f5 home visite tb paru

7/23/2019 f5 Home Visite Tb Paru

1/13

LAPORAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

Laporan F5. Pencegahan dan Pemberantaan Pen!a"#tMen$%ar

Top#" & T$berc$%o# Par$

Diajukan dalam rangka praktek klinis dokter internsip sekaligus sebagai bagian dari

persyaratan menyelesaikan program internsip dokter Indonesia di Puskesmas Pandaan

Kabupaten Pasuruan

d#$$n o%eh &

dr. Anggata 'ath#

Program (o"ter )ntern#p )ndone#a

Kab$paten Pa$r$an

*a+a T#m$r


2/13

Ha%aman Pengeahan

Laporan Upa!a Keehatan Ma!ara"at

Laporan F5. Pencegahan dan Pemberantaan Pen!a"#tMen$%ar

Top#" & T$berc$%o# Par$

Diajukan dalam rangka praktek klinis dokter internsip sekaligus sebagai bagian dari

persyaratan menyelesaikan program internsip dokter Indonesia di Puskesmas Pandaan

Kabupaten Pasuruan

d#$$n o%eh &

dr. Anggata 'ath#

Te%ah d#per#"a dan d#et$,$# pada tangga% - Febr$ar# -/01

O%eh

Pemb#mb#ng (o"ter )ntern#p P$"ema Pandaan

dr. T#t#n Y$%#an#

N)P. 023/5/0-/0//0-//1


3/13

LATARBELAKANG

Puskesmas adalah unit pelaksana teknis DinasKesehatan yang merupakan perangkat pemerintahdengan tugas pokok melaksanakan program yang

diantaranya adalah pemberantasan penyakit menular(P2M). Program Pemberantasan Penyakit Menulardengan kegiatan surveilans epidemiologi merupakankewaspadaan untuk mengamati timbul danpenyebaran penyakit dilakukan secara terus-menerus.alah satu penyakit yang dapat menular adalah

!uberculosis paru dan banyak ter"adi di #ndonesia$khususnya di wilayah Puskesmas Kandangan.

Penyakit !uberculosis (!%) paru disebabkan olehMycobacterium tuberculosis dan telah mengin&eksisepertiga penduduk dunia$ sehingga merupakan salahsatu masalah dunia. Menurut ' pada tahun *++,$

ke"adian !% paru di negara industri tahun terakhirini menun"ukkan angka prevalensi yang sangat kecil.Diperkirakan terdapat / "uta penduduk terserang !%paru dengan kematian , "uta per tahun dan +01penderitanya berada di negara-negara berkembang(nonim$ 23)

!% paru di #ndonesia menurut ' (*+++ dan2) menun"ukkan di #ndonesia terdapat 0/,.kasus$ kematian *. dan *,4*. pendudukmerupakan penderita baru. Prevalensi !% paru padatahun 22 mencapai 000. kasus (203kasus4*. penduduk)$ dan 31 diantaranyamerupakan kasus baru atau kasus baru meningkat*4*. penduduk (D5PK5$ 22).

Kekhawatiran menurunnya kualitas kesehatanmanusia di dunia$ akhirnya ' tahun *++, akhirnyamencanangkan kedaruratan global penyakit !% paru.Kekhawatiran dan perhatian dunia semakin kentarasaat muncul epidemi #64#D$ sehingga diperkirakanpenderita !% paru semakin meningkat. 7enderangperang terhadap kuman Mycobacterium tuberculosisakhirnya dilakukan berbagai programpenanggulangan$ termasuk di #ndonesia (D5PK5$

22).Menurut Departemen Kesehatan 8# (22)

penderita !% paru +01 berada di negara berkembangdan 901 penderita !% paru adalah kelompok usiaprodukti& (*0-0 tahun) dengan tingkat sosial ekonomirendah. Di #ndonesia !% paru erupakan penyebabkematian utama ketiga setelah penyakit "antung dansaluran perna&asan. 8isiko penularan setiap tahun(Annual Risk of Tuberculosis Infection = ARTI) di#ndonesia dianggap cukup tinggi dan bervariasi antara*-2 1. al ini berarti pada daerah dengan 8!#sebesar * 1$ setiap tahun diantara *.

penduduk$ * (seratus) orang akan terin&eksi.


4/13

ebagian besar dari orang yang terin&eksi tidak akanmen"adi penderita !% paru$ hanya * 1 dari yangterin&eksi yang akan men"adi penderita !% paru.

:aktor yang mempengaruhi kemungkinan

seseorang men"adi penderita !% paru adalah dayatahan tubuh yang rendah; diantaranya karena gi$malaria$ kusta$ D%D$ penanggulangan K?%$ #P$pneumonia$ @lariasis$ :P$ diare$ rabies47igitan ewanPenular 8abies (P8)$ &rambusia$ leptospirosis$ dan#64#D (?ukas$ 2**).

Puskesmas sebagai unit pelayanan primer yang"uga memiliki tanggung "awab dalam penanggulanganpenyakit menular di masyarakat$ haruslah dapatmenegakkan diagnosis tuberculosis paru danmelakukan tindakan lan"utan yang tepat untukmencegah agar penyakit tersebut tidak menyebar.

Di Puskesmas Pandaan penyelenggaraan upayapelayanan kesehatan yang telah menun"ukkan hasilyang baik$ namun masih banyak tantangan yangdihadapi untuk tercapainya visi puskesmas yaitusebagai tempat pelayanan kesehatan adalahmen"adikan puskesmas sebagai pemberi pelayanankesehatan dasar yang ramah dan prima. !antangantersebut antara lain disebabkan oleh meningkatnyatuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang

lebih baik$ sumber daya yang terbatas dan adanyaperilaku kesehatan dari warga masyarakat yangberbeda.

Dokter internship dari :akultas KedokteranAniversitas irlangga urabaya sebagai bagian dariPuskesmas Pandaan selain memiliki kewa"ibanmemenuhi tugas dan persyaratan internship$ "ugasecara tak langsung membantu program pemerintahdalam membantu menyelesaikan masalah kesehatanyang ditemukan di wilayang puskesmas Pandaandengan meningkatkan peran akti& masyarakat.

PERMASALA

HAN

Kasus

#dentitas Pasien =


5/13

Bama = By. Amur = 0 tahun

Cenis Kelamin = Perempuanlamat = Pandaan

!% = *30 cm%% = 0, Kg

namnesisKeluhan Atama= batuk lama

Pasien mengeluhkan batuk lama$ seringkambuhan$ dalam waktu yang 2 bulan terakhir. %atukbertambah berat dan terus-menerus se"ak sekitartiga bulan yang lalu$ disertai dahak berwarna kuningkehi"auan. Pasien tidak pernah mengalami batukdarah.

8P? =8iwayat penyakit lain pada pasien adalah

malaria$ pada bulan ktober 2** rawat inap disalah satu rumah sakit$ dan dilakukan trans&usidarah empat kantung. !idak ada riwayat penyakitparu-paru$ sesak na&as$ maupun penyakit "antungsebelumnya.

8iwayat Pengobatan =Dari kartu berobat$ diketahui bahwa pasien saat

ini diterapi sebagai !% paru %! positi& danmen"alani pengobatan kategori # se"ak 2* Mei 2*,.Bamun kendala pengobatan pada kepatuhanpasien. Pasien terlambat untuk mengambil obat dipuskesmas sehingga terlambat "uga dalam minum! nya.

2. Pemeriksaan FisikStatus GeneralisKeadaan umum = cukupKesadaran = compos mentis6ital sign = !ekanan Darah = **4/ mmg

(duduk$ lengan

kanan)Badi= +4menit$ reguler$ kuat angkat:rekuensi na&as= 20 4 menituhu= ,9 E>Kepala dan leherKulit kepala = normal$ tidak ada kelainan8ambut = pan"ang$ tipis$ hitamKulit wa"ah = normal.Mata= = >on"unctiva = anemis (-)

clera = icterus (-)Pupil = dalam batas normal

Mata cowong= (-) 4 (-)

idung F cavum nasi = perna&asan cuping


6/13

hidung (-)Mulut = mukosa mulut dan l idah basah.ianosis (-)

!elinga = dalam batas normal

K7% = tidak ada pembesaranThra!>or = #nspeksi = ictus tidak tampakPalpasi = ictus #> 6 M>? inistra.Perkusi = batas "antung normal.uskultasi= irama teratur$ bising tidak ada.Pulmo = #nspeksi = retraksi (-)$ gerak dada simetris.Palpasi = simetris$ &remitus raba G4GPerkusi = sonor 4 redupuskultasi = vesikuler menurun4 menurun$ whee


7/13

pada anggotakeluarga

tentang penularan !%paru

Memberitahu pasien

mengenai perilaku

mencegah penularan$misalnya memakaimasker$ dan membuangdahak di tempat yangterkena sinar mataharilangsung.

0. 8isiko penularankarena pengaruh

lingkungantempat tinggal

Memotivasi keluarga

untuk menata rumahdengan baik

Memberi penyuluhan

tentang lingkunganrumah sehat$ terutamamengenai ventilasi$pencahayaan$ dankelembapan udaradalam rumah

3. Pentingnyaskrining pada

anggotakeluarga

Memotivasi keluarga

untuk melakukanpemeriksaan "ikaterdapat keluhan yangsama dengan penderita.

2. (ntuk Puskesmas

N. Masalah %nter'ensi*. Kurangnya

pengetahuantentang ge"ala$penularan$ dan

pengobatan

Memberikanpenyuluhan tentangpenyakit !% paru diberbagai kesempatan$baik posyandu$maupun kegiatan-kegiatan desa

Memasang pamHet

mengenai deteksi !%paru dan perilakupencegahan penularan

di beberapa tempatstrategis$ seperti balaidesa

2. Kurangnyakepatuhan

pasien untukteratur minum

obat

Meningkatkan kegiatanpetugas PM dipuskesmas

Merapikan dengan benar

catatan-catatanpengobatan setiappenderita !%

,. !ingginya risiko

penularan !%

Memberi penyuluhan

tentang lingkungan


8/13

paru rumah sehat

Mengakti&kan klinik

sanitasi

Pembentukan kader !%>

paru dalam rangkamembantu memutusrantai penularanpenyakit.

PELAKSANAAN

8umah pasien ditinggali 0 orang yaitu pasien$ suamipasien$ 2 orang

anak dan ibu pasien.Bil)is keluar)aKeadaan kesehatan keluarga = kurangKebersihan perorangan = mandi dua kali$ ganti

pakaian * sehariPenyakit kronis4 menular = -

Pola makan = 2 kali sehari; pagi dan malamnasi; sayur; lauk= tempe$ tahu$ #kan$ daging( "arang )$ buah ("arang).

Pola istirahat = cukupPsikl)is keluar)a

Keadaan emosi = ramahKebiasaan buruk = tidakditemukanPengambil keputusan = pasien sendiriKetergantungan obat = tidak ditemukan8ekreasi = tidak pernah

Spiritual keluar)aKetaatan beribadah = taat beribadah Keyakinan dalam kesehatan = bila sakit$

pasien akan berobatdulu ke puskesmas

Ssikulturaldat yang mempengaruhi keluarga = tidakditemukanPercaya hal tabu = tidakditemukan

*. Pemeriksaan Lin)kun)an

$eskripsi keadaan rumah dan lin)kun)an8umah?uas rumah = *9 mI

Cenis rumah = 8umah pribadiDinding = tembok dan gedeg

tap = genteng?antai = semen dan tanah>ahaya = kurang

Calan angin = kurangCendela = kurangCumlah ruangan = 0


9/13

Air minum

sal = umur

Bilai air = %ersih dan "ernihir minum = DimasakPembuangan sampah = da$ disamping rumah

Kamar mandiCamban = !idak daKamar mandi = daKebersihan = Kurang

%angunan = gedeg

Kebersihan = kurang

+. AnalisisPredispsin) ,a-tr

Keadaan rumah pasien yang kurang sehat

( kondisi yang lembab$ ventilasi dan cahayakurang).

ygiene sanitasi yang kurang baik

danya kontak dengan penderita !%> yaitu #bupasien

Ena"lin) ,a-tr

Pasien berasal dari keluarga menengah ke

bawah

Rein,r-in) ,a-tr

Petugas kesehatan yang ramah

Kondisi puskesmas yang nyaman

Pelayanan puskesmas yang memuaskan dan

bersahabat

Hlisti- analsis5nvironment

?ingkungan @sik = !ampak keadaantempat tinggal pasienyang sempit$ lembab$dan kurang bersih.Pencahayaan dalamrumah kurang$ventilasi "uga kurang.

?ingkungan kimia = Pasien "arangkontak dengan unsurkimia.

?ingkungan sosial = Pasien sering

berkomunikasi


10/13

bersamatetangganya

?ingkungan ekonomi = Keluarga pasiendengan ekonomi

menengah kebawah

tatus gi yaitu ibu pasien.

M/N%T/R%NG $ANE&AL(AS%

0. Health prmtin

ealth educationPasien dan keluarganya diberi edukasimengenai bahaya penyakit !%$ mengenaipenyebab ter"adinya$ penularan$ caramengatasi$ dan pencegahan penyakit$ "ugadilakukan edukasi mengenai pentingnyahygiene dan sanitasi.

7i


11/13

keluar masuknya udara dan cahaya di rumah.*.Earl dia)nsis dan prmpt treatment

men"elaskan tentang ge"ala-ge"ala yang timbul padapenyakit !%>.

elain itu$ men"elaskan pada pasien tentang rencanapemeriksaanpenun"ang dan pentingnya untuk mentaati aturan dan

prosedurpemeriksaan.segera periksa ke puskesmas bila

didapatkan batukdarah atau sesak napas yang memberat.

+.$isa"ilit limitatinpengobatan yang memadai untuk menghentikan

proses penyakitdan mencegah komplikasi.elain itu "uga diperlukan

kepatuhan dan

ketaatan untuk berobat secara rutin dan teratur.KES%MP(LAN $ANSARAN

A. Kesimpulan*. Kasus !% paru di #ndonesia cukup banyak dan

risiko penularan setiap tahun dianggap cukuptinggi dan bervariasi antara *-2 1.

2. !% paru disebabkan Mycobacterium tuberculosisyang menular melalui droplet$ dan mati dengansinar matahari.

,. Diagnosis !% paru berdasarkan pemeriksaan%! dan pemeriksaan lain yang mungkindibutuhkan$ seperti &oto toraks. Kemudian !%paru dikategorikan menurut hasil pemeriksaan$yang akan mempengaruhi terapi obat yagdiberikan

. Pada pengobatan !% paru$ diperlukan petugasPengawas Minum bat (PM) dan motivasi darikeluarga karena kepatuhan penderita yangbiasanya kurang

0. :aktor-&aktor yang mempengaruhi ke"adian !%paru terbagi men"adi dua$ yaitu &aktor individu(usia$ "enis kelamin$ pendidikan$ peker"aan$status gi


12/13

penderita adalah=a. Kurangnya pengetahuan mengenai !% paru

dan pentingnya pengobatanb. Kurangnya dukungan keluarga dalam

men"alankan pengobatanB. Saran0. Saran untuk Keluar)a

a. Memotivasi keluarga untuk memberitahupenderita pada saat Hu atau batuk$ sebaiknyamenutup mulut dan "angan sembarangan "ikameludah

b. Membuang dahak atau ludah penderita ditempat yang terkena sinar matahari

c. Memotivasi keluarga untuk memperhatikanpenderita dalam men"alani pengobatan

d. Memotivasi keluarga pasien untuk membuka

"endela rumah$ agar pencahayaan rumah bisamasuk dan kelembabanya cukup

e. Menyarankan anggota keluarga untukmelakukan pemeriksaan !% paru gunamewaspadai ter"adinya penularan

2. Saran ntuk Puskesmasa. Penyuluhan dan publikasi secara merata

tentang penyakit !% paru ke seluruh desab. Meningkatkan kun"ungan ke rumah penderita

!% paru dan mengontrol pengobatan pasienc. Memperbaiki pencatatan mengenai tindak

lan"ut penderita !% paru yang dalampengobatan

d. Pembentukan dan pembinaan kader !% didesa-desa lebih digiatkan supaya rantaipenularan dapat segera diputus

e. Mengoptimalkan klinik sanitasi untukmendukung program P2M

Komentar4Ampan %alik=

Pandaan$ 23 :ebruari2*

Pesertadr. nggasta 6asthi

Pendamping


13/13

dr. !itin Juliani

f5 home visite tb paru

Documents