kasus skabies rundy

7/23/2019 kasus Skabies rundy

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-skabies-rundy 1/18

HALAMAN PENGESAHAN

Nama : Rundy Hardianto

NIM : 01.207.5420

Fakultas : Kedokteran

Uniersitas : Uniersitas Islam !ultan "#un#

$in#kat : %ro#ram %endidikan %ro&esi 'okter

(a#ian : Ilmu %enyakit Kulit dan Kelamin

)udul : !ka*ies

%em*im*in# : dr. H+. %asid Harlisa, !-.KK

!emaran#, 5 Noem*er 2015

%em*im*in# Ke-aniteraan Klinik

(a#ian Ilmu %enyakit Kulit dan Kelamin R!I !ultan "#un#

dr. H+. %asid Harlisa, !-.KK

1



BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

'i *er*a#ai *elaan dunia, la-oran kasus ska*ies masi serin# ditemukan -ada

keadaan lin#kun#an yan# -adat -enduduk, status ekonomi renda, tin#kat -endidikan

yan# rendadan kualitas i#ienis -ri*adi yan# kuran# *aik atau /enderun# +elek. Rasa

#atal yan# ditim*ulkannya terutama aktu malam ari, se/ara tidak lan#sun# +u#a ikut

men##an##ukelan#sun#an idu- masyarakat terutama tersitanya aktu untuk istiraat

tidur, sein##a ke#iatan yan# akan dilakukannya disian# ari +u#a ikut ter#an##u. )ika

al inidi*iarkan *erlan#sun# lama, maka e&isiensi dan e&ekti&itas ker+a men+adi menurun yan#

akirnya men#aki*atkan menurunnya kualitas idu- masyarakat.

!ka*ies meru-akan -enyakit kulit yan# san#at muda menular *aik

se/aralan#sun# mau-un tidak lan#sun#. !e/ara lan#sun# misalnya i*u yan#

men##endon#anaknya yan# menderita s/a*ies atau -enderita yan# *er#anden#an

tan#an den#an temantemannya. !e/ara tidak lan#sun# misalnya melalui tem-at tidur,

anduk, -akaian danlainlain.

%redileksi dari ska*ies iala *iasanya -ada daera tu*u yan# memiliki

la-isanstratum korneum yan# ti-is, se-erti misalnya: ailla, areola mammae, sekitar

um*ilikus,#enital, *okon#, -er#elan#an tan#an *a#ian olair, selasela +ari tan#an, siku

&leor,tela-ak tan#an dan tela-ak kaki.

Karena si&atnya yan# san#at menular, maka ska*ies ini -o-uler

dikalan#anmasyarakat -adat. (anyak &aktor yan# menun+an# -erkem*an#an dari

-enyakit ini, antaralain: sosial ekonomi yan# renda, i#iene yan# *uruk, u*un#an

seksual yan#

si&atnya -romiskuitas, kesalaan dia#nosis, dan -erkem*an#an dermo#ra&ik serta ekolo

#ik.31 %enyakit ini +u#a da-at di#olon#kan ke dalam -enyakit aki*at u*un#an seksual

3%H!.

2



BAB II

PEMBAHASAN

Definisi

!inonim atau nama lain ska*ies adala kudis, the itch, #udi#, *udukan, dan #atal a#o#o.

!ka*ies adala -enyakit kulit yan# dise*a*kan ole in&estasi dan sensitisasi terada-

Sarcoptes scabiei varian hominis dan -roduknya.32

$un#au -enye*a* ska*ies meru-akan -arasit o*li#at yan# seluru siklus idu-nya

*erlan#sun# di tu*u manusia. $un#au terse*ut tidak da-at ter*an# atau melon/at namun

meraya- den#an ke/e-atan 2.5 /m -er menit -ada kulit yan# an#at. 37

Epidemiologi

!ka*ies ditemukan di semua ne#ara den#an -realensi yan# *erariasi. 'aera endemik

ska*ies adala di daera tro-is dan su*tro-is se-erti "&rika, Mesir, "merika $en#a, "merika

!elatan, "merika Utara, "ustralia, Ke-ulauan Kari*ia, India, dan "sia $en##ara.3,6

'i-erkirakan *aa terda-at le*i dari 00 +uta oran# di seluru dunia ter+an#kit tun#au

ska*ies.37 !tudi e-idemiolo#i mem-erliatkan *aa -realensi ska*ies /enderun# tin##i

-ada anakanak serta rema+a dan tidak di-en#arui ole +enis kelamin, ras, umur, atau-un

kondisi sosial ekonomi. Faktor -rimer yan# *erkontri*usi adala kemiskinan dan kondisi

idu- di daera yan# -adat,36 sein##a -enyakit ini le*i serin# di daera -erkotaan. 34

$erda-at *ukti menun+ukkan insiden ke+adian *er-en#aru terada- musim dimana

kasus ska*ies le*i *anyak didia#nosis -ada musim din#in di*andin# musim -anas. Insiden

ska*ies semakin menin#kat se+ak dua dekade ini dan tela mem*erikan -en#aru *esar

terada- a*a di rumaruma sakit, -en+ara, -anti asuan, 34 dan -anti +om-o. 3

"da du#aan *aa setia- siklus 0 taun ter+adi e-idemi ska*ies. (anyak &aktor yan#

menun+an# -erkem*an#an -enyakit ini, antara lain: i#iene yan# *uruk, kesalaan dia#nosis,

dan -erkem*an#an dermo#ra&ik serta ekolo#i. %enyakit ini da-at dimasukkan dalam %.H.!.

3%enyakit aki*at Hu*un#an !eksual.32

3



Etiologi


Sarcoptes scabiei varian hominis dan -roduknya.32,5

Sarcoptes scabiei adala -arasit manusia o*li#at yan# termasuk &ilum Arthopoda, kelas

Arachnida, ordo Ackarima, su-er&amili Sarcoptes. (entuknya lon+on#, *a#ian /e-al de-an

ke/il dan *a#ian *elakan# torakoa*dominal den#an -enon+olan se-erti ram*ut yan# keluar

dari dasar kaki. 37

$un#au ska*ies mem-unyai em-at kaki dan diameternya *erukuran 0, mm. !ein##a

tidak da-at diliat den#an mata telan+an#. $un#au ini tidak da-at ter*an# atau melom-at dan

anya da-at idu- selama 0 ari di la-isan e-idermis.34

!ka*ies *etina deasa *erukuran sekitar 0,4 mm den#an luas 0, mm , dan +antan

deasa le*i ke/il 0,2 mm -an+an# den#an luas 0,15 mm. $u*unya *erarna -uti susu dan

ditandai den#an #aris melintan# yan# *er#elom*an# dan -ada -ermukaan -un##un# terda-at

*ulu dan dentikel.310

Gamar 1. Sarcoptes scabiei *

$erda-at em-at -asan# kaki -endek, di *a#ian de-an terda-at dua -asan# kaki yan#

*erakir den#an -er-an+an#an -edun/les den#an -en#isa- ke/il di *a#ian u+un#nya. %ada

tun#au *etina, terda-at dua -asan# kaki yan# *erakir den#an ram*ut 3!atae sedan#kan -ada

tun#au +antan ram*ut terda-at -ada -asan#an kaki keti#a dan -edun/les den#an -en#isa-

-ada -asan#an kaki keem-at.310

!iklus idu- tun#au ini se*a#ai *erikut. !etela ko-ulasi 3-erkainan yan# ter+adi di

atas kulit, tun#au +antan akan mati. $a-i kadan#kadan# masi da-at idu- *e*era-a ari

dalam teroon#an yan# di#ali ole tun#au *etina. $un#au *etina yan# tela di*uai men##ali

4



teroon#an dalam stratum korneum, den#an ke/e-atan 2 milimeter seari dan sam*il

meletakkan telurnya 2 atau 4 *utir seari sam-ai men/a-ai 4050 telur yan# diasilkankan

ole setia- tun#au *etina selama rentan# umur 48 min##u dan selama itu tun#au *etina tidak

menin##alkan teroon#an. !etela itu, lara *erkaki enam akan mun/ul dari telur setela 4

ari dan keluar dari teroon#an den#an memoton# ata-nya. 9ara kemudian men##ali

teroon#an -endek (moulting pockets) di mana mereka *eru*a men+adi nim&a. !etela itu

*erkem*an# men+adi tun#au +antan dan *etina deasa. !eluru siklus idu-nya mulai dari

telur sam-ai *entuk deasa memerlukan aktu antara 6 12 ari. 310,11

Gamar !. !iklus Hidu-

!ka*ies ;

$un#au ska*ies

le*i suka memili area tertentu untuk mem*uat teroon#annya dan men#indari area yan#

memiliki *anyak &olikel -ilose*aseus. (iasanya, -ada satu indiidu terda-at kuran# dari 20

tun#au di tu*unya, ke/uali -ada Norwegian scabies dimana indiidu *isa didiami le*i dari

se+uta tun#au. <ran# tua den#an in&eksi irus immunode&isiensi dan -asien den#an

-en#o*atan immunosu--resan mem-unyai risiko tin##i untuk menderita Norwegian scabies.

34,10

Patogenesis

5



Sarcoptes scabiei da-at menye*a*kan reaksi kulit yan# *er*entuk eritem, -a-ul atau esikel

-ada kulit dimana mereka *erada. $im*ulnya reaksi kulit disertai -erasan #atal.312

Masuknya S. scabiei ke dalam e-idermis tidak se#era mem*erikan #e+ala -ruritus.

Rasa #atal tim*ul 1 *ulan setela in&estasi -rimer serta adanya in&estasi kedua se*a#ai

mani&estasi res-ons imun terada- tun#au mau-un sekret yan# diasilkan teroon#an di

*aa kulit. $un#au ska*ies men#induksi anti*odi I#= dan menim*ulkan reaksi

i-ersensitiitas ti-e /e-at. 9esilesi di sekitar teroon#an terin&iltrasi ole selsel radan#.

9esi *iasanya *eru-a eksim atau urtika, den#an -ruritus yan# intens, dan semua ini terkait

den#an i-ersensitiitas ti-e /e-at. %ada kasus ska*ies yan# lain, lesi da-at *eru-a urtika,

nodul atau -a-ul, dan ini da-at *eru*un#an den#an res-ons imun kom-leks *eru-a

sensitisasi sel mast den#an anti*odi I#= dan res-ons seluler yan# diinduksi ole -ele-asan

sitokin dari sel $2 dan>atau sel mast.31

'i sam-in# lesi yan# dise*a*kan ole Sarcoptes scabiei se/ara lan#sun#, da-at -ula

ter+adi lesilesi aki*at #arukan -enderita sendiri.2 'en#an #arukan da-at tim*ul erosi,

ekskoriasi, krusta, dan in&eksi sekunder.32

Ge"ala klinis

Kelainan klinis -ada kulit yan# ditim*ulkan ole in&estasi Sarcoptes scabiei san#at

*erariasi. Meski-un demikian kita da-at menemukan #am*aran klinis *eru-a keluansu*+ekti& dan o*+ekti& yan# s-esi&ik. 'ikenal ada 4 tanda utama atau cardinal sign -ada

in&estasi ska*ies, yaitu 32,14 :

1. Pruritus nocturna

!etela -ertama kali terin&eksi den#an tun#au ska*ies, kelainan kulit se-erti

-ruritus akan tim*ul selama 8 in##a 6 min##u. In&eksi yan# *erulan# menye*a*kan

ruam dan #atal yan# tim*ul anya dalam *e*era-a ari. ?atal terasa le*i e*at -ada

malam ari.34,5 Hal ini dise*a*kan karena menin#katnya aktiitas tun#au aki*at suu

yan# le*i lem*a* dan -anas. !ensasi #atal yan# e*at serin#kali men##an##u tidur

dan -enderita men+adi #elisa.314

2. !ekelom-ok oran#

%enyakit ini menyeran# manusia se/ara kelom-ok, sein##a dalam se*ua

keluar#a *iasanya men#enai seluru an##ota keluar#a. (e#itu -ula dalam se*ua

-emukiman yan# -adat -enduduknya, ska*ies da-at menular am-ir ke seluru

-enduduk. 'idalam kelom-ok mun#kin akan ditemukan indiidu yan#

6



i-osensitisasi, alau-un terin&estasi ole -arasit sein##a tidak menim*ulkan

keluan klinis akan teta-i men+adi -em*aa>carier *a#i indiidu lain.314

. "danya teroon#an

Kelan#sun#an idu- Sarcoptes scabiei san#at *er#antun# ke-ada kemam-uannya

meletakkan telur, lara dan nim&a didalam stratum korneum, ole karena itu -arasit

san#at menyukai *a#ian kulit yan# memiliki stratum korneum yan# relatie le*i

lon##ar dan ti-is. 314

9esi yan# tim*ul *eru-a eritema, krusta, ekskoriasi -a-ul dan nodul yan# serin#

ditemukan di daera selasela +ari, as-ek olar -ada -er#elan#an tan#an dan lateral

tela-ak tan#an, siku, aksilar, skrotum, -enis, la*ia dan -ada areola anita. 34 (ila ada

in&eksi sekunder ruam kulitnya men+adi -olimor& 3-ustul, ekskoriasi, dan lainlain.314

Gamar #. 9esi -ada sela +ari, -enis, dan areola mammae ;

=ru-si eritematous da-at terse*ar di *adan se*a#ai reaksi i-ersensitiitas -ada

anti#en tun#au. 9esi yan# -ato#nomonik adala teroon#an yan# ti-is dan ke/il

se-erti *enan#, *erstruktur linear kuran# le*i 1 in##a 10 mm, *erarna -uti a*u

a*u, -ada u+un# teroon#an ditemukan -a-ul atau esikel yan# meru-akan asil dari

-er#erakan tun#au di dalam stratum korneum. $eroon#an ini terliat +elas keliatan

di selasela +ari, -er#elan#an tan#an dan daera siku. Namun, teroon#an terse*ut

sukar ditemukan di aal in&eksi karena aktiitas men##aruk -asien yan# e*at. 34

7



Gamar $. $em-at tem-at -redileksi

ska*ies ;

4. Menemukan Sarcoptes scabiei

"-a*ila kita da-at menemukan teroon#an yan# masi utu kemun#kinan *esar

kita da-at menemukan tun#au deasa, lara, nim&a mau-un ski*ala dan ini

meru-akan al yan# -alin# dia#nostik. "kan teta-i, kriteria yan# keem-at ini a#ak

susa ditemukan karena am-ir se*a#ian *esar -enderita -ada umumnya datan#

den#an lesi yan# san#at ariati& dan tidak s-esi&ik.31 %ada kasus ska*ies yan# klasik,

+umla tun#au sedikit sein##a di-erlukan *e*era-a lokasi kerokan kulit. $eknik

-emeriksaan ini san#at ter#antun# -ada o-erator -emeriksaan, sein##a ke#a#alan

menemukan tun#au serin# ter+adi namun tidak menyin#kirkan dia#nosis ska*ies.315

Diagnosis

(e*era-a sum*er menye*utkan *aa -ene#akan dia#nosis ska*ies masi men+adi -ersoalan

dalam dermatolo#i. 'ise*utkan *aa +ika #e+ala klinisnya kas, dia#nosis ska*ies muda

diteta-kan, teta-i #e+ala klinis ska*ies serin# menyeru-ai -enyakit kulit lainnya sein##a

da-at menim*ulkan sala dia#nosis dan selan+utnya da-at menye*a*kan kesalaan

-en#o*atan.318

'ia#nosis klinis diteta-kan *erdasarkan anamnesis yaitu adanya -ruritus nokturna dan

eru-si kulit *eru-a -a-ul, esikel, dan -ustule di tem-at -redileksi, distri*usi lesi yan# kas,

teroon#anteroon#an -ada -redileksi, adanya -enyakit yan# sama -ada oran#oran#

sekitar.318 $eroon#an terkadan# sulit ditemukan, dan -etun+uk yan# la@im adala

-enye*aran yan# kas. 'ia#nosis de&initi& *er#antun# -ada identi&ikasi mikrosko-is adanya

tun#au, telur atau fecal pellet.31 !erin#kali tun#au tidak da-at da-at ditemukan ditemukan

8



alau terda-at lesi ska*ies nodula yan# klasik di #enitalia, atau ruam yan# kas den#an

riayat #atal#atal -ada an##ota keluar#a yan# lain. 'ari *e*era-a -enelitian yan# tela lama

dilakukan *e*era-a ali menemukan *aa dari se*a#ian *esar -enderita ska*ies anya

da-at ditemukan sedikit tun#au dari setia- -enderita.31 Hal ini yan# terkadan# menim*ulkan

kesalaan dia#nosis. !elain itu, kesalaan dia#nosis +u#a dise*a*kan ole -emeriksaan yan#

tidak adekuat. In&estasi ska*ies serin# disertai in&eksi sekunder sein##a eru-si kulit tidak

kas la#i dan menyulitkan -emeriksaan. Karena sulitnya menemukan tun#au, maka 9yell

menyatakan dia#nosis ska*ies arus di-ertim*an#kan -ada setia- -enderita den#an keluan

#atal yan# meneta- alalu-un den#an /ara ini dikatakan -erealensi ska*ies men+adi le*i

tin##i dari yan# se*enarnya.318

'ia#nosis -asti ska*ies dite#akkan den#an ditemukannya tun#au melalui -emeriksaan

mikrosko-, yan# da-at dilakukan den#an *e*era-a /ara antara lain:31

1. Kerokan kulit

Kerokan kulit dilakukan den#an men#an#kat ata- teroon#an atau -a-ula

men##unakan s/al-el nomor 15. Kerokan diletakkan -ada ka/a o*+ek, di*eri minyak

mineral atau minyak imersi, di*eri ka/a -enutu- dan den#an -em*esaran 20A atau

100A da-at diliat tun#au, telur atau fecal pellet.31,18

2. Men#am*il tun#au den#an +arum

)arum dimasukkan ke dalam teroon#an -ada *a#ian yan# #ela- 3ke/uali -ada oran#

kulit itam -ada titik yan# -uti dan di#erakkan tan#ensial. $un#au akan meme#an#

u+un# +arum dan da-at dian#kat keluar.31,18

. =-idermal sae *io-sy

Menemukan teroon#an atau -a-ul yan# di/uri#ai antara i*u +ari dan +ari telun+uk,

den#an atiati diiris -un/ak lesi den#an s/al-el nomor yan# 15 dilakukan se+a+ar

den#an -ermukaan kulit. (io-si dilakukan san#at su-er&isial sein##a tidak ter+adi

-erdaraan dan tidak -erlu anestesi. !-esimen diletakkan -ada #elas o*+ek lalu

ditetesi minyak mineral dan di-eriksa den#an mikrosko-.31

4. Kuretase teroon#an

Kuretase su-er&isial men#ikuti sum*u -an+an# teroon#an atau -un/ak -a-ula

kemudian kerokan di-eriksa den#an mikrosko-, setela diletakkan di #elas o*+ek dan

ditetesi minyak mineral.31,18

5. $es tinta (uroi

%a-ul ska*ies dila-isi den#an tinta -ena, kemudian se#era dia-us den#an alkool,

maka +e+ak teroon#an akan terliat se*a#ai #aris yan# karakteristik, *er*elok*elok,

9



karena ada tinta yan# masuk. $es ini tidak sakit dan da-at diker+akan -ada anak dan

-ada -enderita yan# nonkoo-erati&.31

8. $etrasiklin to-ikal

9arutan tetrasiklin dioleskan -ada teroon#an yan# di/uri#ai. !etela dikerin#kan

selama 5 menit kemudian a-us larutan terse*ut den#an iso-ro-ilalkool. $etrasiklin

akan *er-enetrasi ke dalam melalui stratum korneum dan teroon#an akan tam-ak

den#an -enyinaran lam-u ood, se*a#ai #aris linier *erarna kunin# kei+auan

sein##a tun#au da-at ditemukan.31,18

7. "-usan kulit

Kulit di*ersikan den#an eter, kemudian diletakkan seloti- -ada lesi dan dian#kat

den#an #erakan /e-at. !eloti- kemudian diletakkan di atas #elas o*+ek 3enam *ua

dari lesi yan# sama -ada satu #elas o*+ek dan di-eriksa den#an mikrosko-.31

6. (io-si -lon# 3 punch biops)

(io-sy *er#una -ada lesi yan# ati-ik, untuk meliat adanya tun#au atau telur. Ban#

-erlu di-eratikan adala *aa +umla tun#au idu- -ada -enderita deasa anya

sekitar 12, sein##a *io-si *er#una *ila diam*il dari lesi yan# meradan#. !e/ara

umum di#unakan punch biops! teta-i *io-sy men/ukur e-idermis adala le*i

sederana dan *iasanya dilakukan tan-a anestetik lo/al -ada -enderita yan# tidak

koo-erati&.31

!elain itu, alat lain yan# da-at di-akai untuk dia#nostik adala dermosko-i.

"r#en@iano mela-orkan *aa alat ini /uku- e&ekti&. %em*esaran #am*ar menun+ukkan

struktur trian#ular ke/il *erarna #ela- yan# *eru*un#an den#an *a#ian anterior tun#au

yan# *er-i#men, dan suatu se#men linier aus di *elakan# se#iti#a yan# men#andun#

#elem*un# udara ke/il, dimana kedua #am*aran ini menyeru-ai C "et with contrail#dan

dian##a- se*a#ai *entuk teroon#an *eserta telur dan &e/al -ellet. 'ila-orkan +u#a ole

(e@old *aa -en##unaan polmerase chain reaction 3%DR untuk mem*uktikan adanya

ska*ies -ada -enderita yan# se/ara klinis menun+ukkan e/@ema ati-ikal. !kuama e-idermal

-ositi& untuk 'N" Sarcoptes scabiei se*elum tera-i dan men+adi ne#ati& 2 min##u setela

tera-i.31

'ari *er*a#ai /ara -emeriksaan diatas, kerokan kulit meru-akan /ara yan# -alin#

muda dilakukan dan mem*erikan asil yan# -alin# memuaskan. Men#am*il tun#au den#an

+arum memerlukan keteram-ilan kusus dan +aran# *erasil karena *iasanya teroon#an sulit

diidenti&ikasi dan letak tun#au sulit diketaui. !a* kulit muda dilakukan teta-i

memerlukan aktu lama karena dari 1 lesi arus dilakukan 8 kali -emeriksaan sedan#kan

10



-emeriksaan dilakukan -ada am-ir seluru lesi. $es tinta (uroi dan u+i tetrasiklin +aran#

mem*erikan asil -ositi& karena *iasanya -enderita datan# -ada keadaan lan+ut dan suda

ter+adi in&eksi sekunder sein##a teroon#an tertutu- ole krusta dan tidak da-at dimasuki

tinta atau sale-.31

Diagnosis Banding

!ka*ies da-at miri- *er*a#ai ma/am -enyakit sein##a dise*ut +u#a C$he great imitator#.32,18

'ia#nosis *andin# ska*ies meli-uti am-ir semua dermatosis den#an keluan -ruritus, yaitu

dermatitis ato-ik, dermatitis kontak, -ruri#o, urtikaria -o-ular, -ioderma, -edikulosis,

dermatitis er-eti&ormis, ekskoriasineurotik, liken -lanus, -enyakit 'arier, #i#itan seran##a,

mastositosis, urtikaria, dermatitis eksematoid in&eksiosa, -ruritis karena -enyakit sistemik,

dermatosis -ruritik -ada keamilan, si&ilis dan askulitis.318

Penatalaksanaan

!yarat o*at yan# ideal adala :

1. Harus e&ekti& terada- semua stadium tun#au.

2. Harus tidak menim*ulkan iritasi dan tidak toksik.

. $idak *er*au atau kotor serta tidak merusak atau mearnai -akaian.

4. Muda di-erole dan ar#anya mura.

Dara -en#o*atannya iala seluru an##ota keluar#a arus dio*ati 3termasuk -enderitayan#

i-osensitisasi. 31

)enis o*at to-ikal yan# da-at di*erikan ke-ada -asien adala :

1. (eleran# enda- 3sul&ur -resi-itatum den#an kadar 420E dalam *entuk sale- atau krim.

%re-arat ini karena tidak e&ekti& terada- stadium telur,

maka -en##unaanya tidak *ole kuran# dari ari. Kekuran#annya yan# lain iala *er*au da

n men#otori -akaian dan kadan#kadan# menim*ulkan iritasi. 'a-at di-akai -ada *ayi

*erumur kuran# dari 2 taun.

2. =mulsi *en@yl*en@oas 32025E, e&ekti& terada- semua stadium, di*erikan setia- malam

selama ti#a ari. <*at ini sulit di-erole, serin# mem*eri iritasi, dan kadan#kadan# makin

#atal setela di-akai.

. ?ama (en@ena Heksa Klorida 3#ameksan #ammeane kadarnya 1E dalam krim atau

losio, termasuk o*at -ilian karena e&ekti& terada- semua stadium,muda di#unakan, dan

+aran# mem*eri iritasi. <*at ini tidak dian+urkan -ada anak di*aa enam taun dan anita

amil, karena toksis terada- susunan

sara& -usat. %em*eriannya /uku- sekali, ke/uali +ika masi ada #e+ala diulan#i semin##u

kemudian.

11



4. Krotamiton 10E dalam krim atau losio +u#a meru-akan o*at -ilian, mem-unyai dua e&ek

se*a#ai antiska*ies dan anti#atal G arus di+aukan dari mata, mulut, danuretra.

5. %ermetrin den#an kadar 5E dalam krim, kuran# toksik +ika di*andin#kan #ameksan,

e&ekti&itasnya sama, a-likasi anya sekali dan dia-us setela 10 +am. (ila *elum sem*u

diulan#i selama semin##u. $idak dian+urkan -ada *ayi di*aa umur 2 *ulan.

(ila disertai in&eksi sekunder da-at di*erikan anti*iotika. Untuk rasa #atal da-at di*erikan

antiistamin -er oral. %erlu di-eratikan +ika diantara an##ota keluar#a adayan# menderita

ska*ies +u#a arus dio*ati.31

Karena si&atnya yan# san#at muda menular, maka a-a*ila ada sala satu an##ota keluar#a

terkena ska*ies, se*aiknya seluru an##ota keluar#a terse*ut +u#a arus menerima

-en#o*atan. %akaian, alatalat tidur, dan lainlain endaknya di/u/i den#an air -anas.317

Prognosis

'en#an mem-eratikan -emilian dan /ara -emakaian o*at, serta syarat -en#o*atan dan

men#ilan#kan &aktor -redi-osisi 3antara lain i#iene, maka -enyakit ini da-at di*erantas

dan mem*erikan -ro#nosis yan# *aik. <le karena manusia meru-akan -en+amu 3os-es

de&initi&, maka a-a*ila tidak dio*ati den#an sem-urna, Sarcoptes scabiei akan teta- idu-

tum*u -ada manusia.32.16

12



BAB III

LAP%&AN 'ASUS

A Identitas

Nama : "n. H(

Umur : 11 taun

)enis Kelamin : %erem-uan

"#ama : Islam

%eker+aan>%endidikan : %ela+ar

"lamat : $am*ak (ulusan, Karan# $en#a, 'emak

B Anamnesis

"utoanamnesis den#an -asien dan keluar#a -ada tan##al 2 Noem*er 2015 -ukul

10.00 I(.

Keluan Utama

Keluan !u*+ekti& : ?atal di -un##un# tan#an dan sela sela +ari tan#an kanan dan

kiri

Keluan <*+ekti& : tim*ul *en+olan *en+olan ke/il dan #aris *erkelok kelok -ada

-un##un# tan#an dan sela sela +ari tan#an kanan dan kiri

&i(a)at Pen)akit Sekarang

<nset : !e+ak 1 *ulan yan# lalu

9okasi : -un##un# tan#an dan sela sela +ari tan#an

kanan dan kiri

Kualitas : ?atal sekali sam-ai men##an#u tidur

Kuantitas : ?atal terus menerus

Faktor yan# mem-er*erat : $erasa le*i #atal saat malam ari

Faktor yan# mem-erin#an : (ila di*eri sale- terasa mendin#an

?e+ala -enyerta :

Kronolo#is :

%asien datan# ke -oli Kulit dan Kelamin R!I!" den#an keluan utama #atal

-ada -un##un# tan#an dan sela sela +ari tan#an kanan dan kiri. keluandirasakan se+ak 1 *ulan yan# lalu, #atal dirasakan le*i *erat saat malam ari

13



sam-ai men##an##u tidur. %asien yan# suda *ulan ini tin##al di -ondok

men#atakan *aa aalnya tim*ul *en+olan *en+olan ke/il -ada sela sela +ari

tan#an dan -un##un# tan#an kanan dan kiri, kemudian lama kelamaan tim*ul

se-erti #aris yan# *erkelok kelok. $eman temannya di -ondok -un *anyak

yan# sakit se-erti ini.

&i(a)at Pen)akit Da*+l+

$idak -erna menderita -enyakit se-erti ini se*elumnya

Riayat -enyakit kulit lainnya disan#kal

&i(a)at Pen)akit 'el+arga

$eman temannya di -ondok *anyak yan# sakit se-erti ini

$idak ada -enyakit seru-a -ada keluar#a

Riayat -enyakit kulit lainnya -ada keluar#a disan#kal

&i(a)at Sosial Ekonomi %asien tin##al *ersama tementemenya di se*ua -ondok -esantren

%asien seoran# -ela+ar

(iaya -en#o*atan ditan##un# oran# tua

kesan ekonomi /uku-.

&i(a)at Higienitas dan Lingk+ngan

%asien mandi 2 seari ,-a#i dan sore

!um*er air *erasal dari sumur

%asien men#unakan kamar mandi *ersama sama %asien tin##al di lin#kun#an kuran# ter+a#a i#ienitas nya

, Pemeriksaan -isik

a !tatus ?eneralis

$ensi :

Nadi :

!uu :

(erat (adan :

Keadaan Umum : (aik Kesadaran : Dom-os mentis

$oraks : 'alam *atas normal

"*domen : 'alam *atas normal

=kstremitas : 'alam *atas normal

* !tatus 'ermatolo#i

9okasi I : %un##un# tan#an

UKK : -a-ul multi-el, kunikulus

9okasi II : sela sela +ari tan#an

UKK : -a-ul multi-el

'istri*usi : !imetris :

Kon&i#urasi : 9inier

14



D Diagnosa Banding

a !ka*ies

* Dree-in# =ru-tion 3 Dutaneus 9ara Mi#rans

E Pemeriksaan Pen+n"ang /ermas+k )ang di+s+lkan 0 $idak dilakukan 3 saran -emeriksaan =/to-arasit

- Diagnosa 'er"a

!ka*ies

G /erapi

9oratadine 10 m# 11

%ermetrin 5E 3 di#unakan selama 614+am, da-at diulan# setela 7 ari

Prognosa

"d itam : ad *onam

"d sanam : ad *onam

"d Kosmetikam : ad *onam

H Ed+kasi

Men+a#a i#ienitas den#an *aik

)an#an men##unakan *aran# *aran# -ri*adi se/ara *ersama sama

(iasakan men+emur kasur di*aa -anas mataari semin##u sekali

'ian+urkan untuk dilakukan tera-i -ada semua teman temannya di -ondok

15



BAB I

'ESIMPULAN


Sarcoptes scabiei var. hominis dan -roduknya.

%enularannya den#an 2 /ara, yaitu kontak lan#sun# dan kontak tak lan#sun#.

%ada -enyakit ska*ies ditemukan 4 tanda cardinal yaitu -ruritus no/turna, menyeran#

manusia se/ara *erkelom-ok, adanya teroon#an 3kunikulus -ada tem-attem-at -redileksi

yan# *erarna -uti atau kea*ua*uan dan menemukan tun#au.

(entuk kelainan kulit -ada -enyakit ska*ies yaitu ditemukannya -a-ul, esikel, erosi,

ekskoriasi, krusta dan lainlain, serta *ermani&estasi klinis dalam *er*a#ai ariasi. (ila

in&eksi sekunder tela ter+adi da-at dise*a*kan *akteri yan# ditandai den#an mun/ulnya

-ustul mau-un tim*ulnya #e+ala in&eksi sistemik

%enan#anan yan# men+adi -ilian utama adala -rimetrin 5E to-ikal yan# dioleskan

di kulit 612 +am serta edukasi -asien.

16



DA-/A& PUS/A'A

1. '+uanda "di . %lmu Penakit &ulit dan &elamin. =d. 5. Fakultas Kedokteran

Uniersitas Indonesia. )akarta : 2007.

2. Handoko R%, '+uanda ", Ham@a M. %lmu Penakit &ulit dan &elamin. 'd.. )akarta:

FKUIG 2005. 1122.

. (ini/ I, "leksandar ), 'ra#an ), Milanka 9. Drusted 3Nore#ian !/a*ies Folloin#

!ystemi/ "nd $o-ikal Dorti/osteroid $era-y. &orean ed SciG 25: 2010. 661.

4. !/a*ies and %edi/ulosis ! <rkin Miltoin, Hoard 9. Mai*a/. +it,patrick-s

ermatolog in /eneral edicine! 0 th. U!": M/?raHillG 2006. 2021.

5. !ire#ar R!, i+aya D, "nu#era %. Saripati Penakit &ulit dan &elamin. 'd..

)akarta: =?DG 18. 115.

8. Ha*i& $%, Hod#son !. 2linical ermatolog. 'd.. 9ondon: Mos*yG 2004. 47508.

7. Dosido <. !/a*ies. New 'ngland ed . 2008. )uly : 54> 171627.

6. alton !F, Durrie (). %ro*lems in 'ia#nosin# !/a*ies, " ?lo*al 'isease in Human

and "nimal %o-ulations. 2lin icrobiol 3ev. 2007. "-ril. 2867.

4. )onston ?, !ladden M. !/a*ies: 'ia#nosis and $reatment. 5ritish ed . 2005.

!e-tem*er :17G137517>8122.

16. (urns '". 'iseases Daused *y "rtro-ods and <ter Noious "nimals ! in: (urns $,

(reatna/ !, Do N, ?ri&&its D. 3ooks $e7tbook of ermatolog. ol.2. U!":(la/kell -u*lisin#G 2004. 747.

17



11. It@ak (rook. Mi/ro*iolo#y o& !e/ondary (a/terial In&e/tion in !/a*ies 9esions.

) Dlin icrobiol . 15. "u#ust: >212140.

12. Makatutu, H. %enyakit Kulit <le %arasit 'an Insekta. In : Haraa-, M. %enyakit

Kulit. )akarta : %$ ?ramedia. 10 : 100104

1. Murtiastutik '. (uku "+ar In&eksi Menular !eksual : !ka*ies. =disi 1. !ura*aya :

"irlan##a Uniersity %ress. 2005 : 202206

14. "miruddin M'. %lmu Penakit &ulit dan &elamin. 'd.1. Makassar: Fakultas

Kedokteran Uniersitas Hasanuddin G 200. 510.

15. Hen##e, R. Ulri/, (art. ). Durrie, ?erold )a#er, <mar 9u-i, Ro*ert ". !/art@.

!/a*ies: a U*iJuitous Ne#le/ted !kin 'isease. Pubed ed. . 2008. 'e/em*er. 8:

78777

18. !un#kar !. !ka*ies. )akarta : Bayasan %ener*itan Ikatan 'okter Indonesia.

15 : 12517. 9a*>!MF. Ilmu %enyakit Kulit dan

Kelamin. Pedoman iagnosis dan $erapi Penakit &ulit dan &elamin.

Fakultas Kedokteran Uniersitas Udayana>R!U%!an#la. 'en-asar : 2000.

16. Makatutu, H. %enyakit Kulit <le %arasit 'an Insekta. In : Haraa-, M. %enyakit

Kulit. )akarta : %$ ?ramedia. 10 : 100104

18

kasus skabies rundy

Documents