bab ii peranan

26
10 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Mengenai Peranan 1. Definisi Peranan Peranan merupakan aspek yang dinamis dari kedudukan (status). Apabila seseorang yang melakukan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, maka dia menjalankan suatu peranan (Soekanto 199 ! "#$) . Pentin gnya peranan adalah karena ia mengat ur perila ku seseorang atau kelompok. Peranan yang melekat pada diri seseorang harus dibedakan dengan posisi dalam pergaulan kemasyarakatan. Posisi seseorang dalam masyarakat (  social-position) merupakan unsur statis yang menunjukkan tempat indi%idu pada organisasi masyarakat. Peranan lebih banyak menunjuk pada &ungsi, penyesuaian diri, dan sebagai suatu proses. 'adi, seseorang menduduki suatu posisi dalam masyarak at serta menjal ankan suatu peranan. Atas dasar tersebut Soekanto menyimpulkan bahwa sesuatu peranan menakup paling sedikit tiga aspek, yaitu! a. Peranan meliputi normanorma yang dihu bungkan dengan po sisi atau tempat seseorang dalam masyarakat. Peranan dalam arti ini merupakan rangkaian peraturanperaturan yang membimbing seseorang dalam kehidupan masyarakat.

Upload: jesika-dewi-monalisa

Post on 26-Feb-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 1/26

10

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Mengenai Peranan

1. Definisi Peranan

Peranan merupakan aspek yang dinamis dari kedudukan (status).

Apabila seseorang yang melakukan hak dan kewajibannya sesuai

dengan kedudukannya, maka dia menjalankan suatu peranan (Soekanto

199! "#$). Pentingnya peranan adalah karena ia mengatur perilaku

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 2/26

11

 b. Peranan adalah suatu konsep perihal apa yang dapat dilakukan

indi%idu dalam masyarakat sebagai organisasi.. Peranan jugan dapat diartikan sebagai perilaku indi%idu yang

 penting bagi struktur sosial masyarakat.

*enurut Abdulsyani ("00+! 9$) peranan adalah suatu perbuatan

seseorang atau sekelompok orang dengan ara tertentu dalam usaha

menjalankan hak dan kewajibannya sesuai dengan status yang

dimilikinya. Pelaku peranan dikatakan berperan jika telah

melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan status sosialnya

dengan masyarakat. 'ika seseoarang mempunyai status tertentu dalam

kehidupan masyarakat, maka selanjutnya akan ada keenderungan akan

timbul suatu harapanharapan baru.

Sedangkan Ab Ahmadi (19"! "-) men eb tkan bah a peranan

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 3/26

1"

*erujuk dari beberapa de&inisi di atas, maka penulis menyimpulkan

 bahwa peranan adalah suatu kegiatan yang di dalamnya meliputi status

atau keberadaan seseorang atau sekelompok orang yang melaksanakan

hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya atau posisinya

dalam suatu kelompok. 'ika ditinjau dari sudut organisasi atau

kelembagaan maka dapat disimpulkan bahwa peran adalah suatu

kegiatan yang didalamnya menakup hakhak dan kewajiban yang

dilaksanakan oleh sekelompok orang yang memiliki suatu posisi dalam

suatu organisasi atau lembaga.

2. Konsep dan Teori Peranan

 arwoko ("00- ! 19) peranan dinilai lebih banyak menunjukkan suatu

d i & i d k d t i di i d l li k

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 4/26

1#

diharapkan oleh masyarakat, oleh karena mungkin

 pelaksanaannya memerlukan pengorbanan yang terlalu banyak 

dari kepentingankepentingan pribadinya.

d. Apabila semua orang sanggup dan mampu melaksanakan

 peranannya, belum tentu masyarakat akan dapat memberikan

 peluangpeluang yang seimbang. ahkan seringkali terlihat

 betapa masyarakat terpaksa membatasi peluangpeluang tersebut.

*enurut teori peranan ( Role Theory), peranan adalah sekumpulan

tingkah laku yang dihubungkan dengan suatu posisi tertentu. (Sarbin

Allen, 19- dalam w w w .& r e e li st.om diakses tanggal 9 &ebruari "01#).

*enurut teori ini, peranan yang berbeda membuat jenis tingkah laku

b b d l 2 t i b t ti k h l k it i

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 5/26

1$

#. 5arapan peranan, adalah harapan orangorang terhadap perilaku

yang ditampilkan seseorang dalam menampilkan peranannya.

*enurut arwoko peranan dapat membimbing seseorang dalam

 berperilaku, karena &ungsi peran sendiri adalah!

1. *emberi arahan pada proses sosialisasi6

". Pewarisan tradisi, keperayaan, nilainilai, normanorma dan

 pengetahuan6#. /apat mempersatukan kelompok atau masyarakat6 dan

$. *enghidupkan sistem pengendali dan kontrol, sehingga dapat

melestarikan kehidupan masyarakat.

Sejalan dengan hal itu untuk melihat peranan dari 2im 2erpadu, penulis

menggunakan teori yang dikemukakan oleh 5endropuspio dalam

 arwoko ("00-! 1-0) dikatakan bahwa peranan sosial dibedakan

menjadi dua, yaitu!

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 6/26

1

 pihak yang bertikai dalam hal ini yaitu masyarakat Pekon *adaraya dan

Sumber andung. *asyarakat menjadi instrumen penilaian yang utama

dalam kon&lik ini sebab tugas pokok dan &ungsi dari 2im 2erpadu

tersebut memang ditujukan untuk pemeahan masalah dan masyarakat

adalah in&orman yang paling memahami akar permasalahan seara lebih

mendalam, dengan demikian penilaian dari masyarakat merupakan

sebuah peranan yang tidak dapat ditawar dan harus dilaksanakan oleh

2im 2erpadu.

Sedangkan teori yang juga serupa dan memungkinkan untuk digunakan

dalam penelitian ini adalah actual roles, yang lebih menekankan

 bagaimana peranan itu dijalankan dalam tataran pelaksanaan yang lebih

&leksibel dan dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi pada lokasi

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 7/26

1-

dengan &akta di lapangan yang penulis ketahui setelah pra riset dari

 penelitian ini.

B. Tinjauan Mengenai Pemerinta Daera

1. Pengertian Pemerinta Daera

Pengertian Pemerintah adalah adan ;ksekuti& mulai dari 3epala

Pemerintahan (Presiden atau Perdana *enteri) beserta pembantunya,

*enterimenteri dan seterusnya. Pengertian di atas merupakan pengertian

 pemerintahan dalam arti sempit. /alam pelaksanaannya pemerintah tidak 

 bisa bekerja sendiri, melainkan membutuhkan pihakpihak lain terutama

dalam pelaksanaan pemerintah di daerah.

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 8/26

1+

erdasarkan penjelasan tersebut yang menggambarkan kapasitas

 pemerintahan daerah maka di dalam pemerintahan daerah, Pemerintah

/aerah bersama perangkatnya menyelenggarakan pemerintahan sesuai

dengan prinsip otonomi seluasluasnya dengan mengadopsi dan mengakui

supremasi pemerintahan nasional.

2. !e"enang Pemerinta Ka#upaten

<ndangundang o.#" tahun "00$ tentang Pemerintah /aerah pasal "1

menjelaskan bahwa dalam menyelenggarakan otonomi, daerah memiliki

hal!

1. *engatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahannya6

". *emilih Pemimpin /aerah6

#. *engelola Aparatur /aerah6

$. *engelola kekayaan /aerah6

* t P j k / h d 8 t ib i / h

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 9/26

1

. Penanganan bidang kesehatan6

-. Penyelenggaraan pendidikan6+. Penanggulangan masalah soial6

. Pelayanan bidang ketenagakerjaan6

9. Basilitas pengembangan koperasi, usaha keil dan menengah6

10. Pengendalian lingkungan hidup6

11. Pelayanan pertanahan6

1". Pelayanan kependudukan, dan atatan sipil6

1#. Pelayaan administrasi umum pemrintahan61$. Pelayanan administrasi penanaman modal6

1. Penyelenggaraan pelayanan dasar lainnya6 dan

1-. <rusan wajib lainnya diamanatkan oleh peraturan perundang

undangan.

$. %ungsi Pemerinta

*enurut 8asjid menyebutkan beberapa mengenai &ungsi dari Pemerintah,

yaitu!

a. Bungsi 8egulasi

7aitu dimana dalam &ungsi ini pemerintah mengkondisikan

masyarakat agar menjadi komunitas yang kondusi& dan jauh dari

ik i d k P i h j l k

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 10/26

19

erdasarkan penjelasan mengenai &ungsi pemerintah di atas, khususnya

 pada &ungsi 8egulasi atau pengaturan, maka dalam penelitian ini peneliti

menoba melihat peranan Pemerintah 3abupaten Pringsewu dalam

menjalankan &ungsi 8egulasinya dengan membentuk 2im 2erpadu dalam

upaya resolusi kon&lik 8egister "".

&. Tim Terpadu Ka#upaten Pringse"u

2im 2erpadu yang dimaksud dalam penelitian ini adalah tim yang dibentuk 

seara khusus yang bersi&at ad hoc oleh Pemerintah 3abupaten Pringsewu

dalam upaya 8esolusi kon&lik di tanah 8egister "" ay aya. Sesuai dengan

3eputusan upati Pringsewu o. 1"-1.01"01" tentang Pembentukan 2im

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 11/26

"0

1". 3epala <nit Pelaksana 2eknis /aerah 3esatuan Pemangku 5utan

@indung atu 2egi61#. 3epala agian >2A4 /inas 3ehutanan Pro%insi @ampung6

1$. 3epala Sub agian Pertanahan 3abupaten Pringsewu6

1. 3epala Pekon 4iri 2unggal6

1-. 3epala Pekon Sumber andung6

1+. Sta& Sub agian Pertanahan 3abupaten Pringsewu6

1. *aEmun6

19. 2asirul 5imam6

"0. Birman (lentung).

2ugas 2im 3husus yang juga dijelaskan dalam 3eputusan upati Pringsewu

 o. 1"- 1. 01"01" yaitu !

1. *engin%entarisasi, mengidenti&ikasi masalahmasalah 2anah ;ks

8egister "" ay aya di 3abupaten Pringsewu6". *em&asilitasi dan menyelesaikan redistribusi dan menetapkan luasan

lahan ;ks 8egister "" ay aya kepada yang berhak6

#. *enetapkan hasil panen lahan garapan bagi penggarap lahan ;ks

8egister "" ay aya.

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 12/26

"1

=3on&lik mengandung pengertian =benturan?, seperti perbedaan

 pendapat, persaingan, dan pertentangan antara indi%idu dan indi%idu,kelompok dan kelompok, indi%idu dan kelompok, dan antara indi%idu

atau kelompok dengan pemerintah.?

A Donstantino, dan Dhristina Asikles *erhant dalam buku 8amlan

Surbakti (199"! ), mengatakan bahwa kon&lik pada dasarnya adalah

sebuah proses mengekspresikan ketidakpuasan, ketidaksetujuan, atau

harapanharapan yang tidak terealisasi.

3on&lik banyak dipersepsi dan diperlakukan sebagai sebuah sumber 

 benana. 3on&lik banyak dipahami sebagai keadaan darurat yang tidak 

mengenakkan. Sedapat mungkin dihindari dan diegah. erbeda dengan

 pandangan tersebut, pendekatan kritis terhadap kon&lik lebih menempatkan

kon&lik sebagai suatu relitas sosial dan merupakan bagian yang dibutuhkan

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 13/26

""

masyarakat yang samasama merasa memiliki hak atas tanah yang dikelola

di Pekon Sumber andung. /ari hal tersebut menimbulkan adanya

 persaingan diantara kedua belah pihak untuk samasama memperjuangkan

hak atas tanah tersebut.

erawal dari hal tersebut penulis menilai bahwa kon&lik tidak bisa dilihat

dari hanya satu dimensi, melainkan sebagai kenyataan yang berdimensi

 banyak. /imensi lain dari kon&lik yang jarang diperhatikan adalah

=peluang? sekaligus =energi? bagi proses perubahan sosial. Cleh karena

kon&lik merupakan energi (sumberdaya), maka ia senantiasa ada selama

yang disebut masyarakat itu ada. 3on&lik tidak bisa dihilangkan karena

akan bertentangan dengan si&at ilmiahnya, yang bisa dilakukan terhadap

kon&lik hanya memahami, menghadapi, dan mengelolanya.

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 14/26

"#

/u%erger ("00#! 1 ) lebih enderung melihat =&aktor ideologi? sebagai

 penyebab kon&lik. *enurutnya =ideologi politik? yang tumbuh dan

 berkembang dalam suatu organisasi dapat menjadi landasan ber&ikir dan

 bergerak suatu organisasi dalam menapai tujuan tertentu. Cleh karenanya,

ideologi politik dapat menjadi penuntun, pendorong, dan pengendali

 perilaku dan tindakan politik suatu bangsa, partai politik, bahkan indi%idu.

Penulis menyimpulkan bahwa sumber atau penyebab kon&lik dapat terjadi

karena kelangkaan posisi dan semakin banyaknya ideologi yang ada dalam

masyarakat sehingga timbulnya perbedaan asumsi, persepsi dan nilainilai

yang ingin diterapkan.

$. Manajemen Konf'i( 

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 15/26

"$

melainkan justru organisasi mampu mengambil pelajaran atau menemukan

ino%asi baru dari adanya kon&lik tersebut.

*enurut irawan ("010!1#$), *anajemen 3on&lik dapat dijalankan

dengan ara sebagai berikut !

a. *embuat standarstandar penilaian

 b. *enemukan masalahmasalah ontro%ersial dan kon&likkon&lik 

. *enganalisa situasi dan mengadakan e%aluasi terhadap kon&lik 

d. *emiliki tindakantindakan yang tepat untuk melakukan koreksi

terhadap penyimpangan dan kesalahankesalahan.

'ika sikap yang berbeda, tujuan atau sasaran indi%idu maupun kelompok 

yang tidak sama, dan segala maam perbedaanlainnya bisa diperbesar dan

diperkuat sehingga menambah semakin kuatnya ketegangan, dan

 pergesekan atau &riksi&riksi dan kon&likkon&lik dengan sendirinya akan

menjadi semakin meruning. *aka akan menjadi masalah yang ukup

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 16/26

"

memperhitungkan dan menyentuh tujuh elemen! jender, generasi, politik,

militer, ekonomi, budaya, soial, nasional, batasbatas kewilayahan dan

sumber daya alam. (8ahmadi, "00#).

3on&lik tanah yang terjadi di 8egister "" ay aya juga perlu adanya

resolusi kon&lik yang optimal, dengan hal itu peranan dari 2im 3husus

yang dibentuk seara khusus untuk meberikan jalan penyelesaian terbaik 

atas kon&lik tersebut. Sepertiya halnya yang di sebutkan oleh irawan

("010! 1++) menyatakan, resolusi adalah proses untuk menapai keluaran

kon&lik dengan menggunakan metode resolusi kon&lik. *etode resolusi

kon&lik adalah proses manajemen kon&lik yang digunakan untuk 

menghasilkan keluaran kon&lik.

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 17/26

"-

a. Mode' *eso'usi

8esolusi terhadap kon&likkon&lik yang besar tidak akan dapat terjadi

sampai suatu organisasikelompok telah berkembang menapai suatu

titik dimana terdapat kesepakatan yang mendasar di dalam

organisasikelompok terjadi dengan pasti. 2entunya dalam hal ini setiap

kon&lik yang terjadi membutuhkan suatu model resolusi atau

kesepakatan bersama dalam pemeahan kon&lik tersebut.

ahyu *.S. (19!1-") dalam buku 5arahap Abdul menjelaskan

tentang modelmodel resolusi kon&lik, adapun modelmodel resolusi

tersebut adalah!

1.  %limination, yaitu pengunduran diri salah satu pihak yang terlibat

di dalam kon&lik, yang diungkapkan dengan !a. 3ami mengalah6

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 18/26

"+

erdasarkan pemaparan di atas, maka peneliti dapat simpulkan bahwa

resolusi kon&lik adalah upaya yang mengarah kepada terapainya suatu

kesepakatan untuk mengakhiri sengketa antara pihakpihak yang sedang

terlibat dalam suatu pertentangan karena adanya perbedaan kepentingan

dan kekuasaan, selain itu adanya beberapa model resolusi yang ada

terdapat ara dan tahapan yang berbeda pula dalam setiap

 penyelesaiannya.

*elihat kon&lik yang ada di 3e. Pagelaran <tara ini menurut penulis

kon&lik yang terjadi antar masyarkat ini membutuhkan penyelesaian

yang optimal, maka dalam kon&lik ini model resolusi kon&lik yang

diharapkan dapat terapkan yaitu model compromise dan integration

mengingat model resolusi compromise sendiri merupakan penyelesaian

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 19/26

"

+. Tinjauan tentang Tana

1. Definisi Tana

/alam 3amus esar ahasa >ndonesia disebutkan pengertian mengenai

tanah, yaitu permukaan bumi atau lapisan bumi yang di atas sekali.

Pengertian tanah diatur dalam Pasal $ <<PA dinyatakan sebagai berikut!

=Atas dasar hak menguasai dari negara sebagai yang dimaksud dalam

Pasal " ditentukan adanya maammaam hak atas permukaan bumi,

yang disebut tanah, yang dapat diberikan kepada dan dipunyai oleh

orangorang, baik sendiri maupun bersamasama dengan orang lain

serta badanbadan hukum.?2anah dalam Pasal di atas ialah permukaan bumi. *akna permukaan

 bumi sebagai bagian dari tanah yang dapat dihaki oleh setiap otang atau

 badan hukum. Cleh karena itu, hakhak yang timbul di atas hak atas

 permukaan bumi (hak atas tanah) termasuk di dalamnya bangunan atau

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 20/26

"9

2. Sum#er ,u(um Tana Indonesia

Sumber hukum tanah >ndonesia, yang lebih identik dikenal pada saat ini

yaitu status tanah dan riwayat tanah. Status tanah atau riwayat tanah

merupakan kronologis masalah kepemilikan dan penguasaan tanah baik 

 pada masa lampau, masa kini maupun masa yang akan datang. Status

tanah atau riwayat tanah, pada saat ini dikenal dengan Surat 3eterangan

Penda&taran 2anah (S3P2) untuk tanahtanah bekas hakhak barat dan

hakhak lainnya. Adapun riwayat tanah dari P atau surat keterangan

riwayat tanah dari kelurahan setempat adalah riwayat yang menjelaskan

 penatatan, dan peralihan tanah girik milik adat dan sejenisnya pada

masa lampau dan saat ini (Sihombing "00$! ).

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 21/26

#0

dibangun sendiri atau tidak. /alam <ndang<ndang omor tahun

19-0 tentang PokokPokok Agraria sebenarnya tidak mengatur 

mengenai keberadaan tanah garapan, karena tanah garapan bukanlah

status hak atas tanah. *enurut Sihombing, dalam peraturan perunadang

undangan terdapat istilah hukum untuk tanah garapan ini, yaitu

 pemakaian tanah tanpa i:in pemilik atau kuasanya dan pendudukan

tanah tidak sah (on$ettige occupatie), sedangkan jenis tanah garapan

dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu tanah garapan di atas tanah

yang langsung dikuasai oleh negara (vri" landsdomein), tanah garapan di

atas tanah instansi atau badan hukum milik pemerintah, dan tanah

garapan di atas tanah negara perorangan atau badan hukum swasta.

$. Konf'i( Tana

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 22/26

#1

. /ualisme <ndangundang pertanahan, dimana <<PA bertentangan

dengan << Pokok Pertambangan, << Pokok >rigasi, << Pokok 

2ransmigrasi dan << Pokok 3ehutanan dan Perkebunan.

d. Pembangunan industri tidak seimbang dengan pertumbuhan jumlah

 penduduk.

Seiring dengan itu, Bau:i mengatakan bahwa kon&lik tanah yang terjadi di

>ndonesia pada dasarnya bersi&at multidimensional. /ilihat dari aspek 

 peman&aatan tanah berdasarkan struktur pembangunan, kon&lik petanahan

munul hampir di semua sektor, mulai dari kehutanan, pertambangan

industri, perkebunan sampai pariwisata. /ilihat dari le%el kon&lik,

kasuskon&lik pertanahan munul baik pada le%el lokal maupun nasional.

/ilihat dari arah kon&lik, masalah tersebut dapat melibatkan antara

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 23/26

#"

antara dua pihak atau lebih yang mempunyai kepentingan berbeda

terhadap satu atau beberapa obyek 5ak Atas 2anah.

Sedangkan asikun (199!1), mengatakan bahwa para penganut

 pendekatan kon&lik mengatakan bahwa di dalam setiap masyarakat selalu

terdapat kon&lik antara kepentingan dari mereka yang memiliki kekuasaan

otoritati& berupa kepentingan untuk memelihara atau bahkan

mengukuhkan Status Fuo dari pola hubunganhubungan kekuasaan yang

ada dengan kepentingan mereka yang memiliki kekuasaan otoritati& 

 berupa kepentingan untuk mengubah atau merubah Status Fuo dari pola

hubunganhubungan tersebut.

*elihat dari paparan beberapa ahli mengenai kon&lik tanah diatas maka

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 24/26

##

menimbulkan kon&likkon&lik baru di masa mendatang. Proses penyelesaian

tersebut dapat diupayakan dengan melibatkan pihak ketiga yang memiliki

otoritas dan kewenangan yang mendukung ke arah penyelesaian, sehingga

memungkinkan tumbuhnya polapola diskusi antara pihak yang berkon&lik 

untuk menapai kesepakatan bersama.

erkaitan dengan resolusi kon&lik tersebut, khususnya pada proses resolusi

kon&lik tanah 8egister yang melibatkan kepentingan masyarakat banyak,

maka keluarlah 3eputusan upati Pringsewu o ! 1"- 1. 01 "01" yaitu

dibentuknya 2im 2erpadu 3abupaten Pringsewu sebagai Crganisasi bentukan

Pemerintah menjadi pihak yang diharapkan dapat mewakili Pemerintah

3abupaten dalam penyelesaian kon&lik. 2im 2erpadu sendiri memiliki tugas!

1. *engin%entarisasi, mengidenti&ikasi masalahmasalah 2anah ;ks

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 25/26

#$

sebuah peranan yang tidak dapat ditawar dan harus dilaksanakan oleh 2im

2erpadu. 3emampuan dari 2im 2erpadu dapat dilihat melalui penilaian

tersebut dalam resolusi kon&lik tanah 8egister "" ay aya dan dapat dilihat

dengan menggunakan keluaran model resolusi yang diterapkan oleh 2im

2erpadu.

erdasarkan kerangka pikir tersebut maka dapat dibuat bagan kerangka pikir 

 penelitian sebagai berikut!

7/25/2019 BAB II Peranan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-peranan 26/26

#  #        

 ,        

3on&lik tanah 8egister 

"" ay aya

2ugas 2im 3husus dalam 3ep. upati

Pringsewu o ! 1"- 1. 01 "01" !

1. *engin%entarisasi, mengidenti&ikasi

masalahmasalah". *em&asilitasi dan menyelesaikan

redistribusi dan menetapkan luasan

lahan#. *enetapkan hasil panen lahan garapan

2eori expected roles

Proses -

1. *engumpulkan

data.

". *elakukan3oordinasikepada Pihak 

yang terlibat

#. *engikuti semua

 pelaksanaan

sampai dengan

terapainya

keamanan,

ketertiban, dan

kenyamanan.

3emampuan 2im 3husus

Penyelesaian 8egister "" ay

aya dalam resolusi kon&lik 

tanah di tanah 8egister "" 3ab.

Pringsewu

8esolusi kon&lik 

4ambar 1! agan 3erangka Pikir