bab 1 osborn reynolds
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Bab 1 Osborn Reynolds
1/8
ReserVoir
Injeksi
Tangki Tinta
Kelereng
Tinta
Inlet
Outlet Pipa
BAB I
OSBORN REYNOLDS
1.1 Tujuan
- Mengamati sifat aliran, transisi dan turbulen pada aliran pipa
- Membandingkan sifat aliran fluida antara pengamatan secara visual dengan
perhitungan berdasarkan bilangan reynolds
- Menghitung koefisien gesek untuk masing-masing jenis aliran laminer dan turbulen.
1.2 Alat yang dibutuhkan dan gambar alat
1.2.1 Alat yang dibutuhkan
- Bangku kerja hidrolik
- Alat osborn eynolds
- !elas ukur
- "top#atch
1.2.2 !ambar alat percobaan
ambar 1.1Alat percobaan $sborn eynolds
-
7/23/2019 Bab 1 Osborn Reynolds
2/8
1.! Da"ar T#$ri
1.%.1 &ebit Aliran
'ntuk menghitung debit aliran ()* dai data volume (v* air yang mengalir
selama selang #aktu (t* tertentu, dinyatakan dalam hubungan+
Q=v
t
ubungan antara debit ()* dan kecepatan rata-rata aliran (* terhadap ukuran
penampang pipa (A*+
) .A atau
22
/
1/
Q Q QV
A DD = = =
1.%.2 Bilangan eynolds
Aliran laminer didefinisikan sebagai aliran dengan fluida yang bergerak dalam
lapisan-lapisan, atau lamina-lamina, dengan satu lapisan meluncur secara lancar pada
lapisan yang bersebelahan. 0ecenderungan ke arah ketakstabilan dan turbulensi
direndam habis oleh gaya-gaya geser viskos yang memberikan tahanan terhadap
gerakan relatif lapisan-lapisan fluida yang bersebelahan. "edangkan aliran turbulen
mempunyai gerakan partikel yang tidak menentu. &alam percobaannya, eynolds
menemukan bah#a perubahan dari aliran laminer ke turbulen dalam pipa tidak hanya
ditentukan oleh kecepatan (v*, tetapi juga oleh diameter pipa (&* dan viskositas
kinematik dari cairan (
*. ubungan ini secara umum dikenal sebagai Bilangan
eynolds (*.
NR=D.V
-
7/23/2019 Bab 1 Osborn Reynolds
3/8
iskositas kinematik (
* ditentukan oleh perbandingan viskositas absolut (* dan
densiti cairan (*
v=
&ari hasil eksperimen yang telah dilakukan eynolds menunjukan bah#a+
Aliran bersifat laminer bila 3 2444
Aliran bersifat transisi bila 2444 5 5 /444
Aliran bersifat turbulen bila 6 /444
Tab#l 1.1 %i"k$"ita" kin#matik dari air
-
7/23/2019 Bab 1 Osborn Reynolds
4/8
1.%.% 0oefisien gesek
Akibat adanya gesekan antara fluida dan dinding pipa selama fluida mengalir,
maka akan terjadi kehilangan energi. 0oefisien gesek (f* pada pipa licin berbeda-
beda untuk setiap jenis aliran, yaitu+
a. aliran laminer, menurut agen-7oiseuille dan &arcy-8eisbach
f=64
NR
b. aliran turbulen, menurut Blasius+
f=0,316
NR0,25
-
7/23/2019 Bab 1 Osborn Reynolds
5/8
1.& 'r$"#dur '#r($baan dan 'r$"#dur '#rhitungan
1./.1 7rosedur 7ercobaan
1. 'kur suhu air dan alirkan air dengan debit tertentu pada alat percobaan osborn
reynolds
2. Alirkan tinta le#at jarum injektor dan atur bukaan kran air sedikit kecil sehingga
diperoleh jenis aliran laminer yang ditandai dari bentuk gerakan aliran tinta pada
pipa kaca.
%. 9atat jenis aliran yang terjadi/. itung debit air ) dengan cara mengukur volume air v didalam gelas ukur pada
selang #aktu t tertentu. :akukan perhitungan debit minimal %; dan tentukan debit
yang dapat me#akili.
-
7/23/2019 Bab 1 Osborn Reynolds
6/8
=. Menentukan nilai bilangan reynolds (*
?. "etelah diketahui nilai dari semua jenis aliran, ditentukan jenis aliran secara
teoritis dengan syarat +
Aliran bersifat laminer bila 3 2444
Aliran bersifat transisi bila 2444 5 5 /444
Aliran bersifat turbulen bila 6 /444
@. Menentukan nilai koefisien gesek (f* untuk jenis aliran laminer +
>/ r
14. Menentukan nilai koefisien gesek (f* untuk jenis aliran turbulen +
4,%1> r4,2