materi ke-2 anumgeotek 2015

7/21/2019 Materi Ke-2 Anumgeotek 2015

http://slidepdf.com/reader/full/materi-ke-2-anumgeotek-2015 1/51

SLOPE STABILITY(KESTABILAN LERENG)

By :

Yulinda Sari, ST. M.Eng.



TUJUAN UTAMA :

Memberikan suatu tinjauan dan

perencanaan lereng yang aman danekonomis

Metoda analisis untuk kestabilan lerengdipengaruhi oleh :

- Mekanisme dari keruntuhan lereng

- enis material dan asal-usulnya

- Topog!ra!i dan kondisi geologi setempat



Types of

Slope "atural Slopes

Man made slopes

E#ca$ation %cut& slopesE#ca$ation %cut& slopes Embankment %!ill& slopes DESIGNDESIGN

check stability, preser$e



Metoda analisis kestabilan lereng digunakan untuk :

1. Memberikan tinjauan kestabilan lereng dari

berbagai jenis lereng yang terjadi di alam maupu

buatan manusia.

2. Untuk memberikan evaluasi terhadap potensi

longsoran dari lereng yang ada3. Untuk menganalisis kelongsoran yang telah

terjadi

4. Untuk memberikan kemungkinan re-desain dari

lereng yang baru

5. Untuk megkaji pengaruh dari beban yang tak

terduga seperti gempa dan beban lalu lintas



estabilan !ereng "lam

#apat mengalami longsor akibat dari :

1. $angguan luar akibat pemotongan atau timbunan

baru

2. $empa

3. enaikan tekanan air pori %akibat naiknya M"&'karena hujan berkepanjangan( pembangunan dan

pengisian )aduk( gangguan pada sistem drainase(

dll.'

4. *enurunan kuat geser tanah se+ara progresi,

akibat de,ormasi sepanjang bidang yang

berpotensi longsor

5. *roses pelapukan



!ereng uatan#apat dibedakan menjadi dua ma+am :

1. Penggalian

*eren+anaan pemotongan adalah untuk membuat

suatu lereng dengan kemiringan tertentu yang

+ukup aman dan ekonomis.

estabilan pemotongan ditentukan oleh :

- ondisi geologi

- i,at teknis tanah

- &ekanan air akibat rembesan

- /ara pemotongan



!ereng uatan

#apat dibedakan menjadi dua ma+am :

2. Lereng Timbunan (embankment )

Umumnya adalah untuk badan jalan raya( jalan

kereta api( dam( dan tanggul.

"nalisis se+ara terpisah harus dilakukan pada lereng

timbunan( yaitu :

- ondisi jangka pendek %saat penimbunan selesai'

- ondisi jangka panjang

- *enurunan muka air seketika % sudden drawdown'

- $angguan gempa



"spek $eologi pada esabilan !ereng

1. 0abri+2. truktur $eologi

3. "ir &anah

4. egempaan

5. &egangan ")al dalam &anah

. *elapukan. "ktivitas !ongsoran yang terdahulu



Jeni !an "e#anime Gera#an Tana$ !an L%ng%ran

$erakan tanah dan longsoran dapat diklasi,ikasikan dalam

banyak +ara( dan masing-masing memiliki kegunaannyadalam menekankan pentingnya kepada +ara pengenalan(

+ara penanggulangan( kontrol dan keperluan klasi,ikasi

yang lain.

riteria denti,ikasi dan klasi,ikasi adalah :

- enis gerakan

- enis material longsoran

- e+epatan gerakan

- $eometri

- *enyebab longsorangerakan tanah

- ondisi aktivitasnya



Peri&ila$an ' Penger&ian

6 !ongsor 7 digunakan untuk ketiga istilah berikut :

8 !andslide 7 tanah longsor

8 Mass movement 7 gerakan massa

8 Mass )asting 7 susut massa

6 *engertian 7 pergerakan massalongsor yang

terjadi terutama akibat tarikan gravitasi



slopefailures

TE'T

is the mo$ement o! mass on slope %!alls, slides, !lo(s&

The stability of a slope should be evaluated when the slope

movement due to additional load or loss of strength is identified

to cause problems.



$ Sl%*e S&abili& +

6 lopes are the +ommom land,orms

6 Most appear stable but really aredynami+ and evolving

6 lope are +onstantly +hanging due to :- 9ethering %erosion( +reep'

- uman a+tivities



Klai,i#ai L%ng%r ber!aar#an

-eni gera#an

1. ;untuhan % falls'2. *engelupasan %topples'

3. "liran &anah %earth flow'

4. !ongsoran % slides'



Klai,i#ai L%ng%r ber!aar#an

ben&u# bi!ang gelin/irna

1. L%ng%ran R%&ai

terjadi pada batuan maupun pada tanah( dipengaruhioleh adanya sesar( lapisan lembek( dll.'

2. L%ng%ranTranlai

$erakan umumnya dikendalikan oleh permukaan

yang lembek( dapat bersi,at menerus dan luas dan

dapat pula alam blok



Classifcation o Landslides(1)

Source: )S*S



Classifcation o Landslides(2)

Source: )S*S



Rockfall hasil dari runtuhansepanjang rekahan dan bidanperlapisan pada batuan.

Kejadian ini sering terjadi paddaerah dengan lereng curam(Monroe !icander" 1##$).



Slump" material bergerak turun sepanjang bidang lengkungpada retakan sehingga blok mengalami rotasi turun. %lumpumumn&a terjadi pada material &ang tidak atau kurang

terkonsolidasi dan disebabkan oleh erosi sepanjang bagian dasarlereng (Monroe !icander" 1##$).



+ock slides terjadi ketika material bergerak turun sepanjang bidang planar

%Monroe icander, //0&.



1ebris !lo( merupakan aliran cepat dari percampuran !ragmen batuan,

tanah, lumpur dan air. 2roporsi terbesar biasanya lumpur dan air

%3amblin 4hristiansen, //5&.



Creep adalah pergerakan turun secara perlahan dari tanah dan !ragmen batuan

urai. 4reep diekspresikan dengan pergeseran turun dari tiang pagar, jalan, tiang

telepon, dan perlapisan batuan mengalami seretan turun pada bagian dekat

permukaan %3amblin 4hristiansen, //5&.



Pr%e!ur Peneli!i#an !an Peren/anaan Ke&abilan Lereng

6 *enyelidikan dan observasi lapangan merupakan bagian

yang menentukan dalam menangani longsoran yang terjadimaupun untuk peren+anaan kestabilan lereng.

6 *enyelidikan ini mempunyai 2 kepentingan :

- Untuk mengidenti,ikasi daerah yang berpotensimengalami longsoran

- Menentukan ,aktor lingkunan yang menyebabkan

longsoran

6 #aerah yang berpotensi longsor pada umumnya

menunjukkan adanya bekas-bekas longsoran pada masa lalu



Ling#u* Peneli!i#an La*angan meli*u&i

". &opogra,i

. $eologi

/. ondisi "ir &anah

#. /ua+a

<. $etaran

0. ejarah *erubahan !ereng dan "ktivitas

Manusia

$. *enyelidikan &anah

- *enyelidikan tanah di !apangan

- *enyelidikan tanah di !aboratorium



T%*%gra,i

*eta topogra,i yang lengkap :

%a' ondisi beberapa tahun sebelum kejadian

longsoran

%b' *ada saat terjadi longsoran

%+' *ada interval )aktu tertentu sesudah longsoran

%2 minggu'

%d' esudah perbaikan lereng



Peneli!i#an Tana$

Uji !apangan :

*engeboran dan pengambilan sampel

Standard Penetration Test %*&'

Uji ondir %Cone Penetration Test /*&'

Vane Shear Test %=&' dan Borehole Shear

Test %&'

urvei ;e,raksi

$eolistrik

#ll.



Peneli!i#an Tana$

Uji !aboratorium :

ndeks *roperties &anah

Uji &ria>ial UU( /U( /#

Uji uat &ekan ebas

%Unconfined Compression Test '

Uji $eser !angsung

Uji onsolidasi



Pr%,il Ge%l%gi un&u# S&u!i L%ng%ran

!an Peren/anaan Lereng

*eta $eologi

memberikan in,ormasi mengenai tampilan ,isis(

litologi dan struktur geologi. *eta geologi yang

diperlukan berskala 1:1??? hingga 1:???

*ro,il perlapisan tanah dan karakteristiknya

jumlah titik bor atau uji lapangan %sondir( *&( dan

dll' harus men+ukupi( jaraknya diambil antara @ 8

3? m. *otongan

berguna untuk mengevaluasi dan analisis longsoran

serta keputusan untuk penanggulangannya.



Problems related to slope failures



0aar Peren/anaan Lereng

1. arena si,at dari tanah dan kondisi geologis dari masing-

masing lereng memiliki karakteristik berlainan maka solusi

untuk setiap masalah tidak sama.

2. #asar mekanika yang digunakan untuk perhitungan dari

kestabilan galian maupun lereng timbunan adalah sama.

*erbedaanya terletak pada pengambilan harga parametertanah sesuai dengan jenis analisis yang dilakukan.

3. *enentuan dari +ara yang tepat untuk analisis hanya

merupakan suatu bagian dari masalah peren+anaan men+akup

penyelidikan lapangan( penelitian di laboratorium( dan

penga)asan dan pengendalian mutu pekerjaan di lapangan.

P ! P L



Pr%e!ur Peren/anaan Lereng

1. Mengeliminasi masalah- ;elokasi lereng

- *embunagn atau penggantian material

- *embuatan jembatan

2. Mereduksi gaya-gaya yang menyebabkan longsor

- Mengubah kemiringan lereng

- Memberikan drainase di permukaan- Memberikan sub-drain

- Mengurangi berat

P ! P L



Pr%e!ur Peren/anaan Lereng

3. Meningkatkan gaya penahan

- Memberikan sub-drain

- *enggunaan beban kontra

- onstruksi dinding penahan atau turap- *enggunaan pondasi tiang

- *emasangan jangkar

- *en+ampuran dengan bahan kimia

P l 0 &



Penanggulangan 0arura&

"pabila lereng telah mengalami masalah kelongsoran

maka diperlukan penanggulangan darurat sebelum penanggulangan permanen dilakukan.

1' Men+egah masuknya air permukaan ke dalam daerahlongsoran dengan membuat saluran terbuka

2' Mengeringkan kolam-kolam yang ada di bagian atas

daerah longsoran

3' Mengalirkan genangan air dan mata air yang

tertimbun maupun dalam kondisi terbuka

4' Menutup rekahan dengan tanah lempung

P l 0 &



Penanggulangan 0arura&

5' Membuat pasangan bronjong pada kakilongsoran

' Memasang +eru+uk pada daerah longsoran

' *enimbunan kembali bagian yang rusak akibat

longsoran

@' *elebaran ke arah tebing

A' Membuang runtuhan dari tebing ke bagian kaki

lereng

1?'Membuat bangunan penahan

11' *emotongan bagian kepala longsoran



'

SlopeStabilization

TE'T

materi ke-2 anumgeotek 2015

Documents