tugas etk.prof.docx

Upload: inal2008

Post on 24-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    1/16

    3 Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja

    Terjadinya kecelakaan kerja merupakan suatu bentuk kerugian baik bagi korban kecelakaan kerja

    maupun Perusahaan/Organisasi. Upaya pencegahan kecelakaan kerjadiperlukan untuk

    menghindari kerugian-kerugianyang timbul serta untuk meningkatkan kinerja keselamatan kerjaditempat kerja.

    Berdasarkan teori domino effectpenyebab kecelakaan kerja (H.. Heinrich!" maka dapat

    dirancang berbagai upaya untuk mencegah kecelakaan kerja di tempat kerja" antara lain #$

    %. Upaya Pencegahan &ecelakaan &erja melalui Pengendalian Bahaya'i Tempat &erja #

    o Pemantauan dan Pengendalian &ondisi Tidak man di tempat kerja.

    o Pemantauan dan Pengendalian Tindakan Tidak man di tempat kerja.

    ). Upaya Pencegahan &ecelakaan &erja melalui Pembinaan dan Penga*asan #

    o Pelatihan dan Pendidikan &+ terhadap tenaga kerja.

    o &onseling dan &onsultasi mengenai penerapan &+ bersama tenaga kerja.

    o Pengembangan ,umber 'aya ataupun Teknologi yang berkaitan dengan

    peningkatan penerapan &+ di tempat kerja.

    +. Upaya Pencegahan &ecelakaan &erja melalui ,istem anajemen#

    o Prosedur dan turan &+ di tempat kerja.

    o Penyediaan ,arana dan Prasarana &+ dan pendukungnya di tempat kerja.

    o Penghargaan dan ,anksi terhadap penerapan &+ di tempat kerja kepada tenaga

    kerja.

    B. - &,U, &0&1 &23

    A. Jatuh dari tetinggian yang berbeda

    b. Jatuh dari ketinggian yang sama

    c. Kejatuhan benda ( berat,keras,runcing,tajam dll )

    d. Tersentuh benda panas

    e. Tersentuh aliran listrik

    http://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.com/2013/10/pencegahan-kecelakaan-kerja.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-kecelakaan-kerja-dan-insiden.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/kerugian-kecelakaan-kerja-teori-gunung.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-definisi-tempat-kerja-dalam.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-definisi-tempat-kerja-dalam.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/penyebab-kecelakaan-kerja-domino-effect.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-bahaya-dan-faktor-faktor.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-dan-elemen-sistem-manajemen.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-kecelakaan-kerja-dan-insiden.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/kerugian-kecelakaan-kerja-teori-gunung.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-definisi-tempat-kerja-dalam.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/penyebab-kecelakaan-kerja-domino-effect.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-bahaya-dan-faktor-faktor.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-dan-elemen-sistem-manajemen.htmlhttp://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.com/2013/10/pencegahan-kecelakaan-kerja.html
  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    2/16

    f. Terbentur, terantuk, terperangkap dalam.....

    g. Terbakar

    h. Tersiram cairan panas, uap panas, debu, gas.

    i. Keracunan bahan kimia, gas

    j. Terjerat ke.....

    k. Tertimpa ledakan

    l. Tertusuk, terisris, tergores, ( benda tajam runcing )

    m. Terpapar radioaktif

    n. Dan lai-lain ( yang mungkin bertambah sesuai dengan kemajuan tehnologi,

    cara kerja dan pemakayan bahan.

    Contoh Kasus Kecelakaan Kerja Yang Terjadi Dengan Berbagai Faktor Beserta Analisanya.

    1. Contoh Kecelakaan Kerja Akibat Faktor Non-Teknis.

    Empat Pekerja di Pabrik Gula Tewas, Tersiram Air Panas

    CilacapEmpat pekerja cleaning servis di pabrik gula Rafinasi PT Darma Pala sa!a "ukses, Cilacap,

    #awa Tenga!, Rabu $%&'()'(&*, tewas setela! tersiram air panas didalam tangki+ "atu pekerja lainna

    selamat namun mengalami luka para!+ Diduga kecelakaan ini akibat -perat-r kran tidak ta!u masi! ada

    -rang di dalam tangki+ Pi!ak perusa!aan terkesan menutup.nutupi insiden ini+

    Peristiwa tragis di pabrik gula Rafinasi PT Darma Pala sa!a "ukses ang ada di k-mplek Pelabu!an

    Tanjung /ntan Cilacap ini terjadi sekitar pukul 0(+(( 1/2+ 3usiba! bermula saat 4 pekerja tenga!

    membersi!kan bagian dalam tangki gula kristal di pabrik tersebut+ Tiba.tiba kran ang berada di atas dan

    mengara! kedalam tangki mengeluarkan air panas ang diperkirakan mencapai 5(( derajat Celsius+

    Akibatna, keempat pekerja ang ada didalamna tewas seketika dengan k-ndisi mengenaskan karena

    panasna uap+

    Para k-rban ang tewas semuana warga Cilacap akni 6eri 7isbiant-, #um-n-, Puji "utrisn- dan

    7asit-+ "edangkan pekerja ang bernama Adi Purwant- ber!asil menelamatkan diri, namun mengalamiluka para!+

    3enurut sala! se-rang rekan pekerja, air panas tersebut mengucur ke dalam tangki setela! t-mb-l

    kran dibuka -le! sala! se-rang karawan pabrik+ Diduga -perat-r kran tidak mengeta!ui jika pekerjaan

    didalam tangki tersebut belum selesai+

    8ingga saat ini belum diper-le! keterangan resmi terkait kecelakaan kerja tersebut, karena semua

    pimpinan di Pabrik PT Darma Pala sa!a "ukses berusa!a meng!indar saat ditemui wartawan+

    "ementara p-lisi juga belum mau memberikan keterangan atas musiba! tersebut+

    Analisis Kasus

    #ika ditinjau dari fakt-r penebab kecelakaan kerja, penebab dasar kecelakaan kerja adala! !uman

    err-r+ Dalam !al ini, kesala!an terletak pada -perat-r kran+ 3enanggapi kecelakaan ang tela!

    menewaskan empat -rang tersebut, se!arusna sang -perat-r kran bersikap lebi! !ati.!ati serta teliti

    aitu dengan benar.benar memastikan ba!wa tangki gula krsital tersebut tela! k-s-ng serta aman

    dialirkan air ke dalamna, maka mungkin kecelakaan kerja tersebut tidak akan terjadi+ 7arawan saat

    memasuki tangki se!arusna juga mengenakan alat.alat pelindung diri agar ter!indar dari ba!aa

    kecelakaan kerja+

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    3/16

    7emudian penebab kecelakaan ang lain adala! kurangna pengawasan manajemen dalam bidang

    kese!atan, keselamatan, dan keamanan pada perusa!aan tersebut+ "istem manajemen ang baik

    se!arusna lebi! ketat pengawasanna ter!adap alat ini menadari alat ini memiliki risik- ang besar

    untuk meng!asilkan kerugian+ 2eberapa tindakan manajemen ang bisa dilakukan adala! dengan

    meletakkan kamera.kamera di dalam alat tersebut se!ingga -perat-r kran dapat memastikan ba!wa di

    dalam tangki benar.benar tidak ada -rang+ 7emudian, apabila tekn-l-gi ang lebi! canggi! dapat

    diterapkan di sana, maka pada tangki tersebut dapat dipasang sebua! alat pendeteksi di mana apabila di

    dalam tangki masi! terdapat -rang atau benda asing, maka ada sebua! lampu ang menala ang

    mengindikasikan di dalam tangki tersebut terdapat -rang atau benda asing+

    . Contoh Kecelakaan Kerja Akibat Faktor Teknis.

    9edakan ang terjadi di lantai : Gedung Puslabf-r 3abes P-lri Akibat Tabung Pemanas 3eledak

    JAKARTA - 0edakan yang terjadi di lantai + 4edung Puslab5or abes Polri pukul %+.+67B. ,eorang korban luka" bernama 7ptu ,yari5uddin diketahui sedang menganalisa bahan kimia

    dan menggunakan tabung pemanas untuk menganalisa logam. Tiba-tiba ledakan pun terjadi

    akibat tangki untuk tabung pemanas rusak.

    8,edang kita analisa" tapi ini kecelakaan kerja" itu ,yari5uddin namanya" dia ahli kimia

    kecelakaannnya karena kimia juga. 'ia sedang kerja tahu-tahu meletus"8 kata &apuslab5or

    abes Polri" Brigjen Budiono di abes Polri" 3akarta 3umat (9/)/)6%%!.

    'ijelaskan Budiono penyebab ledakan adalah tabung berukuran tiga liter. 8Tangki untuk

    tabung pemanas. 'ia (,yari5uddin! sedang menganalisa logam. kibat ledakan itu kaca pintu

    rusak dan melukai tangannya"8 kata Budiono.

    'itegaskan Budiono penyebab ledakan adalah tabung pemanas untuk analisa logam.

    0ebih lanjut ia menegaskan" tak ada korban luka lain selain ,yari5uddin. 8'ia ,endirian"sementara kami sembahyang 3umat" saat ini ia sudah diba*a ke 2umah ,akit Tebet"8 kata

    Budiono.

    Analisa Kasus

    enurut saya" kecelakaan diatas adalah kecelakaan kerja akibat 5aktor teknis karena

    kecelakaan tersebut terjadi disebabkan oleh ledakan tabung pemanas ketika sedang menganalisa

    bahan kimia untuk menganalisa logam. kibatnya tangan ,yari5uddin terluka. 1ah ini sebagai

    akibat dari minimnya penerapan standar keselamatan kerja di kalangan pekerja. :ang pertama"

    tidak melengkapi diri dengan alat-alat keselamatan kerja" padahal dengan perlengkapan

    keselaman kerja merupakan alat antisipasi terhadap kemungkinan negati5 yang timbul saat

    bekerja. &edua" tidak konsentrasi. 'an yang ketiga" kurang memperhatikan alat-alat yangmenunjang pekerjaannya" karena bekerja di laboratorium maka sebelum bekerja sudah

    seharusnya memeriksa apakah alat yang akan kita gunakan layak pakai atau tidak" jika rusak

    maka lebih baik tidak dipergunakan sebelum diperbaiki terlebih dahulu atau diganti dengan alat

    yang baru. Oleh karena itu" dalam bekerja kita harus menerapkan secara tepat konsep-konsep

    keselamatan kerja sebagai langkah antisipasi yang sangat penting bagi keamanan dan kesehatan

    kita saat bekerja. 'engan langkah ini maka setidaknya kita telah mempersiapkan diri untuk

    mencegah terjadinya kecelakaan tersebut.

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    4/16

    C. JENIS-JENIS TINDAKAN UNTUK MENGATASI KECELAKAAN YANG TELAH

    TERJADI

    >Pengamatan resiko bahaya di tempat kerja

    >Pelaksanaan SOP secara benar di tempat kerja

    >Pengendalian faktor bahaya di tempat kerja

    >Peningkatan pengetahuan tenaga kerja terhadap keselamatan kerja

    >Pemasanngan peringatan bahaya kecelakaan di tempat kerja

    >Penyediaan P3K

    >Penyediaan peralatan dan perlengkapan tanggap darurat

    Pencegahan kecelakaan kerja dapat dilakukan dengan :

    1. Pengamatan resiko bahaya di tempat kerja

    Pengamatan resiko bahaya di tempat kerja merupakan basis informasi yang

    berhubungan dengan banyaknya dan tingkat jenis kecelakaan yang terjadi

    ditempat kerja.

    Ada 2 ( dua ) tipe data untuk mengamati resiko bahaya di tempat kerja

    a. Pengukuran resiko kecelakaan, yaitu mengkalkulasi frekwensi kecelakaan

    dan mencatat tingkat jenis kecelakaan yang terjadi sehingga dapatmengetahui hari kerja yang hilang atau kejadian fatal pada setiap pekerja.

    b. Penilaian resiko bahaya, yaitu mengindikasikan sumber pencemaraan,

    faktor bahaya yang menyebabkan kecelakaan, tingkat kerusakaan dan

    kecelakaan yang terjadi. isalnya bekerja di ketinggian dengan resiko

    terjatuh dan luka yang diderita pekerja atau bekerja di pemotongan

    dengan resiko terpotong karena kontak dengan benda tajam dan lain!lain.

    2. Pelaksanaan SOP secara benar di tempat kerja

    "tandar #persional Prosedur adalah pedoman kerja yang harus dipatuhi

    dan dilakukan dengan benar dan berurutan sesuai instruksi

    yang tercantum dalam "#P, perlakuan yang tidak benar dapat

    menyebabkan kegagalan proses produksi, kerusakaan peralatan dan

    kecelakaan.

    3. Pengendalian faktor bahaya di tempat kerja

    "umber pencemaran dan faktor bahaya di tempat kerja sangat ditentukan

    oleh proses produksi yang ada, teknik$metode yang di pakai, produk yang

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    5/16

    dihasilkan dan peralatan yang digunakan. %engan mengukur tingkat

    resiko bahaya yang akan terjadi, maka dapat diperkirakan pengendalian

    yang mungkin dapat mengurangi resiko bahaya kecelakaan.

    Pengendalian tersebut dapat dilakukan dengan :

    a. Eliminasi dan Substitusi, yaitu mengurangi pencemaran atau resiko

    bahaya yang terjadi akibat proses produksi, mengganti bahan berbahaya

    yang digunakan dalam proses produksi dengan bahan yang kurang

    berbahaya.

    b. Engineering Control, yaitu memisahkan pekerja dengan faktor bahaya

    yang ada di tempat kerja, membuat peredam untuk mengisolasi mesin

    supaya tingkat kebisingannya berkurang, memasang pagar pengaman

    mesin agar pekerja tidak kontak langsung dengan mesin, pemasangan

    &entilasi dan lain!lain.

    c. Administrative control, yaitu pengaturan secara administrati&e untuk

    melindungi pekerja, misalnya penempatan pekerja sesuai dengankemampuan dan keahliannya, pengaturan shift kerja, penyediaan alat

    pelindung diri yang sesuai dan lain!lain.

    4. Peningkatan pengetahuan tenaga kerja terhadap keselamatan

    kerja

    'enaga kerja adalah sumber daya utama dalam proses produksi yang harus

    dilindungi, untuk memperkecil kemungkinan terjadinya kecelakaan perlu

    memberikan pengetahuan kepada tenaga kerja tentang pentingnya

    pelaksanaan keselamatan kerja saat melakukan akti&itas kerja agar mereka

    dapat melaksanakan budaya keselamatan kerja di tempat kerja. Peningkatan

    pengetahuan tenaga kerja dapat dilakukan dengan memberi pelatihan

    eselamatan dan esehatan erja pada awal bekerja dan secara berkala

    untuk penyegaran dan peningkatan wawasan. Pelatihan ini dapat membantu

    tenaga kerja untuk melindungi dirinya sendiri dari faktor bahaya yang ada

    ditempat kerjanya.

    5. Pemasanngan peringatan bahaya kecelakaan di tempat kerja

    anyak sekali faktor bahaya yang ditemui di tempat kerja, pada kondisi

    tertentu tenaga kerja atau pengunjung tidak menyadari adanya faktor

    bahaya yang ada ditempat kerja, untuk menghindari terjadinya kecelakaan

    maka perlu dipasang rambu!rambu peringatan berupa papan peringatan,poster, batas area aman dan lain sebagainya.

    "elain upaya pencegahan juga perlu disediakan sarana untuk

    menanggulangi kecelakaan yang terjadi di tempat kerja yaitu :

    1. Penyediaan P3K

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    6/16

    Peralatan P* yang ada sesuai dengan jenis kecelakaan yang mungkin

    terjadi di tempat kerja untuk mengantisipasi kondisi korban menjadi lebih

    parah apabila terjadi kecelakaan, peralatan tersebut harus tersedia di

    tempat kerja dan mudah dijangkau, petugas yang bertanggung jawab

    melaksanakan P* harus kompeten dan selalu siap apabila terjadi

    kecelakaan di tempat kerja.

    2. Penyediaan peralatan dan perlengkapan tanggap darurat

    ecelakaan kerja yang terjadi di tempat kerja terkadang tanpa kita sadari

    seperti terkena bahan kimia yang bersifat korosif yang dapat

    menyebabkan iritasi pada kulit $ mata atau terjadinya kebakaran,

    untuk menanggulangi keadaan tersebut perencanaan dan penyediaan

    perlatan $ perlengkapan tanggap darurat di tempat kerja sangat

    diperlukan seperti pemadam kebakaran, hidran, peralatan emergency

    shower, eye shower dengan penyediaan air yang cukup, semua peralatan

    ini harus mudah dijangkau.

    eberapa +ontoh enis ecelakaan erja dan Penanganannya

    --'A/ 01A

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    7/16

    etika Anda digigit ular, penting untuk mengetahui apakah ular tersebut

    berbisa atau tidak. eberapa contoh ular berbisa antara lain ular derik

    ( rattle snake ), ular mulut kapas (cottonmouth/water mocasin), copperhead,

    dan ular laut ( coral snake)

    3. uka jalan pernafasan dan lakukan pernafasan buatan jika diperlukan.

    2. 0sahakan korban tenang ( diam ) untuk memperlambat aliran darah,

    hal ini akan membantu menghentikan penyebaran bisa.

    3. Apabila gigitan tersebut terdapat pada lengan atau kaki gunakan alat

    untuk memperlambat peredaran darah (turkinet ), seperti ikat pinggang atau

    tali elastis. katkan 4 5 36 cm di atas gigitan dan jangan terlalu kencang.

    Pastikan anda masih bisa merasakan denyut nadi pada bagian bawah luka,

    atau selipkan jari anda diabawah ikatan. %arah akan menetes keluar lewat

    luka gigitan.

    4. ila timbul pembengkakan pada daerah yang diikat, pindahkan ikatan

    4 ! 36 cm menjauh ke atas dari ikatan sebelumnya.P!"#$%&%# '

    'idak diperkenankan mengompres luka dengan air dingin atau es, karena

    akan memperparah luka.

    Perawatan 1anjutan :

    3. 'utupi luka dengan perban steril atau kain basah.

    2. 0sahakan korban tetap tenang dan diam.

    *. antu korban dari kemungkinan terjadinya syok.

    7A

    emar adalah luka yang sering kita jumpai dan dialami oleh seseorang. 8al

    ini terjadi karena beberapa hal seperti misalnya akibat terjatuh atau pukulan

    ke badan yang menyebabkan beberapa pembuluh darah pecah di bawah

    permukaan kulit. Perubahan warna dan pembengkakan pada kulit timbul

    karena adanya rembesan darah kedalam jaringan.

    Penanganan '

    1. ompres menggunakan air dingin atau es pada daerah yang memar

    untuk mengurangi perdarahan dan pembengkakan.

    2. ila memar terjadi pada lengan atau kaki, angkat bagian tersebutdengan posisi lebih tinggi dari jantung untuk mengurangi aliran darah lokal.

    3. "etelah 29 jam, gunakan kompres hangat untuk membantu

    penyembuhan luka. ompresan hangat akan membuka pembuluh darah

    sehingga memperlancar sirkulasi pada area tersebut.

    4.()*% +%*%!

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    8/16

    5.'ujuan pertolongan pertama pada korban luka bakar adalah untuk

    mengurangi rasa sakit, mencegah terjadinya infeksi, mencegah dan

    mengatasi peristiwa syok yang mungkin dialami oleh korban.

    6.Pertolongan luka bakar adalah usaha untuk menurunkan suhu di

    sekitar luka bakar sehingga dapat mencegah luka pada jaringan di

    bawahnya lebih parah lagi.

    7."ebagaimana luka serius pada umumnya, tindakan pertama yang

    dapat Anda lakukan adalah menjaga jalan napas agar korban dapat

    bernafas dengan lancar.

    Penanganan '

    1. "iram dengan air mengalir bagian luka yang terbakar atau kompres

    dengan air dingin (saputangan yang dicelupkan ke air dingin). 1akukan

    sampai rasa sakit mengilang.

    2. 'utup luka bakar dengan kain perban steril untuk mencegah infeksi.

    *. angan memberi mentega atau minyak pada luka bakar.9. angan memberikan obat!obatan lain atau ramuan tanpa persetujuan

    dokter.

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    9/16

    S!" !%,%-) )%!

    /""011

    O#&O, *%S)S P(%#$%!%# ,%

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    10/16

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    11/16

    " A8A0 0A

    ;!33

    %-% "(O#"

    Bahan-bahan 4 ptg dada aam

    4(( ml "antan

    3inak g-reng

    Bu!bu-bu!bu

    0 lbr daun pandan, p-t-ng pendek % lbr Daun salam

    0 sdt garam

    % btg "ere!

    Bu!bu halus ; 4 siung bawang mera!

    : siung bawang puti!

    4 btr kemiri

    0 iris ja!e

    0 iris kunit

    0( b! cabai mera!

    < b! cabai rawit

    Cara "enyajian0+ Panaskan minak lalu tumis bumbu ang suda! di!aluskan sampai tercium !arum+%+ 3asukkan dada aam ang suda! dip-t-ng.p-t-ng, tuangkan santan secara perla!an sambil

    diaduk.aduk sampai bumbu meresap dan kua! terli!at kental+:+ + Angkat p-t-ngan aam lalu panggang dalam -ven sampai kuning kec-klatan dan kering+5+ + Angkat dan !idangkan selagi !angat+

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    12/16

    BILANDANGO (GORONTALO)

    Bahan-bahan/bumbu-bumbu :2 ekor ikan kakap (715 gram)

    1 batang serai, iambi! p"ti#n$a, iiris #a!"s

    2 senok te# garam

    2 ekor ikan kakap (715 gram)

    1 batang serai, iambi! p"ti#n$a, iiris #a!"s

    2 senok te# garam

    2 senok te# g"!a pasir

    2 senok makan min$ak "nt"k men"mis

    min$ak "nt"k menggoreng

    Bumbu Halus:

    2 senok te# g"!a pasir

    2 senok makan min$ak "nt"k men"mismin$ak "nt"k menggoreng

    Bumbu Halus:

    % b"a# &abai mera# keriting

    % b"a# &abai mera# keriting

    5 b"a# &abai ra'it mera#

    5 b"a# &abai ra'it mera#

    1 &m a#e

    1 &m a#e

    1 &m k"n$it, ibakar

    1 &m k"n$it, ibakar

    12 senok te# meri&a

    12 senok te# meri&a

    12 b"tir ba'ang mera#

    * si"ng ba'ang p"ti#

    12 b"tir ba'ang mera#

    * si"ng ba'ang p"ti#

    Cara Pengolahan :

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    13/16

    1+ anaskan min$ak+ T"mis b"mb" #a!"s sampai #ar"m+ Tamba#kan garam an g"!a pasir+ A"k rata+

    -isi#kan+

    2+ L"m"ri ikan kakap engan 1 senok te# air er"k nipis an 12 senok te# garam+ Diamkan 1.

    menit+ /"&i bersi#+

    %+ Be!a# p"ngg"ng ikan kakap tiak p"t"s (ib"at seperti kant"ng)+

    0+ as"kkan t"misan b"mb" #a!"s an serai ke a!am ikan kakap+ Rapatkan an a#it engan benang

    kas"r+

    5+ Goreng a!am min$ak $ang s"a# ipanaskan sampai matang+

    T#$%T#

    Bahan-bahan '

    2awang puti!

    2awang mera!

    7emiri

    7unit

    Daun salem

    9engkuas

    #a!e

    Cabai mera! keriting

    T-mat

    "ere! (di keprek)

    Daun jeruk (di keprek)

    Bahan ta!bahan '

    Daun bawang

    Cara "e!buatan '

    lek sampai !alus seluru! ba!an diatas+ 9alu tuang sedikit minak g-reng untuk menumis seluru! ba!an ang tela! di ulek+

    7etika suda! !arum, masukan air !angat secukupna $sesuai kadar kua! ang dinginkan*, saat air suda! mendidi!,

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    14/16

    langsung masukan ikan kembung+ ntuk pematangan ikan maksimal, api k-mp-r ang digunakan sedang dan masakan di

    tutup+ Cicipi, sesuaikan selera dengan garam ang diinginkan+ "etela! siap diangkat, masukan daun bawang+

    !esep "kan +akar !ica0rica Sambal abu0dabu

    Untuk membuat ikan bakar rica-rica ini bahan-bahan yang dibutuhkan anta lain#%. 7kan kembung banjar sebanyak ; ekor atau setara dengan ;66 gram.

    ). abe merah keriting sebanyak )6 buah.

    +. 3ahe sebanyak ) cm.

    9. Ba*ang merah sebanyak ; butir.

    . 'aun jeruk sebanyak %6 lembar.

    ?. ,erai sebanyak ) batang. &upas dan ambil bagian batang dalam yang ber*arna putih.

    emarkan.

    @. 3eruk nipis sebanyak ) buah. Peras dan ambil airnya

    ,ementara itu" bahan-bahan untuk sambal dabu-dabu pelengkap ikan bakar rica-rica adalah sebanai

    berikut#

    %. abe ra*it merah sebanyak %< biji. Potong kecil-kecil dengan ukuran = cm.

    ). abe merah keriting sebanyak 9 biji. 7sir sebesar = cm.

    +. Ba*ang merah sebanyak + butir. Bersihkan dan potong-potong.

    9. Tomat merah sebanyak % buah. Bersihkan dan potong ke dalam ukuran dadu sebesar = cm.

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    15/16

    +. ,elanjutnya" cuci bersih ikan yang ada. Belahlah bagian peritnya dan bersihkan isinya.

    &emudian masukkanlah = bumbu ke dalam perut ikan tadi. ,etelahnya" oleskan pula bumbu

    pada permukaan tubuh ikan.

    9. ,iapkan tungku untuk membakar ikan. ,ambil membakar" jangan lupa oleskan minyak pada

    ikan agar tidak lengket.

    . Terakhir angkat ikan bakar rica-ricadan sajikan dengan sambal dabu-dabu. dapun cara

    membuat sambal segar ini cukup mudah yakni semua bahan yang telah dipotong-potong tadi

    dicampur dalam satu *adah dan diaduk hingga merata sempurna. udah bukanA ,elamat

    mencoba ya

    "kan O*)

    +umbu halus'

    -raka secukupnya

    "atu ruas ibu jari kunyit

    3 buah bawang putih

    2 buah bawang merah

    3 buah kemiri

    ica jawa secukupnya

    +umbu tambahan'

    inyak goreng secukupnya,3 ekor ikan laut sesuai selera,2 butir

    lengkuas,2 buah tomat hijau,2 lembar daun lemon,2 lembar %aun

  • 7/25/2019 TUGAS ETK.PROF.docx

    16/16

    kunyit,2 lembar daun pandan,%aun balakama atau daun kemangi

    secukupnya,3 batang kayu manis,"atu ruas ibu jari jahe

    ara membuat'

    3. asukkan semua bahan mulai dari bumbu halus maupun bumbu

    tambahan dalam wajan yang sudah panas.

    2. Aduk secara merata, berikan minyak goreng, aduk kembali,

    kemudian masukkan air. 1alu aduk kembali.

    *. 'erakhir, masukkan ikan yang sudah dipotong sesuai selera dan

    biarkan hingga mendidih.

    9. Angkat dan tuang dalam piring, berikan taburan bawang goreng.