laporan kasus chf i

Upload: dannang-sapoetro

Post on 23-Feb-2018

263 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    1/16

    LAPORAN KASUS

    ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. M

    DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN OKSIGEN

    DI RUANG YUDHISTIRA RSU KOTA SEMARANG

    Disusun untuk memenuhi tugas praktik klinik KDM III

    oleh :

    Dannang Saputro

    P. 17420112011

    PRODI D III KEPERAWATAN SEMARANG

    POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SEMARANG

    2013

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    2/16

    ASUA! K"P"#A$A%A! PADA !&. M PASI"! PP'K D"!(A! (A!(UA!

    K")U%UA! 'KSI("!ASI DI #UA!( *UDIS%I#A #SU K'%A S"MA#A!(

    %anggal Pengka+ian : 4 ,uli 201- Praktikan : Dannang Saputro

    $aktu : 11.00 !IM : P.17420112011

    #uang#S : *UDIS%I#A

    I. PENGKAJIAN

    A. )I'DA%A

    1. )io/ata Pasien

    !ama pasien : !&. M

    Umur : 0 tahun

    Alamat : !gemplak Mranggen Demak ,aa %engah

    ,enis kelamin : Perempuan

    Agama : Islam

    Pen/i/ikan : %amat SDPeker+aan : Sasta

    %anggal masuk: ,umat 23 ,uni 201-

    !o. #egistrasi : 2.30.2

    Diagnosa Me/is : PP'K

    a. )io/ata Penanggung ,aa

    !ama : %n. A

    Umur : -0 tahun

    Alamat : !gemplak Mranggen Demak

    Pen/i/ikan : %amat SD

    Peker+aan : Kar&aan Sastauungan /engan klien : Menantu Klien

    Riwayat K!"awata#

    K$%&a# Uta'a

    Pasien mengeluhkan sesak na5as.

    Riwayat K!"awata#

    Pasien mengatakan se+ak seminggu &ang lalu merasakan sesak na5as pasien

    merasakan sesak ketika erakti6itas /an ketika malam hari sesak na5asn&a akan kamuh lagi

    sehingga mengganggu istirahat ti/urn&a selama /i rumah +ika sesak na5as pasien akan

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    3/16

    eristirahat /an mengatur posisi &ang n&aman sehingga psien merasa rilek /an sesak

    na5asn&a hilang. Karena sesak na5as itu semakin lama memuat pasien ti/ak n&aman

    akhirn&a lima hari &ang lalu ,umat 23 ,uni 201- pasien /atang ke #SU Kota Semarang ia

    masuk ke ruang I(D setelah /i periksa oleh /okter pasien /i/uga terkena PP'K kemu/ian

    pasien /isarankan untuk raat inap /i #SU Kota Semarang.

    Pasien memilih untuk /i raat /i ruang *u/istira #SU Kota Semarang. Pa/a saat /i

    raat /i #SU Kota Semarang pasien men/apatkan terapi oat in+eksi 5urosemi/ /an oat per

    oral amini5ilin metil pre/nisolon amrool salutamol.

    Riwayat K!"awata# ya#( $a$%

    Pasien mengalami keteratasan /alam melakukan akti6itas /an klien elum pernah

    /iraat /i rumah sakit seelumn&a.

    Riwayat K)&ata# K$%a"(a

    Di /alam keluarga pasien ti/ak ter/apat ria&at pen&akit menurun seperti DM

    hipertensi /an pen&akit menular seperti %)8. !amun istrin&a mempun&ai ria&at pen&akit

    hipertensi.

    P*$a +%#()i*#a$ GORDON

    1. Pola mana+emen kesehatan

    Keluarga klien mengatakan +ika a/a anggota keluarga &ang sakit han&a

    /iperiksakan /i puskesmas atau memeli oat /i arung.

    2. Pola keutuhan nutrisi

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    4/16

    Seelum sakit pasien makan /engan porsi 1 piring penuh - sehari /engan menu

    nasi lauk9 pauk sa&ur /an uah serta /itamah minum 7 gelas hari. !amun

    selama sakit /an masuk rumah sakit pasien makan sehari - /engan menu &ang

    /itentukan #S .

    -. Pola eliminasi

    Seelum sakit pasien )A) 1 hari /engan konsistensi lunak erau khas 5eses

    /an erarna kuning )AK 4 hari selama sakit /an masuk rumah sakit

    pasien ti/ak mengalami kesulitan /alam )A) /an )AK. Karena toleransi pasien

    terha/ap akti6itas menurun. Untuk )A) /an )AK pasien masih harus /iantu

    oleh keluargan&a.

    4. Pola latihan /an akti6itas

    Seelum sakit pasien masih /apat melakukan akti6itas sehari harin&a se;ara

    rutin /an teratur. Pasien seelum sakit masih /apat melakukan Peker+aan&a

    /isaah /an erkeun namun selama sakit akti6itasn&a men+a/i menurun /an

    teratas pasien men+a/i intoleran terha/ap akti6itas /an susah untuk melalukan

    moilisasi seperti se/ia kala.

    . Pola oksigenasi

    Pasien sering mengalami sesak na5as ketika tuuhn&a /igunakan untuk

    erakti6itas &ang erat setelah eker+a /i saah. Sampai saat /ilakukan

    pengka+ian pasien masih /ierikan antuan '2 - liter /engan menggunakan nassal

    ;anul /alam perna5asann&a karena pasien ernapas - kalimenit.

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    5/16

    I/entitas /iri : Pasien mengetahui tentang pen&akitn&a /an kea/aann&a saat

    ini.

    arga /iri : Pasien ti/ak merasa ren/ah /iri /engan kea/aan&a

    Peran /iri : %n. D a/alah seorang kepala rumah tangga /ari istri /an ke

    tiga anakn&a selama sakit peran seagai kepala rumah tangga sementara

    /ipegang oleh anak tertuan&a /an pasien ti/ak merasa khaatir akan hal

    terseut.

    I/eal /iri : Pasien per;a&a aha kon/isin&a akan memaik /an sehat

    seperti seelumn&a.

    >. Pola seksual /an repro/uksi

    Klien memilki - orang anak . Klien menikah pa/a usia 2 tahun. Dan memiliki

    anak pertama pa/a usia 27 tahun /an anak terakhir erumur - tahun.

    10. Pola pertahanan /iri /an koping

    Klien mengetahuai aha /ia sakit klien ingin /an &akin akan segera semuh.

    11. Pola keper;a&aan /an nilaiPasien eragama Islam /an selalu melaksanakan sholat /an selama sakit pasien

    melakukan ia/ah sesuai kemampuan menurut ke&akinann&a &aitu eria/ah

    /engan teraring /i tempat ti/ur. Pasien per;a&a aha semua pen&akitn&a

    erasal /ari Allah S$%.

    P'"i,)aa# +i)i,

    Kesa/aran : (8S : "? 4 M?

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    6/16

    K%$it -

    )erkeringat lema turgor aik ti/ak a/a pitting e/ema.

    $arna kulit pu;at.

    K!a$a -

    #amut : arna hitam ikal eruan

    Kulit kepala : ti/ak a/a laserasi kulit kepala ermin&ak.

    Mata -

    Kon+ungti6a : anemis

    S;lera : ti/ak ikteri;

    Pupil : normal erentuk ulat /iameter - mm kanan kiri /an

    re5lek ;aha&a B C langsung

    Hi%#( -

    Septum /e6iasi ti/ak a/a ;on;ha normal ti/ak a/a polip rongga hi/ung ersih

    T$i#(a -

    Daun telinga : simetris antara kanan /an kiri ersih

    Eiang telinga : ersih se/ikit serumen

    Fungsi pen/engaran : /alam atas normal

    M%$%t -

    Mulut ersih ti/ak erau iir erarna pu;at an&ak gigi &ang su/ah tanggal

    li/ah ersih mukosa lema

    L&" -

    %i/ak a/a pemesaran kelen+ar tiroi/ ti/ak a/a pemesaran kelen+ar lim5e

    Pa"%/ !a"%

    Inspeksi : )entuk simetris /engan peran/ingan anteroposterior:lateral kanan kiri?2:1

    pergerakan /a/a seaktu ekspirasi /an inspirasi simetris

    Palpasi : 5okal 5remitus normal antara sisi kanan /an kiri.

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    7/16

    Perkusi : sonor lapang paru

    Auskultasi : suara /asar 6esikuler.

    Ja#t%#(Inspeksi : i;tus ;or/is tampak inter;osta ke I@9@ pa/a mi/ ;la6i;ula se/ikit 2;m

    me/ial sinistra

    Palpasi : i;tus ;or/is teraa /i inter;osta ke I@9@ pa/a mi/ ;la6i;ula se/ikit 2;m

    me/ial sinistra

    Perkusi : ter/engar suara re/up asolut /i seluruh lapang +antung

    Auskultasi : S19S2tunggal ti/ak a/a gallop S- B C murmur B9

    P"%t -

    Inspeksi : Perut /atar ti/ak a/a massa.

    Auskultasi : Peristaltik usus normal < menit.

    Palpasi : %i/ak ter/apat /istensi a/ominal maupun pemesaran hepar

    Perkusi : %impan& pa/a agian kua/ran 2

    E,)t"i'ita) -

    "kstrimitas atas : Eengan kanan terpasang in5us #E 12 tetesmenit

    ti/ak a/a pitting oe/em u+i kekuatan otot nilain&a ti/ak

    ter/apat sianosis

    "kstrimitas aah: Simetris ti/ak a/a e/ema ti/ak ter/apat sianosis

    9 P'"i,)aa# Dia(#*)ti, 1 J%$i 2013

    1. P"M"#IKSAA! EA)'#A%'#IUM

    %anggal :1 ,uli

    !o Pemeriksaan Ea asil Satuan !ilai !ormal1 Ea Darah

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    8/16

    emogloin 120 gram/E 12 1.00

    D' :

    DS :

    Klien mengatakan ;emas

    karena Kurangn&a

    pengetahuan tentang si5at

    pen&akit pemeriksaan

    /iagnostik /an tu+uan

    tin/akan &ang

    /iprogramkan.

    Eaman&a peraatan

    an&akn&a ia&a

    peraatan /an

    pengoatan /an gangguan

    peran pa/a keluarga Bsel5

    Kurangn&a

    pengetahuan

    tentang

    pen&akitn&a.

    8emas

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    10/16

    esteem.

    4. Selasa 2 ,uli 201-

    21.00

    D' :

    DS :

    Klien mengatakan kurang

    mengetahui tentang

    proses pen&akit

    peraatan maupun

    pengoatan serta

    kurangn&a pengetahuan

    tentang /iet.

    Kurangn&a

    in5ormasi.

    Kurangn&a

    pengetahuan

    tentang proses

    pen&akit /iet

    peraatan /an

    pengoatan

    RENANA PERAWATAN

    #"!8A!A %I!DAKA!

    %anggal

    +am !'DIA(!'SA

    K"P"#A$A%A!%U,UA! #"!8A!A %I!DAKA!

    #au -

    ,uli 201-

    03.1

    1. (angguan pertukaran

    gas erhuungan

    /engan peningkatan

    pro/uksi mukus.

    Klien mampu menun+ukkan

    peraikan oksigenasi.

    Kriteria hasil

    1. 1. $arna kulit peri5er

    memaik Bti/ak ;ianosis

    2. 2. ## : 12 24 menit

    -. !a5as pan+ang

    4. %i/ak menggunakan alat

    antu perna5asan.

    . Keti/akn&amanan /a/a B

    1. 'ser6asi status

    perna5asan hasil gas /arah

    arteri na/i /an nilai

    oksimetri.

    2. Aasi perkemangan

    memran mukosa kulit

    Barna.

    -. 'ser6asi tan/a 6ital /an

    status kesa/aran.

    4. "6aluasi toleransi akti6itas

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    11/16

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    12/16

    2. "mosi stail. pasien

    tenang.

    -. Istirahat ;ukup.

    terapeutik.

    4. )eri in5ormasi &ang akurat

    tentang proses pen&akit /an

    an+urkan pasien untuk ikut

    serta /alam tin/akan

    keperaatan.

    . )erikan ke&akinan pa/a

    pasien aha peraat

    /okter /an tim kesehatan

    lain selalu erusaha

    memerikan pertolongan

    &ang teraik /an seoptimal

    mungkin.

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    13/16

    IMPLEMENTASI

    DIA(!'SA

    K"P"#A$A%A!

    A#I %A!((AE

    ,AM%I!DAKA! K"P"#A$A%A!

    1. (angguan

    pertukaran gas

    erhuungan

    /engan

    peningkatan

    pro/uksi mukus.

    #au - ,uli 201-

    11.-0

    1. Mengoser6asi status perna5asan na/i /an tekanan /arah.

    2. Mengaasi perkemangan memran mukosa kulit

    Barna.

    -. Mengoser6asi tan/a 6ital /an status kesa/aran.

    4. Menge6aluasi toleransi akti6itas /an atasi akti6itas

    klien.

    . Memerikan oksigenasi &ang telah /ilemakan.

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    14/16

    -. 8emas

    erhuungan

    /engan kurangn&apengetahuan

    tentang

    pen&akitn&a.

    #au - ,uli 201-

    1-.-0

    1. Mengka+i tingkat ke;emasan &ang /ialami oleh pasien.

    2. Memeri kesempatan pa/a pasien untuk

    mengungkapkan rasa ;emasn&a.

    -. Menggunakan komunikasi terapeutik.

    4. Memeri in5ormasi &ang akurat tentang proses pen&akit

    /an mengan+urkan pasien untuk ikut serta /alam tin/akan

    keperaatan.

    . Memerikan ke&akinan pa/a pasien aha peraat

    /okter /an tim kesehatan lain selalu erusaha memerikan

    pertolongan &ang teraik /an seoptimal mungkin.

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    15/16

    DIA(!'SA

    K"P"#A$A%A!A#I%A!((AE "@AEUASI BS'AP

    (angguan pertukaran gas

    erhuungan /engan

    peningkatan pro/uksi

    mukus.

    Kamis 4 ,uli 201- S :

    ' :

    1. $arna kulit peri5er memaik Bti/ak

    ;ianosis

    2. ## : 2< menit

    -. Keti/akn&amanan /a/a B

    4. !a/i > menit.

    A : Masalah elum teratasi

    P : Inter6ensi /ilan+utkan

    (angguan pemenuhan

    nutrisi kurang /ari

    keutuhan tuuh

    erhuungan /engan

    intake makanan &ang

    kurang.

    Kamis 4 ,uli 201- S :

    ' : Pasien mematuhi /ietn&a.

    A : Masalah teratasi seagian

    P : Inter6ensi /ilan+utkan

    8emas erhuungan

    /engan kurangn&a

    pengetahuan tentang

    pen&akitn&a.

    Kamis 4 ,uli 201- S :

    ' :

    1. Pasien /apat mengi/enti5ikasikan sea

    ke;emasan.

    2. "mosi stail. pasien tenang.

    -. Istirahat ;ukup.

    A : masalah teratasi

    P : entikan inter6ensi

    Kurangn&a pengetahuan

    tentang proses pen&akit

    /iet peraatan /an

    pengoatan erhuungan

    /engan kurangn&a

    in5ormasi.

    Kamis 4 ,uli 201- S :

    ' :

    1. Pasien mengetahui tentang proses

    pen&akit /iet peraatan /an

    pengoatann&a /an /apat men+elaskan

    kemali ila /itan&a.

    2. Pasien /apat melakukan peraatan /iri

    sen/iri er/asarkan pengetahuan &ang/iperoleh.

  • 7/24/2019 Laporan Kasus Chf i

    16/16

    A : masalah teratasi

    P : entikan inter6ensi