.<.=2.3 Hal baik

32 yang tak terduga gitu subyek <

33 Anterviewer Bagaimana perhatian yang

34 dilakukan oleh

38 pasanganmu*

3 Anterviewee &erhatian sewajarnya orang &.<.=2.3 &erhatian

3= pacaran, seperti subyek <3< mengingatkan makan

3; Anterviewer &engalaman apa yang kamu

4 peroleh dengan

4 pasanganmu*

42 Anterviewee &enyemangat yang pasti. &.&.<.=2.42 &engalaman

43 "endukung apa yang selalu bersama

44 saya lakukan. "ensupport pasangan

48 yang positi#. subyek <

4 Anterviewer Bagaimana keterbukaan

4= komunikasi yang terjalin4< bersama pasanganmu*

4; Anterviewee Ia terbuka banget. Karena K.K.<.=2.4; Keterbukaan

8 awalnya kami sahabatan, komunikasi

8 jadi gak pernah ada yang subyek <

82 ditutup tutupi.

83 Anterviewer $pakah ada rasa

84 kecemburuan di dalam

88 hubungan*

8 Anterviewee +h kalau kecemburuan K.<.=3.8 Kecemburuan

8= pasti ada ya mbak ya. subyek <

71



8< )amanya juga hubungan.

8; Anterviewer "enurutmu komitmen

dalam hubungan kalian itu apa*

2 Anterviewee Saling percaya satu sama K.<.=3.3 Komitmen

3 lain. subyek <



kalian*

= Anterviewee Saling percaya, saling ".K.<.=3.= "enjaga

< terbuka, tidak ada hal komitmen

; halyang ditutup tutupi, subyek <

= kalau ada masalah selalu= cerita, tidak hanya pas

=2 seneng seneng aja selalu

=3 bersama.

=4 Anterviewer $pakah dalam hubungan

=8 yang kamu jalani ini

= menimbulkan kesetiaan

== antar satu dengan yang

=< lain*

=; Anterviewee Iang pasti insya$llah K.<.=3.=; Kesetiaan

< seperti itu subyek << Anterviewer $pakah ada ketakukan yang

<2 kamu rasakan di dalam

<3 hubungan kalian* Kalau

<4 iya, apa yang ditakutkan*

<8 Anterviewee Ia ada rasa kehilangan :.K.<.=3.<8 :asa

< pada awalnya, namun kehilangan

<= kembali ke yang tadi bahwa subyek <

<< saat menjalani hubungan

<; harus saling percaya,

; mungkin kalau tidak; percaya ya tidak ada

;2 hubungan.

;3 Anterviewer Kon#ilk apa saja yang

;4 sering terjadi dalam

;8 hubungan kalian* Dan

; bagaimana cara

;= menyelesaikan

;< masalahnya*

;; Anterviewee &aling dia cemburu masalah K.<.=4.;; Kon#lik

mantan. Dan cara subyek <

72



menyelesaikannya di

2 jelaskan baik-baik, itukan

3 sudah masalalu kita,4 masalalu kan gak boleh

8 dilupain, harus dijadikan

pelajaran. Diakan dulu juga

= pernah ada dalam hidup kita

< jadi gak boleh dilupain,

; diberi pengertian aja

cowoknya.

Anterviewer $pakah ada rasa khawatir

2 dengan masa depan

3 hubungan kalian*4 Anterviewee $da perbedaan yang sangat K.".<.=4.4 Khawatir

8 besar banget diantara dengan masa

hubungan kita sebenarnya. depan subyek

= 0adi bukan masalah restu <

< atau apa.

; Anterviewer $pakah sudah ada rencana

2 untuk masa depanmu

2 bersama pasanganmu*

22 Anterviewee Kalau rencara belum, :.".<.=4.22 :encana

23 karena sama sama

24 mahasiswa baru. 0adinya

28 kalau kesana belum ada.

2 "asih sama sama semester

2= dua, sama sama belajar

2< dulu. "asih mikirin hidup

2; dimasa depan yang lebih

3 baik, kalau sudah sama masa depan

3 sama bisa mengikat dengan subyek <

32 lebih serius maka kami

33 akan berkomitmen lebih

34 serius lagi.


Keterangan Subjek %


73



Kode Subjek % $mel /Anterviewee1

ema % &acaran )o Subjek &ertanyaan'0awaban Koding Keterangan


2 bertemu dengan

3 pasanganmu*

4 Anterviewee $wal pertama kuliah 6.K.;.=8.4 6aktu kenal

8 subyek ;

Anterviewer $pa yang membuatmu bisa

= tertarik dengan dia*

< Anterviewee 0alaran soko kulino, K.;.=8.< Ketertarikan

; kebiasaan sering ketemu subyek ; Anterviewer Kapan kencan pertama

Kamu di mulai*

2 Anterviewee 2; +ktober 24 K.&.;.=8.2 Kencan

3 pertama

4 subyek ;


khusus yang kamu lakukan

= dengan pasanganmu* Kalau

< ada, apa saja itu*

; Anterviewee )ggak ada K.K.;.=8.; Kegiatan2 khusus

2 subyek ;

22 Anterviewer Hal baik apa yang akhir O

23 akhir ini terjadi dengan

24 hubungan kalian*

28 Anterviewee $khir aakhir ini dia sering H.B.;.=8.28 Hal baik

2 menasehati aku saat aku subyek ;

2= salah. "emperbaiki

2< kelakuanku yang salah.

2; Anterviewer Bagaimana perhatian yang

3 dilakukan oleh

3 pasanganmu*

32 Anterviewee &erhatiannya dia itu dari &.;.=8.3 &erhatian

33 sisi pengertian. 0adi disaat subyek ;

34 aku marah, dia sudah #aham

38 aku.

3 Anterviewer &engalaman apa yang kamu

3= peroleh dengan

3< pasanganmu*

3; Anterviewee Belum ada &.&.;.=.3; &engalaman

4 bersama

74



4 pasangan

42 subyek ;

43 Anterviewer Bagaimana keterbukaan44 komunikasi yang terjalin


4 Anterviewee $ku yang lebih terbuka, dia K.K.;.=.4 Keterbukaan

4= tertutup komunikasi

4< subyek ;

4; Anterviewer $pakah ada rasa

8 kecemburuan di dalam

8 hubungan*

82 Anterviewee +h so pasti dalam sebuah K.;.=.82 Kecemburuan

83 hubungan pasti ada subyek ;84 kecemburuan. Iang paling

88 besar membuat cemburu itu

8 mantan

8= Anterviewer "enurutmu komitmen

8< dalam hubungan kalian itu

8; apa*

Anterviewee Ia pacaran ini tidak hanya K.;.=. Komitmen

buat seneng-senengan aja, subyek ;

2 ya otomatis lebih serius



8 kalian*

Anterviewee Saling memahami, saling ".K.;.=. "enjaga

= pengertian, saling jujur satu komitmen

< sama lain subyek ;

; Anterviewer $pakah dalam hubungan

= yang kamu jalani ini

= menimbulkan kesetiaan

=2 antar satu dengan yang

=3 lain*

=4 Anterviewee Aya K.;.=.=4 Kesetiaan

=8 Subjek ;

= Anterviewer $pakah ada ketakukan yang

== kamu rasakan di dalam

=<

=; hubungan kalian* Kalau

< iya, apa yang ditakutkan*

< Anterviewee $da. Ia takut kalau dia K.;.==.< Ketakutan

<2 balikan lagi sama subyek ;

<3 mantannya. akut dia nanti

75



<4 lebih tertarik ke orang lain

<8 daripada sama aku. Antinya

< gak mau diduakan.

<= Anterviewer Kon#ilk apa saja yang

<< sering terjadi dalam

<; hubungan kalian* Dan

; bagaimana cara

; menyelesaikan

;2 masalahnya*

;3 Anterviewee @ara gara mantan. Dan cara K.;.==.;3 Kon#lik

;4 menyelesaikannya dia subyek ;

;8 menjelaskan ke aku, kalau

; dia sudah tidak ada apa apa

;= lagi dengan mantannya,

;< hanya sebagai teman.

;; Anterviewer $pakah ada rasa khawatir

dengan masa depan

hubungan kalian*

2 Anterviewee $da. Karena selisih umur, :.K.;.==.2 :asa

3 itu yang aku takutkan. Dan khawatir

4 dia didepanku melihat masa subyek ;

8 depan masih kurang serius.

Dia didepanku masih asik= asik pacaran belum serius.

< 0adi akupun nilainya dia

; belum serius. 0adi yang aku

takutkan dia benar benar

serius atau enggak.

2 Anterviewer $pakah sudah ada rencana

3 untuk masa depanmu


8 Anterviewee Aya. $da. "enikah. :.".;.==.8 :encana

Secepatnya kalau sudah masa depan

= direstui. subyek ;


Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % Mita /Anterviewer1

Kode Subjek % 7irda /Anterviewee1

76



ema % &acaran



2 bertemu dengan

3 pasanganmu*

4 Anterviewee $ku bertemu dengan 6.K..=<.4 6aktu kenal

8 pasanganku sehabis oscaar subyek

Anterviewer $pa yang membuatmu

= Bisa tertarik dengan dia*

< Anterviewee Dia itu berwibawa K..=<.< Ketertarikan

; subyek

Anterviewer Kapan kencan pertama

kamu di mulai*

2 Anterviewee Ia habis oscaar itu, kira K.&..=<.2 Kencan

3 kira tanggal 2an pertama

4 september 24 subyek


khusus yang kamu lakukan

= dengan pasanganmu*

< Kalau ada, apa saja itu*

; Anterviewee Ia kalau ada tugas lalu K.K..=<.; Kegiatan

2 Saya minta bantuan

2 khusus22 subyek



28 hubungan kalian*

2 Anterviewee $khir akhir ini yang terjadi H.B..=<.2 Hal baik

2= bukan hal baik, tapi salah subyek

2< #aham. Selalu cemburu

2; satu sama lain, sedikit

3 posesi#.

3 Anterviewer Bagaimana perhatian yang32 dilakukan oleh

33 pasanganmu*

34 Anterviewee !ukup perhatian, nggak &..=<.34 &erhatian

38 sering subyek

3 Anterviewer &engalaman apa yang

3= kamu peroleh dengan

3< pasanganmu*

3; Anterviewee Dia itu mengajak aku &..=;.3; &engalaman

4 untuk berorganisasi, subyek

4 pokoknya katanya kuliah

77



42 kalau nggak organisasi itu

43 nggak enak dek, yauda aku

44 ikut organisasi, yawes

48 ternyata enak organisasi

4 itu

4= Anterviewer Bagaimana keterbukaan

4< komunikasi yang terjalin

4; bersama pasanganmu*

8 Anterviewee Kalau aku terbuka, kalau K.K..=;.8 Keterbukaan

8 dia sedikit enggak terbuka komunikasi

82 subyek

83 Anterviewer $pakah ada rasa

84 kecemburuan di dalam88 hubungan*

8 Anterviewee &asti ada. Biasanya tentang K..=;.8 Kecemburuan

8= waktu. !emburu karena subyek

8< dia lebih mentingin

8; organisasi daripada saya.

Anterviewer "enurutmu komitmen

dalam hubungan kalian itu

2 apa*

3 Anterviewee Komitmen aku sama dia K..=;.3 Komitmen4 itu sudah sama sama subyek

8 serius, sudah sama sama

dikenalkan sama orang tua

= masing masing. Ia

< tujuannya pacaran itu

; bukan buat seneng seneng

= tapi buat menikahlah

= Anterviewer Bagaimana menjaga

=2 komitmen dalam hubungan

=3 kalian*

=4 Anterviewee Kita harus saling percaya, ".K..=;.=4 "enjaga

=8 saling memahami komitmen

= kesibukannya masing

== masing, kesibukan aku dan subyek

=< kesibukan dia

=; Anterviewer $pakah dalam hubungan

< yang kamu jalani ini

< menimbulkan kesetiaan

<2 antar satu dengan yang

<3 lain*

78



<4 Anterviewee Ia harus setia K..<.<4 Kesetiaan

<8 Subjek

< Anterviewer $pakah ada ketakukan<= yang kamu rasakan di

<< dalam hubungan kalian*

<; Kalau iya, apa yang

; ditakutkan*

; Anterviewee Ia takut. akut kalau kita K..<.; Ketakutan

;2 udah pacaran lama tiba subyek

;3 tiba dia kecantol sama

;4 cewek, itu yang membuat

;8 saya merasa takut.

; Anterviewer Kon#ilk apa saja yang

;= sering terjadi dalam

;< hubungan kalian* Dan

;; bagaimana cara

menyelesaikan

masalahnya*

2 Anterviewee Kon#lik perdebatan karena K..<.2 Kon#lik

3 beda pendapat dalam subyek

4 melakukan sesuatu. $ku

8 sama dia

memilikipendapat yang= berbeda maka akan

< menjadi kon#lik. Saat dia

; punya masalah dalam

keluarga, dia pasti

marahnya ke aku,

2 amarahnya itu ke aku. Dan

3 cara menyelesaikannya itu

4 aku nasehatin dia baik

8 baik. Diaitu harus dewasa,

kalau dia punya masalah= dalam keluarga,

< masalahnya itu

; diselesaikan didalam

2 keluarga aja, jangan

2 emosinya diimbaskan ke

22 aku.

23 Anterviewer $pakah ada rasa khawatir

24 dengan masa depan

28 hubungan kalian*

2 Anterviewee Kalau khawatir sih enggak, :.K..<.2 :asa

79



2= karena sudah ada rencara. khawatir

2< subyek

2; Anterviewer $pakah sudah ada rencana3 untuk masa depanmu


32 Anterviewee :encana sudah ada. :."..<.32 :encana

33 )amun 8J karena masih masa depan

34 ada perdebatan. "isal aku subyek

38 maunya kalau sudah

3 menikah punya rumah di

3= gersik, tapi dia maunya

3< disana. Dan usahanya

3; besok mau usaha buat roti


Keterangan Subjek %

Kode pewawancara % Mita /Anterviewer1

Kode Subjek % 7atih /Anterviewee1

ema % &acaran



2 bertemu dengan

3 pasanganmu*

4 Anterviewee anggal 3 0uli 6.K..<.4 6aktu kenal

8 subyek

Anterviewer $pa yang membuatmu

= bisa tertarik dengan dia*

< Anterviewee @aktau. ?ucu anaknya, K..<.< Ketertarikan

; pendiem gitu. &ertama liat subyek

dia pendiem, suka senyum

senyum gitu. @aktau, bikin

2 &enasaran

3 Anterviewer Kapan kencan pertama

4 kamu di mulai*

8 Anterviewee anggal ; 0uli ke K.&..<2.8 Kencan

@ramedia pertama

= subyek

< Anterviewer $pakah ada kegiatan

; khusus yang kamu lakukan

2 dengan pasanganmu*

80



2 Kalau ada, apa saja itu*

22 Anterviewee

$da. "akan makan,

kuliner

Kegiatan

ksusus23 K.K..<2.24 subyek



2 hubungan kalian*

2= Anterviewee @ak ada H.B..<2.2= Hal baik

2< subyek

2; Anterviewer Bagaimana perhatian yang

3 dilakukan oleh

3 pasanganmu*

32 Anterviewee Selalu perhatian. Iaa &..<2.32 &erhatian33 kadang kadang perhatian, subyek

34 tapi kadang kadang juga

38 )geselin

3 Anterviewer &engalaman apa yang

3= kamu peroleh dengan

3< pasanganmu*

3; Anterviewee "enjadi gendut &..<2.3; &engalaman

4 subyek

4 Anterviewer Bagaimana keterbukaan

42 komunikasi yang terjalin43 bersama pasanganmu*

44 Anterviewee Saling terbuka satu dengan K.K..<2.44 Keterbukaan

48 yang lain komunikasi

4 subyek

4= Anterviewer $pakah ada rasa

4< kecemburuan di dalam

4; hubungan*

8 Anterviewee Aya ada K..<2.8 Kecemburuan

8 subyek

82 Anterviewer "enurutmu komitmen83 dalam hubungan kalian itu

84 apa*

88 Anterviewee Serius. Ia jangka panjang K..<3.88 Komitmen

8 subyek

8= Anterviewer Bagaimana menjaga

8< komitmen dalam hubungan

8; kalian*

Anterviewee Ia saling terbuka ".K..<3. "enjaga

komitmen

2 subyek

81



3 Anterviewer $pakah dalam hubungan

4 yang kamu jalani ini

8 menimbulkan kesetiaan

antar satu dengan yang

= lain*

< Anterviewee Ayaa. Iang satu pengertian K..<3.< Kesetiaan

; itu sudah termasuk setia. subyek

= Anterviewer $pakah ada ketakukan

= yang kamu rasakan di

=2 dalam hubungan kalian*

=3 Kalau iya, apa yang

=4 ditakutkan*

=8 Anterviewee $da. Dia cari perhatian ke K..<3.=8 Ketakutan= orang lain Subjek

== Anterviewer Kon#ilk apa saja yang

=< sering terjadi dalam

=; hubungan kalian* Dan

< bagaimana cara

< menyelesaikan

<2 masalahnya*

<3 Anterviewee Banyak. Dia terlalu baik K..<3.<3 Kon#ilk

<4 sama semua orang. Dan subyek

<8 cara menyelesaikannya< dengan cara dimarahin.

<= Iang sering minta maa#

<< duluan aku.

<; Anterviewer $pakah ada rasa khawatir

; dengan masa depan

; hubungan kalian*

;2 Anterviewee Sedikit. entang mulus :.K..<3.;2 :asa

;3 nggaknya. khawatir

;4 subyek

;8 Anterviewer $pakah sudah ada rencana; untuk masa depanmu

;= bersama pasanganmu*

makalah penelitian - problematika komitmen cinta dan persahabatan

Documents